SlideShare une entreprise Scribd logo
1  sur  13
INTEGRASI BANGSA



   KELOMPOK 3
Pengertian
• Sunyoto Usman ( 1994:1) mengartikan integrasi bangsa
  sebagai suatu proses ketika kelompok sosial dalam
  masyarakat saling menjaga keseimbangan untuk
  mewujudkan kedekatan hubungan sosial, ekonomi dan
  politik.
• Sartono Kartodirdjo ( 1982:241 ) mengartikan integrasi
  nasional sebagai proses mempersatukan bagian-bagian yang
  terpisah dari masyarakat menjadi kesatuan yang lebih bulat,
  sehingga menjadi satu nasion.
Nazaruddin Sjamsuddin ( 1989:11-12 dan Sartono Kartodirdjo,
1982:247 ) membedakan integrasi menjadi dua dimensi yaitu :
1. Dimensi vertikal, integrasi nasional bertujuan mengintegrasi-
   kan persepsi dan perilaku elite dan massa yaitu dengan
   menghilangkan atau mengurangi kesenjangan antara
   kelompok yang berpengaruh dengan kelompok yang
   dipengaruhi.
2. Dimensi horizontal, proses integrasi pada upaya
   menjembatani perbedaan yang dilahirkan oleh faktor
   teritorial ( termasuk cultural ) dengan jalan mengurangi
   kesenjangan yang ditimbulkan oleh faktor-faktor.
Faktor-faktor pendorong integrasi
           nasional sebagai berikut:
•   Faktor sejarah yang menimbulkan rasa senasib dan seperjuangan.
•   Keinginan untuk bersatu di kalangan bangsa Indonesia
    sebagaimana dinyatakan dalam Sumpah Pemuda tanggal 28
    Oktober 1928.
•   Rasa cinta tanah air di kalangan bangsa Indonesia, sebagaimana
    dibuktikan perjuangan merebut, menegakkan, dan mengisi
    kemerdekaan.
•   Rasa rela berkorban untuk kepentingan bangsa dan Negara,
    sebagaimana dibuktikan oleh banyak pahlawan bangsa yang gugur
    di medan perjuangan.
•   Kesepakatan atau konsensus nasional dalam perwujudan
    Proklamasi Kemerdekaan, Pancasila dan UUD 1945, bendera
    Merah Putih, lagu kebangsaan Indonesia Raya, bahasa kesatuan
    bahasa Indonesia.
•   Adanya simbol kenegaraan dalam bentuk Garuda Pancasila,
    dengan semboyan Bhinneka Tunggal Ika.
•   Pengembangan budaya gotong royong yang merupakan ciri khas
    kepribadian bangsa Indonesia secara turun temurun.
Bagaimana integrasi bangsa
            bisa terjadi?
• Masyarakat dapat terintegrasi di atas kesepakatan sebagian
  besar anggotanya terhadap nilai-nilai sosial tertentu yang
  bersifat fundamental. Integrasi semacam itu lebih sering
  tercipta dalam kehidupan masyarakat yang tergolong
  majemuk atau lazim disebut “ POLY COMMUNAl” yaitu
  suatu masyarakat yang ditandai oleh segmentasi berbagai
  macam kelompok sosial dengan sub-kebudayaan yang unik.
• Proses integrasi saat penting bagi bangsa Indonesia guna
  menyatukan masyarakatnya yang majemuk menjadi satu
  kaesatuan yang utuh yang berdasarkan Pancasila,bila proses
  integrasi tersebut gagal maka akan menimbulkan konflik-
  konflik yang menjadi disintegrasi bangsa.
Faktor-faktor yang dapat menghambat
          proses integrasi nasional
•   Masyarakat Indonesia yang heterogen (beraneka ragam) dalam
    faktor-faktor kesukubangsaan dengan masing-masing kebudayaan
    daerahnya, bahasa daerah, agama yang dianut, ras dan
    sebagainya.
•   Wilayah negara yang begitu luas, terdiri atas ribuan kepulauan yang
    dikelilingi oleh lautan luas.
•   Besarnya kemungkinan ancaman, tantangan, hambatan dan
    gangguan yang merongrong keutuhan, kesatuan dan persatuan
    bangsa, baik yang berasal dari dalam maupun luar negeri.
•   Masih besarnya ketimpangan dan ketidakmerataan pembangunan
