SlideShare une entreprise Scribd logo
1  sur  15
Télécharger pour lire hors ligne
KEPEMIMPINAN DALAM
PENDIDIKAN
MAKALAH
Disusun dan diajukan untuk memenuhi tugas mata kuliah : Administrasi Pendidikan
Dosen pengampu: Ust. Ali Taman Saputra M.Pd.I
Oleh :
1. DEDI
2. M.MANAHILUL IRFAN
3. SUNARYA
SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM (STAI)
AL-HIDAYAH KOTA BOGOR
2013 M/1435 H
2
KATA PENGANTAR
Segala puji bagi Allah Swt. yang telah memberikan rahmat dan hidayah
kepada umat ini. Shalawat beserta salam semoga tercurah kepada Nabi kita
Muhammad Saw. yang tidak ada nabi setelahnya. sebagai contoh dan panutan yang
paling baik bagi seluruh umat manusia.
Alhamdulillah kami dapat menyusun Makalah dengan tema "Kepemimpinan
dalam Pendidikan”, walaupun kami sadari masih banyak kekurangan yang belum
bisa kami tutupi dalam pembuatannya. Dengan adanya makalah ini mudah-mudahan
dapat menambah pengetahuan bagi pembaca dan terutama penyusun dan semoga
makalah ini dapat menjadi pelengkap nilai dalam mata kuliah Administrasi
Pendidikan.
Saran dan masukan sangat kami harapkan agar dapat menjadi lebih baik di
masa yang akan datang. Semoga Makalah ini bermanfaat bagi penulis dan pembaca
pada umumnya. Amin.
Wassalamualaikum warohmatullahi wabarokatuh.
Bogor, Desember 2013
Penyusun
3
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ........................................................................................ 02
DAFTAR ISI......................................................................................................... 03
BAB I PENDAHULUAN..................................................................................... 04
A. Latar belakang......................................................................................... 04
B. Rumusan masalah...................................................................................... 04
BAB II PEMBAHASAN ...................................................................................... 06
A. Hakikat Kepemimpinan ............................................................................ 06
B. Tipe-tipe Kepemimpinan .......................................................................... 07
C. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Efektivitas Pemimpin Dalam
Manajemen Pendidikan............................................................................. 09
BAB III PENUTUP ............................................................................................ . 13
A. Kesimpulan…………………………………………………………….... 13
B. Saran……………………………………………………………………. 14
DAFTAR PUSTAKA…………………………………………………………... 15
4
BAB 1
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Menurut kodrat serta irodatnya bahwa manusia dilahirkan untuk menjadi
pemimpin. Sejak Adam diciptakan sebagai manusia pertama dan diturunkan ke Bumi,
Ia ditugasi sebagai Khalifah fil ardhi. Sebagaimana termaktub dalam Al Quran Surat
Al Baqarah ayat 30 yang berbunyi : “Ingatlah ketika Tuhanmu berfirman kepada
Malaikat”; “Sesungguhnya Aku akan mengangkat Adam menjadi Khalifah di muka
Bumi”.
Menurut Bachtiar Surin yang dikutif oleh Maman Ukas bahwa “Perkataan
Khalifah berarti penghubung atau pemimpin yang diserahi untuk menyampaikan atau
memimpin sesuatu”1
Dari uraian tersebut jelaslah bahwa manusia telah dikaruniai
sifat dan sekaligus tugas sebagai seorang pemimpin. Pada masa sekarang ini setiap
individu sadar akan pentingnya ilmu sebagai petunjuk/alat/panduan untuk memimpin
umat manusia yang semakin besar jumlahnya serta komplek persoalannya. Atas dasar
kesadaran itulah dan relevan dengan upaya proses pembelajaran yang mewajibkan
kepada setiap umat manusia untuk mencari ilmu. Dengan demikian upaya tersebut
tidak lepas dengan pendidikan, dan tujuan pendidikan tidak akan tercapai secara
optimal tanpa adanya manajemen atau pengelolaan pendidikan yang baik, yang
selanjutnya dalam kegiatan manajemen pendidikan diperlukan adanya pemimpin
yang memiliki kemampuan untuk menjadi seorang pemimpin.
1
Maman Ukas, Manajemen Konsep, Prinsip, dan Aplikasi, (Bandung : Ossa Promo, 1999) h. 253.
5
B. Pembatasan Masalah
Dalam penulisan makalah ini, penulis membatasi masalahnya sebagai
berikut :
a. Hakikat pemimpin
b. Tipe-tipe kepemimpinan
c. Faktor-faktor yang mempengaruhi efektivitas kepemimpinan.dalam manajemen
pendidikan.
C. Tujuan Penulisan Makalah
Sesuai dengan permasalah yang telah dikemukakan di atas, maka tujuan
penulisan ini diarahkan untuk :
a. Untuk mengetahui hakikat pemimpin
b. Untuk mengetahui tipe-tipe kepemimpinan
c. Faktor-faktor yang mempengaruhi efektivitas kepemimpinan dalam manajemen
pendidikan.
D. Sistematika Penulisan
Sebagai langkah akhir dalam penulisan makalah ini, maka klasifikasi
sistematikan penulisannya sebagai berikut :
Bab I : Pendahuluan yang berisikan tentang latar belakang masalah, pembatasan
masalah, tujuan penulisan, dan sistematika penulisan.
Bab II : Dibahas tentang tinjauan hakikat pemimpin, tipe-tipe kepemimpinan, dan
faktor-faktor yang mempengaruhi efektivitas kepemimpinan dalam manajemen
pendidikan.
Bab III : Merupakan bab terakhir dalam penulisan makalah ini yang berisikan tentang
kesimpulan.
6
BAB II
PEMBAHASAN
KEPEMIMPINAN DALAM MANAJEMEN PENDIDIKAN
A. Hakikat Pemimpin
“Pemimpin pada hakikatnya adalah seorang yang mempunyai kemampuan untuk
memepengaruhi perilaku orang lain di dalam kerjanya dengan menggunakan
kekuasaan.” 2
Dalam kegiatannya bahwa pemimpin memiliki kekuasaan untuk
mengerahkan dan mempengaruhi bawahannya sehubungan dengan tugas-tugas yang
harus dilaksanakan. Pada tahap pemberian tugas pemimpin harus memberikan suara
arahan dan bimbingan yang jelas, agar bawahan dalam melaksanakan tugasnya dapat
dengan mudah dan hasil yang dicapai sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan.
Dengan demikian kepemimpinan mencakup distribusi kekuasaan yang tidak
sama di antara pemimpin dan anggotanya. Pemimpin mempunyai wewenang untuk
mengarahkan anggota dan juga dapat memberikan pengaruh, dengan kata lain para
pemimpin tidak hanya dapat memerintah bawahan apa yang harus dilakukan, tetapi
juga dapat mempengnaruhi bagaimana bawahan melaksanakan perintahnya. Sehingga
terjalin suatu hubungan sosial yang saling berinteraksi antara pemimpin dengan
bawahan, yang akhirnya tejadi suatu hubungan timbal balik. Oleh sebab itu bahwa
pemimpin diharapakan memiliki kemampuan dalam menjalankan kepemimpinannya,
kareana apabila tidak memiliki kemampuan untuk memimpin, maka tujuan yang
ingin dicapai tidak akan dapat tercapai secara maksimal
2
Nanang Fattah, Landasan Manajemen Pendidikan, (Bandung : Rosdakarya, 1996) h. 88.
7
B. Tipe-Tipe Kepemimpinan
Dalam setiap realitasnya bahwa pemimpin dalam melaksanakan proses
kepemimpinannya terjadi adanya suatu permbedaan antara pemimpin yang satu
dengan yang lainnya, hal sebagaimana menurut G. R. Terry yang dikutif Maman
Ukas, bahwa pendapatnya membagi tipe-tipe kepemimpinan menjadi 6, yaitu :
1. Tipe kepemimpinan pribadi (personal leadership). Dalam system kepemimpinan
ini, segala sesuatu tindakan itu dilakukan dengan mengadakan kontak pribadi.
Petunjuk itu dilakukan secara lisan atau langsung dilakukan secara pribadi oleh
pemimpin yang bersangkutan.
2. Tipe kepemimpinan non pribadi (non personal leadership). Segala sesuatu
kebijaksanaan yang dilaksanakan melalui bawahan-bawahan atau media non pribadi
baik rencana atau perintah juga pengawasan.
3. Tipe kepemimpinan otoriter (autoritotian leadership). Pemimpin otoriter biasanya
bekerja keras, sungguh-sungguh, teliti dan tertib. Ia bekerja menurut peraturan-
peraturan yang berlaku secara ketat dan instruksi-instruksinya harus ditaati.
4. Tipe kepemimpinan demokratis (democratis leadership). Pemimpin yang
demokratis menganggap dirinya sebagai bagian dari kelompoknya dan bersama-sama
dengan kelompoknya berusaha bertanggung jawab tentang terlaksananya tujuan
bersama. Agar setiap anggota turut bertanggung jawab, maka seluruh anggota ikut
serta dalam segala kegiatan, perencanaan, penyelenggaraan, pengawasan, dan
penilaian. Setiap anggota dianggap sebagai potensi yang berharga dalam usahan
pencapaian tujuan.
8
5. Tipe kepemimpinan paternalistis (paternalistis leadership). Kepemimpinan ini
dicirikan oleh suatu pengaruh yang bersifat kebapakan dalam hubungan pemimpin
dan kelompok. Tujuannya adalah untuk melindungi dan untuk memberikan arah
seperti halnya seorang bapak kepada anaknya.
6. Tipe kepemimpinan menurut bakat (indogenious leadership). Biasanya timbul dari
kelompok orang-orang yang informal di mana mungkin mereka berlatih dengan
adanya system kompetisi, sehingga bisa menimbulkan klik-klik dari kelompok yang
bersangkutan dan biasanya akan muncul pemimpin yang mempunyai kelemahan di
