SlideShare une entreprise Scribd logo
1  sur  28
DALIL TITIK TENGAH SEGITIGA, DALIL
INTERSEPT DAN DALIL SEGMEN GARIS
NAMA KELOMPOK :
 PUJA DWI NINGTYAS ( 29 )
 ALIFATUL ROMADHONI N (05 )
 DWI NOVIYANTI S ( )
 MUHAMMAD SYAHRI ()
 MUHAMMAD IZZUR R ()
Tampak dari gambar tersebut bahwa ruas garis yang
menghubungkan titik titik tengah dari dua sisi
segitiga ABC, yaitu DE akan sejajar dengan sisi BC
dan panjang sisi DE adalah setengah dari panjang
sisi BC
Dalil
Ruas garis yang menghubungkan titik titik tengah
dari dua sisi segitiga adalah sejajar dengan sisi ketiga
dan setengah panjang sisi ketiga.
DALIL TITIK TENGAH SEGITIGA
Bukti
Misalkan segitiga ABC dengan M adalah
titik tengah AB.
Kemudian buat garis yang sejajar
dengan BC melalui M.
Beri nama titik perpotongan itu adalah P.
Selanjutnya buat garis melalui M yang
sejajar dengan BC yang memotong garis
AC.
Selanjutnya buat garis melalui M yang
sejajar dengan AC yang memotong garis
BC. Sebut saja titik perpotongan garis ini
adalah Q.
AMP adalah kongruen dengan MBQ.
karena AM sama dengan BM
Sudut AMP = sudut MBQ
sudut BQM = sudut QCP = sudut APM
sudut BQM = sudut AMP
sudut AMP adalah kongruen dgn sudut MBQ (sudut
sisi sudut - ASA)
oleh karena itu : AP = MQ = PC dan MP = BQ = QC .
sehingga terbukti.
Contoh Soal :
Buktikan bahwa garis yang menghubungkan titik
tengah dua sisi segitiga adalah sejajar dengan sisi
ketiga dan sama dengan setengah panjang sisi
segitiga
penyelesaian:
ambil segitiga ABC dengan D titik tengah AB dan E titik
tengah AC.
Perpanjang garis DE sampai F sehingga panjang DE =
EF , dan hubungkan garis FC.
Buktikan bahwa BCFD adalah jajar genjang. dari
segitiga EAD dan segitiga ECF
sudut E1 = sudut E2 [sudut bertolak belakang]
AE = CE [diketahui]
DE = EF [dibentuk]
jadi segitiga EAD ~ segitiga ECF [sisi sudut sisi~SAS]
Jadi sdt ADE= SDT CFE
1. Karena BD//FC
BD=DA (diketahui )
DA=FC (segitiga EAD ~= segitiga ECF)
Jadi BD = FC
Jadi BCFD adalah jajar genjang
Karena DE // BC dapat disimpulkan bahwa garis
yang menghubungkan dua titik tengah dua sisi
segitiga adalah sejajar dengan sisi segitiga.
2. Gunakan sifat dari jajargenjang BCFD untuk
membuktikan DE = 1/2 BC
DF=BC dan
DF=2 (DE) [dibentuk]
Jadi 2 DE =BC
Jadi DE=1/2 BC
Terbukti bahwa garis yang menghubungkan titik
tengah dari dua sisi segitiga = 1/2 panjang sisi
ketiga .
# Ruas garis yang menghubungkan titik titik tengah
dari dua sisi segitiga adalah sejajar dengan sisi
ketiga dan setengah dari panjang sisi ketiga.
Maksudnya :
Titik D dan E masing masing merupakan
Titik tengah dari sisi AC dan AB
Ruas garis DE akan sejajar dengan AB
Panjang DE setengah dari panjang AB
DALIL INTERSEPT
Jika dua atau lebih garis sejajar dipotong oleh dua
garis berpotongan, maka rasio dari ruas berpotongan
pertama adalah sama dengan rasio dari ruas garis
yang serupa dari garis perpotongan kedua.
Maksudnya :
Garis DE sejajar dengan AB C
Garis garis sejajar itu dipotong oleh D E
dua garis yang berpotongan yakni CA dan CB
Maka :
A B
CD = CE
DA EB
PENGEMBANGAN DARI DALIL INI
G,H dan s adalah tiga garis sejajar. Ketiga garis itu
dipotong oleh tiga garis yang berpotongan.
Maka : AB = BC = AC
PQ QR PR
g
h
s
R
Q
P
A B C
DALIL SEGMEN GARIS
1. Pengertian
Segmen garis AB adalah bagian
dari AB dan memiliki panjang
terbatas.
Dalil 1
Sifat kongruen segmen garis.
 Sifat kongruen segmen garis adalah refleksi, simetri,
dan transitif.
 Refleksi : untuk setiap segmen AB, AB ͠= AB
 Simetri : jika AB ͠= CD, maka CD ͠= AB
 Transitif : jika AB ͠= CD, dan CD ͠= EF, maka
AB ͠= EF
Contoh
Diketahui PQ ͠= XY.
Buktikan bahwa XY ͠= PQ.
Sebuah segmen garis dapat
diperpanjang di kedua arah.
Contoh
Misalkan kita pilih titik D pada A͞B demikian sehingga
B adalah titik tengah dari A͞D . Dapat dikatakan
bahwa A͞B diperpanjang, tetapi A͞D bukan segmen
garis yang asli A͞B. Pada kasus ini kita dapat memilih
D sedemikian hingga A̅B = B͞D dan AD̅ = 2A̅B
Dalil 3
Melalui dua titik yang diberikan, hanya
dapat dibuat satu garis
Contoh
Diberikan titik C dan D, hanya satu
garis dibuat melalui dua titik itu.
Dalil 4
Dua garis tidak berpotongan
pada lebih dari satu titik.
A͞E͞B dan C͞E͞D berpotongan di
titik E dan tidak berpotongan di
titik lain.
Dalil 5
Jika terdapat sebuah titik pada suatu
garis, hanya dapat dibuat satu garis
tegak lurus melalui garis tersebut

