SlideShare une entreprise Scribd logo
1  sur  34
Kurikulum Merdeka
Menurut Undang-Undang No. 20 Tahun
2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional:
Kurikulum yaitu seperangkat rencana dan
pengaturan mengenai tujuan, isi dan bahan
pembelajaran, serta cara yang digunakan
sebagai pedoman penyelenggaraan
kegiatan pembelajaran untuk mencapai
tujuan pendidikan nasional
Pengertian Kurikulum
Sebagai bagian dari mitigasi learning loss, sekolah diberi opsi untuk menggunakan kurikulum yang
disederhanakan agar dapat berfokus pada penguatan karakter dan kompetensi mendasar
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi 4
Satuan pendidikan diberi tiga pilihan kurikulum
(Kepmendikbud Nomor 719/P/2020)
Menggunakan Kurikulum 2013 secara penuh
Menggunakan “Kurikulum Darurat”
(Kurikulum 2013 yang disederhanakan
Kemendikbudristek)
Melakukan penyederhanaan kurikulum secara
mandiri
Kemendikbudristek menyusun modul literasi dan
numerasi untuk membantu guru menerapkan
kurikulum. Juga tersedia modul untuk orang tua
yang dapat digunakan di rumah.
%
pengguna*
59,2%
31,5%
8,9%
Di samping itu, terdapat 0,4% satuan pendidikan menggunakan kurikulum lainnya
Kurikulum 2013
Kurikulum Prototipe
Penentuan kebijakan
kurikulum nasional
berdasarkan evaluasi
terhadap kurikulum pada
masa pemulihan
pembelajaran
2024
Kurikulum 2013,
Kurikulum Darurat, dan
Kurikulum Merdeka
sebagai opsi bagi semua
satuan pendidikan
Pemulihan
pembelajaran
2022 - 2024
Kurikulum 2013,
Kurikulum Darurat, dan
Kurikulum Merdeka di SP
dan SMK PK
Pandemi
2021 - 2022
Kurikulum 2013
Kurikulum
Darurat (Kur-
2013 yang
disederhanakan)
Pandemi
2020 - 2021
Kurikulum 2013
Pra pandemi
Kurikulum Merdeka diberikan sebagai opsi tambahan bagi satuan pendidikan untuk melakukan
pemulihan pembelajaran selama 2022-2024. Kebijakan kurikulum nasional akan dikaji ulang pada 2024
berdasarkan evaluasi selama masa pemulihan pembelajaran.
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi 8
Kurikulum Merdeka mendorong pembelajaran yang sesuai dengan kemampuan siswa, serta memberi
ruang lebih luas pada pengembangan karakter dan kompetensi dasar.
Kurikulum Merdeka memiliki beberapa karakteristik
utama yang mendukung pemulihan pembelajaran:
1
2
3
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi 9
Pengembangan soft skills dan karakter (akhlak
mulia, gotong royong, kebinekaan, kemandirian,
nalar kritis, kreativitas) mendapat porsi khusus
melalui pembelajaran berbasis projek.
Fokus pada materi esensial sehingga ada waktu
cukup untuk pembelajaran yang mendalam bagi
kompetensi dasar seperti literasi dan numerasi.
Fleksibilitas bagi guru untuk melakukan
pembelajaran yang sesuai dengan kemampuan
murid (teach at the right level) dan melakukan
penyesuaian dengan konteks dan muatan lokal.
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
 PAUD
 Kegiatan bermain sebagai proses
belajar yang utama
 Penguatan literasi dini dan
penanaman karakter melalui
kegiatan bermain-belajar berbasis
buku bacaan anak
 Fase Fondasi untuk meningkatkan
kesiapan bersekolah
 Pembelajaran berbasis projek
untuk penguatan profil Pelajar
Pancasila dilakukan melalui kegiatan
perayaan hari besar dan perayaan
tradisi lokal
SD
Penguatan kompetensi yang mendasar
dan pemahaman holistik:
• Untuk memahami lingkungan sekitar,
mata pelajaran IPA dan IPS
digabungkan sebagai mata
pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam
dan Sosial (IPAS)
• Integrasi computational thinking
dalam mata pelajaran Bahasa
Indonesia, Matematika, dan IPAS
• Bahasa Inggris sebagai
mata pelajaran pilihan
Pembelajaran berbasis projek untuk
penguatan profil Pelajar Pancasila
dilakukan minimal 2 kali dalam satu
tahun ajaran
SMP
 Penyesuaian dengan
perkembangan teknologi
digital, mata pelajaran
Informatika menjadi mata
pelajaran wajib
 Panduan untuk guru
Informatika disiapkan untuk
membantu guru-guru pemula,
sehingga guru mata pelajaran
tidak harus berlatar belakang
pendidikan informatika
 Pembelajaran berbasis
projek untuk penguatan profil
Pelajar Pancasila dilakukan
minimal 3 kali dalam satu
tahun ajaran
Karakteristik Kurikulum Merdeka di PAUD, SD, dan SMP (dan yang sederajat)
10
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
SMK
Dunia kerja dapat terlibat dalam
pengembangan pembelajaran
Struktur lebih sederhana dengan dua
kelompok mata pelajaran, yaitu Umum
dan Kejuruan. Persentase kelompok
kejuruan meningkat dari 60% ke 70%
Penerapan pembelajaran berbasis
projek dengan mengintegrasikan mata
pelajaran terkait.
Praktek Kerja Lapangan (PKL) menjadi
mata pelajaran wajib minimal 6 bulan
(1 semester).
Pelajar dapat memilih mata pelajaran di
luar program keahliannya
