SlideShare une entreprise Scribd logo
1  sur  17
Télécharger pour lire hors ligne
Merencanakan Pembangunan

untuk rakyat
Guritno Soerjodibroto
Good Local Governance project didukung oleh GTZ
Bekerjasama dengan Depdagri
September 2008

gunung kidul, 17 september 2008

07.10.2008

Seite
Seite 11
Komposisi program pembangunan

Program-program yang merespon
indikator pencapaian visi . Ada
aspirasi warga atau tidak
perlu dilakukan

Visi – Misi
Daerah

Issue
saat ini

Program kegiatan untuk
menampung isu-isu
yang muncul di masyarakat

Area untuk
menampung masalah
yang dihadapi warga

Pelayanan
Dasar
Ada visi atau tidak, program- dan
kegiatan disini harus ditingkatkan
sebagai obligatory function
gunung kidul, 17 september 2008

07.10.2008
07.10.2008

Seite
Seite 22
Konfigurasi dan Philosophi Sistem

Musrenbang
Musrenbang
desa
Musrenbang
desa
desa

Musrenbang
Musrenbang
kecamatan
Musrenbang
kecamatan
kecamatan

Musrenbang
kota/kab

Mengapa harus dimulai dari unit terbawah ?
- Letak pembangunan hanya di satu tempat
- Ditempat itu pulalah permasalahan
pembangunan berada
Masing-masing box punya fungsi yg spesifik

Forum
SKPD

Renja SKPD
Renstra
SKPD
RKPD
RPJMD

Mengefektivkan fungsi musrenbang akan membantu banyak
dalam mengefisienkan dan mengefektivkan substansi
perencanaan, terutama utk elaborasi isu saat ini

KUA

input

PPAS

referensi

Pembangunan = Isu saat ini + Prioritas
Nasional + Visi + Sisa th lalu + Pelayanan Dsr

APBD
gunung kidul, 17 september 2008

07.10.2008

Seite
Seite 33
Issu yang ada dalam Musrenbang
• Bahwa hasil kerja musrenbang desa hampir semua tidak dapat di tampung
dalam anggaran yang ada.
Dibuat prioritas, untuk meyakinkan adanya keadilan, tetapi masih
juga belum menjamin kepastian diakomodasi atau tidak.
Bahwa pemda sudah melaksanakan proses partisipatip, sementara
hasil yang ada masih belum dapat menjawab persoalan
pembangunan
Klaim sebagai bagian dari strategi pemberdayaan masyarakat
Saya juga lahir dan besar di kampung, Mas. Orang desa itu sebenarnya kan udah nggak
asing dengan partisipasi, rembugan atau apapun namanya. Itu udah jadi modal sosial
mereka, jauh sebelum Indonesia ada. Tapi, dengan berbagai perangkat UU atau kebijakan
tentang Musrenbang membuat rembugan itu menjadi sulit. Harus ada prosedur ini dan
itu, metode itu dan ini, bla… bla… Jadi, musrenbang untuk saya adalah sebuah
prosedur sistematis yang mengasingkan orang desa dari modal sosialnya sendiri.

• Updating informasi mengenai kondisi yang dihadapi masyarakat tidak
dapat dilaksanakan secara efektiv

gunung kidul, 17 september 2008

07.10.2008 Seite
07.10.2008 Seite 44
Apa yang terjadi saat ini
• Ada SE Musrenbang , tetapi…….
1.
2.
3.
4.

5.

Masih banyak keluhan mengenai kemanfaatanya bagi warga – yang
punya persepsi (mungkin) berbeda dengan aparat
Rumusan usulan warga dari desa tidak semua dapat ditampung, dan
akhirnya meninggalkan sejumlah sisa yang harus dibahas lagi tahun
berikutnya. Proporsi yang tidak dapat ditampung selalu besar
Upaya untuk memberdayakan masyarakat lebih cenderung
bermakna sebagai sebaliknya, hanya ‘berkerumun’ dan kurang
menghasilkan seperti yang mereka harapkan.
Kalaupun warga lantas mempunyai kapasitas untuk ‘merencanakan’ ,
persoalan berikutnya adalah ‘proses transformasi rencana warga ke
persepsi dan batasan rencana pihak pemerintah’, karena isu
pendanaan masih menjadi core issue .
Ada dua pemahaman yg berseberangan : a. rakyat perlu tahu plafond
anggaran, b. rakyat tidak perlu tahu
Pendekatan a) lebih mengajarkan bagaimana ‘menghabiskan dana’ ,
orientasi lebih kepada ‘membuat usulan sejak belum dimulainya
musrenbang’,
Pendekatan b) peluang untuk memikirkan sumber dana lain ada, dan
orientasinya lebih pada membahas isu yang ada, cenderung untuk
membahas secara intens isu isu yang ada
Gunung Kidul, 17 September 2008

07.10.2008

Seite
Seite 55
Perubahan Pendekatan
Tk Kelurahan

Tk Kecamatan

Masukan dari
masyarakat

Didengar, Dibahas
bersama
Diakomodasi

Tk Kabupaten
Ditindak
lanjuti

Merasa memiliki hasil
hasil yang ada

A

Usulan Warga

Diserahkan ada Tim tanpa
ada informasi balik
Apapun yg diusulkan
ditampung dgn prioritas

