SlideShare a Scribd company logo
1 of 19
Download to read offline
Masbabal.com 1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Dalam kehidupan sehari-hari semua manusia tidak terlepas dari adanya transportasi.
Transportasi dapat membantu segala macam kegiatan manusia. Dengan transportasi
manusia dapat nencapai suatu tempat dengan singkat. Dengan transportasi pula segala
kebutuhan akan sandang, papan dan papan pun terbantu olehnya. Begitu banyaknya
manfaat dari transportasi, menggugah manusia untuk lebih berpikir kreatif untuk
menciptakan suatu system transportasi yang efektif dan efisien. Berbagai penemuan
transportasi berkembang sejalan dengan berkembangnya jaman.
Salah satu sistem transportasi yang berkembang dengan pesat yaitu kereta api. Sejarah
perkeretaapian sama seperti sejarah alat transportasi umumnya yang diawali dengan
penemuan roda. Mulanya dikenal kereta kuda yang hanya terdiri dari satu kereta,
kemudian dibuatlah kereta kuda yang menarik lebih dari satu rangkaian serta berjalan di
jalur tertentu yang terbuat dari besi atau rel, yang dinamakan sepur. Ini digunakan
khususnya di daerah pertambangan tempat terdapat lori yang dirangkaikan dan ditarik
dengan tenaga kuda.namun sekarang kerta api menggeser peranan kereta kuda yang
sebagai sarana transportasi berabad-abad lamanya. Salah satu Kereta yang digunakan
pada zaman sekarang yaitu Kereta Maglev. Kerteta yang system kerjanya menggunakan
magnet. Berbagai inovasi – inovasi bar uterus dikembangkan terutama dibidang
transportasi.
1.2 Rumusan Masalah
1.2.1 Apa saja teknologi yang dipakai pada Kereta Maglev?
1.2.2 Bagaimana cara kerja Kereta Maglev?
1.2.3 Apa kelebihan Kereta Maglev?
1.2.4 Apa kekurangan Kereta Maglev?
1.2.5 Bagaimana penggunaan magnet permanen pada Kereta Maglev?
1.2.6 Bagaimana penggunaan magnet pada Kereta Maglev?
1.2.7 Bagaimana medan magnet pada Kereta Maglev?
1.2.8 Bagaimana sifat-sifat magnet?
1.2.9 Bagaimana bahan dan cara pembuatan magnet?
2
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Mengenal Kereta Api Meglev
Di Indonesia, terdapat lebih dari 300 rangkaian kereta api baik barang maupun penumpang,
yang tiap harinya hilir mudik di jalur kereta api di pulau Jawa dan Sumatra. Kereta api
umumnya digerakkan oleh tenaga diesel. Sebelum adanya lokomotif bertenaga diesel, kereta
api menggunakan tenaga mesin uap. Akan tetapi kereta api ini saat ini hanya ada di
Indonesia untuk kereta wisata di Ambarawa dan Solo. Di wilayah Jabodetabek, juga terdapat
rangkaian kereta api yang digerakkan oleh tenaga listrik, kereta ini diberi nama Comuter Line
Jabodetabek.
Ternyata, selain digerakkan oleh uap air pada zaman dahulu ataupun diesel dan listrik untuk
kereta api saat ini, terdapat juga kereta api yang digerakkan oleh tenaga magnet. Kereta ini
disebut Kereta Maglev, atau singkatan dari MAGnetic LEVitated trains, yang terjemahan
bebasnya adalah kereta api yang mengambang secara magnetis. Sering juga disebut kereta api
magnet.
Negara-negara maju yang sudah pernah mengoperasikan kereta magnet ini adalaH Jerman,
Inggris, Perancis, USA, dan Jepang, juga Negara maju baru yaitu China. Akan tetapi karena
mahalnya ongkos pembuatan relnya, kereta magnet ini baru dioperasikan secara komersil di
Shanghai China dan Tokyo Jepang.
Sesuai dengan namanya, cara kerja kereta magnet ini menggunakan prinsip gaya angkat dari
magnet. Kereta ini tidak menggunakan roda yang berjalan diatas kereta seperti pada
umumnya, akan tetapi posisi catokan terangkat 10mm dari rel, kemudian gerak kereta ini
dihasilkan dari daya dorong oleh motor induksi.
Maglev (Magnetically Levitated Trains) atau kereta api yang mengambang secara
magnetis.
3
Gambar kereta api Meglev
Maglev atau letivasi magnet
adalah teknik mengangkat objek
menggunakan prinsip magnet
dalam Fisika Dasar. Dua kutub
magnet yang sama akan tolak
menolak dan yang berbeda akan
tarik menarik.
Kereta Maglev dapat bergerak
dikarenakan dibagian bawah
masing-masing kaki kereta
Maglev ada 2 bagian magnet
yaitu magnet penyokong (Support Magnet) adalah magnet yang menarik kereta agar
mengambang dan menggerakkannya. Sedangkan dibagian sisi-sisinya adalah magnet
penuntun (Guidance Magnet) menjaga kereta tetap di jalur rel. Magnet penyokong
dan penuntun ini di pasang pada kedua sisi sepanjang kaki kereta dan sistem control
elektronik memastikan kereta melayang.
Kereta Maglev mengambang kurang lebih 10 cm diatas rel magnetiknya. Dorongan ke
depan dilakukan melalui interaksi antara rel magnetik dengan dengan mesin induksi
yang juga menghasilkan medan magnetic di dalam kereta. Dengan tidak adanya
gesekan dengan rel ini menyebabkan kecepatan setinggi itu bisa dicapai. Selain itu
juga suara di dalamnya juga jadi sangat tenang. Jepang merupakan Negara yang maju
dalam bidang teknologi, Jepang adalah penguasa terdepan teknologi untuk kereta api
super cepat di dunia. Kereta Jepang Shinkansen melayang 10 cm (3,9 in) diatas
relnya. Shinkansen menggunakan rodanya hingga mencapai kecepatan 100 km/jam
(62 mph) sebelum dia benar-benar melayang. Pada kecepatan tertentu, helium encer
yang sangat dingin digunakan untuk meminimalkan kehilangan energi pada bidang
maknit. Sedangkan jenis yang dibuat di Eropa menggunakan maknit biasa, tetapi
membuatnya lebih cepat melayang
Sistem kendali pada Shinkansen MLX01 Maglev menggunakan sistem synchronous
motor (LSM). Sistem ini diperlukan untuk memasok listrik ke koil pada rel sehingga
membuat kereta melayang setinggi 10 cm diatas permukaan rel.
4
Pada kerete Maglev sistem yang digunakan adalah tenaga elektromaknit antara
maknit superkondukting pada badan kereta dengan koil pada bantalan rel. Pada saat
maknit melewati dengan kecepatan tinggi, sebuah daya listrik muncul pada koil, yang
mengakibatkan terjadinya medan elektromaknit sementara. Hasilnya, terjadi dua
tenaga, yang saling mendorong dan menarik maknit superkondukting sehingga kereta
melayang diatas bantalan rel. Daya ini pula menyebabkan kereta dapat melaju dengan
kecepatan sangat tinggi.
Kereta maglev ketika bergerak dan mengerem di kendalikan oleh sistem SLLMotor.
Motor ini tidak terdapat dalam kereta maglev melainkan di relnya sendiri. Fungsinya
sama seperti seperti motor rotasi elektronik yg umum hanya saja lilitan dari motor di
rubah menjadi bagian dari rel sementara magnet dari motor menjadi bagian dari kereta
magnet. Medan magnetik yg menggerakkan kereta magnet dihasilkan oleh lilitan di
rel.
Kereta maglev saat berpindah jalur rel menggunakan sistem perpindahan jalur rel baja
yang bisa melengkung (bendable steel switches system). Pada saat menikung kereta
maglev bisa mencapai kecepatan 200km/jam dan 300-400km/jam ketika bergerak
lurus.
Terdapat tiga teknologi yang dipakai di kereta Maglev ini, yaitu :
1. Suspensi Elektrodinamik
Yaitu posisi kereta tergantung pada magnet elektrodinamik.
2. Suspensi Elektrodinamik
Yaitu posisi kereta tergantung oada elektromagnetik terkontrol.
3. Inductrack
Yaitu menggunakan magnet permanen dan diyakini lebih ekonomis disbanding
teknologi sebelumnya.
5
JR-Maglev
Pada awal perancangannya, kereta magnet ini hanya dirancang untuk kereta dalam kota
dengan kecepatan maksimal 60 km/jam. Namun, dalam uji coba dan pengembangannya,
kereta ini mampu meluncur hingga 400 km/jam, hampir setara dengan kecepatan kereta api
tercepat didunia Shinkansen, yaitu 581 Km/jam.
Berikut ini adalah gambar-gambar kereta Maglev
Kereta Maglev di Jerman
6
Birmingham International Maglev
Maglev Transrapid di Shanghai
Terdapat dua cara kerja yang dikembangkan pada kereta maglec ini, yang pertama
adalah Electromagnetic Suspension, atau disingkat EMS. Cara kerja ini dikembangkan oleh
para ilmuan Jerman. Cara kerja ems yaitu mengambang/menaikkan kereta dari rel setinggi 10
mm dengan menggunakan magnet listrik biasa dari jalur rel. akan tetapi cara ini membuat
jarak kereta dan rel kurang stabil, sehingga harus selalu dikontrol. Selain itu ketika daya
magnet berkurang, kereta bisa turun dan bergesekan dengan rel kereta.
Cara kerja yang kedua adalah dengan menggunakan electrodynamic suspension atau
disingkat EDS. Cara kerja EDS yaitu dengan menggunakan tenaga magnet superkonduktor,
tenaga ini mampu mengangkat kereta hingga ketinggian 100-150 mm. cara ini terbukti lebih
7
stabil disbanding dengan cara EMS. Daya angkat yang dihasilkan tidah hanya
melalui Guideaway, akan tetapi juga dari kereta itu sendiri. Magnet superkonduktor harus
selalu didinginkan untuk menjaga kualitas magnet itu.
Dalam keadaan berhenti, kereta tidak terangkat, kereta baru terangkat ketika magnet
superkonduktor dinyalakan, kemudian didalamnya terdapat sensor yang mengatur posisi
kereta agar tepat berada di tengah jalur guideway yang kemudian akan dikunci oleh system ,
dan ini yang membuat teknologi ini lebih stabil, sebab kereta akan tetap melayang dan tidak
bergesekan dengan rel. magnet superkonduktor pada dinding rel akan membuat gaya menarik
dan mendorong, gaya inilah yang membuat kereta terus melaju.
Adapun kelebihan dan kekurangan dari kereta maglevi di: Jepang merupakan Negara yang
maju dalam bidang teknologi, Jepang adalah penguasa terdepan teknologi untuk kereta api
super cepat di dunia. Kereta Jepang Shinkansen melayang 10 cm (3,9 in) diatas relnya.
Shinkansen menggunakan rodanya hingga mencapai kecepatan 100 km/jam (62 mph)
sebelum dia benar-benar melayang. Pada kecepatan tertentu, helium encer yang sangat dingin
digunakan untuk meminimalkan kehilangan energi pada bidang maknit. Sedangkan jenis
yang dibuat di Eropa menggunakan maknit biasa, tetapi membuatnya lebih cepat melayang
Sistem kendali pada Shinkansen MLX01 Maglev menggunakan sistem synchronous motor
(LSM). Sistem ini diperlukan untuk memasok listrik ke koil pada rel sehingga membuat
kereta melayang setinggi 10 cm diatas permukaan rel.
Pada kereta Maglev sistem yang digunakan adalah tenaga elektromaknit antara maknit
superkondukting pada badan kereta dengan koil pada bantalan rel. Pada saat maknit melewati
dengan kecepatan tinggi, sebuah daya listrik muncul pada koil, yang mengakibatkan
terjadinya medan elektromaknit sementara. Hasilnya, terjadi dua tenaga, yang saling
mendorong dan menarik maknit superkondukting sehingga kereta melayang diatas bantalan
rel. Daya ini pula menyebabkan kereta dapat melaju dengan kecepatan sangat tinggi.
Kereta maglev ketika bergerak dan mengerem di kendalikan oleh sistem SLLMotor. Motor
ini tidak terdapat dalam kereta maglev melainkan di relnya sendiri. Fungsinya sama seperti
seperti motor rotasi elektronik yg umum hanya saja lilitan dari motor di rubah menjadi bagian
dari rel sementara magnet dari motor menjadi bagian dari kereta magnet. Medan magnetik yg
menggerakkan kereta magnet dihasilkan oleh lilitan di rel.
Kereta maglev saat berpindah jalur rel menggunakan sistem perpindahan jalur rel baja yang
bisa melengkung (bendable steel switches system). Pada saat menikung kereta maglev bisa
mencapai kecepatan 200km/jam dan 300-400km/jam ketika bergerak lurus.
8
Kelebihan utama dari kereta ini adalah kemampuannya yang bisa melayang di atas rel,
sehingga tidak menimbulkan gesekan. Kereta Maglev dapat melayang kurang lebih 10mm di
atas rel magnetiknya. Dorongan ke depan dilakukan melalui interaksi antara rel magnetik
