Hubungan internasional adalah interaksi antarbangsa baik secara individu maupun kelompok yang dapat berupa persahabatan, permusuhan, atau peperangan. Secara ilmiah, hubungan internasional mempelajari hubungan antarnegara serta peran organisasi internasional dan perusahaan multinasional. Meskipun dianggap cabang ilmu politik, hubungan internasional lebih disukai sebagai bidang studi interdisipliner yang menggunakan berbagai ilmu untuk mempel
2. Secara umum, Hubungan Internasional atau hubungan antarbangsa merupakan
interaksi manusia antarbangsa baik secara individu maupun kelompok, dilakukan
baik secara langsung maupun secara tidak langsung dan dapat berupa
persahabatan, persengketaan, permusuhan ataupun peperangan.
Dari segi ilmu pengetahuan, Hubungan Internasional dapat didefinisikan sebagai
ilmu yang mempelajari hubungan antarnegara, termasuk peran sejumlah negara,
organisasi antarpemerintah (IGO), organisasi nonpemerintah internasional (INGO),
organisasi non-pemerintah (NGO), dan perusahaan multinasional (MNC). HI
merupakan sebuah bidang akademik dan kebijakan publik dan dapat bersifat positif
atau normatif, karena keduanya berusaha menganalisis serta merumuskan
kebijakan luar negeri negara-negara tertentu.
HI sering dianggap sebagai cabang ilmu politik (khususnya setelah tata nama
UNESCO tahun 1988), namun para praktisi pendidikan lebih suka menganggapnya
sebagai suatu bidang studi interdisipliner. Aspek-aspek hubungan internasional telah
dipelajari selama ribuan tahun sejak masa Thucydides, namun HI sendiri menjadi
disiplin yang terpisah dan tetap pada awal abad ke-20.
Berbeda dengan ilmu politik, HI menggunakan berbagai bidang ilmu seperti
ekonomi, sejarah, hukum internasional, filsafat, geografi, kerja sosial,
sosiologi,antropologi, kriminologi, psikologi, studi gender, dan ilmu
budaya/kulturologi. HI mencakup rentang isu yang luas, termasuk globalisasi,
kedaulatan negara,keamanan internasional, kelestarian lingkungan, proliferasi nuklir,
nasionalisme, pembangunan ekonomi, keuangan global, terorisme, kejahatan
terorganisasi,keamanan manusia, intervensionisme asing, dan hak asasi manusia.