2. Apa yang bisa langsung diingat tentang Jawa Timur?
Tentu saja Surabaya. Selain menjadi ibukota dari propinsi Jawa Timur,
Surabaya merupakan kota terbesar kedua setelah Jakarta. Dengan populasi
penduduk sekitar 3 juta orang, Surabaya telah menjadi kota Metropolis dengan
beberapa keanekaragaman yang kaya di dalam nya. Selain itu, Surabaya saat
ini juga telah menjadi pusat bisnis, perdagangan, industri, dan pendidikan di
Indonesia.
Surabaya dikenal sebagai Kota Pahlawan, hal ini terjadi sejak adanya
pertempuran rakyat Surabaya melawan tentara Belanda dalam revolusi
kemerdekaan Indonesia. Letak kota Surabaya berada di tepi pantai utara Jawa
timur, dan berbatasan langsung dengan Selat madura di utara dan timur,
Kabupaten Sidoarjo di selatan, dan Kabupaten Gresik di barat. Kota Surabaya
berada pada dataran rendah, dengan ketinggian antara 3-6 M di asata
permukaan laut, hal ini juga yang menyababkan suhu udara di Surabaya
3. Monumen ini memiliki tinggi 30,6 meter, yang ditopang oleh sebuah
bangunan setinggi 30 meter. Patung diatas monumen ini menggambarkan
Komandan Angkatan Darat Maritim Indonesia yang lengkap dengan pedang
kehormatannya.
Sesuai dengan tampak patung dalam monumen tersebut yang
dengan gagah berdiri menghadap laut, serasa siap menantang gelombang
dan badai di lautan, begitu pula yang ingin di perlihatkan bahwa angkatan
laut Indonesia siap berjaya. Monumen Jalesveva Jayamahe ini juga sesuai
dengan motto angkatan laut Jalesveva Jayamahe yang berarti, Di Laut
Kita Berjaya. Monumen ini dibangun oleh Pemimpin Staf Angkatan Darat
Maritim Indonesia yang kemudian dilanjutkan dengan Laksamana TNI
Muhamad Arifin dan dirancang oleh Nyoman Nuarta. Selain sebagai
monumen, bangunan ini juga difungsikan sebagai mercusuar bagi kapal-
kapal yang ada di laut sekitar.
5. 2. Patung Budha Empat Wajah
Budha Empat Wajah atau Four Faces Buddha
adalah patung Budha yang terletak di salah satu sudut
Pantai Ria Kenjeran yang terkenal, sebuah daerah
pantai di kota Surabaya yang juga terkenal untuk
produk perikanan dan tempat berkumpulnya pemudi
pemuda Surabaya.
Pembangunan patung itu dimulai pada Juli 2003, dan
menempati lahan seluas 1,5 hektare. Bangunan utama dari
patung ini berukuran 9 × 9 meter, dan termasuk kubah yang
mencapai 36 meter. Beberapa mengatakan bahwa, total biaya
yang dibutuhkan untuk membangun patung ini hampir Rp 4
miliar. Patung ini menjadi lebih megah karena bahan untuk
lapisan patung menggunakan emas murni yang langsung
diimpor dari Thailand.
6. Patung ini menempati bangunan semacam stupa, di mana Sang Buddha
duduk di takhtanya. Karena terdapat empat wajah, wajah yang paling depan
adalah wajah yang menghadap lurus ke depan dengan tangan yang memegang
tasbih.
Bangunan ini dikelilingi oleh 4 pilar, yaitu pilar hijau atau emas; yang terdiri dari 3
bagian: stupa, patung Buddha dan singgasana Buddha. Di bagian atas stupa
telah dilengkapi dengan penangkal petir, sedangkan patung Buddha dan takhta
masing-masing memiliki tinggi 9 meter.
Empat wajah dalam patung Buddha ini mewakili empat sifat yang baik
dari Sang Buddha, yaitu pengasih, murahan hati, adil dan meditasi. Patung ini
memiliki kemiripan dengan patung Budha di Bangkok, yang terdiri dari: wajah
perdamaian dan kesehatan, wajah hubungan baik, wajah keberuntungan dan
wajah perlindungan terhadap kejahatan.
7. Selain melihat patung Buddha empat wajah, di tempat ini kita juga akan
melihat empat patung gajah putih sekitar 4 kaki di setiap sudutnya, tiga bunga
teratai yang menghiasi kolam renang dan ruang meditasi. Kompleks ini juga
dihiasi dengan 12 lampu yang terbuat dari perunggu dan tembaga.
Patung Buddha Empat Wajah diresmikan pada 9 November 2004. Dengan
bangunan yang spektakuler, patung menjadi salah satu tujuan yang menarik di
Surabaya. Selain itu, MURI menyatakan bahwa patung ini merupakan patung
tertinggi di Indonesia.
9. Pasar Turi, adalah salah satu bangunan pasar yang fenomenal di
Surabaya. Fenomenal karena walaupun seringkali di lumat si jago merah,
tidak membuat pasar ini benar-benar tumbang dan hilang di makan waktu.
Pasar yang berada di bawah Unit Pelaksana Pusat Pertokoan dan
Perbelanjaan Pasar Turi ini selalu tidak pernah sepidikunjungi oleh mereka
yang ingin berbelanja murah.
Pasar Turi merupakan pasar untuk keperluan grosir, dimana
semua barang lengkap tersedia. Saat ini, pasar Turi ini terbagi dalam dua
segmen yaitu pasar Turi lama dan pasar Turi baru. Masing-masing
bangunan terdiri dari 3 lantai. Di lantai bawah pasar Turi merupakan lantai
khusus menjual makanan dan minuman khas Surabaya seperti Rujak,
cendol, dan beberapa kue-kue tradisional Jawa Timur. Di lantai dua dan
tiga merupakan lantai untuk kebutuhan seperti garment, elektronik,
peralatan rumah tangga, sepatu dll.