Projek "Sungaiku Bungas" bertujuan membentuk pelajar yang memiliki kesadaran untuk melestarikan sungai dan lingkungan melalui tahapan pengenalan, kontekstualisasi, dan aksi untuk memecahkan masalah lingkungan sekitar sungai.
2. Melalui tema “Gaya Hidup Berkelanjutan” dan mengacu kepada dimensi Profil Pelajar
Pancasila, Projek “Sungaiku Bungas” ini bertujuan untuk membentuk pelajar yang
mempunyai kesadaran untuk merawat dan melestarikan sungai dan juga
menumbuhkan kepedulian terhadap lingkungan.
Projek ini dimulai dengan tahap pengenalan, dimana pelajar akan mengeksplorasi
permasalahan yang ada sekitar dirinya dan lingkungan terdekat, misalnya mengamati
keadaan sungai yang ada di sekitar rumah dan sekolah menjadi salah satu sumber air
untuk kegiatan harian . Dalam tahapan ini pelajar akan mengidentifikasi awal
permasalahan yang akan menjadi acuan dalam tahapan-tahapan selanjutnya.
Setelah tahap pengenalan, masuk dalam tahap kontekstualisasi dengan melakukan
riset dan menggunakan data dari hasil riset tersebut untuk dapat membawa pelajar ke
pemahaman tentang permasalahan yang ada secara lebih konkret dan kontekstual.
Dalam tahapan ini, terdapat juga proses pembentukan pengetahuan
(knowledge-building) dan penumbuhan kesadaran (raising awareness) melalui
berbagai kegiatan penyelidikan kritis (critical inquiry) dan refleksi.
Tahapan selanjutnya berhubungan dengan rangkaian proses aksi, dimana dimulai dari
perencanaan aksi, pelaksanaan aksi dan refleksi akan aksi yang ada. Di tahap ini,
pelajar akan menuangkan aksi nyata mereka ke dalam kreasi-kreasi baru atau
swakarya (Do-It-Yourself) dari hasil ide-ide pelajar yang memanfaatkan barang-barang
yang ada di sekitarnya, yang dapat menjawab isu dari masalah yang telah
diidentifikasikan sebelumnya.
Melalui projek ini, pelajar diharapkan telah mengembangkan secara spesifik dua
dimensi Profil Pelajar Pancasila, yaitu Bernalar Kritis dan Kreatif beserta sub-elemen
terkait didalam dimensi profil tersebut.
Hal Yang Perlu Diperhatikan Sebelum Memulai Projek
- Unsur kreativitas yang ada dalam projek ini adalah
universal, karena kreativitas ada dalam diri siapapun
terlepas dari bidang mana individu itu bernaung. Selain itu,
kreativitas itu sendiri dapat ditopang, dibimbing dan
dibangkitkan oleh seluruh pendidik dan juga unsur
pendidikan. Sehingga dalam menjalankan projek ini,
pembimbingan dapat dilakukan oleh pengajar manapun
dalam lingkungan sekolah.
- Dalam pengadaan barang-barang yang dibutuhkan untuk
projek ini adalah bersifat memanfaatkan barang-barang
yang sudah ada. Sekolah dapat memulai gerakan
pengumpulan barang-barang yang sudah tidak digunakan
tapi dapat diubah bentuk ataupun fungsinya, seperti kaleng,
kotak, ataupun wadah bekas dan yang lainnya.