Alokasi waktu khusus projek penguatan
profil pelajar Pancasila dan Budaya Kerja
untuk peningkatan soft skill (karakter dari
dunia kerja)
SMA
Lebih fleksibel untuk disesuaikan
dengan minat siswa, karena pilihan
pada level mata pelajaran (bukan
program peminatan/ penjurusan)
Di kelas 10 pelajar menyiapkan diri untuk
menentukan pilihan mata pelajaran di
kelas 11. Mata pelajaran yang dipelajari
serupa dengan di SMP
Di kelas 11 dan 12 pelajar mengikuti
mata pelajaran dari Kelompok Mapel
Wajib, dan memilih mata pelajaran dari
kelompok MIPA, IPS, Bahasa, dan
Keterampilan Vokasi sesuai minat,
bakat, dan aspirasinya
Pembelajaran berbasis projek untuk
penguatan profil Pelajar Pancasila
dilakukan minimal 3 kali dalam satu
tahun ajaran, dan pelajar menulis esai
ilmiah sebagai syarat kelulusan
SLB
Capaian pembelajaran pendidikan khusus
dibuat hanya untuk yang memiliki hambatan
intelektual
Untuk pelajar di SLB yang tidak memiliki
hambatan intelektual, capaian
pembelajarannya sama dengan sekolah
reguler yang sederajat, dengan menerapkan
prinsip modifikasi kurikulum
Sama dengan pelajar di sekolah reguler,
pelajar di SLB juga menerapkan
pembelajaran berbasis projek untuk
menguatkan Pelajar Pancasila dengan
mengusung tema yang sama dengan sekolah
reguler, dengan kedalaman materi dan
aktivitas sesuai dengan karakteristik dan
kebutuhan pelajar di SLB
Karakteristik Kurikulum Merdeka di SMA, SMK, dan SLB (dan yang sederajat)
11
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
Fokus pada Materi Esensial
Pembelajaran yang
mendalam (diskusi, kerja
kelompok, pembelajaran
berbasis problem dan
projek, dll.) perlu waktu
Materi yang terlalu padat
akan mendorong guru
untuk menggunakan
ceramah satu arah atau
metode lain yang efisien
dalam mengejar
ketuntasan penyampaian
materi
Kurikulum prototipe berfokus
pada materi esensial di tiap
mata pelajaran, untuk
memberi ruang/waktu bagi
pengembangan kompetensi
- terutama kompetensi
mendasar seperti literasi dan
numerasi - secara lebih
mendalam
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi 12
Capaian Pembelajaran
(CP)
Modul Ajar
- Projek penguatan profil pelajar Pancasila akan
dijalankan terpisah dari mata pelajaran.
- Mengambil sebagian waktu dari keseluruhan
pembelajaran di satuan pendidikan.
- Sejumlah 20-30 persen jam pelajaran dari setiap
mapel dialokasikan untuk projek penguatan profil
pelajar Pancasila.
- Satuan pendidikan perlu mengalokasikan waktu agar
guru bisa bekerja secara kolaboratif.
- Kolaborasi akan menjadi kunci sukses/tidaknya
sebuah projek.
- Dalam pelaksanaan projek, guruguru harus
berkolaborasi secara lintas ilmu untuk merencanakan,
memfasilitasi, dan menjalankan asesmen.
Implementasi projek profil pelajar
Pancasila di satuan pendidikan
• Projek profil pelajar Pancasila memiliki rapor tersendiri
yang akan membantu rekam jejak ketercapaian profil
pelajar Pancasila.
• Hasil projek penguatan profil pelajar Pancasila dilaporkan
dalam rapor akhir tahun (semester 2) peserta didik.
• Rapor hasil projek menggambarkan perkembangan sub
elemen profil pelajar Pancasila yang dipilih dalam tema
projek di tahun ajaran.
Mengukur ketercapaian profil pelajar Pancasila
Profil Pelajar Pancasila merupakan tujuan akhir dari
hasil pendidikan, sehingga satuan pendidikan juga
seyogyanya tidak terburu-buru dalam mengukur
ketercapaian profil, melainkan membangun kompetensi
dan karakter tersebut secara konsisten dan melihat
perkembangannya melalui penilaian projek
Implikasi Perubahan dan Mitigasinya
Kapasitas Guru dan Sekolah
untuk Menerjemahkan menjadi
Kurikulum Sekolah
dan Pembelajaran
03
● Diberikan pelatihan dan pendampingan
kepada komite pembelajaran (Guru, Kepala
Sekolah, dan Pengawas
● Menyediakan platform teknologi untuk guru
belajar dan berbagi
Linieritas Mata Pelajaran
02
● Disusun linieritas mata pelajaran yang
selaras dengan struktur kurikulum prototipe,
misal untuk mata pelajaran informatika dapat
diampu oleh guru yang mempunyai latar
belakang informatika atau MIPA
Jam Mengajar
dan Tunjangan Profesi Guru
01
● Jam mengajar mapel-mapel kelompok umum
alokasi beban mengajarnya tetap
● Diberikan beban tambahan mengajar bagi
guru yang beban mengajarnya kurang,
seperti menjadi koordinator projek penguatan
profil Pelajar Pancasila
32
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi 32
Tautan Video Tutorial
● Kurikulum Merdeka [Bagian 1] =
https://www.youtube.com/watch?v=ZSb0wMGattI
● Kurikulum Merdeka [Bagian 2]
https://www.youtube.com/watch?v=5iLqbmLuaYA
● Kurikulum Merdeka [Bagian 3] =
https://www.youtube.com/watch?v=XXIIxf--Qiw
● Video Tutorial Pendaftaran Implementasi Kurikulum Merdeka
● https://www.youtube.com/watch?v=6bCQQTQ4TQc