Sebagian besar
tidak di tindak lanjuti

Warga tidak punya
akses dan hak untuk
melihat, beropini atau
membahas bersama

B

Berupa input bagi
perencanaan,
yaitu potensi dan
masalah

Didengar, dibahas dan
dirumuskan bersama
mengenai tindakan
penangananya

Ditetapkan bersama
unit kerja yg hrs
bertanggung jawab
dan prioritasnya

Ada dialog antara
warga dan Dinas, dan
menetapkan bersama
program yang lebih
sesuai

A
B

Sumber :

= Pelaksanaan saat ini
= Konsep perubahan

“Bagaimana Menerapkan Good Governance?”, Jurnal Triwulan Pembangunan Daerah nomor , 03/V/01 , Edisi khusus
Mimbar Depdagri
Gunung Kidul, 17 September 2008

07.10.2008

Seite
Seite 66
Dapatkah dijadikan bahan utama Renja SKPD ?

Input untuk Renja
SKPD

Group Masalah
-Sosial
-Ekonomi
-Lingkungan

Peluang
penanganan
masalah
Identify SKPD terkait dengan
kegiatan

Hasil musren Desa
Dilakukan setelah
musren oleh PMD atau
Bapeda bersama rep
warga

Rumusan
kegiatan
penanganan

Workshop partisipatip berorientasi
peningkatan kapasitas dan pembangunan
komitmen

Konversi
kegiatan ke
nomenklature
kegiatan SKPD
Input yang tepat
akan menghasilkan
program yg tepat
pula

Pembahasan antara SKPD dengan warga , dgn fasilitator

Gunung Kidul, 17 September 2008

07.10.2008

Seite
Seite 77
Kegiatan : Persiapan ke Tk Kecamatan

07.10.2008 Seite
07.10.2008 Seite 88
Lanjutan …………

07.10.2008 Seite
07.10.2008 Seite 99
Lanjutan …………

07.10.2008 Seite 10
07.10.2008 Seite 10
Gambaran hasil

No

Masalah

Kegiatan

Lokasi

Target

SKPD

Costing

Gunung Kidul, 17 September 2008

07.10.2008

Seite 11
Seite 11
Matrik RKPD

Musrenbang Kabupaten

1.

2.

3.

Tiap isu yang dihadapi
masyarakat sudah ditelaah
dan diurai komponen
pokoknya
Tiap komponen kegiatan
sudah dilihat peluang
pelaksanaanya
Tiap komponen kegiatan
sdh diketahui unit yg
bertanggung jawab

Hasil Musrenbang Kecamatan
Renja SKPD
Gunung Kidul, 17 September 2008

07.10.2008

Seite 12
Seite 12
Kedepan ……

Tingkat Kecamatan

Waktu Sela

Tingkat Desa

Metodologi Partisipatip :
Mencari ‘the real issue’ di
warga
Mengkonsolidasi isu sejenis
lintas desa

Mengelompokkan isu dalam
koridor layanan SKPD

Mentransformasi isu menjadi
kegiatan yg representativ
Membangun kriteria untuk
menyusun prioritas dgn SKPD

Fasilitator

Bapeda/Aparat

Fasilitator

Gunung Kidul, 17 September 2008

07.10.2008

Seite 13
Seite 13
Manfaat Apa yang ada?
1. Berbagai ‘keluhan’ atau permasalahan yang dikeluhkan masyarakat sudah dapat
diakomodasi oleh kegiatan dan program sesuai cakupan layanan tiap SKPD
2. Setelah musren Desa, warga tidak lagi mempersoalkan ‘usulan’ yang mereka
ajukan. Ada perobahan cara memahami bahwa : usulan yang diajukan
masyarakat belum tentu menjawab masalah, kalaupun usulan itupun menjawab
masalah, usulan tadi belum tentu dapat diakomodasi oleh SKPD.
3. Dengan tidak adanya proses pengusulan ‘usulan’, maka diharapkan tidak ada lagi
muncul istilah ‘proposal siluman’, atau ‘proposal kepentingan pribadi’ bahkan milik
fasilitator.
4. Dengan adaanya proses pembahasan bersama dalam merumuskan strategi
penanganan tiap masalah oleh peserta (bila dimungkinkan ada pakar dr warga)
bersama SKPD selaku narasumber, setidaknya akan terjadi ‘pembauran yg solid’
sehingga ‘kesetaraan diantara warga dan aparat semakin terasa’. Kepemilikan
program dan kegiatan menjadi lebih kuat di sisi aparat dan warga.

Gunung Kidul, 17 September 2008

07.10.2008 Seite 14
07.10.2008 Seite 14
Lanjutan manfaat…..

6. Dalam penyusunan Renja, tiap SKPD akan menerima informasi yang riil
menyentuh harkat dann hajat hidup masyarakat, sehingga program dan
kegiatan SKPD akan lebih memberi manfaat
7. Pak dan Bu Lurah ataupun pak Camat, tidak lagi harus menjawab keluhan
warga tentang “ apakah usulan kami sudah ditampung, kapan ususlan
kami di realisasikan ?”…tetapi dapat lebih meyakinkan bahwa masalahnya
sudah masuk dalam program-program SKPD, tanpa harus memaksa
SKPD mengorbankan ‘interest’nya.

