Teknik komunikasi yang efektif meliputi mendengarkan dengan penuh perhatian, menunjukkan penerimaan, menanyakan pertanyaan yang berkaitan, memfokuskan, dan memberikan penghargaan. Hal ini penting untuk memahami pesan yang disampaikan dan memberikan layanan keperawatan yang berkualitas.
1. Komunikasi Efektif
Kegiatan Belajar II
Pengembangan Kepribadian
Badan Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia
Pusat Pendidikan dan Pelatihan Tenaga Kesehatan
Jakarta 2013
Prodi Keperawatan
NGESTI W UTAMI
http://www.ellscpas.com/wp-content/uploads/2013/12/virtual-communication-international-clients-tax-consultants.jpg
3. Merupakan kegiatan dalam menyampaikan informasi yang berarti. Komunikasi
memerlukan pengirim, pesan, dan penerima pesan yang dituju, meskipun terkadang
penerima tidak perlu hadir, namun tetap menyadari dan memahami maksud pesan
yang dikirmkan pengirim
Komunikasi
http://3.bp.blogspot.com/-
wR5EYoQHOpM/Uj_lQzB30DI/AAAAAAACEyA/AwHAIAZolRE/s1600/communication2.jpg
5. Adanya perbedaaan pengaruh status sosial yang dimiliki setiap manusia. Misalnya
karyawan dengan status sosial yang lebih rendah harus tunduk dan patuh apapun
perintah yang diberikan atasan
Status effect
http://claytondsimpson.files.wordpress.com/2013/10/bigstock-businessman-marionette-on-rope-43095547.jpg
6. Semantic Problems
Faktor semantik menyangkut bahasa yang dipergunakan komunikator sebagai alat
untuk menyalurkan pikiran dan perasaanya kepada komunikan. Demi kelancaran
komunikasi seorang komunikator harus benar-benar memperhatikan gangguan
sematis ini, sebab kesalahan pengucapan atau kesalahan dalam penulisan dapat
menimbulkan salah pengertian (misunderstanding) atau penafsiran (misinterpretation)
yang pada gilirannya bisa menimbulkan salah komunikasi (miscommunication)
http://thumbs.dreamstime.com/z/sketch-doodles-couple-arguing-man-woman-profiles-concept-sketchy-
illustration-misunderstanding-32227730.jpg
7. Perceptual distorsion dapat disebabkan karena perbedaan cara pandangan yang
sempit pada diri sendiri dan perbedaaan cara berpikir serta cara mengerti yang sempit
terhadap orang lain. Sehingga dalam komunikasi terjadi perbedaan persepsi dan
wawasan atau cara pandang antara satu dengan yang lainnya.
Perceptual distorsion
http://d3fhkv6xpescls.cloudfront.net/blog/wp-content/uploads/2011/02/miscommunication.jpg
8. Hambatan yang terjadi disebabkan adanya perbedaan kebudayaan, agama dan
lingkungan sosial. Dalam suatu organisasi terdapat beberapa suku, ras, dan bahasa
yang berbeda. Sehingga ada beberapa kata-kata yang memiliki arti berbeda di tiap
suku
Cultural Differences
http://blog.vittana.org/wp-content/uploads/2011/06/Wamena-095.jpg
9. Hambatan ini disebabkan oleh gangguan lingkungan fisik terhadap proses
berlangsungnya komunikasi
Physical Distractions
http://cdn.kaskus.com/images/2014/02/19/487286_20140219044432.jpg
10. Adalah gangguan yang disebabkan pada media yang dipergunakan dalam
melancarkan komunikasi
Poor choice of communication channels
http://2012books.lardbucket.org/books/management-principles-v1.1/section_16/8407d53e45e18753e4b6f0164c5cadf5.jpg
11. Hambatan tersebut adalah seorang sender mengirimkan pesan kepada receiver
tetapi tidak adanya respon dan tanggapan dari receiver maka yang terjadi adalah
komunikasi satu arah yang sia-sia
No Feed back
http://myglimpsesofglory.files.wordpress.com/2012/10/father-daughter-can-string-phone2.jpg
13. Usahakan tetap tersenyum betapa pun anda memiliki hari-hari yang tidak
menyenangkan. Hal ini mungkin terasa seperti terpaksa saat itu tapi anda kemudian
akan terheran-heran begitu besar senyum dapat meningkatkan spirit anda
Tetaplah tersenyum
http://pramugariblog.files.wordpress.com/2013/01/the-risks-and-dangers-of-teeth-whitening-effect.jpg
14. Pandai mengontrol diriEkspresi wajah merupakan salah satu tanda yang menggambarkan perasaan
anda yang paling mudah dikenali. Upayakan ekspresi mimic muka anda netral
sekalipun ketika anda tengah marah atau stress dan jangan biarkan dahi berkerut
karena kerutan itu perlahan-lahan akan membuat anda tampak lebih tua.
