Ringkasan dokumen tersebut adalah:
(1) Dokumen tersebut membahas penggunaan media sosial seperti Facebook dalam bimbingan dan konseling, (2) Dokumen tersebut menjelaskan pengertian dan sejarah internet serta perangkat yang digunakan untuk mengakses internet, (3) Dokumen tersebut berargumen bahwa media sosial dapat membantu konselor dalam memberikan layanan bimbingan kepada siswa.
1. BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Media berasal dari bahasa latin yaitu, medium artinya perantara. Pelling (2002)
menyatakan data yang diperoleh melalui internet dapat dipertanggung jawabkan dan masuk
akal. Data atau informasi yang diperoleh lewat internet sudah memiliki validitas yang tinggi
karena dapat dibaca oleh semua orang. Contohnya display perguruan tinggi yang dipasang di
internet tidak mungkin data yang ditampilkan berupa data palsu. Media dalam BK terus
berkembang sesuai dengan perkembangan zaman. Teknologi informasi adalah seperangkat
alat yang membantu sesorang bekerja dengan informasi dan melakukan tugas-tugas yang
berhubungan pemrosesan tertentu (Haag dan Keen, 1996). Kecanggihan teknologi informasi
memungkinkan terjadinya pertukaraan informasi yang cepat tanpa terbatas oleh ruang dan
waktu (Dryden & Voss, 1999).
Media dalam BK memiliki peran penting dalam pemberian bimbingan yang dilakukan
oleh guru BK. Adanya media mempermudah guru pembimbing untuk menyampaikan materi-
materi bimbingan dengan bentuk yang manarik dan dan berfasiasi. Bentuk media dapat
berupa papan bimbingan, folder, poster, majalah sekolah, display perguruan
tinggi,biblioterapi dan permainan (puzel, kartu). Media dalam BK membantu memberikan
informasi-informasi yang sangat berguna bagi siswa dan bertujuan meningkatkan minat siswa
terhadap BK.
Maka perlu adanya bentuk media lain selain papan bimbingan, folder, poster, majalah
sekolah, display pergurua tinggi, biblioterapi, dan permainan. Media dalam bentuk papan
bimbingan, folder, poster, majalah sekolah, display perguruan tinggi, biblioterapi dan
permainan membutuhkan waktu lama untuk membuatnya dan membutuhkan ide kreatif yang
fress. Maka perlu adanya media yang lebih praktis namun dapat dilihat dan diakses oleh
semua murid tanpa mengurangi isi dari materi bimbingan. Selain itu pesan bimbingan yang
disampaikan dapat mudah dipahami oleh sisiwa. Maka dengan demikian perlu adanya media
yang digemari oleh siswa dan mudah diakses oleh siswa, seperti bloger, facebook, dan twiter.
Media ini hampir dimiliki oleh semua siswa dan sedang sangat digemari oleh siswa sehingga
banyak siswa yang memilikinya dan dapat dengan mudah dibaca oleh siswa.
1.2 Tujuan Penulisan
Untuk melihat sejauh mana akun jejaring sosial seperti facebookmembantu dapat
membantu seseorang atau konseli dalam penyelesain masalahnya.
Untuk mengembangkan media yang lebih luas dari media yang ada selama ini.
Untuk melihat ketertarikan seseorang atau konseli pada adanya media internet sebagai
sarana bimbingan dan konseling
2. 1.3 Manfaat Penulisan
Membantu konselor dalam memberikan layanan bimbingan kepada
seseorang/konseli.
Membantu melihat perkembangan konseli melalui akun yang dimiliki oleh
konseli.
Membantu dalam melaksanakan konseling pada konseli yang malu menemui
konselor secara langsung.
3. BAB II
PEMBAHASAN
Sebelum membahas tentang kegunaan Internet yang berhubungan dengan
pemanfaatan jejaring social dalam bimbingan dan konseling terlebih dahulu kami ingin
menjelaskan :
2.1 Internet
a. Pengertian Internet
Apakah Pengertian Internet itu? Internet sendiri berasal dari kata International
Networking, yang maksudnya adalah dua komputer atau lebih yang saling berhubungan
kemudian membentuk jaringan komputer hingga meliputi jutaan komputer di dunia
(internasional), yang saling berinteraksi dan juga saling bertukar informasi.
Sedangkan pengertian internet menurut segi ilmu pengetahuan, internet adalah sebuah
perpustakaan besar yang didalamnya terdapat jutaan (bahkan milyaran) informasi atau data
yang dapat berupa teks, grafik, audio maupun animasi dan lain lain dalam bentuk media
elektronik. Semua orang bisa berkunjung ke perpustakaan tersebut kapan saja serta dari mana
saja, jika dilihat dari segi komunikasi, internet adalah sarana yang sangat efektif dan efesien
untuk melakukan pertukaran informasi jarak jauh maupun jarak dekat, seperti di dalam
lingkungan perkantoran, tempat pendidikan, atapun instansi terkait.
Pada awalnya internet adalah suatu jarangan komputer yang dibentuk oleh
Departemen Amerika Serikat pada awal tahun 60 an, pada waktu itu mereka
mendemonstrasikan bagaimana dengan hardware dan software komputer berbabis UNIX bisa
melakukan komunikasi dalam jarak yang tidak terhingga melalui saluran telepon.