antara yang ada dalam kelempok tersebut menurut bidang keahliannya di mana ia
ikur berkecimpung.3
Selanjutnya menurut Kurt Lewin yang dikutif oleh Maman Ukas
mengemukakan tipe-tipe kepemimpinan menjadi tiga bagian, yaitu :
1. Otokratis, pemimpin yang demikian bekerja kerang, sungguh-sungguh, teliti
dan tertib. Ia bekerja menurut peraturan yang berlaku dengan ketat dan instruksi-
instruksinya harus ditaati.
2. Demokratis, pemimpin yang demokratis menganggap dirinya sebagai bagian
dari kelompoknya dan bersama-sama dengan kelompoknya berusaha bertanggung
jawab tentang pelaksanaan tujuannya. Agar setiap anggota turut serta dalam setiap
kegiatan-kegiatan, perencanaan, penyelenggaraan, pengawasan dan penilaian. Setiap
anggota dianggap sebagai potensi yang berharga dalam usaha pencapaian tujuan yang
diinginkan.
3. Laissezfaire, pemimpin yang bertipe demikian, segera setelah tujuan
diterangkan pada bawahannya, untuk menyerahkan sepenuhnya pada para
3
Maman Ukas, Op. cit., h. 261-262.
9
bawahannya untuk menyelesaikan pekerjaan-pekerjaan yang menjadi tanggung
jawabnya. Ia hanya akan menerima laporan-laporan hasilnya dengan tidak terlampau
turut campur tangan atau tidak terlalu mau ambil inisiatif, semua pekerjaan itu
tergantung pada inisiatif dan prakarsa dari para bawahannya, sehingga dengan
demikian dianggap cukup dapat memberikan kesempatan pada para bawahannya
bekerja bebas tanpa kekangan.4
Berdasarkan dari pendapat tersebut di atas, bahwa pada kenyataannya tipe
kepemimpinan yang otokratis, demokratis, dan laissezfaire, banyak diterapkan oleh
para pemimpinnya di dalam berbagai macama organisasi, yang salah satunya adalah
dalam bidang pendidikan. Dengan melihat hal tersebut, maka pemimpin di bidang
pendidikan diharapkan memiliki tipe kepemimpinan yang sesuai dengan harapan atau
tujuan, baik itu harapan dari bawahan, atau dari atasan yang lebih tinggi, posisinya,
yang pada akhirnya gaya atau tipe kepemimpinan yang dipakai oleh para pemimpin,
terutama dalam bidang pendidikan benar-benar mencerminkan sebagai seorang
pemimpinan yang profesional.
C. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Efektivitas Pemimpin Dalam
Manajemen Pendidikan
Dalam melaksanakan aktivitasnya bahwa pemimpin dipengaruhi oleh
berbagai macam faktor. Faktor-faktor tersebut sebagaimana dikemukakan oleh H.
Jodeph Reitz (1981) yang dikutif Nanang Fattah, sebagai berikut :
4
Ibid, h. 262-263.
10
1. Kepribadian (personality), pengalaman masa lalu dan harapan pemimpin, hal ini
mencakup nilai-nilai, latar belakang dan pengalamannya akan mempengaruhi pilihan
akan gaya kepemimpinan.
2. Harapan dan perilaku atasan.
3. Karakteristik, harapan dan perilaku bawahan mempengaruhi terhadap apa gaya
kepemimpinan.
4. Kebutuhan tugas, setiap tugas bawahan juga akan mempengaruhi gaya pemimpin.
5. Iklim dan kebijakan organisasi mempengaruhi harapan dan perilaku bawahan.
6. Harapan dan perilaku rekan.5
Berdasarkan faktor-faktor tersebut, maka jelaslah bahwa kesuksesan pemimpin
dalam aktivitasnya dipengaruhi oleh factor-faktor yang dapat menunjang untuk
berhasilnya suatu kepemimpinan, oleh sebab itu suatu tujuan akan tercapai apabila
terjadinya keharmonisan dalam hubungan atau interaksi yang baik antara atasan
dengan bawahan, di samping dipengaruhi oleh latar belakang yang dimiliki
pemimpin, seperti motivasi diri untuk berprestasi, kedewasaan dan keleluasaan dalam
hubungan social dengan sikap-sikap hubungan manusiawi.
Selanjutnya peranan seorang pemimpin sebagaimana dikemukakan oleh M.
Ngalim Purwanto, sebagai berikut :
1. Sebagai pelaksana (executive)
2. Sebagai perencana (planner)
3. Sebagai seorangahli (expert)
4. Sebagai mewakili kelompok dalam tindakannya ke luar (external group
representative)
5
Nanang Fattah, Op. cit., h. 102.
11
5. Sebagai mengawasi hubungan antar anggota-anggota kelompok (controller of
internal relationship)
6. Bertindak sebagai pemberi gambaran/pujian atau hukuman (purveyor of rewards
and punishments)
7. Bentindak sebagai wasit dan penengah (arbitrator and mediator)
8. Merupakan bagian dari kelompok (exemplar)
9. Merupakan lambing dari pada kelompok (symbol of the group)
10. Pemegang tanggung jawab para anggota kelompoknya (surrogate for individual
responsibility)
11. Sebagai pencipta/memiliki cita-cita (ideologist)
12. Bertindak sebagai seorang aya (father figure)
13. Sebagai kambing hitam (scape goat).6
Berdasarkan dari peranan pemimpin tersebut, jelaslah bahwa dalam suatu
kepemimpinan harus memiliki peranan-peranan yang dimaksud, di samping itu juga
bahwa pemimpin memiliki tugas yang embannya, sebagaimana menurut M. Ngalim
Purwanto, sebagai berikut :
1. Menyelami kebutuhan-kebutuhan kelompok dan keinginan kelompoknya.
2. Dari keinginan itu dapat dipetiknya kehendak-kehendak yang realistis dan yang
benar-benar dapat dicapai.
3. Meyakinkan kelompoknya mengenai apa-apa yang menjadi kehendak mereka,
mana yang realistis dan mana yang sebenarnya merupakan khayalan.7
6
M. Ngalim Purwanto, Administrasi Pendidikan, (Jakarta : Mutiara Sumber-Sumber Benih
Kecerdasan, 1981) h.56
7
Ibid, h. 38-39.
12
Tugas pemimpin tersebut akan berhasil dengan baik apabila setiap
pemimpin memahami akan tugas yang harus dilaksanaknya. Oleh sebab itu
kepemimpinan akan tampak dalam proses di mana seseorang mengarahkan,
membimbing, mempengaruhi dan atau menguasai pikiran-pikiran, perasaan-perasaan
atau tingkah laku orang lain.
Untuk keberhasilan dalam pencapaian suatu tujuan diperlukan seorang
pemimpian yang profesional, di mana ia memahami akan tugas dan kewajibannya
sebagai seorang pemimpin, serta melaksanakan peranannya sebagai seorang
pemimpin. Di samping itu pemimpin harus menjalin hubungan kerjasama yang baik
dengan bawahan, sehingga terciptanya suasana kerja yang membuat bawahan merasa
aman, tentram, dan memiliki suatu kebebsan dalam mengembangkan gagasannya
dalam rangka tercapai tujuan bersama yang telah ditetapkan.
13
BAB III
PENUTUP
KESIMPULAN DAN SARAN
A. KESIMPULAN
Pemimpin pada hakikatnya adalah seorang yang mempunyai kemampuan
untuk memepengaruhi perilaku orang lain di dalam kerjanya dengan menggunakan
kekuasaan. Dalam kegiatannya bahwa pemimpin memiliki kekuasaan untuk
mengerahkan dan mempengaruhi bawahannya sehubungan dengan tugas-tugas yang
harus dilaksanakan.
Tipe-tipe kepemimpinan pada umumnya adalah tipe kepemimpinan pribadi,
Tipe kepemimpinan non pribadi, tipe kepemimpinan otoriter, tipe kepemimpinan
demokratis, tipe kepemimpinan paternalistis, tipe kepemimpinan menurut
bakat.Disamping tipe-tipekepemimpinan tersebut juga ada pendapat yang
mengemukakan menjadi tiga tipe antara lain : Otokratis, Demokratis, dan Laisezfaire.
Faktor-faktor yang mempengaruhi aktivitas pemimpin meliputi ; kepribadian
(personality), harapan dan perilaku atasan, karakteristik, kebutuhan tugas, iklim dan
kebijakan organisasi, dan harapan dan perilaku rekan. Yang selanjutnya bahwa
factor-faktor tersebut dapat mempengaruhi kesuksesan pemimpin dalam
melaksanakan aktivitasnya.
Tugas pemimpin dalam kepemimpinannya meliputi ; menyelami kebutuhan-
kebutuhan kelompok, dari keinginan itu dapat dipetiknya kehendak-kehendak yang
realistis dan yang benar-benar dapat dicapai, meyakinkan kelompoknya mengenai
apa-apa yang menjadi kehendak mereka, mana yang realistis dan mana yang
sebenarnya merupakan khayalan.Pemimpin yang professional adalah pemimpin yang
14
memahami akan tugas dan kewajibannya, serta dapat menjalin hubungan kerjasama
yang baik dengan bawahan, sehingga terciptanya suasana kerja yang membuat
bawahan merasa aman, tentram, dan memiliki suatu kebebsan dalam
mengembangkan gagasannya dalam rangka tercapai tujuan bersama yang telah
ditetapkan.
B. Saran-saran
Berdasarkan pada uraian tersebut di atas, maka penulis mengemukakan
saran-saran sebagai berikut :
1. Hendaknya para pemimpin, khususnya pemimpin dalam bidang pendidikan dalam
melaksanakan aktivitasnya kepemimpinannya dalam mempengaruhi para
bawahannya berdasarkan pada kriteria-kriteria kepemimpinan yang baik.
2. Dalam membuat suatu rencana atau manajemen pendidikan hendaknya para
pemimpin memahami keadaan atau kemampuan yang dimiliki oleh para bawahannya,
dan dalam pembagian pemberian tugas sesuai dengan kemampuannya masing-
masing.
3. Pemimpin hendaknya memahami betul akan tugasnya sebagai seorang pemimpin.
4. Dalam melaksanakan akvititasnya baik pemimpin ataupun yang dipimpin menjalin
suatu hubungan kerjsama yang saling mendukung untuk tercapainya tujuan organisasi
atau instnasi.
15
DAFTAR PUSTAKA
M. Ngalim Purwanto, Administrasi Pendidikan, (Jakarta : Mutiara Sumber-Sumber
Benih Kecerdasan, 1981).
Maman Ukas, Manajemen Konsep, Prinsip, dan Aplikasi, (Bandung : Ossa Promo,
1999).
Nanang Fattah, Landasan Manajemen Pendidikan, (Bandung : Rosdakarya, 1996).