Dalil 6
Untuk setiap dua titik berbeda,
hanya ada satu bilangan real positif,
yaitu segmen garis yang
menghubungkan dua titik.
untuk titik yang berbeda A dan B, hanya
ada satu bilangan real positif, diwakili
oleh A͞B, yang merupakan panjang A͞B.
Karena garis A͞B juga disebut jarak dari A
ke B, kita lihat dalil 6 sebagai dalil jarak.
Dalil 7
Jarak terpendek antara dua titik
adalah panjang ruas garis yang
menghubungkan dua titik itu
Berdasarkan gambar ada tiga jalur dari A
menuju B. Jarak jalur melalui C, yang segaris
dengan A dan B, lebih pendek dari jarak jalur D
atau jalur melalui E. Jadi ukuran jalur terpendek
dari A ke B adalah jarak A͞B.
Dalil 8
Segmen garis memiliki satu dan
hanya satu titik tengah.
Contoh
A͞B memiliki titik tengah M, dan
tidak ada titik tengah lain pada A͞B.
Presentation1

Contenu connexe

Tendances

Bukti phytagoras dari pappus
Bukti phytagoras dari pappusBukti phytagoras dari pappus
Bukti phytagoras dari pappus
Trii Wahyudi
 
Kesebangunan dan Garis Istimewa Segitiga
Kesebangunan dan Garis Istimewa SegitigaKesebangunan dan Garis Istimewa Segitiga
Kesebangunan dan Garis Istimewa Segitiga
everthing_you
 

Tendances (20)

segitiga bola
segitiga bolasegitiga bola
segitiga bola
 
Dalil minellaouse dan ceva
Dalil minellaouse dan cevaDalil minellaouse dan ceva
Dalil minellaouse dan ceva
 
Matematika "Dalil De Ceva"
Matematika "Dalil De Ceva"Matematika "Dalil De Ceva"
Matematika "Dalil De Ceva"
 
Geometri Peminatan
Geometri PeminatanGeometri Peminatan
Geometri Peminatan
 
Bukti phytagoras dari pappus
Bukti phytagoras dari pappusBukti phytagoras dari pappus
Bukti phytagoras dari pappus
 
Geometri bidang datar dan dalil dalil pada segitiga
Geometri bidang datar dan dalil dalil pada segitigaGeometri bidang datar dan dalil dalil pada segitiga
Geometri bidang datar dan dalil dalil pada segitiga
 
Geometri bidang
Geometri bidangGeometri bidang
Geometri bidang
 
Presentasi mtk minat dalil segitiga intersep
Presentasi mtk minat dalil segitiga intersepPresentasi mtk minat dalil segitiga intersep
Presentasi mtk minat dalil segitiga intersep
 
Geometri Bidang Datar
Geometri Bidang DatarGeometri Bidang Datar
Geometri Bidang Datar
 