Contenu connexe

Similaire à Kurikulum Merdeka memberi fleksibilitas bagi sekolah

perencanaan kurukulum merdeka harus di terapkan di sekolah
perencanaan kurukulum merdeka harus di terapkan di sekolahperencanaan kurukulum merdeka harus di terapkan di sekolah
perencanaan kurukulum merdeka harus di terapkan di sekolahMuzakkirSyamaun
 
B1. Refleksi Pembelajaran dalam Kurikulum Merdeka.pdf
B1. Refleksi Pembelajaran dalam Kurikulum Merdeka.pdfB1. Refleksi Pembelajaran dalam Kurikulum Merdeka.pdf
B1. Refleksi Pembelajaran dalam Kurikulum Merdeka.pdfAbdulRokhim61
 
materi 7 Agustus Workshop Kurikulum Merdeka.pptx
materi 7 Agustus Workshop Kurikulum Merdeka.pptxmateri 7 Agustus Workshop Kurikulum Merdeka.pptx
materi 7 Agustus Workshop Kurikulum Merdeka.pptxMahfuzahHidayati2
 
Materi_Kerangka_Kur_SMK.pdf
Materi_Kerangka_Kur_SMK.pdfMateri_Kerangka_Kur_SMK.pdf
Materi_Kerangka_Kur_SMK.pdfGunawanAdi5
 
Materi Kurikulum Prototipe.pptx
Materi Kurikulum Prototipe.pptxMateri Kurikulum Prototipe.pptx
Materi Kurikulum Prototipe.pptxMelaDarmayanti2
 
3. PPT Implementasi Kurikulum Merdeka.pptx
3. PPT Implementasi Kurikulum Merdeka.pptx3. PPT Implementasi Kurikulum Merdeka.pptx
3. PPT Implementasi Kurikulum Merdeka.pptxMukadimTehuayo
 
3. PPT Implementasi Kurikulum Merdeka.pptx
3. PPT Implementasi Kurikulum Merdeka.pptx3. PPT Implementasi Kurikulum Merdeka.pptx
3. PPT Implementasi Kurikulum Merdeka.pptxYunusYunus32
 
3. PPT Implementasi Kurikulum Merdeka.pptx
3. PPT Implementasi Kurikulum Merdeka.pptx3. PPT Implementasi Kurikulum Merdeka.pptx
3. PPT Implementasi Kurikulum Merdeka.pptxCahyoNugroho82
 
3. PPT Implementasi Kurikulum Merdeka.pptx
3. PPT Implementasi Kurikulum Merdeka.pptx3. PPT Implementasi Kurikulum Merdeka.pptx
3. PPT Implementasi Kurikulum Merdeka.pptxLukeagustin1
 
3. PPT Implementasi Kurikulum Merdeka.pptx
3. PPT Implementasi Kurikulum Merdeka.pptx3. PPT Implementasi Kurikulum Merdeka.pptx
3. PPT Implementasi Kurikulum Merdeka.pptxPutriPramestiningtya
 
Kurikulum Baru_SMP_Dinas Pendidikan Kabupaten Brebes.pptx
Kurikulum Baru_SMP_Dinas Pendidikan Kabupaten Brebes.pptxKurikulum Baru_SMP_Dinas Pendidikan Kabupaten Brebes.pptx
Kurikulum Baru_SMP_Dinas Pendidikan Kabupaten Brebes.pptxAbednegoDiyanPramudy
 
AKSI NYATA Kurikulum Merdeka
AKSI NYATA Kurikulum MerdekaAKSI NYATA Kurikulum Merdeka
AKSI NYATA Kurikulum Merdekajayasaktimart
 
wokshop IKM THN 2022-Drs.Muslich, SH.,M.Hum (1).pptx
wokshop IKM THN 2022-Drs.Muslich, SH.,M.Hum (1).pptxwokshop IKM THN 2022-Drs.Muslich, SH.,M.Hum (1).pptx
wokshop IKM THN 2022-Drs.Muslich, SH.,M.Hum (1).pptxlutfi584351
 
3. Implementasi Kurikulum Merdeka (4).pptx
3. Implementasi Kurikulum Merdeka (4).pptx3. Implementasi Kurikulum Merdeka (4).pptx
3. Implementasi Kurikulum Merdeka (4).pptxBakhtiarArdiansyah
 
01-Kurikulum Merdeka.docx
01-Kurikulum Merdeka.docx01-Kurikulum Merdeka.docx
01-Kurikulum Merdeka.docxRomnahKistiari
 
