SlideShare une entreprise Scribd logo
1  sur  20
Astrolabe
Dhia Syarifia
Hardianto Prasetya
Muh. Irfaan
Sakinah Mawaddah
XII SCIENCE I
November, 2012
SBY dilantik sebagai presiden keenam Republik
Indonesia pada tanggal 20 Oktober 2004 bersama
wapresnya Jusuf Kalla yang kemudian kembali
terpilih di Pemilu 2009 bersama wapresnya
Boediono. Sejak era reformasi dimulai, Susilo
Bambang Yudhoyono merupakan Presiden
Indonesia pertama yang menyelesaikan masa
kepresidenan selama 5 tahun dan berhasil terpilih
kembali untuk periode kedua.
Masa pemerintahan SBY-JK tahun 2004-
2009
Visi :
• Terwujudnya kehidupan masyarakat, bangsa dan negara
yang aman, bersatu, rukun dan damai.
• Terwujudnya masyarakat, bangsa dan negara yang
menjunjung tinggi hukum, kesetaraan dan hak-hak asasi
manusia.
• Terwujudnya perekonomian yang mampu menyediakan
kesempatan kerja dan penghidupan yang layak serta
memberikan pondasi yang
kokoh bagi pembangunan yang berkelanjutan.
Misi :
• Mewujudkan Indonesia yang aman damai
• Mewujudkan Indonesia yang adil dan demokratis
• Mewujudkan Indonesia yang sejahtera
Masa pemerintahan SBY-Boediono
dari tahun 2009
Visi :
TERWUJUDNYA INDONESIA YANG MANDIRI,
MAJU, ADIL, DAN MAKMUR
• Melanjutkan Pembangunan Menuju
Indonesia yang Sejahtera
• Memperkuat Pilar-Pilar Demokrasi
• Memperkuat Dimensi Keadilan di Semua
Bidang
Misi :
MEWUJUDKAN INDONESIA YANG LEBIH SEJAHTERA, AMAN DAN DAMAI DAN
MELETAKKAN FONDASI YANG LEBIH KUAT BAGI INDONESIA YANG ADIL DAN
DEMOKRATIS.
• Melanjutkan Pembangunan Ekonomi Indonesia untuk mencapai Kesejahteraan bagi
seluruh Rakyat Indonesia.
• Melanjutkan upaya menciptakan Good Government dan Good Corporate Governance.
• Demokratisasi Pembangunan dengan memberikan ruang yang cukup untuk partisipasi
dan kreativitas segenap komponen Bangsa.
• Melanjutkan penegakan hukum tanpa pandang bulu dan memberantas korupsi.
• Belajar dari pengalaman yang lalu dan dari negara-negara lain, maka Pembangunan
Masyarakat Indonesia adalah pembangunan yang inklusif bagi segenap komponen
bangsa.
Kebijakan SBY
Sosial
Budaya
Ekonomi
Hukum
• Pada periode kepemimpinannya yang pertama, SBY membentuk Kabinet Indonesia Bersatu.
• Pada periode kepemimpinannya yang kedua, SBY membentuk Kabinet Indonesia Bersatu II.
• Menganut konsep Trias Politika (Eksekutif, Legislatif, Yudikatif), dimana konsep tersebut berusaha
menempatkan posisinya berdasarkan prinsip structural Sistem Politik Indonesia, yakni berdasarkan
kedaulatan rakyat.
• Partai politik bebas untuk didirikan asalkan sesuai dengan persyaratan dan ketentuan yang berlaku,
serta tidak menyimpang dari hakikat pancasila secara universal.
• Meningkatkan peranan Indonesia di dunia Internasional dalam rangka membina dan meningkatkan
persahabatan dan kerjasama yang saling bermanfaat antara bangsa-bangsa.
• Memperkokoh persatuan dan kerjasama ekonomi melalui kerjasama- kerjasama dagang maupun
pertukaran barang.
• Meningkatkan kerjasama antar negara untuk menggalang perdamaian dan ketertiban dunia demi
kesejahteraan umat manusia berdasarkan kemerdekaan dan keadilan sosial.
• Peningkatan kepedulian, keberpihakan, dan perlindungan bagi warga negara Indonesia di luar negeri
• Pemerintahan SBY, dapat membangkitkan
semangat dan solidaritas kemanusiaan sampai
tingkat internasional untuk memberikan
bantuan bagi para korban bencana, selain
penggunaan instrumen hukum untuk
menanggulangi bencana alam melalui Undang-
undang Nomor 24 Tahun 2007.
• Pemberantasan terorisme yang sampai saat
ini berlangsung bisa jadi merupakan salah
satu kelebihan pemerintahan SBY yang
seolah tidak kenal kompromi terhadap para
pelaku terorisme, hal ini juga didukung oleh
latar belakang SBY dari jajaran militer.
• Usaha pemberantasan korupsi dengan KPK
Kebijakan Hukum
• Pada pemerintahan SBY kebijakan yang dilakukan adalah mengurangi subsidi Negara
Indonesia.
• Bantuan Langsung Tunai (BLT) bagi masyarakat miskin.
• Mengurangi Jumlah Penduduk
Miskin.
• Menaikkan harga BBM
• Kebijakan Privatisasi
• Liberalisasi Perdagangan dan Investasi
• Klaim Swasembada Pangan (Peningkatan areal pertanian padi)