07.10.2008 Seite 15
07.10.2008 Seite 15
07.10.2008 Seite 16
07.10.2008 Seite 16
Semoga pemerintah kabupaten Gunung Kidul bisa dan mau lebih memberi pada rakyatnyA
tanpa kehilangan apapun.

Gunung Kidul, 17 September 2008

07.10.2008 Seite 17
07.10.2008 Seite 17

Contenu connexe

Tendances

Gorontalo penyuluhan new normal - 2 juli 2020 (yuti)
Gorontalo   penyuluhan new normal - 2 juli 2020 (yuti)Gorontalo   penyuluhan new normal - 2 juli 2020 (yuti)
Gorontalo penyuluhan new normal - 2 juli 2020 (yuti)Syahyuti Si-Buyuang
 
Kajian Kerjasama Pengelolaan Kebun Kelapa Sawit di Kab. Pasaman Barat
Kajian Kerjasama Pengelolaan Kebun Kelapa Sawit di Kab. Pasaman BaratKajian Kerjasama Pengelolaan Kebun Kelapa Sawit di Kab. Pasaman Barat
Kajian Kerjasama Pengelolaan Kebun Kelapa Sawit di Kab. Pasaman Barathenny ferniza
 
Peran, tugas dan fungsi ta.infra dalam pemberdayaan
Peran, tugas dan fungsi ta.infra dalam pemberdayaanPeran, tugas dan fungsi ta.infra dalam pemberdayaan
Peran, tugas dan fungsi ta.infra dalam pemberdayaanayi sugandhi
 
Tugas dan Fungsi DPRD dalam Pembangunan Daerah
Tugas dan Fungsi DPRD  dalam Pembangunan Daerah Tugas dan Fungsi DPRD  dalam Pembangunan Daerah
Tugas dan Fungsi DPRD dalam Pembangunan Daerah Dadang Solihin
 
Seri 7 Buku Implementasi UU No 6 Tahun 2014 - Badan Usaha Milik Desa
Seri 7 Buku Implementasi UU No 6 Tahun 2014 - Badan Usaha Milik DesaSeri 7 Buku Implementasi UU No 6 Tahun 2014 - Badan Usaha Milik Desa
Seri 7 Buku Implementasi UU No 6 Tahun 2014 - Badan Usaha Milik DesaAgus hariyanto
 
Peran DPRD dan Masyarakat dalam Pelaksanaan Pembangunan Daerah
Peran DPRD dan Masyarakat dalam Pelaksanaan Pembangunan Daerah Peran DPRD dan Masyarakat dalam Pelaksanaan Pembangunan Daerah
Peran DPRD dan Masyarakat dalam Pelaksanaan Pembangunan Daerah Dadang Solihin
 
Optimalisasi Peran dan Fungsi DPRD dalam Pembangunan Daerah
Optimalisasi Peran dan Fungsi DPRD dalam Pembangunan DaerahOptimalisasi Peran dan Fungsi DPRD dalam Pembangunan Daerah
Optimalisasi Peran dan Fungsi DPRD dalam Pembangunan DaerahDadang Solihin
 
Peranan pemerintah-desa-memberdayakan-masyarakat-di-era-otoda-pada-desa
Peranan pemerintah-desa-memberdayakan-masyarakat-di-era-otoda-pada-desaPeranan pemerintah-desa-memberdayakan-masyarakat-di-era-otoda-pada-desa
Peranan pemerintah-desa-memberdayakan-masyarakat-di-era-otoda-pada-desaOperator Warnet Vast Raha
 
Tata Kelola Kolaboratif dalam Desain Kebijakan Publik. Studi Kasus Pelaksanaa...
Tata Kelola Kolaboratif dalam Desain Kebijakan Publik. Studi Kasus Pelaksanaa...Tata Kelola Kolaboratif dalam Desain Kebijakan Publik. Studi Kasus Pelaksanaa...
Tata Kelola Kolaboratif dalam Desain Kebijakan Publik. Studi Kasus Pelaksanaa...Oswar Mungkasa
 
Buletin swadesa edisi 2
Buletin swadesa edisi 2Buletin swadesa edisi 2
Buletin swadesa edisi 2ALI YASIN
 
Seri Buku 3 Demokratisasi desa
Seri Buku 3 Demokratisasi desaSeri Buku 3 Demokratisasi desa
Seri Buku 3 Demokratisasi desaAgus hariyanto
 
Pengembangan Kerjasama Pemerintah dengan Masyarakat dan Swasta
Pengembangan Kerjasama Pemerintah dengan Masyarakat dan SwastaPengembangan Kerjasama Pemerintah dengan Masyarakat dan Swasta
Pengembangan Kerjasama Pemerintah dengan Masyarakat dan SwastaTri Widodo W. UTOMO
 
Bahan tayang diklatsar-whole government-gol iii-2018
Bahan tayang diklatsar-whole government-gol iii-2018Bahan tayang diklatsar-whole government-gol iii-2018
Bahan tayang diklatsar-whole government-gol iii-2018hadiarnowo
 
Pemberdayaan Masyarakat Desa
Pemberdayaan Masyarakat DesaPemberdayaan Masyarakat Desa
Pemberdayaan Masyarakat DesaDadang Solihin
 
