3. Aylesbury Duck
Itik Aylesbury adalah bangsa
itik pedaging yang berasal
dari Inggris, tepatnya daerah
Aylesbury
Buckinghampshire.
Itik
Aylesbury memiliki sedikit
corak berwarna oranye atau
kuning, sudah tercampur
keturunannya dengan jenis
itik
peking.
Bulunya
berwarna putih halus dan
kaki
berwarna
oranye.
Perutnya menyentuh tanah
ketika itik ini berdiri diam.
4. Blue Swedish Duck
Itik yang memiliki warna
mencolok dan genetikanya
membuatnya
berkembang
biak
menantang
bagi
peternak. Ramah dan ukuran
yang baik.
ASAL: Eropa
TELUR: lapisan wajar
UKURAN: berat; drake-8 lbs.
(3,6 kg)
bebek - 7 lbs. (3.2kg)
DAGING:
Seekor
itik
berukuran
baik
tetapi
pertumbuhan cukup lambat
TEMPERAMEN: Easy going
dan cukup aktif
5. Buff Oprington
Duck
Ini adalah unggas air
yang tampak cantik
tapi kualitas sangat
bervariasi, dari
peternak ke breeder.
Itik yang
menyenangkan, ramah
dan ukuran yang baik.
6. Call Duck
dari keluarga bebek berisik, kecil, lucu,
dan
benar-benar
cantik.
Mereka
datang dalam array
yang
menakjubkan
warna.
Masih
seringnya
menjadi
unggas air yang di
buru di luar negeri.
7. Magpie Duck
Magpies adalah bebek yang
berkembang biak aktif, suka
berenang,
menghasilkan
banyak telur hijau / biru dan
memiliki daya tetas yang
besar. Memiliki warna abu-abu
dan putih atau hitam dan
putih.
Awalnya dibesarkan di Wales
relatif baru [sekitar tahun
1920-an]
menjadi
tujuan
berkembang biak ganda - telur
dan
daging.
Catatan
menunjukkan bahwa mereka
mampu bertelur sekitar 180
butir telur per tahun
8. Muscovy Duck
Berkembang biak ini secara
genetik berbeda dari bebek
domestik lainnya, begitu
banyak
sehingga
antar
pembiakan yang umumnya
sangat menarik, dan, jika
bebek domestik yang tepat
digunakan, kekuatan hibrida
persilangan
memberikan
keturunan lebih besar dari
salah satu tetuanya.
9. Pekin Duck
Itik
peking
berasal
dan
dikembangkan pertama kali di
daratan Tientsien, Cina. Itik peking
kali pertama didatangkan dari Cina
ke Amerika Serikat pada tahun
1870. Kapasitas produksi telur itik
peking dapat mencapai 110-130
butir per tahun.Telur itik peking
biasanya juga memiliki daya
fertilitas yang cukup tinggi. Hal ini
dikarenakan seekor pejantan itik
peking mampu mengawini 5-6 ekor
betina dengan tingkat fertilitas
yang cukup memadai pula. Itik
peking pertama kali bertelur
sekitar umur 6 bulan.
Karkas
itik peking berwarna kuning dan
kelihatan sangat menarik. Tekstur
dagingnya juga sangat bagus.
10. Sylver Appleyard
Duck
The Silver Appleyard (kadangkadang dikenal sebagai Appleyard
Large) awalnya diproduksi di
Inggris. Ini adalah lapisan yang baik,
burung meja yang sangat baik dan
menarik
untuk
dilihat.
ASAL: Britania Raya pada 1930-an
dan 40-an oleh seorang pria dengan
nama Reginald Appleyard. Dia
adalah
seorang
penulis
dan
peternak unggas air domestik
terkenal. BIBIT: Tujuannya adalah
untuk menghasilkan bebek utilitas
serba sempurna. TELUR: lapisan
yang baik di masa lalu, tidak ada
lagi. UKURAN: berat; drake-8-9 lbs
(3,6-4,1 kg)
11. Khaki Campbell
Duck
Itik ini merupakan hasil
silangan itik jawa dengan itik
rouen dari Prancis. Nama itik ini
diambil dari warna bulunya
(warna kaki) dan nama penemu
itik ini (Adale Campbell). Itik
khaki campbell menjadi itik
petelur
unggul
dengan
kemampuan bertelur mencapai
330 butir per ekor per tahun
dan mempunyai daya tahan
hidup tinggi. Dibanding dengan
itikjawa, produksi telur itik
khaki campbell di Eropa lebih
tinggi, tetapi telurnya lebih
kecil daripada telur itik jawa
dan warna kerabang telurnya
selalu putih.
12. Rouen Duck
Negara asal: France.
Besar, cantik, warna
seperti Mallard liar.
Dikatakan mempunyai
daging yang paling
sedap. Penelur yang
sederhana. 100150/tahun. Telur
mempunyai "tine"
biru. Berat jantan 8-9
lbs, betina 6-7 lbs.
13. Cayuga Duck
Itik Cayuga merupakan bangsa
itik asal Amerika Serikat hasil
persilangan antara itik - itik liar
bulu hitam dengan itik hasil
penjinakan. Itik tersebut biasa
digunakan sebagai bibit itik
petelur. Itik Cayuga mulai
bertelur pada umur 23 minggu –
24 minggu dengan produksi telur
sekitar 150 butir – 200 butir per
tahun.
Itik Cayuga mempunyai ciriciri : bulu berwarna hitam agak
kehijauan, mata bermata coklat,
dan kaki agak hitam.
14. Saxony Duck
ASAL: wilayah Saxony Jerman
BIBIT: dikembangkan pada
awal 1930-an - pertama
ditampilkan tahun 1934.