• Peningkatan penerimaan negara.
• Kebijakan gerakan bersama di tingkat nasional untuk penghematan energi secara total
• Kebijakan penggunaan gas domestik
• Kebijakan untuk meningkatkan investasi
• Meningkatkan anggaran pendidikan menjadi 20% dari
keseluruhan APBN.
• Perbaikan secara fundamental kualitas kurikulum dan
penyediaan buku-buku yang berkualitas.
• Meneruskan perbaikan kualitas guru, dosen serta peneliti .
• Memperbaiki remunerasi guru dan melanjutkan upaya
perbaikan penghasilan kepada guru, dosen, dan para peneliti.
• Memperluas penerapan dari kemajuan teknologi informasi
dan komunikasi (TIK) untuk mendukung kinerja
penyelenggaraan pembangunan di bidang pendidikan.
• Mendorong partisipasi masyarakat (terutama orang tua murid)
dalam menciptakan kebijakan dan penyelenggaraan
pendidikan yang bermutu dan sesuai dengan aspirasi dan
tantangan jaman saat ini dan kedepan.
• Mengurangi kesenjangan dalam akses pendidikan dan
kualitas pendidikan, baik pada keluarga berpenghasilan
rendah maupun daerah yang tertinggal.
• h. Memberikan BOS (Bantuan Operasional Sekolah) kepada
sekolah bawah maupun menengah unutk meningkatkan
kualitas murid.
Bidang
Pendidikan
Bidang Sosial
Sumbangan
Untuk
Indonesia
• Dalam kunjungan kerja dan lawatan ke Amerika
Serikat , Presiden Susilo Bambang Yudhoyono
mendapatkan dua penghargaan di bidang
lingkungan hidup, yaitu Valuing Nature
Awards for Leadership in the Coral
Triangle Initiative
• Terpilihnya Indonesia sebagai Ketua
Komite 1 Majelis Umum PBB untuk
sesi ke-67, dalam Sidang Majelis Umum PBB.
• Selama lebih dari satu dasawarsa, Indonesia
merupakan Koordinator Kelompok Kerja
Perlucutan Senjata Gerakan Non-Blok.
•Terpilihnya Presiden SBY sebagai co-
chairs (kepemimpinan bersama) dalam
pertemuan high level panel (HLP) on
sustainable development bersama
Presiden Liberia Johnson Sirleaf dan
PM Inggris David Cameron.
•Presiden SBY telah sukses memimpin
HLP Post 2015 pada Selasa tanggal 25
September 2012.
• Di tengah naiknya peran Indonesia di dunia internasional,
Presiden SBY juga menyampaikan pidato di Debat Umum
SMU ke-67 PBB dengan tema yang menarik, terutama
menyinggung mengenai kasus-kasus kekerasan di berbagai
negara akibat penistaan agama, termasuk dampak
munculnya film Innocence of Muslims.
• Meningkatnya pertumbuhan ekonomi Indonesia di atas 6%
dan penetapan Indonesia oleh lembaga internasional sebagai
Negara Ekonomi ke-15 terbesar di dunia.
• Pemerintah SBY berhasil meredam berbagai konflik di
Ambon, Sampit, dan juga di Aceh.
• SBY bersama Jusuf Kalla dan Mentan Anton Apriyantono,
bekerjasama dan berhasil membuat Indonesia swasembada
beras.
Sisi Negatif
• Bensin Premium ketika SBY baru berkuasa tahun 2004 hanya Rp
1.800/liter. Namun oleh SBY dinaikkan menjadi RP 2.400,
kemudian menjadi Rp 4.500, dan akhirnya Rp 6.000/liter
mengikuti harga pasar NYMEX yang dimainkan para Spekulan
Pasar Komoditas. Akhirnya harga barang-barang naik dan
membuat rakyat menderita.
• Pada zaman SBY Indonesia tetap belum dapat mandiri. Lebih
dari 90% migas Indonesia dikelola oleh asing. Untuk
pertambangan emas, perak, dan tembaga, Perusahaan asing
mendapat 85%.
• Kebijakan Ekonomi Neoliberalisme yang didiktekan IMF dan
Bank Dunia yang membuat Indonesia sangat bergantung pada
Luar Negeri.
• Masih banyak warga Indonesia yang hidup di bawah garis kemiskinan Sekitar
150 juta penduduk Indonesia tidak memiliki akses yang baik untuk air bersih,
serta tingkat kematian ibu dan bayi yang terburuk di kawasan Asia.
• UU Ketenagakerjaan yang ada saat ini memiliki implikasi terhadap
berkurangnya daya saing Indonesia sebagai salah satu perekonomian padat
karya di Asia.
• Mengenai UU Agraria dan peraturan pertanahan yang membuat investasi di
bidang infrastruktur menjadi suatu proses yang berbelit-belit.
• Suatu kenyataan bahwa Indonesia masih terpuruk
sebagai salah satu negara yang paling korup
di dunia.
• Kebijakan menaikkan harga BBM 1 Oktober 2005,
dan sebelumnya Maret 2005, ternyata berimbas
pada situasi perekonomian tahun-tahun berikutnya
SBY dan Kebijakan Pemerintahannya
SBY dan Kebijakan Pemerintahannya

