2. Daftar isi
• Letak, corak dan tahun berdiri
• Raja-raja
• Kehidupan politik dan ekonomi
• Proses kehancuran
• Peninggalan
3. Letak, corak dan tahun berdiri
• Kerajaan Kediri becorak Hindu. Terletak di
daerah Jawa Timur. Airlangga membagi
kerajaannya menjadi dua. Kediri diberikan
kepada Samarawijaya, dan Jenggala diberikan
kepada Panji Garasakan. Pada tahun 1044,
kedua kerajaan berperang untuk
memperebutkan kekuasaan sampai tahun
1052.Kemenangan awal berada di pihak
Jenggala. Akan tetapi, menginjak abad ke-12,
kemenangan sudah berada di pihak Kediri.
4. Raja-raja
• Raja Kediri pada tahun 1104 adalah Jayawarsa.
Setelah Jayawarsa, secara berturut-turut
Kediri diperintah oleh :
a) Bameswara (1117-1130)
b) Jayabhaya (1135-1157)
c) Sarweswara (1159-1161)
d) Aryeswara (1169-1181)
e) Gandra (1181)
f) Kameswara (1182-1185)
g) Kertajaya (1190-1222)
5. Kehidupan politik dan ekonomi
• Dari sekian nama raja yang sudah diketahui,
Jayabhaya adalah raja yang sangat terkenal.
Pada masa Jayabhaya, Empu Sedah dan Empu
Panuluhmengubah Kitab Bharatayudha.
Menurut Prasasti Ngantang, pemerintahan
Jayabhaya telah berhasil mengakhiri
kekacauan orang-orang Jenggala.
6. • Kehidupan rakyat Kediri sangat teratur. Mata
pencaharian masyarakatnya adalah bertani
dan berdagang. Hasil utama pertaniannya
adalah beras. Barang dagangan Kediri berupa
emas, perak, gading, kayu cendana, dan
pinang. Pajak rakyat pada waktu itu berupa
hasil bumi, seperti beras dan palawija.
7. Peninggalan
• Peninggalan sejarah Kerajaan Kediri, antara
lain :
- Kresnayana oleh Empu Triguna.
- Bharatayudha oleh Empu Sedah dan Empu
Panuluh.
- Smaradhana oleh Empu Dharmaja.
- Lubdaka oleh Empu Takunang
- .Berbagai macam prasasti
- Arca
8. Proses kehancuran
• Raja terakhir kerajaan Kediri adalah Kertajaya.
Pada masa akhir pemerintahannya, Kediri
dalam keadaan lemah. Pada tahun 1222,
Kediri diserang oleh Ken Arok dari Tumapel.
Terjadilah pertempuran di Desa Ganter dekat
pujon, Malang. Kertajaya kalah dalam
pertempuran, maka berakhirlah riwayat
kerajaan Kediri.