SlideShare une entreprise Scribd logo
1  sur  25
DEMAM
BERDARAH
 DENGUE
DR. Dr. Irene, MKM
PENYEBAB
 DBD merupakan penyakit menular
  yang disebabkan oleh Virus Dengue,
  di tularkan oleh nyamuk Aedes
 Virus Dengue termasuk golongan
  Flavivirus dan mempunyai 4 jenis
  serotype yaitu DEN-1, DEN-2, DEN-3,
  DEN-4.
 Seseorang di daerah endemis dapat
  terinfeksi 3 atau bahkan 4 serotype
  selama hidupnya.

            DR. Dr. Irene, MKM
DR. Dr. Irene, MKM
CARA PENULARAN
• Seseorang yang didalam darahnya mengandung
  virus merupakan sumber penularan.
• Bila penderita digigit nyamuk, maka virus akan
  masuk kedalam lambung nyamuk 
  memperbanyak diri  menyebar keseluruh
  bagian tubuh nyamuk termasuk kelenjer
  liurnya.
• Kira-kira 1 minggu setelah menghisap darah
  penderita, nyamuk tersebut siap untuk
  menularkan kepada orang lain (masa inkubasi
  intrinsik).
• Virus akan tetap ada dalam tubuh nyamuk
  sepanjang hidupnya. Penularan terjadi setiap
  kali nyamuk menggigit (menusuk).
               DR. Dr. Irene, MKM
CIRI-CIRI AEDES AEGYPTI
   Siklus hidup nyamuk : telur jentik  kepompong (pupa)
     nyamuk. Perkembangan dari telur menjadi nyamuk ± 9-
    10 hari
   Sifat-sifat telur Aedes aegypti
        Setiap bertelur nyamuk betina mengeluarkan sekitar ± 100 butir telur dan
         meletakkkan di dinding container.
        Telur warna hitam, ukuran ± 0,8 cm. Dapat bertahan di tempat kering (tanpa air
         sampai 6 bulan). Akan menetas jadi jentik dalam waktu kurang dari 2 hari setelah
         terendam air.
   Sifat-sifat jentik Aedes aegypti
        Jentik yang menetas dari telur akan tumbuh besar.
        Selalu bergerak aktif dalam air. Gerakan berulang-ulang dari bawah ke atas
         permukaan air untuk bernafas.
        Pada waktu istirahat posisi tegak lurus permukaan air. Biasanya berada di sekitar
         dinding TPA.
        Sekitar 6-8 hari berkembang menjadi pupa.
         Habitat umumnya kontainer buatan manusia, tidak menyukai genangan air yang
         langsung berhubungan dengan tanah



                             DR. Dr. Irene, MKM
GEJALA DAN DIAGNOSA
   Diagnosa berdasarkan kriteria WHO
   Kriteria Klinis
        Demam tinggi mendadak tanpa sebab yang jelas.
        Terdapat manifestasi perdarahan ditandai dengan :
            Uji torniquet positif
            Ptechiae, echimosis, purpura.
            Perdarahan mukosa, epistaksis, perdarahan gusi.
            Hematemesis dan atau melena
        Pembesaran hati
        Syok ditandai nadi cepat dan lemah, penurunan tekanan nadi,
         hipotensi, kaki tangan dingin, kulit lembab dan pasien tampak gelisah.
   Kriteria laboratoris
        Trombositopenia (100.000 ᶣ atau kurang)
                                     l
        Hemokonsentrasi, dilihat dari peningkatan hematokrit 20% atau lebih.
   Dua kriteria klinis pertama di tambah trombositopenia dan
    hemokonsentrasi cukup untuk menegakkan diagnosa
    klinis DBD.

                          DR. Dr. Irene, MKM
TATA LAKSANA TERSANGKA DBD
                                                 TERSANGKA DBD          Tinggi, mendadak, terus menerus < 7 hari,
                                                                          tidak disertai ISPA, badan lemah/lesu
 Tanda syok, muntah terus,
kejang, kesadaran menurun,       ADA KEDARURATAN             TIDAK ADA KEDARURATAN
 muntah darah, berak darah

                                     UJI TORNIQUET POSITIF                           UJI TORNIQUET (-)



                      JML TROMBOSIT < 100.000      JML TROMBOSIT ≥ 100.000             RAWAT JALAN


                                                                                PARASETAMOL KONTROL TIAP
                             RAWAT INAP                  RAWAT JALAN
                                                                                HARI SAMPAI DEMAM HILANG



                                                        MINUM BANYAK            MONITOR TANDA KLINIS DAN
                                                    PARASETAMOL BILA PERLU,     JUMLAH TROMBOSIT, Ht, BILA
                                                      KONTROL SETIAP HARI         MASIH DEMAM HARI KE 3
                                                   SAMPAI DEMAM TURUN. BILA
                                                    DEMAM MENETAP PERIKSA
                                                        Hb, Ht, Trombosit
                                                                                 BILA TIMBUL TANDA SYOK,
                                                                                   GELISAH, LEMAH, KAKI
                                                                                  TANGAN DINGIN, NYERI
                                                                                   PERUT, BERAK HITAM,
                                                                                KENCING BERKURANG, Hb/Ht
                                                                                 NAIK & TROMBOSIT TURUN


                                                                                        RUJUK KE RS


                                                DR. Dr. Irene, MKM
PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN VEKTOR DBD




             PENCEGAHAN &
             PENGENDALIAN




 KIMIA       MEKANIS/FISIS     BIOLOGIS




          DR. Dr. Irene, MKM
SECARA KIMIA
 Fogging/pengasapan-Malathion (jam aktif
  nyamuk, tidak ada angin/kuat,
  serentak/masal/kompak)

 Obat Nyamuk Bakar, semprot atau
  repelent.