http://mutiaresty.files.wordpress.com/2012/08/smile_even_your_soul_cry__by_tojciciva93-d395dee.jpg
15. Menutup dan menolak berkomunikasi secara emosi hanya bakal membuat masalah
lebih runyam jika hari-hari anda tetap penuh dengan kegelisahan dan ketegangan.
Tidak masalah apapun situasinya, cobalah membuat segala sesuatu mudah dan
teratur dengan membiarkan berkomunikasi kepada teman atau rekan kerja anda.
Tetap berkomunikasi
http://3.bp.blogspot.com/-
wR5EYoQHOpM/Uj_lQzB30DI/AAAAAAACEyA/AwHAIAZolRE/s1600/communication2.jpg
16. Pikirkan bagaimana anda ingin diperlukan orang lain sebelum Anda memuntahkan
perasaan kesal kepada orang lain. Tak ada seorang pun di sekitar anda yang ingin
menjadi objek cemberut anda. Jika anda tidak ingin diperlukan seperti itu, jangan
memberlakukan orang lain seperti itu.
Rasakan perasaan orang
https://www.christinauniforms.com/media/wysiwyg/WonderWink_Medical_Scrub.jpg
17. Miliki rasa humor
Seberapa pun beratnya hari-hari anda, cobalah untuk tidak menghilangkan
perasaan humor. Tertawa itu baik bagi jiwa dan membantu orang di sekitar anda
merasa lebih baik dan tunjukkan Anda memiliki kepribadian baik.
http://m9.i.pbase.com/u17/biroe/upload/39243519.P1010107.copy.jpg
18. Shives (1994), Stuart & Sundeen (1950) dan Wilson & Kneisl (1920)
Teknik komunikasi terbaik
?Apa Sajakah
19. Berusaha mendengarkan dengan penuh perhatian merupakan upaya untuk
mengerti seluruh pesan verbal dan non-verbal yang sedang dikomunikasikan
Mendengarkan dengan Penuh Perhatian
http://cbsla.files.wordpress.com/2011/03/94447728.jpg
20. Menunjukkan Penerimaan
Menerima tidak berarti menyetujui. Menerima berarti bersedia untuk mendengarkan
orang lain tanpa menunjukkan keraguan atau tidak setuju. Tentu saja sebagai perawat
kita tidak harus menerima semua prilaku klien
https://www.christinauniforms.com/media/wysiwyg/WonderWink_Medical_Scrub.jpg
21. Tujuan perawat bertanya adalah untuk mendapatkan informasi yang spesifik
mengenai klien. Paling baik jika pertanyaan dikaitkan dengan topik yang dibicarakan
dan gunakan kata-kata dalam konteks sosial budaya klien. Selama
pengkajian/pengumpulan data ajukan pertanyaan secara berurutan.
