2. VISI DAN MISI
VIISI : Menjadikan Ubi Cilembu lebih dikenal di seluruh Indonesia dan menjadi
salah satu produk dalam negeri yang menjangkau internasional.
Misi :
Menyajikan berbagai Varian olahan
Menyajikan Layanan Delivery Order
Menyajikan Layanan Via Sosial Media
Menyajikan Layanan Terbak
3. PROSES BISNIS
Pengadaan
• Membeli Ubi Dari
Suplier
Perubahan
• Menjadikan Ubi
Cilembu menjadi
berbagai varian olahan
Penyampaian
• Dijual Langsung
• Dijual via Sosmed
4. KEJADIAN PROSES BISNIS
•Memasarkan Barang
•Menerima pesanan dari pelanggan baik secara langsung maupun secara online via
media sosial
•Mengirimkan pesanan barang lewat jasa pengiriman barang jika pembelian lewat
media sosial
•Menerima pembayaran
Kejadian Operasional
•Mencatat data tentang kejadian-kejadian operasional
•Melaporkan informasi yang berguna bagi para pengambil keputusan
•Mencatatan semua informasi untuk kelangsungan perusahaan
Kejadian Informasi
•Pimpinan memutuskan untuk membuat produk baru
•Pimpinan memutuskan untuk menggunakan media sosial dalam pemasaran produk
Kejadian Keputusan
6. CSR
Tidak membuang limbah bekas produksi sembarangan
Memberikan kontribusi dengan cara memanfaatkan SDM Setempat
Memberikan penyuluhan kepada masyarakat sekitar tentang meningkatkan
nilai jual ubi tersebut
7. CRM (Custommer Relationship
Manajemen)
CRM adalah sebuah strategi bisnis yang berbasis kostumer, seperti strategi bisnis
lainnya tujuan akhir dari CRM adalah untuk memaksimalkan keuntungan dan
pendapatan. Sedangkan tujuan utama dari CRM adalah meningkatkan kepuasan
pelanggan. Beberapa teknologi yang melatarbelakangi CRM diantaranya adalah
mendapatkan, menyimpan, analisis terhadap kostumer, vendor, partner, dan
proses informasi internal.
Denga adanya CRM ini kepuasan pelanggan dan hubungan baik perusahaan
dengan pelanggan akan terjaga.
8. KNOWLEDGE
Ubi cilembu merupakan sekelompok tumbuhan atau jenis ubi jalar yang berasal
dari pamulihan kabupaten sumedang. Ubi jalar ini sudah populer semenjak tahun
1990-an.
Ubi cilembu ini memiliki rasa yang cukup istimewa dari ubi lainnya. Selain itu
aroma sewangi madu akan tercium dari ubi ini etelah di oven. Biasanya ubi
cilembu ini sering di olah dalam bentuk kripik, dodol, keremes, selai, saus, aneka
kue, mie, dan sirup.
Menurut Wikipedia Ubi Cilembu memiliki kandungan vitamin A 7.100 IU
(international unit), Selain vitamin A yang tinggi, juga mengandung kalsium
hingga 46 mg per 100 gram, vitamin B-1 0,08 mg, vitamin B-2 0,05 mg dan niacin
0,9 mg, serta vitamin C 20 mg.
9. DIGITIZATION
Dengan berkembangnya teknologi informasi, ubi cilembu dalam pemasaran-nya
bisa dilakukan melalui iklan di media sosial, halaman web, katalog online dan
segala bentuk yang di konversi ke bentuk digital tidak hanya dipasarkan secara
konvensional
10. VIRTUALIZATION
Untuk memperluas bisnis ubi cilembu ini dapat dilakukan dengan cara
menambahkan toko secara virtual, yaitu melakukan pemasaran berbagai hasil
olahan secara online. Maka dari itu hasil photo yang memukau dan deskripsi
produk yang baik lah untuk menarik hati pelanggan agar bisa terjual engan laris.
11. Molecularization
Dalam kesuksesan bisnis di era ekonomi digital ini, perusahaan harus bisa
beradaptasi dengan perubahan - perubahan. Seperti yang sekarang sedang terjadi
dari old ekonomi menjadi ekonomi digital. Oleh karena itu perusahaan akan
bertahan dan berjalan dengan baik apabila bisa mengikuti perubahan tersebut.
12. INTERNETWORKING
Kerjasama dengan pihak lain atau perusahaan lain dilakukan guna
mempertahankan perusahaan agar tetap berjalan dengan baik. Dalam
pemasarannya tidak hanya menggunakan website perusahaan semata, hal ini bisa
bekerjasama dengan marketplace lain seperti OLX, TOKOPEDIA, BUKALAPAK, dsb.
13. DISINTREMEDIATION
Dengan adanya ekonomi digital ini ada kemungkinan berkurangnya broker atau
tenaga pemasar. Oleh karena itu upaya agar broker atau tenaga pemasar dapat
tetap kerja, maka bagi para tenaga pemasar bisa memasarkan juga lewat
halaman web dengan menggunakan prinsip affilate (bagi hasil).
14. CONVERGENCE
Pada point ini persaingan yang sebenarnya adalah pada industri content, oleh
karena itu perusahaan harus bisa memberikan service yang baik terhadap
konsumen. Upaya yang kami lakukan bisa menggunakan CRM untuk menjaga
hubungan baik antara perusahaan dengan konsumen.
15. INNOVATION
Aktivitas di internet adalah bisnis 24 jam, bukan 8 jam seperti layaknya
perusahaan-perusahaan di dunia nyata. Oleh karena itulah inovasi secara cepat
dan terus-menerus dibutuhkan agar sebuah perusahaan dapat bertahan. Untuk
menanggapinya perlu dibangun apa yang namanya Innovation hub, yaitu dengan
memanfaatkan konektivitas antarpemain, antaranggota tim, antarsumber daya –
perusahaan secara bersama-sama melahirkan untuk melahirkan inovasi.
16. PROSSUMPTION
Dengan harga yang terjangkau Ubi Cilembu ini dapat dinikmati oleh semua
kalangan tidak adanya batasan konsumen.
17. Immediacy
Kami menyediakan berbagai macam varian olahan ubi cilembu beda dari yang
biasanya yang hanya di olah dengan oven saja. Sehingga kami dapat bersaing
dengan perusahaan lainnya.
18. Globalization
Untuk memperkenalkan ubi cilembu ini secara luas kami akan melakukan
pemasaran secara global dan terus berinovasi dari bahan dasar ubi cilembu agar
dapat dikenal secara luas bahwa kualitas ubi cilembu yang di produksi
disumedang kualitasnya baik dan pemasarannya tidak hanya di sumedang agar
konsumen bisa mendapatkannya dengan mudah.
19. Discordance
Untuk mempertahankan kelangsungan hidup perusahaan dari hal – hal yang
negatif dari era ekonomi digital. Kami akan mengikuti perkembangan paradigma
dan mempertahankan paradigma yang sudah ada dan memperkuat sistem
managemen dalam perusahaan.
20. CP
BBM : 5406181C
LINE : aziz_1593
HP :083825262842