Dulunya internet dikenal sebagai suatu wadah bagi para peneliti untuk saling bertukar
informasi yang kemudian dimanfaatkan oleh perusahaan komersil sebagai sarana bisnis
mereka, dan pada saat ini pengguna internet tersebar di seluruh dunia telah mencapai jumlah
lebih dari dua ratus lima puluh juta orang, dan jumlah itu masih akan terus bertambah lagi.
Bertambahnya jumlah pengguna akses internet tersebut memang sangat wajar sekali,
saat ini internet bukan hanya digunakan sebagai sarana komunikasi atau pun sarana mencari
informasi saja, tetapi juga telah digunakan sebagai sarana untuk mencari uang. Harga tarif
akses internet pun saat ini juga telah lebih murah jika dibandingkan dengan beberapa tahun
yang lalu. dan pengguna akses internet pun bukan hanya orang yang berada di wilayah
perkotaan saja, orang yang tinggal di pedesaan pun juga dapat mengakses internet.
b. Sejarah internet
Sejarah intenet dimulai pada 1969 ketika Departemen Pertahanan Amerika, U.S.
Defense Advanced Research Projects Agency(DARPA) memutuskan untuk mengadakan riset
tentang bagaimana caranya menghubungkan sejumlah komputer ehingga membentuk
jaringan organik. Program riset ini dikenal dengan nama ARPANET. Pada 1970, sudah lebih
dari 10 komputer yang berhasil dihubungkan satu sama lain sehingga mereka bisa saling
berkomunikasi dan membentuk sebuah jaringan. Tahun 1972, Roy Tomlinson berhasil
4. menyempurnakan program e-mail yang ia ciptakan setahun yang lalu untuk ARPANET.
Program e-mail ini begitu mudah sehingga langsung menjadi populer. Pada tahun yang sama,
icon @juga diperkenalkan sebagai lambang penting yang menunjukkan “at” atau “pada”.
Tahun 1973, jaringan komputer ARPANET mulai dikembangkan ke luar Amerika Serikat.
Komputer University College di London merupakan komputer pertama yang ada di luar
Amerika yang menjadi anggota jaringan Arpanet.
Pada tahun yang sama, dua orang ahli komputer yakni Vinton Cerf dan Bob
Kahn mempresentasikan sebuah gagasan yang lebih besar, yang menjadi cikal bakal
pemikiran internet. Ide ini dipresentasikan untuk pertama kalinya di Universitas Sussex.
Hari bersejarah berikutnya adalah tanggal 26 Maret 1976, ketika Ratu Inggris berhasil
mengirimkan e-mail dari Royal Signals and Radar Establishment di Malvern. Setahun
emudian, sudah lebih dari 100 komputer yang bergabung di ARPANET membentuk
ebuah jaringan atau network. Pada 1979, Tom Truscott, Jim Ellis dan Steve Bellovin,
menciptakan newsgroups pertama yang diberi nama USENET. Tahun 1981 France
Telecom menciptakan gebrakan dengan meluncurkan telpon televisi pertama, dimana
orang bisa saling menelpon sambil berhubungan dengan video link.
Karena komputer yang membentuk jaringan semakin hari semakin banyak, maka
dibutuhkan sebuah protokol resmi yang diakui oleh semua jaringan. Pada tahun 1982
dibentuk Transmission Control Protocol atau TCP dan Internet Protokol atau IP yang kita
enal semua. Sementara itu di Eropa muncul jaringan komputer tandingan yang dikenal
dengan Eunet, yang menyediakan jasa jaringan komputer di negara-negara Belanda,
Inggris, Denmark dan Swedia. Jaringan Eunet menyediakan jasa e-mail dan newsgroup
USENET.
Untuk menyeragamkan alamat di jaringan komputer yang ada, maka pada tahun 1984
diperkenalkan sistem nama domain, yang kini kita kenal dengan DNS atau Domain
Name System. Komputer yang tersambung dengan jaringan yang ada sudah melebihi
1000 komputer lebih. Pada 1987 jumlah komputer yang tersambung ke jaringan
melonjak 10 kali lipat manjadi 10.000 lebih. Tahun 1988, Jarko Oikarinen dari Finland
menemukan dan sekaligus memperkenalkan IRC atau Internet Relay Chat. Setahun
kemudian, jumlah komputer yang saling berhubungan kembali melonjak 10 kali lipat dalam
setahun. Tak kurang dari 100.000 komputer kini membentuk sebuah jaringan. Tahun 1990
adalah tahun yang paling bersejarah, ketika Tim Berners Lee menemukan program editor dan
browser yang bisa menjelajah antara satu komputer dengan komputer yang lainnya, yang
membentuk jaringan itu. Program inilah yang disebut www, atau Worl Wide Web.
Tahun 1992, komputer yang saling tersambung membentuk jaringan sudah
melampauisejuta komputer, dan di tahun yang sama muncul istilah surfing the internet.