    dan hasil-hasil pembangunan menimbulkan berbagai rasa tidak
    puas dan keputusasaan di masalah SARA (Suku, Agama, Ras, dan
    Antar-golongan), gerakan separatisme dan kedaerahan,
    demonstrasi dan unjuk rasa.
•   Adanya paham “etnosentrisme” di antara beberapa suku bangsa
    yang menonjolkan kelebihan-kelebihan budayanya dan
    menganggap rendah budaya suku bangsa lain.
•   Lemahnya nilai-nilai budaya bangsa akibat kuatnya pengaruh
    budaya asing yang tidak sesuai dengan kepribadian bangsa, baik
    melewati kontak langsung maupun kontak tidak langsung.
•   Kontak langsung, antara lain melalui unsur-unsur pariwisata,
    sedangkan kontak tidak langsung, antara lain melalui media cetak
    (majalah, tabloid), atau media elektronik (televisi, radio, film,
    internet, telepon seluler yang mempunyai fitur atau fasilitas
    lengkap).
Kondisi Integrasi
            Bangsa Indonesia
• Banyak peristiwa yang menunjukkan gejala-gejala adanya
  disintegrasi bangsa,seperti konflik antar pemeluk agama,
  konflik antar etnis/ras, konflik antar kelompok politik, dan
  antar ideologi
• Kondisi integrasi Indonesia saat ini belum baik karena gejala
  disintegrasi meningkat cukup tajam, misalnya konflik antar
  etnis/ras yang berbaur dengan konflik antar pemeluk agama
  di Pasuruan, Tasik Malaya, Sambas, Ketapang, Kupang,
  Ambon,dsb.
 Selama 1998-1999 terjadi berbagai konflik sosial antar
  golongan seperti konflik sosial antar ras berupa penjarahan
  pertokoan, pembunuhan, dan pemerkosaan nonpribumi pada
  bulan Mei 1998 di Jakarta yang diikuti peristiwa sama di
  daerah lain ; konflik sosial antar kelompok beragama, berupa
  pembakaran gereja (peristiwa Situbondo,Ketapang),
  pembakaran masjid (Kupang) ; konflik antar suku,berupa
  perkelaian dengan pembunuhan antar suku
  (Sambas,Ambon) ; juga konflik antar daerah dengan
  pusat,antara Aceh,Riau, Irian Jaya,dengan pemerintah pusat
  termasuk ABRI atau TNI (1998) ; konflik antar kelompok
  politik, seperti terdapat dalam kasus santet (Jawa
  Timur,1998), bentrok antar partai selama pemilu 1999, juga
  bentrok antar kelompok yang berbeda kepentingannya yang
  melahirkan peristiwa Semanggi ; maraknya konflik agama
  yang berbaur dengan ideologi, politik, dan ras yang ditandai
  dengan berbagai teror bom, misalnya Bom Malam Natal
  (2000), Bom Bali (2002), Bom Mariot (2003) serta Bom
Sumber Konflik dan Pemecahannya
• Konflik yang terjadi dikarenakan masyarakat Indonesia yang
  majemuk akan tetapi mereka tidak dapat saling menjaga
  keseimbangan untuk mewujudkan kedekatan hubungan sosial,
  ekonomi dan politik.
• Dalam bangsa yang majemuk seperti Indonesia ini, ruang
  lingkup harus diberikan kepada semua suku, agama, ras,dan
  antar golongan (SARA) untuk mengembangkan rasa sekuritas,
  identitas, kemajuan diri dan perlakuan adil agar kelompok
  SARA ini tidak merasa terancam oleh kelompok lain.
  Pemerintah dituntut bersikap mengayomi semua agama, ras,
  dan golongan.
Pentingnya memahami identitas
   bangsa bagi integritas bangsa
Dengan memupuk dan mengembangkan terus menerus
Kebhinekaan sebagai identitas bangsa, dapat mengatasi
berbagai macam konflik sosial yang ada di Indonesia, karena
sila-sila yang terkandung diyakini mampu menumbuhkan dan
mempertahankan rasa kebersamaan dalam kebhinekaan, selain
itu perlu adanya penerapan sikap toleransi sehingga integritas
bangsa tetap terjaga.