Contenu connexe

Tendances

Dampak Kebijakan Politik dan Ekonomi pada Masa Orde Baru
Dampak Kebijakan Politik dan Ekonomi pada Masa Orde BaruDampak Kebijakan Politik dan Ekonomi pada Masa Orde Baru
Dampak Kebijakan Politik dan Ekonomi pada Masa Orde BaruFitkhy Aulia
 
Ppt sistem pemerintahan pada masa demokrasi parlementer 1950 1959
Ppt sistem pemerintahan pada masa demokrasi parlementer 1950 1959Ppt sistem pemerintahan pada masa demokrasi parlementer 1950 1959
Ppt sistem pemerintahan pada masa demokrasi parlementer 1950 1959University Of Tarbiyah
 
Keadaan ekonomi indonesia pada masa 1945 1950
Keadaan ekonomi indonesia pada masa 1945 1950Keadaan ekonomi indonesia pada masa 1945 1950
Keadaan ekonomi indonesia pada masa 1945 1950Mochammad Ridwan
 
Analisis keadaan ekonomi politik zaman orde lama, orde baru, reformasi
Analisis keadaan ekonomi politik zaman orde lama, orde baru, reformasiAnalisis keadaan ekonomi politik zaman orde lama, orde baru, reformasi
Analisis keadaan ekonomi politik zaman orde lama, orde baru, reformasiInas Thahirah
 
Perjuangan tokoh nasional dan daerah dalam mempertahankan keutuhan bangsa
Perjuangan tokoh nasional dan daerah dalam mempertahankan keutuhan bangsaPerjuangan tokoh nasional dan daerah dalam mempertahankan keutuhan bangsa
Perjuangan tokoh nasional dan daerah dalam mempertahankan keutuhan bangsaGungun Misbah Gunawan
 
Kebijakan pada Masa Pemerintahan Megawati
Kebijakan pada Masa Pemerintahan MegawatiKebijakan pada Masa Pemerintahan Megawati
Kebijakan pada Masa Pemerintahan MegawatiRisa Nabila
 
Kabinet Ali Sastroamidjojo II
Kabinet Ali Sastroamidjojo IIKabinet Ali Sastroamidjojo II
Kabinet Ali Sastroamidjojo IIGhina Salsabila
 
Dampak kebijakan pemerintah pada Masa Orde Baru
Dampak kebijakan pemerintah pada Masa Orde Baru Dampak kebijakan pemerintah pada Masa Orde Baru
Dampak kebijakan pemerintah pada Masa Orde Baru Tita Rosita
 
Masa Pemerintahan SBY jilid 1 dan 2
Masa Pemerintahan SBY jilid 1 dan 2Masa Pemerintahan SBY jilid 1 dan 2
Masa Pemerintahan SBY jilid 1 dan 2Pratiwi Nur Sa'adah
 
Presentasi Sejarah Masa Orde Baru
Presentasi Sejarah Masa Orde BaruPresentasi Sejarah Masa Orde Baru
Presentasi Sejarah Masa Orde BaruNurul Ma'rifah
 
Perjuangan Menghadapi Ancaman Disintegrasi Bangsa
Perjuangan Menghadapi Ancaman Disintegrasi BangsaPerjuangan Menghadapi Ancaman Disintegrasi Bangsa
Perjuangan Menghadapi Ancaman Disintegrasi BangsaDavid Adi Nugroho
 
Demokrasi Liberal
Demokrasi LiberalDemokrasi Liberal
Demokrasi LiberalIsaka Yoga
 
MASA REFORMASI DI INDONESIA (1998 - Sekarang)
MASA REFORMASI DI INDONESIA (1998 - Sekarang)MASA REFORMASI DI INDONESIA (1998 - Sekarang)
MASA REFORMASI DI INDONESIA (1998 - Sekarang)rogensamuel
 
Pemerintahan B.J. Habibie
Pemerintahan B.J. HabibiePemerintahan B.J. Habibie
Pemerintahan B.J. HabibieBalqies Camilla
 
Perkembangan Ekonomi dan Politik pada Masa Awal Kemerdekaan
Perkembangan Ekonomi dan Politik pada Masa Awal Kemerdekaan Perkembangan Ekonomi dan Politik pada Masa Awal Kemerdekaan
Perkembangan Ekonomi dan Politik pada Masa Awal Kemerdekaan Ulul Azmi Lomuber Rezqi
 
Masa Pemerintahan Orde Lama dan Orde Baru
Masa Pemerintahan Orde Lama dan Orde BaruMasa Pemerintahan Orde Lama dan Orde Baru
Masa Pemerintahan Orde Lama dan Orde BaruKiki Evi Wahyuliana
 
Sistem dan struktur politik ekonomi indonesia masa reformasi
Sistem dan struktur politik ekonomi indonesia masa reformasiSistem dan struktur politik ekonomi indonesia masa reformasi
Sistem dan struktur politik ekonomi indonesia masa reformasievarahma70
 

Tendances (20)

