SlideShare une entreprise Scribd logo
1  sur  19
LUKA BAKAR
DEFINISI
Luka bakar adalah kerusakan atau kehilangan
jaringan yg di sebabkan kontak dgn sumber
panas.
Klasifikasi Luka Bakar
a. Berdasarkan penyebab :
1. luka bakar karena api
2. luka bakar karena air panas
3. luka bakar karena bahan kimia
4. luka bakar karena listrik dan petir
5. luka bakar karena radiasi
6. cedera krena suhu sangat rendah
b. Berdasarkan kedalaman kerusakan jaringan

1. Derajat satu
kulit hanya kemerah-merahan
2. Derajat dua
selain kulit kemerahan juga timbul
bulla, terjadi kerusakan epidermis dan
dermis
3. Derajat tiga
seluruh epidermis dan dermis rusak, juga
merusak jaringan dibawahnya (lemak &otot)
4. Derajat empat
merusak lebih dalam, dan menimbulkan
arang pada bagian yg terbakar
Berat ringannya luka bakar ditentukan :
1. Penyebab (api, air panas, bahan kimia,
listrik)
2. Lama kontak antara tubuh dgn sumber
panas
Kerusakan Jaringan Akibat Panas
Terbagi 3 zona :
1. Zona koagulasi : yg langsung kontak dgn
panas, jar. Nekrosis
2. Zona statis : kerusakan endotel, trombosit, dan
leukosit, terjadi ggn sirkulasi
3. Zona hiperemis : daerah vasodilatasi, ggn
permeabilitas kapiler, odem, dan distribusi sel
radang
Fase Luka Bakar
Dibedakan dalam 3 fase :
1. Fase awal, akut, fase shock
terjadi ggn sirkulasi cairan dan elektrolit
bersifat sistemik
2. Fase setelah shock diatasi, timbul masalah :
a. proses inflamasi
b. infeksi yg dapat menimbulkan sepsis
c. penguapan cairan disertai panas
3. Fase lanjut
penutupan luka berupa jar parut & kontraktur
Luas Luka Bakar

Digunakan kaedah sembilan (rule of nine)
untuk orang dewasa, sedang untuk anak
digunakan modifikasi dari kaedah sembilan
kaedah sembilan
Modifikasi untuk anak
Berat Ringannya Luka Bakar
American College of Surgeon membaginya dalam :
1. Parah – Critical
a.
b.
c.

Tingkat II
Tingkat III
Tingkat III, IV

: 30% atau lebih
: 10% atau lebih
: pada tangan, kaki dan muka

a.
b.

Tingakt II
Tingkat III,IV

: 15% - 30%
: 5% - 10%

a.
b.

Tingkat II
Tingkat III,IV

: kurang 15%
: kurang 1%

2.

Sedang – Moderate

3.

Ringan – Minor
Perawatan Luka Bakar
Perawatan terbuka
Tidak perlu ditutupi dengan kasa cukup dengan
sungkup
Keuntungan
a. Perasaan takut saat ganti verban tdk ada
b. Infeksi yg terjadi dpt terlihat langsung
c. Dapat sekaligus merawat banyak pasien
Kerugian
a. Tidak cocok untuk pasien yg akan dievakuasi
ke tempat lain
b. Bila ada patah tulang tdk boleh dgn cara
terbuka
Perawatan tertutup
Dengan kasa yg steril setelah luka dibersihkan
terlebih dahulu
Daerah muka, dan perineum tidak perlu ditutup
Penanganan Syok
Syok dpt disebabkan :
a. Karena nyeri
b. Kehilangan cairan
mengganti cairan yg hilang kita
menggunakan cairan RL dgn menggunakan
formula Bexter yaitu dgnrumus 4 ml x kgBB
x luas luka bakar (anak ½ nya)
8 jam I diberi separuhnya, dan 16 jam
berikutnya kemudian sisanya
c. Kehingan panas
jadi sebaiknya dirawat dalam kamar dgn suhu
ruagannya sekitar 24-24 C
Mengatasi Infeksi