Tahun1994, situs internet telah tumbuh menjadi 3000 alamat halaman, dan untuk pertama
kalinya virtual-shopping atau e-retail muncul di internet. Dunia langsung berubah. Di
tahun yang sama Yahoo! didirikan, yang juga sekaligus kelahiran Netscape Navigator1.0.
c. Kegunaan internet
Bila kita melakukan akses di internet banyak sekali keuntungan yang dapat kita
peroleh. Berikut beberapa kegunaan dari akses internet antara lain tercantum pada uraian di
bawahini:
5. Khususnya dalam dunia bisnis sarana informasi dan komunikasi internet juga
digunakan sebagai media komunikasi promosi. Contoh: untuk image company,
pengenalan dan pemasaran produk. Dalam berbagai aktivitas bisnis dan administrasi
pemerintahan, secara nyata sistem komunikasi menggunakan internet, ini terbukti
dapat mengurangi biaya kertas dan biaya distribusi. Contoh: koran masuk ke dalam
internet (online news), majalah, brosur dan juga jurnal.
Internet sudah semakin popular digunakan sebagai media komunikasi interaktif oleh
berbagai pihak dalam bentuk: e-mail, dukungan pelanggan dengan “www”, video
conferencing, internet relay chat, internet phone. Pertukaran data dan informasi
dengan sistem administrasi pemerintahan (e-goverment) atau sebagai resources
discovery.
Untuk kebutuhan sistem perdagangan (e-commerce) internet sangat banyak digunakan
yaitu perdagangan lewat bisnis dengan internet. Internet juga semakin intensif dalam aktifitas
perbankan, seperti untuk baking online yang memungkinkan nasabah bank melakukan
transaksi secara online di depan komputer mereka (resourses sharing).
d. Perangkat-perangkat untuk penggunaan internet
1. Komputer
Komputer merupakan komponen utama untuk dapat mengkases internet. Spesifikasi
komputer yang digunakan dalam koneksi internet sangat mentukan cepat atau lambatnya
kinerja akses internet. semakin tinggi spesifikasi sebuah komputer, semakin cepat kinerja
akses internet, begitu pula sebaliknya.
Spesifikasi minimal sebuah komputer dalam akses internet anatra lain sebagi berikut:
Processor, merupakan otak dari komputer untuk menjalankan aplikasi-aplikasi dalam
komputer. Processor minimal pentium III 500Mhz.
RAM (Random Access Memory) berfungsi sebagai media penyimpanan sementara.
RAM minimal 64MB
Harddisk digunakan untuk media penyimpanan data secara magnetik. Harddisk
minimal 10GB
VGA card, merupakan perangkat keras untuk menampilakan gambar pada layar
monitor. VGA card minimal 4MB
Monitor, merupakan perangkat output untuk menampilkan proses kerja dari
komputer.
2. Modem
Modem berasal dari singkatan MOdulator DEModulator. Modulator merupakan
bagian yang mengubah sinyal informasi kedalam sinyal pembawa (Carrier) dan siap untuk
dikirimkan, sedangkan Demodulator adalah bagian yang memisahkan sinyal informasi (yang
berisi data atau pesan) dari sinyal pembawa (carrier) yang diterima sehingga informasi
tersebut dapat diterima dengan baik. Modem merupakan penggabungan kedua-duanya,
artinya modem adalah alat komunikasi dua arah.
Secara singkatnya, modem merupakan alat untuk mengubah sinyal digital komputre
menjadi sinyal analog dan sebaliknya.Komputer yang melakukan koneksi dengan internet
6. dihubungkan dengan saluran telpon melalui modem. Berdasarkan fungsinya modem dibagi
menjai tiga jenis. Antara lain:
Modem Dial Up
Modem dial Up biasa digunakan oleh Personal Computer (PC) yang langsung
dihubungkan melalui saluran telpin. Jenis modem dial up ada dua macam yaitu:
1) Modem Internal
Merupakan modem yang dipasang dalam komputer terutama pada slot ekspansi yang
tersedia dalam mainboard komputer. Rata-rata kecepatan modem internal untuk melakukan
download adalah 56 Kbps.
Adapun keuntungan penggunakan modem internal sebagi berikut.
a) Lebih hemat tempat dan harga lebih ekonomis
b) Tidak membutuhkan adaptor sehingga terkesan lebih ringkas tanpa ada banyak kabel.
Sedangkan kelemahan modem internal sebagai berikut.
a) Modem ini tidak memerlukan lampu indikator sehingga sulit untuk memantau status
modem
b) Modem ini tidak menggunakan sumber tegangan sendiri sehingga membutuhkan daya
dari power supply. Hal ini mengakibatkan suhu dalam kotak CPU bertambah panas.
2) Modem Eksternal
Modem eksternal merupakan modem yang letaknya diluar CPU komputer. Modem
ekternal dihubungkan ke komputer melalui port com atau USB. Pemasangan modem ini
adalah dengan cara menghubungkan modem ke power dan menghubungkannya lagi ke
adaptor lalu disambungkan kembali ke listrik.
Keuntungan modem eksternal:
a) Portabilitas yang cukup baik sehingga bisa pindah-pindah untuk digunakan pada
komputer lain
b) dilengkapi lampu indikator sehingga mudah untuk memantau status dari modem.
Kelemahan dari modem eksternal.
a) harga lebih mahal dari pada modem internal
b) membutuhkan tempat atau lokasi tersendiri untuk menaruh modem tersebut.