Tujuan, Alur, dan Target Pencapaian Projek
3. Tahap Pengenalan. Mengenali dan membangun kesadaran siswa terhadap isu yang berkaitan dengan keinginan dan kebutuhan.
Tahapan dalam projek “Memanfaatkan Kreativitas dalam Memenuhi Kebutuhan”
1. Provokasi
isu/permasalahan
2. Eksplorasi
isu/permasalahan melalui
observasi
3. Eksplorasi
isu/permasalahan melalui
wawancara
4. Identifikasi awal
permasalahan
5. Refleksi awal
6. Menggali manfaat dan
dampak sungai tercemar
7.Studi kasus
melalui cerita
8. Langkah pencegahan dan
penanggulangan
9. Sungaiku bungas
(ideal)
10. Asesmen formatif:
Presentasi analisa
langkahperbaikan
11. Projek Kreasiku:
Membuat tujuan
12. Projek Kreasiku:
Merencanakan
13. Projek Kreasiku:
Membuat
14. Projek Kreasiku:
Membuat
15. Asesmen formatif:
Simulasi pameran projek
16. Asesmen Sumatif:
Pameran
17. Refleksi akhir
Tahap Refleksi Aksi
Tahap Aksi
Tahap Kontekstualisasi. Mengkontekstualisasi masalah di lingkungan terdekat
4. Dimensi, elemen, dan sub elemen Profil Pelajar Pancasila
Dimensi Profil
Pelajar Pancasila
Terkait
Sub-elemen Profil Pelajar Pancasila Target Pencapaian di akhir fase B (SD kelas 4) Aktivitas Terkait
Beriman bertakwa Menjaga Lingkungan Alam Sekitar Terbiasa memahami tindakan-tindakan yang ramah dan
kepada tuhan YME Tidak ramah serta membiasakan diri untuk berperilaku
ramah lingkungan.
Bernalar Kritis Mengidentifikasi, mengklarifikasi, dan
mengolah informasi, dan gagasan
Mengidentifikasi dan mengolah informasi dan gagasan. 1, 4, 6, 7, 9, 11
Menganalisis dan mengevaluasi
penalaran
Melakukan penalaran konkrit dan memberikan alasan dalam
menyelesaikan masalah dan mengambil keputusan
8, 9
Bergotong Royong Kerja sama Menampilkan tindakan yang sesuai dengan harapan dan
tujuan kelompok..
11, 12
5. Sub Elemen Belum Berkembang Mulai Berkembang Berkembang Sesuai Harapan Sangat Berkembang
Menjaga lingkungan
alam sekitar
Membiasakan memahami
tindakan yang ramah dan
tidak ramah lingkungan serta
membiasakan diri untuk
berperilaku ramah
lingkungan.
Mulai membiasakan memahami
tindakan yang ramah dan tidak
ramah lingkungan serta mulai
membiasakan diri untuk
berperilaku ramah lingkungan.
Membiasakan memahami tindakan
yang ramah dan tidak ramah
lingkungan serta membiasakan diri
untuk berperilaku ramah lingkungan.
Sudah terbiasa memahami
tindakan-tindakan yang ramah dan
tidak ramah lingkungan serta
terbiasa dalam untuk berperilaku
ramah lingkungan
Mengidentifikasi,
mengklarifikasi, dan
mengolah informasi
dan gagasan
Membiasakan mengumpulkan
dan memilih informasi dan
gagasan dari satu sumber
Mulai terbiasa mengumpulkan,
mengklasifikasikan dan memilih
informasi dari berbagai sumber.
Terbiasa Mengumpulkan,
mengklasifikasikan, membandingkan
dan memilih informasi dari berbagai
sumber.
Mengumpulkan,
mengklasifikasikan,
membandingkan dan memilih
informasi dan gagasan dari
berbagai sumber.
6. Elemen menganalisis
dan mengevaluasi
penalaran dan
prosedurnya
Tidak mampu menjelaskan
alasan yang relevan dalam
penyelesaian masalah
Mulai mampu menjelaskan
alasan yang relevan dalam
menyelesaikan masalah
Mampu menjelaskan asalan yang
relevan dalam menyelesaikan masalah
dan pengambilan keputusan
Terbiasa menjelaskan alasan yang
relevan dalam penyelesaian
masalah dan pengambilan
keputusan
Kerja sama Belum terlihat menampilkan
tindakan yang mendukung
tujuan kelompok
Mulai mampu menampilkan
tindakan yang mendukung
tujuan kelompok
Mampu menampilkan tindakan yang
sesuai harapan dan tujuan kelompok
Terbiasa menampilkan tindakan
yang sesuai dengan harapan dan
tujuan kelompok.
7. Alur/rangkaian kegiatan
Nama Aktivitas Objektif Kegiatan Durasi Alat yang dibutuhkan Lainnya (Tugas, Tipe
Asesmen)
1
Provokasi
isu/permasalahan
- Memantik ketertarikan
pelajar terhadap isu/masalah
- Melihat pemahaman awal
pelajar tentang
isu/permasalahan
Peserta didik diberikan sebuah ilustrasi cerita tentang
keadaan suatu wilayah yang memiliki keadaan alam
sekitar yang rusak dan tercemar. Kemudian guru
mengajak siswa menonton sdebuah video yang
menggambarkan suatu wilayah yang memiliki keadaan
alam yang bersih dan jauh dari polusi dan pencemaran.