Contenu connexe

Tendances

Power point kepemimpinan
Power point kepemimpinanPower point kepemimpinan
Power point kepemimpinanEmelia Ginting
 
Makalah aksiologi henry kurniawan
Makalah aksiologi henry kurniawanMakalah aksiologi henry kurniawan
Makalah aksiologi henry kurniawanHenry Kurniawan
 
Materi Kepemimpinan (leadership)
Materi Kepemimpinan (leadership)Materi Kepemimpinan (leadership)
Materi Kepemimpinan (leadership)Dery Muhammad Yusuf
 
Teori dan model kepemimpinan
Teori dan model kepemimpinanTeori dan model kepemimpinan
Teori dan model kepemimpinanFrans Dione
 
Organisasi Pembelajaran (Learning Organization)
Organisasi Pembelajaran (Learning Organization)Organisasi Pembelajaran (Learning Organization)
Organisasi Pembelajaran (Learning Organization)Tri Widodo W. UTOMO
 
Seni dalam Kepemimpinan (Art of Leardeship)
Seni dalam Kepemimpinan (Art of Leardeship)Seni dalam Kepemimpinan (Art of Leardeship)
Seni dalam Kepemimpinan (Art of Leardeship)Fatchul Wachid
 
Pengertian dan sejarah sosiologi pendidikan
Pengertian dan sejarah sosiologi pendidikanPengertian dan sejarah sosiologi pendidikan
Pengertian dan sejarah sosiologi pendidikanSeptian Muna Barakati
 
Makalah Fiqh Ibadah Tajhizul Janazah
Makalah Fiqh Ibadah Tajhizul JanazahMakalah Fiqh Ibadah Tajhizul Janazah
Makalah Fiqh Ibadah Tajhizul JanazahDian Oktavia
 
Penerapan filsafat eksistensialisme dalam komponen pendidikan
Penerapan filsafat eksistensialisme dalam komponen pendidikanPenerapan filsafat eksistensialisme dalam komponen pendidikan
Penerapan filsafat eksistensialisme dalam komponen pendidikannirtaaldi
 
Kegunaan dan Fungsi Filsafat Ilmu
Kegunaan dan Fungsi Filsafat IlmuKegunaan dan Fungsi Filsafat Ilmu
Kegunaan dan Fungsi Filsafat IlmuAdy Setiawan
 
Pertemuan 3 Hubungan nilai, norma dan moral
Pertemuan 3 Hubungan nilai, norma dan moralPertemuan 3 Hubungan nilai, norma dan moral
Pertemuan 3 Hubungan nilai, norma dan moralEka Zay
 
teori dan gaya kepemimpinan
teori dan gaya kepemimpinanteori dan gaya kepemimpinan
teori dan gaya kepemimpinanHadik27
 
Kepemimpinan di era global
Kepemimpinan di era globalKepemimpinan di era global
Kepemimpinan di era globalBoip Sariffudin
 
Teori falsifikasi karl
Teori falsifikasi karlTeori falsifikasi karl
Teori falsifikasi karlAchmad Ridha
 

Tendances (20)

Power point kepemimpinan
Power point kepemimpinanPower point kepemimpinan
Power point kepemimpinan
 
Makalah aksiologi henry kurniawan
Makalah aksiologi henry kurniawanMakalah aksiologi henry kurniawan
Makalah aksiologi henry kurniawan
 
Ppt teori organisasi
Ppt teori organisasiPpt teori organisasi
Ppt teori organisasi
 
Kepemimpinan mahasiswa
Kepemimpinan mahasiswaKepemimpinan mahasiswa
Kepemimpinan mahasiswa
 
Materi Kepemimpinan (leadership)
Materi Kepemimpinan (leadership)Materi Kepemimpinan (leadership)
Materi Kepemimpinan (leadership)
 
Teori dan model kepemimpinan
Teori dan model kepemimpinanTeori dan model kepemimpinan
Teori dan model kepemimpinan
 