Dengan memberikan antibiotik
Menggunakan semua bahan yg steril mis:
sprei dan bantal
Sebelumnya juga diberikan anti tetanus
Mencegah Kontraktur
MENGOBATI LUKA BAKAR

Contenu connexe

Tendances (20)

Penanganan Luka Bakar untuk Umum
Penanganan Luka Bakar untuk UmumPenanganan Luka Bakar untuk Umum
Penanganan Luka Bakar untuk Umum
 
Shock dan Resusitasi Cairan
Shock dan Resusitasi CairanShock dan Resusitasi Cairan
Shock dan Resusitasi Cairan
 
Dermato terapi
Dermato terapiDermato terapi
Dermato terapi
 
Luka
LukaLuka
Luka
 
Memahami Autoimun
Memahami AutoimunMemahami Autoimun
Memahami Autoimun
 
Askep dermatitis
Askep dermatitisAskep dermatitis
Askep dermatitis
 
239776755 dr-bowo-lapkas-scabies
239776755 dr-bowo-lapkas-scabies239776755 dr-bowo-lapkas-scabies
239776755 dr-bowo-lapkas-scabies
 
Lepra
LepraLepra
Lepra
 
Pemeriksaan fisik thorax
Pemeriksaan fisik thoraxPemeriksaan fisik thorax
Pemeriksaan fisik thorax
 
Efloresensi (modul kulit dan jaringan penunjang)
Efloresensi (modul kulit dan jaringan penunjang)Efloresensi (modul kulit dan jaringan penunjang)
Efloresensi (modul kulit dan jaringan penunjang)
 
Dermatitis
DermatitisDermatitis
Dermatitis
 
Komunikasi terapeutik pada pasien dewasa
Komunikasi terapeutik pada pasien dewasaKomunikasi terapeutik pada pasien dewasa
Komunikasi terapeutik pada pasien dewasa
 
Sepsis
SepsisSepsis
Sepsis
 
Dermatitis kontak alergi
Dermatitis kontak alergiDermatitis kontak alergi
Dermatitis kontak alergi
 
Fraktur
FrakturFraktur
Fraktur
 
12 nervus cranial
12 nervus cranial 12 nervus cranial
12 nervus cranial
 
Pembahasan Soal UKOM KMB
Pembahasan Soal UKOM KMBPembahasan Soal UKOM KMB
Pembahasan Soal UKOM KMB
 
Luka bakar
Luka bakarLuka bakar
Luka bakar
 
Pp perawatan luka
Pp perawatan lukaPp perawatan luka
Pp perawatan luka
 
Sterilisasi, desinfeksi, dekontaminasi
Sterilisasi, desinfeksi, dekontaminasiSterilisasi, desinfeksi, dekontaminasi
Sterilisasi, desinfeksi, dekontaminasi
 

En vedette

En vedette (20)

Luka bakar present 2011
Luka bakar present 2011Luka bakar present 2011
Luka bakar present 2011
 
Manajemen Luka Bakar
Manajemen Luka BakarManajemen Luka Bakar
Manajemen Luka Bakar
 
Luka bakar
Luka bakarLuka bakar
Luka bakar
 
Menghitung luas luka bakar
Menghitung luas luka bakarMenghitung luas luka bakar
Menghitung luas luka bakar
 
Pertolongan pertama pada keracunan, luka bakar dan
Pertolongan pertama pada keracunan, luka bakar danPertolongan pertama pada keracunan, luka bakar dan
Pertolongan pertama pada keracunan, luka bakar dan
 
Luka Wound Healing Dr Yuda Umm
Luka  Wound Healing Dr Yuda UmmLuka  Wound Healing Dr Yuda Umm
Luka Wound Healing Dr Yuda Umm
 
P3 k
P3 kP3 k
P3 k
 
Apa itu kusta (1)
Apa itu kusta (1)Apa itu kusta (1)
Apa itu kusta (1)
 