dengan mesin induksi yang juga menghasilkan medan magnetik di dalam kereta. Akibat hal
tersebut, konsekuensinya secara teoritis tidak akan ada penggantian rel atau roda kereta
karena tidak akan ada yang aus (biaya perawatan dapat dihemat). Keuntungan sampingan
lainnya adalah tidak ada gaya resistansi akibat gesekan. Gaya resistansi udara tentunya masih
ada. Untuk itu dikembangkan lagi Kereta Maglev yang lebih aerodinamis.
Dikarenakan bentuk dan kecepatan kereta yang fantastis ini, kebisingan (suara) yang
ditimbulkan disaat kereta ini bergerak hampir sama dengan sebuah pesawat jet, dan di
perhitungkan lebih mengganggu daripada kereta konvensional. Sebuah studi membuktikan
suara yang ditimbulkan oleh kereta meglev dengan kereta konvensional biasa lebih bising
sekitar 5dB yaitu 78% nya. Kekurangan lain kereta ini adalah di mahalnya investasi terutama
pengadaan relnya.
Akan tetapi jaman dan teknologi terus berkembang, kereta magnet ini tentu membuat suatu
terobosan baru untuk membuat energy ramah lingkungan, ditengah semakin langkanya bahan
bakar fosil yang terus dikuras dari perut bumi. Hanya tinggal menunggu waktu.
2.2 Penggunaan Magnet Permanen pada Kereta Maglev
2.2.1 Magnet dalam Al Quran
Magnet atau besi berani dalam bahasa tradisionalnya adalah biji besi yang
memiliki sifat menarik dan memantulkan partikel partikel besi dan logam lain jika dia
berada dalam jangkauan daya magnetismenya atau dalam jangkauan gravaton jika
dalam bahasa kimianya.
di dalam al-quranul karim pada surat al hadid ( besi ) di sirat kan satu arti ” dan AKU
turunkan besi dengan segala manfaatnya “,kata di turunkan yg tertera dalam alquran
dapat kita pahami bahwa besi itu bukan berasal dari bumi,menurut tafsir dan
penelitian oleh para ahli gravitasi dan profesor antropology angkasa luar,bahwa biji
besi terdapat pada salah satu planet yang sangat panas di luar angkasa,panasnya salah
satu benda angkasa ini menyebabkan kelebihan muatan proton sehingga terjadi
ledakan yang sangat dahsyat yang mementalkan dan berhamburanlah isi dari salah
satu planet tadi yang berupa biji biji besi ke berbagai ruang demensi alam raya.
Oleh karena bumi kita memiliki medan magnet inti yang memiliki daya
gravitasi dan juga daya ” raj’i”(memantulkan) lihat surat at thariq ayat 11 maka biji
9
biji besi tadi tertarik ke arah bumi,sehingga menjadi bahan mentah yang tersimpan
pada setiap partikel bumi,pengetahuan antariksa ini telah tertulis di alquran jauh
sebelum para peneliti ruang angkasa menemukan teory kejadian besi ini,selain itu
dalam kaji besi pada ilmu ilmu ghaib di jelaskan asal muasal besi awalnya juga
berasal bukan dari bumi tapi di turunkan atau di tancapkan boleh juga di buang oleh
jibril ke bumi di sebabkan besi yang di tancapkannya kepada tubuh adam berlebih
sejengkal sehingga sampai di bumi besi tadi menjadi biji besi yang sekarang ada dan
di manfaat kan oleh manusia untuk berbagai senjata dan peralatan canggih.
2.2.2 Magnet dalam kehidupan sehari-hari
Di antara kita pasti pernah menemukan lempeng logam keras yang dikenal
dengan magnet. Benda tersebut dapat menarik potongan besi, paku, peniti, dan
berbagai benda lain yang terbuat dari besi. Lempengan logam ini ternyata dikelilingi
oleh sebuah efek seperti efek halo (lingkaran cahaya di sekeliling matahari atau bulan)
yang dikenal dengan medan magnet. Potongan besi atau benda-benda lain yang
terbuat dari besi akan tertarik oleh magnet saat benda-benda tersebut berada di dekat
medan magnet. Benda istimewa ini dapat kita temukan dalam berbagai ukuran dan
bentuk pada banyak peralatan yang kita gunakan sehari-hari. Kita dapat
menemukannya pada mainan di mana mainan tersebut dapat menarik atau menolak
yang lainnya. Magnet bertindak sebagai penggera listrik di mana benda tersebut
mengalami gaya rotasi di bawah pengaruh arus listrik. Sebuah magnet membentuk
kerangka dasar dari speaker radio atau Televisi dan pesawat penerima pada telepon.
Pada hal tersebut, magnet membantu mengubah energi arus listrik menjadi suara.
Selain itu, kita dapat menemukan logam istimewa ini pada pinggir-pinggir pintu
lemari es di mana magnet digunakan agar pintu lemari es tertutup rapat.
Alam semesta juga memiliki magnet dan sifat kemagnetannya dengan
berbagai cara. Bumi kita bertindak sebagai sebuah magnet yang besar namun lemah
dan sifat-sifat kemagnetan bumi ini berpengaruh besar pada kompas sebagai penunjuk
arah. Mengapa bumi ini sendiri, matahari, bintang-bintang yang dapat kita lihat di
malam hari, dan planet-planet juga bertindak sebagai planet besar yang
menghamburkan medan magnetnya dengan jarak jauh ke seluruh alam semesta.
Dengan kata lain, kita selalu berada di bawah pengaruh medan magnet yang bertindak
bersama-sama tanpa mengizinkan kita untuk mengetahuinya. Sangat mengejutkan
bukan. Medan magnet tersebut mempengaruhi gerakan-gerakan seluruh makhluk di
10
bumi. Tidak hanya sejumlah cacing, tetapi juga manusia. Manusia dan makhluk hidup
lainnya memiliki medan magnetnya masing-masing yang beragam intensitasnya –
otak manusia memproduksi medan magnet yang sangat kuat – dan kedua medan
magnet tersebut saling berpengaruh satu sama lain. Dengan cara ini, bumi, matahari,
bintang-bintang, dan planet-planet telah mempengaruhi otak kita yang mengatur
tubuh secara sesuaiPemanfaatan bahan magnet sangat besar sekali dalam dunia
industri, hampir semua barang-barang elektronika menggunakan bahan magnet. Pada
bidang industri, misalnya pada sebuah kendaraan lebih dari sepuluh komponennya
menggunakan bahan magnet, kita ambil contoh bahan-bahan magnet yang digunakan
pada kendaraan misalnya stater motor, alternator, engineeexhaust brake actuator dan
engine shut down alternator, windows wippers, winsscreen wipers, windscreen
washers, Air blower fan , Electric Horn dan lain sebagainya. Selain itu bahan magnet
juga banyak digunakan untuk spindle motor (CD-ROM), steper motor ( VCR, Printer)
dan jenis brush motor ( automotive, small appliance). Contoh di atas adalah hanya
sebagian kecil dari penggunaan bahan-bahan magnet.
2.2.3 Magnet Permanen
Energi alternatif saat ini sangat di butuhkan oleh dunia utk menggantikan
minyak bumi yg akan habis serta utk mengurangi efek pencemaran akibat darinya.
Energi alternatif yg telah umum digunakan saat ini diperoleh antara lain dr tenaga air,
angin, panas bumi, matahari, juga biodisel. Ada satu lagi energi yg dapat diperoleh
secara gratis tanpa bahan bakar apapun baik minyak atau listrik tapi hampir tidak
terpublikasi media yaitu pemanfaatan tenaga magnet permanen. Magnet permanen
adalah suatu bahan yang dapat menghasilkan medan magnet yang besarnya tetap
tanpa adanya pengaruh dari luar atau disebut magnet alam karena memiliki sifat
kemagnetan yang tetap. Magnet permanen dibuat orang dalam berbagai bentuk dan
dapat dibedakan menurut bentuknya. Sifat kemagnetannya bertahan untuk jangka
waktu yang sangat lama, biasanya beberapa dekade. Sedangkan sifat kemagnetan
pada magnet sementara dapat diaktifkan atau dinonaktifkan tergantung kebutuhan.
Banyak pakar yang mengatakan bahwa magnet permanen ini merupakan kunci
dari masa depan dimana magnet permanen menyediakan enegri magnet yang paling
tidak bertahan hingga 400 tahun lamanya. Penggunaannya pun kini sudah
diaplikasikan pada kereta Maglev (Magnetic Levitation). Kereta Maglev adalah kereta
api yang mengambang secara magnetis. Sering juga disebut kerta api magnet. Secara
sederhana, kereta maglev adalah kereta tanpa roda yang menggunakan tenaga magnet
11
untuk melayang, menggerakkan, dan mengontrol jalannya kereta. Kereta dengan
teknologi itu sangat mungkin menggantikan transportasi massa dengan kecepatan
yang tinggi, percepatan besar, efisiensi energi yang tinggi, dan ramah lingkungan.
2.2.4 Kereta Maglev, Aplikasi dari Magnet Permanen
Seperti namanya, prinsip dari kereta api ini adalah memanfaatkan gaya angkat
magnetik pada relnya sehingga terangkat sedikit ke atas, kemudian gaya dorong
dihasilkan oleh motor induksi Linear. Kereta ini mampu melaju dengan kecepatan
sampai 650 km/jam jauh lebih cepat dari kereta biasa. Kereta Maglev mengambang
kurang lebih 10 mm di atas rel magnetiknya. Dorongan ke depan dilakukan melalui
interaksi antara rel magnetik dengan mesin induksi yang juga menghasilkan medan
magnetik di dalam kereta.
Kereta maglev bisa bergerak di karenakan di bagian bawah masing-masing
kaki kereta maglev ada 2 bagian magnet yaitu magnet penyokong (support magnet)
adalah magnet yang menarik kereta agar mengambang dan menggerakkannya
sedangkan di bagian sisi-sisinya adalah magnet penuntun (guidance magnet) menjaga
kereta tetap di jalur rel. Magnet penyokong dan penuntun ini di pasang pada kedua
sisi sepanjang kaki kereta dan sistem kontrol elektronik memastikan kereta melayang
di ketinggian 10mm dengan stabil.
Teknologi maglev ini menyebabkan kereta maglev bisa beroperasi dalam
kecepatan 300-400km/jam. Dalam uji coba di Jepang, JR-Maglev Kereta maglev
tercepat dunia dengan kecepatan resmi, 581 km/jam (2003, Guiness World Record).
Penggunaan energi kereta maglev lebih rendah dari kereta api/listrik, 3x lebih hemat
dari mobil dan 5x lebih hemat dari pesawat terbang .Lebih dari itu kereta maglev
tidak berisik dan berguncang karena tidak ada suspensi apalagi roda. Perawatan yang
murah dan konsumsi energi yang hemat dibanding kereta api/listrik menjadi faktor
penting bagi pertumbuhan ekonomi. Kereta maglev terdiri dari 2 gerbong minimal
dan tergantung dari jumlah penumpang maksimal bisa 10 gerbong. Kereta maglev
bisa juga sebagai kereta kargo dengan kapasitas seberat 15ton/gerbong.
Kelebihan utama dari kereta ini adalah kemampuannya yang bisa melayang di
atas rel, sehingga tidak menimbulkan gesekan. Konsekuensinya, secara teoritis tidak
akan ada penggantian rel atau roda kereta karena tidak akan ada yang aus (biaya
perawatan dapat dihemat). Keuntungan sampingan lainnya adalah tidak ada gaya
12
resistansi akibat gesekan. Gaya resistansi udara tentunya masih ada. Untuk itu
dikembangkan lagi Kereta Maglev yang lebih aerodinamis.
Dikarenakan bentuk dan kecepatan kereta yang fantastis ini, kebisingan
(suara) yang ditimbulkan disaat kereta ini bergerak hampir sama dengan sebuah
pesawat jet, dan di perhitungkan lebih mengganggu daripada kereta konvensional.
Sebuah studi membuktikan suara yang ditimbulkan oleh kereta meglev dengan kereta
konvensional biasa lebih bising sekitar 5dB yaitu 78% nya. Kekurangan lain kereta ini
adalah di mahalnya investasi terutama pengadaan relnya.
2.2.5 Indutrack dan Magnet Permanen
Sistem yang memanfaatkan kemagnetan magnet permanen disebut Indutrack.
Teknik ini memiliki kemampuan membawa beban yang berhubungan dengan
kecepatan kendaraan, karena ia tergantung kepada arus yang diinduksi pada
sekumpulan elektromagnetik pasif oleh magnet permanen. Dalam contoh, magnet
permanen berada di gerbong; secara horizontal untuk menciptakan daya angkat, dan
secara vertikal untuk memberikan kestabilan. Sekumpulan kabel putar berada di rel.
Magnet dan gerbong tidak membutuhkan tenaga, kecuali untuk pergerakan gerbong.
Inductrack pada awalnya dikembangkan sebagai motor magnetik dan penopang untuk
“flywheel” untuk menyimpan tenaga. Dengan sedikit perubahan, penopang ini
