SISTEM PENDINGIN
Manusia
- Apabila badan timbul panas pada saat berlari maka
keringat akan keluar untuk mendinginkan.
- Temperatur atau suhu yang menyenangkan
memudahkan bekerja
Mesin
- Apabila panas, mesin juga harus didinginkan.
Sebagian besar tenaga akan hilang karena panas.
- Suhu yang sesuai membuat kondisi baik
FUNGSI SISTEM PENDINGINAN
• Mengurangi panas pada mesin (panas hasil pembakaran ±
2500º C dan panas di sekitar ruang bakar dapat mencapai
600º C)
• Mempertahankan temperatur mesin pada temperatur
yang paling efisien (82 - 99 ºC) sehingga clearance
maksimal dan emisi gas buang minimal.
• Mempercepat mesin mencapai suhu kerja. Pada saat
mesin dingin: proses pembakaran tidak sempurna sehingga
tenaga yg dihasilkan juga tidak maksimal dan banyak
mengandung emisi gas buang.
• Memanaskan ruangan dalam ruang penumpang (pada
negara yg mengalami musim dingin)
Sistem pendinginan udara adalah sistem yang
memanfaatkan udara untuk melepas panas
SISTEM PENDINGIN UDARA
KelebihanSistemPendinginanUdara :
• Bobot mesin lebih ringan
• Untuk pemanasan sampai temperatur kerja sangat
cepat
• Mesin terhindar dari kebocoran air
• Tidak ada masalah meskipun musim dingin (beku)
Kerugiannya:
• Suara-suara mekanis cenderung lebih keras karena
udara tidak dapat meredamnya
• Untuk mesin lebih dari 1 silinder, perlu ada jarak
antar silinder.
• Pengaturan panas yang ideal sulit dicapai
• Perlu kipas yang besar, sehingga banyak menyerap
tenaga.
Sistem pendinginan air adalah sistem yang memanfaatkan air
untuk melepas panas. Sistem pendingin air terdiri dari radiator,
kipas pendingin, pompa pendingin, thermostat, tangki reservoir,
dan saluran air.
SISTEM PENDINGIN AIR
THERMOSTAT CYLINDER HEAD
HEADER TANK
WATER LEVEL SWITCH
RADIATOR
COOLANT PUMP
CYLINDER BLOCK
OIL COOLER
1. Mantel Pendingin (Water Jacket)
Mantel Pendingin (Water Jacket) berupa
rongga-rongga yang terdapat pada Blok
Silinder (Cylinder Block) dan Kepala Silinder
(Cylinder Head) sebagai jalur dimana cairan
pendingin bersirkulasi.
2. Pipa Atas (Upper Pipa)
Pipa Atas (Upper pipe) berfungsi untuk
menghubungkan rumah Thermostat
dengan Tabung Atas (Upper Tank)
Radiator.
Pipa Atas (Upper pipe) merupakan jalur
air panas dari mantel pendingin (water
jacket) menuju radiator
Bahan dasar pipa atas (upper pipe) adalah
karet karena dibutuhkan kelenturan
3. Pipa Bawah (Lower Pipe)
• Pipa bawah (Lower Pipe) berfungsi untuk
menghubungkan Tabung Bawah (Lower Tank)
Radiator dengan Pompa Air (Water Pump).
• Pipa Bawah (Lower Pipe) merupakan jalur air
yang telah didinginkan Radiator untuk
disirkulasikan kembali ke Mantel Pendingin
(Water Jacket).
• Bahan dasar Pipa Bawah (Lower Pipe) adalah
karet karena dibutuhkan fleksibilitas.
4. RADIATOR
Radiator berfungsi sebagai alat untuk mendinginkan air yang telah
menyerap panas dari mesin dengan cara membuang panas air
tersebut melalui sirip-sirip pendinginnya.
OVERFLOW PIPE RADIATOR CAP
UPPER TANK
RADIATOR
CORE
LOWER TANK
DRAIN COCK
RADIATOR
RADIATOR HOSE
THERMOSTAT
DARI
CYLINDER HEAD
KE CYLINDER BLOCK
RADIATOR HOSE
WATER PUMP
COOLING FAN
Konstrusi Dasar Radiator :
1. Tabung Atas (Upper Tank)
2. Tabung Bawah (Lower Tank)
3. Lubang Air Masuk
4. Lubang Air Keluar
5. Radiator Core
6. Kisi- Kisi Radiatot
7. Tutup Radiator (Radiator
Cup)
8. Baut Penguras (Drain Bolt)
5. THERMOSTAT
Berfungsi untuk menahan air pendingin agar hanya bersirkulasi pada
mesin saat suhunya masih rendah dan menyalurkan air dari mesin ke
radiator saat mesin telah mencapai suhu kerja idealnya.
SPINDLE
CASE
WAX
SYNTHETIC RUBBER PELLET
SPRING
VALVE
(1) KONDISI TERTUTUP (DINGIN) (2) KONDISI TERBUKA (PANAS)
6. POMPA AIR
Berfungsi untuk mensirkulasikan air pendingin dengan jalan
membuat perbedaan tekanan antara saluran isap dan saluran tekan
yang terdapat pada pompa. Pompa air yang biasanya digunakan
pada sistem pendingin umumnya adalah pompa sentrifugal. Pompa
ini digerakkan oleh mesin dengan menggunakan tali kipas (V belt)
dan Puli
WATER PUMP (TIPE BALL BEARING)
DRAIN HOLE
BEARING
PUMP SHAFT
FAN CENTER
PUMP COVER
IMPELLER
SEAL UNIT
PULLEY
PUMP BODY
RADIAL SHAPE VORTEX SHAPE
TIPE IMPELLER
7. KIPAS PENDINGIN
Berfungsi untuk mengalirkan udara pada radiator agar panas yang
terdapat pada inti radiator dapat dirambatkan dengan mudah ke
udara. Aliran udara pada mesin-mesin kendaraan selalu paralel
dengan gerakan kendaraan, tetapi berlawanan. Karena itu kipas
pendingin dan radiator selalu tegak lurus terhadap arah dari gerakan
kendaraan.
a. Kipas Biasa
Pada model ini kipas dihubungkan
langsung dengan poros pompa
pendingin. Sehingga putaran kipas
selalu mengikuti putaran mesin.
8. TUTUP RADIATOR
Berfungsi untuk menahan agar pada suhu 100 C air pendingin
tidak mendidih dengan cara menahan expansi air saat panas,
sehingga tekanan air menjadi lebih tinggi dari tekanan udara luar.
Disamping itu tutup radiator juga berfungsi mempertahankan
volume air pendingin baik saat panas maupun pada saat dingin.
RADIATOR CAP VALVE SPRING
RADIATOR UPPER TANK
VACUUM VALVE
PRESSURE VALVE
KE
RESERVOIR TANK
DARI
RESERVOIR TANK
Keuntungan Sistem Pendinginan Air
• Temperatur seluruh mesin lebih seragam sehingga
kemungkinan distorsi kecil
• Ukuran kipas relatif lebih kecil sehingga tenaga yang
diperlukan lebih kecil
• Mantel air dan air dapat meredam getaran
• Kemungkinan overheating kecil, meskipun dalam kerja yang
berat
• Jarak antar silinder dapat diperpendek shg mesin lebih
ringan.
Kerugian Sistem Pendinginan Air :
• Konstruksi lebih rumit.
• Harga relatif lebih mahal.
• Kemungkinan kebocoran air pendingin.