Contenu connexe

Tendances

Tirani Matahari Terbit
Tirani Matahari TerbitTirani Matahari Terbit
Tirani Matahari Terbitmunawwabinta
 
makalah KONFLIK ISRAEL - PALESTINA
makalah KONFLIK ISRAEL - PALESTINAmakalah KONFLIK ISRAEL - PALESTINA
makalah KONFLIK ISRAEL - PALESTINADella Ikaningtyas
 
Ideologi dunia dan pengaruhnya terhadap gerakan nasionalisme di Asia afrika
Ideologi dunia dan pengaruhnya terhadap gerakan nasionalisme di Asia afrikaIdeologi dunia dan pengaruhnya terhadap gerakan nasionalisme di Asia afrika
Ideologi dunia dan pengaruhnya terhadap gerakan nasionalisme di Asia afrikafira aini
 
PPT tentang Upaya Menangani Disintegrasi Bangsa Indonesia
PPT tentang Upaya Menangani Disintegrasi Bangsa IndonesiaPPT tentang Upaya Menangani Disintegrasi Bangsa Indonesia
PPT tentang Upaya Menangani Disintegrasi Bangsa IndonesiaLydia Nurkumalawati
 
MAKALAH Tugas kelompok 1 PASCASARJANA SABURAI ANGKATAN 15-ED
MAKALAH Tugas kelompok 1 PASCASARJANA SABURAI ANGKATAN 15-EDMAKALAH Tugas kelompok 1 PASCASARJANA SABURAI ANGKATAN 15-ED
MAKALAH Tugas kelompok 1 PASCASARJANA SABURAI ANGKATAN 15-EDACHMAD AVANDI,SE,MM Alfaqzamta
 
Sejarah, fungsi, dan kedudukan bahasa indonesia baru
Sejarah, fungsi, dan kedudukan bahasa indonesia baruSejarah, fungsi, dan kedudukan bahasa indonesia baru
Sejarah, fungsi, dan kedudukan bahasa indonesia baruNuelnuel11
 
Makalah Sejarah kelas XII SMA: Permesta/PRRI
Makalah Sejarah kelas XII SMA: Permesta/PRRIMakalah Sejarah kelas XII SMA: Permesta/PRRI
Makalah Sejarah kelas XII SMA: Permesta/PRRIIswi Haniffah
 
Hubungan internasional dan organisasi internasional kelas xi
Hubungan internasional dan organisasi internasional kelas xiHubungan internasional dan organisasi internasional kelas xi
Hubungan internasional dan organisasi internasional kelas xiapotek agam farma
 
DAMPAK POSITIF DAN NEGATIF MASA ORDE BARU
DAMPAK POSITIF DAN NEGATIF MASA ORDE BARUDAMPAK POSITIF DAN NEGATIF MASA ORDE BARU
DAMPAK POSITIF DAN NEGATIF MASA ORDE BARUnurindah_nurisa
 
Nasionalisme mesir
Nasionalisme mesirNasionalisme mesir
Nasionalisme mesirLuthfi Nk
 
nato, seato, anzus, cento, pakta warsawa
nato, seato, anzus, cento, pakta warsawanato, seato, anzus, cento, pakta warsawa
nato, seato, anzus, cento, pakta warsawaadhy_sama
 
Power point bahasa indonesia
Power point bahasa indonesiaPower point bahasa indonesia
Power point bahasa indonesiaAyu Fatmawati
 
PPT Sejarah - Perkembangan IPTEK dan dampak bagi manusia
PPT Sejarah - Perkembangan IPTEK dan dampak bagi manusiaPPT Sejarah - Perkembangan IPTEK dan dampak bagi manusia
PPT Sejarah - Perkembangan IPTEK dan dampak bagi manusiaErika N. D
 

Tendances (20)

Tirani Matahari Terbit
Tirani Matahari TerbitTirani Matahari Terbit
Tirani Matahari Terbit
 