diluruskan menjadi jalur lurus. Inductrack menggunakan array Halbach untuk
penstabilan. Array Halbach adalah pengaturan dari magnet permanen yang
menstabilisasikan putaran kabel yang bergerak tanpa penstabilan elektronik. Array
Halback mulanya dikembangkan untuk pembimbing sinar dari percepatan partikel.
Mereka juga memiliki medan magnet di pinggir rel, dan mengurangi efek potensial
bagi penumpang.
Sekarang ini, NASA melakukan riset penggunaan sistem Maglev untuk
meluncurkan pesawat ulang alik. Untuk dapat melakukan ini, NASA harus
mendapatkan peluncuran pesawat ulang alik maglev mencapai kecepatan
pembebasan, suatu tugas yang membutuhkan pewaktuan pulse magnet yang rumit
atau arus listrik yang sangat cepat, sangat bertenaga.
2.2.6 Penggunaan Magnet pada Kereta Api Maglev
Magnet atau magnit adalah suatu obyek
yang mempunyai suatu medan magnet. Kata magnet
(magnit) berasal dari bahasa Yunani magnítis
13
líthos yang berarti batu Magnesian. Magnesia adalah nama sebuah wilayah di Yunani
pada masa lalu yang kini bernama Manisa (sekarang berada di wilayah Turki) di mana
terkandung batu magnet yang ditemukan sejak zaman dulu di wilayah tersebut.
Magnet adalah suatu materi yang mempunyai suatu medan magnet. Medan
magnet ini tidak terlihat tetapi bertanggung jawab untuk properti yang paling
menonjol dari magnet, yaitu kekuatan yang menarik pada bahan feromagnetik, seperti
zat besi, dan menarik atau mengusir magnet lainnya. Magnet bisa dalam wujud
magnet tetap atau magnet tidak tetap. Magnet yang ada sekarang ini, hampir
semuanya adalah magnet buatan. Magnet selalu memiliki dua kutub yaitu: kutub utara
(north/ N) dan kutub selatan (south/ S). Walaupun magnet itu dipotong-potong,
potongan magnet kecil tersebut akan tetap memiliki dua kutub.
Magnet dapat menarik benda lain. Beberapa benda bahkan tertarik lebih kuat
dari yang lain, yaitu bahan logam. Namun tidak semua logam mempunyai daya tarik
yang sama terhadap magnet. Besi dan baja adalah dua contoh materi yang mempunyai
daya tarik yang tinggi oleh magnet. Sedangkan oksigen cair adalah contoh materi
yang mempunyai daya tarik yang rendah oleh magnet. Satuan intensitas magnet
menurut sistem metrik pada Satuan Internasional (SI) adalah Tesla dan SI unit untuk
total fluks magnetik adalah weber. 1 weber/m^2 = 1 tesla, yang memengaruhi satu
meter persegi.
2.2.7 Jenis-jenis magnet
1. Magnet tetap
Magnet tetap (permanen) tidak memerlukan tenaga atau bantuan dari luar
untuk menghasilkan daya magnet (berelektromagnetik).
Jenis magnet tetap selama ini yang diketahui terdapat pada:
a. Magnet neodymium, merupakan magnet tetap yang paling kuat.
Magnet neodymium (juga dikenal sebagai NdFeB, NIB, atau magnet
Neo), merupakan sejenis magnet tanah jarang, terbuat dari campuran
logam neodymium,
b. .Magnet Samarium-Cobalt: salah satu dari dua jenis magnet bumi yang
langka, merupakan magnet permanen yang kuat yang terbuat dari
paduan samarium dan kobalt.
c. Ceramic Magnets
d. Plastic Magnets
14
e. Alnico Magnets
2. Magnet tidak tetap
Magnet tidak tetap (remanen) tergantung pada medan listrik untuk
menghasilkan medan magnet. Contoh magnet tidak tetap
adalah elektromagnet.
3. Magnet buatan
Magnet buatan meliputi hampir seluruh magnet yang ada sekarang ini.
Bentuk magnet buatan antara lain:
a. Magnet U
b. Magnet batang
c.Magnet lingkaran
d.Magnet jarum (kompas)
2.2.8 Medan Magnet
Arus mengalir melalui sepotong kawat membentuk suatu medan magnet (M)
disekeliling kawat. Medan tersebut terorientasi menurut aturan tangan kanan. Dalam
ilmu Fisika, medan magnet adalah suatu medan yang dibentuk dengan menggerakan
muatan listrik (arus listrik) yang menyebabkan munculnya gaya di muatan listrik yang
bergerak lainnya. (Putaran mekanika kuantum dari satu partikel membentuk medan
magnet dan putaran itu dipengaruhi oleh dirinya sendiri seperti arus listrik. Inilah
yang menyebabkan medan magnet dari ferromagnet “permanen”). Sebuah medan
magnet adalah medan vector, yaitu berhubungan dengan setiap titik dalam ruang
vektor yang dapat berubah menurut waktu. Arah dari medan ini adalah seimbang
dengan arah jarum kompas yang diletakkan di dalam medan tersebut.
2.2.9 Sifat-Sifat Magnet
Hasil kerja Maxwell telah banyak menyatukan listrik statis dengan
magnetisme, yang menghasilkan sekumpulan dari empat persamaan mengenai kedua
medan tersebut. Namun, di bawah formula Maxwell, masih ada dua medan yang
berbeda yang menjelaskan fenomena berbeda. Einstein lah yang berhasil menunjukan,
dengan relativitas khusus, bahwa medan listrik dan medan magnet adalah dua aspek
dari hal yang sama (tensor tingkat 2), dan seorang pengamat bisa merasakan gaya
magnet di mana seorang pengamat bergerak hanya merasakan gaya elektrostatik.
15
Dengan demikian, menggunakan spesial relativitas, gaya magnet adalah manifestasi
dari gaya elektrostatik dari muatan listrik yang bergerak, dan bisa diperkirakan dari
pengetahuan tentang gaya elektrostatik dan gerakan muatan tersebut (relatif terhadap
seorang pengamat)
2.2.10 Bahan & Cara Pembuatan Magnet
Magnet adalah suatu obyek yang mempunyai suatu medan magnet dan bisa
menarik benda logam. Selain berasal dari batu yang dihasilkan oleh alam, magnet
juga bisa dibuat dengan menggunakan bahan-bahan lain. Bahan yang biasa dijadikan
magnet adalah besi. Besi lebih mudah untuk dijadikan magnet daripada baja. Tapi
sifat kemagnetan besi lebih mudah hilang daripada baja. Oleh sebab itu, besi lebih
sering digunakan untuk membuat elektromagnet. Namun magnet juga dapat kita buat
sendiri dengan cara dan bahan yang sangat sederhana. Salah satunya dengan cara
dialiri listrik satu arah, menggosok dan induksi. Bagaimana caranya? Perhatikan cara
dibawah ini!
Dengan Cara Mengaliri Listrik
Suatu bahan akan memiliki sifat magnet ketika dialiri arus listrik searah, namun akan
hilang kemagnetannya jika arus tersebut dihilangkan. Apabila bahan dialiri arus listrik
yang cukup besar, maka sifat kemagnetannya tidak berubah (magnet tetap).
Alat dan Bahan :
1. Kabel yang berisi kawat tembaga (sehelai saja bila kabelnya rangkap dua).
2. Paku besar.
3. Baterai.
4. Paper klip atau logam kecil lainnya (paku payung, jarum, dll)
16
Cara Membuat:
1. Kupas kulit kabel tembaga pada tiap jung-ujungnya.
2. Lilitkan kabel tembaga pada paku (usahakan serapat mungkin).
3. Tempelkan ujung-ujung kabel tembaga pada baterai, dan tunggu beberapa
saat.
4. Untuk mengujinya coba dekatkan paku tersebut pada paper klip atau logam
kecil lainnya.
5. Coba amati apa yang terjadi?
Bagaimana Hal Tersebut Bisa Terjadi?
Paku tersebut dapat bersifat seperti magnet karena
ada proses yang dinamakan elektromagnetik. Di
sekitar kawat berarus listrik itu terdapat medan
magnet. Dalam percobaan ini, yang menjadi sumber
listrik adalah baterai yang mengalirkan arus
sepanjang kabel tembaga yang melilit paku.
Semakin banyak lilitan maka semakin besar / kuat medan magnetnya. Akibat dari
adanya medan magnet ini, maka paper klip / logam-logam kecil lainnya dapat
menempel pada paku.
Dengan Cara Menggosok
Suatu bahan dapat dibuat menjadi magnet dengan cara menggosokkan sebatang
magnet tetap secara berulang ulang pada bahan tersebut. Sifat kemagnetan bahan
memiliki kutub yang berlawanan dengan magnet penggosoknya.
17
Alat dan Bahan:
Magnet batang
1 buah Paku besar
Klip kertas
Cara Membuat:
Gosokkan magnet pada batang paku berulang-
ulang, dengan cara searah.
Coba tempelkan ujung paku pada klip kertas.
Amati apa yang terjadi?
Apakah klip kertas dapat menempel pada paku?
Dengan Cara Induksi
Suatu bahan yang didekatkan pada magnet, maka sifat kemagnetan magnet akan ikut
berpindah ke bahan tersebut, namun sifat kemagnetan bahan akan hilang ketika
magnet dijauhkan dari bahan.
Alat dan bahan :
2 buah magnet batang
1 buah paku besar
Beberapa buah klip kertas
Cara Membuat:
Tempelkan 1 buah magnet batang pada salah satu ujung paku besar!
Dekatkan ujung paku yang lain pada klip kertas!
Amati apa yang terjadi,
Apakah klip kertas menempel pada ujung paku?
Menghilangkan sifat kemagnetan
Cara menghilangkan sifat kemagnetan antara lain:
a. Dibakar
b. Dibanting-banting.
c. Dipukul-pukul.
d. Magnet diletakkan pada solenoida(kumparan kawat berbentuk tabung panjang
dengan lilitan yang sangat rapat) dan dialiri arus listrik bolak-balik (AC).
18
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Teori fisika yang terkait dengan prinsip kerja dari maglev train ini secara garis besar yaitu:
medan magnetic, induksi magnetic, hukum Lenz, superkonduktivitas bahna dan efek
meissner.
Sejarah perkembangan kereta api dimulai dengan ditemukannya lokomotif uap oleh Richard
Trevithick, yang kemudian lokomotif ini mengalami perkembangan dan modernisasi
sehingga menjadi kereta api. Kereta api juga mengalami perkembangan mulai dari kereta api
yang pertama yaitu kereta api dengan bahan bakar batu bara yang kemudian berkembang
menjadi kereta api listrik yang menggunakan tenaga listrik dalam perkembangannya dan
sekarang berkembang sebuah kereta api yang dapat melayang di atas relnya yang dikenal
dengan nama Magnetic Levitation Train.
Magnetic Levitation Train ini merupakan kerete api super cepat tanpa roda yang dapat
melayang atau mengambang kira-kira 10 cm di atas relnya dengan memanfaatkan gaya
magnet untuk melayang, menggerakkanya dan mengontrol jalannya kereta.
System kerja Maglev Train memanfaatkan sifat gaya magnet yaitu gaya terik magnet dan
gaya tolak magnet. Ada dua buah pengembangan system kerja dari Maglev Train ini, yang
pertama yaitu : Elektromagnetic Suspension (EMS) yang memanfaatkan gaya tarik magnet
dan yang kedua yaitu : Elektrodinamik Suspension (EDS) yang memanfaatkan gaya tolak
magnet.
Maglev Train ini memiliki beberapa kelebihan disbanding dengan kereta api konvensional
yaitu: dalam pergerakannya Maglev Train ini tidak bersentuhan dengan relnya (melayang),
sehingga tidak ada gaya gesek yang terjadi antara kereta dengan rel nya yang mengakibatkan
kereta dapat melaju dengan sangat cepat yaitu mencapai 500 km/jam, tidak menggunakan
bahan bakar fosil. Penghematan biaya perawatan karena tidak akan ada penggantian rel.
Namun ada beberapa kelemahan dari Maglev Train ini yaitu kebisingan yang dihasilkannya
saat bergerak hamper sama dengan kebisingan yang di timbulkan oleh sebuah pesawat jet dan
mahalnya investasi terutama dalam hal pengadaan rel.
3.2 Saran
Bagi pemerintah agar dapat mengambangkan dan memberdayakan Magnetic
Levitation Train di Indonesia sehingga system transportasi di Indonesia menjadi lebih
baik, tanpa macet, aman dan tempat tujuan dapat dicapai dengan lebih cepat.
Bagi pembaca umum dan pelajar agar dapat dijadikan sebagai ilmu pengetahuan,
sumber referensi dan dikembangkan dalam bentuk perwujudan teknologi transportasi
secara nyata.
19
DAFTAR PUSTAKA
http://id.m.wikipedia.org/wiki/Kereta_maglev
http://uniqpost.com/79901/kecepatan-kereta-api-jepang-maglev-tembus-500-kmjam/
http://fisika-indonesia.blogspot.com/2012/10/sistem-kerja-kereta-maglev-kereta.html?m=1
http://sains.kompas.com/read/2013/09/04/1954099/Dengan.Kereta.Maglev.Ini.Jakarta-
Yogya.Cuma.70.Menit
http://paramitapurnamas.blogspot.com/2013/11/inovasi-kereta-api.html
http://rezharejha.blogspot.com/2014/02/penggunaan-magnet-permanen-pada-kereta.html