Organisasi Pembelajaran (Learning Organization)
Organisasi Pembelajaran (Learning Organization)Organisasi Pembelajaran (Learning Organization)
Organisasi Pembelajaran (Learning Organization)
 
Makalah pembentukan karakter
Makalah pembentukan karakterMakalah pembentukan karakter
Makalah pembentukan karakter
 
Seni dalam Kepemimpinan (Art of Leardeship)
Seni dalam Kepemimpinan (Art of Leardeship)Seni dalam Kepemimpinan (Art of Leardeship)
Seni dalam Kepemimpinan (Art of Leardeship)
 
Pengertian dan sejarah sosiologi pendidikan
Pengertian dan sejarah sosiologi pendidikanPengertian dan sejarah sosiologi pendidikan
Pengertian dan sejarah sosiologi pendidikan
 
Makalah Fiqh Ibadah Tajhizul Janazah
Makalah Fiqh Ibadah Tajhizul JanazahMakalah Fiqh Ibadah Tajhizul Janazah
Makalah Fiqh Ibadah Tajhizul Janazah
 
Penerapan filsafat eksistensialisme dalam komponen pendidikan
Penerapan filsafat eksistensialisme dalam komponen pendidikanPenerapan filsafat eksistensialisme dalam komponen pendidikan
Penerapan filsafat eksistensialisme dalam komponen pendidikan
 
Kegunaan dan Fungsi Filsafat Ilmu
Kegunaan dan Fungsi Filsafat IlmuKegunaan dan Fungsi Filsafat Ilmu
Kegunaan dan Fungsi Filsafat Ilmu
 
Pertemuan 3 Hubungan nilai, norma dan moral
Pertemuan 3 Hubungan nilai, norma dan moralPertemuan 3 Hubungan nilai, norma dan moral
Pertemuan 3 Hubungan nilai, norma dan moral
 
Makalahku filsafat modern
Makalahku filsafat modernMakalahku filsafat modern
Makalahku filsafat modern
 
Materi Kepemimpinan
Materi KepemimpinanMateri Kepemimpinan
Materi Kepemimpinan
 
teori dan gaya kepemimpinan
teori dan gaya kepemimpinanteori dan gaya kepemimpinan
teori dan gaya kepemimpinan
 
Kepemimpinan di era global
Kepemimpinan di era globalKepemimpinan di era global
Kepemimpinan di era global
 
filsafat, ilmu dan pengetahuan
 filsafat, ilmu dan pengetahuan filsafat, ilmu dan pengetahuan
filsafat, ilmu dan pengetahuan
 
Teori falsifikasi karl
Teori falsifikasi karlTeori falsifikasi karl
Teori falsifikasi karl
 

En vedette

Makalah kepemimpinan leadership Pdf
Makalah kepemimpinan leadership PdfMakalah kepemimpinan leadership Pdf
Makalah kepemimpinan leadership Pdfifulmoch
 
Artikel tentang Kepemimpinan
Artikel tentang KepemimpinanArtikel tentang Kepemimpinan
Artikel tentang Kepemimpinanrendrafauzi
 
Keterbatasan ilmu pengetahuan manusia menurut al qur’an
Keterbatasan ilmu pengetahuan manusia menurut al qur’anKeterbatasan ilmu pengetahuan manusia menurut al qur’an
Keterbatasan ilmu pengetahuan manusia menurut al qur’an5u93n9
 
Makalah kepemimpinan
Makalah kepemimpinanMakalah kepemimpinan
Makalah kepemimpinanikbalhudori
 
Kelompok 5 : Gaya Kepemimpinan
Kelompok 5 : Gaya KepemimpinanKelompok 5 : Gaya Kepemimpinan
Kelompok 5 : Gaya KepemimpinanVonny Effendi
 
Kepemimpinan Efektif
Kepemimpinan EfektifKepemimpinan Efektif
Kepemimpinan Efektifdefiranita
 
Kepemimpinan
KepemimpinanKepemimpinan
KepemimpinanCkg Nizam
 
Makalah pengantar manajemen
Makalah pengantar manajemenMakalah pengantar manajemen
Makalah pengantar manajemenevi hermawati
 
Makalah manajemen Kepemimpinan
Makalah manajemen Kepemimpinan Makalah manajemen Kepemimpinan
Makalah manajemen Kepemimpinan indah pertiwi
 
ORGANISASI TRADISIONAL DAN ORGANISASI MODERN
ORGANISASI TRADISIONAL DAN ORGANISASI MODERNORGANISASI TRADISIONAL DAN ORGANISASI MODERN
ORGANISASI TRADISIONAL DAN ORGANISASI MODERNDIKNAS PENDIDIKAN
 
Makalah managemen tentang perencanaan (planning)
Makalah managemen tentang perencanaan (planning)Makalah managemen tentang perencanaan (planning)
Makalah managemen tentang perencanaan (planning)Puji Winarni
 
Makalah perencanaan strategis [lengkap]
Makalah perencanaan strategis [lengkap]Makalah perencanaan strategis [lengkap]
Makalah perencanaan strategis [lengkap]Fajar Jabrik
 
Analisis SWOT dalam Organisasi
Analisis SWOT dalam OrganisasiAnalisis SWOT dalam Organisasi
Analisis SWOT dalam OrganisasiFahmi Hakam
 

En vedette (17)

Makalah kepemimpinan leadership Pdf
Makalah kepemimpinan leadership PdfMakalah kepemimpinan leadership Pdf
Makalah kepemimpinan leadership Pdf
 
MAKALAH KEPEMIMPINAN
MAKALAH KEPEMIMPINANMAKALAH KEPEMIMPINAN
MAKALAH KEPEMIMPINAN
 
Artikel tentang Kepemimpinan
Artikel tentang KepemimpinanArtikel tentang Kepemimpinan
Artikel tentang Kepemimpinan
 
Makalah kepemimpinan 2
Makalah kepemimpinan 2Makalah kepemimpinan 2
Makalah kepemimpinan 2
 
Keterbatasan ilmu pengetahuan manusia menurut al qur’an
Keterbatasan ilmu pengetahuan manusia menurut al qur’anKeterbatasan ilmu pengetahuan manusia menurut al qur’an
Keterbatasan ilmu pengetahuan manusia menurut al qur’an
 
Makalah kepemimpinan
Makalah kepemimpinanMakalah kepemimpinan
Makalah kepemimpinan
 
MAKALAH KEPEMIMPINAN " LP3I "
MAKALAH KEPEMIMPINAN " LP3I "MAKALAH KEPEMIMPINAN " LP3I "
MAKALAH KEPEMIMPINAN " LP3I "
 
Kepemimpinan
Kepemimpinan Kepemimpinan
Kepemimpinan
 
Kelompok 5 : Gaya Kepemimpinan
Kelompok 5 : Gaya KepemimpinanKelompok 5 : Gaya Kepemimpinan
Kelompok 5 : Gaya Kepemimpinan
 
Kepemimpinan Efektif
Kepemimpinan EfektifKepemimpinan Efektif
Kepemimpinan Efektif
 
Kepemimpinan
KepemimpinanKepemimpinan
Kepemimpinan
 
Makalah pengantar manajemen
Makalah pengantar manajemenMakalah pengantar manajemen
Makalah pengantar manajemen
 
Makalah manajemen Kepemimpinan
Makalah manajemen Kepemimpinan Makalah manajemen Kepemimpinan
Makalah manajemen Kepemimpinan
 
ORGANISASI TRADISIONAL DAN ORGANISASI MODERN
ORGANISASI TRADISIONAL DAN ORGANISASI MODERNORGANISASI TRADISIONAL DAN ORGANISASI MODERN
ORGANISASI TRADISIONAL DAN ORGANISASI MODERN
 
Makalah managemen tentang perencanaan (planning)
Makalah managemen tentang perencanaan (planning)Makalah managemen tentang perencanaan (planning)
Makalah managemen tentang perencanaan (planning)
 
Makalah perencanaan strategis [lengkap]
Makalah perencanaan strategis [lengkap]Makalah perencanaan strategis [lengkap]
Makalah perencanaan strategis [lengkap]
 
Analisis SWOT dalam Organisasi
Analisis SWOT dalam OrganisasiAnalisis SWOT dalam Organisasi
Analisis SWOT dalam Organisasi
 