Optimalisasi Peran dan Fungsi DPRD dalam Proses Penyusunan dan Penetapan APBD...
Optimalisasi Peran dan Fungsi DPRD dalam Proses Penyusunan dan Penetapan APBD...Optimalisasi Peran dan Fungsi DPRD dalam Proses Penyusunan dan Penetapan APBD...
Optimalisasi Peran dan Fungsi DPRD dalam Proses Penyusunan dan Penetapan APBD...Dadang Solihin
 
Seri 9 Buku Implementasi UU No 6 Tahun 2014 - Membangun jaringan dan kemitraan
Seri 9 Buku Implementasi UU No 6 Tahun 2014 - Membangun jaringan dan kemitraanSeri 9 Buku Implementasi UU No 6 Tahun 2014 - Membangun jaringan dan kemitraan
Seri 9 Buku Implementasi UU No 6 Tahun 2014 - Membangun jaringan dan kemitraanAgus hariyanto
 

Tendances (19)

Gorontalo penyuluhan new normal - 2 juli 2020 (yuti)
Gorontalo   penyuluhan new normal - 2 juli 2020 (yuti)Gorontalo   penyuluhan new normal - 2 juli 2020 (yuti)
Gorontalo penyuluhan new normal - 2 juli 2020 (yuti)
 
Kajian Kerjasama Pengelolaan Kebun Kelapa Sawit di Kab. Pasaman Barat
Kajian Kerjasama Pengelolaan Kebun Kelapa Sawit di Kab. Pasaman BaratKajian Kerjasama Pengelolaan Kebun Kelapa Sawit di Kab. Pasaman Barat
Kajian Kerjasama Pengelolaan Kebun Kelapa Sawit di Kab. Pasaman Barat
 
Peran, tugas dan fungsi ta.infra dalam pemberdayaan
Peran, tugas dan fungsi ta.infra dalam pemberdayaanPeran, tugas dan fungsi ta.infra dalam pemberdayaan
Peran, tugas dan fungsi ta.infra dalam pemberdayaan
 
Skripsi
SkripsiSkripsi
Skripsi
 
Tugas dan Fungsi DPRD dalam Pembangunan Daerah
Tugas dan Fungsi DPRD  dalam Pembangunan Daerah Tugas dan Fungsi DPRD  dalam Pembangunan Daerah
Tugas dan Fungsi DPRD dalam Pembangunan Daerah
 
Public Private Partnership
Public Private PartnershipPublic Private Partnership
Public Private Partnership
 
Seri 7 Buku Implementasi UU No 6 Tahun 2014 - Badan Usaha Milik Desa
Seri 7 Buku Implementasi UU No 6 Tahun 2014 - Badan Usaha Milik DesaSeri 7 Buku Implementasi UU No 6 Tahun 2014 - Badan Usaha Milik Desa
Seri 7 Buku Implementasi UU No 6 Tahun 2014 - Badan Usaha Milik Desa
 
Peran DPRD dan Masyarakat dalam Pelaksanaan Pembangunan Daerah
Peran DPRD dan Masyarakat dalam Pelaksanaan Pembangunan Daerah Peran DPRD dan Masyarakat dalam Pelaksanaan Pembangunan Daerah
Peran DPRD dan Masyarakat dalam Pelaksanaan Pembangunan Daerah
 
Optimalisasi Peran dan Fungsi DPRD dalam Pembangunan Daerah
Optimalisasi Peran dan Fungsi DPRD dalam Pembangunan DaerahOptimalisasi Peran dan Fungsi DPRD dalam Pembangunan Daerah
Optimalisasi Peran dan Fungsi DPRD dalam Pembangunan Daerah
 
Peranan pemerintah-desa-memberdayakan-masyarakat-di-era-otoda-pada-desa
Peranan pemerintah-desa-memberdayakan-masyarakat-di-era-otoda-pada-desaPeranan pemerintah-desa-memberdayakan-masyarakat-di-era-otoda-pada-desa
Peranan pemerintah-desa-memberdayakan-masyarakat-di-era-otoda-pada-desa
 
Tata Kelola Kolaboratif dalam Desain Kebijakan Publik. Studi Kasus Pelaksanaa...
Tata Kelola Kolaboratif dalam Desain Kebijakan Publik. Studi Kasus Pelaksanaa...Tata Kelola Kolaboratif dalam Desain Kebijakan Publik. Studi Kasus Pelaksanaa...
Tata Kelola Kolaboratif dalam Desain Kebijakan Publik. Studi Kasus Pelaksanaa...
 
Buletin swadesa edisi 2
Buletin swadesa edisi 2Buletin swadesa edisi 2
Buletin swadesa edisi 2
 
Seri Buku 3 Demokratisasi desa
Seri Buku 3 Demokratisasi desaSeri Buku 3 Demokratisasi desa
Seri Buku 3 Demokratisasi desa
 
Pengembangan Kerjasama Pemerintah dengan Masyarakat dan Swasta
Pengembangan Kerjasama Pemerintah dengan Masyarakat dan SwastaPengembangan Kerjasama Pemerintah dengan Masyarakat dan Swasta
Pengembangan Kerjasama Pemerintah dengan Masyarakat dan Swasta
 
Paper ppp
Paper pppPaper ppp
Paper ppp
 
Bahan tayang diklatsar-whole government-gol iii-2018
Bahan tayang diklatsar-whole government-gol iii-2018Bahan tayang diklatsar-whole government-gol iii-2018
Bahan tayang diklatsar-whole government-gol iii-2018
 
Pemberdayaan Masyarakat Desa
Pemberdayaan Masyarakat DesaPemberdayaan Masyarakat Desa
Pemberdayaan Masyarakat Desa
 
Optimalisasi Peran dan Fungsi DPRD dalam Proses Penyusunan dan Penetapan APBD...
Optimalisasi Peran dan Fungsi DPRD dalam Proses Penyusunan dan Penetapan APBD...Optimalisasi Peran dan Fungsi DPRD dalam Proses Penyusunan dan Penetapan APBD...
Optimalisasi Peran dan Fungsi DPRD dalam Proses Penyusunan dan Penetapan APBD...
 