More Related Content

What's hot

Makalah hybrid car
Makalah hybrid car Makalah hybrid car
Makalah hybrid car Arif Nurhuda
 
Makalah fisika gelombang elektromagnetik
Makalah fisika gelombang elektromagnetikMakalah fisika gelombang elektromagnetik
Makalah fisika gelombang elektromagnetikWarnet Raha
 
Laporan fisika dasar (pesawat atwood)
Laporan fisika dasar (pesawat atwood)Laporan fisika dasar (pesawat atwood)
Laporan fisika dasar (pesawat atwood)Rezki Amaliah
 
Rancangan percobaan pertumbuhan biji kacang hijau
Rancangan percobaan pertumbuhan biji kacang hijauRancangan percobaan pertumbuhan biji kacang hijau
Rancangan percobaan pertumbuhan biji kacang hijauSa Ya
 
Soal dan penyelesaian kesetimbangan benda
Soal dan penyelesaian kesetimbangan benda Soal dan penyelesaian kesetimbangan benda
Soal dan penyelesaian kesetimbangan benda Ilham A
 
Transformasi fasa
Transformasi fasaTransformasi fasa
Transformasi fasarombang
 
Percobaan gerak jatuh bebas
Percobaan gerak jatuh bebasPercobaan gerak jatuh bebas
Percobaan gerak jatuh bebasKLOTILDAJENIRITA
 
Menghitung dan Menentukan Nilai Konstanta Pegas
Menghitung dan Menentukan Nilai Konstanta PegasMenghitung dan Menentukan Nilai Konstanta Pegas
Menghitung dan Menentukan Nilai Konstanta PegasPutri Dwi Pratiwi
 
Fisika Inti
Fisika IntiFisika Inti
Fisika IntiFKIP UHO
 
Laporan menentukan gaya gravitasi dengan bandul sederhana
Laporan menentukan gaya gravitasi dengan bandul sederhanaLaporan menentukan gaya gravitasi dengan bandul sederhana
Laporan menentukan gaya gravitasi dengan bandul sederhanaSahrul Sindriana
 
Kelebihan dan Kekurangan dari Teroi Atom (Tugas Kuliah Kimia Dasar)
Kelebihan dan Kekurangan dari Teroi Atom (Tugas Kuliah Kimia Dasar)Kelebihan dan Kekurangan dari Teroi Atom (Tugas Kuliah Kimia Dasar)
Kelebihan dan Kekurangan dari Teroi Atom (Tugas Kuliah Kimia Dasar)Nurul Afdal Haris
 
Hereditas pada mansia
Hereditas pada mansiaHereditas pada mansia
Hereditas pada mansiaMey Sari
 
PENGERTIAN GAYA DA RESULTANNYA DAN KOPEL
PENGERTIAN GAYA DA RESULTANNYA DAN KOPELPENGERTIAN GAYA DA RESULTANNYA DAN KOPEL
PENGERTIAN GAYA DA RESULTANNYA DAN KOPEL-
 
Laporan praktikum gerak bandul sederhana
Laporan praktikum gerak bandul sederhanaLaporan praktikum gerak bandul sederhana
Laporan praktikum gerak bandul sederhanaDian Agatha
 
Ayunan matematis-baru1
Ayunan matematis-baru1Ayunan matematis-baru1
Ayunan matematis-baru1Posoagoes Rom
 

What's hot (20)

Makalah hybrid car
Makalah hybrid car Makalah hybrid car
Makalah hybrid car
 
Makalah fisika gelombang elektromagnetik
Makalah fisika gelombang elektromagnetikMakalah fisika gelombang elektromagnetik
Makalah fisika gelombang elektromagnetik
 
Laporan fisika dasar (pesawat atwood)
Laporan fisika dasar (pesawat atwood)Laporan fisika dasar (pesawat atwood)
Laporan fisika dasar (pesawat atwood)
 
Rancangan percobaan pertumbuhan biji kacang hijau
Rancangan percobaan pertumbuhan biji kacang hijauRancangan percobaan pertumbuhan biji kacang hijau
Rancangan percobaan pertumbuhan biji kacang hijau
 
Soal dan penyelesaian kesetimbangan benda
Soal dan penyelesaian kesetimbangan benda Soal dan penyelesaian kesetimbangan benda
Soal dan penyelesaian kesetimbangan benda
 
Transformasi fasa
Transformasi fasaTransformasi fasa
Transformasi fasa
 
Hukum hooke
Hukum hookeHukum hooke
Hukum hooke
 
Percobaan gerak jatuh bebas
Percobaan gerak jatuh bebasPercobaan gerak jatuh bebas
Percobaan gerak jatuh bebas
 
Laporan enzim katalase
Laporan enzim katalaseLaporan enzim katalase
Laporan enzim katalase
 
Menghitung dan Menentukan Nilai Konstanta Pegas
Menghitung dan Menentukan Nilai Konstanta PegasMenghitung dan Menentukan Nilai Konstanta Pegas
Menghitung dan Menentukan Nilai Konstanta Pegas
 
Pertemuan 0 pesawat angkat
Pertemuan 0 pesawat angkatPertemuan 0 pesawat angkat
Pertemuan 0 pesawat angkat
 
Fisika Inti
Fisika IntiFisika Inti
Fisika Inti
 
Laporan menentukan gaya gravitasi dengan bandul sederhana
Laporan menentukan gaya gravitasi dengan bandul sederhanaLaporan menentukan gaya gravitasi dengan bandul sederhana
Laporan menentukan gaya gravitasi dengan bandul sederhana
 
Percobaan titik berat
Percobaan titik beratPercobaan titik berat
Percobaan titik berat
 
Kelebihan dan Kekurangan dari Teroi Atom (Tugas Kuliah Kimia Dasar)
Kelebihan dan Kekurangan dari Teroi Atom (Tugas Kuliah Kimia Dasar)Kelebihan dan Kekurangan dari Teroi Atom (Tugas Kuliah Kimia Dasar)
Kelebihan dan Kekurangan dari Teroi Atom (Tugas Kuliah Kimia Dasar)
 
Hereditas pada mansia
Hereditas pada mansiaHereditas pada mansia
Hereditas pada mansia
 
PENGERTIAN GAYA DA RESULTANNYA DAN KOPEL
PENGERTIAN GAYA DA RESULTANNYA DAN KOPELPENGERTIAN GAYA DA RESULTANNYA DAN KOPEL
PENGERTIAN GAYA DA RESULTANNYA DAN KOPEL
 
Laporan praktikum gerak bandul sederhana
Laporan praktikum gerak bandul sederhanaLaporan praktikum gerak bandul sederhana
Laporan praktikum gerak bandul sederhana
 
Model atom kls 9
Model atom kls 9Model atom kls 9
Model atom kls 9
 
Ayunan matematis-baru1
Ayunan matematis-baru1Ayunan matematis-baru1
Ayunan matematis-baru1
 

Similar to Kereta Maglev

Traffic Management : Case Study of Lempuyangan Yogyakarta
Traffic Management : Case Study of Lempuyangan YogyakartaTraffic Management : Case Study of Lempuyangan Yogyakarta
Traffic Management : Case Study of Lempuyangan YogyakartaVempi Satriya
 
MODA TRANSPORTASI KERETA API
MODA TRANSPORTASI KERETA APIMODA TRANSPORTASI KERETA API
MODA TRANSPORTASI KERETA APIgitafitriasari
 
Merancang Pembelajaran yang Efektif teori Kemp.pptx
Merancang Pembelajaran yang Efektif teori Kemp.pptxMerancang Pembelajaran yang Efektif teori Kemp.pptx
Merancang Pembelajaran yang Efektif teori Kemp.pptxErmaniatuNyihanaerma
 
10 kereta tercepat di dunia
10 kereta tercepat di dunia10 kereta tercepat di dunia
10 kereta tercepat di duniaachmad sulaiman
 
Pembangkit Listrik Tenaga Ombak Terintegrasi
Pembangkit Listrik Tenaga Ombak TerintegrasiPembangkit Listrik Tenaga Ombak Terintegrasi
Pembangkit Listrik Tenaga Ombak Terintegrasiardhilachadarisman
 
PPT Drainase MRT Kel 2 TS 01.pptx
PPT Drainase MRT Kel 2 TS 01.pptxPPT Drainase MRT Kel 2 TS 01.pptx
PPT Drainase MRT Kel 2 TS 01.pptxdhamalisayanti
 
Rekayasa Jalan Rel (Kelas B Pertemuan 1).pptx
Rekayasa Jalan Rel (Kelas B Pertemuan 1).pptxRekayasa Jalan Rel (Kelas B Pertemuan 1).pptx
Rekayasa Jalan Rel (Kelas B Pertemuan 1).pptxyosevinaMsc
 
A177409 - Tugasan Laporan Bandar.pptx
A177409 - Tugasan Laporan Bandar.pptxA177409 - Tugasan Laporan Bandar.pptx
A177409 - Tugasan Laporan Bandar.pptxDANIALASYRAFBINAHMAD
 
Perencanaan Jalan Rel
Perencanaan Jalan RelPerencanaan Jalan Rel
Perencanaan Jalan Relnhanif336
 
Perbandingan penerapan tdm jalur sepeda di indonesia dan luar negeri
Perbandingan penerapan tdm jalur sepeda di indonesia dan luar negeri Perbandingan penerapan tdm jalur sepeda di indonesia dan luar negeri
Perbandingan penerapan tdm jalur sepeda di indonesia dan luar negeri Pebrian Hidayat
 
Materi motor listrik dc 1
Materi motor listrik dc 1Materi motor listrik dc 1
Materi motor listrik dc 1Adhi Susanto
 

Similar to Kereta Maglev (20)

Mobil levitasi magnetik
Mobil levitasi magnetikMobil levitasi magnetik
Mobil levitasi magnetik
 
Scm intermoda by ragil
Scm intermoda by ragilScm intermoda by ragil
Scm intermoda by ragil
 
Traffic Management : Case Study of Lempuyangan Yogyakarta
Traffic Management : Case Study of Lempuyangan YogyakartaTraffic Management : Case Study of Lempuyangan Yogyakarta
Traffic Management : Case Study of Lempuyangan Yogyakarta
 
MODA TRANSPORTASI KERETA API
MODA TRANSPORTASI KERETA APIMODA TRANSPORTASI KERETA API
MODA TRANSPORTASI KERETA API
 
stasiun(1).pptx
stasiun(1).pptxstasiun(1).pptx
stasiun(1).pptx
 
Merancang Pembelajaran yang Efektif teori Kemp.pptx
Merancang Pembelajaran yang Efektif teori Kemp.pptxMerancang Pembelajaran yang Efektif teori Kemp.pptx
Merancang Pembelajaran yang Efektif teori Kemp.pptx
 
