Dokumen ini membahas tentang panggilan Tuhan dan proses menemukan tujuan hidup yang unik. Panggilan Tuhan memiliki tiga dimensi yaitu untuk memiliki identitas sebagai anak Allah, untuk memuliakan Allah, dan untuk melakukan pelayanan. Menemukan panggilan melibatkan memahami diri sendiri dan karakteristik yang diberikan Tuhan serta menghadapi masalah di komunitas dengan proses tertentu. Panggilan hidup merupakan
6. Masyarakat kita dicirikan dengan
TOO MUCH TO LIVE WITH,
TOO LITTLE TO LIVE FOR ...
Jauh di kedalaman hati kita,
kita semua ingin menemukan
tujuan yang lebih besar dari
sekadar hidup untuk diri sendiri.
OS GUINESS, The Call
8. Apakah panggilan saya di dalam pekerjaan
Tuhan di dunia ini, sehingga melaluinya
Tuhan paling dimuliakan?
9. Pertanyaan tentang panggilan hidup muncul
... dalam berbagai TAHAP kehidupan:
... dalam berbagai TRANSISI kehidupan:
finacial freedom, empty nest, krisis kesehatan,
pindah tempat kerja/tinggal, dll.
10. “Panggilan” dalam PL
Qara is used primarily for the
people of God who are
summoned to participate in God’s
grand purpose for the world.
It is a call to salvation, a call to
holiness, and a call to service.
The Complete Book of Everyday Christianity
11. “Panggilan” dalam PB
Kaleo, Klesis is used for the
invitation to salvation through
discipleship to Christ, the
summons to a holy corporate and
personal living, and the call to
serve.
The Complete Book of Everyday Christianity
12. “Panggilan” dalam Alkitab
There is only one call of God that comes to
God’s people, but there are three
dimensions in that call:
1. TO BELONG to God, to become persons
who have their identity as children of
God and members of the family of God.
2. TO BE God’s people who exist for the
praise of His glory.
3. TO DO God’s work, to enter into God’s
service in the world.
The Complete Book of Everyday Christianity
13. Unless you
assume a God,
the question of
life's purpose
is meaningless.
14. The Call TO DO
(vocational call)
vocation (English)
berasal dari
vocatio (Latin)
berarti
panggilan
15. Karena kita ini buatan Allah,
diciptakan dalam Kristus Yesus
untuk melakukan
pekerjaan baik,
yang dipersiapkan
Allah sebelumnya.
Ia mau, supaya kita
hidup di dalamnya.
EFESUS 2:10
16. Kita telah diciptakan dan diciptakan-ulang
dengan tujuan-tujuan yang
ada dalam pikiran Allah.
Memuliakan Allah
mencakup usaha untuk
menemukan visi-Nya
tentang apa yang bisa
dan seharusnya terjadi
dalam hidup kita.
17. Kita kehilangan hak untuk
menentukan visi kita sendiri.
Pada saat yang sama kita juga tidak
berhak untuk hidup tanpa visi.
Pikirkan ini: Jika Allah memiliki visi
mengenai apa yang harus Anda
lakukan dengan jatah tahun-tahun
Anda, Anda sebaiknya masuk di
dalamnya. Alangkah tragisnya jika
kita melewatkan hal itu.
ANDY STANLEY, Visioneering
18. Sebab kamu telah dibeli dan harganya telah
lunas dibayar: Karena itu muliakanlah Allah
dengan tubuhmu! 1 KORINTUS 6:20
Dan Kristus telah mati untuk semua
orang, supaya mereka yang hidup,
tidak lagi hidup untuk dirinya
sendiri, tetapi untuk Dia,
yang telah mati dan telah
dibangkitkan untuk mereka.
2 KORINTUS 5:15
23. Yang penting adalah
memahami diri sendiri,
untuk mengetahui apa
yang Tuhan ingin untuk
saya kerjakan;
Yang penting adalah
menemukan kebenaran
tentang diri saya, untuk
menemukan suatu hal
yang demi hal tersebut
saya hidup dan mati.