Seri 9 Buku Implementasi UU No 6 Tahun 2014 - Membangun jaringan dan kemitraan
Seri 9 Buku Implementasi UU No 6 Tahun 2014 - Membangun jaringan dan kemitraanSeri 9 Buku Implementasi UU No 6 Tahun 2014 - Membangun jaringan dan kemitraan
Seri 9 Buku Implementasi UU No 6 Tahun 2014 - Membangun jaringan dan kemitraan
 

Similaire à PLANREN

Brief Note-23-2016-dana desa
Brief Note-23-2016-dana desaBrief Note-23-2016-dana desa
Brief Note-23-2016-dana desaprimahendra
 
Bulan februari 2015
Bulan februari 2015Bulan februari 2015
Bulan februari 2015fionarazqa
 
Skripsi sosiology belum valid
Skripsi sosiology belum validSkripsi sosiology belum valid
Skripsi sosiology belum validDhe Dhe Sulistio
 
Seri 6 Buku Implementasi UU No 6 Tahun 2014 - Perencanaan pembangunan desa
Seri 6 Buku Implementasi UU No 6 Tahun 2014 - Perencanaan pembangunan desaSeri 6 Buku Implementasi UU No 6 Tahun 2014 - Perencanaan pembangunan desa
Seri 6 Buku Implementasi UU No 6 Tahun 2014 - Perencanaan pembangunan desaAgus hariyanto
 
Road Map Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri
Road Map Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) MandiriRoad Map Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri
Road Map Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) MandiriJoy Irman
 
Persiapan lomba pnpm
Persiapan lomba pnpmPersiapan lomba pnpm
Persiapan lomba pnpmDesa Melung
 
Insist bappenas cso workshop presentation template
Insist bappenas cso workshop presentation templateInsist bappenas cso workshop presentation template
Insist bappenas cso workshop presentation templateGedhe Foundation
 
Top down bottom_up_planning_sebagai_alternatif_perencanaan_strategis
Top down bottom_up_planning_sebagai_alternatif_perencanaan_strategisTop down bottom_up_planning_sebagai_alternatif_perencanaan_strategis
Top down bottom_up_planning_sebagai_alternatif_perencanaan_strategismromdon
 
1467091226$1$qevl0 w$
1467091226$1$qevl0 w$1467091226$1$qevl0 w$
1467091226$1$qevl0 w$rajapusbar
 
Kajian program stbm ntb 1 upload
Kajian program  stbm   ntb 1 uploadKajian program  stbm   ntb 1 upload
Kajian program stbm ntb 1 uploadHerdianty Prajitno
 
PPT Hendry penduduk rentan fix 20 juni.pptx
PPT Hendry penduduk rentan fix 20 juni.pptxPPT Hendry penduduk rentan fix 20 juni.pptx
PPT Hendry penduduk rentan fix 20 juni.pptxKentankkentunk
 
Sosialisasi PLPBK TA. 2013 Kelurahan Pucangsawit
Sosialisasi PLPBK TA. 2013 Kelurahan PucangsawitSosialisasi PLPBK TA. 2013 Kelurahan Pucangsawit
Sosialisasi PLPBK TA. 2013 Kelurahan PucangsawitBagus ardian
 
Men seminar050601 reformasiperkotaan
Men seminar050601 reformasiperkotaanMen seminar050601 reformasiperkotaan
Men seminar050601 reformasiperkotaanSari Faizah
 
Pelaksanaan pembangunan desa
Pelaksanaan pembangunan desaPelaksanaan pembangunan desa
Pelaksanaan pembangunan desaTeguh Kristyanto
 
Proposal Pengembangan BUM Desa BersamaGeoDipa.docx
Proposal Pengembangan BUM Desa BersamaGeoDipa.docxProposal Pengembangan BUM Desa BersamaGeoDipa.docx
Proposal Pengembangan BUM Desa BersamaGeoDipa.docxHeriHermawan66
 
Materi Perenc Inklusif_29 Mar 2019.pptx
Materi Perenc Inklusif_29 Mar 2019.pptxMateri Perenc Inklusif_29 Mar 2019.pptx
Materi Perenc Inklusif_29 Mar 2019.pptxAllEnaMau
 
Uclg aspac melokalkan sd gs tpb tv desa 06 oct 2020 | PAPARAN KADES IWAN
Uclg aspac melokalkan sd gs tpb tv desa 06 oct 2020 | PAPARAN KADES IWAN Uclg aspac melokalkan sd gs tpb tv desa 06 oct 2020 | PAPARAN KADES IWAN
Uclg aspac melokalkan sd gs tpb tv desa 06 oct 2020 | PAPARAN KADES IWAN TV Desa
 