Modem Kabel
Modem Kabel(Cable Modem), adalah perangkat keras yang menyambungkan PC
dengan sambungan TV kabel. Jaringan TV kabel ini dapat dipakai untuk koneksi ke internet
dengan kecepatan lebih tinggi dibandingkan dengan modem dialup atau modem ADSL,
kecepatan modem kabel maksimum 27Mbps downstream (kecepatan download ke pengguna)
dan 2,5Mbps upstream (kecepatan upload dari pengguna). Sebelum dapat terkoneksi dengan
internet, maka pengguna diharuskan untuk melakukan pendaftaran kepada penyedia jasa TV
kabel dan ISP (internet Service Provider).
7. Modem ADSL (asymmetric Digital Subscriber line)
ADSLatau Asymmetric Digital Subscriber Line adalah salah satu bentuk dari
teknologi DSL. Ciri khas ADSL adalah sifatnya yang asimetrik, yaitu bahwa data
ditransferkan dalam kecepatan yang berbeda dari satu sisi ke sisi yang lain. Ide utama
teknologi ADSL adalh untuk memecah sinyal line telpon menjadi dua bagian untuk suara dan
data.Hal ini memungkinkan pengguna untuk melakuakn atau meneima panggilan telpon dan
melakukan koneksi internet secara simultan tanpa saling menggangu.
3. Saluran Telpon
Saluran telpon juga merupakan perangkat keras yang penting dan diperlukan untuk
menghubungkan komputer dengan internet. Penggunaan sauran telpon ini juga diikuti dengan
penggunan modem dial up. Selain saluran telpon, untuk melakukan akses internet juga bisa
dilakukan dengan menggunakan TV kabel. Untuk bisa mengakses internet menggunakan
jaringan TV kabel maka modem yang dipakai adalah modem kabel.
Selain ketiga perangkat utama di atas (computer, modem, saluran telpon) terdapat
juga beberapa perangkat keras pendukung akses internet. Antara lain:
1. Hub/Switch
Hub merupakan perangkat keras yang digunakan untuk menggabungkan beberapa
computer.Hub menjadi saluran koneksi sentral untuk semua computer dalam jaringan. Hub
dibedakan menjadi dua yaitu, active hub merupkan sebuah repeater elektrik yang dilenggkapi
dengan 8 konektor yang berfungsi untuk membentuk sinyal digital yang dikirim dan
menyesuaikan impedensinya untuk memelihara data sepanjang jalur yang dilaluinya, yang
kedua adalah passive hub merupakan sebuah repeater elektrik yang memiliki 4 konektor yang
berfungsi untuk menerima sinyal pada salah satu konektor dan meneruskannya pada tiga
konektor lain.
2. Repeater
Repeater merupakan perangkat yang digunakan untuk menerima sinyal dan
memancarkan kembali sinyal tersebut dengan kekuatan yang sama dengan sinyal asli,
singkatnya repeater berfungsi untuk menguatkan sinyal agar sinyal dikirim sama dengan
sinyal aslinya.
3. Brige
Berige merupakan perangkat lunak menghubungkan dua buah jaringan secara fisik
yang menggunakan protocol sama/sejenis. Dengan bridge sebuah paket data mampu dikirim
dari satu LAN ke LAN lain.
4. Router
Router merupakan perangkat yang berfungsi hamper sama dengan bridge. Namun
perangkat ini punya keunggulan selain untuk menghubungkan dua buah LAN dengan tipe
sama, router juga bisa untuk menghubungkjan dua buah LAN dengan tipe berbeda.
8. e. Potensi Penggunaan Teknologi Informasi berupa Internet dalam BK
Potensi penggunaan teknologi informasi untuk Bimbingan dan Konsellingmenurut
Cabanis (1999) yaitu, terdapat 8 potensi teknologi komputer berbasis internet dan 3 potensi
komputer berbasis non internet untuk Bimbingan dan Konselling. Potensi teknologi komputer
berbasis internet yang dapat digunakan untuk Bimbingan dan Konselling yaitu :
a. Email / Surat elektronik
Potensi penggunakaan oleh konselor antara lain untuk terapi, marketing, screening,
client / therapist, surat menyurat untuk penjadwalan janji, monitoring inter-sessions, dan
tindak lanjut post-therapeutic, transfer rekaman klien, referal, masukan, pekerjaan rumah,
penelitian dan colegial profesional.
b. Website / Homepages
Potensi penggunaan oleh konselor antara lain, untuk pemasaran, periklanan,
diseminasi informasi, dan publikasi.
c. Komputer konfrensi video
Potensi penggunaan oleh konselor antara lain, untuk terapi, pekerjaan rumah, refeal,
dan konsultasi.
d. Sistem bulletin board/ listservs / newsgroup
Potensi penggunaan oleh konselor antara lain, untuk konsultasi, referal / alih tangan
kasus, sumberdaya untuk informasi, dan kegiatan asosiasi profesional.
e. Simulasi terkomputerisasi
Potensi penggunaan oleh konselor antara lain untuk supervisi dan pelatihan
kompetensi.
f. Pangkalan data / FTP Sites
Potensi penggunaan oleh konselor antara lain untuk penelitian, sumber informasi bagi
therapis, sumber informasi perpustakaan, transfer rekaman klien, penilaian dan analisis.
g. Chat Rooms / Electronic Discussion Groups
Potensi penggunaan oleh konselor antara lain, untuk terapi kelompok, membantu diri
sendiri dan asesment / pengukuran.
h. Software berbasis internet
Potensi penggunaan oleh konselor antara lain, untuk pelatihan ketrampilan dan
keahlian, bantuan diri sendiri dan pelatihan ketrampilan dan pekerjaan rumah.