Matematika "Dalil Menelaus"
Matematika "Dalil Menelaus"Matematika "Dalil Menelaus"
Matematika "Dalil Menelaus"
 
Remedial Ulangan Harian Geometri Matematika Peminatan
Remedial Ulangan Harian Geometri Matematika Peminatan Remedial Ulangan Harian Geometri Matematika Peminatan
Remedial Ulangan Harian Geometri Matematika Peminatan
 
Matematika "Garis Berat"
Matematika "Garis Berat"Matematika "Garis Berat"
Matematika "Garis Berat"
 
Garis sumbu & Garis Bagi
Garis sumbu & Garis BagiGaris sumbu & Garis Bagi
Garis sumbu & Garis Bagi
 
Mari belajar geometri datar
Mari belajar geometri datarMari belajar geometri datar
Mari belajar geometri datar
 
soal dan pembahasan geometri dan trigonometri
soal dan pembahasan geometri dan trigonometri soal dan pembahasan geometri dan trigonometri
soal dan pembahasan geometri dan trigonometri
 
Kesebangunan dan Garis Istimewa Segitiga
Kesebangunan dan Garis Istimewa SegitigaKesebangunan dan Garis Istimewa Segitiga
Kesebangunan dan Garis Istimewa Segitiga
 
Geometri
GeometriGeometri
Geometri
 
Garis n sudut part 1
Garis n sudut part 1Garis n sudut part 1
Garis n sudut part 1
 
Geometri Sudut dan segitiga modul 6
Geometri Sudut dan segitiga modul 6Geometri Sudut dan segitiga modul 6
Geometri Sudut dan segitiga modul 6
 
sudut geometri bidang
sudut geometri bidangsudut geometri bidang
sudut geometri bidang
 

En vedette (12)

Dalil titik tengah segitiga
Dalil titik tengah segitiga Dalil titik tengah segitiga
Dalil titik tengah segitiga
 
Modul~Power Point
Modul~Power PointModul~Power Point
Modul~Power Point
 
Dalil segitiga
Dalil segitigaDalil segitiga
Dalil segitiga
 
Geometri 2
Geometri 2Geometri 2
Geometri 2
 
Ppt kedudukan garis kelas VII SMP
Ppt kedudukan garis kelas VII SMPPpt kedudukan garis kelas VII SMP
Ppt kedudukan garis kelas VII SMP
 
Soal Matematika Kelas X Sma
Soal Matematika Kelas X SmaSoal Matematika Kelas X Sma
Soal Matematika Kelas X Sma
 
Matematika "Perbandingan Segmen Garis"
Matematika "Perbandingan Segmen Garis"Matematika "Perbandingan Segmen Garis"
Matematika "Perbandingan Segmen Garis"
 
Ppt media untuk kesebangunan 2
Ppt media untuk kesebangunan 2Ppt media untuk kesebangunan 2
Ppt media untuk kesebangunan 2
 
Al Asmahul Husna- 99 Names of Allah
Al Asmahul Husna- 99 Names of AllahAl Asmahul Husna- 99 Names of Allah
Al Asmahul Husna- 99 Names of Allah
 
Asma'ul husna nadz
Asma'ul husna nadzAsma'ul husna nadz
Asma'ul husna nadz
 
Sifat-Sifat Sudut dan Pembahasannya
Sifat-Sifat Sudut dan PembahasannyaSifat-Sifat Sudut dan Pembahasannya
Sifat-Sifat Sudut dan Pembahasannya
 
Matematika Peminatan Kelas X
Matematika Peminatan Kelas XMatematika Peminatan Kelas X
Matematika Peminatan Kelas X
 

Similaire à Presentation1 (20)

Diknas tot 2013-Geometri Dasar
Diknas tot 2013-Geometri DasarDiknas tot 2013-Geometri Dasar
Diknas tot 2013-Geometri Dasar
 
Garis dan sudut
Garis  dan sudutGaris  dan sudut
Garis dan sudut
 
Modul Dimensi Tiga
Modul Dimensi TigaModul Dimensi Tiga
Modul Dimensi Tiga
 
Garis dan sudut
Garis dan sudutGaris dan sudut
Garis dan sudut
 
Kesebangunan oke
Kesebangunan okeKesebangunan oke
Kesebangunan oke
 
PPT Dimensi Tiga Kelas X
PPT Dimensi Tiga Kelas XPPT Dimensi Tiga Kelas X
PPT Dimensi Tiga Kelas X
 
