Dokumen ini membahas perencanaan proyek pembuatan website bantu cari kerja. Proyek ini bertujuan untuk memudahkan masyarakat dalam mencari lowongan pekerjaan. Dokumen ini menjelaskan latar belakang, ruang lingkup, tujuan, teknologi yang digunakan, rencana aktivitas, dan manajemen proyeknya."
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
Manajemen Proyek
1. DOKUMEN
MANAJEMEN PROYEK
Perancangan Sistem Berbasis Web
“Bantu Cari Kerja”
Ditulis oleh:
Hendra Ramadani (05111740000055)
Hafidz Firman Asqalany (05111740000195)
Dosen:
Fajar Baskoro ,S.Kom., MT.
DEPARTEMEN INFORMATIKA
FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI
INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER
2019
3. INFO GLOBAL
Nama Proyek Pembuatan Website “Bantu Cari Kerja”
Pemilik Proyek CV. Makmur Jaya Sentosa
Manajer Proyek Hendra Ramadani
Global Proyek
Deskripsi Singkat Website “Bantu Cari Kerja” Merupakan sebuah proyek yang
bertujuan untuk mempermudah mencari lowongan kerja masyarakat
kalangan bawah dalam mencari kerja, UKM dan usaha lainnya yang
terdaftar sebagai pembuka lowongan kerja.
Predecessor -
Successor -
4. LATAR BELAKANG
Penerapan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) telah menjadi tren
global dalam administrasi publik. Tawaran interaktif dan inisiatif dari sektor swasta
serta tuntutan warga negara kalangan bawah atau diantara mereka yang masih
pengangguran yang sangat sulit untuk mencari pekerjaan yang layak, kita semua
memahami banyak warga negara yang sangat terampil dan cekatan tetapi sangat
kesulitan untuk mencari kerja sesuai kemampuannya. Masyarakat yang kurang
dalam pendidikanya atau bahkan tidak menyentuh sama sekali Pendidikan bisa
dikatakan masyarakat golongan bawah sangat kesulitan mencari pekerjaan. Diluar
sana banyak industri-industri kecil menengah kebawah yang kekurangan tenaga
kerja, fokus kami adalah untuk membantu UKM menengah kebawah dan
masyarakat untuk mencari kerja. Oleh karena itu, saat ini penggunaan TIK semakin
pesat, disini peran kita membantu mereka yang kurang beruntung dalam
pendidikan dan mencari pekerjaan untuk mempermudah mereka mencari pekerjaan
yang layak.
5. RUANG LINGKUP (SCOPE) PROYEK
Setiap aplikasi yang dibuat, memiliki ruang lingkup. Adapun ruang lingkup
aplikasi yang dimaksud disini adalah, batasan mengenai cara kerja atau hak akses dari
setiap pengguna aplikasi. Adapun batasan-batasan yang dimaksud antara lain :
1. Batasan proyek
• Tidak menyebarluaskan data-data penting dari CV. Makmur Jaya Sentosa
• Fitur yang akan diterapkan pada proyek dengan permintaan stakeholder
CV. Makmur Jaya Sentosa dan telah disepakati sebelumnya.
• Proyek berjalan sesuai dengan anggaran yang telah disediakan dengan
dokumen kebutuhan yang telah disepakati.
• Aplikasi yang dikembangkan dibuat khusus untuk CV. Makmur Jaya
Sentosa
2. Kebutuhan fungsional
• Sistem dapat melayani masyarakat untuk Masuk dan Keluar dari Website
• Sistem dapat melayani pencarian daftar lowongan pekerjaan yang tersedia
• Sistem dapat melayani pencarian daftar UKM yang terdaftar
• Sistem dapat menampilkan daftar Lowongan yang telah di daftar
• Sistem dapat Menghapus lowongan yang sudah di daftar.
• Sistem memberikan akses penuh kepada admin
3. Kebutuhan non-fungsional
• Kebutuhan non fungsional dari segi kemudahan pengguna(masyarakat)
untuk mengoperasikan aplikasi ini adalah setidaknya 80% dari masyarakat
dapat memahami dan melakukan penambahan daftar pengaduan dan saran
dalam 5 menit setelah selama 30 menit dikenalkan ke sistem.
• Kebutuhan non fungsional dari segi keamanan adalah dengan adanya
authtentifikasi pengguna(masyarakat) yang berupa kepemilikan akun
beserta password berbeda untuk tiap-tiap pengguna agar dapat mengakses
data yang sesuai kebutuhan. Dan adanya previllege pengguna(dalam
konteks ini pengguna terdiri dari masyarakat,admin,pemerintah) yang
berupa pembagian wewenang dan hak akses untuk setiap tingkatan
pengguna.