 Abatisasi/Penaburan Bubuk abate (1x3
  bulan)  sulit air




             DR. Dr. Irene, MKM
FOGGING HANYA MEMBUNUH NYAMUK
           DEWASA
     TIDAK MENYELESAIKAN
        MASALAH DBD




           DR. Dr. Irene, MKM
SECARA MEKANIS
 Gerakan 3M
   Menguras : bak mandi, drum atau kolam, paling tidak
    seminggu sekali  gampang air, sulit air  abatisasi
   Menutup : rapat-rapat tempat penampung air, semacam
    tempayan dan drum, agar nyamuk tidak masuk dan
    berkembang
   Mengubur : barang2 bekas yang dapat menampung air hujan

• Bersihkan lingkungan
  • Vas bunga
  • Wadah minum burung
  • Pasang kelambu
  • Pasang kasa pada setiap celah ventilasi
  • Jangan banyak gantungan baju
  • Jangan membiarkan ada air yang tergenang


                   DR. Dr. Irene, MKM
Larvasiding
        Ikanisasi          Obat Nyamuk Semprot


3M                          Obat Nyamuk Gosok




        plus
                      Pencahayaan
                        Ventilasi

               Kasa

 DR. Dr. Irene, MKM
SECARA BIOLOGIS
 Predator. Air kolam diisi ikan
  pemakan jentik
   Memelihara Ikan yang relatif kuat
    dan tahan, misalnya ikan mujair,
    kepala timah/pantau

 Insektisida Hayati (ekstrak
  Tumbuh-tumbuhan)

 Memanfaatkan Tanaman
  Pengusir Nyamuk populer

           DR. Dr. Irene, MKM
DR. Dr. Irene, MKM
Lantana camera L/
Tembelekan



 Aplikasi Penggunaan
 • sebagai pengusir nyamuk dengan cara
   membakar daun lantana kering.

 • Bisa ditanam dipot/pekarangan bisa bikin
   nyamuk mabuk tapi tidak seefektif
   dibakar




             DR. Dr. Irene, MKM
Selasih




   Selasih umum ditanaman diluar ruangan. Bisa
    untuk pagar maupun ditanam ditepi teras.
   Barisan selasih merupakan benteng ampuh
    untuk menjauhkan nyamuk dari perkarangan
    rumah.
   Selain ditanaman, juga dapat dioles. Daun
    selasih diremas lantas dioleskan ketangan. Maka
    tangan akan terhindar dari gigitan nyamuk.
                DR. Dr. Irene, MKM
Tagetes patula
Tahi Kotok/ Bunga Tahi
ayam


   Cara Pemakaiannya

      Daun dan Tangkai tanaman tagetes
       mengandung minyak atsiri (Piperitol dan
       Bitienil). Aromanya tidak disenangi nyamuk
       dan serangga lain.
      Untuk membasmi larva, daun tagetes
       dicampur dengan air. Air disaring dibuang
       ampasnya. Air sari dimasukkan kedalam air
       yang ada jentiknya.
      Daun tagetes bisa juga dijadikan obat nyamuk
       bakar.
      CARAnya sebanyak 100g daun dikeringkan
       dan dibakar. Asap yang yang mengandung
       antinyamuk ini akan menyebar dalam ruangan
       dan membuat nyamuk mabok.
                DR. Dr. Irene, MKM
Zodia (Evodiaa suaveolens)

                     Aplikasi Penempatan.
                         Jika anda dekat Zodia , anda akan
                          mencium bau harum, apalagi
                          tanaman ini digoyangkan. Namun
                          lama kelamaan, bagi yang tidak
                          tahan bakal pusing.
                         Aroma khas Zodia ini tidak disukai
                          nyamuk karena adanya senyawa
                          Evodiamine dan rutaecarpine yang
                          tidak disukai serangga
                         Untuk mengusir nyamuk dalam
                          ruangan, Zodia diletakkan di dekat
                          jendela atau dipojok ruangan yang
                          ada kipas anginnya




            DR. Dr. Irene, MKM
Geranium homeanum

 Geranium ditanaman outdoor dan indoor. Caranya
 diletakkan dekat jendela atau tempat yang dilalui
 angin. Angin akan menggoyang tanaman sehingga
 aroma menyebar ke udara.
 Aroma ini yang tidak disukai nyamuk. Jika tidak ada
 angin bisa dibantu dengan kipas angin.




                DR. Dr. Irene, MKM
Geranium

Ada juga yang menggunakan untuk
dioleskan. Daun diremas-remas atau
dihancurkan, kemudian dioleskan ketangan.
Nyamuk tidak akan mendekat




            DR. Dr. Irene, MKM
Sereh

Mekanisme Pengusiran Nyamuk

• Caranya dengan menyemprotkan ekstrak ditempat
  persembunyian nyamuk.
• Bersifat racun kontak. Dapat menyebabkan
  kematian nyamuk akibat kehilangan cairan secara
  terus menerus sehingga tubuh nyamuk akan
  kekurangan cairan. Hal ini terjadi setelah nyamuk
  mencium ekstraks tamanan ini.
• Selain menggunakan eksraknya, daun kering dari
  sereh wangi dapat digosok-gosokkan ke kulit. Kulit
  akan terbebas dari gigitan nyamuk.



