Ce diaporama a bien été signalé.
Le téléchargement de votre SlideShare est en cours. ×

How Hoax Can Kill You

Publicité
Publicité
Publicité
Publicité
Publicité
Publicité
Publicité
Publicité
Publicité
Publicité
Publicité
Publicité
Chargement dans…3
×

Consultez-les par la suite

1 sur 79 Publicité

Plus De Contenu Connexe

Diaporamas pour vous (20)

Similaire à How Hoax Can Kill You (20)

Publicité

Plus par Ismail Fahmi (20)

Publicité

How Hoax Can Kill You

  1. 1. How HOAX Can Kill You Ismail Fahmi, PhD. Media Kernels Indonesia Ismail.fahmi@gmail.com Literacy Event 2017 Telkom University, Bandung 11 September 2017
  2. 2. 2 1992 – 1997 S1, Teknik Elektro, ITB 2003 – 2004 S2, Computational Linguistics, Universitas Groningen, Belanda 2004 – 2009 S3, Computational Linguistics, Universitas Groningen, Belanda 2000 – 2003 Inisiator IndonesiaDLN (Digital Library Network pertama di Indonesia) Mengembangkan Ganesha Digital Library (GDL) Mendirikan Knowledge Management Research Group (KMRG) ITB Membangun Digital Library ITB 2009 – Sekarang Engineer di Weborama, Perusahaan berbasis big data (Paris/Amsterdam) 2012 – Sekarang Co-Founder Awesometrics, Media Monitoring & Analytics Company 2014 – Sekarang Founder PT. Media Kernels Indonesia, a Natural Language Processing Company 2015 – Sekarang Konsultan Perpustakaan Nasional, Inisiator Indonesia OneSearch Ismail Fahmi, PhD. Ismail.fahmi@gmail.com
  3. 3. Berselancar di lautan Hoax 3
  4. 4. Contoh Hoax 4
  5. 5. Contoh Hoax 5
  6. 6. Contoh Hoax 6 Teheran - Asisten khusus Presiden Rouhanis yang bertanggung jawab atas urusan suku dan agama minoritas dalam pertemuan dengan para pemimpin dan biksu Buddha dari Thailand, Sri Lanka dan Myanmar mengatakan bahwa para ilmuwan dan pemimpin agama adalah duta terbaik yang mendukung persahabatan di antara orang-orang di dunia.
  7. 7. Contoh Hoax 7
  8. 8. Contoh Hoax 8 Pada dasarnya, foto tersebut memang dibuat setragis mungkin untuk sebuah adegan film yang digarap oleh perusahaan film di Nepal dan disutradarai oleh orang Jepang.
  9. 9. Contoh Hoax 9 Asal postingan tersebut tidak terkait sama sekali dengan peristiwa Rohingya. Hal itu dapat diketahui dari website Bangkokpost tertanggal 31 Desember 2014 pukul 07.03. Dalam laman tersebut terdapat penjelasan mengenai asal muasal foto tersebut, yakni peristiwa kerusuhan di Thailand pada tahun 2014.
  10. 10. Contoh Hoax 10
  11. 11. Contoh Hoax 11
  12. 12. Contoh Hoax 12
  13. 13. Contoh Hoax 13 Biksu yang ada di foto adalah Biksu Thailand, BUKAN Myanmar. Yang bersangkutan menderita penyakit “Neurofibromatosis”, sebuah kelainan yang efeknya tumbuh tumor.
  14. 14. Menganalisis Hoax dengan Big Data 14
  15. 15. Studi Kasus #1: Isu Panglima TNI akan Habisi PKI 15
  16. 16. Tren Twitter 16
  17. 17. 17
  18. 18. Status Populer 18
  19. 19. Peta Percakapan di Media Sosial (20 Feb 2017) 19
  20. 20. Kontra Narasi PUSPEN TNI: Menggunakan Analisis Media Kernels 20 15 Februari 2017 PUSPEN TNI Kasus: Panglima TNI diviralkan akan menghabisi semua PKI. Media Kernels: • Mengumpulkan dan menganalisa data dari media sosial. • Menunjukkan siapa pelaku pertama dan tokoh yang membuat viral dengan fitur SNA. Puspen TNI: • Menyajikan hasil analisis tsb ke Twitter, dan membungkam para hoax-er.
  21. 21. Peta Kontra Narasi dan Hasilnya (28 Feb 2017) GeoMINT Solutions Highlight 21
  22. 22. Studi Kasus #2: Impor Konflik Suriah ke Indonesia 22
  23. 23. Berita Konflik di Media Sosial Kita 23
  24. 24. Contoh Narasi Konflik Yang Berkembang 24
  25. 25. Narasi: Pertikaian Sunni vs Syiah 25
  26. 26. Tren dan Topik Percakapan tentang Aleppo 26
  27. 27. Membaca Peta ’Pertempuran’ Yang Sesungguhnya 27
  28. 28. Mengupas Narasi dalam setiap Cluster 28 Cluster #SaveAleppo Cluster #AleppoSaved
  29. 29. Impor Konflik: Aliran Narasi ke Indonesia 29 Cluster #SaveAleppo