9. Sedangkan potensi teknologi komputer berbasis non internet yang dapat digunakan
untuk Bimbingan dan Konselling yaitu;
a. Spreadsheet
Potensi penggunaan oleh konselor antara lain, untuk tata kearsipan, data organisasi,
informasi klien dan penelitian.
b. Pemrosesan kata
Potensi penggunaan oleh konselor antara lain, untuk tata kearsipan, surat menyurat,
marketing, publikasi, penelitian.
c. Software non internet
Potensi penggunaan oleh konselor antara lain, untuk pelatihan ketrampilan untuk
profesional dan klien, informasi bantuan diri sendiri, marketing, manajemen kantor, sumber
referensi dan catatan kasus.
Mendasarkan pada potensi penggunaan teknologi informasi diatas, Triyanto (2006)
menguraikan manfaat aplikasi teknologi informasi untuk bimbingan konseling yaitu 27
manfaat berbasis internet dan 12 manfaat berbasis non internet. Adapun ke-27 manfaat
komputer berbasis internet seperti terlihat pada tabel 1.
Tabel 1. Manfaat Komputer berbasis Internet untuk Bimbingan dan Konselling
10. Sedangkan ke-12 manfaat komputer berbasis non internet untuk Bimbingan dan
Konselingdapat dilihat pada tabel 2.
Tabel 2. Manfaat Komputer berbasis Non Internet untuk Bimbingan dan Konselling
Disamping memberikan pelatihan-pelatihan yang bersifat pengenalan, pemahaman,
dan pemberian ketrampilan tidak kalah penting adalah dukungan dari kepala sekolah untuk
menyediakan seperangkat komputer dan internet bagi konselor untuk menunjang layanan
Bimbingan dan Konsellingdi sekolah.
TI yang berhubungan dengan internet melalui jejaring social yang dapat digunakan
dalam BK ada beberapa yaitu :
MySpace
MySpace adalah situs jaringan sosial populer yang menawarkan jaringan antar teman,
profil pribadi, blog, grup, foto, musik dan video untuk remaja dan dewasa di seluruh dunia.
11. Friendster
Friendster, yang ide penamaannya berasal dari nama Napster, adalah sebuah situs web
jaringan sosial di mana seorang pengguna akan membuat identitas maya dan kemudian
mengisi data dirinya untuk kemudian mendapatkan account di Friendster. Dalam Friendster,
kita juga dapat melihat teman dari teman kita dan teman dari teman dari teman kita, selain
melihat teman kita sendiri.
Facebook
Facebook adalah situs web jaringan sosial yang diluncurkan pada 4 Februari 2004 dan
didirikan oleh Mark Zuckerberg, seorang lulusan Harvard dan mantan murid Ardsley High
School.
Twitter
Twitter adalah suatu situs web layanan jaringan sosial dan mikroblog yang memberikan
fasilitas bagi pengguna untuk mengirimkan "pembaharuan" berupa tulisan teks dengan
panjang maksimum 140 karakter melalui SMS, pengirim pesan instan, surat elektronik, atau
aplikasi seperti Twitterrific dan Twitbin. Twitter didirikan pada Maret 2006 oleh perusahaan
rintisan Obvious Corp.
Yahoo Koprol
Yahoo Koprol merupakan salah satu jejaring sosial made in Indonesia. Koprol
tergolong unik karena jika anda check-in (log-in) dengan ponsel, ponsel anda dapat berfungsi
sebagai GPS tanpa adanya aplikasi GPS di ponsel tersebut. Setelah anda log-in anda dapat
melihat user lain yang sedang ada di lokasi yang sama (kota yang sama).
Google +
Google + adalah layanan jejaring sosial yang paling anyar dari Google. Setelah
(mungkin) gagal dengan jejaring sosial atau layanan yang dulu pernah dirilis seperti Orkut,
Google Wave dan Google Buzz akhirnya Google mampu berbangga hati. Layanan terbaru
dari Google ini meskipun masih versi beta, namun sudah banyak teman-teman saya yang tak
sabar ingin menjajal fitur apa saja yang ada di dalamnya. Menurut para pakar IT, Google +
merupakan pesaing kuat bagi Facebook, bahkan Google sendiri sepertinya merasa bahwa
Google + tidak lama lagi akan menggulingkan Facebook.
Tapi sayangnya untuk saat ini, Google + hanya dapat digunakan bagi segelintir orang
saja dan hanya bisa dinikmati via undangan dari para pengguna yang sudah terdaftar karena
Google + untuk saat ini masih dalam uji coba alias beta version. Lihat ulasan lengkapnya.
12. Dari sekian banyak jejaring sosial yang ada, yang akan kami jelaskan hanyalah
tentang Facebook.
2.2 Facebook
a. Pengertian Facebook
Facebook adalah jejaring social yang diluncurkan pada 4 februari 2004 yang didirikan
oleh Mark Zuckerberg.Dewasa ini penggunaan situs jejaring sosial sebagai media
berinteraksi sosial secara online sudah begitu meluas bahkan mendunia. Banyak manfaat
yang bisa didapat dengan bergabung dalam situs jejaring sosial seperti facebook ini.