Bisa mengambil cerita yang dekat dengan pelajar,
ataupun dari cerita yang sedang populer.
Setelah bercerita dan menonton video, siswa dapat
melakukan berbagai aktivitas seperti melakukan refleksi
terhadap keadaan alam sekitar tempat tinggal mereka
4 JP Cerita yang menarik
yang berkaitan dengan
permasalahan ditambah
dengan video.
Diagram Refleksi
Menuliskan ide dan
pendapat dalam
diagram refleksi.
2 dan 3
Eksplorasi
Isu/Permasalahan
- Pelajar mencari tahu
beberapa permasalahan yang
di sekitar yang berkaitan
dengan isu yang telah dibahas
- Pelajar membuat catatan dari
hasil riset
Pelajar bisa menggunakan beberapa jenis aktivitas
riset, misalnya wawancara, observasi, ataupun kegiatan
lainnya.
Dari hasil riset yang ada, pelajar dapat membuat suatu
catatan tersendiri yang dapat membantunya untuk
kegiatan tahapan selanjutnya. Dalam tahapan ini, dapat
dilakukan juga kegiatan berbagi dari hasil riset yang
ada.
10 JP Panduan pertanyaan
wawancara.
Panduan pertanyaan
riset mandiri.
Panduan pencatatan
hasil riset seperti peta
berpikir ataupun diagram
berpikir lainnya.
Melakukan riset.
Mencatat hasil riset.
Berbagi hasil riset.
8. Alur/rangkaian kegiatan
Nama Aktivitas Objektif Kegiatan Durasi Alat yang dibutuhkan Lainnya (Tugas, Tipe
Asesmen)
4
Identifikasi Awal
Permasalahan
- Mengidentifikasi hal-hal yang
penting bagi pelajar yang
berkaitan dengan
isu/permasalahan
- Menganalisa dari hal-hal
penting terkait isu dari
berbagai perspektif
Dari hasil riset yang telah dilakukan pelajar, dibangun
diskusi untuk menganalisis hasil temuan tersebut.
Diskusi bisa dilakukan dalam beberapa pertemuan
dengan berbagai strategi hingga mendapatkan
identifikasi awal tentang permasalahan.
6 JP Diperlukan sarana untuk
membuat hasil diskusi
dapat dilihat oleh pelajar,
seperti kertas besar
untuk menuliskan hasil
diskusi yang dapat di
tempelkan di dinding
kelas.
Kerja kelompok kecil,
kerja kelompok besar
5
Refleksi Awal
- Membuat hubungan dari
hal-hal yang ditemui dari hasil
riset dan diskusi ke diri pelajar
Dari hasil identifikasi permasalahan, pelajar diajak
untuk melakukan refleksi diri.
Bisa dimulai dari kegiatan mengenali lingkungan sekitar
tempat tinggal dan sekolah hingga kegiatan yang dapat
merefleksikan interaksi dengan lingkungan khususnya
sungai pengambangan. Juga refleksi diri tentang
bagaimana pengalaman selama ini tentang manfaat
yang didapat dari anak sungai pengambangan.
8 JP Panduan pertanyaan
untuk refleksi diri
Panduan pertanyaan
untuk lebih mengenal diri
sendiri
9. Alur/rangkaian kegiatan
Nama Aktivitas Objektif Kegiatan Durasi Alat yang dibutuhkan Lainnya (Tugas,
Tipe Asesmen)
6, 7, 8, 9, 10
(Tahap
Kontekstualisasi)
Mengkontekstualisasi
masalah di
lingkungan terdekat
- Berangkat dari pemahaman yang lebih jauh tentang
lingkungan sekitarnya khususnya sungai, pelajar diajak
berefleksi tentang bagaimana cara berinteraksi yang baik
dengan lingkungan khususnya sugai.
- Selain itu pelajar diajak melakukan analisa tentang
kegiatan-kegiatan yang dapat merusak eskosistem
sungai dan bagaimana cara melakukan konservasi
sungai.
- Beberapa studi kasus sederhana bisa dipaparkan kepada
pelajar, untuk dianalisa.
16 JP Slide tentang konsep cara
konservasi sungai
Beberapa cerita yang akan
dipakai sebagai studi kasus
tentang lingkungan sungai.
Panduan pertanyaan untuk
observasi diri.
Observasi diri dan
sekitar.
Asesmen formatif
untuk kegiatan
presentasi hasil
analisa diri.