Similaire à KEPEMIMPINAN PENDIDIKAN

Manajemen strategi kepemimpinan
Manajemen strategi kepemimpinanManajemen strategi kepemimpinan
Manajemen strategi kepemimpinanvitalfrans
 
kepemimpinan dalam pendidikan
kepemimpinan dalam pendidikankepemimpinan dalam pendidikan
kepemimpinan dalam pendidikanHafidzotul Millah
 
KEPEMIMPINAN PENDIDIKAN
KEPEMIMPINAN PENDIDIKANKEPEMIMPINAN PENDIDIKAN
KEPEMIMPINAN PENDIDIKANMuhamad Yogi
 
Makalah model model kepemimpinan
Makalah model model kepemimpinanMakalah model model kepemimpinan
Makalah model model kepemimpinanMJM Networks
 
KEPEMIMPINAAN KEPALA SEKOLAH DI LEMBAGA PENDIDIKAN ISLAM SITI MASYRIQOH
KEPEMIMPINAAN KEPALA SEKOLAH DI LEMBAGA PENDIDIKAN ISLAM SITI MASYRIQOHKEPEMIMPINAAN KEPALA SEKOLAH DI LEMBAGA PENDIDIKAN ISLAM SITI MASYRIQOH
KEPEMIMPINAAN KEPALA SEKOLAH DI LEMBAGA PENDIDIKAN ISLAM SITI MASYRIQOHsitimasyriqoh
 
Administrasi Pendidikan.pdf
Administrasi Pendidikan.pdfAdministrasi Pendidikan.pdf
Administrasi Pendidikan.pdfZukét Printing
 
Administrasi Pendidikan.docx
Administrasi Pendidikan.docxAdministrasi Pendidikan.docx
Administrasi Pendidikan.docxZukét Printing
 
Ayat-Ayat Manajemen Kepemimpinan Islam Pada Lembaga Pendidikan Islam.pdf
Ayat-Ayat Manajemen Kepemimpinan Islam Pada Lembaga Pendidikan Islam.pdfAyat-Ayat Manajemen Kepemimpinan Islam Pada Lembaga Pendidikan Islam.pdf
Ayat-Ayat Manajemen Kepemimpinan Islam Pada Lembaga Pendidikan Islam.pdfZukét Printing
 
Ayat-Ayat Manajemen Kepemimpinan Islam Pada Lembaga Pendidikan Islam.docx
Ayat-Ayat Manajemen Kepemimpinan Islam Pada Lembaga Pendidikan Islam.docxAyat-Ayat Manajemen Kepemimpinan Islam Pada Lembaga Pendidikan Islam.docx
Ayat-Ayat Manajemen Kepemimpinan Islam Pada Lembaga Pendidikan Islam.docxZukét Printing
 
Makalah kepemimpinan dalam pendidikan
Makalah kepemimpinan dalam pendidikanMakalah kepemimpinan dalam pendidikan
Makalah kepemimpinan dalam pendidikanMâhdûm Ðûm
 
Konsep Dasar Kepemimpinan Pendidikan
Konsep Dasar Kepemimpinan PendidikanKonsep Dasar Kepemimpinan Pendidikan
Konsep Dasar Kepemimpinan PendidikanAbdau Qur'ani
 
KEPEMIMPINAAN KEPALA SEKOLAH DI LEMBAGA PENDIDIKAN ISLAM
KEPEMIMPINAAN KEPALA SEKOLAH DI LEMBAGA PENDIDIKAN ISLAMKEPEMIMPINAAN KEPALA SEKOLAH DI LEMBAGA PENDIDIKAN ISLAM
KEPEMIMPINAAN KEPALA SEKOLAH DI LEMBAGA PENDIDIKAN ISLAMDoryRamadhan
 
Etika kepemimpinan yang bisa melayani publik dalam administrasi negara
Etika kepemimpinan yang bisa melayani publik dalam administrasi negaraEtika kepemimpinan yang bisa melayani publik dalam administrasi negara
Etika kepemimpinan yang bisa melayani publik dalam administrasi negaraSyaifOer
 
Penjelasan tentang Kepemimpinan Dan Perubahan.docx
Penjelasan tentang Kepemimpinan Dan Perubahan.docxPenjelasan tentang Kepemimpinan Dan Perubahan.docx
Penjelasan tentang Kepemimpinan Dan Perubahan.docxJuwita Sari
 

Similaire à KEPEMIMPINAN PENDIDIKAN (20)

Manajemen strategi kepemimpinan
Manajemen strategi kepemimpinanManajemen strategi kepemimpinan
Manajemen strategi kepemimpinan
 
kepemimpinan dalam pendidikan
kepemimpinan dalam pendidikankepemimpinan dalam pendidikan
kepemimpinan dalam pendidikan
 
KEPEMIMPINAN PENDIDIKAN
KEPEMIMPINAN PENDIDIKANKEPEMIMPINAN PENDIDIKAN
KEPEMIMPINAN PENDIDIKAN
 
Kepimpinan
KepimpinanKepimpinan
Kepimpinan
 
Makalah model model kepemimpinan
Makalah model model kepemimpinanMakalah model model kepemimpinan
Makalah model model kepemimpinan
 
KEPEMIMPINAAN KEPALA SEKOLAH DI LEMBAGA PENDIDIKAN ISLAM SITI MASYRIQOH
KEPEMIMPINAAN KEPALA SEKOLAH DI LEMBAGA PENDIDIKAN ISLAM SITI MASYRIQOHKEPEMIMPINAAN KEPALA SEKOLAH DI LEMBAGA PENDIDIKAN ISLAM SITI MASYRIQOH
KEPEMIMPINAAN KEPALA SEKOLAH DI LEMBAGA PENDIDIKAN ISLAM SITI MASYRIQOH
 
Administrasi Pendidikan.pdf
Administrasi Pendidikan.pdfAdministrasi Pendidikan.pdf
Administrasi Pendidikan.pdf
 
Administrasi Pendidikan.docx
Administrasi Pendidikan.docxAdministrasi Pendidikan.docx
Administrasi Pendidikan.docx
 
183829735 perilaku-pemimpin
183829735 perilaku-pemimpin183829735 perilaku-pemimpin
183829735 perilaku-pemimpin
 
183829735 perilaku-pemimpin
183829735 perilaku-pemimpin183829735 perilaku-pemimpin
183829735 perilaku-pemimpin
 
Kepemimpinan pendidikan
Kepemimpinan pendidikanKepemimpinan pendidikan
Kepemimpinan pendidikan
 
Makalah kepemimpinan
Makalah kepemimpinanMakalah kepemimpinan
Makalah kepemimpinan
 
Ayat-Ayat Manajemen Kepemimpinan Islam Pada Lembaga Pendidikan Islam.pdf
Ayat-Ayat Manajemen Kepemimpinan Islam Pada Lembaga Pendidikan Islam.pdfAyat-Ayat Manajemen Kepemimpinan Islam Pada Lembaga Pendidikan Islam.pdf
Ayat-Ayat Manajemen Kepemimpinan Islam Pada Lembaga Pendidikan Islam.pdf
 
Ayat-Ayat Manajemen Kepemimpinan Islam Pada Lembaga Pendidikan Islam.docx
Ayat-Ayat Manajemen Kepemimpinan Islam Pada Lembaga Pendidikan Islam.docxAyat-Ayat Manajemen Kepemimpinan Islam Pada Lembaga Pendidikan Islam.docx
Ayat-Ayat Manajemen Kepemimpinan Islam Pada Lembaga Pendidikan Islam.docx
 
Makalah kepemimpinan dalam pendidikan
Makalah kepemimpinan dalam pendidikanMakalah kepemimpinan dalam pendidikan
Makalah kepemimpinan dalam pendidikan
 
Soalan 2
Soalan 2Soalan 2
Soalan 2
 
Konsep Dasar Kepemimpinan Pendidikan
Konsep Dasar Kepemimpinan PendidikanKonsep Dasar Kepemimpinan Pendidikan
Konsep Dasar Kepemimpinan Pendidikan
 