LUKA BAKAR
LUKA BAKARLUKA BAKAR
LUKA BAKAR
 
Luka bakar
Luka bakarLuka bakar
Luka bakar
 
Perdarahan
PerdarahanPerdarahan
Perdarahan
 
Case Report Session Skin Combustion
Case Report Session Skin CombustionCase Report Session Skin Combustion
Case Report Session Skin Combustion
 
pengobatan luka bakar
pengobatan luka bakarpengobatan luka bakar
pengobatan luka bakar
 
Makalah vulnus laceratum
Makalah vulnus laceratumMakalah vulnus laceratum
Makalah vulnus laceratum
 
Luka Bakar -- Refreshment Meeting
Luka Bakar -- Refreshment MeetingLuka Bakar -- Refreshment Meeting
Luka Bakar -- Refreshment Meeting
 
Luka bakar sunscreens
Luka bakar sunscreens Luka bakar sunscreens
Luka bakar sunscreens
 
PENYAKIT KUSTA (LEPROSY)
PENYAKIT KUSTA (LEPROSY)PENYAKIT KUSTA (LEPROSY)
PENYAKIT KUSTA (LEPROSY)
 
Referrat efusi pleura
Referrat efusi pleuraReferrat efusi pleura
Referrat efusi pleura
 
Ppt peritonitis ec app
Ppt peritonitis ec appPpt peritonitis ec app
Ppt peritonitis ec app
 
Penanganan pertama pada kecelakaan
Penanganan pertama pada kecelakaanPenanganan pertama pada kecelakaan
Penanganan pertama pada kecelakaan
 

Similaire à MENGOBATI LUKA BAKAR (20)

Luka bakar pyo
Luka bakar   pyoLuka bakar   pyo
Luka bakar pyo
 
Askep lb point
Askep lb pointAskep lb point
Askep lb point
 
Asuhan keperawatan pada pasien dengan luka bakar
Asuhan keperawatan pada pasien dengan luka bakarAsuhan keperawatan pada pasien dengan luka bakar
Asuhan keperawatan pada pasien dengan luka bakar
 
Copy of css luka bakar erik
Copy of css luka bakar erikCopy of css luka bakar erik
Copy of css luka bakar erik
 
Modul 4 kb 1 penanganan luka bakar
Modul 4 kb 1 penanganan luka bakarModul 4 kb 1 penanganan luka bakar
Modul 4 kb 1 penanganan luka bakar
 
Askep Luka Bakar
Askep Luka BakarAskep Luka Bakar
Askep Luka Bakar
 
Gadar klompok AKPER PEMKAB MUNA
Gadar klompok AKPER PEMKAB MUNA Gadar klompok AKPER PEMKAB MUNA
Gadar klompok AKPER PEMKAB MUNA
 
Asuhan keperawatan klien dengan combustio
Asuhan keperawatan klien dengan combustioAsuhan keperawatan klien dengan combustio
Asuhan keperawatan klien dengan combustio
 
Asuhan keperawatan luka bakar
Asuhan keperawatan luka bakarAsuhan keperawatan luka bakar
Asuhan keperawatan luka bakar
 
Terbakar dan melecur
Terbakar dan melecurTerbakar dan melecur
Terbakar dan melecur
 
Luka Bakar
Luka BakarLuka Bakar
Luka Bakar
 
Pertolongan pertama luka bakar
Pertolongan pertama luka bakarPertolongan pertama luka bakar
Pertolongan pertama luka bakar
 
Luka Bakar
Luka BakarLuka Bakar
Luka Bakar
 
Luka+bakar 2020.2
Luka+bakar 2020.2Luka+bakar 2020.2
Luka+bakar 2020.2
 
Luka+bakar 2020.3
Luka+bakar 2020.3Luka+bakar 2020.3
Luka+bakar 2020.3
 
FT INTERGUMENT.pptx
FT INTERGUMENT.pptxFT INTERGUMENT.pptx
FT INTERGUMENT.pptx
 
Perawatan Luka
Perawatan LukaPerawatan Luka
Perawatan Luka
 
Konsep medik
Konsep medikKonsep medik
Konsep medik
 
Luka bakar
Luka bakar Luka bakar
Luka bakar
 
Askep 1
Askep 1Askep 1
Askep 1
 

Dernier

PENYULUHAN TENTANG KANKER LEHER RAHIM PADA USIA PRODUKTIF
PENYULUHAN TENTANG KANKER LEHER RAHIM PADA USIA PRODUKTIFPENYULUHAN TENTANG KANKER LEHER RAHIM PADA USIA PRODUKTIF
PENYULUHAN TENTANG KANKER LEHER RAHIM PADA USIA PRODUKTIFRisaFatmasari
 