- Lalu peserta didik juga dapat melakukan riset tentang
lingkungan sungai lebih dalam lagi, misalnya diskusi tentang
sungai ideal/seharusnya menurut mereka dan harapannya untuk
nanti. Kegiatan ini juga dapat dilakukan dirumah dengan cara
berdiskusi dengan orang tua.
- Pada akhirnya pelajar dapat mempresentasikan hasil
temuannya dari riset yang ada kepada kelas.
10. Alur/rangkaian kegiatan
Nama Aktivitas Objektif Kegiatan Durasi Alat yang dibutuhkan Lainnya (Tugas,
Tipe Asesmen)
11 - 15
(Tahap Aksi)
- Mencari berbagai
alternatif solusi yang
dapat memecahkan
masalah
- Pelajar diajak kembali (revisit) ke bagian refleksi diri di kegiatan
sebelumnya, untuk mendapatkan pemahaman tentang
pentingnya suatu aksi yang perlu dilakukan sebagai solusi
sehingga bisa tercipta situasi yang diinginkan. Berdasarkan hasil
dari revisit tersebut, pelajar menentukan tujuan kreasi sebagai
aksi.
- Dimulai dari eksplorasi kemungkinan-kemungkinan solusi yang
ada lewat ide-ide yang dikemukakan oleh pelajar, hingga
ditemukan beberapa solusi yang memungkinkan untuk dapat
dilakukan. Dalam menemukan aksi atau solusi memerlukan
proses yang dapat terjadi secara berulang-ulang, karena di
setiap proses diperlukan analisa seperti ‘kalau begini, maka’ atau
analisa kemungkinan yang ada dari aksi tersebut. Sehingga
pelajar pada akhirnya akan sampai kepada rancangan kreasi,
termasuk desain dari kreasi, bahan-bahan apa saja yang
diperlukan, bagaimana cara mendapatkan bahan-bahan
tersebut, dan juga tahapan pembuatan dari kreasinya.
- Lalu dimulailah proses pembuatan kreasi. Dalam proses ini,
trial and error akan sangat mungkin terjadi, sehingga diperlukan
waktu yang cukup untuk pelajar dapat menyelesaikan kreasinya.
- Setelah hasil karya kreasi pelajar telah selesai, pelajar dapat
mempersiapkan kebutuhan yang diperlukan untuk pameran hasil
kreasi, termasuk melakukan simulasi pameran projek
kreasiku.
18 JP Diperlukan sarana untuk
membuat hasil diskusi dapat
dilihat oleh pelajar, seperti
kertas besar untuk
menuliskan hasil diskusi
yang dapat di tempelkan di
dinding kelas.
Jurnal untuk mencatat
proses pemikiran dan
pembuatan kreasi, dari
identifikasi masalah hingga
tahapan akhir nantinya.
Asesmen Formatif
untuk kegiatan
simulasi
11. Alur/rangkaian kegiatan
Nama Aktivitas Objektif Kegiatan Durasi Alat yang dibutuhkan Lainnya (Tugas,
Tipe Asesmen)
16 dan 17
(Tahap Refleksi
Aksi)
- Mengapresiasi karya
yang telah dihasilkan
- Refleksi atas
keseluruhan proses
pembelajaran
- Pelajar melakukan Pameran Projek Kreasiku sebagai
demonstrasi aksi. Selain memamerkan karyanya, pelajar juga
dapat menjelaskan hubungan antara kreasi tersebut dengan
dirinya, berkaitan dengan konsep keinginan dan kebutuhan.
Dalam pameran ini, pengunjung pameran dapat memberikan
umpan balik konstruktif terhadap hasil karya pelajar.
- Pelajar melakukan refleksi akhir terhadap proses
pembelajaran. Kegiatan ini dapat dilakukan melalui berbagai
strategi, seperti refleksi lampu merah (merah: hal yang perlu aku
stop lakukan, kuning: hal yang aku dapat terus lakukan, hijau:
hal yang aku sebaiknya mulai lakukan)
6 JP Jika tidak mempunyai area
yang cukup dan memadai
untuk melakukan pameran
(seperti halaman/aula),
kegiatan pameran dapat
dilakukan di dalam kelas
masing-masing, dimana
pengunjung dari kelas lain
dapat mengunjungi kelas
tersebut.
Asesmen Sumatif
untuk kegiatan
Pameran.