Dinamika perwujudan Pancasila sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup Bangsa
Proposal pendirian sekolah inklusi
1. PROPOSAL PENDIRIAN SEKOLAH INKLUSI
(SDN PRASUNG)
Disusun untuk memenuhi tugas akhir mata kulia pendidikan inklusi Semester VII
Penyusun:
LIDIAH APRILIAH
Kepala Sekolah:
Suhendro, S.Pd., M.Pd.
PGSD 2018 B/D24180045
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOALAH DASAR
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA SIDOARJO
2021
2. BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pendidikan merupakan tanggung jawab bersama antara pemerintah, masyarakat dan
Orangtua/ wali murid oleh karena itu ketiga komponen tersebut satu sama lain tidak dapat
dipisahkan. Di antara sekian banyak organisasi swadaya masyarakat, SDN Prasung Buduran
SidoarjoMandiri adalah salah satu yang fokus memberikan kesempatan pendidikan bagi
anak-anak yang tidak bersekolah formal. Contoh lain adalah fokus pada SDN Prasung
Buduran Sidoarjo dalam memberikan kesempatan pendidikan bagi anak-anak yang tidak
bersekolah formal. UndangUndang No. 20 tahun 2003 tentang Sistem Nasional Pendididkan
menyebutkan bahwa setiap warga negara yang berusia antara 7 sampai 15 tahun wajib
mengikuti pendidikan dasar. Tidak peduli apakah yang bersangkutan adalah ABK atau
seseOrang yang menderita masalah fisik, mental, emosional, sosial, atau psikologis. Semua
warga negara Indonesia yang memiliki kerangka fisik, emosional, mental, intelektual, atau
sosial harus menjalani pelatihan khusus yang ketat.
Hal ini tertuang dalam Pasal 20 Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia
Tahun 2003 Ayat 5 Sistem Pendidikan Nasional. Dari hasil temuan tersebut, jelaslah bahwa
anak berkebutuhan khusus harus mengikuti standar pendidikan yang sama dengan anak
lainnya. Pada alinea pertama Permendiknas No. 70 Tahun 2009, disebutkan bahwa
“pendidikan inklusi” mengacu pada suatu sistem kemajuan pendidikan yang memberikan
kesempatan kepada setiap siswa untuk berpartisipasi dalam pembelajaran dan pengajaran di
kelas bersama-sama dengan sesama siswa, tanpa memandang apakah mereka telah
menunjukkan bakat atau hanya ingin belajar.
3. Undang-undang tersebut mengharuskan semua siswa diberikan layanan pendidikan,
dan pemerintah tidak boleh mendiskriminasi satu kelompok etnis. Karena disadari bahwa
tanggung jawab untuk menjamin kesejahteraan anak berkebutuhan khusus tidak hanya
menjadi tanggung jawab pemerintah provinsi. Namun, juga berbagai jenjang sekolahan
seperti di SDN Prasung Buduran Sidoarjo berjanji untuk terus menerima siswa yang
berkebutuhan khusus yang telah berdiri sejak tahun 2010 dan didukung secara luas oleh
masyarakat umum. Mengingat meningkatnya jumlah siswa yang memanfaatkan sumber daya
pendidikan baru, situasinya menjadi lebih mengerikan. Hal ini mendorong direktur Yayasan
untuk terus maju dengan meningkatkan layanan dan sumber daya yang tersedia bagi mereka.
Untuk pendirian penerimaan siswa dalam keadaan anak kebutuhan khusus disini
sekolahan menampung seluruh siswa dari jenis kelainan yang memiliki hambatan dalam hal
kecerdasan kecerdasan (Tunagrahita), Kelainan Fisik (Tuna Daksa), Kelainan Sosial (Autis),
Kelainan Bicara ( Tunarungu ), semuanya adalah putra-putri dari masyarakat yang ada di
sekitar sekolah di lingkungan Kecamatan Kadugede,bahkan ada yang dari luar Kecamatan
Kadugede.
Sekolah inklusi adalah sekolah yang memberikan pelajaran kepada siswa dari segala
usia dan ABK dalam satu kelas. Jika sekolah ingin memberi Anda bantuan ekstra untuk
pendidikan Anda, mereka harus sudah tahu tentang pendidikan normal.
Suwarsih mengatakan, dalam tataran normal, pembelajaran di sekolah dan
pembelajaran di ABK berbeda. Cara seOrang guru atau anggota staf pengajar melakukan
pekerjaannya juga berbeda. Guru yang berbicara harus diberi informasi tentang ABK.
Manajemen sekolah dan Orang-Orang yang seperti pelajar dan ABK juga harus membantu.
Sarana dan prasarana juga berbeda dalam arti fisik. Jika ada sekolah yang mengikutsertakan
4. siswa ABK, maka semua sumber daya sekolah tersebut harus tersedia untuk siswa ABK.
Sebagai contoh, mungkin ada bangunan yang berfungsi sebagai pintu atau jalan keluar saat
Anda mengemudi dan kamar tidur yang hanya untuk mereka.