Dampak Kebijakan Politik dan Ekonomi pada Masa Orde Baru
Dampak Kebijakan Politik dan Ekonomi pada Masa Orde BaruDampak Kebijakan Politik dan Ekonomi pada Masa Orde Baru
Dampak Kebijakan Politik dan Ekonomi pada Masa Orde Baru
 
Ppt ekonomi masa demokrasi terpimpin
Ppt ekonomi masa demokrasi terpimpinPpt ekonomi masa demokrasi terpimpin
Ppt ekonomi masa demokrasi terpimpin
 
Ppt sistem pemerintahan pada masa demokrasi parlementer 1950 1959
Ppt sistem pemerintahan pada masa demokrasi parlementer 1950 1959Ppt sistem pemerintahan pada masa demokrasi parlementer 1950 1959
Ppt sistem pemerintahan pada masa demokrasi parlementer 1950 1959
 
Keadaan ekonomi indonesia pada masa 1945 1950
Keadaan ekonomi indonesia pada masa 1945 1950Keadaan ekonomi indonesia pada masa 1945 1950
Keadaan ekonomi indonesia pada masa 1945 1950
 
Analisis keadaan ekonomi politik zaman orde lama, orde baru, reformasi
Analisis keadaan ekonomi politik zaman orde lama, orde baru, reformasiAnalisis keadaan ekonomi politik zaman orde lama, orde baru, reformasi
Analisis keadaan ekonomi politik zaman orde lama, orde baru, reformasi
 
Perjuangan tokoh nasional dan daerah dalam mempertahankan keutuhan bangsa
Perjuangan tokoh nasional dan daerah dalam mempertahankan keutuhan bangsaPerjuangan tokoh nasional dan daerah dalam mempertahankan keutuhan bangsa
Perjuangan tokoh nasional dan daerah dalam mempertahankan keutuhan bangsa
 
Kebijakan pada Masa Pemerintahan Megawati
Kebijakan pada Masa Pemerintahan MegawatiKebijakan pada Masa Pemerintahan Megawati
Kebijakan pada Masa Pemerintahan Megawati
 
Kabinet Ali Sastroamidjojo II
Kabinet Ali Sastroamidjojo IIKabinet Ali Sastroamidjojo II
Kabinet Ali Sastroamidjojo II
 
Dampak kebijakan pemerintah pada Masa Orde Baru
Dampak kebijakan pemerintah pada Masa Orde Baru Dampak kebijakan pemerintah pada Masa Orde Baru
Dampak kebijakan pemerintah pada Masa Orde Baru
 
Masa pemerintahan gus dur
Masa pemerintahan gus durMasa pemerintahan gus dur
Masa pemerintahan gus dur
 
Masa Pemerintahan SBY jilid 1 dan 2
Masa Pemerintahan SBY jilid 1 dan 2Masa Pemerintahan SBY jilid 1 dan 2
Masa Pemerintahan SBY jilid 1 dan 2
 
Presentasi Sejarah Masa Orde Baru
Presentasi Sejarah Masa Orde BaruPresentasi Sejarah Masa Orde Baru
Presentasi Sejarah Masa Orde Baru
 
Perjuangan Menghadapi Ancaman Disintegrasi Bangsa
Perjuangan Menghadapi Ancaman Disintegrasi BangsaPerjuangan Menghadapi Ancaman Disintegrasi Bangsa
Perjuangan Menghadapi Ancaman Disintegrasi Bangsa
 
Demokrasi Liberal
Demokrasi LiberalDemokrasi Liberal
Demokrasi Liberal
 
MASA REFORMASI DI INDONESIA (1998 - Sekarang)
MASA REFORMASI DI INDONESIA (1998 - Sekarang)MASA REFORMASI DI INDONESIA (1998 - Sekarang)
MASA REFORMASI DI INDONESIA (1998 - Sekarang)
 
Pemerintahan B.J. Habibie
Pemerintahan B.J. HabibiePemerintahan B.J. Habibie
Pemerintahan B.J. Habibie
 
Perkembangan Ekonomi dan Politik pada Masa Awal Kemerdekaan
Perkembangan Ekonomi dan Politik pada Masa Awal Kemerdekaan Perkembangan Ekonomi dan Politik pada Masa Awal Kemerdekaan
Perkembangan Ekonomi dan Politik pada Masa Awal Kemerdekaan
 
Masa Pemerintahan Orde Lama dan Orde Baru
Masa Pemerintahan Orde Lama dan Orde BaruMasa Pemerintahan Orde Lama dan Orde Baru
Masa Pemerintahan Orde Lama dan Orde Baru
 
Demokrasi Terpimpin
Demokrasi TerpimpinDemokrasi Terpimpin
Demokrasi Terpimpin
 
Sistem dan struktur politik ekonomi indonesia masa reformasi
Sistem dan struktur politik ekonomi indonesia masa reformasiSistem dan struktur politik ekonomi indonesia masa reformasi
Sistem dan struktur politik ekonomi indonesia masa reformasi
 

Similaire à SBY dan Kebijakan Pemerintahannya

Pancasila dalam sejarah indonesia
Pancasila dalam sejarah indonesiaPancasila dalam sejarah indonesia
Pancasila dalam sejarah indonesiaRokhma Wahyuni
 