Similaire à PLANREN (20)

Brief Note-23-2016-dana desa
Brief Note-23-2016-dana desaBrief Note-23-2016-dana desa
Brief Note-23-2016-dana desa
 
Bulan februari 2015
Bulan februari 2015Bulan februari 2015
Bulan februari 2015
 
Skripsi sosiology belum valid
Skripsi sosiology belum validSkripsi sosiology belum valid
Skripsi sosiology belum valid
 
Seri 6 Buku Implementasi UU No 6 Tahun 2014 - Perencanaan pembangunan desa
Seri 6 Buku Implementasi UU No 6 Tahun 2014 - Perencanaan pembangunan desaSeri 6 Buku Implementasi UU No 6 Tahun 2014 - Perencanaan pembangunan desa
Seri 6 Buku Implementasi UU No 6 Tahun 2014 - Perencanaan pembangunan desa
 
95532571 makalah
95532571 makalah95532571 makalah
95532571 makalah
 
Road Map Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri
Road Map Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) MandiriRoad Map Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri
Road Map Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri
 
Persiapan lomba pnpm
Persiapan lomba pnpmPersiapan lomba pnpm
Persiapan lomba pnpm
 
LOKAKARYA PEMBANGUNAN
LOKAKARYA PEMBANGUNANLOKAKARYA PEMBANGUNAN
LOKAKARYA PEMBANGUNAN
 
Insist bappenas cso workshop presentation template
Insist bappenas cso workshop presentation templateInsist bappenas cso workshop presentation template
Insist bappenas cso workshop presentation template
 
Top down bottom_up_planning_sebagai_alternatif_perencanaan_strategis
Top down bottom_up_planning_sebagai_alternatif_perencanaan_strategisTop down bottom_up_planning_sebagai_alternatif_perencanaan_strategis
Top down bottom_up_planning_sebagai_alternatif_perencanaan_strategis
 
1467091226$1$qevl0 w$
1467091226$1$qevl0 w$1467091226$1$qevl0 w$
1467091226$1$qevl0 w$
 
Kajian program stbm ntb 1 upload
Kajian program  stbm   ntb 1 uploadKajian program  stbm   ntb 1 upload
Kajian program stbm ntb 1 upload
 
PPT Hendry penduduk rentan fix 20 juni.pptx
PPT Hendry penduduk rentan fix 20 juni.pptxPPT Hendry penduduk rentan fix 20 juni.pptx
PPT Hendry penduduk rentan fix 20 juni.pptx
 
Sosialisasi PLPBK TA. 2013 Kelurahan Pucangsawit
Sosialisasi PLPBK TA. 2013 Kelurahan PucangsawitSosialisasi PLPBK TA. 2013 Kelurahan Pucangsawit
Sosialisasi PLPBK TA. 2013 Kelurahan Pucangsawit
 
Men seminar050601 reformasiperkotaan
Men seminar050601 reformasiperkotaanMen seminar050601 reformasiperkotaan
Men seminar050601 reformasiperkotaan
 
Pelaksanaan pembangunan desa
Pelaksanaan pembangunan desaPelaksanaan pembangunan desa
Pelaksanaan pembangunan desa
 
Proposal Pengembangan BUM Desa BersamaGeoDipa.docx
Proposal Pengembangan BUM Desa BersamaGeoDipa.docxProposal Pengembangan BUM Desa BersamaGeoDipa.docx
Proposal Pengembangan BUM Desa BersamaGeoDipa.docx
 
40824278 langkah2-penyusunan-rpjm-desa
40824278 langkah2-penyusunan-rpjm-desa40824278 langkah2-penyusunan-rpjm-desa
40824278 langkah2-penyusunan-rpjm-desa
 
Materi Perenc Inklusif_29 Mar 2019.pptx
Materi Perenc Inklusif_29 Mar 2019.pptxMateri Perenc Inklusif_29 Mar 2019.pptx
Materi Perenc Inklusif_29 Mar 2019.pptx
 
Uclg aspac melokalkan sd gs tpb tv desa 06 oct 2020 | PAPARAN KADES IWAN
Uclg aspac melokalkan sd gs tpb tv desa 06 oct 2020 | PAPARAN KADES IWAN Uclg aspac melokalkan sd gs tpb tv desa 06 oct 2020 | PAPARAN KADES IWAN
Uclg aspac melokalkan sd gs tpb tv desa 06 oct 2020 | PAPARAN KADES IWAN
 

Plus de Guritno Soerjodibroto

Plus de Guritno Soerjodibroto (7)

Topinimi
TopinimiTopinimi
Topinimi
 
Pemberdayaan pertanahan
Pemberdayaan pertanahanPemberdayaan pertanahan
Pemberdayaan pertanahan
 
Menyusun Visi Pembangunan
Menyusun Visi PembangunanMenyusun Visi Pembangunan
Menyusun Visi Pembangunan
 
Menyusun visi pembangunan
Menyusun visi pembangunanMenyusun visi pembangunan
Menyusun visi pembangunan
 
Model Participatory Menangani Isu Kota
Model Participatory Menangani Isu KotaModel Participatory Menangani Isu Kota
Model Participatory Menangani Isu Kota
 