Mengingat demi kelancaran dan peningkatan mutu serta sarana dan prasarana dalam
segi pembangunan, kami sangat mengharapkan dukungan semua pihak demi terwujudnya
dan suksesnya program tersebut. Sehingga hadirnya sarana dan prasarana yang baru untuk
program sekolah SDN Prasung Buduran dapat memperlancar jalannya proses belajar
mengajar terutama bagi penerimaan siswa yang memiliki berkebutuhan khusus. Serta dapat
membantu masyarakat, serta membantu meningkatkan mutu pendidikan anak berkebutuhan
khusus di daerah sekitar SDN Prasung pada umumnya di Kecamatan Buduran.
B. Tujuan Pendirian Sekolah
Tujuan Pendirian Sekolah Inklusi merupakan arahan yang akan dicapai dalam pengembangan
sekolah untuk anak berkebutuhan khusus antara lain :
1. Meningkatkan pelayanan pendidikan untuk anak berkebutuhan khusus dalam faktor
sarana dan prasarana.
2. Memfasilitasi ruang belajar untuk membentuk keterampilan sebagai pelayanan
pendidikan untuk anak berkebutuhan khusus.
C. Manfaat Pendirian Sekolah
1. Bagi Kepala Sekolah
Dapat memberikan pengontrolan terutama mengontrol jalannya alur pendidikan di
lingkungan sekolah.
5. 2. Bagi Pendidik
Lebih kompeten terhadap anak berkebutuhan khusus terutama dalam mengembangkan
keterampilan, sikap, dan pengetahuan.
3. Bagi Siswa
Peserta didik akan lebih nyaman lagi dalam belajar , tidak berdsesakan dalam ruang yang
bersekat. Peserta didik akan semangat belajar dengan ruangan yang lebih leluasa.
4. Bagi Orang Tua
Dapat semakin percaya menyekolahkan anaknya di SDN Prasung Buduran yang mana
pendirian terkait sekolah inklusi di lingkup sekolah dasar/sekolah biasa yang terjamin
sarana dan prasarananya.
5. Bagi Masyarakat
Membantu mengurangi tingkat berkurangnya buta huruf, sehingga anak yang mengalami
kebutuhan khusus dapat mengenal bacaan tiap kata menjadi kalimat yang sempurna.