10 kereta tercepat di dunia
10 kereta tercepat di dunia10 kereta tercepat di dunia
10 kereta tercepat di dunia
 
Utilitas 2 lift dan elevator
Utilitas 2 lift dan elevatorUtilitas 2 lift dan elevator
Utilitas 2 lift dan elevator
 
Pembangkit Listrik Tenaga Ombak Terintegrasi
Pembangkit Listrik Tenaga Ombak TerintegrasiPembangkit Listrik Tenaga Ombak Terintegrasi
Pembangkit Listrik Tenaga Ombak Terintegrasi
 
Motor 3 fasa
Motor 3 fasaMotor 3 fasa
Motor 3 fasa
 
PPT Drainase MRT Kel 2 TS 01.pptx
PPT Drainase MRT Kel 2 TS 01.pptxPPT Drainase MRT Kel 2 TS 01.pptx
PPT Drainase MRT Kel 2 TS 01.pptx
 
Rekayasa Jalan Rel (Kelas B Pertemuan 1).pptx
Rekayasa Jalan Rel (Kelas B Pertemuan 1).pptxRekayasa Jalan Rel (Kelas B Pertemuan 1).pptx
Rekayasa Jalan Rel (Kelas B Pertemuan 1).pptx
 
94805153 laporan-transmisi-ranta
94805153 laporan-transmisi-ranta94805153 laporan-transmisi-ranta
94805153 laporan-transmisi-ranta
 
Kemoko
KemokoKemoko
Kemoko
 
A177409 - Tugasan Laporan Bandar.pptx
A177409 - Tugasan Laporan Bandar.pptxA177409 - Tugasan Laporan Bandar.pptx
A177409 - Tugasan Laporan Bandar.pptx
 
Perencanaan Jalan Rel
Perencanaan Jalan RelPerencanaan Jalan Rel
Perencanaan Jalan Rel
 
Perbandingan penerapan tdm jalur sepeda di indonesia dan luar negeri
Perbandingan penerapan tdm jalur sepeda di indonesia dan luar negeri Perbandingan penerapan tdm jalur sepeda di indonesia dan luar negeri
Perbandingan penerapan tdm jalur sepeda di indonesia dan luar negeri
 
Upload1
Upload1Upload1
Upload1
 
Motor 3 fasa
Motor 3 fasaMotor 3 fasa
Motor 3 fasa
 
Materi motor listrik dc 1
Materi motor listrik dc 1Materi motor listrik dc 1
Materi motor listrik dc 1
 

More from Muhammad Iqbal

1-lebih-dekat-dengan-allah-swt-yang-sangat-indah-nama-nya.pptx
1-lebih-dekat-dengan-allah-swt-yang-sangat-indah-nama-nya.pptx1-lebih-dekat-dengan-allah-swt-yang-sangat-indah-nama-nya.pptx
1-lebih-dekat-dengan-allah-swt-yang-sangat-indah-nama-nya.pptxMuhammad Iqbal
 
07 LKPD Semua Bersih Hidup Jadi Nyaman.pdf
07 LKPD Semua Bersih Hidup Jadi Nyaman.pdf07 LKPD Semua Bersih Hidup Jadi Nyaman.pdf
07 LKPD Semua Bersih Hidup Jadi Nyaman.pdfMuhammad Iqbal
 
06 LKPD Berempati Itu Mudah, Menghormati Itu Indah.pdf
06 LKPD  Berempati Itu Mudah, Menghormati Itu Indah.pdf06 LKPD  Berempati Itu Mudah, Menghormati Itu Indah.pdf
06 LKPD Berempati Itu Mudah, Menghormati Itu Indah.pdfMuhammad Iqbal
 
05 LKPD Hidup Tenang Dengan Kejujuran, Amanah dan Istiqomah.pdf
05 LKPD Hidup Tenang Dengan Kejujuran, Amanah dan Istiqomah.pdf05 LKPD Hidup Tenang Dengan Kejujuran, Amanah dan Istiqomah.pdf
05 LKPD Hidup Tenang Dengan Kejujuran, Amanah dan Istiqomah.pdfMuhammad Iqbal
 
04 LKPD Ingin Meneladani Ketaatan Malaikat-Malaikat Allah Swt.pdf
04 LKPD Ingin Meneladani Ketaatan Malaikat-Malaikat Allah Swt.pdf04 LKPD Ingin Meneladani Ketaatan Malaikat-Malaikat Allah Swt.pdf
04 LKPD Ingin Meneladani Ketaatan Malaikat-Malaikat Allah Swt.pdfMuhammad Iqbal
 
01 LKPD Dengan Ilmu Pengetahuan Semua Jadi Lebih Mudah.pdf
01 LKPD Dengan Ilmu Pengetahuan Semua Jadi Lebih Mudah.pdf01 LKPD Dengan Ilmu Pengetahuan Semua Jadi Lebih Mudah.pdf
01 LKPD Dengan Ilmu Pengetahuan Semua Jadi Lebih Mudah.pdfMuhammad Iqbal
 
02 LKPD Hidup Jadi Lebih Damai dengan Ikhlas, Sabar, dan Pemaaf.pdf
02 LKPD Hidup Jadi Lebih Damai dengan Ikhlas, Sabar, dan Pemaaf.pdf02 LKPD Hidup Jadi Lebih Damai dengan Ikhlas, Sabar, dan Pemaaf.pdf
02 LKPD Hidup Jadi Lebih Damai dengan Ikhlas, Sabar, dan Pemaaf.pdfMuhammad Iqbal
 
03 LKPD Lebih Dekat dengan Allah swt. yang Sangat Indah Nama-Nya.pdf
03 LKPD Lebih Dekat dengan Allah swt. yang Sangat Indah Nama-Nya.pdf03 LKPD Lebih Dekat dengan Allah swt. yang Sangat Indah Nama-Nya.pdf
03 LKPD Lebih Dekat dengan Allah swt. yang Sangat Indah Nama-Nya.pdfMuhammad Iqbal
 
Modul Ajar PPKN Kelas 1 Fase A SD MI Materi Rumah dan Cara Membersihkannya Ta...
Modul Ajar PPKN Kelas 1 Fase A SD MI Materi Rumah dan Cara Membersihkannya Ta...Modul Ajar PPKN Kelas 1 Fase A SD MI Materi Rumah dan Cara Membersihkannya Ta...
Modul Ajar PPKN Kelas 1 Fase A SD MI Materi Rumah dan Cara Membersihkannya Ta...Muhammad Iqbal
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Fase A Kelas 1 SD Materi Elemen Teks Narasi Bunyi...
Modul Ajar Bahasa Indonesia Fase A Kelas 1 SD Materi Elemen Teks Narasi Bunyi...Modul Ajar Bahasa Indonesia Fase A Kelas 1 SD Materi Elemen Teks Narasi Bunyi...
Modul Ajar Bahasa Indonesia Fase A Kelas 1 SD Materi Elemen Teks Narasi Bunyi...Muhammad Iqbal
 
Modul Ajar Fisika Fase E Kelas X Materi Pengukuran Tahun Ajaran 2022-2023.pdf
Modul Ajar Fisika Fase E Kelas X Materi Pengukuran Tahun Ajaran 2022-2023.pdfModul Ajar Fisika Fase E Kelas X Materi Pengukuran Tahun Ajaran 2022-2023.pdf
Modul Ajar Fisika Fase E Kelas X Materi Pengukuran Tahun Ajaran 2022-2023.pdfMuhammad Iqbal
 
Modul Ajar PJOK Fase E Kelas X Materi Permainan Soft Ball Tahun Ajaran 2022-2...
Modul Ajar PJOK Fase E Kelas X Materi Permainan Soft Ball Tahun Ajaran 2022-2...Modul Ajar PJOK Fase E Kelas X Materi Permainan Soft Ball Tahun Ajaran 2022-2...
Modul Ajar PJOK Fase E Kelas X Materi Permainan Soft Ball Tahun Ajaran 2022-2...Muhammad Iqbal
 
Modul Ajar Matematika Fase E Kelas X Materi Fungsi Trigonometri Tahun Ajaran ...
Modul Ajar Matematika Fase E Kelas X Materi Fungsi Trigonometri Tahun Ajaran ...Modul Ajar Matematika Fase E Kelas X Materi Fungsi Trigonometri Tahun Ajaran ...
Modul Ajar Matematika Fase E Kelas X Materi Fungsi Trigonometri Tahun Ajaran ...Muhammad Iqbal
 
geo-euclid-tuk-A1-20.-20-2-dikonversi.pdf
geo-euclid-tuk-A1-20.-20-2-dikonversi.pdfgeo-euclid-tuk-A1-20.-20-2-dikonversi.pdf
geo-euclid-tuk-A1-20.-20-2-dikonversi.pdfMuhammad Iqbal
 
SOAL PPPK KEBIDANAN 2 (masbabal.com).pdf
SOAL PPPK KEBIDANAN 2 (masbabal.com).pdfSOAL PPPK KEBIDANAN 2 (masbabal.com).pdf
SOAL PPPK KEBIDANAN 2 (masbabal.com).pdfMuhammad Iqbal
 
Kumpulan Soal PPPK SKB MEDIS 2022 (masbabal.com).pdf
Kumpulan Soal PPPK SKB MEDIS 2022 (masbabal.com).pdfKumpulan Soal PPPK SKB MEDIS 2022 (masbabal.com).pdf
Kumpulan Soal PPPK SKB MEDIS 2022 (masbabal.com).pdfMuhammad Iqbal
 
10 Contoh Kritik Karya Seni Rupa Lengkap Beserta Gambarnya (masbabal.com).pdf
10 Contoh Kritik Karya Seni Rupa Lengkap Beserta Gambarnya (masbabal.com).pdf10 Contoh Kritik Karya Seni Rupa Lengkap Beserta Gambarnya (masbabal.com).pdf
10 Contoh Kritik Karya Seni Rupa Lengkap Beserta Gambarnya (masbabal.com).pdfMuhammad Iqbal
 
makalah tentang hiv/aids.pdf
makalah tentang hiv/aids.pdfmakalah tentang hiv/aids.pdf
makalah tentang hiv/aids.pdfMuhammad Iqbal
 
Capaian Pembelajaran Revisi 2022.pdf
Capaian Pembelajaran Revisi 2022.pdfCapaian Pembelajaran Revisi 2022.pdf
Capaian Pembelajaran Revisi 2022.pdfMuhammad Iqbal
 
Dimensi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Dimensi Profil Pelajar Pancasila.pdfDimensi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Dimensi Profil Pelajar Pancasila.pdfMuhammad Iqbal
 

More from Muhammad Iqbal (20)

1-lebih-dekat-dengan-allah-swt-yang-sangat-indah-nama-nya.pptx
1-lebih-dekat-dengan-allah-swt-yang-sangat-indah-nama-nya.pptx1-lebih-dekat-dengan-allah-swt-yang-sangat-indah-nama-nya.pptx
1-lebih-dekat-dengan-allah-swt-yang-sangat-indah-nama-nya.pptx
 
07 LKPD Semua Bersih Hidup Jadi Nyaman.pdf
07 LKPD Semua Bersih Hidup Jadi Nyaman.pdf07 LKPD Semua Bersih Hidup Jadi Nyaman.pdf
07 LKPD Semua Bersih Hidup Jadi Nyaman.pdf
 
06 LKPD Berempati Itu Mudah, Menghormati Itu Indah.pdf
06 LKPD  Berempati Itu Mudah, Menghormati Itu Indah.pdf06 LKPD  Berempati Itu Mudah, Menghormati Itu Indah.pdf
06 LKPD Berempati Itu Mudah, Menghormati Itu Indah.pdf
 
05 LKPD Hidup Tenang Dengan Kejujuran, Amanah dan Istiqomah.pdf
05 LKPD Hidup Tenang Dengan Kejujuran, Amanah dan Istiqomah.pdf05 LKPD Hidup Tenang Dengan Kejujuran, Amanah dan Istiqomah.pdf
05 LKPD Hidup Tenang Dengan Kejujuran, Amanah dan Istiqomah.pdf
 
04 LKPD Ingin Meneladani Ketaatan Malaikat-Malaikat Allah Swt.pdf
04 LKPD Ingin Meneladani Ketaatan Malaikat-Malaikat Allah Swt.pdf04 LKPD Ingin Meneladani Ketaatan Malaikat-Malaikat Allah Swt.pdf
04 LKPD Ingin Meneladani Ketaatan Malaikat-Malaikat Allah Swt.pdf
 