Standard pelayanan minimum pdf
Standard pelayanan minimum pdfStandard pelayanan minimum pdf
Standard pelayanan minimum pdf
 
Indonesia to 2016
Indonesia to 2016Indonesia to 2016
Indonesia to 2016
 

PLANREN

  • 1. Merencanakan Pembangunan untuk rakyat Guritno Soerjodibroto Good Local Governance project didukung oleh GTZ Bekerjasama dengan Depdagri September 2008 gunung kidul, 17 september 2008 07.10.2008 Seite Seite 11
  • 2. Komposisi program pembangunan Program-program yang merespon indikator pencapaian visi . Ada aspirasi warga atau tidak perlu dilakukan Visi – Misi Daerah Issue saat ini Program kegiatan untuk menampung isu-isu yang muncul di masyarakat Area untuk menampung masalah yang dihadapi warga Pelayanan Dasar Ada visi atau tidak, program- dan kegiatan disini harus ditingkatkan sebagai obligatory function gunung kidul, 17 september 2008 07.10.2008 07.10.2008 Seite Seite 22
  • 3. Konfigurasi dan Philosophi Sistem Musrenbang Musrenbang desa Musrenbang desa desa Musrenbang Musrenbang kecamatan Musrenbang kecamatan kecamatan Musrenbang kota/kab Mengapa harus dimulai dari unit terbawah ? - Letak pembangunan hanya di satu tempat - Ditempat itu pulalah permasalahan pembangunan berada Masing-masing box punya fungsi yg spesifik Forum SKPD Renja SKPD Renstra SKPD RKPD RPJMD Mengefektivkan fungsi musrenbang akan membantu banyak dalam mengefisienkan dan mengefektivkan substansi perencanaan, terutama utk elaborasi isu saat ini KUA input PPAS referensi Pembangunan = Isu saat ini + Prioritas Nasional + Visi + Sisa th lalu + Pelayanan Dsr APBD gunung kidul, 17 september 2008 07.10.2008 Seite Seite 33
  • 4. Issu yang ada dalam Musrenbang • Bahwa hasil kerja musrenbang desa hampir semua tidak dapat di tampung dalam anggaran yang ada. Dibuat prioritas, untuk meyakinkan adanya keadilan, tetapi masih juga belum menjamin kepastian diakomodasi atau tidak. Bahwa pemda sudah melaksanakan proses partisipatip, sementara hasil yang ada masih belum dapat menjawab persoalan pembangunan Klaim sebagai bagian dari strategi pemberdayaan masyarakat Saya juga lahir dan besar di kampung, Mas. Orang desa itu sebenarnya kan udah nggak asing dengan partisipasi, rembugan atau apapun namanya. Itu udah jadi modal sosial mereka, jauh sebelum Indonesia ada. Tapi, dengan berbagai perangkat UU atau kebijakan tentang Musrenbang membuat rembugan itu menjadi sulit. Harus ada prosedur ini dan itu, metode itu dan ini, bla… bla… Jadi, musrenbang untuk saya adalah sebuah prosedur sistematis yang mengasingkan orang desa dari modal sosialnya sendiri. • Updating informasi mengenai kondisi yang dihadapi masyarakat tidak dapat dilaksanakan secara efektiv gunung kidul, 17 september 2008 07.10.2008 Seite 07.10.2008 Seite 44
  • 5. Apa yang terjadi saat ini • Ada SE Musrenbang , tetapi……. 1. 2. 3. 4. 5. Masih banyak keluhan mengenai kemanfaatanya bagi warga – yang punya persepsi (mungkin) berbeda dengan aparat Rumusan usulan warga dari desa tidak semua dapat ditampung, dan akhirnya meninggalkan sejumlah sisa yang harus dibahas lagi tahun berikutnya. Proporsi yang tidak dapat ditampung selalu besar Upaya untuk memberdayakan masyarakat lebih cenderung bermakna sebagai sebaliknya, hanya ‘berkerumun’ dan kurang menghasilkan seperti yang mereka harapkan. Kalaupun warga lantas mempunyai kapasitas untuk ‘merencanakan’ , persoalan berikutnya adalah ‘proses transformasi rencana warga ke persepsi dan batasan rencana pihak pemerintah’, karena isu pendanaan masih menjadi core issue . Ada dua pemahaman yg berseberangan : a. rakyat perlu tahu plafond anggaran, b. rakyat tidak perlu tahu Pendekatan a) lebih mengajarkan bagaimana ‘menghabiskan dana’ , orientasi lebih kepada ‘membuat usulan sejak belum dimulainya musrenbang’, Pendekatan b) peluang untuk memikirkan sumber dana lain ada, dan orientasinya lebih pada membahas isu yang ada, cenderung untuk membahas secara intens isu isu yang ada Gunung Kidul, 17 September 2008 07.10.2008 Seite Seite 55