Manajemen Kurikulum.pdf
Manajemen Kurikulum.pdfManajemen Kurikulum.pdf
Manajemen Kurikulum.pdfSalisaKhaerani
 
Kurikulum Merdeka dan Strategi Penyiapan IKM_27052022.pdf
Kurikulum Merdeka dan Strategi Penyiapan IKM_27052022.pdfKurikulum Merdeka dan Strategi Penyiapan IKM_27052022.pdf
Kurikulum Merdeka dan Strategi Penyiapan IKM_27052022.pdfTheresiaPardede3
 
IKM SMK 2023.pptx
IKM SMK 2023.pptxIKM SMK 2023.pptx
IKM SMK 2023.pptxAmiruddin65
 
02. DESAIN PENGEMBANGAN KURIKULUM OPERASIONAL MADRASAH-ZURNI.pptx
02. DESAIN PENGEMBANGAN KURIKULUM OPERASIONAL MADRASAH-ZURNI.pptx02. DESAIN PENGEMBANGAN KURIKULUM OPERASIONAL MADRASAH-ZURNI.pptx
02. DESAIN PENGEMBANGAN KURIKULUM OPERASIONAL MADRASAH-ZURNI.pptxMaarifTembarak
 

Similaire à Kurikulum Merdeka memberi fleksibilitas bagi sekolah (20)

perencanaan kurukulum merdeka harus di terapkan di sekolah
perencanaan kurukulum merdeka harus di terapkan di sekolahperencanaan kurukulum merdeka harus di terapkan di sekolah
perencanaan kurukulum merdeka harus di terapkan di sekolah
 
B1. Refleksi Pembelajaran dalam Kurikulum Merdeka.pdf
B1. Refleksi Pembelajaran dalam Kurikulum Merdeka.pdfB1. Refleksi Pembelajaran dalam Kurikulum Merdeka.pdf
B1. Refleksi Pembelajaran dalam Kurikulum Merdeka.pdf
 
materi 7 Agustus Workshop Kurikulum Merdeka.pptx
materi 7 Agustus Workshop Kurikulum Merdeka.pptxmateri 7 Agustus Workshop Kurikulum Merdeka.pptx
materi 7 Agustus Workshop Kurikulum Merdeka.pptx
 
Materi_Kerangka_Kur_SMK.pdf
Materi_Kerangka_Kur_SMK.pdfMateri_Kerangka_Kur_SMK.pdf
Materi_Kerangka_Kur_SMK.pdf
 
Materi Kurikulum Prototipe.pptx
Materi Kurikulum Prototipe.pptxMateri Kurikulum Prototipe.pptx
Materi Kurikulum Prototipe.pptx
 
3. PPT Implementasi Kurikulum Merdeka.pptx
3. PPT Implementasi Kurikulum Merdeka.pptx3. PPT Implementasi Kurikulum Merdeka.pptx
3. PPT Implementasi Kurikulum Merdeka.pptx
 
3. PPT Implementasi Kurikulum Merdeka.pptx
3. PPT Implementasi Kurikulum Merdeka.pptx3. PPT Implementasi Kurikulum Merdeka.pptx
3. PPT Implementasi Kurikulum Merdeka.pptx
 
3. PPT Implementasi Kurikulum Merdeka.pptx
3. PPT Implementasi Kurikulum Merdeka.pptx3. PPT Implementasi Kurikulum Merdeka.pptx
3. PPT Implementasi Kurikulum Merdeka.pptx
 
3. PPT Implementasi Kurikulum Merdeka.pptx
3. PPT Implementasi Kurikulum Merdeka.pptx3. PPT Implementasi Kurikulum Merdeka.pptx
3. PPT Implementasi Kurikulum Merdeka.pptx
 
3. PPT Implementasi Kurikulum Merdeka.pptx
3. PPT Implementasi Kurikulum Merdeka.pptx3. PPT Implementasi Kurikulum Merdeka.pptx
3. PPT Implementasi Kurikulum Merdeka.pptx
 
Kurikulum Baru_SMP_Dinas Pendidikan Kabupaten Brebes.pptx
Kurikulum Baru_SMP_Dinas Pendidikan Kabupaten Brebes.pptxKurikulum Baru_SMP_Dinas Pendidikan Kabupaten Brebes.pptx
Kurikulum Baru_SMP_Dinas Pendidikan Kabupaten Brebes.pptx
 
AKSI NYATA Kurikulum Merdeka
AKSI NYATA Kurikulum MerdekaAKSI NYATA Kurikulum Merdeka
AKSI NYATA Kurikulum Merdeka
 
PPT IKM.pptx
PPT IKM.pptxPPT IKM.pptx
PPT IKM.pptx
 
wokshop IKM THN 2022-Drs.Muslich, SH.,M.Hum (1).pptx
wokshop IKM THN 2022-Drs.Muslich, SH.,M.Hum (1).pptxwokshop IKM THN 2022-Drs.Muslich, SH.,M.Hum (1).pptx
wokshop IKM THN 2022-Drs.Muslich, SH.,M.Hum (1).pptx
 