01 LKPD Dengan Ilmu Pengetahuan Semua Jadi Lebih Mudah.pdf
01 LKPD Dengan Ilmu Pengetahuan Semua Jadi Lebih Mudah.pdf01 LKPD Dengan Ilmu Pengetahuan Semua Jadi Lebih Mudah.pdf
01 LKPD Dengan Ilmu Pengetahuan Semua Jadi Lebih Mudah.pdf
 
02 LKPD Hidup Jadi Lebih Damai dengan Ikhlas, Sabar, dan Pemaaf.pdf
02 LKPD Hidup Jadi Lebih Damai dengan Ikhlas, Sabar, dan Pemaaf.pdf02 LKPD Hidup Jadi Lebih Damai dengan Ikhlas, Sabar, dan Pemaaf.pdf
02 LKPD Hidup Jadi Lebih Damai dengan Ikhlas, Sabar, dan Pemaaf.pdf
 
03 LKPD Lebih Dekat dengan Allah swt. yang Sangat Indah Nama-Nya.pdf
03 LKPD Lebih Dekat dengan Allah swt. yang Sangat Indah Nama-Nya.pdf03 LKPD Lebih Dekat dengan Allah swt. yang Sangat Indah Nama-Nya.pdf
03 LKPD Lebih Dekat dengan Allah swt. yang Sangat Indah Nama-Nya.pdf
 
Modul Ajar PPKN Kelas 1 Fase A SD MI Materi Rumah dan Cara Membersihkannya Ta...
Modul Ajar PPKN Kelas 1 Fase A SD MI Materi Rumah dan Cara Membersihkannya Ta...Modul Ajar PPKN Kelas 1 Fase A SD MI Materi Rumah dan Cara Membersihkannya Ta...
Modul Ajar PPKN Kelas 1 Fase A SD MI Materi Rumah dan Cara Membersihkannya Ta...
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Fase A Kelas 1 SD Materi Elemen Teks Narasi Bunyi...
Modul Ajar Bahasa Indonesia Fase A Kelas 1 SD Materi Elemen Teks Narasi Bunyi...Modul Ajar Bahasa Indonesia Fase A Kelas 1 SD Materi Elemen Teks Narasi Bunyi...
Modul Ajar Bahasa Indonesia Fase A Kelas 1 SD Materi Elemen Teks Narasi Bunyi...
 
Modul Ajar Fisika Fase E Kelas X Materi Pengukuran Tahun Ajaran 2022-2023.pdf
Modul Ajar Fisika Fase E Kelas X Materi Pengukuran Tahun Ajaran 2022-2023.pdfModul Ajar Fisika Fase E Kelas X Materi Pengukuran Tahun Ajaran 2022-2023.pdf
Modul Ajar Fisika Fase E Kelas X Materi Pengukuran Tahun Ajaran 2022-2023.pdf
 
Modul Ajar PJOK Fase E Kelas X Materi Permainan Soft Ball Tahun Ajaran 2022-2...
Modul Ajar PJOK Fase E Kelas X Materi Permainan Soft Ball Tahun Ajaran 2022-2...Modul Ajar PJOK Fase E Kelas X Materi Permainan Soft Ball Tahun Ajaran 2022-2...
Modul Ajar PJOK Fase E Kelas X Materi Permainan Soft Ball Tahun Ajaran 2022-2...
 
Modul Ajar Matematika Fase E Kelas X Materi Fungsi Trigonometri Tahun Ajaran ...
Modul Ajar Matematika Fase E Kelas X Materi Fungsi Trigonometri Tahun Ajaran ...Modul Ajar Matematika Fase E Kelas X Materi Fungsi Trigonometri Tahun Ajaran ...
Modul Ajar Matematika Fase E Kelas X Materi Fungsi Trigonometri Tahun Ajaran ...
 
geo-euclid-tuk-A1-20.-20-2-dikonversi.pdf
geo-euclid-tuk-A1-20.-20-2-dikonversi.pdfgeo-euclid-tuk-A1-20.-20-2-dikonversi.pdf
geo-euclid-tuk-A1-20.-20-2-dikonversi.pdf
 
SOAL PPPK KEBIDANAN 2 (masbabal.com).pdf
SOAL PPPK KEBIDANAN 2 (masbabal.com).pdfSOAL PPPK KEBIDANAN 2 (masbabal.com).pdf
SOAL PPPK KEBIDANAN 2 (masbabal.com).pdf
 
Kumpulan Soal PPPK SKB MEDIS 2022 (masbabal.com).pdf
Kumpulan Soal PPPK SKB MEDIS 2022 (masbabal.com).pdfKumpulan Soal PPPK SKB MEDIS 2022 (masbabal.com).pdf
Kumpulan Soal PPPK SKB MEDIS 2022 (masbabal.com).pdf
 
10 Contoh Kritik Karya Seni Rupa Lengkap Beserta Gambarnya (masbabal.com).pdf
10 Contoh Kritik Karya Seni Rupa Lengkap Beserta Gambarnya (masbabal.com).pdf10 Contoh Kritik Karya Seni Rupa Lengkap Beserta Gambarnya (masbabal.com).pdf
10 Contoh Kritik Karya Seni Rupa Lengkap Beserta Gambarnya (masbabal.com).pdf
 
makalah tentang hiv/aids.pdf
makalah tentang hiv/aids.pdfmakalah tentang hiv/aids.pdf
makalah tentang hiv/aids.pdf
 
Capaian Pembelajaran Revisi 2022.pdf
Capaian Pembelajaran Revisi 2022.pdfCapaian Pembelajaran Revisi 2022.pdf
Capaian Pembelajaran Revisi 2022.pdf
 
Dimensi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Dimensi Profil Pelajar Pancasila.pdfDimensi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Dimensi Profil Pelajar Pancasila.pdf
 

Recently uploaded

MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxmawan5982
 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxsdn3jatiblora
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDNurainiNuraini25
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTIndraAdm
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptxMiftahunnajahTVIBS
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfbibizaenab
 

Recently uploaded (20)

MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
 

Kereta Maglev

  • 1. Masbabal.com 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam kehidupan sehari-hari semua manusia tidak terlepas dari adanya transportasi. Transportasi dapat membantu segala macam kegiatan manusia. Dengan transportasi manusia dapat nencapai suatu tempat dengan singkat. Dengan transportasi pula segala kebutuhan akan sandang, papan dan papan pun terbantu olehnya. Begitu banyaknya manfaat dari transportasi, menggugah manusia untuk lebih berpikir kreatif untuk menciptakan suatu system transportasi yang efektif dan efisien. Berbagai penemuan transportasi berkembang sejalan dengan berkembangnya jaman. Salah satu sistem transportasi yang berkembang dengan pesat yaitu kereta api. Sejarah perkeretaapian sama seperti sejarah alat transportasi umumnya yang diawali dengan penemuan roda. Mulanya dikenal kereta kuda yang hanya terdiri dari satu kereta, kemudian dibuatlah kereta kuda yang menarik lebih dari satu rangkaian serta berjalan di jalur tertentu yang terbuat dari besi atau rel, yang dinamakan sepur. Ini digunakan khususnya di daerah pertambangan tempat terdapat lori yang dirangkaikan dan ditarik dengan tenaga kuda.namun sekarang kerta api menggeser peranan kereta kuda yang sebagai sarana transportasi berabad-abad lamanya. Salah satu Kereta yang digunakan pada zaman sekarang yaitu Kereta Maglev. Kerteta yang system kerjanya menggunakan magnet. Berbagai inovasi – inovasi bar uterus dikembangkan terutama dibidang transportasi. 1.2 Rumusan Masalah 1.2.1 Apa saja teknologi yang dipakai pada Kereta Maglev? 1.2.2 Bagaimana cara kerja Kereta Maglev? 1.2.3 Apa kelebihan Kereta Maglev? 1.2.4 Apa kekurangan Kereta Maglev? 1.2.5 Bagaimana penggunaan magnet permanen pada Kereta Maglev? 1.2.6 Bagaimana penggunaan magnet pada Kereta Maglev? 1.2.7 Bagaimana medan magnet pada Kereta Maglev? 1.2.8 Bagaimana sifat-sifat magnet? 1.2.9 Bagaimana bahan dan cara pembuatan magnet?
  • 2. 2 BAB II PEMBAHASAN 2.1 Mengenal Kereta Api Meglev Di Indonesia, terdapat lebih dari 300 rangkaian kereta api baik barang maupun penumpang, yang tiap harinya hilir mudik di jalur kereta api di pulau Jawa dan Sumatra. Kereta api umumnya digerakkan oleh tenaga diesel. Sebelum adanya lokomotif bertenaga diesel, kereta api menggunakan tenaga mesin uap. Akan tetapi kereta api ini saat ini hanya ada di Indonesia untuk kereta wisata di Ambarawa dan Solo. Di wilayah Jabodetabek, juga terdapat rangkaian kereta api yang digerakkan oleh tenaga listrik, kereta ini diberi nama Comuter Line Jabodetabek. Ternyata, selain digerakkan oleh uap air pada zaman dahulu ataupun diesel dan listrik untuk kereta api saat ini, terdapat juga kereta api yang digerakkan oleh tenaga magnet. Kereta ini disebut Kereta Maglev, atau singkatan dari MAGnetic LEVitated trains, yang terjemahan bebasnya adalah kereta api yang mengambang secara magnetis. Sering juga disebut kereta api magnet. Negara-negara maju yang sudah pernah mengoperasikan kereta magnet ini adalaH Jerman, Inggris, Perancis, USA, dan Jepang, juga Negara maju baru yaitu China. Akan tetapi karena mahalnya ongkos pembuatan relnya, kereta magnet ini baru dioperasikan secara komersil di Shanghai China dan Tokyo Jepang. Sesuai dengan namanya, cara kerja kereta magnet ini menggunakan prinsip gaya angkat dari magnet. Kereta ini tidak menggunakan roda yang berjalan diatas kereta seperti pada umumnya, akan tetapi posisi catokan terangkat 10mm dari rel, kemudian gerak kereta ini dihasilkan dari daya dorong oleh motor induksi. Maglev (Magnetically Levitated Trains) atau kereta api yang mengambang secara magnetis.
  • 3. 3 Gambar kereta api Meglev Maglev atau letivasi magnet adalah teknik mengangkat objek menggunakan prinsip magnet dalam Fisika Dasar. Dua kutub magnet yang sama akan tolak menolak dan yang berbeda akan tarik menarik. Kereta Maglev dapat bergerak dikarenakan dibagian bawah masing-masing kaki kereta Maglev ada 2 bagian magnet yaitu magnet penyokong (Support Magnet) adalah magnet yang menarik kereta agar mengambang dan menggerakkannya. Sedangkan dibagian sisi-sisinya adalah magnet penuntun (Guidance Magnet) menjaga kereta tetap di jalur rel. Magnet penyokong dan penuntun ini di pasang pada kedua sisi sepanjang kaki kereta dan sistem control elektronik memastikan kereta melayang. Kereta Maglev mengambang kurang lebih 10 cm diatas rel magnetiknya. Dorongan ke depan dilakukan melalui interaksi antara rel magnetik dengan dengan mesin induksi yang juga menghasilkan medan magnetic di dalam kereta. Dengan tidak adanya gesekan dengan rel ini menyebabkan kecepatan setinggi itu bisa dicapai. Selain itu juga suara di dalamnya juga jadi sangat tenang. Jepang merupakan Negara yang maju dalam bidang teknologi, Jepang adalah penguasa terdepan teknologi untuk kereta api super cepat di dunia. Kereta Jepang Shinkansen melayang 10 cm (3,9 in) diatas relnya. Shinkansen menggunakan rodanya hingga mencapai kecepatan 100 km/jam (62 mph) sebelum dia benar-benar melayang. Pada kecepatan tertentu, helium encer yang sangat dingin digunakan untuk meminimalkan kehilangan energi pada bidang maknit. Sedangkan jenis yang dibuat di Eropa menggunakan maknit biasa, tetapi membuatnya lebih cepat melayang Sistem kendali pada Shinkansen MLX01 Maglev menggunakan sistem synchronous motor (LSM). Sistem ini diperlukan untuk memasok listrik ke koil pada rel sehingga membuat kereta melayang setinggi 10 cm diatas permukaan rel.
  • 4. 4 Pada kerete Maglev sistem yang digunakan adalah tenaga elektromaknit antara maknit superkondukting pada badan kereta dengan koil pada bantalan rel. Pada saat maknit melewati dengan kecepatan tinggi, sebuah daya listrik muncul pada koil, yang mengakibatkan terjadinya medan elektromaknit sementara. Hasilnya, terjadi dua tenaga, yang saling mendorong dan menarik maknit superkondukting sehingga kereta melayang diatas bantalan rel. Daya ini pula menyebabkan kereta dapat melaju dengan kecepatan sangat tinggi. Kereta maglev ketika bergerak dan mengerem di kendalikan oleh sistem SLLMotor. Motor ini tidak terdapat dalam kereta maglev melainkan di relnya sendiri. Fungsinya sama seperti seperti motor rotasi elektronik yg umum hanya saja lilitan dari motor di rubah menjadi bagian dari rel sementara magnet dari motor menjadi bagian dari kereta magnet. Medan magnetik yg menggerakkan kereta magnet dihasilkan oleh lilitan di rel. Kereta maglev saat berpindah jalur rel menggunakan sistem perpindahan jalur rel baja yang bisa melengkung (bendable steel switches system). Pada saat menikung kereta maglev bisa mencapai kecepatan 200km/jam dan 300-400km/jam ketika bergerak lurus. Terdapat tiga teknologi yang dipakai di kereta Maglev ini, yaitu : 1. Suspensi Elektrodinamik Yaitu posisi kereta tergantung pada magnet elektrodinamik. 2. Suspensi Elektrodinamik Yaitu posisi kereta tergantung oada elektromagnetik terkontrol. 3. Inductrack Yaitu menggunakan magnet permanen dan diyakini lebih ekonomis disbanding teknologi sebelumnya.
  • 5. 5 JR-Maglev Pada awal perancangannya, kereta magnet ini hanya dirancang untuk kereta dalam kota dengan kecepatan maksimal 60 km/jam. Namun, dalam uji coba dan pengembangannya, kereta ini mampu meluncur hingga 400 km/jam, hampir setara dengan kecepatan kereta api tercepat didunia Shinkansen, yaitu 581 Km/jam. Berikut ini adalah gambar-gambar kereta Maglev Kereta Maglev di Jerman
  • 6. 6 Birmingham International Maglev Maglev Transrapid di Shanghai Terdapat dua cara kerja yang dikembangkan pada kereta maglec ini, yang pertama adalah Electromagnetic Suspension, atau disingkat EMS. Cara kerja ini dikembangkan oleh para ilmuan Jerman. Cara kerja ems yaitu mengambang/menaikkan kereta dari rel setinggi 10 mm dengan menggunakan magnet listrik biasa dari jalur rel. akan tetapi cara ini membuat jarak kereta dan rel kurang stabil, sehingga harus selalu dikontrol. Selain itu ketika daya magnet berkurang, kereta bisa turun dan bergesekan dengan rel kereta. Cara kerja yang kedua adalah dengan menggunakan electrodynamic suspension atau disingkat EDS. Cara kerja EDS yaitu dengan menggunakan tenaga magnet superkonduktor, tenaga ini mampu mengangkat kereta hingga ketinggian 100-150 mm. cara ini terbukti lebih
  • 7. 7 stabil disbanding dengan cara EMS. Daya angkat yang dihasilkan tidah hanya melalui Guideaway, akan tetapi juga dari kereta itu sendiri. Magnet superkonduktor harus selalu didinginkan untuk menjaga kualitas magnet itu. Dalam keadaan berhenti, kereta tidak terangkat, kereta baru terangkat ketika magnet superkonduktor dinyalakan, kemudian didalamnya terdapat sensor yang mengatur posisi kereta agar tepat berada di tengah jalur guideway yang kemudian akan dikunci oleh system , dan ini yang membuat teknologi ini lebih stabil, sebab kereta akan tetap melayang dan tidak bergesekan dengan rel. magnet superkonduktor pada dinding rel akan membuat gaya menarik dan mendorong, gaya inilah yang membuat kereta terus melaju. Adapun kelebihan dan kekurangan dari kereta maglevi di: Jepang merupakan Negara yang maju dalam bidang teknologi, Jepang adalah penguasa terdepan teknologi untuk kereta api super cepat di dunia. Kereta Jepang Shinkansen melayang 10 cm (3,9 in) diatas relnya. Shinkansen menggunakan rodanya hingga mencapai kecepatan 100 km/jam (62 mph) sebelum dia benar-benar melayang. Pada kecepatan tertentu, helium encer yang sangat dingin digunakan untuk meminimalkan kehilangan energi pada bidang maknit. Sedangkan jenis yang dibuat di Eropa menggunakan maknit biasa, tetapi membuatnya lebih cepat melayang Sistem kendali pada Shinkansen MLX01 Maglev menggunakan sistem synchronous motor (LSM). Sistem ini diperlukan untuk memasok listrik ke koil pada rel sehingga membuat kereta melayang setinggi 10 cm diatas permukaan rel. Pada kereta Maglev sistem yang digunakan adalah tenaga elektromaknit antara maknit superkondukting pada badan kereta dengan koil pada bantalan rel. Pada saat maknit melewati dengan kecepatan tinggi, sebuah daya listrik muncul pada koil, yang mengakibatkan terjadinya medan elektromaknit sementara. Hasilnya, terjadi dua tenaga, yang saling mendorong dan menarik maknit superkondukting sehingga kereta melayang diatas bantalan rel. Daya ini pula menyebabkan kereta dapat melaju dengan kecepatan sangat tinggi. Kereta maglev ketika bergerak dan mengerem di kendalikan oleh sistem SLLMotor. Motor ini tidak terdapat dalam kereta maglev melainkan di relnya sendiri. Fungsinya sama seperti seperti motor rotasi elektronik yg umum hanya saja lilitan dari motor di rubah menjadi bagian dari rel sementara magnet dari motor menjadi bagian dari kereta magnet. Medan magnetik yg menggerakkan kereta magnet dihasilkan oleh lilitan di rel. Kereta maglev saat berpindah jalur rel menggunakan sistem perpindahan jalur rel baja yang bisa melengkung (bendable steel switches system). Pada saat menikung kereta maglev bisa mencapai kecepatan 200km/jam dan 300-400km/jam ketika bergerak lurus.
  • 8. 8 Kelebihan utama dari kereta ini adalah kemampuannya yang bisa melayang di atas rel, sehingga tidak menimbulkan gesekan. Kereta Maglev dapat melayang kurang lebih 10mm di atas rel magnetiknya. Dorongan ke depan dilakukan melalui interaksi antara rel magnetik dengan mesin induksi yang juga menghasilkan medan magnetik di dalam kereta. Akibat hal tersebut, konsekuensinya secara teoritis tidak akan ada penggantian rel atau roda kereta karena tidak akan ada yang aus (biaya perawatan dapat dihemat). Keuntungan sampingan lainnya adalah tidak ada gaya resistansi akibat gesekan. Gaya resistansi udara tentunya masih ada. Untuk itu dikembangkan lagi Kereta Maglev yang lebih aerodinamis. Dikarenakan bentuk dan kecepatan kereta yang fantastis ini, kebisingan (suara) yang ditimbulkan disaat kereta ini bergerak hampir sama dengan sebuah pesawat jet, dan di perhitungkan lebih mengganggu daripada kereta konvensional. Sebuah studi membuktikan suara yang ditimbulkan oleh kereta meglev dengan kereta konvensional biasa lebih bising sekitar 5dB yaitu 78% nya. Kekurangan lain kereta ini adalah di mahalnya investasi terutama pengadaan relnya. Akan tetapi jaman dan teknologi terus berkembang, kereta magnet ini tentu membuat suatu terobosan baru untuk membuat energy ramah lingkungan, ditengah semakin langkanya bahan bakar fosil yang terus dikuras dari perut bumi. Hanya tinggal menunggu waktu. 2.2 Penggunaan Magnet Permanen pada Kereta Maglev 2.2.1 Magnet dalam Al Quran Magnet atau besi berani dalam bahasa tradisionalnya adalah biji besi yang memiliki sifat menarik dan memantulkan partikel partikel besi dan logam lain jika dia berada dalam jangkauan daya magnetismenya atau dalam jangkauan gravaton jika dalam bahasa kimianya. di dalam al-quranul karim pada surat al hadid ( besi ) di sirat kan satu arti ” dan AKU turunkan besi dengan segala manfaatnya “,kata di turunkan yg tertera dalam alquran dapat kita pahami bahwa besi itu bukan berasal dari bumi,menurut tafsir dan penelitian oleh para ahli gravitasi dan profesor antropology angkasa luar,bahwa biji besi terdapat pada salah satu planet yang sangat panas di luar angkasa,panasnya salah satu benda angkasa ini menyebabkan kelebihan muatan proton sehingga terjadi ledakan yang sangat dahsyat yang mementalkan dan berhamburanlah isi dari salah satu planet tadi yang berupa biji biji besi ke berbagai ruang demensi alam raya. Oleh karena bumi kita memiliki medan magnet inti yang memiliki daya gravitasi dan juga daya ” raj’i”(memantulkan) lihat surat at thariq ayat 11 maka biji