24. Rancangan menyatakan kehendak Perancangnya.
Tuhan tidak hanya merancang kita secara umum,
namun juga dengan berbagai hal yang spesifik.
Karakteristik spesifik tersebut membuat kita
sesuai untuk melakukan suatu pelayanan atau
pekerjaan tertentu. Jika kita ingin
mengetahui kehendak Tuhan bagi
pekerjaan/pelayanan kita, salah
satu hal utama yang dapat kita
lakukan adalah mengenali diri kita.
DOUG SHERMAN &
WILLIAM HENDRICKS
25.
26.
27.
28.
29. Allahlah yang
mengerjakan
di dalam kamu baik
kemauan maupun
pekerjaan menurut
kerelaan-Nya.
FILIPI 2:13
God is always at work
in you to make you
willing and able to obey
his own purpose.
PHILIPPIANS 2:13 TEV
30. Satu aspek apakah dari dunia yang telah
rusak ini, yang ketika Anda melihatnya,
menyentuhnya, atau dekat dengannya,
Anda merasa tidak tahan lagi?
Kenyataan apa yang begitu mengganggu
Anda dan mendorong Anda untuk
menyatakannya dan bertindak?
Inilah ‘ketidakpuasan yang kudus’ (holy
discontent),...
Anda mungkin mendengar Allah berkata,
“Sekarang kamu tahu apa yang Aku
rasakan.” ‘Badai api frustrasi’ itu bukan
milik Anda sendiri, namun juga milik-Nya.
BILL HYBELS
31.
32. Jika pada akhir kehidupan ini saya
dapat melihat kembali ke belakang,
apa sajakah yang akan membuat hati
saya penuh sukacita karena telah
melakukan sesuatu di dalamnya?
33. Apakah yang kemungkinan akan
dikatakan oleh teman-teman
dekat saya sebagai hal-hal yang
sangat menarik hati dan saya?
34. Hal-hal apakah yang saya kerjakan
dengan perasaan penuh arti, semangat,
dan kecintaan meskipun tidak ada
orang yang mendorong, memeriksa,
atau menilai?
35. Siapakah orang-orang yang telah
menjadi sumber inspirasi bagi saya
dalam hal panggilan hidup yang
dijalaninya? Mengapa?
36.
37. Ketika kita menggali kisah
hidup kita, kita akan berangsur
merasakan munculnya suatu
tema. Tema merupakan alasan
atau gagasan utama yang
terus berulang dalam kisah
hidup kita.
Amatilah kata, frase, atau
konsep yang berulang dan
perhatikanlah bagaimana hal
itu menghubung-kan
kompleksitas kisah hidup kita
menjadi kesatuan yang utuh.
38. Panggilan hidup kita selalu berkaitan
dengan population, place, problems, dan
process.
Population:
Siapa yang akan saya layani?
Place:
Di mana saya akan melayani mereka?
Problems:
Di komunitas dan tempat tersebut,
bagian mana dari Kejatuhan/
Kerusakan yang akan saya hadapi?
Process:
Apa sarana yang akan saya gunakan
untuk mengatasi masalah tersebut?
DAN B.
ALLENDER
39. Menemukan panggilan hidup merupakan proses
yang berkelanjutan. Seiring dengan Saudara
memikirkan, mendoakan, dan memperoleh lebih
banyak pengalaman pelayanan, maka panggilan
hidup Saudara akan semakin jelas.
40. Dua Akhir Kehidupan
Maka kata tuannya itu
kepadanya: BAIK sekali
perbuatanmu itu, hai
hambaku yang baik dan
setia; engkau telah setia
dalam perkara kecil, aku
akan memberikan
kepadamu tanggung jawab
dalam perkara yang besar.
Masuklah dan turutlah
dalam kebahagiaan
tuanmu. MATIUS 25:21
41. Dua Akhir Kehidupan
Tetapi firman Allah
kepadanya: Hai engkau
orang BODOH, pada
malam ini juga jiwamu
akan diambil dari
padamu, dan apa yang
telah kausediakan,
untuk siapakah itu
nanti?
LUKAS 12:20