3. Implementasi Kurikulum Merdeka (4).pptx
3. Implementasi Kurikulum Merdeka (4).pptx3. Implementasi Kurikulum Merdeka (4).pptx
3. Implementasi Kurikulum Merdeka (4).pptx
 
01-Kurikulum Merdeka.docx
01-Kurikulum Merdeka.docx01-Kurikulum Merdeka.docx
01-Kurikulum Merdeka.docx
 
Manajemen Kurikulum.pdf
Manajemen Kurikulum.pdfManajemen Kurikulum.pdf
Manajemen Kurikulum.pdf
 
Kurikulum Merdeka dan Strategi Penyiapan IKM_27052022.pdf
Kurikulum Merdeka dan Strategi Penyiapan IKM_27052022.pdfKurikulum Merdeka dan Strategi Penyiapan IKM_27052022.pdf
Kurikulum Merdeka dan Strategi Penyiapan IKM_27052022.pdf
 
IKM SMK 2023.pptx
IKM SMK 2023.pptxIKM SMK 2023.pptx
IKM SMK 2023.pptx
 
02. DESAIN PENGEMBANGAN KURIKULUM OPERASIONAL MADRASAH-ZURNI.pptx
02. DESAIN PENGEMBANGAN KURIKULUM OPERASIONAL MADRASAH-ZURNI.pptx02. DESAIN PENGEMBANGAN KURIKULUM OPERASIONAL MADRASAH-ZURNI.pptx
02. DESAIN PENGEMBANGAN KURIKULUM OPERASIONAL MADRASAH-ZURNI.pptx
 

Dernier

Silabus Mata Pelajaran Biologi SMA Kelas X.doc
Silabus Mata Pelajaran Biologi SMA Kelas X.docSilabus Mata Pelajaran Biologi SMA Kelas X.doc
Silabus Mata Pelajaran Biologi SMA Kelas X.docNurulAiniFirdasari1
 
Modul persamaan perakaunan prinsip akaun
Modul persamaan perakaunan prinsip akaunModul persamaan perakaunan prinsip akaun
Modul persamaan perakaunan prinsip akaunnhsani2006
 
Pelatihan Asesor 2024_KEBIJAKAN DAN MEKANISME AKREDITASI PAUD TAHUN 2024 .pdf
Pelatihan Asesor 2024_KEBIJAKAN DAN  MEKANISME AKREDITASI PAUD TAHUN 2024 .pdfPelatihan Asesor 2024_KEBIJAKAN DAN  MEKANISME AKREDITASI PAUD TAHUN 2024 .pdf
Pelatihan Asesor 2024_KEBIJAKAN DAN MEKANISME AKREDITASI PAUD TAHUN 2024 .pdfEmeldaSpd
 
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptxKeberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptxLeniMawarti1
 
Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...
Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...
Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...NiswatuzZahroh
 
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdfWahyudinST
 
Jaringan VOIP Ringkasan PTT Pertemuan Ke-1.pdf
Jaringan VOIP Ringkasan PTT Pertemuan Ke-1.pdfJaringan VOIP Ringkasan PTT Pertemuan Ke-1.pdf
Jaringan VOIP Ringkasan PTT Pertemuan Ke-1.pdfHendroGunawan8
 
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pptxAKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pptxHeriyantoHeriyanto44
 
Workshop penulisan buku (Buku referensi, monograf, BUKU...
Workshop penulisan buku                       (Buku referensi, monograf, BUKU...Workshop penulisan buku                       (Buku referensi, monograf, BUKU...
Workshop penulisan buku (Buku referensi, monograf, BUKU...Riyan Hidayatullah
 
Catatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
Catatan di setiap Indikator Fokus PerilakuCatatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
Catatan di setiap Indikator Fokus PerilakuHANHAN164733
 
KISI-KISI Soal PAS Geografi Kelas XII.docx
KISI-KISI Soal PAS Geografi Kelas XII.docxKISI-KISI Soal PAS Geografi Kelas XII.docx
KISI-KISI Soal PAS Geografi Kelas XII.docxjohan effendi
 
PPT Hukum Adat Keberadaan Hukum Adat Di Kehidupan Masyarakat.pdf
PPT Hukum Adat Keberadaan Hukum Adat Di Kehidupan Masyarakat.pdfPPT Hukum Adat Keberadaan Hukum Adat Di Kehidupan Masyarakat.pdf
PPT Hukum Adat Keberadaan Hukum Adat Di Kehidupan Masyarakat.pdfSBMNessyaPutriPaulan
 
Kualifikasi dan Kompetensi Guru Profesi Kependidikan .pptx
Kualifikasi dan Kompetensi Guru Profesi Kependidikan .pptxKualifikasi dan Kompetensi Guru Profesi Kependidikan .pptx
Kualifikasi dan Kompetensi Guru Profesi Kependidikan .pptxSelviPanggua1
 
Diagram Fryer Pembelajaran Berdifferensiasi
Diagram Fryer Pembelajaran BerdifferensiasiDiagram Fryer Pembelajaran Berdifferensiasi
Diagram Fryer Pembelajaran BerdifferensiasiOviLarassaty1
 
Modul Ajar IPA Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar IPA Kelas 7 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar IPA Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar IPA Kelas 7 Fase D Kurikulum MerdekaAbdiera
 