                DR. Dr. Irene, MKM
Lavender spp.




            DR. Dr. Irene, MKM
KLB DBD
 Peningkatan jumlah kasus DBD (total
DBD dan DSS) di suatu desa/kelurahan
atau wilayah lebih luas 2 (dua) kali atau
     lebih dalan kurun waktu satu
      minggu/bulan dibandingkan
 minggu/bulan sebelumnya atau bulan
         yang sama tahun lalu




            DR. Dr. Irene, MKM
ALUR PENANGGULANGAN KLB DBD
        DI LAPANGAN

                         PENDERITA DBD
                                                           Dirumah
                                                          perderita :
                                   •Pemeriksaan jentik    20 rumah
                                   •Pencarian penderita    sekitar,
                                                             TTU,
                                                           sekolah
                         PENYELIDIKAN
                         EPIDEMIOLOGI




          DITEMUKAN PENDERITA LAIN DITEMUKAN
                     JENTIK (≥5%)




             YA                            TIDAK


  PSN
                                  PSN
  LARVASIDASI SELEKTIF
                                  LARVASIDASI SELEKTIF
  PENYULUHAN
                                  PENYULUHAN
  FOGGING RADIUS ± 200M

             DR. Dr. Irene, MKM

Contenu connexe

Tendances

Pelayanan imunisasi
Pelayanan  imunisasiPelayanan  imunisasi
Pelayanan imunisasiJoni Iswanto
 
Demam berdarah dengue
Demam berdarah dengueDemam berdarah dengue
Demam berdarah dengueJoni Iswanto
 
Chikungunya
ChikungunyaChikungunya
ChikungunyaDR Irene
 
PEMBINAAN KADER POSYANDU LENGKAP
PEMBINAAN KADER POSYANDU LENGKAPPEMBINAAN KADER POSYANDU LENGKAP
PEMBINAAN KADER POSYANDU LENGKAPZakiah dr
 
Survey vektor malaria
Survey vektor malariaSurvey vektor malaria
Survey vektor malariavirgananda
 
Petunjuk Teknis Surveilans Pertusis
Petunjuk Teknis Surveilans Pertusis Petunjuk Teknis Surveilans Pertusis
Petunjuk Teknis Surveilans Pertusis arum prasetyaning
 
Program kesling di puskesmas
Program kesling di puskesmasProgram kesling di puskesmas
Program kesling di puskesmasJoni Iswanto
 
Indikator program malaria
Indikator program malariaIndikator program malaria
Indikator program malariaJoni Iswanto
 
Program keselamatan pasien
Program keselamatan pasienProgram keselamatan pasien
Program keselamatan pasienZakiah dr
 
ppt stunting des 2022.pptx
ppt stunting des 2022.pptxppt stunting des 2022.pptx
ppt stunting des 2022.pptxsorayapost
 
Penyuluhan tentang bagaimana pencegah dbd
Penyuluhan tentang bagaimana pencegah dbdPenyuluhan tentang bagaimana pencegah dbd
Penyuluhan tentang bagaimana pencegah dbdejjariza
 
Ppt epidemiologi kusta
Ppt epidemiologi kustaPpt epidemiologi kusta
Ppt epidemiologi kustarickygunawan84
 

Tendances (20)

Pelayanan imunisasi
Pelayanan  imunisasiPelayanan  imunisasi
Pelayanan imunisasi
 
Demam berdarah dengue
Demam berdarah dengueDemam berdarah dengue
Demam berdarah dengue
 
Demam berdarah
Demam berdarahDemam berdarah
Demam berdarah
 
Chikungunya
ChikungunyaChikungunya
Chikungunya
 
Lamp materi penyuluhan tb
Lamp materi penyuluhan tbLamp materi penyuluhan tb
Lamp materi penyuluhan tb
 
PEMBINAAN KADER POSYANDU LENGKAP
PEMBINAAN KADER POSYANDU LENGKAPPEMBINAAN KADER POSYANDU LENGKAP
PEMBINAAN KADER POSYANDU LENGKAP
 
15. uraian tugas poned
15. uraian tugas poned15. uraian tugas poned
15. uraian tugas poned
 
Survey vektor malaria
Survey vektor malariaSurvey vektor malaria
Survey vektor malaria
 
Petunjuk Teknis Surveilans Pertusis
Petunjuk Teknis Surveilans Pertusis Petunjuk Teknis Surveilans Pertusis
Petunjuk Teknis Surveilans Pertusis
 
Lansia
LansiaLansia
Lansia
 
CACINGAN.ppt
CACINGAN.pptCACINGAN.ppt
CACINGAN.ppt
 
Program kesling di puskesmas
Program kesling di puskesmasProgram kesling di puskesmas
Program kesling di puskesmas
 
Indikator program malaria
Indikator program malariaIndikator program malaria
Indikator program malaria
 
Rabies
RabiesRabies
Rabies
 
Program keselamatan pasien
Program keselamatan pasienProgram keselamatan pasien
Program keselamatan pasien
 
Nusantara sehat 2021 p2 tb
Nusantara sehat 2021 p2 tbNusantara sehat 2021 p2 tb
Nusantara sehat 2021 p2 tb
 
ppt stunting des 2022.pptx
ppt stunting des 2022.pptxppt stunting des 2022.pptx
ppt stunting des 2022.pptx
 