  • 6. Perubahan Pendekatan Tk Kelurahan Tk Kecamatan Masukan dari masyarakat Didengar, Dibahas bersama Diakomodasi Tk Kabupaten Ditindak lanjuti Merasa memiliki hasil hasil yang ada A Usulan Warga Diserahkan ada Tim tanpa ada informasi balik Apapun yg diusulkan ditampung dgn prioritas Sebagian besar tidak di tindak lanjuti Warga tidak punya akses dan hak untuk melihat, beropini atau membahas bersama B Berupa input bagi perencanaan, yaitu potensi dan masalah Didengar, dibahas dan dirumuskan bersama mengenai tindakan penangananya Ditetapkan bersama unit kerja yg hrs bertanggung jawab dan prioritasnya Ada dialog antara warga dan Dinas, dan menetapkan bersama program yang lebih sesuai A B Sumber : = Pelaksanaan saat ini = Konsep perubahan “Bagaimana Menerapkan Good Governance?”, Jurnal Triwulan Pembangunan Daerah nomor , 03/V/01 , Edisi khusus Mimbar Depdagri Gunung Kidul, 17 September 2008 07.10.2008 Seite Seite 66
  • 7. Dapatkah dijadikan bahan utama Renja SKPD ? Input untuk Renja SKPD Group Masalah -Sosial -Ekonomi -Lingkungan Peluang penanganan masalah Identify SKPD terkait dengan kegiatan Hasil musren Desa Dilakukan setelah musren oleh PMD atau Bapeda bersama rep warga Rumusan kegiatan penanganan Workshop partisipatip berorientasi peningkatan kapasitas dan pembangunan komitmen Konversi kegiatan ke nomenklature kegiatan SKPD Input yang tepat akan menghasilkan program yg tepat pula Pembahasan antara SKPD dengan warga , dgn fasilitator Gunung Kidul, 17 September 2008 07.10.2008 Seite Seite 77
  • 8. Kegiatan : Persiapan ke Tk Kecamatan 07.10.2008 Seite 07.10.2008 Seite 88
  • 10. Lanjutan ………… 07.10.2008 Seite 10 07.10.2008 Seite 10
  • 11. Gambaran hasil No Masalah Kegiatan Lokasi Target SKPD Costing Gunung Kidul, 17 September 2008 07.10.2008 Seite 11 Seite 11
  • 12. Matrik RKPD Musrenbang Kabupaten 1. 2. 3. Tiap isu yang dihadapi masyarakat sudah ditelaah dan diurai komponen pokoknya Tiap komponen kegiatan sudah dilihat peluang pelaksanaanya Tiap komponen kegiatan sdh diketahui unit yg bertanggung jawab Hasil Musrenbang Kecamatan Renja SKPD Gunung Kidul, 17 September 2008 07.10.2008 Seite 12 Seite 12
  • 13. Kedepan …… Tingkat Kecamatan Waktu Sela Tingkat Desa Metodologi Partisipatip : Mencari ‘the real issue’ di warga Mengkonsolidasi isu sejenis lintas desa Mengelompokkan isu dalam koridor layanan SKPD Mentransformasi isu menjadi kegiatan yg representativ Membangun kriteria untuk menyusun prioritas dgn SKPD Fasilitator Bapeda/Aparat Fasilitator Gunung Kidul, 17 September 2008 07.10.2008 Seite 13 Seite 13
  • 14. Manfaat Apa yang ada? 1. Berbagai ‘keluhan’ atau permasalahan yang dikeluhkan masyarakat sudah dapat diakomodasi oleh kegiatan dan program sesuai cakupan layanan tiap SKPD 2. Setelah musren Desa, warga tidak lagi mempersoalkan ‘usulan’ yang mereka ajukan. Ada perobahan cara memahami bahwa : usulan yang diajukan masyarakat belum tentu menjawab masalah, kalaupun usulan itupun menjawab masalah, usulan tadi belum tentu dapat diakomodasi oleh SKPD. 3. Dengan tidak adanya proses pengusulan ‘usulan’, maka diharapkan tidak ada lagi muncul istilah ‘proposal siluman’, atau ‘proposal kepentingan pribadi’ bahkan milik fasilitator. 4. Dengan adaanya proses pembahasan bersama dalam merumuskan strategi penanganan tiap masalah oleh peserta (bila dimungkinkan ada pakar dr warga) bersama SKPD selaku narasumber, setidaknya akan terjadi ‘pembauran yg solid’ sehingga ‘kesetaraan diantara warga dan aparat semakin terasa’. Kepemilikan program dan kegiatan menjadi lebih kuat di sisi aparat dan warga. Gunung Kidul, 17 September 2008 07.10.2008 Seite 14 07.10.2008 Seite 14
  • 15. Lanjutan manfaat….. 6. Dalam penyusunan Renja, tiap SKPD akan menerima informasi yang riil menyentuh harkat dann hajat hidup masyarakat, sehingga program dan kegiatan SKPD akan lebih memberi manfaat 7. Pak dan Bu Lurah ataupun pak Camat, tidak lagi harus menjawab keluhan warga tentang “ apakah usulan kami sudah ditampung, kapan ususlan kami di realisasikan ?”…tetapi dapat lebih meyakinkan bahwa masalahnya sudah masuk dalam program-program SKPD, tanpa harus memaksa SKPD mengorbankan ‘interest’nya. 07.10.2008 Seite 15 07.10.2008 Seite 15
  • 17. Semoga pemerintah kabupaten Gunung Kidul bisa dan mau lebih memberi pada rakyatnyA tanpa kehilangan apapun. Gunung Kidul, 17 September 2008 07.10.2008 Seite 17 07.10.2008 Seite 17