SlideShare a Scribd company logo
1 of 14
AGRIBISNIS DASAR
PS. AGROTEKNOLOGI
Kelompok III
Alfia Wulansari
Ekal Kurniawan
Fawziyah Nursabrina
M. Rizky Pratama
Ram Samuel
Siti Aida Insani
MARJIN PEMASARAN
PADA KOMODITI
TANAMAN PANGAN
(PADI) DAN
HOLTIKULTURA (CABAI)
AGRIBISNIS DASAR
PS. AGROTEKNOLOGI
???
TENGKULAK
DEFINISI
PEMASARAN, LEMBAGA PEMASARAN, MARJIN PEMASARAN
PEMASARAN
Pemasaran merupakan salah satu subsistem
penting dari sistem agribisnis. Kegiatan
pemasaran merupakan suatu rangkaian
kegiatan yang terjadi dalam proses
mengalirkan barang dan jasa dari sentra
produksi ke sentra konsumsi guna memenuhi
kebutuhan dan memberikan kepuasan bagi
konsumen serta memberikan keuntungan
bagi produsen.
LEMBAGA
PEMASARAN
lembaga pemasaran merupakan badan
usaha atau individu yang menyelenggarakan
pemasaran, menyalurkan jasa dan
komoditas dariprodusen kepada konsumen
akhir, serta mempunyai hubungan dengan
badan usaha atau individu lainnya.
AGRIBISNIS DASAR
PS. AGROTEKNOLOGI
MARJIN
PEMASARAN
Margin pemasaran adalah selisih antara
dua pengembalian atau hasil produk pada
dua tingkatan dalam saluran pemasaran,
misalnya selisih antara harga yang dibayar
konsumen dengan harga yang diterima
oleh produsen. Semakin panjang saluran
pemasaran atau semakin banyak lembaga
pemasaran yang terlibat dalam proses
suatu pemasaran maka akan semakin besar
pula margin pemasaran yang harus dibayar
kan oleh konsumen.
Secara matematis
MP = Pr – Pf
MP = Marjin Pemasaran
Pr = Harga di tingkat pedagang ecera
Pf = Harga di tingkat petani
AGRIBISNIS DASAR
PS. AGROTEKNOLOGI
volume
nius
Konsumsi
sepanjang
tahun
Mudah
rusak
Produksi
musiman
Mudah
busuk
AGRIBISNIS DASAR
PS. AGROTEKNOLOGI
ALUR PEMASARAN
• Dalam alur pemasaran
tersebut melibatkan
berbagai lembaga
pemasaran yang
menghubungkan para
petani di sentra produksi
dan sentra konsumsi
untuk memberikan nilai
guna bagi produk dalam
suatu sistem pemasaran.
• Kelembagaan pemasaran
yang berperan dalam
memasarkan komoditas
pertanian hortikultura
dapat mencakup petani,
pedagang pengumpul,
pedagang antar daerah,
Pedagang
antar
daerah
Pedagang
Grosir
Pedagang
Pengecer
Konsumen
Rumah Tangga
Leveransir
(Suplayer)
Konsumen
Industri
Petani
Produsen
Pedagang
Pengumpul
AGRIBISNIS DASAR
PS. AGROTEKNOLOGI
MARJIN
PEMASARAN
AGRIBISNIS DASAR
PS. AGROTEKNOLOGI
PEMASARAN KOMODITAS PADI
• Sektor pertanian khususnya tanaman pangan yaitu pada
komoditas padi, merupakan sektor yang sangat strategis dan
potensial untuk dijadikan andalan dalam perekonomian
Indonesia di masa mendatang.
• Salah satu persoalan yang bisa ditemui :
rendahnya
harga jual di
tingkat petani
produsen
Karena masih
bergantung PENGUMPUL
AGRIBISNIS DASAR
PS. AGROTEKNOLOGI
ALUR PEMASARAN
• Pada komoditas padi secara garis besar terdapat dua
struktur aliran pemasaran, yaitu:
Salur pemasaran
pertama
Salur
pemasaran
kedua
AGRIBISNIS DASAR
PS. AGROTEKNOLOGI
(I) saluran pemasaran pertama, petani menjual gabah ke pedagang pengumpul
sebagai kaki tangan pedagang kongsi. Dari pedagang pengumpul, gabah ditampung,
dikelompokan menurut jenis varietas dan disalurkan oleh pedagang kongsi ke
pedagang kilang. Dari pedagang kilang, gabah mulai mengalami perlakuan meliputi
proses pengeringan, penggilingan dan grading beras.
(II) saluran pemasaran kedua, petani menjual gabah ke pedagang pengumpul yang
merupakan kaki tangan pemilik penggilingan desa. Di penggilingan desa, gabah
mengalami proses pengeringan, penggilingan dan grading beras. Selanjutnya beras
dikemas dengan tampa diberi label dan disalurkan ke pengecer desa untuk dijual ke
konsumen. Mayoritas petani (85%) menempuh saluran pemasaran pertama dan
sisanya (15%) menempuh saluran pemasaran kedua.
Pedagang
Pengumpul
(Desa)
Pedagang
Kongsi
(Kecamatan)
Pedagang
Kilang
(Kabupaten)
Grosir
Beras
Pedagang
Pengumpul
(Desa)
Penggilingan
(desa)
Pengecer
(Desa/Kab)
Pengecer
(Kabupaten)
KONSUMEN
PETANI
AGRIBISNIS DASAR
PS. AGROTEKNOLOGI
MARJIN
PEMASARAN
PERBANDINGAN ANTARA KOMODITI CABAI DENGAN PADI
Setiap komoditas memiliki karakteristik sistem
pemasaran yang berbeda-beda. Pada komoditi
cabai sistem pemasaran lebih singkat dibandingkan
komoditi padi.
Singkatnya saluran pemasaran pada komoditi
cabai dipengaruhi beberapa faktor. Salah satunya
adalah dikarenakan sifat atau karakter dari produk
holtikultura yang cepat busuk/rusak. Sehingga
apabila rantai pemasarannya terlalu panjang,
komoditi akan busuk/rusak sebelum sampai ke
tangan konsumen.
AGRIBISNIS DASAR
PS. AGROTEKNOLOGI
Margin pemasaran tanaman pangan