• Kebutuhan non fungsional terkait dengan ketersediaan sistem adalah sistem
minimal melakukan backup data dalam 30 menit sekali. Dan dapat
melakukan restore data secara otomatis jika apabila terjadi kesalahan fatal
dalam aplikasi
6. TUJUAN PROYEK
A. TUJUAN
Tujuan dari proyek ini adalah Membuat aplikasi berbasis web service untuk
membantu memudahkan pengerjaan Pemerintah Kota Surabaya dalam melihat
aspirasi, pengaduan, saran ataupun kritik warga kota surabaya melalui web dan
dapat dipantau secara online 24 jam penuh oleh admin. Selain itu warga Kota
Surabaya pun dapat menyuarakan aspirasi mereka dengan bebas dan mudah tanpa
harus ke PEMKOT Surabaya. Adapun maksud dan tujuan pembuatan aplikasi
secara rinci, yaitu :
1. User dapat melihat semua riwayat aspirasi, pengaduan, saran, atau kritik
warga Surabaya.
2. User dapat melihat detail aspirasi, pengaduan, saran, atau kritik warga
Surabaya.
3. Pemerintah kota Surabaya(admin) dapat melihat riwayat pengaduan, saran,
atau kritik yang telah masuk.
4. Pemerintah kota Surabaya(admin) dapat mengganti keterangan laporan
yang telah di tangani.
B. FAKTOR PENENTU KEBERHASILAN
1. Faktor Pendukung
Adapun faktor pendukung berhasilnya PembuatanWebsite “Bantu Cari
Kerja”, adalah sebagai berikut:
a. Komitmen dan dukungan dari pihak Pengguna Jasa.
b. Komitmen dan dukungan dari tim proyek.
c. Ketersediaan sumber daya manusia yang sesuai dengan kompetensi masing-
masing.
d. Kerjasama yang baik dari semua pihak yang sesuai dengan kompetensi
masing-masing.
e. Disiplin pelaksanaan sesuai dengan rencana kerja proyek.
f. Dokumentasi proyek yang baik dan lengkap.
g. Tersedianya semua fasilitas pendukung proyek yang sesuai dan memadai.
2. Faktor Penghambat
Adapun faktor Penghambat Pembuatan website “Bantu Cari Kerja”, adalah
sebagai berikut:
a. Kurangnya kerjasama dalam tim.
b. Tidak disiplin dalam pelaksanaan sesuai dengan timeline pengerjaan.
c. Kurang koordinasi antara tim proyek dengan pemilik proyek.
7. C. HASIL YANG DIHARAPKAN
Adapun hasil yang diharapkan dari aplikasi ini antara lain:
1. Dapat Diakses oleh Pengguna
2. Menampilkan data yang dapat digunakan oleh pengguna
3. Dapat digunakan untuk mendaftar lowongan kerja
4. Dapat melihat siapa yang mendaftar lowongan kerja
5. Dapat mengidentifikasi jenis lowongan kerja
D. KEUNTUNGAN YANG DIHARAPKAN
Adapun keuntungan yang diharapkan dari aplikasi ini antara lain:
1. Memudahkan mendaftar lowongan kerja
2. Memudahkan penyebaran informasi lowongan kerja
3. Memudahkan UKM dan usaha lainnya medapat tenaga kerja
E. TEKNOLOGI
1. Software
Adapun spesifikasi perangkat lunak (software) yang dibutuhkan dalam
pembuatan aplikasi adalah sebagai berikut :
1) Sistem Operasi : Windows 10
2) Bahasa Pemrograman : PHP versi 7.1 ke atas, Java, Javascript, jQuery, ajax;
3) Data Base : MySQL;
4) Program Editor : sublime text, Visual Studio Code, git Desktop;
5) Editor Grafis : Photoshop;
6) Web Server : XAMPP, NGINX;
7) Browser : Microsoft Edge, Firefox, Chrome
2. Hardware
Adapun spesifikasi perangkat keras (Hardware) yang dibutuhkan dalam
pembuatan aplikasi adalah sebagai berikut :
1) Prosesor : Intel® Corei7-9750U, up to 4.2 GHz.
2) Memori : 16,00 GB.
3) VGA : RTX 2080Ti.
4) Router : 20 Mbps
F. RESIKO
Resiko dari aplikasi masyarakat “Bantu Cari Kerja” ini telah diidentifikasi.