Contoh abstrak artikel ilmiah
Contoh abstrak artikel ilmiahContoh abstrak artikel ilmiah
Contoh abstrak artikel ilmiah
 
Makalah wawasan-kebangsaan
Makalah wawasan-kebangsaanMakalah wawasan-kebangsaan
Makalah wawasan-kebangsaan
 
makalah KONFLIK ISRAEL - PALESTINA
makalah KONFLIK ISRAEL - PALESTINAmakalah KONFLIK ISRAEL - PALESTINA
makalah KONFLIK ISRAEL - PALESTINA
 
Ideologi dunia dan pengaruhnya terhadap gerakan nasionalisme di Asia afrika
Ideologi dunia dan pengaruhnya terhadap gerakan nasionalisme di Asia afrikaIdeologi dunia dan pengaruhnya terhadap gerakan nasionalisme di Asia afrika
Ideologi dunia dan pengaruhnya terhadap gerakan nasionalisme di Asia afrika
 
PPT tentang Upaya Menangani Disintegrasi Bangsa Indonesia
PPT tentang Upaya Menangani Disintegrasi Bangsa IndonesiaPPT tentang Upaya Menangani Disintegrasi Bangsa Indonesia
PPT tentang Upaya Menangani Disintegrasi Bangsa Indonesia
 
MAKALAH Tugas kelompok 1 PASCASARJANA SABURAI ANGKATAN 15-ED
MAKALAH Tugas kelompok 1 PASCASARJANA SABURAI ANGKATAN 15-EDMAKALAH Tugas kelompok 1 PASCASARJANA SABURAI ANGKATAN 15-ED
MAKALAH Tugas kelompok 1 PASCASARJANA SABURAI ANGKATAN 15-ED
 
ASEAN
ASEANASEAN
ASEAN
 
Sejarah, fungsi, dan kedudukan bahasa indonesia baru
Sejarah, fungsi, dan kedudukan bahasa indonesia baruSejarah, fungsi, dan kedudukan bahasa indonesia baru
Sejarah, fungsi, dan kedudukan bahasa indonesia baru
 
Makalah Sejarah kelas XII SMA: Permesta/PRRI
Makalah Sejarah kelas XII SMA: Permesta/PRRIMakalah Sejarah kelas XII SMA: Permesta/PRRI
Makalah Sejarah kelas XII SMA: Permesta/PRRI
 
Hubungan internasional dan organisasi internasional kelas xi
Hubungan internasional dan organisasi internasional kelas xiHubungan internasional dan organisasi internasional kelas xi
Hubungan internasional dan organisasi internasional kelas xi
 
BPUPKI dan PPKI
BPUPKI dan PPKIBPUPKI dan PPKI
BPUPKI dan PPKI
 
DAMPAK POSITIF DAN NEGATIF MASA ORDE BARU
DAMPAK POSITIF DAN NEGATIF MASA ORDE BARUDAMPAK POSITIF DAN NEGATIF MASA ORDE BARU
DAMPAK POSITIF DAN NEGATIF MASA ORDE BARU
 
Kabinet Burhanuddin Harahap
Kabinet Burhanuddin HarahapKabinet Burhanuddin Harahap
Kabinet Burhanuddin Harahap
 
Nasionalisme mesir
Nasionalisme mesirNasionalisme mesir
Nasionalisme mesir
 
nato, seato, anzus, cento, pakta warsawa
nato, seato, anzus, cento, pakta warsawanato, seato, anzus, cento, pakta warsawa
nato, seato, anzus, cento, pakta warsawa
 
Power point bahasa indonesia
Power point bahasa indonesiaPower point bahasa indonesia
Power point bahasa indonesia
 
Pemberontakan APRA
Pemberontakan APRAPemberontakan APRA
Pemberontakan APRA
 
Teks Eksplanasi
Teks EksplanasiTeks Eksplanasi
Teks Eksplanasi
 
PPT Sejarah - Perkembangan IPTEK dan dampak bagi manusia
PPT Sejarah - Perkembangan IPTEK dan dampak bagi manusiaPPT Sejarah - Perkembangan IPTEK dan dampak bagi manusia
PPT Sejarah - Perkembangan IPTEK dan dampak bagi manusia
 