Penyuluhan tentang bagaimana pencegah dbd
Penyuluhan tentang bagaimana pencegah dbdPenyuluhan tentang bagaimana pencegah dbd
Penyuluhan tentang bagaimana pencegah dbd
 
Materi Stunting 2023.pptx
Materi Stunting 2023.pptxMateri Stunting 2023.pptx
Materi Stunting 2023.pptx
 
Ppt epidemiologi kusta
Ppt epidemiologi kustaPpt epidemiologi kusta
Ppt epidemiologi kusta
 

En vedette

3.3. fluid treatment dengue trisakti-ok
3.3. fluid treatment dengue trisakti-ok3.3. fluid treatment dengue trisakti-ok
3.3. fluid treatment dengue trisakti-okFery Lora
 
Pemberantasan Sarang Nyamuk
Pemberantasan Sarang NyamukPemberantasan Sarang Nyamuk
Pemberantasan Sarang NyamukJoni Iswanto
 
Tri bhakti pmr
Tri bhakti pmrTri bhakti pmr
Tri bhakti pmrDeff Hend
 
Virus Demam Berdarah
Virus Demam BerdarahVirus Demam Berdarah
Virus Demam Berdarahregiandira739
 
Kompetensi kemampuan PMR Kabupaten Pidie Aceh
Kompetensi kemampuan PMR Kabupaten Pidie AcehKompetensi kemampuan PMR Kabupaten Pidie Aceh
Kompetensi kemampuan PMR Kabupaten Pidie AcehAneuk Batat
 
DBD/DHF
DBD/DHFDBD/DHF
DBD/DHFOki16
 
1338991 634652878368467500
1338991 6346528783684675001338991 634652878368467500
1338991 634652878368467500ajeyizna
 
IDENTIFIKASI NYAMUK
IDENTIFIKASI NYAMUKIDENTIFIKASI NYAMUK
IDENTIFIKASI NYAMUKArini Utami
 
Penyuluhan dbd sdsmp
Penyuluhan dbd sdsmpPenyuluhan dbd sdsmp
Penyuluhan dbd sdsmpIsmail Bara
 
Demam berdarah-dengue-dbd
Demam berdarah-dengue-dbdDemam berdarah-dengue-dbd
Demam berdarah-dengue-dbdmiapandu
 
Penanggulangan Penyakit Demam Berdarah
Penanggulangan Penyakit Demam BerdarahPenanggulangan Penyakit Demam Berdarah
Penanggulangan Penyakit Demam BerdarahMeironi Waimir
 

En vedette (18)

Dbd
DbdDbd
Dbd
 
3.3. fluid treatment dengue trisakti-ok
3.3. fluid treatment dengue trisakti-ok3.3. fluid treatment dengue trisakti-ok
3.3. fluid treatment dengue trisakti-ok
 
Pemberantasan Sarang Nyamuk
Pemberantasan Sarang NyamukPemberantasan Sarang Nyamuk
Pemberantasan Sarang Nyamuk
 
Tri bhakti pmr
Tri bhakti pmrTri bhakti pmr
Tri bhakti pmr
 
Virus Demam Berdarah
Virus Demam BerdarahVirus Demam Berdarah
Virus Demam Berdarah
 
Kompetensi kemampuan PMR Kabupaten Pidie Aceh
Kompetensi kemampuan PMR Kabupaten Pidie AcehKompetensi kemampuan PMR Kabupaten Pidie Aceh
Kompetensi kemampuan PMR Kabupaten Pidie Aceh
 
DBD/DHF
DBD/DHFDBD/DHF
DBD/DHF
 
Sejarah pmr
Sejarah pmrSejarah pmr
Sejarah pmr
 
1338991 634652878368467500
1338991 6346528783684675001338991 634652878368467500
1338991 634652878368467500
 
Dengue
DengueDengue
Dengue
 
IDENTIFIKASI NYAMUK
IDENTIFIKASI NYAMUKIDENTIFIKASI NYAMUK
IDENTIFIKASI NYAMUK
 
Penyuluhan dbd sdsmp
Penyuluhan dbd sdsmpPenyuluhan dbd sdsmp
Penyuluhan dbd sdsmp
 
Materi penyuluhan tentang dbd
Materi penyuluhan tentang dbdMateri penyuluhan tentang dbd
Materi penyuluhan tentang dbd
 
DEMAM DENGUE
DEMAM DENGUEDEMAM DENGUE
DEMAM DENGUE
 
Dbd puskesmas bojong rawalumbu
Dbd puskesmas bojong rawalumbuDbd puskesmas bojong rawalumbu
Dbd puskesmas bojong rawalumbu
 
Demam berdarah-dengue-dbd
Demam berdarah-dengue-dbdDemam berdarah-dengue-dbd
Demam berdarah-dengue-dbd
 
Ppt dbd baruuuu
Ppt dbd baruuuuPpt dbd baruuuu
Ppt dbd baruuuu
 
Penanggulangan Penyakit Demam Berdarah
Penanggulangan Penyakit Demam BerdarahPenanggulangan Penyakit Demam Berdarah
Penanggulangan Penyakit Demam Berdarah
 

Similaire à Dbd

psndbd-120423213231-phpapp01 2.pdf
psndbd-120423213231-phpapp01 2.pdfpsndbd-120423213231-phpapp01 2.pdf
psndbd-120423213231-phpapp01 2.pdfMonikaWulandari3
 
materi penyuluhan gedangsari dbd.pptx
materi penyuluhan gedangsari dbd.pptxmateri penyuluhan gedangsari dbd.pptx
materi penyuluhan gedangsari dbd.pptxssuser85bb91
 