Sej indo sby
Sej indo sbySej indo sby
Sej indo sbyNE HA
 
MASA PEMERINTAHAN SBY PRESENTASI KELOMPOK
MASA PEMERINTAHAN SBY PRESENTASI KELOMPOKMASA PEMERINTAHAN SBY PRESENTASI KELOMPOK
MASA PEMERINTAHAN SBY PRESENTASI KELOMPOKericaanden29
 
Makalah ekonomi indonesia
Makalah ekonomi indonesiaMakalah ekonomi indonesia
Makalah ekonomi indonesiaDini Sri Rahayu
 
Kondisi Indonesia Pada Awal Kemerdekaan_sej Indo kelas XI Genap.pptx
Kondisi Indonesia Pada Awal Kemerdekaan_sej Indo kelas XI Genap.pptxKondisi Indonesia Pada Awal Kemerdekaan_sej Indo kelas XI Genap.pptx
Kondisi Indonesia Pada Awal Kemerdekaan_sej Indo kelas XI Genap.pptxMelisaSafitri3
 
PPT PKn- Ketahanan Nasional (TANNAS)
PPT PKn- Ketahanan Nasional (TANNAS)PPT PKn- Ketahanan Nasional (TANNAS)
PPT PKn- Ketahanan Nasional (TANNAS)Febri Irwanta
 
MASA_PEMERINTAHAN_SBY.pptx
MASA_PEMERINTAHAN_SBY.pptxMASA_PEMERINTAHAN_SBY.pptx
MASA_PEMERINTAHAN_SBY.pptxpancaparhusip1
 
Sejarah perekonomian indonesia
Sejarah perekonomian indonesiaSejarah perekonomian indonesia
Sejarah perekonomian indonesiamariam Iam
 
Sejarah perekonomian indonesia
Sejarah perekonomian indonesiaSejarah perekonomian indonesia
Sejarah perekonomian indonesiamariam Iam
 
MASA_PEMERINTAHAN_SBY.pptx
MASA_PEMERINTAHAN_SBY.pptxMASA_PEMERINTAHAN_SBY.pptx
MASA_PEMERINTAHAN_SBY.pptxpancaparhusip1
 
masa Pemerintahan SBY - Jokowi
masa Pemerintahan SBY - Jokowi masa Pemerintahan SBY - Jokowi
masa Pemerintahan SBY - Jokowi Riska hardiati
 
PKN_BAB_4_KLS_8_REVISI_2017_SEMANGAT_KEB.pptx
PKN_BAB_4_KLS_8_REVISI_2017_SEMANGAT_KEB.pptxPKN_BAB_4_KLS_8_REVISI_2017_SEMANGAT_KEB.pptx
PKN_BAB_4_KLS_8_REVISI_2017_SEMANGAT_KEB.pptxMTSSMALNUPUSATMENES
 
6a49f_GOOD__GOVERNANCE__NEW_.ppt
6a49f_GOOD__GOVERNANCE__NEW_.ppt6a49f_GOOD__GOVERNANCE__NEW_.ppt
6a49f_GOOD__GOVERNANCE__NEW_.pptKennedi Sembiring
 
Teori perencanaan & pengendalian Pembangunan review visi indonesia 2025
Teori perencanaan & pengendalian Pembangunan review visi indonesia 2025Teori perencanaan & pengendalian Pembangunan review visi indonesia 2025
Teori perencanaan & pengendalian Pembangunan review visi indonesia 2025Herlambang Bagus
 
3. PENGERTIAN, LATAR BELAKNAG DAN KOMPETENSI.pptx
3. PENGERTIAN, LATAR BELAKNAG DAN KOMPETENSI.pptx3. PENGERTIAN, LATAR BELAKNAG DAN KOMPETENSI.pptx
3. PENGERTIAN, LATAR BELAKNAG DAN KOMPETENSI.pptxIsamu280604
 

Similaire à SBY dan Kebijakan Pemerintahannya (20)

SEJARAH XII IPA2 SMA N 1 SIMO BOYOLALI
SEJARAH XII IPA2 SMA N 1 SIMO BOYOLALISEJARAH XII IPA2 SMA N 1 SIMO BOYOLALI
SEJARAH XII IPA2 SMA N 1 SIMO BOYOLALI
 
Pancasila dalam sejarah indonesia
Pancasila dalam sejarah indonesiaPancasila dalam sejarah indonesia
Pancasila dalam sejarah indonesia
 
Sej indo sby
Sej indo sbySej indo sby
Sej indo sby
 
Materi 12
Materi  12Materi  12
Materi 12
 
MASA PEMERINTAHAN SBY PRESENTASI KELOMPOK
MASA PEMERINTAHAN SBY PRESENTASI KELOMPOKMASA PEMERINTAHAN SBY PRESENTASI KELOMPOK
MASA PEMERINTAHAN SBY PRESENTASI KELOMPOK
 
Makalah ekonomi indonesia
Makalah ekonomi indonesiaMakalah ekonomi indonesia
Makalah ekonomi indonesia
 