Diantaranya dapat berkoneksi dengan teman, baik itu teman baru atau lama, keluarga, dll
tanpa terhalang oleh jarak tempa bahkan dapat melakukan proses konsultasiaatau biasa
disebut dengan Konseling.
b. Sejarah Facebook
Berawal ketika Mark Zuckerberg, seorang mahasiswa Harvard kelahiran 14 Mei 1984
dan mantan murid Ardsley High School membuat situs jejaring sosial facebook. Yang pada
mulanya pengunaannya hanya diperuntukkan bagi mahasiswa dari Harvard College. Dalam
dua bulan selanjutnya, keanggotaannya diperluas ke sekolah lain di wilayah Boston (Boston
College, Universitas Boston, MIT, Tufts), Rochester, Stanford, NYU, Northwestern, dan
semua sekolah yang termasuk dalam Ivy League. Banyak perguruan tinggi lain yang
selanjutnya ditambahkan berturut-turut dalam kurun waktu satu tahun setelah peluncurannya.
Akhirnya, orang-orang yang memiliki alamat surat-e suatu universitas (seperti: .edu, .ac, .uk,
dll) dari seluruh dunia dapat juga bergabung dengan situs jejaring sosial ini.
Selanjutnya dikembangkan pula jaringan untuk sekolah-sekolah tingkat atas dan
beberapa perusahaan besar. Sampai akhirnya, pada September 2006 Facebook mulai
membuka pendaftaran bagi siapa saja yang memiliki alamat email. Pada waktu itu jumlah
pengguna facebook terus bertambah. Sampai beberapa perusahaan besar seperti friendster,
Viacom, bahkan Yahoo tertarik untuk membeli/mengakuisisi facebook. Tapi semua tawaran
tersebut ditolak oleh Mark Zuckerberg sebagai pendiri Facebook meskipun harga yang
ditawarkan terbilang fantastis. Friendster menawar 10 juta US dollar, Viacom 750 juta US
dollar, dan yahoo 1 Milyar US dollar.
Pada akhirnya, langkah yang diambil zuckerberg tersebut sangatlah tepat karena
facebook terus berkembang dan pada 2007 terdapat penambahan 200 ribu account baru
perharinya. Lebih dari 25 juta user aktif menggunakan Facebook setiap harinya. Sampai pada
2009, penghasilan facebook mencapai nominal 800 juta US dollar. Malahan di tahun 2011 ini
ditaksir angka itu akan melambung mencapai lebih dari 1 Milyar US dollar.
c. Bimbingan dan Konseling menggunakan facebook
Bimbingan dan konseling facebook di sini artinya adalah sebagai bantuan psikologis
kepada siswa (konseli) secara online melalui facebook agar siswa dapat memahami,
menerima, mengarahkan, mengaktualisasikan dan mengembangkan dirinya secara optimal.
13. Layanan yang diberikan melalui bimbingan dan konseling facebook ini bisa
mencakup semua fungsi-fungsi layanan bimbingan dan konseling, baik pencegahan,
pemahaman, pengembangan, penempatan atau bahkan pengentasan.
Fungsi pencegahan dan pemahaman dapat dilakukan melalui penyajian berbagai
informasi yang sekiranya dibutuhkan siswa. Dalam FaceBook disediakan fasilitas
untuk menyajikan informasi yang dapat diakses oleh seluruh komunitas.
Sumber informasi tidak hanya berasal dari konselor semata tetapi juga dimungkinkan
bersumber dari siswa untuk dibagikan kepada anggota komunitasnya. Informasi yang
disajikan dapat juga dilakukan dengan mengambil tautan (link) yang tersedia di
internet, yang mungkin jauh lebih kaya dibandingkan offline, baik untuk bidang
pribadi, sosial, akademik maupun karier.
Fungsi pengembangan juga dapat dilakukan dalam FaceBook ini, misalnya
membangun kebiasaan interaksi sosial secara positif dengan komunitas FaceBook-
nya, atau menyalurkan berbagai pemikiran yang ada dalam diri setiap siswa dengan
cara menuliskannya dalam FaceBook yang dikelolanya.
Sementara fungsi pengentasan dapat dilakukan melalui chatting secara online yang
telah disediakan dalam FaceBook, dimana konselor dan konseli dapat berinteraksi
langsung. Salah satu keunggulan dari FaceBook yaitu adanya jaminan privacy, yang
memungkinkan untuk dilaksanakannya konseling perorangan, dengan terjaga
kerahasiaannya. Fungsi pengentasan tidak hanya melalui interaksi konselor-konseli
(siswa), tetapi juga dilakukan antar konseli (siswa), dimana siswa dapat saling berbagi
dengan teman-teman yang dipercayainya.
Kendati demikian, kehadiran Program Konseling FaceBook di sekolah bukan
dimaksudkan menggeser konseling konvensional, tetapi lebih dimaksudkan untuk
melengkapi dan menunjang tugas-tugas pelayanan konseling konvensional agar
pelayanan bimbingan dan konseling dapat berjalan lebih efektif dan efisien.
d. Penyelenggaraan Bimbingan dan Konseling Facebook
Program bimbingan dan konseling facebook berbeda dengan keanggotaan dalam
facebook pada umumnya, didalamnya membutuhkan kegiatan perencanaan yang matang dan
pelaksanaan yang terorganisir, serta evaluasi yang jelas.