Ceramah denggi sekolah sek.7
Ceramah denggi   sekolah sek.7Ceramah denggi   sekolah sek.7
Ceramah denggi sekolah sek.7Nor Jati
 
Materi DBD GKM "RENDANG"
Materi DBD GKM "RENDANG"Materi DBD GKM "RENDANG"
Materi DBD GKM "RENDANG"azalea01
 
Mikrobiologi dan parasitologi
Mikrobiologi dan parasitologiMikrobiologi dan parasitologi
Mikrobiologi dan parasitologiSarthyna Lukman
 
Mikrobiologi dan parasitologi
Mikrobiologi dan parasitologiMikrobiologi dan parasitologi
Mikrobiologi dan parasitologiSarthyna Lukman
 
Leaflet dbd
Leaflet dbdLeaflet dbd
Leaflet dbdsikodok
 
DBD.pptx
DBD.pptxDBD.pptx
DBD.pptxNuva4
 
ppt_kel.2_farmakologi (obat cacing & obat jamur).pptx
ppt_kel.2_farmakologi (obat cacing & obat jamur).pptxppt_kel.2_farmakologi (obat cacing & obat jamur).pptx
ppt_kel.2_farmakologi (obat cacing & obat jamur).pptxRisaAstriana
 

Similaire à Dbd (20)

psndbd-120423213231-phpapp01 2.pdf
psndbd-120423213231-phpapp01 2.pdfpsndbd-120423213231-phpapp01 2.pdf
psndbd-120423213231-phpapp01 2.pdf
 
materi penyuluhan gedangsari dbd.pptx
materi penyuluhan gedangsari dbd.pptxmateri penyuluhan gedangsari dbd.pptx
materi penyuluhan gedangsari dbd.pptx
 
Tomcat kawan atau lawan
Tomcat kawan atau lawanTomcat kawan atau lawan
Tomcat kawan atau lawan
 
Obat ayam
Obat ayamObat ayam
Obat ayam
 
Dbd
DbdDbd
Dbd
 
Swamwdikasi ppt
Swamwdikasi pptSwamwdikasi ppt
Swamwdikasi ppt
 
OBAT PADA BAYI DAN ANAK.pptx
OBAT PADA BAYI DAN ANAK.pptxOBAT PADA BAYI DAN ANAK.pptx
OBAT PADA BAYI DAN ANAK.pptx
 
DBD.pptx
DBD.pptxDBD.pptx
DBD.pptx
 
Penyuluhan tentang bagaimana mencegah dbd
Penyuluhan tentang bagaimana mencegah dbdPenyuluhan tentang bagaimana mencegah dbd
Penyuluhan tentang bagaimana mencegah dbd
 
Ceramah denggi sekolah sek.7
Ceramah denggi   sekolah sek.7Ceramah denggi   sekolah sek.7
Ceramah denggi sekolah sek.7
 
Materi DBD GKM "RENDANG"
Materi DBD GKM "RENDANG"Materi DBD GKM "RENDANG"
Materi DBD GKM "RENDANG"
 
Materi kul. DBD.ppt
Materi kul. DBD.pptMateri kul. DBD.ppt
Materi kul. DBD.ppt
 
Mikrobiologi dan parasitologi
Mikrobiologi dan parasitologiMikrobiologi dan parasitologi
Mikrobiologi dan parasitologi
 
Mikrobiologi dan parasitologi
Mikrobiologi dan parasitologiMikrobiologi dan parasitologi
Mikrobiologi dan parasitologi
 
Materi Pest Control.pptx
Materi Pest Control.pptxMateri Pest Control.pptx
Materi Pest Control.pptx
 
xxxxxx
xxxxxxxxxxxx
xxxxxx
 
Leaflet dbd
Leaflet dbdLeaflet dbd
Leaflet dbd
 
DBD.pptx
DBD.pptxDBD.pptx
DBD.pptx
 
ppt_kel.2_farmakologi (obat cacing & obat jamur).pptx
ppt_kel.2_farmakologi (obat cacing & obat jamur).pptxppt_kel.2_farmakologi (obat cacing & obat jamur).pptx
ppt_kel.2_farmakologi (obat cacing & obat jamur).pptx
 
Kenal lintah
Kenal lintahKenal lintah
Kenal lintah
 

Plus de DR Irene

Design buku pedoman tb 2012 revisi 3
Design buku pedoman tb 2012 revisi 3Design buku pedoman tb 2012 revisi 3
Design buku pedoman tb 2012 revisi 3DR Irene
 
Juklak Pamsimas 2012 edit 7 mrt 2012 cetak
Juklak Pamsimas 2012 edit 7 mrt 2012 cetakJuklak Pamsimas 2012 edit 7 mrt 2012 cetak
Juklak Pamsimas 2012 edit 7 mrt 2012 cetakDR Irene
 
Buku Pekan MDGs Sumbar Rivisi 1
Buku Pekan MDGs Sumbar Rivisi 1Buku Pekan MDGs Sumbar Rivisi 1
Buku Pekan MDGs Sumbar Rivisi 1DR Irene
 
Buku Pekan MDGs Sumbar
Buku Pekan MDGs SumbarBuku Pekan MDGs Sumbar
Buku Pekan MDGs SumbarDR Irene
 