More Related Content

What's hot

PERAN MIKROBA DALAM PERTANIAN ORGANIK
PERAN MIKROBA DALAM PERTANIAN ORGANIKPERAN MIKROBA DALAM PERTANIAN ORGANIK
PERAN MIKROBA DALAM PERTANIAN ORGANIK
sumitrojait
 
Lembaga sosial dan kelembagaan dalam masyarakat pertanian atau
Lembaga sosial dan kelembagaan  dalam masyarakat pertanian atauLembaga sosial dan kelembagaan  dalam masyarakat pertanian atau
Lembaga sosial dan kelembagaan dalam masyarakat pertanian atau
Syarif Udin
 
Budidaya tanaman utama
Budidaya tanaman utamaBudidaya tanaman utama
Budidaya tanaman utama
Dwi Utomo
 
Acara iv pemeliharaan tanaman
Acara iv pemeliharaan tanamanAcara iv pemeliharaan tanaman
Acara iv pemeliharaan tanaman
perdos5 cuy
 

What's hot (20)

Pengenceran larutan stok
Pengenceran larutan stokPengenceran larutan stok
Pengenceran larutan stok
 
pembuatan larutan stok & media MS
pembuatan larutan stok & media MSpembuatan larutan stok & media MS
pembuatan larutan stok & media MS
 
PERAN MIKROBA DALAM PERTANIAN ORGANIK
PERAN MIKROBA DALAM PERTANIAN ORGANIKPERAN MIKROBA DALAM PERTANIAN ORGANIK
PERAN MIKROBA DALAM PERTANIAN ORGANIK
 