Menanyakan Pertanyaan yang Berkaitan
https://www.christinauniforms.com/media/wysiwyg/WonderWink_Medical_Scrub.jpg
22. Mengulang Ucapan Klien dengan Menggunakan Kata-kata Sendiri
Dengan mengulang kembali ucapan klien, perawat memberikan umpan balik
sehingga klien mengetahui bahwa pesannya dimengerti dan mengharapkan
komunikasi berlanjut
https://www.christinauniforms.com/media/wysiwyg/WonderWink_Medical_Scrub.jpg
23. Apabila terjadi kesalah pahaman, perawat perlu menghentikan pembicaraan
untuk mengklarifikasi dengan menyamakan pengertian, karena informasi sangat
penting dalam memberikan pelayanan keperawatan
Klarifikasi
http://www.dependablehhs.com/Nurse2a.gif
24. Metode ini dilakukan dengan tujuan membatasi bahan pembicaraan sehingga lebih
spesifik dan dimengerti. Perawat tidak seharusnya memutus pembicaraan klien
ketika menyampaikan masalah yang penting, kecuali jika pembicaraan berlanjut
tanpa informasi yang baru.
Memfokuskan
http://www.dependablehhs.com/Nurse2a.gif
25. Menyampaikan Hasil Observasi
Perawat perlu memberikan umpan balik kepada klien dengan menyatakan
hasil pengamatannya, sehingga dapat diketahui apakah pesan diterima dengan
benar. Menyampaikan hasil pengamatan perawat sering membuat klien
berkomunikasi lebih jelas tanpa harus bertambah memfokuskan atau mengklarifikasi
pesan.
http://4.bp.blogspot.com/-e5AmZWKfanQ/UJLHO7-
li6I/AAAAAAAAAHM/mckWKqd8jCA/s1600/iStock_000014496705Medium.jpg
26. Menawarkan Informasi
Tambahan informasi yang memungkinkan penghayatan yang lebih baik bagi klien
terhadap keadaanya. Memberikan tambahan informasi merupakan pendidikan
kesehatan bagi klien
http://www.dependablehhs.com/Nurse2a.gif
27. Diam memberikan kesempatan kepada perawat dan klien untuk
mengorganisir pikirannya. Penggunaan metode diam memerlukan ketrampilan
dan ketetapan waktu, jika tidak, maka akan menimbulkan perasaan tidak enak
Diam
http://godhungry.org/wp-content/uploads/2013/01/shhh.jpg
28. Meringkas
Meringkas adalah pengulangan ide utama yang telah dikomunikasikan secara
singkat. Metode ini bermanfaat untuk membantu topik yang telah dibahas sebelum
meneruskan pada pembicaraan berikutnya
http://howtoblogabook.com/wp-content/uploads/2012/11/appoitment-calendar-microsoft.jpg
29. Memberikan Penghargaan
Memberi salam pada klien dengan menyebut namanya, menunjukkan kesadaran
tentang perubahan yang terjadi menghargai klien sebagai manusia seutuhnya yang
mempunyai hak dan tanggung jawab atas dirinya sendiri sebagai individu
http://www.dependablehhs.com/Nurse2a.gif
30. http://www.dependablehhs.com/Nurse2a.gif
Klien mungkin belum siap untuk berkomunikasi secara verbal dengan orang lain atau
klien tidak mampu untuk membuat dirinya dimengerti. Sering kali perawat hanya
menawarkan kehadirannya, rasa tertarik, tehnik komunikasi ini harus dilakukan
tanpa pamrih
Menawarkan Diri
31. Memberi Kesempatan kepada Klien
untuk Memulai Pembicaraan
Memberi kesempatan pada klien untuk berinisiatif dalam memilih topik pembicaraan.
Biarkan klien yang merasa ragu-ragu dan tidak pasti tentang perannanya. Dalam
interakasi ini perawat dapat menstimulasinya untuk mengambil inisiatif dan
merasakan bahwa ia diharapkan untuk membuka pembicaraan
http://www.dependablehhs.com/Nurse2a.gif