Penyakit Akibat Perubahan Iklim di Sumbar
Penyakit Akibat Perubahan Iklim di SumbarPenyakit Akibat Perubahan Iklim di Sumbar
Penyakit Akibat Perubahan Iklim di SumbarDR Irene
 
Perkembangan KTR di sumbar
Perkembangan KTR di sumbarPerkembangan KTR di sumbar
Perkembangan KTR di sumbarDR Irene
 
Penyehatan lingkungan untuk puskesmas
Penyehatan lingkungan untuk puskesmasPenyehatan lingkungan untuk puskesmas
Penyehatan lingkungan untuk puskesmasDR Irene
 
Program penyehatan lingkungan
Program penyehatan lingkunganProgram penyehatan lingkungan
Program penyehatan lingkunganDR Irene
 
Kebijakan pl 2011
Kebijakan pl 2011Kebijakan pl 2011
Kebijakan pl 2011DR Irene
 
Program penyehatan lingkungan
Program penyehatan lingkunganProgram penyehatan lingkungan
Program penyehatan lingkunganDR Irene
 
Buku juknis jampersal final versi cetak
Buku juknis jampersal final versi cetakBuku juknis jampersal final versi cetak
Buku juknis jampersal final versi cetakDR Irene
 
Buku saku tenaga kesehatan dtpk
Buku saku tenaga kesehatan dtpkBuku saku tenaga kesehatan dtpk
Buku saku tenaga kesehatan dtpkDR Irene
 
Buku saku jampersal
Buku saku jampersalBuku saku jampersal
Buku saku jampersalDR Irene
 
Buku saku-bok-edit-15-feb1
Buku saku-bok-edit-15-feb1Buku saku-bok-edit-15-feb1
Buku saku-bok-edit-15-feb1DR Irene
 
Juknis yankesdas jamkesmas new
Juknis yankesdas jamkesmas newJuknis yankesdas jamkesmas new
Juknis yankesdas jamkesmas newDR Irene
 
Kebijakan Penanggulangan Bencana Dinkes
Kebijakan Penanggulangan Bencana DinkesKebijakan Penanggulangan Bencana Dinkes
Kebijakan Penanggulangan Bencana DinkesDR Irene
 

Plus de DR Irene (19)

Design buku pedoman tb 2012 revisi 3
Design buku pedoman tb 2012 revisi 3Design buku pedoman tb 2012 revisi 3
Design buku pedoman tb 2012 revisi 3
 
Juklak Pamsimas 2012 edit 7 mrt 2012 cetak
Juklak Pamsimas 2012 edit 7 mrt 2012 cetakJuklak Pamsimas 2012 edit 7 mrt 2012 cetak
Juklak Pamsimas 2012 edit 7 mrt 2012 cetak
 
Buku Pekan MDGs Sumbar Rivisi 1
Buku Pekan MDGs Sumbar Rivisi 1Buku Pekan MDGs Sumbar Rivisi 1
Buku Pekan MDGs Sumbar Rivisi 1
 
Buku Pekan MDGs Sumbar
Buku Pekan MDGs SumbarBuku Pekan MDGs Sumbar
Buku Pekan MDGs Sumbar
 
Penyakit Akibat Perubahan Iklim di Sumbar
Penyakit Akibat Perubahan Iklim di SumbarPenyakit Akibat Perubahan Iklim di Sumbar
Penyakit Akibat Perubahan Iklim di Sumbar
 
Perkembangan KTR di sumbar
Perkembangan KTR di sumbarPerkembangan KTR di sumbar
Perkembangan KTR di sumbar
 
Dhf 2011
Dhf 2011Dhf 2011
Dhf 2011
 
Penyehatan lingkungan untuk puskesmas
Penyehatan lingkungan untuk puskesmasPenyehatan lingkungan untuk puskesmas
Penyehatan lingkungan untuk puskesmas
 
Program penyehatan lingkungan
Program penyehatan lingkunganProgram penyehatan lingkungan
Program penyehatan lingkungan
 
Kebijakan pl 2011
Kebijakan pl 2011Kebijakan pl 2011
Kebijakan pl 2011
 
Program penyehatan lingkungan
Program penyehatan lingkunganProgram penyehatan lingkungan
Program penyehatan lingkungan
 
Pestisida
PestisidaPestisida
Pestisida
 
Diare
DiareDiare
Diare
 
Buku juknis jampersal final versi cetak
Buku juknis jampersal final versi cetakBuku juknis jampersal final versi cetak
Buku juknis jampersal final versi cetak
 
Buku saku tenaga kesehatan dtpk
Buku saku tenaga kesehatan dtpkBuku saku tenaga kesehatan dtpk
Buku saku tenaga kesehatan dtpk
 
Buku saku jampersal
Buku saku jampersalBuku saku jampersal
Buku saku jampersal
 
Buku saku-bok-edit-15-feb1
Buku saku-bok-edit-15-feb1Buku saku-bok-edit-15-feb1
Buku saku-bok-edit-15-feb1
 
Juknis yankesdas jamkesmas new
Juknis yankesdas jamkesmas newJuknis yankesdas jamkesmas new
Juknis yankesdas jamkesmas new
 
Kebijakan Penanggulangan Bencana Dinkes
Kebijakan Penanggulangan Bencana DinkesKebijakan Penanggulangan Bencana Dinkes
Kebijakan Penanggulangan Bencana Dinkes
 