KEPEMIMPINAAN KEPALA SEKOLAH DI LEMBAGA PENDIDIKAN ISLAM
KEPEMIMPINAAN KEPALA SEKOLAH DI LEMBAGA PENDIDIKAN ISLAMKEPEMIMPINAAN KEPALA SEKOLAH DI LEMBAGA PENDIDIKAN ISLAM
KEPEMIMPINAAN KEPALA SEKOLAH DI LEMBAGA PENDIDIKAN ISLAM
 
Etika kepemimpinan yang bisa melayani publik dalam administrasi negara
Etika kepemimpinan yang bisa melayani publik dalam administrasi negaraEtika kepemimpinan yang bisa melayani publik dalam administrasi negara
Etika kepemimpinan yang bisa melayani publik dalam administrasi negara
 
Penjelasan tentang Kepemimpinan Dan Perubahan.docx
Penjelasan tentang Kepemimpinan Dan Perubahan.docxPenjelasan tentang Kepemimpinan Dan Perubahan.docx
Penjelasan tentang Kepemimpinan Dan Perubahan.docx
 

Dernier

PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2noviamaiyanti
 
Konflik, Kekerasan, dan Perdamaian Bagian 1.pptx
Konflik, Kekerasan, dan Perdamaian Bagian 1.pptxKonflik, Kekerasan, dan Perdamaian Bagian 1.pptx
Konflik, Kekerasan, dan Perdamaian Bagian 1.pptxintansidauruk2
 
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.aechacha366
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisNazla aulia
 
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 TesalonikaMateri Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 TesalonikaSABDA
 
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptx
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptxSBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptx
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptxFardanassegaf
 
1.2.a.6 Dekon modul 1.2. DINI FITRIANI.pdf
1.2.a.6 Dekon modul 1.2. DINI FITRIANI.pdf1.2.a.6 Dekon modul 1.2. DINI FITRIANI.pdf
1.2.a.6 Dekon modul 1.2. DINI FITRIANI.pdfsandi625870
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...Kanaidi ken
 
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docxSILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docxrahmaamaw03
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptx
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptxMTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptx
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptxssuser0239c1
 
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKAPPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKARenoMardhatillahS
 
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM 2024.pptx
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM  2024.pptxTeknik Menjawab Kertas P.Moral SPM  2024.pptx
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM 2024.pptxwongcp2
 
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...jumadsmanesi
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdfPEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdfMMeizaFachri
 
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiEdukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiIntanHanifah4
 
POWERPOINT BAHAN AJAR SENYAWA KELAS VIII SMP
POWERPOINT BAHAN AJAR SENYAWA KELAS VIII SMPPOWERPOINT BAHAN AJAR SENYAWA KELAS VIII SMP
POWERPOINT BAHAN AJAR SENYAWA KELAS VIII SMPAnaNoorAfdilla
 
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxMATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxrofikpriyanto2
 

Dernier (20)

PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
 
Konflik, Kekerasan, dan Perdamaian Bagian 1.pptx
Konflik, Kekerasan, dan Perdamaian Bagian 1.pptxKonflik, Kekerasan, dan Perdamaian Bagian 1.pptx
Konflik, Kekerasan, dan Perdamaian Bagian 1.pptx
 
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
 
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 TesalonikaMateri Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
 
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptx
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptxSBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptx
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptx
 
1.2.a.6 Dekon modul 1.2. DINI FITRIANI.pdf
1.2.a.6 Dekon modul 1.2. DINI FITRIANI.pdf1.2.a.6 Dekon modul 1.2. DINI FITRIANI.pdf
1.2.a.6 Dekon modul 1.2. DINI FITRIANI.pdf
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
 
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docxSILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptx
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptxMTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptx
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptx
 
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKAPPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
 
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM 2024.pptx
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM  2024.pptxTeknik Menjawab Kertas P.Moral SPM  2024.pptx
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM 2024.pptx
 
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdfPEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
 
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiEdukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
 
POWERPOINT BAHAN AJAR SENYAWA KELAS VIII SMP
POWERPOINT BAHAN AJAR SENYAWA KELAS VIII SMPPOWERPOINT BAHAN AJAR SENYAWA KELAS VIII SMP
POWERPOINT BAHAN AJAR SENYAWA KELAS VIII SMP
 
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxMATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
 