RENCANA PEMASARAN untuk bidang rumah sakit.pptx
RENCANA PEMASARAN untuk bidang rumah sakit.pptxRENCANA PEMASARAN untuk bidang rumah sakit.pptx
RENCANA PEMASARAN untuk bidang rumah sakit.pptxrobert531746
 
ALAT KONTRASEPSI DAN MACAM-MACAM IMPLANT.ppt
ALAT KONTRASEPSI DAN MACAM-MACAM IMPLANT.pptALAT KONTRASEPSI DAN MACAM-MACAM IMPLANT.ppt
ALAT KONTRASEPSI DAN MACAM-MACAM IMPLANT.pptRaniNarti
 
B-01 Cushing's Syndrome Cushing's Syndrome..pptx
B-01 Cushing's Syndrome Cushing's Syndrome..pptxB-01 Cushing's Syndrome Cushing's Syndrome..pptx
B-01 Cushing's Syndrome Cushing's Syndrome..pptxUswaTulFajri
 
Gizi-dalam-Daur-Kehidupan-Pertemuan-3.ppt
Gizi-dalam-Daur-Kehidupan-Pertemuan-3.pptGizi-dalam-Daur-Kehidupan-Pertemuan-3.ppt
Gizi-dalam-Daur-Kehidupan-Pertemuan-3.pptAyuMustika17
 
Jenis ubat batuk kahak dan batuk kering di Farmasi.pdf
Jenis ubat batuk kahak dan batuk kering di Farmasi.pdfJenis ubat batuk kahak dan batuk kering di Farmasi.pdf
Jenis ubat batuk kahak dan batuk kering di Farmasi.pdfnuralieza
 
Materi Layanan Kesehatan Berbasis Homecare ppt
Materi Layanan Kesehatan Berbasis Homecare pptMateri Layanan Kesehatan Berbasis Homecare ppt
Materi Layanan Kesehatan Berbasis Homecare ppticha582186
 
obat sistem saraf pusat analgesik antipiretik
obat sistem saraf pusat analgesik antipiretikobat sistem saraf pusat analgesik antipiretik
obat sistem saraf pusat analgesik antipiretikSyarifahNurulMaulida1
 
VARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptx
VARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptx
VARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptxghinaalmiranurdiani
 
Referat kanker kolorektal farmakologi kesehatan
Referat kanker kolorektal farmakologi kesehatanReferat kanker kolorektal farmakologi kesehatan
Referat kanker kolorektal farmakologi kesehatanFATIM77
 
KDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptx
KDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptxKDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptx
KDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptxawaldarmawan3
 
BIOLOGI RADIAsi, biologi radiasi, biologi
BIOLOGI RADIAsi, biologi radiasi, biologiBIOLOGI RADIAsi, biologi radiasi, biologi
BIOLOGI RADIAsi, biologi radiasi, biologiAviyudaPrabowo1
 
PPT-UEU-Keperawatan-Medikal-Bedah-I-Pertemuan-7.ppt
PPT-UEU-Keperawatan-Medikal-Bedah-I-Pertemuan-7.pptPPT-UEU-Keperawatan-Medikal-Bedah-I-Pertemuan-7.ppt
PPT-UEU-Keperawatan-Medikal-Bedah-I-Pertemuan-7.pptTriUmiana1
 
ALUR Vaksinasi calon jemaah Haji tahun 2024 .pptx
ALUR Vaksinasi calon jemaah Haji tahun 2024 .pptxALUR Vaksinasi calon jemaah Haji tahun 2024 .pptx
ALUR Vaksinasi calon jemaah Haji tahun 2024 .pptxMelianaFatmawati
 