  30. 30. Narasi Cluster #SaveAleppo 30
  31. 31. Aleppo (2 Bulan Kemudian) 31
  32. 32. Aleppo (Feb) 32
  33. 33. Aleppo Kini 33 http://edition.cnn.com/2017/08/15/middleeast/aleppo-syria- rebuilds/index.html?sr=twCNN081517aleppo-syria- rebuilds0938AMVODtop
  34. 34. Aleppo Kini 34
  35. 35. Aleppo Kini 35
  36. 36. Mendeteksi Hoax 36
  37. 37. 37
  38. 38. Morfologi Tulisan Berpotensi Hoax • DITULIS DENGAN HURUF BESAR, DAN TANDA SERU!!! • Berisi ajakan untuk menyebarkan: • Share.. Sebarkan.. • Menggunakan gambar atau foto yang provokatif, mengerikan, mengandung kekerasan, atau menyentuh perasaan. • Adu domba, menebar kebencian: • Sunni vs Syiah • Antar agama atau suku • TNI vs Polri • Sumber tidak jelas: • Menggunakan situs *.blogspot.com, dll • Akun FB atau Twitter yang tidak terverifikasi (akun palsu) 38 HATI-HATI
  39. 39. Cara Menguji Gambar Hoax 39
  40. 40. Buka images.google.com 40
  41. 41. Hasil Image Search 41
  42. 42. Contoh Lain 42
  43. 43. Awas Hasutan dan Polarisasi Menjelang Pilkada Tahun 2017, 2018, 2019 43
  44. 44. 44 Ahok-Djarot Anies-SandiAgus-Sylvi Kontra Ahok-Djarot Serangan khusus ke paslon Anies-SandiSerangan khusus ke paslon Agus-Sylvi Serangan ke Ahok PILKADA DKI 2017
  45. 45. @DivHumasPolri: Polarisasi 45 Buzzer Pro Pemerintah Berjarak dari Pemerintah
  46. 46. Pilkada & Pilpres • Polarisasi makin menguat • Polarisasi diciptakan • Berbagai isu akan digunakan, khususnya: • Isu agama • Isu keyakinan • Isu ras • Caranya, banyak melalui: • Fitnah • Hoax • Hasutan • Jangan mau jadi korban! 46
  47. 47. Awas Hate Speech dari Buzzer 47 Puspen TNI: Netral, fokus pada Hoax terkait TNI Buzzer ini: Memanfaatkan untuk menyerang sebuah kelompok dengan asosiasi: - Kaum primitif - Terbelakang Spiritual & Intelektual - Fantasi sorga - Libido sex - 72 bidadari https://www.facebook.com/photo.php?fbid=10214735243360707
  48. 48. Menguji Keaslian Akun 48 Akun Asli, Verified, jumlah follower terbesar Kemungkinan akun plasu Match
  49. 49. Lihat Timeline Akun Palsu 49 Pornografi PALSU
  50. 50. Bandingkan dengan Akun Asli 50 Hoax Hikmah, Tausyiah ASLI PALSU
  51. 51. Contoh Lain: Yusuf Mansur 51 Mafindo harus mengklarifikasi setiap postingan hoax di FB Page palsu semacam ini
  52. 52. Cek Keaslian Akun 52 Akun Asli, jumlah follower terbesar Kemungkinan akun plasu
  53. 53. Lihat Timeline Akun Palsu 53 • Banyak nge-share artikel dari sebuah situs abal-abal: pelangi-mus-lim.blogspot.com • Isinya banyak hoax, kata-kata provokatif, foto yang tidak pantas. • Banyak ajakan untuk membagikan, mendoakan.
  54. 54. Lihat Timeline Akun Asli 54 • Banyak nge-share artikel dari sebuah situs resmi. • Bahasa lebih baik.
  55. 55. Membongkar Jaringan FB Page Palsu 55
  56. 56. Jaringan FB Page Palsu 56 3. Sering share artikel dari jaringan situs *.blogspot.com milik sendiri 1. Upload di salah satu FB Page Palsu 2. Secara otomatis, share ke FB Page Palsu Tokoh2 lain
  57. 57. Jaringan Situs Klik Bait di Blogspot.com 57 Banyak berisi: • Hoax • Berita aneh-aneh • Sedikit berita politik, yang disukai follower di FB • Iklan
  58. 58. Analisis Trafik Web 58 Trafik web relatif sangat tinggi untuk ukuran web baru. Tren trafik juga selalu naik. Dapat dikonversi ke $$$ https://www.similarweb.com/website/cmm-indonesia.blogspot.com?competitors=viralkan-aja.blogspot.com
  59. 59. Social Referal 59 Sebagian besar kunjungan datang dari Facebook.
  60. 60. Resonansi Pembuat Hoax dan Buzzer 60 1. Seseorang membuat FP Page Palsu 2. Upload hoax campur fakta b. Buzzer lain memanfaatkan hoax ini untuk menyerang akun palsu dan kelompoknya a. Otoritas melakukan klarifikasi 3. Dapatkan klik, view, dan $$$ dari iklan
  61. 61. Siapa Di Balik FB Page Palsu? 61
  62. 62. Sosok Pembuat Hoax di Mata Najwa 62
  63. 63. Bagaimana membuat Hoax 63
  64. 64. Hoax yang paling disukai: yang aneh 64