Manager Project sebagai team leader akan menentukan dan menerapkan mitigasi
resiko yang diperlukan strategi untuk meminimalkan kemungkinan resiko tersebut:
− Adanya bug pada saat proses penjalanan aplikasi yang tidak sesuai dengan
caranya.
− Terjadinya kepalsuan data akibat kesalahan pengguna pada saat entry data
− Ruang Lingkup proyek melebar terlalu luas
8. G. ASUMSI
Asumsi dari proyek ini adalah:
1. Survey dan hari bekerja dilakukan selama 1 minggu yang terdiri dari 5 hari
(hari Sabtu dan Minggu tidak dihitung).
2. Jam Kerja Mulai pukul 09.00 AM sampai 04.00 PM
3. Biaya-biaya telah ada dalam akun yang jelas dan sudah ada minimal 30%
ketika proyek berlangsung
Batasan-batasan untuk sistem ini antara lain:
1. User dapat melakukan insert, update dan delete di dalam fitur user yang
sediakan.
2. User hanya dapat menggunakan fitur yang disediakan khusus untuk user
3. Admin dapat melakukan pengelolaan data secara keseluruhan
H. PERENCANAAN AKTIVITAS GLOBAL
No. Deskripsi Aktivitas Date
Estimate
Deliverable(s) Included
1 Tahap awal
memulai proyek
15 hari Pengumpulan
Informasi kesepakatan
untuk pengerjaan
proyek
2 Analisis Kenutuhan
proyek keseluruhan
16 hari Pengumpulan
informasi dan
pendataan kebutuhan
yang digunakan untuk
pengerjaan proyek
3 Analisis dan
pengerjaan semua
desain yang
dibutuhkan
15 hari Perencanaan dan
pengerjaan desain
proyek keseluruhan
4 Pengerjaan website
proyek
30 hari Pengerjaan semua code
untuk membuat
website proyek dan
semua implementasi
modul modul yang
dibutuhkan dalam
membangun wesite
5 Simulasi dan testing
hasil pengerjaan
proyek
5 hari Tahap deployment dan
juga Open beta test
oleh stakeholder ,
Penacrian bug yang
terdapat dalam sistem
9. 6 Tahap akhir
penyelesaian proyek
6 hari Tahap akhir
penyelesaian proyek
dan juga pelatihan
penggunaan website
kepada publik
Struktur Organisasi
CV. Makmur Jaya
Sentosa
Hendra Ramadani
(Project Manager)
Yusuf Mukharom.
(Desain Interface)
Hafidz Firman A.
(Web Enginer)
Dwi Prasetya.
(Administrator,
Dokumentator,
Trainer)
10. Manajemen Proyek
A. Manajemen Komunikasi
Perencanaan Komunikasi
Perencanaan komunikasi menjabarkan kebutuhan komunikasi reguler antar
anggota tim yang terlibat dalam pengerjaan proyek pembuatan website “Bantu Cari
Kerja”. Komunikasi tidak harus dilakukan secara formal saja, komunikasi bisa
dilakukan secara terbuka dan informal untuk memfasilitasi transfer pengetahuan
(knowledge transfer) antar semua pihak yang terlibat/berkepentingan. Untuk
perencanaan komunikasi yang bersifat formal, akan dicantumkan pada lampiran
“A: Perencanaan Komunikasi (Communicatuin Plan)” yang menggambarkan
komunikasi reguler yang dianggap penting untuk memastikan adanya informasi
yang tepat, keterlibatan, dukungan dan manajemen proyek yang efektif.
Persiapan Pertemuan (Meeting)
1. Mendistribusikan agenda meeting, selambat-lambatnya sehari sebelumnya.
Pembahasan topik berdasarkan urutan kepentingan dimulai dengan topik
yang mudah dan setiap topik diberikan alokasi waktu.
2. Mendistribusikan materi meeting, agenda, serta informasi lokasi dan waktu.
3. Setiap anggota tim proyek bertanggung jawab untuk melakukan persiapan,
hadir dan berpartisipasi aktif dalam meeting.
4. Pemimpin meeting dan fasilitator memastikan meeting dapat berjalan pada
jalurnya dan efektif,sehingga tujuan meeting dapat dicapai.
5. Pemimpin meeting akan menunjuk seorang notulis untuk membuat
dokumentasi meeting dan mendistribusikannya dengan tepat.
6. Meeting paling sedikit membahas topik berikut:
a. Kemajuan proyek
b. Aktivitas yang akan segera dilakukan
c. Pembahasan ulang kontrol perubahan (change review)
B. Manajemen Perubahan
Dalam perjalanan suatu proyek, hampir selalu ada suatu permintaan
perubahan. Untuk mengantisipasi akan hal tersebut, maka perlu disusun suatu
prosedur. Prosedur untuk mengontrol perubahan dalam suatu proyek sering disebut
dengan Prosedur Kontrol Perubahan (Change Control Procedure).