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKAPPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKARenoMardhatillahS
 
materi pembelajaran tentang INTERNET.ppt
materi pembelajaran tentang INTERNET.pptmateri pembelajaran tentang INTERNET.ppt
materi pembelajaran tentang INTERNET.pptTaufikFadhilah
 
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdf
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdfBuku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdf
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdfWahyudinST
 
PERTEMUAN 9 KESEIM 3 SEKTOR.............
PERTEMUAN 9 KESEIM 3 SEKTOR.............PERTEMUAN 9 KESEIM 3 SEKTOR.............
PERTEMUAN 9 KESEIM 3 SEKTOR.............SenLord
 
(NEW) Template Presentasi UGM yang terbaru
(NEW) Template Presentasi UGM yang terbaru(NEW) Template Presentasi UGM yang terbaru
(NEW) Template Presentasi UGM yang terbaruSilvanaAyu
 

Dernier (20)

Silabus Mata Pelajaran Biologi SMA Kelas X.doc
Silabus Mata Pelajaran Biologi SMA Kelas X.docSilabus Mata Pelajaran Biologi SMA Kelas X.doc
Silabus Mata Pelajaran Biologi SMA Kelas X.doc
 
Modul persamaan perakaunan prinsip akaun
Modul persamaan perakaunan prinsip akaunModul persamaan perakaunan prinsip akaun
Modul persamaan perakaunan prinsip akaun
 
Pelatihan Asesor 2024_KEBIJAKAN DAN MEKANISME AKREDITASI PAUD TAHUN 2024 .pdf
Pelatihan Asesor 2024_KEBIJAKAN DAN  MEKANISME AKREDITASI PAUD TAHUN 2024 .pdfPelatihan Asesor 2024_KEBIJAKAN DAN  MEKANISME AKREDITASI PAUD TAHUN 2024 .pdf
Pelatihan Asesor 2024_KEBIJAKAN DAN MEKANISME AKREDITASI PAUD TAHUN 2024 .pdf
 
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptxKeberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
 
Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...
Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...
Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...
 
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
 
Jaringan VOIP Ringkasan PTT Pertemuan Ke-1.pdf
Jaringan VOIP Ringkasan PTT Pertemuan Ke-1.pdfJaringan VOIP Ringkasan PTT Pertemuan Ke-1.pdf
Jaringan VOIP Ringkasan PTT Pertemuan Ke-1.pdf
 
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pptxAKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pptx
 
Workshop penulisan buku (Buku referensi, monograf, BUKU...
Workshop penulisan buku                       (Buku referensi, monograf, BUKU...Workshop penulisan buku                       (Buku referensi, monograf, BUKU...
Workshop penulisan buku (Buku referensi, monograf, BUKU...
 
Catatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
Catatan di setiap Indikator Fokus PerilakuCatatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
Catatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
 
KISI-KISI Soal PAS Geografi Kelas XII.docx
KISI-KISI Soal PAS Geografi Kelas XII.docxKISI-KISI Soal PAS Geografi Kelas XII.docx
KISI-KISI Soal PAS Geografi Kelas XII.docx
 
PPT Hukum Adat Keberadaan Hukum Adat Di Kehidupan Masyarakat.pdf
PPT Hukum Adat Keberadaan Hukum Adat Di Kehidupan Masyarakat.pdfPPT Hukum Adat Keberadaan Hukum Adat Di Kehidupan Masyarakat.pdf
PPT Hukum Adat Keberadaan Hukum Adat Di Kehidupan Masyarakat.pdf
 
Kualifikasi dan Kompetensi Guru Profesi Kependidikan .pptx
Kualifikasi dan Kompetensi Guru Profesi Kependidikan .pptxKualifikasi dan Kompetensi Guru Profesi Kependidikan .pptx
Kualifikasi dan Kompetensi Guru Profesi Kependidikan .pptx
 
Diagram Fryer Pembelajaran Berdifferensiasi
Diagram Fryer Pembelajaran BerdifferensiasiDiagram Fryer Pembelajaran Berdifferensiasi
Diagram Fryer Pembelajaran Berdifferensiasi
 
Modul Ajar IPA Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar IPA Kelas 7 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar IPA Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar IPA Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
 
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKAPPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
 
materi pembelajaran tentang INTERNET.ppt
materi pembelajaran tentang INTERNET.pptmateri pembelajaran tentang INTERNET.ppt
materi pembelajaran tentang INTERNET.ppt
 
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdf
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdfBuku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdf
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdf
 
PERTEMUAN 9 KESEIM 3 SEKTOR.............
PERTEMUAN 9 KESEIM 3 SEKTOR.............PERTEMUAN 9 KESEIM 3 SEKTOR.............
PERTEMUAN 9 KESEIM 3 SEKTOR.............
 