Similaire à Integrasi Bangsa

Ppt. integrasi nasional dari kelompok 2 prodi pend. BK UNSRI
Ppt. integrasi nasional dari kelompok 2 prodi pend. BK UNSRIPpt. integrasi nasional dari kelompok 2 prodi pend. BK UNSRI
Ppt. integrasi nasional dari kelompok 2 prodi pend. BK UNSRIReni H_dika BK
 
Intergrasi_Nasional_PowerPoint.pptx
Intergrasi_Nasional_PowerPoint.pptxIntergrasi_Nasional_PowerPoint.pptx
Intergrasi_Nasional_PowerPoint.pptxBargasPratama
 
1. intergrasi nasional power_point
1. intergrasi nasional power_point1. intergrasi nasional power_point
1. intergrasi nasional power_pointWidodo Imanly
 
1. intergrasi nasional power_point
1. intergrasi nasional power_point1. intergrasi nasional power_point
1. intergrasi nasional power_pointWidodo Imanly
 
Integrasi nasional
Integrasi nasionalIntegrasi nasional
Integrasi nasionalLazimatul A
 
384632984-PLURALITAS-pptx.pptx
384632984-PLURALITAS-pptx.pptx384632984-PLURALITAS-pptx.pptx
384632984-PLURALITAS-pptx.pptxryan980558
 
Faktor Pendorong,Pendukung dan Penghambat Integrasi Nasional PKN Kelas XI SMA
Faktor Pendorong,Pendukung dan Penghambat Integrasi Nasional PKN Kelas XI SMAFaktor Pendorong,Pendukung dan Penghambat Integrasi Nasional PKN Kelas XI SMA
Faktor Pendorong,Pendukung dan Penghambat Integrasi Nasional PKN Kelas XI SMASma Negeri 1 Pringsewu
 
Nasionalisme dan Demokrasi dalam Konteks Nasional dan Daerah_by Intsiawati Ayus
Nasionalisme dan Demokrasi dalam Konteks Nasional dan Daerah_by Intsiawati AyusNasionalisme dan Demokrasi dalam Konteks Nasional dan Daerah_by Intsiawati Ayus
Nasionalisme dan Demokrasi dalam Konteks Nasional dan Daerah_by Intsiawati AyusIntsiawati Ayus
 
pendidikan kewarganegaraan materi tentang identitas
pendidikan kewarganegaraan materi tentang identitaspendidikan kewarganegaraan materi tentang identitas
pendidikan kewarganegaraan materi tentang identitasAlumniKajianStrateji
 
Materi 3. Integrasi Nasional.pdf
Materi 3. Integrasi Nasional.pdfMateri 3. Integrasi Nasional.pdf
Materi 3. Integrasi Nasional.pdfMira Veranita
 
ppt persatuan dan kesatuan
ppt persatuan dan kesatuanppt persatuan dan kesatuan
ppt persatuan dan kesatuanRifqaHauraNuzula
 
METODE ILMIAH DALAM MEMECAHKAN MASALAH.pptx
METODE ILMIAH DALAM MEMECAHKAN MASALAH.pptxMETODE ILMIAH DALAM MEMECAHKAN MASALAH.pptx
METODE ILMIAH DALAM MEMECAHKAN MASALAH.pptxArdianAlaziz
 
keragaman dan kesetaraan.pptx
keragaman dan kesetaraan.pptxkeragaman dan kesetaraan.pptx
keragaman dan kesetaraan.pptxArdianAlaziz
 

Similaire à Integrasi Bangsa (20)

Integrasi Nasional .pptx
Integrasi  Nasional .pptxIntegrasi  Nasional .pptx
Integrasi Nasional .pptx
 
Ppt. integrasi nasional dari kelompok 2 prodi pend. BK UNSRI
Ppt. integrasi nasional dari kelompok 2 prodi pend. BK UNSRIPpt. integrasi nasional dari kelompok 2 prodi pend. BK UNSRI
Ppt. integrasi nasional dari kelompok 2 prodi pend. BK UNSRI
 