1. Prosedur Kontrol Perubahan
Setiap modifikasi yang telah disetujui, ataupun perubahan pada jadwal dan
biaya proyek harus mengacu pada prosedur berikut.
11. ● Pengajuan perubahan dapat berasal dari setiap anggota tim apabila
diperlukan, terutama untuk perubahan yang akan mempengaruhi jadwal dan
ruang lingkup kerja.
● Persetujuan pada Form Permintaan Perubahan/Changes Request Form
(CRF) menunjukkan persetujuan terhadap perubahan pada jadwal.
2. Pengajuan Perubahan
● Suatu perubahan dapat diajukan ke manajer proyek melalui komunikasi
formal
(meeting reguler) ataupun non-formal (melalui bentuk komunikasi lainnya).
● Mengisi Form Permintaan Perubahan (CRF) - (lihat LAMPIRAN X) -
untuk
diajukan sebagai usulan perubahan.
● Catat CRF pada Catatan Permintaan Perubahan - (lihat LAMPIRAN X).
3. Monitor Perubahan
● Apabila Form Permintaan Perubahan telah disetujui, pekerjaan dapat
dimulai.
● Project Manager atau manajer proyek akan mengubah jadwal proyek atau
rencana kerja untuk mengakomodasi perubahan yang telah disetujui dan
mempresentasikannya dalam meeting kemajuan proyek untuk disetujui.
● Kemajuan dalam kontrol perubahan akan dilaporkan dalam meeting
proyek.
Project Manager harus menandatangani form Permintaan Perubahan apabila
perubahan telah diselesaikan.
● Daftar Permintaan Perubahan dan di-review pada meeting proyek untuk
mengecek perubahan-perubahan yang belum diselesaikan.
C. Manajemen Penjadwalan
1. Work Breakdown Structure (WBS)
12. D. Manajemen Biaya
1. Kebutuhan Perangkat Keras
Nama Barang Banyak Item Biaya Jumlah
Pengadaan Server 1 Rp. 30.000.000 Rp.30.000.000
Pembelian
perangkat
Pendukung
1 Rp. 20.000.000 Rp.20.000.000
Dokumentasi 1 Set Rp. 5.000.000 Rp.5.000.000
Laporan 10 Rp.100.000 Rp. 1.000.000
Buku Manual
Panduan
5 Rp.300.000 Rp. 1.500.000
CD 2 Rp.250.000 Rp.500.000
Lain-Lain 1 Rp.18.000.000 Rp.18.000.000
Total Rp.75.000.000
2. Kebutuhan Perangkat Lunak
Nama Barang Banyak Item Biaya Jumlah
Sublime Text 1 - -
Ubuntu Server 1 - -
Oracle Database 1 Rp. 10.000.000 Rp. 10.000.000
Framework
Laravel
1 - -
Apache webserver 1 - -
Adobe Photoshop 1 - -
Lisensi 1 Rp.5.000.00 Rp.5.000.000
Total Rp.15.000.000
13. E. Manajemen Kualitas
1. Perencanaan Kualitas
Produk Kriteria Kualitas
Website
“Bantu Cari Kerja”
Berjalan di atas framework PHP 7.1 atau diatasnya
Dessain database yang fleksibel dan bias digunakan
dalam jangka yang panjang
Sistem mampu diakses oleh sekitar 10.000
pengunjung dalam waktu yang sama dan tidak
overload
2. Perencanaan Mutu
No Aktivitas Produk Standar Menu
1 Identifikasi
Keutuhan Sistem
Daftar Kebutuhan
Sistem
Identifikasi kebutuhan harus
minimal 90% lengkap
mencakup Kebutuhan pemberi
proyek dan memenuhi
peraturan yang berlaku
Dilengkapi dengan dokumen
SKPL, dokumen DPPL,
Dokumen APL, dan Diagram
Kelas
2 Penyusunan
Program
Program Seluruh Modul program selesai
sesuai waktu yang disepakati
3 Uji Coba Program Program yang
teruji
Seluruh modul program telah
teruji
Dilengkapi dengan laporan
Pendahuluan, laporan akhir,
dokumen manual panduan, CD
berisi laporan pendahuluan,
laporan akhir dan manual
aplikasi serta source code
Website dapat diakses secara
online dan aman