Dernier (14)

PENYULUHAN TENTANG KANKER LEHER RAHIM PADA USIA PRODUKTIF
PENYULUHAN TENTANG KANKER LEHER RAHIM PADA USIA PRODUKTIFPENYULUHAN TENTANG KANKER LEHER RAHIM PADA USIA PRODUKTIF
PENYULUHAN TENTANG KANKER LEHER RAHIM PADA USIA PRODUKTIF
 
RENCANA PEMASARAN untuk bidang rumah sakit.pptx
RENCANA PEMASARAN untuk bidang rumah sakit.pptxRENCANA PEMASARAN untuk bidang rumah sakit.pptx
RENCANA PEMASARAN untuk bidang rumah sakit.pptx
 
ALAT KONTRASEPSI DAN MACAM-MACAM IMPLANT.ppt
ALAT KONTRASEPSI DAN MACAM-MACAM IMPLANT.pptALAT KONTRASEPSI DAN MACAM-MACAM IMPLANT.ppt
ALAT KONTRASEPSI DAN MACAM-MACAM IMPLANT.ppt
 
B-01 Cushing's Syndrome Cushing's Syndrome..pptx
B-01 Cushing's Syndrome Cushing's Syndrome..pptxB-01 Cushing's Syndrome Cushing's Syndrome..pptx
B-01 Cushing's Syndrome Cushing's Syndrome..pptx
 
Gizi-dalam-Daur-Kehidupan-Pertemuan-3.ppt
Gizi-dalam-Daur-Kehidupan-Pertemuan-3.pptGizi-dalam-Daur-Kehidupan-Pertemuan-3.ppt
Gizi-dalam-Daur-Kehidupan-Pertemuan-3.ppt
 
Jenis ubat batuk kahak dan batuk kering di Farmasi.pdf
Jenis ubat batuk kahak dan batuk kering di Farmasi.pdfJenis ubat batuk kahak dan batuk kering di Farmasi.pdf
Jenis ubat batuk kahak dan batuk kering di Farmasi.pdf
 
Materi Layanan Kesehatan Berbasis Homecare ppt
Materi Layanan Kesehatan Berbasis Homecare pptMateri Layanan Kesehatan Berbasis Homecare ppt
Materi Layanan Kesehatan Berbasis Homecare ppt
 
obat sistem saraf pusat analgesik antipiretik
obat sistem saraf pusat analgesik antipiretikobat sistem saraf pusat analgesik antipiretik
obat sistem saraf pusat analgesik antipiretik
 
VARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptx
VARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptx
VARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptx
 
Referat kanker kolorektal farmakologi kesehatan
Referat kanker kolorektal farmakologi kesehatanReferat kanker kolorektal farmakologi kesehatan
Referat kanker kolorektal farmakologi kesehatan
 
KDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptx
KDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptxKDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptx
KDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptx
 
BIOLOGI RADIAsi, biologi radiasi, biologi
BIOLOGI RADIAsi, biologi radiasi, biologiBIOLOGI RADIAsi, biologi radiasi, biologi
BIOLOGI RADIAsi, biologi radiasi, biologi
 
PPT-UEU-Keperawatan-Medikal-Bedah-I-Pertemuan-7.ppt
PPT-UEU-Keperawatan-Medikal-Bedah-I-Pertemuan-7.pptPPT-UEU-Keperawatan-Medikal-Bedah-I-Pertemuan-7.ppt
PPT-UEU-Keperawatan-Medikal-Bedah-I-Pertemuan-7.ppt
 
ALUR Vaksinasi calon jemaah Haji tahun 2024 .pptx
ALUR Vaksinasi calon jemaah Haji tahun 2024 .pptxALUR Vaksinasi calon jemaah Haji tahun 2024 .pptx
ALUR Vaksinasi calon jemaah Haji tahun 2024 .pptx
 