KEPEMIMPINAN PENDIDIKAN

  • 1. KEPEMIMPINAN DALAM PENDIDIKAN MAKALAH Disusun dan diajukan untuk memenuhi tugas mata kuliah : Administrasi Pendidikan Dosen pengampu: Ust. Ali Taman Saputra M.Pd.I Oleh : 1. DEDI 2. M.MANAHILUL IRFAN 3. SUNARYA SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM (STAI) AL-HIDAYAH KOTA BOGOR 2013 M/1435 H
  • 2. 2 KATA PENGANTAR Segala puji bagi Allah Swt. yang telah memberikan rahmat dan hidayah kepada umat ini. Shalawat beserta salam semoga tercurah kepada Nabi kita Muhammad Saw. yang tidak ada nabi setelahnya. sebagai contoh dan panutan yang paling baik bagi seluruh umat manusia. Alhamdulillah kami dapat menyusun Makalah dengan tema "Kepemimpinan dalam Pendidikan”, walaupun kami sadari masih banyak kekurangan yang belum bisa kami tutupi dalam pembuatannya. Dengan adanya makalah ini mudah-mudahan dapat menambah pengetahuan bagi pembaca dan terutama penyusun dan semoga makalah ini dapat menjadi pelengkap nilai dalam mata kuliah Administrasi Pendidikan. Saran dan masukan sangat kami harapkan agar dapat menjadi lebih baik di masa yang akan datang. Semoga Makalah ini bermanfaat bagi penulis dan pembaca pada umumnya. Amin. Wassalamualaikum warohmatullahi wabarokatuh. Bogor, Desember 2013 Penyusun
  • 3. 3 DAFTAR ISI KATA PENGANTAR ........................................................................................ 02 DAFTAR ISI......................................................................................................... 03 BAB I PENDAHULUAN..................................................................................... 04 A. Latar belakang......................................................................................... 04 B. Rumusan masalah...................................................................................... 04 BAB II PEMBAHASAN ...................................................................................... 06 A. Hakikat Kepemimpinan ............................................................................ 06 B. Tipe-tipe Kepemimpinan .......................................................................... 07 C. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Efektivitas Pemimpin Dalam Manajemen Pendidikan............................................................................. 09 BAB III PENUTUP ............................................................................................ . 13 A. Kesimpulan…………………………………………………………….... 13 B. Saran……………………………………………………………………. 14 DAFTAR PUSTAKA…………………………………………………………... 15
  • 4. 4 BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Menurut kodrat serta irodatnya bahwa manusia dilahirkan untuk menjadi pemimpin. Sejak Adam diciptakan sebagai manusia pertama dan diturunkan ke Bumi, Ia ditugasi sebagai Khalifah fil ardhi. Sebagaimana termaktub dalam Al Quran Surat Al Baqarah ayat 30 yang berbunyi : “Ingatlah ketika Tuhanmu berfirman kepada Malaikat”; “Sesungguhnya Aku akan mengangkat Adam menjadi Khalifah di muka Bumi”. Menurut Bachtiar Surin yang dikutif oleh Maman Ukas bahwa “Perkataan Khalifah berarti penghubung atau pemimpin yang diserahi untuk menyampaikan atau memimpin sesuatu”1 Dari uraian tersebut jelaslah bahwa manusia telah dikaruniai sifat dan sekaligus tugas sebagai seorang pemimpin. Pada masa sekarang ini setiap individu sadar akan pentingnya ilmu sebagai petunjuk/alat/panduan untuk memimpin umat manusia yang semakin besar jumlahnya serta komplek persoalannya. Atas dasar kesadaran itulah dan relevan dengan upaya proses pembelajaran yang mewajibkan kepada setiap umat manusia untuk mencari ilmu. Dengan demikian upaya tersebut tidak lepas dengan pendidikan, dan tujuan pendidikan tidak akan tercapai secara optimal tanpa adanya manajemen atau pengelolaan pendidikan yang baik, yang selanjutnya dalam kegiatan manajemen pendidikan diperlukan adanya pemimpin yang memiliki kemampuan untuk menjadi seorang pemimpin. 1 Maman Ukas, Manajemen Konsep, Prinsip, dan Aplikasi, (Bandung : Ossa Promo, 1999) h. 253.
  • 5. 5 B. Pembatasan Masalah Dalam penulisan makalah ini, penulis membatasi masalahnya sebagai berikut : a. Hakikat pemimpin b. Tipe-tipe kepemimpinan c. Faktor-faktor yang mempengaruhi efektivitas kepemimpinan.dalam manajemen pendidikan. C. Tujuan Penulisan Makalah Sesuai dengan permasalah yang telah dikemukakan di atas, maka tujuan penulisan ini diarahkan untuk : a. Untuk mengetahui hakikat pemimpin b. Untuk mengetahui tipe-tipe kepemimpinan c. Faktor-faktor yang mempengaruhi efektivitas kepemimpinan dalam manajemen pendidikan. D. Sistematika Penulisan Sebagai langkah akhir dalam penulisan makalah ini, maka klasifikasi sistematikan penulisannya sebagai berikut : Bab I : Pendahuluan yang berisikan tentang latar belakang masalah, pembatasan masalah, tujuan penulisan, dan sistematika penulisan. Bab II : Dibahas tentang tinjauan hakikat pemimpin, tipe-tipe kepemimpinan, dan faktor-faktor yang mempengaruhi efektivitas kepemimpinan dalam manajemen pendidikan. Bab III : Merupakan bab terakhir dalam penulisan makalah ini yang berisikan tentang kesimpulan.
  • 6. 6 BAB II PEMBAHASAN KEPEMIMPINAN DALAM MANAJEMEN PENDIDIKAN A. Hakikat Pemimpin “Pemimpin pada hakikatnya adalah seorang yang mempunyai kemampuan untuk memepengaruhi perilaku orang lain di dalam kerjanya dengan menggunakan kekuasaan.” 2 Dalam kegiatannya bahwa pemimpin memiliki kekuasaan untuk mengerahkan dan mempengaruhi bawahannya sehubungan dengan tugas-tugas yang harus dilaksanakan. Pada tahap pemberian tugas pemimpin harus memberikan suara arahan dan bimbingan yang jelas, agar bawahan dalam melaksanakan tugasnya dapat dengan mudah dan hasil yang dicapai sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan. Dengan demikian kepemimpinan mencakup distribusi kekuasaan yang tidak sama di antara pemimpin dan anggotanya. Pemimpin mempunyai wewenang untuk mengarahkan anggota dan juga dapat memberikan pengaruh, dengan kata lain para pemimpin tidak hanya dapat memerintah bawahan apa yang harus dilakukan, tetapi juga dapat mempengnaruhi bagaimana bawahan melaksanakan perintahnya. Sehingga terjalin suatu hubungan sosial yang saling berinteraksi antara pemimpin dengan bawahan, yang akhirnya tejadi suatu hubungan timbal balik. Oleh sebab itu bahwa pemimpin diharapakan memiliki kemampuan dalam menjalankan kepemimpinannya, kareana apabila tidak memiliki kemampuan untuk memimpin, maka tujuan yang ingin dicapai tidak akan dapat tercapai secara maksimal 2 Nanang Fattah, Landasan Manajemen Pendidikan, (Bandung : Rosdakarya, 1996) h. 88.
  • 7. 7 B. Tipe-Tipe Kepemimpinan Dalam setiap realitasnya bahwa pemimpin dalam melaksanakan proses kepemimpinannya terjadi adanya suatu permbedaan antara pemimpin yang satu dengan yang lainnya, hal sebagaimana menurut G. R. Terry yang dikutif Maman Ukas, bahwa pendapatnya membagi tipe-tipe kepemimpinan menjadi 6, yaitu : 1. Tipe kepemimpinan pribadi (personal leadership). Dalam system kepemimpinan ini, segala sesuatu tindakan itu dilakukan dengan mengadakan kontak pribadi. Petunjuk itu dilakukan secara lisan atau langsung dilakukan secara pribadi oleh pemimpin yang bersangkutan. 2. Tipe kepemimpinan non pribadi (non personal leadership). Segala sesuatu kebijaksanaan yang dilaksanakan melalui bawahan-bawahan atau media non pribadi baik rencana atau perintah juga pengawasan. 3. Tipe kepemimpinan otoriter (autoritotian leadership). Pemimpin otoriter biasanya bekerja keras, sungguh-sungguh, teliti dan tertib. Ia bekerja menurut peraturan- peraturan yang berlaku secara ketat dan instruksi-instruksinya harus ditaati. 4. Tipe kepemimpinan demokratis (democratis leadership). Pemimpin yang demokratis menganggap dirinya sebagai bagian dari kelompoknya dan bersama-sama dengan kelompoknya berusaha bertanggung jawab tentang terlaksananya tujuan bersama. Agar setiap anggota turut bertanggung jawab, maka seluruh anggota ikut serta dalam segala kegiatan, perencanaan, penyelenggaraan, pengawasan, dan penilaian. Setiap anggota dianggap sebagai potensi yang berharga dalam usahan pencapaian tujuan.