Kelas x bab 9
Kelas x bab 9Kelas x bab 9
Kelas x bab 9
 
Kelas x bab 9
Kelas x bab 9Kelas x bab 9
Kelas x bab 9
 
Kelas x bab 9
Kelas x bab 9Kelas x bab 9
Kelas x bab 9
 
Kelas x bab 9
Kelas x bab 9Kelas x bab 9
Kelas x bab 9
 
8. dimensi tiga
8. dimensi tiga8. dimensi tiga
8. dimensi tiga
 
Segitiga
SegitigaSegitiga
Segitiga
 
Makalah bab ii
Makalah bab iiMakalah bab ii
Makalah bab ii
 
Makalah bab i
Makalah bab iMakalah bab i
Makalah bab i
 
Makalah bab ii
Makalah bab iiMakalah bab ii
Makalah bab ii
 
Makalah bab ii
Makalah bab iiMakalah bab ii
Makalah bab ii
 
Makalah bab ii
Makalah bab iiMakalah bab ii
Makalah bab ii
 
Kum soal trigonometri
Kum soal trigonometriKum soal trigonometri
Kum soal trigonometri
 
Kum soal trigonometri
Kum soal trigonometriKum soal trigonometri
Kum soal trigonometri
 
Kum soal trigonometri
Kum soal trigonometriKum soal trigonometri
Kum soal trigonometri
 

Dernier

Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
novibernadina
 
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxBAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
JuliBriana2
 

Dernier (20)

PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
 
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
 
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxPPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
 
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
 
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfProv.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
 
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, FigmaPengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
 
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
 
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusiaKonseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
 
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTXAKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
 
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptxAKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
 
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptxOPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
 
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptxMateri Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
 
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxPPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
 
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptxTEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
 
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAYSOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
 
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxBAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
 