Lembaga sosial dan kelembagaan dalam masyarakat pertanian atau
Lembaga sosial dan kelembagaan  dalam masyarakat pertanian atauLembaga sosial dan kelembagaan  dalam masyarakat pertanian atau
Lembaga sosial dan kelembagaan dalam masyarakat pertanian atau
 
3.masalah ekonomi pertanian
3.masalah ekonomi pertanian3.masalah ekonomi pertanian
3.masalah ekonomi pertanian
 
Lecture 10 jenis-jenis opt(k)- patogen
Lecture 10 jenis-jenis opt(k)- patogenLecture 10 jenis-jenis opt(k)- patogen
Lecture 10 jenis-jenis opt(k)- patogen
 
Budidaya tanaman utama
Budidaya tanaman utamaBudidaya tanaman utama
Budidaya tanaman utama
 
Aspek Pasar
Aspek PasarAspek Pasar
Aspek Pasar
 
Tata nama tumbuhan
Tata nama tumbuhanTata nama tumbuhan
Tata nama tumbuhan
 
8.modal sebagai faktor produksi usahatani
8.modal sebagai faktor produksi usahatani8.modal sebagai faktor produksi usahatani
8.modal sebagai faktor produksi usahatani
 
LAPORAN PRAKTIKUM PENYAKIT TANAMAN
LAPORAN PRAKTIKUM PENYAKIT TANAMANLAPORAN PRAKTIKUM PENYAKIT TANAMAN
LAPORAN PRAKTIKUM PENYAKIT TANAMAN
 
Ilmu Usahatani
Ilmu UsahataniIlmu Usahatani
Ilmu Usahatani
 
Makalah Kayu putih
Makalah Kayu putih Makalah Kayu putih
Makalah Kayu putih
 
Bab 04 berorientasi pada tindakan
Bab 04 berorientasi pada tindakanBab 04 berorientasi pada tindakan
Bab 04 berorientasi pada tindakan
 
Laporan pengujian indeks vigor
Laporan pengujian indeks vigorLaporan pengujian indeks vigor
Laporan pengujian indeks vigor
 
Acara iv pemeliharaan tanaman
Acara iv pemeliharaan tanamanAcara iv pemeliharaan tanaman
Acara iv pemeliharaan tanaman
 
Fisiologi Tumbuhan
Fisiologi TumbuhanFisiologi Tumbuhan
Fisiologi Tumbuhan
 
Kuliah Kewirausahaan 2 - Manajemen keuangan
Kuliah Kewirausahaan 2 - Manajemen keuanganKuliah Kewirausahaan 2 - Manajemen keuangan
Kuliah Kewirausahaan 2 - Manajemen keuangan
 
Ppt segmen pasar
Ppt segmen pasarPpt segmen pasar
Ppt segmen pasar
 
Dedi firmanto komunikasi, adopsi, dan difusi inovasi dalam
Dedi firmanto komunikasi, adopsi, dan difusi inovasi dalamDedi firmanto komunikasi, adopsi, dan difusi inovasi dalam
Dedi firmanto komunikasi, adopsi, dan difusi inovasi dalam
 

Similar to Margin pemasaran tanaman pangan

Power point pemper
Power point pemperPower point pemper
Power point pemper
Ridho Adjjah
 
Analisis struktur pasar dan margin beras di kab malang
Analisis struktur pasar dan margin beras di kab malangAnalisis struktur pasar dan margin beras di kab malang
Analisis struktur pasar dan margin beras di kab malang
BBPP_Batu
 

Similar to Margin pemasaran tanaman pangan (20)

ASPEK PEMASARAN HASIL PERTANIAN.docx
ASPEK PEMASARAN HASIL PERTANIAN.docxASPEK PEMASARAN HASIL PERTANIAN.docx
ASPEK PEMASARAN HASIL PERTANIAN.docx
 
Power point pemper
Power point pemperPower point pemper
Power point pemper
 
Perbaikan sistem tataniaga
Perbaikan sistem tataniagaPerbaikan sistem tataniaga
Perbaikan sistem tataniaga
 