(NEW) Template Presentasi UGM yang terbaru
(NEW) Template Presentasi UGM yang terbaru(NEW) Template Presentasi UGM yang terbaru
(NEW) Template Presentasi UGM yang terbaru
 

Kurikulum Merdeka memberi fleksibilitas bagi sekolah

  • 2. Menurut Undang-Undang No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional: Kurikulum yaitu seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi dan bahan pembelajaran, serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan nasional Pengertian Kurikulum
  • 3.
  • 4. Sebagai bagian dari mitigasi learning loss, sekolah diberi opsi untuk menggunakan kurikulum yang disederhanakan agar dapat berfokus pada penguatan karakter dan kompetensi mendasar Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi 4 Satuan pendidikan diberi tiga pilihan kurikulum (Kepmendikbud Nomor 719/P/2020) Menggunakan Kurikulum 2013 secara penuh Menggunakan “Kurikulum Darurat” (Kurikulum 2013 yang disederhanakan Kemendikbudristek) Melakukan penyederhanaan kurikulum secara mandiri Kemendikbudristek menyusun modul literasi dan numerasi untuk membantu guru menerapkan kurikulum. Juga tersedia modul untuk orang tua yang dapat digunakan di rumah. % pengguna* 59,2% 31,5% 8,9% Di samping itu, terdapat 0,4% satuan pendidikan menggunakan kurikulum lainnya
  • 6.
  • 7.
  • 8. Penentuan kebijakan kurikulum nasional berdasarkan evaluasi terhadap kurikulum pada masa pemulihan pembelajaran 2024 Kurikulum 2013, Kurikulum Darurat, dan Kurikulum Merdeka sebagai opsi bagi semua satuan pendidikan Pemulihan pembelajaran 2022 - 2024 Kurikulum 2013, Kurikulum Darurat, dan Kurikulum Merdeka di SP dan SMK PK Pandemi 2021 - 2022 Kurikulum 2013 Kurikulum Darurat (Kur- 2013 yang disederhanakan) Pandemi 2020 - 2021 Kurikulum 2013 Pra pandemi Kurikulum Merdeka diberikan sebagai opsi tambahan bagi satuan pendidikan untuk melakukan pemulihan pembelajaran selama 2022-2024. Kebijakan kurikulum nasional akan dikaji ulang pada 2024 berdasarkan evaluasi selama masa pemulihan pembelajaran. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi 8
  • 9. Kurikulum Merdeka mendorong pembelajaran yang sesuai dengan kemampuan siswa, serta memberi ruang lebih luas pada pengembangan karakter dan kompetensi dasar. Kurikulum Merdeka memiliki beberapa karakteristik utama yang mendukung pemulihan pembelajaran: 1 2 3 Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi 9 Pengembangan soft skills dan karakter (akhlak mulia, gotong royong, kebinekaan, kemandirian, nalar kritis, kreativitas) mendapat porsi khusus melalui pembelajaran berbasis projek. Fokus pada materi esensial sehingga ada waktu cukup untuk pembelajaran yang mendalam bagi kompetensi dasar seperti literasi dan numerasi. Fleksibilitas bagi guru untuk melakukan pembelajaran yang sesuai dengan kemampuan murid (teach at the right level) dan melakukan penyesuaian dengan konteks dan muatan lokal.
  • 10. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi  PAUD  Kegiatan bermain sebagai proses belajar yang utama  Penguatan literasi dini dan penanaman karakter melalui kegiatan bermain-belajar berbasis buku bacaan anak  Fase Fondasi untuk meningkatkan kesiapan bersekolah  Pembelajaran berbasis projek untuk penguatan profil Pelajar Pancasila dilakukan melalui kegiatan perayaan hari besar dan perayaan tradisi lokal SD Penguatan kompetensi yang mendasar dan pemahaman holistik: • Untuk memahami lingkungan sekitar, mata pelajaran IPA dan IPS digabungkan sebagai mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial (IPAS) • Integrasi computational thinking dalam mata pelajaran Bahasa Indonesia, Matematika, dan IPAS • Bahasa Inggris sebagai mata pelajaran pilihan Pembelajaran berbasis projek untuk penguatan profil Pelajar Pancasila dilakukan minimal 2 kali dalam satu tahun ajaran SMP  Penyesuaian dengan perkembangan teknologi digital, mata pelajaran Informatika menjadi mata pelajaran wajib  Panduan untuk guru Informatika disiapkan untuk membantu guru-guru pemula, sehingga guru mata pelajaran tidak harus berlatar belakang pendidikan informatika  Pembelajaran berbasis projek untuk penguatan profil Pelajar Pancasila dilakukan minimal 3 kali dalam satu tahun ajaran Karakteristik Kurikulum Merdeka di PAUD, SD, dan SMP (dan yang sederajat) 10 Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