Dbd

  • 2. PENYEBAB  DBD merupakan penyakit menular yang disebabkan oleh Virus Dengue, di tularkan oleh nyamuk Aedes  Virus Dengue termasuk golongan Flavivirus dan mempunyai 4 jenis serotype yaitu DEN-1, DEN-2, DEN-3, DEN-4.  Seseorang di daerah endemis dapat terinfeksi 3 atau bahkan 4 serotype selama hidupnya. DR. Dr. Irene, MKM
  • 4. CARA PENULARAN • Seseorang yang didalam darahnya mengandung virus merupakan sumber penularan. • Bila penderita digigit nyamuk, maka virus akan masuk kedalam lambung nyamuk  memperbanyak diri  menyebar keseluruh bagian tubuh nyamuk termasuk kelenjer liurnya. • Kira-kira 1 minggu setelah menghisap darah penderita, nyamuk tersebut siap untuk menularkan kepada orang lain (masa inkubasi intrinsik). • Virus akan tetap ada dalam tubuh nyamuk sepanjang hidupnya. Penularan terjadi setiap kali nyamuk menggigit (menusuk). DR. Dr. Irene, MKM
  • 5. CIRI-CIRI AEDES AEGYPTI  Siklus hidup nyamuk : telur jentik  kepompong (pupa)  nyamuk. Perkembangan dari telur menjadi nyamuk ± 9- 10 hari  Sifat-sifat telur Aedes aegypti  Setiap bertelur nyamuk betina mengeluarkan sekitar ± 100 butir telur dan meletakkkan di dinding container.  Telur warna hitam, ukuran ± 0,8 cm. Dapat bertahan di tempat kering (tanpa air sampai 6 bulan). Akan menetas jadi jentik dalam waktu kurang dari 2 hari setelah terendam air.  Sifat-sifat jentik Aedes aegypti  Jentik yang menetas dari telur akan tumbuh besar.  Selalu bergerak aktif dalam air. Gerakan berulang-ulang dari bawah ke atas permukaan air untuk bernafas.  Pada waktu istirahat posisi tegak lurus permukaan air. Biasanya berada di sekitar dinding TPA.  Sekitar 6-8 hari berkembang menjadi pupa.  Habitat umumnya kontainer buatan manusia, tidak menyukai genangan air yang langsung berhubungan dengan tanah DR. Dr. Irene, MKM
  • 6.
  • 7. GEJALA DAN DIAGNOSA  Diagnosa berdasarkan kriteria WHO  Kriteria Klinis  Demam tinggi mendadak tanpa sebab yang jelas.  Terdapat manifestasi perdarahan ditandai dengan :  Uji torniquet positif  Ptechiae, echimosis, purpura.  Perdarahan mukosa, epistaksis, perdarahan gusi.  Hematemesis dan atau melena  Pembesaran hati  Syok ditandai nadi cepat dan lemah, penurunan tekanan nadi, hipotensi, kaki tangan dingin, kulit lembab dan pasien tampak gelisah.  Kriteria laboratoris  Trombositopenia (100.000 ᶣ atau kurang) l  Hemokonsentrasi, dilihat dari peningkatan hematokrit 20% atau lebih.  Dua kriteria klinis pertama di tambah trombositopenia dan hemokonsentrasi cukup untuk menegakkan diagnosa klinis DBD. DR. Dr. Irene, MKM
  • 8. TATA LAKSANA TERSANGKA DBD TERSANGKA DBD Tinggi, mendadak, terus menerus < 7 hari, tidak disertai ISPA, badan lemah/lesu Tanda syok, muntah terus, kejang, kesadaran menurun, ADA KEDARURATAN TIDAK ADA KEDARURATAN muntah darah, berak darah UJI TORNIQUET POSITIF UJI TORNIQUET (-) JML TROMBOSIT < 100.000 JML TROMBOSIT ≥ 100.000 RAWAT JALAN PARASETAMOL KONTROL TIAP RAWAT INAP RAWAT JALAN HARI SAMPAI DEMAM HILANG MINUM BANYAK MONITOR TANDA KLINIS DAN PARASETAMOL BILA PERLU, JUMLAH TROMBOSIT, Ht, BILA KONTROL SETIAP HARI MASIH DEMAM HARI KE 3 SAMPAI DEMAM TURUN. BILA DEMAM MENETAP PERIKSA Hb, Ht, Trombosit BILA TIMBUL TANDA SYOK, GELISAH, LEMAH, KAKI TANGAN DINGIN, NYERI PERUT, BERAK HITAM, KENCING BERKURANG, Hb/Ht NAIK & TROMBOSIT TURUN RUJUK KE RS DR. Dr. Irene, MKM
  • 9. PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN VEKTOR DBD PENCEGAHAN & PENGENDALIAN KIMIA MEKANIS/FISIS BIOLOGIS DR. Dr. Irene, MKM
  • 10. SECARA KIMIA  Fogging/pengasapan-Malathion (jam aktif nyamuk, tidak ada angin/kuat, serentak/masal/kompak)  Obat Nyamuk Bakar, semprot atau repelent.  Abatisasi/Penaburan Bubuk abate (1x3 bulan)  sulit air DR. Dr. Irene, MKM
  • 11. FOGGING HANYA MEMBUNUH NYAMUK DEWASA TIDAK MENYELESAIKAN MASALAH DBD DR. Dr. Irene, MKM