  65. 65. Membuat Konten Hoax 65
  66. 66. Hoax Politik Paling Konsisten Pendapatannya 66
  67. 67. Motif Bisnis, Tidak Peduli Dampaknya 67
  68. 68. Dampak Hoax: Fitnah dan Kebencian 68
  69. 69. Perlu Cyber Patrol Membasmi FB Page Palsu Dan Halaman Web Hoax 69
  70. 70. Jaringan FB Page Palsu dan Web Hoax • Ada banyak FB Page palsu, yang ternyata dikendalikan oleh orang yang sama. • Nama dan foto FB Page banyak menggunakan nama-nama tokoh terkenal yang memiliki banyak fans, khususnya tokoh agama dan politik. • Fans banyak tertipu, sehingga mem-follow FB Page tokohnya. • Posting status di salah satu FB Page, akan otomatis dishare ke FB Page yang lain. • Postingan di FB Page palsu berupa topik yang disukai follower, dan menarik klik ke halaman web milik admin FB page. • Tidak peduli jika isinya banyak berupa hoax, dan hoax yang diposting bisa merusak nama baik sang tokoh, karena motif utamanya adalah bisnis. • Buzzer lain yang berbeda ideologi atau pilihan politik dari sang tokoh, kadang memanfaatkan hoax yang disebar FB page untuk menyerang tokoh dan kelompoknya. 70
  71. 71. Perlu Cyber Patrol FB Page Palsu • Klarifikasi hoax saat ini: • Kebanyakan terhadap setiap postingan hoax di timeline FB Page palsu à kagak ada habisnya • Belum ada daftar FB Page asli dan palsu 71 Perlu patroli siber, mencari FB Page palsu, dan melaporkan ke Facebook untuk ditutup.
  72. 72. Facebook Harus Turut Bertanggung Jawab • Pemerintah dan Komunitas Anti Hoax perlu memaksa Facebook untuk turut bertanggung jawab. • Facebook adalah ’New Media’, satu jenis media baru. • Facebook bukan sekedar software atau tools. • Sebagai media, Facebook harus turut bertanggung jawab atas isi di dalamnya, karena Facebook punya kontrol dan kemampuan untuk membiarkan isinya penuh hoax atau turut membersihkan halaman FB yang buruk buat komunitas. • Salah satu cara efektif membasmi hoax di Facebook: 1. Lakukan patroli terhadap FB page yang punya potensi sarang hoax. 2. Buat daftar white-list dan black-list dari FB Page, khususnya terkait tokoh, secara transparan. 3. Laporkan black-listed FB Page ke Facebook, dan minta Facebook untuk menutupnya. 4. Kembali ke langkah 1. 72
  73. 73. Ancaman UU ITE "Setiap orang dengan sengaja dan tanpa hak menyebarkan informasi yang ditujukan untuk menimbulkan rasa kebencian atau permusuhan individu dan/atau kelompok masyarakat tertentu berdasarkan atas suku, agama, ras, dan antargolongan (SARA)," bunyi ayat 2 pasal 28 UU ITE. Pasal 45 atau 2 UU ITE berbunyi setiap orang yang memenuhi unsur yang dimaksud dalam pasal 28 ayat 1 atau ayat 2 maka dipidana penjara paling lama enam tahun dan atau denda paling banyak Rp1 miliar. 73
  74. 74. Pustakawan & Inisiatif Anti Hoax 74
  75. 75. Aletheia Project The Indonesian Academicians and Librarians’ Project on Literacy and Uncovering the Truth
  76. 76. ἀλήθεια Aletheia (Ancient Greek: ἀλήθεια) is truth or disclosure in philosophy. It is a Greek word variously translated as "unclosedness", "unconcealedness", "disclosure" or "truth". The literal meaning of the word ἀ–λήθεια is "the state of not being hidden; the state of being evident." confidential 76
  77. 77. Work in Progress 77
  78. 78. Penutup • Cara aman dari Hoax: • Anggap semua berita yang sampai di lini masa Anda itu 99,9% berpotensi mengandung hoax. • Gunakan ciri morfologi tulisan untuk menduga potensi hoax. • Jika ada waktu, pastikan itu bukan hoax dengan cross check ke berbagai sumber. • Setelah yakin bukan hoax, baru share jika perlu. • Hoax sebagian besar sengaja diciptakan: • Oleh pihak tertentu • Untuk kepentingan mereka • Dengan memanfaatkan Anda sebagai korbannya. • Aletheia Project: • Inisiatif Akademisi dan Pustakawan Melawan Hoax • Sedang disiapkan 78
  79. 79. Terimakasih 79 Ismail Fahmi, PhD Drone Emprit PT Media Kernels Indonesia Email: ismail.fahmi@gmail.com

×