2. BEBERAPA DEFINISI
Sumarni & Soeprihanto (1995): adalah suatu sistem
keseluruhan dari kegiatan yg ditujukan untuk
merencanakan , menentukan harga, mempromosikan &
mendistribusikan barang & jasa yg memuaskan.
WY. Stanton (1997): Pemasaran adalah suatu yg meliputi
seluruh sistem yg berhubungan dgn tujuan dari sebuah
perencanaan & penentuan harga sampai dgn promosi &
distribusi barang & jasa yg bisa memuaskan kebutuhan
pembeli.
Trioso Purnawarman (2001): Pemasaran adalah proses
sosial manajerial di mana individu & kelompok
mendapatkan kebutuhan & keinginan mereka dgn
menciptakan, menawarkan & bertukar sesuatu yg bernilai
satu sama lain.
3. BEBERAPA DIFINISI
Pemasaran: suatu kegiatan atau proses tukar menukar yg dapat
memberikan nilai baik bagi konsumen maupun produsen shg
tercipta serangkaian kegiatan dari
perencanaan, pelaksanaan, evaluasi serta pemantauan.
Jasa kebidanan: adalah pelayanan/asuhan kebidanan yang
ditujukan bagi klien (wanita/ibu dan bayinya) yang telah
diberikan oleh bidan yang telah selesai mengikuti pendidikan
bidan yang telah diakui oleh negara.
Promosi jasa kebidanan: upaya untuk mempromosikan jasa
kebidanan kepada masyarakat (klien) yang membutuhkan
pelayanan/asuhan kebidanan.
4. KARAKTERISTIK PROMOSI JA SA
Bersifat suka rela.
Tidak memaksa klien untuk menggunakan layanan
yg ditawarkan. Klien bebas menentukan pilihan
layak.
Kontak secara personal.
Harus melakukan kontak langsung secara personal
dgn klien melalui pendekatan budaya.
Berpacu dengan waktu.
Pelayanan kesehatan harus diberikan dengan
segera dgn mempertimbangkan keadaan klien.
Sensitif (terutama untuk kesehatan reproduksi)
Sikap menghormati klien & tdk menghakimi
shgga klien bersikap positif terhdp pelayanan yg
5. Peran pemasaran dlm pelayanan kesehatan:
• Menciptakan diferensiasi.
Agar dapat bersaing dengan profesi lain bidan
dituntut memberikan pelayanan yg beragam (tanpa
menyimpang dari kewenangan bidan). Diferensiasi
pelayanan yg disertai dgn peningkatan kemampuan
akan memperluas cakupan klien.
• Manajemen kualitas pelayanan.
Bidan akan mampu mengevaluasi diri mengenai
kelebihan & kekurangan layanan kesehatan yg ia
tawarkan pd klien shgga ia terus meningkatkan
kualitas pelayanan yg diberikan.
• Meningkatkan produktivitas
Tenaga kesehatan dituntut untuk memperluas
wawasan keilmuan serta keterampilan shgga dpt
meningkatkan kualitas pelayanan yg diberikan
6. Komponen jasa dlm pelayanan kesehatan:
1
• Klien/pelanggan
Merupakan konsumen dari pelayanan kesehatan
yg memiliki kedudukan sangat penting. Tipe
pelanggan terdiri atas: pelanggan
perantara, pelanggan konsumen, pelanggan
interna, dan pelanggan produk.
• Kompetisi
Keberadaan profesi lain akan tercipta iklim
kompetisi yg apabila dikelola dgn baik maka akan
memotivasi bidan untuk mengevaluasi &
mengembangkan diri.
7. PROSES PEMASARAN PELAYANAN:
1.
2.
3.
Internal: melalui proses ini, penawaran
kemudahan, & role model
Interaktif: melalui rujukan, interaksi
individual, & komunikasi verbal.
Eksternal: melalui iklan media massa,
materi promosi, & program khusus
Dalam proses pemasaran, yang harus
diperhatikan adalah ada tidaknya ancaman,
tidak melakukan promosi berlebihan, dan
tidak mempromosikan sesuatu yang tidak
bisa diandalkan.
8. Komponen jasa dlm pelayanan kesehatan:
2
• Jaringan
Diperlukan untuk memperluas cakupan
pemasaran layanan kesehatan yg akan membantu
kelancaran kegiatan pemasaran. Jaringan tersbt
berupa klinik, rujukan, & perusahaan/asuransi
• Klinik
Dengan mengelola klinik diperlukan beberapa
pertimbangan mencakup kekuatan merek, proses
pelayanan, keunggulan kompetitif dan tarif
pelayanan