Kewirausahaannn analisis mikro dan makro
Kewirausahaannn analisis mikro dan makroKewirausahaannn analisis mikro dan makro
Kewirausahaannn analisis mikro dan makro
 
PPT Erwian Real (1).pptx
PPT Erwian Real (1).pptxPPT Erwian Real (1).pptx
PPT Erwian Real (1).pptx
 
Pemasaran kedelai mataram 1
Pemasaran kedelai mataram 1Pemasaran kedelai mataram 1
Pemasaran kedelai mataram 1
 
ANALISA PEMASARAN BERAS DI AMPANA.pptx
ANALISA PEMASARAN  BERAS DI AMPANA.pptxANALISA PEMASARAN  BERAS DI AMPANA.pptx
ANALISA PEMASARAN BERAS DI AMPANA.pptx
 
Analisis struktur pasar dan margin beras di kab malang
Analisis struktur pasar dan margin beras di kab malangAnalisis struktur pasar dan margin beras di kab malang
Analisis struktur pasar dan margin beras di kab malang
 
Makalah_1 Makalah tugas agribisnis 7
Makalah_1 Makalah tugas agribisnis 7Makalah_1 Makalah tugas agribisnis 7
Makalah_1 Makalah tugas agribisnis 7
 
Juknis upja&ldm
Juknis upja&ldmJuknis upja&ldm
Juknis upja&ldm
 
MANAJEMEN_AGRIBISNIS_pptx (2).pptx
MANAJEMEN_AGRIBISNIS_pptx (2).pptxMANAJEMEN_AGRIBISNIS_pptx (2).pptx
MANAJEMEN_AGRIBISNIS_pptx (2).pptx
 
02. Pemasaran dengan sistem agribisnis.pdf
02. Pemasaran dengan sistem agribisnis.pdf02. Pemasaran dengan sistem agribisnis.pdf
02. Pemasaran dengan sistem agribisnis.pdf
 
pemasaran distribusi-produk-agribisnis
 pemasaran distribusi-produk-agribisnis pemasaran distribusi-produk-agribisnis
pemasaran distribusi-produk-agribisnis
 
Laporan survey pasar
Laporan survey pasarLaporan survey pasar
Laporan survey pasar
 
Modul 5
Modul 5Modul 5
Modul 5
 
Contoh rantai pasok
Contoh rantai pasokContoh rantai pasok
Contoh rantai pasok
 
PPT YENSISKO DAN MARTINA EVA.pptx
PPT YENSISKO DAN MARTINA EVA.pptxPPT YENSISKO DAN MARTINA EVA.pptx
PPT YENSISKO DAN MARTINA EVA.pptx
 
Strategi Pemasaran Hasil Pertanian
Strategi Pemasaran Hasil PertanianStrategi Pemasaran Hasil Pertanian
Strategi Pemasaran Hasil Pertanian
 
Pertemuan 1
Pertemuan 1Pertemuan 1
Pertemuan 1
 
Pertemuan 1
Pertemuan 1Pertemuan 1
Pertemuan 1
 

More from Ekal Kurniawan

More from Ekal Kurniawan (20)

Laporan vegetatif pamelo
Laporan vegetatif pameloLaporan vegetatif pamelo
Laporan vegetatif pamelo
 
Laporan vegetatif tanaman sansevieria
Laporan vegetatif tanaman sansevieriaLaporan vegetatif tanaman sansevieria
Laporan vegetatif tanaman sansevieria
 
Laporan vegetatif tanaman puring
Laporan vegetatif tanaman puringLaporan vegetatif tanaman puring
Laporan vegetatif tanaman puring
 
Laporan vegetatif tanaman katuk
Laporan vegetatif tanaman katukLaporan vegetatif tanaman katuk
Laporan vegetatif tanaman katuk
 