  • 12. SECARA MEKANIS  Gerakan 3M  Menguras : bak mandi, drum atau kolam, paling tidak seminggu sekali  gampang air, sulit air  abatisasi  Menutup : rapat-rapat tempat penampung air, semacam tempayan dan drum, agar nyamuk tidak masuk dan berkembang  Mengubur : barang2 bekas yang dapat menampung air hujan • Bersihkan lingkungan • Vas bunga • Wadah minum burung • Pasang kelambu • Pasang kasa pada setiap celah ventilasi • Jangan banyak gantungan baju • Jangan membiarkan ada air yang tergenang DR. Dr. Irene, MKM
  • 13. Larvasiding Ikanisasi Obat Nyamuk Semprot 3M Obat Nyamuk Gosok plus Pencahayaan Ventilasi Kasa DR. Dr. Irene, MKM
  • 14. SECARA BIOLOGIS  Predator. Air kolam diisi ikan pemakan jentik  Memelihara Ikan yang relatif kuat dan tahan, misalnya ikan mujair, kepala timah/pantau  Insektisida Hayati (ekstrak Tumbuh-tumbuhan)  Memanfaatkan Tanaman Pengusir Nyamuk populer DR. Dr. Irene, MKM
  • 16. Lantana camera L/ Tembelekan Aplikasi Penggunaan • sebagai pengusir nyamuk dengan cara membakar daun lantana kering. • Bisa ditanam dipot/pekarangan bisa bikin nyamuk mabuk tapi tidak seefektif dibakar DR. Dr. Irene, MKM
  • 17. Selasih  Selasih umum ditanaman diluar ruangan. Bisa untuk pagar maupun ditanam ditepi teras.  Barisan selasih merupakan benteng ampuh untuk menjauhkan nyamuk dari perkarangan rumah.  Selain ditanaman, juga dapat dioles. Daun selasih diremas lantas dioleskan ketangan. Maka tangan akan terhindar dari gigitan nyamuk. DR. Dr. Irene, MKM
  • 18. Tagetes patula Tahi Kotok/ Bunga Tahi ayam  Cara Pemakaiannya  Daun dan Tangkai tanaman tagetes mengandung minyak atsiri (Piperitol dan Bitienil). Aromanya tidak disenangi nyamuk dan serangga lain.  Untuk membasmi larva, daun tagetes dicampur dengan air. Air disaring dibuang ampasnya. Air sari dimasukkan kedalam air yang ada jentiknya.  Daun tagetes bisa juga dijadikan obat nyamuk bakar.  CARAnya sebanyak 100g daun dikeringkan dan dibakar. Asap yang yang mengandung antinyamuk ini akan menyebar dalam ruangan dan membuat nyamuk mabok. DR. Dr. Irene, MKM
  • 19. Zodia (Evodiaa suaveolens) Aplikasi Penempatan.  Jika anda dekat Zodia , anda akan mencium bau harum, apalagi tanaman ini digoyangkan. Namun lama kelamaan, bagi yang tidak tahan bakal pusing.  Aroma khas Zodia ini tidak disukai nyamuk karena adanya senyawa Evodiamine dan rutaecarpine yang tidak disukai serangga  Untuk mengusir nyamuk dalam ruangan, Zodia diletakkan di dekat jendela atau dipojok ruangan yang ada kipas anginnya DR. Dr. Irene, MKM
  • 20. Geranium homeanum Geranium ditanaman outdoor dan indoor. Caranya diletakkan dekat jendela atau tempat yang dilalui angin. Angin akan menggoyang tanaman sehingga aroma menyebar ke udara. Aroma ini yang tidak disukai nyamuk. Jika tidak ada angin bisa dibantu dengan kipas angin. DR. Dr. Irene, MKM
  • 21. Geranium Ada juga yang menggunakan untuk dioleskan. Daun diremas-remas atau dihancurkan, kemudian dioleskan ketangan. Nyamuk tidak akan mendekat DR. Dr. Irene, MKM
  • 22. Sereh Mekanisme Pengusiran Nyamuk • Caranya dengan menyemprotkan ekstrak ditempat persembunyian nyamuk. • Bersifat racun kontak. Dapat menyebabkan kematian nyamuk akibat kehilangan cairan secara terus menerus sehingga tubuh nyamuk akan kekurangan cairan. Hal ini terjadi setelah nyamuk mencium ekstraks tamanan ini. • Selain menggunakan eksraknya, daun kering dari sereh wangi dapat digosok-gosokkan ke kulit. Kulit akan terbebas dari gigitan nyamuk. DR. Dr. Irene, MKM
  • 23. Lavender spp. DR. Dr. Irene, MKM
  • 24. KLB DBD Peningkatan jumlah kasus DBD (total DBD dan DSS) di suatu desa/kelurahan atau wilayah lebih luas 2 (dua) kali atau lebih dalan kurun waktu satu minggu/bulan dibandingkan minggu/bulan sebelumnya atau bulan yang sama tahun lalu DR. Dr. Irene, MKM
  • 25. ALUR PENANGGULANGAN KLB DBD DI LAPANGAN PENDERITA DBD Dirumah perderita : •Pemeriksaan jentik 20 rumah •Pencarian penderita sekitar, TTU, sekolah PENYELIDIKAN EPIDEMIOLOGI DITEMUKAN PENDERITA LAIN DITEMUKAN JENTIK (≥5%) YA TIDAK PSN PSN LARVASIDASI SELEKTIF LARVASIDASI SELEKTIF PENYULUHAN PENYULUHAN FOGGING RADIUS ± 200M DR. Dr. Irene, MKM