Intergrasi_Nasional_PowerPoint.pptx
Intergrasi_Nasional_PowerPoint.pptxIntergrasi_Nasional_PowerPoint.pptx
Intergrasi_Nasional_PowerPoint.pptx
 
1. intergrasi nasional power_point
1. intergrasi nasional power_point1. intergrasi nasional power_point
1. intergrasi nasional power_point
 
1. intergrasi nasional power_point
1. intergrasi nasional power_point1. intergrasi nasional power_point
1. intergrasi nasional power_point
 
Nasionalisme
NasionalismeNasionalisme
Nasionalisme
 
Integrasi nasional
Integrasi nasionalIntegrasi nasional
Integrasi nasional
 
Ppt
PptPpt
Ppt
 
Integrasi nasional
Integrasi nasional Integrasi nasional
Integrasi nasional
 
384632984-PLURALITAS-pptx.pptx
384632984-PLURALITAS-pptx.pptx384632984-PLURALITAS-pptx.pptx
384632984-PLURALITAS-pptx.pptx
 
Multietnik yapi
Multietnik yapiMultietnik yapi
Multietnik yapi
 
Faktor Pendorong,Pendukung dan Penghambat Integrasi Nasional PKN Kelas XI SMA
Faktor Pendorong,Pendukung dan Penghambat Integrasi Nasional PKN Kelas XI SMAFaktor Pendorong,Pendukung dan Penghambat Integrasi Nasional PKN Kelas XI SMA
Faktor Pendorong,Pendukung dan Penghambat Integrasi Nasional PKN Kelas XI SMA
 
Ancaman Terhadap NKRI
Ancaman Terhadap NKRIAncaman Terhadap NKRI
Ancaman Terhadap NKRI
 
Nasionalisme dan Demokrasi dalam Konteks Nasional dan Daerah_by Intsiawati Ayus
Nasionalisme dan Demokrasi dalam Konteks Nasional dan Daerah_by Intsiawati AyusNasionalisme dan Demokrasi dalam Konteks Nasional dan Daerah_by Intsiawati Ayus
Nasionalisme dan Demokrasi dalam Konteks Nasional dan Daerah_by Intsiawati Ayus
 
pendidikan kewarganegaraan materi tentang identitas
pendidikan kewarganegaraan materi tentang identitaspendidikan kewarganegaraan materi tentang identitas
pendidikan kewarganegaraan materi tentang identitas
 
Materi 3. Integrasi Nasional.pdf
Materi 3. Integrasi Nasional.pdfMateri 3. Integrasi Nasional.pdf
Materi 3. Integrasi Nasional.pdf
 
ppt persatuan dan kesatuan
ppt persatuan dan kesatuanppt persatuan dan kesatuan
ppt persatuan dan kesatuan
 
Integrasi nasional
Integrasi nasionalIntegrasi nasional
Integrasi nasional
 
METODE ILMIAH DALAM MEMECAHKAN MASALAH.pptx
METODE ILMIAH DALAM MEMECAHKAN MASALAH.pptxMETODE ILMIAH DALAM MEMECAHKAN MASALAH.pptx
METODE ILMIAH DALAM MEMECAHKAN MASALAH.pptx
 
keragaman dan kesetaraan.pptx
keragaman dan kesetaraan.pptxkeragaman dan kesetaraan.pptx
keragaman dan kesetaraan.pptx
 

Dernier

KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAppgauliananda03
 
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".Kanaidi ken
 
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptxPPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptxMaskuratulMunawaroh
 
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKAksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKgamelamalaal
 
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanAdePutraTunggali
 
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTXAKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTXIksanSaputra6
 
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptx
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptxPrakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptx
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptxHaryKharismaSuhud
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxsyahrulutama16
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxIvvatulAini
 
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...Kanaidi ken
 
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024RahmadLalu1
 
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docxKISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docxDewiUmbar
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptnabilafarahdiba95
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxwawan479953
 
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...nuraji51
 
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru PenggerakSkenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerakputus34
 
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfAksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfEniNuraeni29
 

Dernier (20)

KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
 
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
 
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptxPPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
 
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKAksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
 
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
 
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTXAKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
 