Dalam perencanaan, perlu dilakukan sosialisasi kepada berbagai pihak terkait,
terutama kepada siswa dan juga pihak manajemen sekolah, sehingga program bimbingan dan
konseling facebook mendapat dukungan dari berbagai pihak.
Dalam pelaksanaan, konselor bertindak sebagai Admin dari program bimbingan dan
konseling facebook di sekolah, yang akan mengelola jalannya program bimbingan dan
konseling facebook. Selain itu, konselor juga terutama bertindak sebagai tenaga ahli yang
selalu siap memberikan bantuan psikologis kepada anggota komunitas yang tergabung dalam
program bimbingan dan konseling facebook.
Program bimbingan dan konseling facebook juga perlu dilakukan evaluasi baik
evaluasi program, proses maupun produk. Data dari hasil evaluasi dapat digunakan untuk
kepentingan perbaikan dan pengembangan program bimbingan dan konseling facebook
berikutnya.
Secara teknis, berikut ini beberapa pemikiran penulis tentang
bagaimanamenyelenggarakan bimbingan dan konseling facebook:
14. 1. Pemahaman dan Penguasaan Konselor tentang FaceBook
Moh. Surya (2006) mengemukakan bahwa perkembangan dalam bidang teknologi
komunikasi menuntut kesiapan dan adaptasi konselor dalam penguasaan teknologi dalam
melaksanakan bimbingan dan konseling. Oleh karena itu, untuk dapat menyelenggarakan
bimbingan dan konseling facebook ini, terlebih dahulu konselor perlu memahami seluk beluk
dalam mengoperasikan facebook, yang dapat dilakukan melalui belajar secara online melalui
berbagai situs yang ada atau belajar kepada pihak lain yang sudah terbiasa menggunakan
facebook. Dalam bimbingan dan konseling facebook, konselor bertindak sebagai Admin dari
komunitas Bimbingan dan Konseling yang dikelolanya, yang bertugas men-setting facebook
yang dikelolanya dan bertanggung jawab penuh terhadap kelancaran dan keberhasilan
penyelenggaraan bimbingan dan konseling facebook.
2. Keanggotaan
Idealnya keanggotaan bimbingan dan konseling facebook dapat diikuti oleh seluruh
siswa (konseli) yang menjadi tanggung jawab konselor yang bersangkutan, kendati demikian
sebaiknya untuk keanggotaan ini tidak perlu dipaksakan tetapi harus berdasarkan asas
sukarela. Dalam hal ini konselor berkewajiban mensosialisasikan program bimbingan dan
konseling facebook kepada para siswanya sehingga siswa terpahamkan dan dapat secara
sukarela tertarik untuk bergabung dalam program bimbingan dan konseling facebook.
Hal lain yang harus diperhatikan dalam keanggotaan bimbingan dan konseling
facebook bahwa keanggotaan dalam bimbingan dan konseling facebook seyogyanya bersifat
eksklusif, artinya terbatas hanya bisa diikuti oleh para siswa yang menjadi tanggung konselor
yang bersangkutan. Oleh karena itu kepada siswa, yang sudah bergabung dalam komunitas
bimbingan dan konseling facebook sebaiknya tidak diijinkan untuk meng-add (menambah)
anggota secara sembarangan, karena menambahkan anggota secara sembarangan dapat
merusak kohesivitas kelompok yang sudah terbentuk.
3. Waktu Pelayanan Bimbingan dan Konseling
Salah satu kendala pelayanan bimbingan dan konseling di sekolah saat ini adalah
waktu pelayanan (khususnya untuk kepentingan konseling perorangan) yang kerapkali
berbenturan dengan kegiatan belajar-mengajar siswa di kelas. Sementara jika pelayanan
konseling dilakukan di luar jam efektif pun, para konselor seringkali merasa berkeberatan,
karena berbagai alasan tertentu. Oleh karena itu, bimbingan dan konseling facebook
tampaknya bisa dijadikan sebagai alternatif mengatasi benturan waktu ini. Waktu pelayanan
konseling melalui bimbingan dan konseling facebook bisa jauh lebih fleksibel. Untuk
kepentingan pelayanan kepada siswa (konseli) diharapkan konselor bisa menyediakan waktu
khusus online yang terjadwal, untuk memberikan kesempatan kepada siswa berinteraksi
langsung dengan konselor.
4. Menentukan Aturan Main (Rule of The Game)
Untuk menyelenggarakan bimbingan dan konseling facebook terlebih dahulu perlu
dirumuskan aturan main yang harus ditaati oleh konselor sebagai admin maupun siswa
sebagai anggota. Selain aturan main yang ditentukan oleh facebook (term of services) itu
sendiri, juga perlu dibuat aturan khusus terkait dengan penyelenggaraan bimbingan dan
konseling facebook, yang didalamnya dapat terpenuhi asas-asas konseling, misalnya:
15. pemenuhan asas kerahasiaan dimana setiap siswa yang sudah bergabung dalam komunitas
bimbingan dan konseling facebook dapat berkomitmen untuk menjaga kerahasiaan atas setiap
informasi yang berkembang dalam bimbingan dan konseling facebook. Demikian pula
dengan pemenuhan asas-asas bimbingan dan konseling lainnya.
e. Dampak positif yang bisa diambil dari Social Network Facebook
Untuk Silaturahmi, antar teman lama, teman baru, dan keluarga.