Kerusakan pangan
Kerusakan panganKerusakan pangan
Kerusakan pangan
 
Karakter agronomi berbagai aksesi tanaman katuk (
Karakter agronomi berbagai aksesi tanaman katuk (Karakter agronomi berbagai aksesi tanaman katuk (
Karakter agronomi berbagai aksesi tanaman katuk (
 
Kmb persentations (Peran Mahasiswa)
Kmb persentations (Peran Mahasiswa)Kmb persentations (Peran Mahasiswa)
Kmb persentations (Peran Mahasiswa)
 
Pengenalan teori Akuntansi
Pengenalan teori AkuntansiPengenalan teori Akuntansi
Pengenalan teori Akuntansi
 
Nutrisi hidroponik f
Nutrisi hidroponik fNutrisi hidroponik f
Nutrisi hidroponik f
 
Hidroponik
HidroponikHidroponik
Hidroponik
 
Pengaruh pengapuran terhadap pertumbuhan kacang tanah
Pengaruh pengapuran terhadap pertumbuhan kacang tanahPengaruh pengapuran terhadap pertumbuhan kacang tanah
Pengaruh pengapuran terhadap pertumbuhan kacang tanah
 
Genetika mendel
Genetika mendelGenetika mendel
Genetika mendel
 
Blas padi
Blas padiBlas padi
Blas padi
 
Budidaya tanaman kale (brasicca oleraceae var. acephala)
Budidaya tanaman kale (brasicca oleraceae var. acephala)Budidaya tanaman kale (brasicca oleraceae var. acephala)
Budidaya tanaman kale (brasicca oleraceae var. acephala)
 
Pascapanen Buah dan Sayur
Pascapanen Buah dan SayurPascapanen Buah dan Sayur
Pascapanen Buah dan Sayur
 
Biogeokimia
BiogeokimiaBiogeokimia
Biogeokimia
 
Present
PresentPresent
Present
 
“Pengaruh pemberian pupuk hayati dengan berbagai perlakuan terhadap budidaya ...
“Pengaruh pemberian pupuk hayati dengan berbagai perlakuan terhadap budidaya ...“Pengaruh pemberian pupuk hayati dengan berbagai perlakuan terhadap budidaya ...
“Pengaruh pemberian pupuk hayati dengan berbagai perlakuan terhadap budidaya ...
 
Pertanian berkelanjutan
Pertanian berkelanjutanPertanian berkelanjutan
Pertanian berkelanjutan
 
Skripsi agroteknologi unida
Skripsi agroteknologi unidaSkripsi agroteknologi unida
Skripsi agroteknologi unida
 