  • 8. 8 5. Tipe kepemimpinan paternalistis (paternalistis leadership). Kepemimpinan ini dicirikan oleh suatu pengaruh yang bersifat kebapakan dalam hubungan pemimpin dan kelompok. Tujuannya adalah untuk melindungi dan untuk memberikan arah seperti halnya seorang bapak kepada anaknya. 6. Tipe kepemimpinan menurut bakat (indogenious leadership). Biasanya timbul dari kelompok orang-orang yang informal di mana mungkin mereka berlatih dengan adanya system kompetisi, sehingga bisa menimbulkan klik-klik dari kelompok yang bersangkutan dan biasanya akan muncul pemimpin yang mempunyai kelemahan di antara yang ada dalam kelempok tersebut menurut bidang keahliannya di mana ia ikur berkecimpung.3 Selanjutnya menurut Kurt Lewin yang dikutif oleh Maman Ukas mengemukakan tipe-tipe kepemimpinan menjadi tiga bagian, yaitu : 1. Otokratis, pemimpin yang demikian bekerja kerang, sungguh-sungguh, teliti dan tertib. Ia bekerja menurut peraturan yang berlaku dengan ketat dan instruksi- instruksinya harus ditaati. 2. Demokratis, pemimpin yang demokratis menganggap dirinya sebagai bagian dari kelompoknya dan bersama-sama dengan kelompoknya berusaha bertanggung jawab tentang pelaksanaan tujuannya. Agar setiap anggota turut serta dalam setiap kegiatan-kegiatan, perencanaan, penyelenggaraan, pengawasan dan penilaian. Setiap anggota dianggap sebagai potensi yang berharga dalam usaha pencapaian tujuan yang diinginkan. 3. Laissezfaire, pemimpin yang bertipe demikian, segera setelah tujuan diterangkan pada bawahannya, untuk menyerahkan sepenuhnya pada para 3 Maman Ukas, Op. cit., h. 261-262.
  • 9. 9 bawahannya untuk menyelesaikan pekerjaan-pekerjaan yang menjadi tanggung jawabnya. Ia hanya akan menerima laporan-laporan hasilnya dengan tidak terlampau turut campur tangan atau tidak terlalu mau ambil inisiatif, semua pekerjaan itu tergantung pada inisiatif dan prakarsa dari para bawahannya, sehingga dengan demikian dianggap cukup dapat memberikan kesempatan pada para bawahannya bekerja bebas tanpa kekangan.4 Berdasarkan dari pendapat tersebut di atas, bahwa pada kenyataannya tipe kepemimpinan yang otokratis, demokratis, dan laissezfaire, banyak diterapkan oleh para pemimpinnya di dalam berbagai macama organisasi, yang salah satunya adalah dalam bidang pendidikan. Dengan melihat hal tersebut, maka pemimpin di bidang pendidikan diharapkan memiliki tipe kepemimpinan yang sesuai dengan harapan atau tujuan, baik itu harapan dari bawahan, atau dari atasan yang lebih tinggi, posisinya, yang pada akhirnya gaya atau tipe kepemimpinan yang dipakai oleh para pemimpin, terutama dalam bidang pendidikan benar-benar mencerminkan sebagai seorang pemimpinan yang profesional. C. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Efektivitas Pemimpin Dalam Manajemen Pendidikan Dalam melaksanakan aktivitasnya bahwa pemimpin dipengaruhi oleh berbagai macam faktor. Faktor-faktor tersebut sebagaimana dikemukakan oleh H. Jodeph Reitz (1981) yang dikutif Nanang Fattah, sebagai berikut : 4 Ibid, h. 262-263.
  • 10. 10 1. Kepribadian (personality), pengalaman masa lalu dan harapan pemimpin, hal ini mencakup nilai-nilai, latar belakang dan pengalamannya akan mempengaruhi pilihan akan gaya kepemimpinan. 2. Harapan dan perilaku atasan. 3. Karakteristik, harapan dan perilaku bawahan mempengaruhi terhadap apa gaya kepemimpinan. 4. Kebutuhan tugas, setiap tugas bawahan juga akan mempengaruhi gaya pemimpin. 5. Iklim dan kebijakan organisasi mempengaruhi harapan dan perilaku bawahan. 6. Harapan dan perilaku rekan.5 Berdasarkan faktor-faktor tersebut, maka jelaslah bahwa kesuksesan pemimpin dalam aktivitasnya dipengaruhi oleh factor-faktor yang dapat menunjang untuk berhasilnya suatu kepemimpinan, oleh sebab itu suatu tujuan akan tercapai apabila terjadinya keharmonisan dalam hubungan atau interaksi yang baik antara atasan dengan bawahan, di samping dipengaruhi oleh latar belakang yang dimiliki pemimpin, seperti motivasi diri untuk berprestasi, kedewasaan dan keleluasaan dalam hubungan social dengan sikap-sikap hubungan manusiawi. Selanjutnya peranan seorang pemimpin sebagaimana dikemukakan oleh M. Ngalim Purwanto, sebagai berikut : 1. Sebagai pelaksana (executive) 2. Sebagai perencana (planner) 3. Sebagai seorangahli (expert) 4. Sebagai mewakili kelompok dalam tindakannya ke luar (external group representative) 5 Nanang Fattah, Op. cit., h. 102.
  • 11. 11 5. Sebagai mengawasi hubungan antar anggota-anggota kelompok (controller of internal relationship) 6. Bertindak sebagai pemberi gambaran/pujian atau hukuman (purveyor of rewards and punishments) 7. Bentindak sebagai wasit dan penengah (arbitrator and mediator) 8. Merupakan bagian dari kelompok (exemplar) 9. Merupakan lambing dari pada kelompok (symbol of the group) 10. Pemegang tanggung jawab para anggota kelompoknya (surrogate for individual responsibility) 11. Sebagai pencipta/memiliki cita-cita (ideologist) 12. Bertindak sebagai seorang aya (father figure) 13. Sebagai kambing hitam (scape goat).6 Berdasarkan dari peranan pemimpin tersebut, jelaslah bahwa dalam suatu kepemimpinan harus memiliki peranan-peranan yang dimaksud, di samping itu juga bahwa pemimpin memiliki tugas yang embannya, sebagaimana menurut M. Ngalim Purwanto, sebagai berikut : 1. Menyelami kebutuhan-kebutuhan kelompok dan keinginan kelompoknya. 2. Dari keinginan itu dapat dipetiknya kehendak-kehendak yang realistis dan yang benar-benar dapat dicapai. 3. Meyakinkan kelompoknya mengenai apa-apa yang menjadi kehendak mereka, mana yang realistis dan mana yang sebenarnya merupakan khayalan.7 6 M. Ngalim Purwanto, Administrasi Pendidikan, (Jakarta : Mutiara Sumber-Sumber Benih Kecerdasan, 1981) h.56 7 Ibid, h. 38-39.
  • 12. 12 Tugas pemimpin tersebut akan berhasil dengan baik apabila setiap pemimpin memahami akan tugas yang harus dilaksanaknya. Oleh sebab itu kepemimpinan akan tampak dalam proses di mana seseorang mengarahkan, membimbing, mempengaruhi dan atau menguasai pikiran-pikiran, perasaan-perasaan atau tingkah laku orang lain. Untuk keberhasilan dalam pencapaian suatu tujuan diperlukan seorang pemimpian yang profesional, di mana ia memahami akan tugas dan kewajibannya sebagai seorang pemimpin, serta melaksanakan peranannya sebagai seorang pemimpin. Di samping itu pemimpin harus menjalin hubungan kerjasama yang baik dengan bawahan, sehingga terciptanya suasana kerja yang membuat bawahan merasa aman, tentram, dan memiliki suatu kebebsan dalam mengembangkan gagasannya dalam rangka tercapai tujuan bersama yang telah ditetapkan.
  • 13. 13 BAB III PENUTUP KESIMPULAN DAN SARAN A. KESIMPULAN Pemimpin pada hakikatnya adalah seorang yang mempunyai kemampuan untuk memepengaruhi perilaku orang lain di dalam kerjanya dengan menggunakan kekuasaan. Dalam kegiatannya bahwa pemimpin memiliki kekuasaan untuk mengerahkan dan mempengaruhi bawahannya sehubungan dengan tugas-tugas yang harus dilaksanakan. Tipe-tipe kepemimpinan pada umumnya adalah tipe kepemimpinan pribadi, Tipe kepemimpinan non pribadi, tipe kepemimpinan otoriter, tipe kepemimpinan demokratis, tipe kepemimpinan paternalistis, tipe kepemimpinan menurut bakat.Disamping tipe-tipekepemimpinan tersebut juga ada pendapat yang mengemukakan menjadi tiga tipe antara lain : Otokratis, Demokratis, dan Laisezfaire. Faktor-faktor yang mempengaruhi aktivitas pemimpin meliputi ; kepribadian (personality), harapan dan perilaku atasan, karakteristik, kebutuhan tugas, iklim dan kebijakan organisasi, dan harapan dan perilaku rekan. Yang selanjutnya bahwa factor-faktor tersebut dapat mempengaruhi kesuksesan pemimpin dalam melaksanakan aktivitasnya. Tugas pemimpin dalam kepemimpinannya meliputi ; menyelami kebutuhan- kebutuhan kelompok, dari keinginan itu dapat dipetiknya kehendak-kehendak yang realistis dan yang benar-benar dapat dicapai, meyakinkan kelompoknya mengenai apa-apa yang menjadi kehendak mereka, mana yang realistis dan mana yang sebenarnya merupakan khayalan.Pemimpin yang professional adalah pemimpin yang
  • 14. 14 memahami akan tugas dan kewajibannya, serta dapat menjalin hubungan kerjasama yang baik dengan bawahan, sehingga terciptanya suasana kerja yang membuat bawahan merasa aman, tentram, dan memiliki suatu kebebsan dalam mengembangkan gagasannya dalam rangka tercapai tujuan bersama yang telah ditetapkan. B. Saran-saran Berdasarkan pada uraian tersebut di atas, maka penulis mengemukakan saran-saran sebagai berikut : 1. Hendaknya para pemimpin, khususnya pemimpin dalam bidang pendidikan dalam melaksanakan aktivitasnya kepemimpinannya dalam mempengaruhi para bawahannya berdasarkan pada kriteria-kriteria kepemimpinan yang baik. 2. Dalam membuat suatu rencana atau manajemen pendidikan hendaknya para pemimpin memahami keadaan atau kemampuan yang dimiliki oleh para bawahannya, dan dalam pembagian pemberian tugas sesuai dengan kemampuannya masing- masing. 3. Pemimpin hendaknya memahami betul akan tugasnya sebagai seorang pemimpin. 4. Dalam melaksanakan akvititasnya baik pemimpin ataupun yang dipimpin menjalin suatu hubungan kerjsama yang saling mendukung untuk tercapainya tujuan organisasi atau instnasi.
  • 15. 15 DAFTAR PUSTAKA M. Ngalim Purwanto, Administrasi Pendidikan, (Jakarta : Mutiara Sumber-Sumber Benih Kecerdasan, 1981). Maman Ukas, Manajemen Konsep, Prinsip, dan Aplikasi, (Bandung : Ossa Promo, 1999). Nanang Fattah, Landasan Manajemen Pendidikan, (Bandung : Rosdakarya, 1996).