Untuk menghimpun keluarga famili, saudara, kerabat yang tersebar,
Sebagai media diskusi, media dakwah, tukar informasi dan mengajak kebaikan.
Sebagai media iklan, baik ikan gratis dengan cara posting maupun iklan berbayar
yang telah disediakan.
Sebagai media kampanye untuk pemenangan capres dan cawapres 2009.
Membangun komunitas kelompok tertentu, Sekolah tertentu, suku tertentu, agama
tertentu, hoby tertentu.
Melatih berkomunikasi, melatih menulis, mengeluarkan pendapat, melatih
berkomentar.
Untuk media menyimpan photo keluarga, photo kenangan dan video yang sekaligus
bisa di share.
f. Dampak buruk dari Facebook
Mengurangi kinerja karena karyawan perusahaan, dosen dan mahasiswa yang bermain
facebook pada saat sedang bekerja, pasti mengurangi waktu kerja.
Berkurangnya perhatian terhadap keluarga, ini terjadi karena orang tua semakin
sedikit waktunya dengan anak-anak dan keluarga mereka karena Facebook.
Tergantikannya kehidupan sosial karena sebagian orang merasa cukup dengan
berinteraksi lewat Facebook sehingga mengurangi frekuensi bertemu muka.
Batasan ranah pribadi dan sosial yang menjadi kabur, karena Dalam Facebook kita
bebas menuliskan apa saja, sering kali tanpa sadar kita menuliskan hal yang
seharusnya tidak disampaikan ke lingkup sosial.
Tersebarnya data penting yang tidak semestinya, seringkali pengguna Facebook tidak
menyadari beberapa data penting yang tidak semestinya ditampilkan secara terbuka.
Pornografi, sebagaimana situs jejaring sosial lainnya tentu ada saja yang
memanfaatkan situs semacam ini untuk kegiatan berbau pornografi.
Kesalahpahaman, seperti kasus pemecatan seorang karyawan gara-gara menulis yg
tidak semestinya di facebook, juga terjadi penuntutan ke meja pengadilan gara-gara
kesalahpahaman di Facebook.
Melihat dari dampak positif dan negatif dari penggunaan Facebook ini, semua
berpulang pada diri kita masing-masing. Jika membicarakan dampak baik dan dampak buruk
tidak akan ada habisnya, sebab semua akan terus berkembang dan susah untuk dibendung.
Untuk itu, kehadiran Facebook hendaknya bisa disikapi dengan bijaksana, dibuang yang
buruk dan diambil manfaatnya.
Kalau boleh dikatakan, Facebook lebih komunikatif dan interaktif dan bisa
memperluas wawasan kita semua, tanpa harus berlama-lama larut dalam kontroversi ini.
16. BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Ilmu pengetahun dan teknologi memang berkembang dengan pesat seiring
berkembangnya zaman dan kebutuhan-kebutuhan manusia. Maka untuk tetap survive
seseorang dituntut untuk bisa menyesuaikan diri dengan perkembangan zaman ini. Maka
perkembangan teknologi dalam Bimbingan dan Konseling juga harus berkembang sesuai
dengan perubahan yang ada. Guru pembimbing harus lebih kreatif dalam memberikan
layanan kepada setiap siswa yang dibimbing. Guru pembimbing semakin dituntut untuk
berfikir cepat dan tepat dalam membuat perubahan-perubahan yang dapat mengembangkan
sitiap siswanya, sehingga semakin tertarik dengan program dan isi layanan Bimbingan dan
Konseling. Adanya media internet membantu guru pembimbing untuk lebih mengembangkan
kreatifitasnya dalam memberikan layanan. Bentuk media yang ada sebelumnya berupa papan
bimbingan, poster, folder, display perguruan tinggi, majalah selokah, dan permainan memang
masih sangat bermanfaat. Namun memiliki keterbatasan waktu dalam membuatnya dan
harus ad ide kreatif dan fress dengan bentuk yang semakin menarik. Sedangkan media berupa
internet sepetrti akun-akun pribadi lebih mudah dibuat dan bisa dilakukan dimanapun, selain
itu adanya program-program computer seperti power point, coral draw, adan photo shop lebih
membantu guru pembimbing dalam mendesign.
3.2 Saran
Maka seiring dengan pekembangan zaman guru pembimbing juga harus menciptakan
inovasi-inovasi baru dalam memberikan layanan. Selain itu guru pembimbing juga harus
mencoba hal lain dalam memberikan layanan seperti menggunakan media internet berupa
akun-akun yang mudah diakses dan kemungkinan dimiliki oleh semua siswa. Selain itu
perlunya pembelajaran bagi guru pembimbing mengenai teknologi informasi. Masih
banyaknya guru pembimbing yang buta akan tecnologi computer membuat pentingnya
adannya pembeelajaran teknik informasi bagi para guru pembimbing.