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptx
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptxPrakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptx
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptx
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
 
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
 
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
 
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docxKISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
 
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
 
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru PenggerakSkenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
 
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfAksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
 

Integrasi Bangsa

  • 1. INTEGRASI BANGSA KELOMPOK 3
  • 2. Pengertian • Sunyoto Usman ( 1994:1) mengartikan integrasi bangsa sebagai suatu proses ketika kelompok sosial dalam masyarakat saling menjaga keseimbangan untuk mewujudkan kedekatan hubungan sosial, ekonomi dan politik. • Sartono Kartodirdjo ( 1982:241 ) mengartikan integrasi nasional sebagai proses mempersatukan bagian-bagian yang terpisah dari masyarakat menjadi kesatuan yang lebih bulat, sehingga menjadi satu nasion.
  • 3. Nazaruddin Sjamsuddin ( 1989:11-12 dan Sartono Kartodirdjo, 1982:247 ) membedakan integrasi menjadi dua dimensi yaitu : 1. Dimensi vertikal, integrasi nasional bertujuan mengintegrasi- kan persepsi dan perilaku elite dan massa yaitu dengan menghilangkan atau mengurangi kesenjangan antara kelompok yang berpengaruh dengan kelompok yang dipengaruhi. 2. Dimensi horizontal, proses integrasi pada upaya menjembatani perbedaan yang dilahirkan oleh faktor teritorial ( termasuk cultural ) dengan jalan mengurangi kesenjangan yang ditimbulkan oleh faktor-faktor.
  • 4. Faktor-faktor pendorong integrasi nasional sebagai berikut: • Faktor sejarah yang menimbulkan rasa senasib dan seperjuangan. • Keinginan untuk bersatu di kalangan bangsa Indonesia sebagaimana dinyatakan dalam Sumpah Pemuda tanggal 28 Oktober 1928. • Rasa cinta tanah air di kalangan bangsa Indonesia, sebagaimana dibuktikan perjuangan merebut, menegakkan, dan mengisi kemerdekaan. • Rasa rela berkorban untuk kepentingan bangsa dan Negara, sebagaimana dibuktikan oleh banyak pahlawan bangsa yang gugur di medan perjuangan.
  • 5. Kesepakatan atau konsensus nasional dalam perwujudan Proklamasi Kemerdekaan, Pancasila dan UUD 1945, bendera Merah Putih, lagu kebangsaan Indonesia Raya, bahasa kesatuan bahasa Indonesia. • Adanya simbol kenegaraan dalam bentuk Garuda Pancasila, dengan semboyan Bhinneka Tunggal Ika. • Pengembangan budaya gotong royong yang merupakan ciri khas kepribadian bangsa Indonesia secara turun temurun.
  • 6. Bagaimana integrasi bangsa bisa terjadi? • Masyarakat dapat terintegrasi di atas kesepakatan sebagian besar anggotanya terhadap nilai-nilai sosial tertentu yang bersifat fundamental. Integrasi semacam itu lebih sering tercipta dalam kehidupan masyarakat yang tergolong majemuk atau lazim disebut “ POLY COMMUNAl” yaitu suatu masyarakat yang ditandai oleh segmentasi berbagai macam kelompok sosial dengan sub-kebudayaan yang unik.
  • 7. • Proses integrasi saat penting bagi bangsa Indonesia guna menyatukan masyarakatnya yang majemuk menjadi satu kaesatuan yang utuh yang berdasarkan Pancasila,bila proses integrasi tersebut gagal maka akan menimbulkan konflik- konflik yang menjadi disintegrasi bangsa.