Presentation1

  • 1. DALIL TITIK TENGAH SEGITIGA, DALIL INTERSEPT DAN DALIL SEGMEN GARIS NAMA KELOMPOK :  PUJA DWI NINGTYAS ( 29 )  ALIFATUL ROMADHONI N (05 )  DWI NOVIYANTI S ( )  MUHAMMAD SYAHRI ()  MUHAMMAD IZZUR R ()
  • 2. Tampak dari gambar tersebut bahwa ruas garis yang menghubungkan titik titik tengah dari dua sisi segitiga ABC, yaitu DE akan sejajar dengan sisi BC dan panjang sisi DE adalah setengah dari panjang sisi BC Dalil Ruas garis yang menghubungkan titik titik tengah dari dua sisi segitiga adalah sejajar dengan sisi ketiga dan setengah panjang sisi ketiga. DALIL TITIK TENGAH SEGITIGA
  • 3. Bukti Misalkan segitiga ABC dengan M adalah titik tengah AB. Kemudian buat garis yang sejajar dengan BC melalui M. Beri nama titik perpotongan itu adalah P. Selanjutnya buat garis melalui M yang sejajar dengan BC yang memotong garis AC. Selanjutnya buat garis melalui M yang sejajar dengan AC yang memotong garis BC. Sebut saja titik perpotongan garis ini adalah Q.
  • 4. AMP adalah kongruen dengan MBQ. karena AM sama dengan BM Sudut AMP = sudut MBQ sudut BQM = sudut QCP = sudut APM sudut BQM = sudut AMP sudut AMP adalah kongruen dgn sudut MBQ (sudut sisi sudut - ASA) oleh karena itu : AP = MQ = PC dan MP = BQ = QC . sehingga terbukti.
  • 5. Contoh Soal : Buktikan bahwa garis yang menghubungkan titik tengah dua sisi segitiga adalah sejajar dengan sisi ketiga dan sama dengan setengah panjang sisi segitiga penyelesaian: ambil segitiga ABC dengan D titik tengah AB dan E titik tengah AC. Perpanjang garis DE sampai F sehingga panjang DE = EF , dan hubungkan garis FC.
  • 6. Buktikan bahwa BCFD adalah jajar genjang. dari segitiga EAD dan segitiga ECF sudut E1 = sudut E2 [sudut bertolak belakang] AE = CE [diketahui] DE = EF [dibentuk] jadi segitiga EAD ~ segitiga ECF [sisi sudut sisi~SAS] Jadi sdt ADE= SDT CFE
  • 7. 1. Karena BD//FC BD=DA (diketahui ) DA=FC (segitiga EAD ~= segitiga ECF) Jadi BD = FC Jadi BCFD adalah jajar genjang Karena DE // BC dapat disimpulkan bahwa garis yang menghubungkan dua titik tengah dua sisi segitiga adalah sejajar dengan sisi segitiga.
  • 8. 2. Gunakan sifat dari jajargenjang BCFD untuk membuktikan DE = 1/2 BC DF=BC dan DF=2 (DE) [dibentuk] Jadi 2 DE =BC Jadi DE=1/2 BC Terbukti bahwa garis yang menghubungkan titik tengah dari dua sisi segitiga = 1/2 panjang sisi ketiga .
  • 9. # Ruas garis yang menghubungkan titik titik tengah dari dua sisi segitiga adalah sejajar dengan sisi ketiga dan setengah dari panjang sisi ketiga. Maksudnya : Titik D dan E masing masing merupakan Titik tengah dari sisi AC dan AB Ruas garis DE akan sejajar dengan AB Panjang DE setengah dari panjang AB
  • 10. DALIL INTERSEPT Jika dua atau lebih garis sejajar dipotong oleh dua garis berpotongan, maka rasio dari ruas berpotongan pertama adalah sama dengan rasio dari ruas garis yang serupa dari garis perpotongan kedua. Maksudnya : Garis DE sejajar dengan AB C Garis garis sejajar itu dipotong oleh D E dua garis yang berpotongan yakni CA dan CB Maka : A B CD = CE DA EB
  • 11. PENGEMBANGAN DARI DALIL INI G,H dan s adalah tiga garis sejajar. Ketiga garis itu dipotong oleh tiga garis yang berpotongan. Maka : AB = BC = AC PQ QR PR g h s R Q P A B C
  • 12. DALIL SEGMEN GARIS 1. Pengertian Segmen garis AB adalah bagian dari AB dan memiliki panjang terbatas.
  • 13. Dalil 1 Sifat kongruen segmen garis.  Sifat kongruen segmen garis adalah refleksi, simetri, dan transitif.  Refleksi : untuk setiap segmen AB, AB ͠= AB  Simetri : jika AB ͠= CD, maka CD ͠= AB  Transitif : jika AB ͠= CD, dan CD ͠= EF, maka AB ͠= EF
  • 14. Contoh Diketahui PQ ͠= XY. Buktikan bahwa XY ͠= PQ.
  • 15. Sebuah segmen garis dapat diperpanjang di kedua arah.
  • 16. Contoh Misalkan kita pilih titik D pada A͞B demikian sehingga B adalah titik tengah dari A͞D . Dapat dikatakan bahwa A͞B diperpanjang, tetapi A͞D bukan segmen garis yang asli A͞B. Pada kasus ini kita dapat memilih D sedemikian hingga A̅B = B͞D dan AD̅ = 2A̅B
  • 17. Dalil 3 Melalui dua titik yang diberikan, hanya dapat dibuat satu garis
  • 18. Contoh Diberikan titik C dan D, hanya satu garis dibuat melalui dua titik itu.
  • 19. Dalil 4 Dua garis tidak berpotongan pada lebih dari satu titik.
  • 20. A͞E͞B dan C͞E͞D berpotongan di titik E dan tidak berpotongan di titik lain.
  • 21. Dalil 5 Jika terdapat sebuah titik pada suatu garis, hanya dapat dibuat satu garis tegak lurus melalui garis tersebut 
  • 22. Dalil 6 Untuk setiap dua titik berbeda, hanya ada satu bilangan real positif, yaitu segmen garis yang menghubungkan dua titik.
  • 23. untuk titik yang berbeda A dan B, hanya ada satu bilangan real positif, diwakili oleh A͞B, yang merupakan panjang A͞B. Karena garis A͞B juga disebut jarak dari A ke B, kita lihat dalil 6 sebagai dalil jarak.
  • 24. Dalil 7 Jarak terpendek antara dua titik adalah panjang ruas garis yang menghubungkan dua titik itu
  • 25. Berdasarkan gambar ada tiga jalur dari A menuju B. Jarak jalur melalui C, yang segaris dengan A dan B, lebih pendek dari jarak jalur D atau jalur melalui E. Jadi ukuran jalur terpendek dari A ke B adalah jarak A͞B.
  • 26. Dalil 8 Segmen garis memiliki satu dan hanya satu titik tengah.
  • 27. Contoh A͞B memiliki titik tengah M, dan tidak ada titik tengah lain pada A͞B.