Margin pemasaran tanaman pangan

  • 1. AGRIBISNIS DASAR PS. AGROTEKNOLOGI Kelompok III Alfia Wulansari Ekal Kurniawan Fawziyah Nursabrina M. Rizky Pratama Ram Samuel Siti Aida Insani MARJIN PEMASARAN PADA KOMODITI TANAMAN PANGAN (PADI) DAN HOLTIKULTURA (CABAI)
  • 3. DEFINISI PEMASARAN, LEMBAGA PEMASARAN, MARJIN PEMASARAN PEMASARAN Pemasaran merupakan salah satu subsistem penting dari sistem agribisnis. Kegiatan pemasaran merupakan suatu rangkaian kegiatan yang terjadi dalam proses mengalirkan barang dan jasa dari sentra produksi ke sentra konsumsi guna memenuhi kebutuhan dan memberikan kepuasan bagi konsumen serta memberikan keuntungan bagi produsen. LEMBAGA PEMASARAN lembaga pemasaran merupakan badan usaha atau individu yang menyelenggarakan pemasaran, menyalurkan jasa dan komoditas dariprodusen kepada konsumen akhir, serta mempunyai hubungan dengan badan usaha atau individu lainnya. AGRIBISNIS DASAR PS. AGROTEKNOLOGI
  • 4. MARJIN PEMASARAN Margin pemasaran adalah selisih antara dua pengembalian atau hasil produk pada dua tingkatan dalam saluran pemasaran, misalnya selisih antara harga yang dibayar konsumen dengan harga yang diterima oleh produsen. Semakin panjang saluran pemasaran atau semakin banyak lembaga pemasaran yang terlibat dalam proses suatu pemasaran maka akan semakin besar pula margin pemasaran yang harus dibayar kan oleh konsumen. Secara matematis MP = Pr – Pf MP = Marjin Pemasaran Pr = Harga di tingkat pedagang ecera Pf = Harga di tingkat petani AGRIBISNIS DASAR PS. AGROTEKNOLOGI
  • 6. ALUR PEMASARAN • Dalam alur pemasaran tersebut melibatkan berbagai lembaga pemasaran yang menghubungkan para petani di sentra produksi dan sentra konsumsi untuk memberikan nilai guna bagi produk dalam suatu sistem pemasaran. • Kelembagaan pemasaran yang berperan dalam memasarkan komoditas pertanian hortikultura dapat mencakup petani, pedagang pengumpul, pedagang antar daerah, Pedagang antar daerah Pedagang Grosir Pedagang Pengecer Konsumen Rumah Tangga Leveransir (Suplayer) Konsumen Industri Petani Produsen Pedagang Pengumpul AGRIBISNIS DASAR PS. AGROTEKNOLOGI
  • 8. PEMASARAN KOMODITAS PADI • Sektor pertanian khususnya tanaman pangan yaitu pada komoditas padi, merupakan sektor yang sangat strategis dan potensial untuk dijadikan andalan dalam perekonomian Indonesia di masa mendatang. • Salah satu persoalan yang bisa ditemui : rendahnya harga jual di tingkat petani produsen Karena masih bergantung PENGUMPUL AGRIBISNIS DASAR PS. AGROTEKNOLOGI
  • 9. ALUR PEMASARAN • Pada komoditas padi secara garis besar terdapat dua struktur aliran pemasaran, yaitu: Salur pemasaran pertama Salur pemasaran kedua AGRIBISNIS DASAR PS. AGROTEKNOLOGI
  • 10. (I) saluran pemasaran pertama, petani menjual gabah ke pedagang pengumpul sebagai kaki tangan pedagang kongsi. Dari pedagang pengumpul, gabah ditampung, dikelompokan menurut jenis varietas dan disalurkan oleh pedagang kongsi ke pedagang kilang. Dari pedagang kilang, gabah mulai mengalami perlakuan meliputi proses pengeringan, penggilingan dan grading beras. (II) saluran pemasaran kedua, petani menjual gabah ke pedagang pengumpul yang merupakan kaki tangan pemilik penggilingan desa. Di penggilingan desa, gabah mengalami proses pengeringan, penggilingan dan grading beras. Selanjutnya beras dikemas dengan tampa diberi label dan disalurkan ke pengecer desa untuk dijual ke konsumen. Mayoritas petani (85%) menempuh saluran pemasaran pertama dan sisanya (15%) menempuh saluran pemasaran kedua. Pedagang Pengumpul (Desa) Pedagang Kongsi (Kecamatan) Pedagang Kilang (Kabupaten) Grosir Beras Pedagang Pengumpul (Desa) Penggilingan (desa) Pengecer (Desa/Kab) Pengecer (Kabupaten) KONSUMEN PETANI AGRIBISNIS DASAR PS. AGROTEKNOLOGI
  • 12.
  • 13. PERBANDINGAN ANTARA KOMODITI CABAI DENGAN PADI Setiap komoditas memiliki karakteristik sistem pemasaran yang berbeda-beda. Pada komoditi cabai sistem pemasaran lebih singkat dibandingkan komoditi padi. Singkatnya saluran pemasaran pada komoditi cabai dipengaruhi beberapa faktor. Salah satunya adalah dikarenakan sifat atau karakter dari produk holtikultura yang cepat busuk/rusak. Sehingga apabila rantai pemasarannya terlalu panjang, komoditi akan busuk/rusak sebelum sampai ke tangan konsumen. AGRIBISNIS DASAR PS. AGROTEKNOLOGI