  • 8. Faktor-faktor yang dapat menghambat proses integrasi nasional • Masyarakat Indonesia yang heterogen (beraneka ragam) dalam faktor-faktor kesukubangsaan dengan masing-masing kebudayaan daerahnya, bahasa daerah, agama yang dianut, ras dan sebagainya. • Wilayah negara yang begitu luas, terdiri atas ribuan kepulauan yang dikelilingi oleh lautan luas. • Besarnya kemungkinan ancaman, tantangan, hambatan dan gangguan yang merongrong keutuhan, kesatuan dan persatuan bangsa, baik yang berasal dari dalam maupun luar negeri.
  • 9. Masih besarnya ketimpangan dan ketidakmerataan pembangunan dan hasil-hasil pembangunan menimbulkan berbagai rasa tidak puas dan keputusasaan di masalah SARA (Suku, Agama, Ras, dan Antar-golongan), gerakan separatisme dan kedaerahan, demonstrasi dan unjuk rasa. • Adanya paham “etnosentrisme” di antara beberapa suku bangsa yang menonjolkan kelebihan-kelebihan budayanya dan menganggap rendah budaya suku bangsa lain. • Lemahnya nilai-nilai budaya bangsa akibat kuatnya pengaruh budaya asing yang tidak sesuai dengan kepribadian bangsa, baik melewati kontak langsung maupun kontak tidak langsung. • Kontak langsung, antara lain melalui unsur-unsur pariwisata, sedangkan kontak tidak langsung, antara lain melalui media cetak (majalah, tabloid), atau media elektronik (televisi, radio, film, internet, telepon seluler yang mempunyai fitur atau fasilitas lengkap).
  • 10. Kondisi Integrasi Bangsa Indonesia • Banyak peristiwa yang menunjukkan gejala-gejala adanya disintegrasi bangsa,seperti konflik antar pemeluk agama, konflik antar etnis/ras, konflik antar kelompok politik, dan antar ideologi • Kondisi integrasi Indonesia saat ini belum baik karena gejala disintegrasi meningkat cukup tajam, misalnya konflik antar etnis/ras yang berbaur dengan konflik antar pemeluk agama di Pasuruan, Tasik Malaya, Sambas, Ketapang, Kupang, Ambon,dsb.
  • 11.  Selama 1998-1999 terjadi berbagai konflik sosial antar golongan seperti konflik sosial antar ras berupa penjarahan pertokoan, pembunuhan, dan pemerkosaan nonpribumi pada bulan Mei 1998 di Jakarta yang diikuti peristiwa sama di daerah lain ; konflik sosial antar kelompok beragama, berupa pembakaran gereja (peristiwa Situbondo,Ketapang), pembakaran masjid (Kupang) ; konflik antar suku,berupa perkelaian dengan pembunuhan antar suku (Sambas,Ambon) ; juga konflik antar daerah dengan pusat,antara Aceh,Riau, Irian Jaya,dengan pemerintah pusat termasuk ABRI atau TNI (1998) ; konflik antar kelompok politik, seperti terdapat dalam kasus santet (Jawa Timur,1998), bentrok antar partai selama pemilu 1999, juga bentrok antar kelompok yang berbeda kepentingannya yang melahirkan peristiwa Semanggi ; maraknya konflik agama yang berbaur dengan ideologi, politik, dan ras yang ditandai dengan berbagai teror bom, misalnya Bom Malam Natal (2000), Bom Bali (2002), Bom Mariot (2003) serta Bom
  • 12. Sumber Konflik dan Pemecahannya • Konflik yang terjadi dikarenakan masyarakat Indonesia yang majemuk akan tetapi mereka tidak dapat saling menjaga keseimbangan untuk mewujudkan kedekatan hubungan sosial, ekonomi dan politik. • Dalam bangsa yang majemuk seperti Indonesia ini, ruang lingkup harus diberikan kepada semua suku, agama, ras,dan antar golongan (SARA) untuk mengembangkan rasa sekuritas, identitas, kemajuan diri dan perlakuan adil agar kelompok SARA ini tidak merasa terancam oleh kelompok lain. Pemerintah dituntut bersikap mengayomi semua agama, ras, dan golongan.
  • 13. Pentingnya memahami identitas bangsa bagi integritas bangsa Dengan memupuk dan mengembangkan terus menerus Kebhinekaan sebagai identitas bangsa, dapat mengatasi berbagai macam konflik sosial yang ada di Indonesia, karena sila-sila yang terkandung diyakini mampu menumbuhkan dan mempertahankan rasa kebersamaan dalam kebhinekaan, selain itu perlu adanya penerapan sikap toleransi sehingga integritas bangsa tetap terjaga.