TELUR: dapat menghasilkan
sekitar 150 telur per tahun
UKURAN: berat; drake-8 lbs
(3,6 kg)
bebek - 7 lbs (3.2kg)
DAGING: Ketika dibesarkan
dengan benar akan menjadi
gemuk dada terisi penuh
TEMPERAMEN: tenang dan
mudah pergi
15. Welsh Harlequen
Duck
ASAL: Wales
BIBIT: 2 jenis Campbell
TELUR: putih ~ sampai
300 tahun
UKURAN:
menengah;
drake-5-5,5 lbs (2,25-2,5
kg)
bebek - 4.5 - £ 5 (2-2,25 kg)
DAGING: agak ringan
TEMPERAMEN:
jinak,
ingin tahu, unggas air
periang
16. Indian Runner
Duck
ASAL : Malaya , Asia
TELUR : Bentuk utilitas adalah lapisan
UKURAN : menengah; drake - 3,5-5 lbs
( 1,6-2,3 kg )
bebek - 3-4,5 lbs ( 1,4 - 2kg )
DAGING : tidak benar-benar bentuk
yang tepat untuk itu
TEMPERAMEN : sangat aktif ,.
WARNA : Fawn pertama kali
ditampilkan pada tahun 1876 , Fawn
dan putih pada tahun 1896 ;
Sekarang 9 warna termasuk dalam
Waterfowl British Standards :
Black: Chocolate : Cumberland Biru :
Fawn : Fawn dan Putih : coklat
kekuningan Amerika dan putih :
Mallard : Trout : Putih
18. Itik Alabio
Itik alabio adalah itik
borneo
atau
itik
kalimantan.
Merupakan
itik
asli
Kalimantan,
diperkirakan
hasil
persilangan antara itik asli
kalimantan selatan dengan
itik peking. Nama Alabio
diberikan pada tahun 1950
oleh Drh. Saleh Puspo,
Alabio diambil dari nama
salah satu kecamatan di
Kabupaten Hulu Sungai
Utara
di
Kalimantan
Selatan.
19. Itik Bali
itik lokal indonesia yang
banyak berkembang di Pulau
Bali dan Lombok. Itik ini
memilki daya tahan hidup
yang sangat tinggi, sehingga
dapat dipelihara di berbagai
tempat
di
Indonnesia.
Pada umumnya itik ini hampir
sama dengan itik Jawa, hanya
badannya lebih berisi dan
lehernya lebih pendek, warna
bulunya cenderung lebih
terang. Seperti halnya itik
tegal, itik bali ada tanda
warna bulu khusus, juga
mempunyai
kemampuan
produksi telur tertentu
20. Itik Mojosari
Itik Mojosari disebut juga itik
Mojokerto atau modupuro,
merupakan itik lokal berasal
dari
desa
Modupuro
Kecamatan
Mojosari
Kabupaten Mojokerto (Jawa
Timur). Keistimewaan itik ini
adalah
banyak
digemari
konsumen. sebab walaupun
bentuk badan itik ini relatif
lebih kecil dibandingkan itik-itik
petelur lainnya, tetapi telurnya
cukup besar, rasanya enak, dan
warna
kerabang
kulitnya
kehijau-hijauan.
21. Itik Magelang
Itik Magelang atau sering juga
disebut
Itik
Kalung
atau
Plontang berasal dari daerah
Sempu, Ngadirejo, Kec. Secang,
Magelang,
Jawa
Tengah.
Penyebarannya
meliputi
Magelang, Ambarawa, dan
Temanggung.
Itik ini memiliki ciri-ciri
sebagai berikut:
Pada itik jantan terdapat bulu putih
yang melingkar sempurna di
sekitar leher setebal 1-2 cm
berbentuk seperti kalung
Warna bulu dada, punggung dan
paha didominasi warna coklat tua
dan muda
Ujung sayap putih (plontang) Kaki
hitam kecoklatan Warna paruh
hitam
Produksi
telur
131
butir/ekor/tahun
22. Itik Tegal
Itik Tegal merupakan itik
indian runner dari jenis itik
Jawa
(Anas
javanica).
Sesuai
dengan
nama
tempat pengembangannya,
yaitu Tegal (Jawa Tengah)
dan sekitarnya, di tegal
banyak dipelihara di Desa
Pasurungan
Lor
dekat
perbatasan
dengan
Kabupaten Brebes. Itik ini
tergolong sebagai itik tipe
petelur
produktif
dan
mampu menempuh jarak
jauh apabila digembalakan
dari satu tempat ketempat
yang lain.
23. Itik Cirebon
itik ini banyak berkembang
di daerah Cirebon dan
Karawang, Jawa Barat.
Keunggulan
dari
itik
cirebon
antara
lain
memiliki
daya
tahan
terhadap
penyakit,
produksi telur- mencapai
180 butir per tahun, dan
ukuran telur yang cukup
besar, yakni sekitar 70 g
per butir (telur super).
Menurut sebagian orang,
itik cirebon merupakan
hasil persilangan antara itik
tegal
dengan
itik
magelang.
24. Itik Cihateup
Itik Cihateup berasal dari
desa Cihateup, Kecamatan
Rajapolah,
Kabupaten
Tasikmalaya, Provinsi Jawa
Barat. Itik Cihateup disebut
sebagai itik gunung, karena
daerah berkembang itik ini
berada pada ketinggian 378
m dari permukaan laut (dpl)
yang merupakan dataran
tinggi, dengan udara yang
dingin. Itik ini berkembang
juga di daerah-daerah di
sekitar Tasikmalaya, seperti
di daerah Garut.
25. DAFTAR PUSTAKA
• Anonim. http://www.domesticducks.co.uk/.
Diakses pada Minggu, 23 Februari 2014.