6. BAB II
PROFIL SEKOLAH
A. Idetitas Sekolah
Nama Sekolah : SDN Negeri Prasung
NSS : 101050202016
Desa : Prasung
Kecamatan : Buduran
Kabupaten : Sidoarjo
Provinsi : TINGKAT I JAWA TIMUR
Gambar 2. 1 Bangunan SDN Prasung Buduran
7. B. Sumber Daya
1. Data Guru SDN Prasung Buduran Sidoarjo
No. Nama/nip/tempat/tanggal
lahir/pangkat/golongan
L/P Ijazah
tertinggi
Jabatan
disekolah
ini
Status
Non
impres,
impres,
G.T.T,
Sukwan
Tanggal
mulai
diangkat
Tanggal
mulai
bekerja
di
sekolah
Pangkat
dan
masa
kerja
1 Sa’adah NIP: 19630626
198606 2 002 Pasuruan,
26 Juni 1963 Pembina IV
/ a
P SI Guru
Kelas II
Inpres 01-06-
1986
01-07-
1992
29 thn
9 bln
2 Beni Purbatin S.Pd NIP:
19740510 199911 2 001
Kediri, 10 Mei 1975
Penata muda Tk.1 III/c
P S.1 Guru
Kelas VI
Non
Inpres
01-11-
1999
01-04-
2007
19 thn
9 bln
3 Yuli Prabowo S.Pd NIP:
19810715 200902 1 005
L SI Guru
Penjas
PNS
Non
Inp
01-02-
2009
01-05-
2009
11 thn
9 bln
4 Dedi Yuanto, S.Pd.
Surabaya, 15 September
1988 NIP. 19880915
202012 1 012
L SI Guru
Kelas V
PNS
Non
Inp
01-12-
2020
04-01-
2021
1 thn 0
bulan
8. 5 Didik Prasetyo Sidoarjo,
18 Agustus 1979
L STM Penjaga
sekolah
Sukwan 01-05-
2009
01-05-
2009
11 thn
0 bulan
6 Izaratul Fadkhiyah
Sidoarjo, 17 November
1989
P SI Guru
Kelas I
Sukwan 01-08-
2004
01-08-
2014
7 thn 5
bulan
7 Najih Afshoh Sidoarjo, 03
Oktober 1986
L SMU TU/OPS Sukwan 04-01-
2015
04-01-
2015
7 thn 0
bulan
8 Inna Rahmawati Sidoarjo,
14 Februari 1987
P SI Guru
ABK
Sukwan 26-01-
2018
26-02-
2018
3 thn
11
bulan
9 Resty Yuwaningtyas,S.Pd
Sidoarjo, 11 Maret 1992
P SI Guru
Kelas III
Sukwan 26-02-
2018
26-02-
2018
3 thn
11
bulan
10 Siti Nur Jannah, S.Pd.
Sidoarjo, 14 April 1996
P SI Guru
Kelas V
Sukwan 08-05-
2019
08-05-
2019
2 thn 7
bulan
Tabel 2. 1 Data Guru SDN Prasung Buduran
9. C. Sarana dan Prasaran
1. Bangunan
Sarana belajar yang dimiliki oleh sekolahan antara lain:
No Keterangan Jumlah
A. Banyaknya uang
Hak milik 7 ruangan
Sewa “
Pinjam “
B. Banyaknya Ruangan
Kamar mandi siswa 3 ruangan
Kamar mandi Guru 1 ruangan
Kantor kepala sekolah 1 ruangan
Kantor guru 1 ruangan
Kantin 1 ruangan
C. Banyak Kelas/Rombongan Belajar
Kelas I 1 Rombel
Kelas II 1 Rombel
Kelas III 1 Rombel
Kelas IV 1 Rombel
Kelas V 1 Rombel
Kelas VI 1 Rombel
Jumlah 7 Rombel
10. D. Banyak Guru
Guru kelas 6 Orang
Guru penjas 1 Orang
Guru agama 1 Orang
Guru bahasa inggris 1 Orang
Guru komputer “
Tata usaha 1 Orang
Jumlah 10 Orang
E. Banyaknya Penjaga Sekolah
PNS “
Sukwan 1 Orang
Jumlah 1 Orang
Tabel 2. 2 Sarana Belajar
11. 2. Fasilitas
Fasilitas terkait fasilitas belajar yang mendukung pembelajaran, seperti berikut ini:
No Keterangan Jumlah
1 Bangku peserta didik 49
2 Lemari 5
3 Kursi 50
4 Rak buku -
5 Papan tulis 5
6 Rak besi -
7 Mesin jahit -
8 Alat IPA 1 set
9 Kerangka manusia 1
10 Atlas 1
11 Alat IPS 1
12 Globe -
13 Meja tennis 1
14 Kulintang -
15 Gitar -
16 Samroh -
17 Bola voli 1
18 Bola sepak 3
19 Bola sepak takraw -
12. 20 Raket 2
21 Bola tenis 1
22 Pemukul tenis 1
23 Keranjang alat olaraga 1
Lain-lain
Tabel 2. 3 Fasilitas SDN Prasung Buduran
D. Kebutuhan Dana
Berdasarkan hasil perhitungan tenaga ahli yang sudah diminta, muncul perkiraan
dana yang dibutuhkan untuk biaya pengadaan fasilitas belajar maupun media
pembelajaran, renovasi kelas tertentu (bila perlu), biaya operasional, dsb). Diataranya
sebagai berikut.
Untuk pembanunan 1 ruangan khusus anak berkebutuhan khusus dan perbaikan
tiap kelas membutuhkan biaya sekitar 243.300.000 dengan rincian terlampir dalam
perbaikan ruang kelas. Sedangkan untuk perbaikan dan tambahan sarana dan prasarana
membutuhkan biaya 200.000.000,-. Sehingga total keseluruhan 443.300.000
No Item Pekerjaan Jumlah Harga
1 Pekerjaan persiapan 3.500.000,-
2 Pekerjaan struktur 12.000.000,-
3 Pekerjaan pasangan 35.500.000,-
4 Pekerjaan plester 30.000.000,-
5 Pekerjaan kusen, pintu, dan jendela kaca 10.000.000,-
13. 6 Pekerjaan lantai dan penutup lantai 50.000.000,-
7 Pekerjaan pengecetan 9.000.000,-
8 Pekerjaan besi dan aluminium 11.000.000,-
9 Pekerjaan Lain 1.3000.000,-
10 Perkerjaan pembangunan kelas ABK 65.000.000
Sub. Total Harga
BIAYA PRENCANAAN (2%) 8.000.000,-
BIAYA ADMINISTRASI (1%) 3.300.000,-
PAJAK PPN (8%) 220.000.000,-
Total Harga
Jumlah Akhir
Tabel 2. 4 Anggaran yang dibutuhkan
14. BAB III
PENUTUP
Dalam upaya mengoptimalkan kemampuan siswa berkebutuhan khusus, perlu
dikembangkan programprogram ketrampilan dan program unggulan, sejauh ini program
semacam itu telah berjalan di SDN Prasung dengan adanya guru khusus ABK yang ada namun
belum optimal. Dengan adanya bantuan untuk tersedianya sarana dan prasarana pembelajaran,
kemampuan siswa berkebutuhan khusus di SDN Prasung dapat meningkat sehingga lulusanya
nanti bisa bersaing dan dapat hidup mandiri di tengah masyarakat. Dengan penuh harapan,
proposal yang sangat sederhana ini kami sampaikan, semoga pihak pihak yang terkait dengan
maksud dan tujuan yang kami inginkan berkenan untuk membantu merealisasikannya. Demikian
proposal ini kami ajukan atas perhatian dan bantuannya kami sampaikan terima kasih.