  • 11. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi SMK Dunia kerja dapat terlibat dalam pengembangan pembelajaran Struktur lebih sederhana dengan dua kelompok mata pelajaran, yaitu Umum dan Kejuruan. Persentase kelompok kejuruan meningkat dari 60% ke 70% Penerapan pembelajaran berbasis projek dengan mengintegrasikan mata pelajaran terkait. Praktek Kerja Lapangan (PKL) menjadi mata pelajaran wajib minimal 6 bulan (1 semester). Pelajar dapat memilih mata pelajaran di luar program keahliannya Alokasi waktu khusus projek penguatan profil pelajar Pancasila dan Budaya Kerja untuk peningkatan soft skill (karakter dari dunia kerja) SMA Lebih fleksibel untuk disesuaikan dengan minat siswa, karena pilihan pada level mata pelajaran (bukan program peminatan/ penjurusan) Di kelas 10 pelajar menyiapkan diri untuk menentukan pilihan mata pelajaran di kelas 11. Mata pelajaran yang dipelajari serupa dengan di SMP Di kelas 11 dan 12 pelajar mengikuti mata pelajaran dari Kelompok Mapel Wajib, dan memilih mata pelajaran dari kelompok MIPA, IPS, Bahasa, dan Keterampilan Vokasi sesuai minat, bakat, dan aspirasinya Pembelajaran berbasis projek untuk penguatan profil Pelajar Pancasila dilakukan minimal 3 kali dalam satu tahun ajaran, dan pelajar menulis esai ilmiah sebagai syarat kelulusan SLB Capaian pembelajaran pendidikan khusus dibuat hanya untuk yang memiliki hambatan intelektual Untuk pelajar di SLB yang tidak memiliki hambatan intelektual, capaian pembelajarannya sama dengan sekolah reguler yang sederajat, dengan menerapkan prinsip modifikasi kurikulum Sama dengan pelajar di sekolah reguler, pelajar di SLB juga menerapkan pembelajaran berbasis projek untuk menguatkan Pelajar Pancasila dengan mengusung tema yang sama dengan sekolah reguler, dengan kedalaman materi dan aktivitas sesuai dengan karakteristik dan kebutuhan pelajar di SLB Karakteristik Kurikulum Merdeka di SMA, SMK, dan SLB (dan yang sederajat) 11 Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
  • 12. Fokus pada Materi Esensial Pembelajaran yang mendalam (diskusi, kerja kelompok, pembelajaran berbasis problem dan projek, dll.) perlu waktu Materi yang terlalu padat akan mendorong guru untuk menggunakan ceramah satu arah atau metode lain yang efisien dalam mengejar ketuntasan penyampaian materi Kurikulum prototipe berfokus pada materi esensial di tiap mata pelajaran, untuk memberi ruang/waktu bagi pengembangan kompetensi - terutama kompetensi mendasar seperti literasi dan numerasi - secara lebih mendalam Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi 12
  • 13.
  • 14.
  • 16.
  • 17.
  • 18.
  • 20.
  • 21.
  • 22.
  • 23.
  • 24.
  • 25.
  • 26.
  • 27.
  • 28.
  • 29. - Projek penguatan profil pelajar Pancasila akan dijalankan terpisah dari mata pelajaran. - Mengambil sebagian waktu dari keseluruhan pembelajaran di satuan pendidikan. - Sejumlah 20-30 persen jam pelajaran dari setiap mapel dialokasikan untuk projek penguatan profil pelajar Pancasila. - Satuan pendidikan perlu mengalokasikan waktu agar guru bisa bekerja secara kolaboratif. - Kolaborasi akan menjadi kunci sukses/tidaknya sebuah projek. - Dalam pelaksanaan projek, guruguru harus berkolaborasi secara lintas ilmu untuk merencanakan, memfasilitasi, dan menjalankan asesmen. Implementasi projek profil pelajar Pancasila di satuan pendidikan
  • 30. • Projek profil pelajar Pancasila memiliki rapor tersendiri yang akan membantu rekam jejak ketercapaian profil pelajar Pancasila. • Hasil projek penguatan profil pelajar Pancasila dilaporkan dalam rapor akhir tahun (semester 2) peserta didik. • Rapor hasil projek menggambarkan perkembangan sub elemen profil pelajar Pancasila yang dipilih dalam tema projek di tahun ajaran. Mengukur ketercapaian profil pelajar Pancasila Profil Pelajar Pancasila merupakan tujuan akhir dari hasil pendidikan, sehingga satuan pendidikan juga seyogyanya tidak terburu-buru dalam mengukur ketercapaian profil, melainkan membangun kompetensi dan karakter tersebut secara konsisten dan melihat perkembangannya melalui penilaian projek
  • 31.
  • 32. Implikasi Perubahan dan Mitigasinya Kapasitas Guru dan Sekolah untuk Menerjemahkan menjadi Kurikulum Sekolah dan Pembelajaran 03 ● Diberikan pelatihan dan pendampingan kepada komite pembelajaran (Guru, Kepala Sekolah, dan Pengawas ● Menyediakan platform teknologi untuk guru belajar dan berbagi Linieritas Mata Pelajaran 02 ● Disusun linieritas mata pelajaran yang selaras dengan struktur kurikulum prototipe, misal untuk mata pelajaran informatika dapat diampu oleh guru yang mempunyai latar belakang informatika atau MIPA Jam Mengajar dan Tunjangan Profesi Guru 01 ● Jam mengajar mapel-mapel kelompok umum alokasi beban mengajarnya tetap ● Diberikan beban tambahan mengajar bagi guru yang beban mengajarnya kurang, seperti menjadi koordinator projek penguatan profil Pelajar Pancasila 32 Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi 32
  • 33.
  • 34. Tautan Video Tutorial ● Kurikulum Merdeka [Bagian 1] = https://www.youtube.com/watch?v=ZSb0wMGattI ● Kurikulum Merdeka [Bagian 2] https://www.youtube.com/watch?v=5iLqbmLuaYA ● Kurikulum Merdeka [Bagian 3] = https://www.youtube.com/watch?v=XXIIxf--Qiw ● Video Tutorial Pendaftaran Implementasi Kurikulum Merdeka ● https://www.youtube.com/watch?v=6bCQQTQ4TQc