Kondisi Indonesia Pada Awal Kemerdekaan_sej Indo kelas XI Genap.pptx
Kondisi Indonesia Pada Awal Kemerdekaan_sej Indo kelas XI Genap.pptxKondisi Indonesia Pada Awal Kemerdekaan_sej Indo kelas XI Genap.pptx
Kondisi Indonesia Pada Awal Kemerdekaan_sej Indo kelas XI Genap.pptx
 
PPT PKn- Ketahanan Nasional (TANNAS)
PPT PKn- Ketahanan Nasional (TANNAS)PPT PKn- Ketahanan Nasional (TANNAS)
PPT PKn- Ketahanan Nasional (TANNAS)
 
MASA_PEMERINTAHAN_SBY.pptx
MASA_PEMERINTAHAN_SBY.pptxMASA_PEMERINTAHAN_SBY.pptx
MASA_PEMERINTAHAN_SBY.pptx
 
Perekonomian Indonesia Sumitro
Perekonomian Indonesia SumitroPerekonomian Indonesia Sumitro
Perekonomian Indonesia Sumitro
 
Sejarah perekonomian indonesia
Sejarah perekonomian indonesiaSejarah perekonomian indonesia
Sejarah perekonomian indonesia
 
Sejarah perekonomian indonesia
Sejarah perekonomian indonesiaSejarah perekonomian indonesia
Sejarah perekonomian indonesia
 
MASA_PEMERINTAHAN_SBY.pptx
MASA_PEMERINTAHAN_SBY.pptxMASA_PEMERINTAHAN_SBY.pptx
MASA_PEMERINTAHAN_SBY.pptx
 
masa Pemerintahan SBY - Jokowi
masa Pemerintahan SBY - Jokowi masa Pemerintahan SBY - Jokowi
masa Pemerintahan SBY - Jokowi
 
Pkn materi smstr1
Pkn materi smstr1Pkn materi smstr1
Pkn materi smstr1
 
Tugas pkn implementasi
Tugas pkn implementasiTugas pkn implementasi
Tugas pkn implementasi
 
PKN_BAB_4_KLS_8_REVISI_2017_SEMANGAT_KEB.pptx
PKN_BAB_4_KLS_8_REVISI_2017_SEMANGAT_KEB.pptxPKN_BAB_4_KLS_8_REVISI_2017_SEMANGAT_KEB.pptx
PKN_BAB_4_KLS_8_REVISI_2017_SEMANGAT_KEB.pptx
 
6a49f_GOOD__GOVERNANCE__NEW_.ppt
6a49f_GOOD__GOVERNANCE__NEW_.ppt6a49f_GOOD__GOVERNANCE__NEW_.ppt
6a49f_GOOD__GOVERNANCE__NEW_.ppt
 
Teori perencanaan & pengendalian Pembangunan review visi indonesia 2025
Teori perencanaan & pengendalian Pembangunan review visi indonesia 2025Teori perencanaan & pengendalian Pembangunan review visi indonesia 2025
Teori perencanaan & pengendalian Pembangunan review visi indonesia 2025
 
3. PENGERTIAN, LATAR BELAKNAG DAN KOMPETENSI.pptx
3. PENGERTIAN, LATAR BELAKNAG DAN KOMPETENSI.pptx3. PENGERTIAN, LATAR BELAKNAG DAN KOMPETENSI.pptx
3. PENGERTIAN, LATAR BELAKNAG DAN KOMPETENSI.pptx
 

Plus de sknramadhaniah

Ugly by Constance Briscoe book review
Ugly by Constance Briscoe book reviewUgly by Constance Briscoe book review
Ugly by Constance Briscoe book reviewsknramadhaniah
 
Akhlak Tercela power point
Akhlak Tercela power pointAkhlak Tercela power point
Akhlak Tercela power pointsknramadhaniah
 
Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN)
Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN)Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN)
Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN)sknramadhaniah
 
Revolusi Hijau orde baru
Revolusi Hijau orde baruRevolusi Hijau orde baru
Revolusi Hijau orde barusknramadhaniah
 
Wanita yang dirindukan Surga
Wanita yang dirindukan SurgaWanita yang dirindukan Surga
Wanita yang dirindukan Surgasknramadhaniah
 

Plus de sknramadhaniah (7)

Ugly by Constance Briscoe book review
Ugly by Constance Briscoe book reviewUgly by Constance Briscoe book review
Ugly by Constance Briscoe book review
 
Akhlak Tercela power point
Akhlak Tercela power pointAkhlak Tercela power point
Akhlak Tercela power point
 
SISTEM KOLOID SMA
SISTEM KOLOID SMASISTEM KOLOID SMA
SISTEM KOLOID SMA
 
Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN)
Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN)Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN)
Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN)
 
Revolusi Hijau orde baru
Revolusi Hijau orde baruRevolusi Hijau orde baru
Revolusi Hijau orde baru
 
Revolusi hijau
Revolusi hijauRevolusi hijau
Revolusi hijau
 
Wanita yang dirindukan Surga
Wanita yang dirindukan SurgaWanita yang dirindukan Surga
Wanita yang dirindukan Surga
 

Dernier

MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfMAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfChananMfd
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxdeskaputriani1
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxSlasiWidasmara1
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxsukmakarim1998
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)MustahalMustahal
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxssuser35630b
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSLatsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSdheaprs
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7IwanSumantri7
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDNurainiNuraini25
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdfanitanurhidayah51
 