MENGOBATI LUKA BAKAR

  • 2. DEFINISI Luka bakar adalah kerusakan atau kehilangan jaringan yg di sebabkan kontak dgn sumber panas.
  • 3. Klasifikasi Luka Bakar a. Berdasarkan penyebab : 1. luka bakar karena api 2. luka bakar karena air panas 3. luka bakar karena bahan kimia 4. luka bakar karena listrik dan petir 5. luka bakar karena radiasi 6. cedera krena suhu sangat rendah
  • 4. b. Berdasarkan kedalaman kerusakan jaringan 1. Derajat satu kulit hanya kemerah-merahan 2. Derajat dua selain kulit kemerahan juga timbul bulla, terjadi kerusakan epidermis dan dermis 3. Derajat tiga seluruh epidermis dan dermis rusak, juga merusak jaringan dibawahnya (lemak &otot) 4. Derajat empat merusak lebih dalam, dan menimbulkan arang pada bagian yg terbakar
  • 5.
  • 6. Berat ringannya luka bakar ditentukan : 1. Penyebab (api, air panas, bahan kimia, listrik) 2. Lama kontak antara tubuh dgn sumber panas
  • 7. Kerusakan Jaringan Akibat Panas Terbagi 3 zona : 1. Zona koagulasi : yg langsung kontak dgn panas, jar. Nekrosis 2. Zona statis : kerusakan endotel, trombosit, dan leukosit, terjadi ggn sirkulasi 3. Zona hiperemis : daerah vasodilatasi, ggn permeabilitas kapiler, odem, dan distribusi sel radang
  • 8.
  • 9. Fase Luka Bakar Dibedakan dalam 3 fase : 1. Fase awal, akut, fase shock terjadi ggn sirkulasi cairan dan elektrolit bersifat sistemik 2. Fase setelah shock diatasi, timbul masalah : a. proses inflamasi b. infeksi yg dapat menimbulkan sepsis c. penguapan cairan disertai panas 3. Fase lanjut penutupan luka berupa jar parut & kontraktur
  • 10. Luas Luka Bakar Digunakan kaedah sembilan (rule of nine) untuk orang dewasa, sedang untuk anak digunakan modifikasi dari kaedah sembilan
  • 13. Berat Ringannya Luka Bakar American College of Surgeon membaginya dalam : 1. Parah – Critical a. b. c. Tingkat II Tingkat III Tingkat III, IV : 30% atau lebih : 10% atau lebih : pada tangan, kaki dan muka a. b. Tingakt II Tingkat III,IV : 15% - 30% : 5% - 10% a. b. Tingkat II Tingkat III,IV : kurang 15% : kurang 1% 2. Sedang – Moderate 3. Ringan – Minor
  • 14. Perawatan Luka Bakar Perawatan terbuka Tidak perlu ditutupi dengan kasa cukup dengan sungkup Keuntungan a. Perasaan takut saat ganti verban tdk ada b. Infeksi yg terjadi dpt terlihat langsung c. Dapat sekaligus merawat banyak pasien Kerugian a. Tidak cocok untuk pasien yg akan dievakuasi ke tempat lain b. Bila ada patah tulang tdk boleh dgn cara terbuka
  • 15. Perawatan tertutup Dengan kasa yg steril setelah luka dibersihkan terlebih dahulu Daerah muka, dan perineum tidak perlu ditutup
  • 16. Penanganan Syok Syok dpt disebabkan : a. Karena nyeri b. Kehilangan cairan mengganti cairan yg hilang kita menggunakan cairan RL dgn menggunakan formula Bexter yaitu dgnrumus 4 ml x kgBB x luas luka bakar (anak ½ nya) 8 jam I diberi separuhnya, dan 16 jam berikutnya kemudian sisanya c. Kehingan panas jadi sebaiknya dirawat dalam kamar dgn suhu ruagannya sekitar 24-24 C
  • 17. Mengatasi Infeksi Dengan memberikan antibiotik Menggunakan semua bahan yg steril mis: sprei dan bantal Sebelumnya juga diberikan anti tetanus