14. 3. Pengendalian Mutu
No Aktivitas Produk Standar Mutu Hasil
Pengujian
Tindakan
1 Identifikasi
Keutuhan
Sistem
Daftar
kebutuhan
Sistem
Identifikasi
kebutuhan
harus minimal
90% lengkap
mencakup
Kebutuhan
pemberi
proyek dan
memenuhi
peraturan
yang berlaku
90%
Kebutuhan
Sudah
teridentifikasi
Penyesuaian
Proses
Dilengkapi
dengan
dokumen
SKPL,
dokumen
DPPL,
Dokumen
APL, dan
Diagram Kela
Lapaoran
Dokumen
Diterima
2 Penyusunan
Program
Program Seluruh
Modul
Program
selesai dengan
waktu yang
disepakati
Source code Diterima
3 Uji Coba
Program
Program
yang teruji
Seluruh
Modul
Program yang
teruji
Modul
Program yang
teuji
Diterima
Dilengkapi
dengan
laporan
Pendahuluan,
laporan akhir,
dokumen
manual
panduan, CD
berisi laporan
pendahuluan,
laporan akhir
dan manual
aplikasi serta
source code
Laporan
Dokumen
Diterima
Dapat Diakses
Online
Dokumen Diterima
15. F. Manajemen Sumberdaya
1. Organization Breakdown Structure (OBS)
Fungsi Jumlah Peran
Team Leader 1 • Menguasai Ruang
Lingkup
• Manajemen waktu
• Manajemen biaya
• Manajemen kualitas
• Manajemen sumber
daya manusia
• Manajemen
pengadaan
• Manajemen
komunikasi
• Manajemen resiko
• Manajemen
integrasi
• Menguasai
Microsoft Office
Web Engineer 1 • Menguasai bahasa
pemrograman PHP
• Menguasai
framework Laravel
• Pernah
menggunakan
database MySQL
16. • Mampu melakukan
debugging
• Mampu
bekerjasama dalam
tim
• Menguasai text
editor Atom atau
Sublime
• Mampu
menggunakan
xampp
Design Interface 1 • Menguasai HTML,
CSS, dan Javascript
• Menguasai JQuery
• Menguasai
framework
Bootstrap
• Mengerti tentang
responsive web
• Mampu
bekerjasama dalam
tim
• Menguasai software
PowerDesigner
• Menguasai Adobe
Ilustrator atau
CorelDraw
Trainer 1 Melakukan Pelatihan dasar
ke pengguna pengguna
aplikasi (End User)
Administrator 1 Mengurus Administrasi
Proyek
Dokumentator 1 Membuat laporan
pendahuluan pembuatan
aplikasi, laporan akhir, buku
manual penggunaan, dan
laporan source code
17. 2. Work Breakdown Structure (WBS)
3. Responsibility Assignment Matrix (RAM)
1
.
1
1
.
2
1
.
3
1
.
4
1
.
5
1
.
6
1
.
7
2
.
1
2
.
2
2
.
3
2
.
4
3
.
1
3
.
2
3
.
3
4
.
1
4
.
2
4
.
3
4
.
4
4
.
5
5
.
1
5
.
2
5
.
3
5
.
4
Team
Leade
r
R
P
R
P
R
P
R R R R R R R R R R R R R R
Web
Engin
eer
P P P P R
P
R
P
P R
P
R
P
R R
P
P P P P P P P P P P P
Desig
n
Interf
ace
P P P P P P P P
Admi
nistra
si
P P P P
Train
er
P P P
Doku
menta
tor
P P P
R = Responsible Organizational Unit
P = Performing Organizational Unit
18. 4. Stakeholder Assignment Matrix (PARIS)
1
.
1
1
.
2
1
.
3
1
.
4
1
.
5
1
.
6
1
.
7
2
.
1
2
.
2
2
.
3
2
.
4
3
.
1
3
.
2
3
.
3
4
.
1
4
.
2
4
.
3
4
.
4
4
.
5
5
.
1
5
.
2
5
.
3
5
.
4
Team
Leade
r
R R R R S S R R R R R R R R R R R R R R R R R
Web
Engin
eer
P P S S S S R R P P S P P P S P P P P P S S S
Desig
n
Interf
ace
P S P S S S R P I I S P S P S P P P P S S S S
Admi
nistra
si
S S P S S S R S S S S S S S P S S S P S S S P
Train
er
S S S S S S S S S S S S S S P P P S P S S I I
Doku
menta
tor
P P S S S S S P P P P S S S P P P P P S R P S
P = Participant (Involved but not on critical level)
A = Accountable (Must answer to management for the project task status)
R = Review Required
I = Input Required
S = Sign-off Required