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.pptppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.pptAgusRahmat39
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatanssuser963292
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...asepsaefudin2009
 
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxPPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxssuser8905b3
 

Dernier (20)

MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfMAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSLatsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
 
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.pptppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
 
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxPPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
 

SBY dan Kebijakan Pemerintahannya

  • 1. Astrolabe Dhia Syarifia Hardianto Prasetya Muh. Irfaan Sakinah Mawaddah XII SCIENCE I November, 2012
  • 2. SBY dilantik sebagai presiden keenam Republik Indonesia pada tanggal 20 Oktober 2004 bersama wapresnya Jusuf Kalla yang kemudian kembali terpilih di Pemilu 2009 bersama wapresnya Boediono. Sejak era reformasi dimulai, Susilo Bambang Yudhoyono merupakan Presiden Indonesia pertama yang menyelesaikan masa kepresidenan selama 5 tahun dan berhasil terpilih kembali untuk periode kedua.
  • 3. Masa pemerintahan SBY-JK tahun 2004- 2009 Visi : • Terwujudnya kehidupan masyarakat, bangsa dan negara yang aman, bersatu, rukun dan damai. • Terwujudnya masyarakat, bangsa dan negara yang menjunjung tinggi hukum, kesetaraan dan hak-hak asasi manusia. • Terwujudnya perekonomian yang mampu menyediakan kesempatan kerja dan penghidupan yang layak serta memberikan pondasi yang kokoh bagi pembangunan yang berkelanjutan. Misi : • Mewujudkan Indonesia yang aman damai • Mewujudkan Indonesia yang adil dan demokratis • Mewujudkan Indonesia yang sejahtera
  • 4. Masa pemerintahan SBY-Boediono dari tahun 2009 Visi : TERWUJUDNYA INDONESIA YANG MANDIRI, MAJU, ADIL, DAN MAKMUR • Melanjutkan Pembangunan Menuju Indonesia yang Sejahtera • Memperkuat Pilar-Pilar Demokrasi • Memperkuat Dimensi Keadilan di Semua Bidang
  • 5. Misi : MEWUJUDKAN INDONESIA YANG LEBIH SEJAHTERA, AMAN DAN DAMAI DAN MELETAKKAN FONDASI YANG LEBIH KUAT BAGI INDONESIA YANG ADIL DAN DEMOKRATIS. • Melanjutkan Pembangunan Ekonomi Indonesia untuk mencapai Kesejahteraan bagi seluruh Rakyat Indonesia. • Melanjutkan upaya menciptakan Good Government dan Good Corporate Governance. • Demokratisasi Pembangunan dengan memberikan ruang yang cukup untuk partisipasi dan kreativitas segenap komponen Bangsa. • Melanjutkan penegakan hukum tanpa pandang bulu dan memberantas korupsi. • Belajar dari pengalaman yang lalu dan dari negara-negara lain, maka Pembangunan Masyarakat Indonesia adalah pembangunan yang inklusif bagi segenap komponen bangsa.
  • 6.
  • 8. • Pada periode kepemimpinannya yang pertama, SBY membentuk Kabinet Indonesia Bersatu. • Pada periode kepemimpinannya yang kedua, SBY membentuk Kabinet Indonesia Bersatu II. • Menganut konsep Trias Politika (Eksekutif, Legislatif, Yudikatif), dimana konsep tersebut berusaha menempatkan posisinya berdasarkan prinsip structural Sistem Politik Indonesia, yakni berdasarkan kedaulatan rakyat. • Partai politik bebas untuk didirikan asalkan sesuai dengan persyaratan dan ketentuan yang berlaku, serta tidak menyimpang dari hakikat pancasila secara universal. • Meningkatkan peranan Indonesia di dunia Internasional dalam rangka membina dan meningkatkan persahabatan dan kerjasama yang saling bermanfaat antara bangsa-bangsa. • Memperkokoh persatuan dan kerjasama ekonomi melalui kerjasama- kerjasama dagang maupun pertukaran barang. • Meningkatkan kerjasama antar negara untuk menggalang perdamaian dan ketertiban dunia demi kesejahteraan umat manusia berdasarkan kemerdekaan dan keadilan sosial. • Peningkatan kepedulian, keberpihakan, dan perlindungan bagi warga negara Indonesia di luar negeri
  • 9. • Pemerintahan SBY, dapat membangkitkan semangat dan solidaritas kemanusiaan sampai tingkat internasional untuk memberikan bantuan bagi para korban bencana, selain penggunaan instrumen hukum untuk menanggulangi bencana alam melalui Undang- undang Nomor 24 Tahun 2007. • Pemberantasan terorisme yang sampai saat ini berlangsung bisa jadi merupakan salah satu kelebihan pemerintahan SBY yang seolah tidak kenal kompromi terhadap para pelaku terorisme, hal ini juga didukung oleh latar belakang SBY dari jajaran militer. • Usaha pemberantasan korupsi dengan KPK Kebijakan Hukum
  • 10. • Pada pemerintahan SBY kebijakan yang dilakukan adalah mengurangi subsidi Negara Indonesia. • Bantuan Langsung Tunai (BLT) bagi masyarakat miskin. • Mengurangi Jumlah Penduduk Miskin. • Menaikkan harga BBM • Kebijakan Privatisasi • Liberalisasi Perdagangan dan Investasi • Klaim Swasembada Pangan (Peningkatan areal pertanian padi) • Peningkatan penerimaan negara. • Kebijakan gerakan bersama di tingkat nasional untuk penghematan energi secara total • Kebijakan penggunaan gas domestik • Kebijakan untuk meningkatkan investasi
  • 11. • Meningkatkan anggaran pendidikan menjadi 20% dari keseluruhan APBN. • Perbaikan secara fundamental kualitas kurikulum dan penyediaan buku-buku yang berkualitas. • Meneruskan perbaikan kualitas guru, dosen serta peneliti . • Memperbaiki remunerasi guru dan melanjutkan upaya perbaikan penghasilan kepada guru, dosen, dan para peneliti. • Memperluas penerapan dari kemajuan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) untuk mendukung kinerja penyelenggaraan pembangunan di bidang pendidikan. • Mendorong partisipasi masyarakat (terutama orang tua murid) dalam menciptakan kebijakan dan penyelenggaraan pendidikan yang bermutu dan sesuai dengan aspirasi dan tantangan jaman saat ini dan kedepan. • Mengurangi kesenjangan dalam akses pendidikan dan kualitas pendidikan, baik pada keluarga berpenghasilan rendah maupun daerah yang tertinggal. • h. Memberikan BOS (Bantuan Operasional Sekolah) kepada sekolah bawah maupun menengah unutk meningkatkan kualitas murid. Bidang Pendidikan
  • 13.
  • 14.
  • 15. Sumbangan Untuk Indonesia • Dalam kunjungan kerja dan lawatan ke Amerika Serikat , Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mendapatkan dua penghargaan di bidang lingkungan hidup, yaitu Valuing Nature Awards for Leadership in the Coral Triangle Initiative • Terpilihnya Indonesia sebagai Ketua Komite 1 Majelis Umum PBB untuk sesi ke-67, dalam Sidang Majelis Umum PBB. • Selama lebih dari satu dasawarsa, Indonesia merupakan Koordinator Kelompok Kerja Perlucutan Senjata Gerakan Non-Blok. •Terpilihnya Presiden SBY sebagai co- chairs (kepemimpinan bersama) dalam pertemuan high level panel (HLP) on sustainable development bersama Presiden Liberia Johnson Sirleaf dan PM Inggris David Cameron. •Presiden SBY telah sukses memimpin HLP Post 2015 pada Selasa tanggal 25 September 2012.
  • 16. • Di tengah naiknya peran Indonesia di dunia internasional, Presiden SBY juga menyampaikan pidato di Debat Umum SMU ke-67 PBB dengan tema yang menarik, terutama menyinggung mengenai kasus-kasus kekerasan di berbagai negara akibat penistaan agama, termasuk dampak munculnya film Innocence of Muslims. • Meningkatnya pertumbuhan ekonomi Indonesia di atas 6% dan penetapan Indonesia oleh lembaga internasional sebagai Negara Ekonomi ke-15 terbesar di dunia. • Pemerintah SBY berhasil meredam berbagai konflik di Ambon, Sampit, dan juga di Aceh. • SBY bersama Jusuf Kalla dan Mentan Anton Apriyantono, bekerjasama dan berhasil membuat Indonesia swasembada beras.
  • 17. Sisi Negatif • Bensin Premium ketika SBY baru berkuasa tahun 2004 hanya Rp 1.800/liter. Namun oleh SBY dinaikkan menjadi RP 2.400, kemudian menjadi Rp 4.500, dan akhirnya Rp 6.000/liter mengikuti harga pasar NYMEX yang dimainkan para Spekulan Pasar Komoditas. Akhirnya harga barang-barang naik dan membuat rakyat menderita. • Pada zaman SBY Indonesia tetap belum dapat mandiri. Lebih dari 90% migas Indonesia dikelola oleh asing. Untuk pertambangan emas, perak, dan tembaga, Perusahaan asing mendapat 85%. • Kebijakan Ekonomi Neoliberalisme yang didiktekan IMF dan Bank Dunia yang membuat Indonesia sangat bergantung pada Luar Negeri.
  • 18. • Masih banyak warga Indonesia yang hidup di bawah garis kemiskinan Sekitar 150 juta penduduk Indonesia tidak memiliki akses yang baik untuk air bersih, serta tingkat kematian ibu dan bayi yang terburuk di kawasan Asia. • UU Ketenagakerjaan yang ada saat ini memiliki implikasi terhadap berkurangnya daya saing Indonesia sebagai salah satu perekonomian padat karya di Asia. • Mengenai UU Agraria dan peraturan pertanahan yang membuat investasi di bidang infrastruktur menjadi suatu proses yang berbelit-belit. • Suatu kenyataan bahwa Indonesia masih terpuruk sebagai salah satu negara yang paling korup di dunia. • Kebijakan menaikkan harga BBM 1 Oktober 2005, dan sebelumnya Maret 2005, ternyata berimbas pada situasi perekonomian tahun-tahun berikutnya