  • 9. 9 biji besi tadi tertarik ke arah bumi,sehingga menjadi bahan mentah yang tersimpan pada setiap partikel bumi,pengetahuan antariksa ini telah tertulis di alquran jauh sebelum para peneliti ruang angkasa menemukan teory kejadian besi ini,selain itu dalam kaji besi pada ilmu ilmu ghaib di jelaskan asal muasal besi awalnya juga berasal bukan dari bumi tapi di turunkan atau di tancapkan boleh juga di buang oleh jibril ke bumi di sebabkan besi yang di tancapkannya kepada tubuh adam berlebih sejengkal sehingga sampai di bumi besi tadi menjadi biji besi yang sekarang ada dan di manfaat kan oleh manusia untuk berbagai senjata dan peralatan canggih. 2.2.2 Magnet dalam kehidupan sehari-hari Di antara kita pasti pernah menemukan lempeng logam keras yang dikenal dengan magnet. Benda tersebut dapat menarik potongan besi, paku, peniti, dan berbagai benda lain yang terbuat dari besi. Lempengan logam ini ternyata dikelilingi oleh sebuah efek seperti efek halo (lingkaran cahaya di sekeliling matahari atau bulan) yang dikenal dengan medan magnet. Potongan besi atau benda-benda lain yang terbuat dari besi akan tertarik oleh magnet saat benda-benda tersebut berada di dekat medan magnet. Benda istimewa ini dapat kita temukan dalam berbagai ukuran dan bentuk pada banyak peralatan yang kita gunakan sehari-hari. Kita dapat menemukannya pada mainan di mana mainan tersebut dapat menarik atau menolak yang lainnya. Magnet bertindak sebagai penggera listrik di mana benda tersebut mengalami gaya rotasi di bawah pengaruh arus listrik. Sebuah magnet membentuk kerangka dasar dari speaker radio atau Televisi dan pesawat penerima pada telepon. Pada hal tersebut, magnet membantu mengubah energi arus listrik menjadi suara. Selain itu, kita dapat menemukan logam istimewa ini pada pinggir-pinggir pintu lemari es di mana magnet digunakan agar pintu lemari es tertutup rapat. Alam semesta juga memiliki magnet dan sifat kemagnetannya dengan berbagai cara. Bumi kita bertindak sebagai sebuah magnet yang besar namun lemah dan sifat-sifat kemagnetan bumi ini berpengaruh besar pada kompas sebagai penunjuk arah. Mengapa bumi ini sendiri, matahari, bintang-bintang yang dapat kita lihat di malam hari, dan planet-planet juga bertindak sebagai planet besar yang menghamburkan medan magnetnya dengan jarak jauh ke seluruh alam semesta. Dengan kata lain, kita selalu berada di bawah pengaruh medan magnet yang bertindak bersama-sama tanpa mengizinkan kita untuk mengetahuinya. Sangat mengejutkan bukan. Medan magnet tersebut mempengaruhi gerakan-gerakan seluruh makhluk di
  • 10. 10 bumi. Tidak hanya sejumlah cacing, tetapi juga manusia. Manusia dan makhluk hidup lainnya memiliki medan magnetnya masing-masing yang beragam intensitasnya – otak manusia memproduksi medan magnet yang sangat kuat – dan kedua medan magnet tersebut saling berpengaruh satu sama lain. Dengan cara ini, bumi, matahari, bintang-bintang, dan planet-planet telah mempengaruhi otak kita yang mengatur tubuh secara sesuaiPemanfaatan bahan magnet sangat besar sekali dalam dunia industri, hampir semua barang-barang elektronika menggunakan bahan magnet. Pada bidang industri, misalnya pada sebuah kendaraan lebih dari sepuluh komponennya menggunakan bahan magnet, kita ambil contoh bahan-bahan magnet yang digunakan pada kendaraan misalnya stater motor, alternator, engineeexhaust brake actuator dan engine shut down alternator, windows wippers, winsscreen wipers, windscreen washers, Air blower fan , Electric Horn dan lain sebagainya. Selain itu bahan magnet juga banyak digunakan untuk spindle motor (CD-ROM), steper motor ( VCR, Printer) dan jenis brush motor ( automotive, small appliance). Contoh di atas adalah hanya sebagian kecil dari penggunaan bahan-bahan magnet. 2.2.3 Magnet Permanen Energi alternatif saat ini sangat di butuhkan oleh dunia utk menggantikan minyak bumi yg akan habis serta utk mengurangi efek pencemaran akibat darinya. Energi alternatif yg telah umum digunakan saat ini diperoleh antara lain dr tenaga air, angin, panas bumi, matahari, juga biodisel. Ada satu lagi energi yg dapat diperoleh secara gratis tanpa bahan bakar apapun baik minyak atau listrik tapi hampir tidak terpublikasi media yaitu pemanfaatan tenaga magnet permanen. Magnet permanen adalah suatu bahan yang dapat menghasilkan medan magnet yang besarnya tetap tanpa adanya pengaruh dari luar atau disebut magnet alam karena memiliki sifat kemagnetan yang tetap. Magnet permanen dibuat orang dalam berbagai bentuk dan dapat dibedakan menurut bentuknya. Sifat kemagnetannya bertahan untuk jangka waktu yang sangat lama, biasanya beberapa dekade. Sedangkan sifat kemagnetan pada magnet sementara dapat diaktifkan atau dinonaktifkan tergantung kebutuhan. Banyak pakar yang mengatakan bahwa magnet permanen ini merupakan kunci dari masa depan dimana magnet permanen menyediakan enegri magnet yang paling tidak bertahan hingga 400 tahun lamanya. Penggunaannya pun kini sudah diaplikasikan pada kereta Maglev (Magnetic Levitation). Kereta Maglev adalah kereta api yang mengambang secara magnetis. Sering juga disebut kerta api magnet. Secara sederhana, kereta maglev adalah kereta tanpa roda yang menggunakan tenaga magnet
  • 11. 11 untuk melayang, menggerakkan, dan mengontrol jalannya kereta. Kereta dengan teknologi itu sangat mungkin menggantikan transportasi massa dengan kecepatan yang tinggi, percepatan besar, efisiensi energi yang tinggi, dan ramah lingkungan. 2.2.4 Kereta Maglev, Aplikasi dari Magnet Permanen Seperti namanya, prinsip dari kereta api ini adalah memanfaatkan gaya angkat magnetik pada relnya sehingga terangkat sedikit ke atas, kemudian gaya dorong dihasilkan oleh motor induksi Linear. Kereta ini mampu melaju dengan kecepatan sampai 650 km/jam jauh lebih cepat dari kereta biasa. Kereta Maglev mengambang kurang lebih 10 mm di atas rel magnetiknya. Dorongan ke depan dilakukan melalui interaksi antara rel magnetik dengan mesin induksi yang juga menghasilkan medan magnetik di dalam kereta. Kereta maglev bisa bergerak di karenakan di bagian bawah masing-masing kaki kereta maglev ada 2 bagian magnet yaitu magnet penyokong (support magnet) adalah magnet yang menarik kereta agar mengambang dan menggerakkannya sedangkan di bagian sisi-sisinya adalah magnet penuntun (guidance magnet) menjaga kereta tetap di jalur rel. Magnet penyokong dan penuntun ini di pasang pada kedua sisi sepanjang kaki kereta dan sistem kontrol elektronik memastikan kereta melayang di ketinggian 10mm dengan stabil. Teknologi maglev ini menyebabkan kereta maglev bisa beroperasi dalam kecepatan 300-400km/jam. Dalam uji coba di Jepang, JR-Maglev Kereta maglev tercepat dunia dengan kecepatan resmi, 581 km/jam (2003, Guiness World Record). Penggunaan energi kereta maglev lebih rendah dari kereta api/listrik, 3x lebih hemat dari mobil dan 5x lebih hemat dari pesawat terbang .Lebih dari itu kereta maglev tidak berisik dan berguncang karena tidak ada suspensi apalagi roda. Perawatan yang murah dan konsumsi energi yang hemat dibanding kereta api/listrik menjadi faktor penting bagi pertumbuhan ekonomi. Kereta maglev terdiri dari 2 gerbong minimal dan tergantung dari jumlah penumpang maksimal bisa 10 gerbong. Kereta maglev bisa juga sebagai kereta kargo dengan kapasitas seberat 15ton/gerbong. Kelebihan utama dari kereta ini adalah kemampuannya yang bisa melayang di atas rel, sehingga tidak menimbulkan gesekan. Konsekuensinya, secara teoritis tidak akan ada penggantian rel atau roda kereta karena tidak akan ada yang aus (biaya perawatan dapat dihemat). Keuntungan sampingan lainnya adalah tidak ada gaya
  • 12. 12 resistansi akibat gesekan. Gaya resistansi udara tentunya masih ada. Untuk itu dikembangkan lagi Kereta Maglev yang lebih aerodinamis. Dikarenakan bentuk dan kecepatan kereta yang fantastis ini, kebisingan (suara) yang ditimbulkan disaat kereta ini bergerak hampir sama dengan sebuah pesawat jet, dan di perhitungkan lebih mengganggu daripada kereta konvensional. Sebuah studi membuktikan suara yang ditimbulkan oleh kereta meglev dengan kereta konvensional biasa lebih bising sekitar 5dB yaitu 78% nya. Kekurangan lain kereta ini adalah di mahalnya investasi terutama pengadaan relnya. 2.2.5 Indutrack dan Magnet Permanen Sistem yang memanfaatkan kemagnetan magnet permanen disebut Indutrack. Teknik ini memiliki kemampuan membawa beban yang berhubungan dengan kecepatan kendaraan, karena ia tergantung kepada arus yang diinduksi pada sekumpulan elektromagnetik pasif oleh magnet permanen. Dalam contoh, magnet permanen berada di gerbong; secara horizontal untuk menciptakan daya angkat, dan secara vertikal untuk memberikan kestabilan. Sekumpulan kabel putar berada di rel. Magnet dan gerbong tidak membutuhkan tenaga, kecuali untuk pergerakan gerbong. Inductrack pada awalnya dikembangkan sebagai motor magnetik dan penopang untuk “flywheel” untuk menyimpan tenaga. Dengan sedikit perubahan, penopang ini diluruskan menjadi jalur lurus. Inductrack menggunakan array Halbach untuk penstabilan. Array Halbach adalah pengaturan dari magnet permanen yang menstabilisasikan putaran kabel yang bergerak tanpa penstabilan elektronik. Array Halback mulanya dikembangkan untuk pembimbing sinar dari percepatan partikel. Mereka juga memiliki medan magnet di pinggir rel, dan mengurangi efek potensial bagi penumpang. Sekarang ini, NASA melakukan riset penggunaan sistem Maglev untuk meluncurkan pesawat ulang alik. Untuk dapat melakukan ini, NASA harus mendapatkan peluncuran pesawat ulang alik maglev mencapai kecepatan pembebasan, suatu tugas yang membutuhkan pewaktuan pulse magnet yang rumit atau arus listrik yang sangat cepat, sangat bertenaga. 2.2.6 Penggunaan Magnet pada Kereta Api Maglev Magnet atau magnit adalah suatu obyek yang mempunyai suatu medan magnet. Kata magnet (magnit) berasal dari bahasa Yunani magnítis
  • 13. 13 líthos yang berarti batu Magnesian. Magnesia adalah nama sebuah wilayah di Yunani pada masa lalu yang kini bernama Manisa (sekarang berada di wilayah Turki) di mana terkandung batu magnet yang ditemukan sejak zaman dulu di wilayah tersebut. Magnet adalah suatu materi yang mempunyai suatu medan magnet. Medan magnet ini tidak terlihat tetapi bertanggung jawab untuk properti yang paling menonjol dari magnet, yaitu kekuatan yang menarik pada bahan feromagnetik, seperti zat besi, dan menarik atau mengusir magnet lainnya. Magnet bisa dalam wujud magnet tetap atau magnet tidak tetap. Magnet yang ada sekarang ini, hampir semuanya adalah magnet buatan. Magnet selalu memiliki dua kutub yaitu: kutub utara (north/ N) dan kutub selatan (south/ S). Walaupun magnet itu dipotong-potong, potongan magnet kecil tersebut akan tetap memiliki dua kutub. Magnet dapat menarik benda lain. Beberapa benda bahkan tertarik lebih kuat dari yang lain, yaitu bahan logam. Namun tidak semua logam mempunyai daya tarik yang sama terhadap magnet. Besi dan baja adalah dua contoh materi yang mempunyai daya tarik yang tinggi oleh magnet. Sedangkan oksigen cair adalah contoh materi yang mempunyai daya tarik yang rendah oleh magnet. Satuan intensitas magnet menurut sistem metrik pada Satuan Internasional (SI) adalah Tesla dan SI unit untuk total fluks magnetik adalah weber. 1 weber/m^2 = 1 tesla, yang memengaruhi satu meter persegi. 2.2.7 Jenis-jenis magnet 1. Magnet tetap Magnet tetap (permanen) tidak memerlukan tenaga atau bantuan dari luar untuk menghasilkan daya magnet (berelektromagnetik). Jenis magnet tetap selama ini yang diketahui terdapat pada: a. Magnet neodymium, merupakan magnet tetap yang paling kuat. Magnet neodymium (juga dikenal sebagai NdFeB, NIB, atau magnet Neo), merupakan sejenis magnet tanah jarang, terbuat dari campuran logam neodymium, b. .Magnet Samarium-Cobalt: salah satu dari dua jenis magnet bumi yang langka, merupakan magnet permanen yang kuat yang terbuat dari paduan samarium dan kobalt. c. Ceramic Magnets d. Plastic Magnets
  • 14. 14 e. Alnico Magnets 2. Magnet tidak tetap Magnet tidak tetap (remanen) tergantung pada medan listrik untuk menghasilkan medan magnet. Contoh magnet tidak tetap adalah elektromagnet. 3. Magnet buatan Magnet buatan meliputi hampir seluruh magnet yang ada sekarang ini. Bentuk magnet buatan antara lain: a. Magnet U b. Magnet batang c.Magnet lingkaran d.Magnet jarum (kompas) 2.2.8 Medan Magnet Arus mengalir melalui sepotong kawat membentuk suatu medan magnet (M) disekeliling kawat. Medan tersebut terorientasi menurut aturan tangan kanan. Dalam ilmu Fisika, medan magnet adalah suatu medan yang dibentuk dengan menggerakan muatan listrik (arus listrik) yang menyebabkan munculnya gaya di muatan listrik yang bergerak lainnya. (Putaran mekanika kuantum dari satu partikel membentuk medan magnet dan putaran itu dipengaruhi oleh dirinya sendiri seperti arus listrik. Inilah yang menyebabkan medan magnet dari ferromagnet “permanen”). Sebuah medan magnet adalah medan vector, yaitu berhubungan dengan setiap titik dalam ruang vektor yang dapat berubah menurut waktu. Arah dari medan ini adalah seimbang dengan arah jarum kompas yang diletakkan di dalam medan tersebut. 2.2.9 Sifat-Sifat Magnet Hasil kerja Maxwell telah banyak menyatukan listrik statis dengan magnetisme, yang menghasilkan sekumpulan dari empat persamaan mengenai kedua medan tersebut. Namun, di bawah formula Maxwell, masih ada dua medan yang berbeda yang menjelaskan fenomena berbeda. Einstein lah yang berhasil menunjukan, dengan relativitas khusus, bahwa medan listrik dan medan magnet adalah dua aspek dari hal yang sama (tensor tingkat 2), dan seorang pengamat bisa merasakan gaya magnet di mana seorang pengamat bergerak hanya merasakan gaya elektrostatik.
  • 15. 15 Dengan demikian, menggunakan spesial relativitas, gaya magnet adalah manifestasi dari gaya elektrostatik dari muatan listrik yang bergerak, dan bisa diperkirakan dari pengetahuan tentang gaya elektrostatik dan gerakan muatan tersebut (relatif terhadap seorang pengamat) 2.2.10 Bahan & Cara Pembuatan Magnet Magnet adalah suatu obyek yang mempunyai suatu medan magnet dan bisa menarik benda logam. Selain berasal dari batu yang dihasilkan oleh alam, magnet juga bisa dibuat dengan menggunakan bahan-bahan lain. Bahan yang biasa dijadikan magnet adalah besi. Besi lebih mudah untuk dijadikan magnet daripada baja. Tapi sifat kemagnetan besi lebih mudah hilang daripada baja. Oleh sebab itu, besi lebih sering digunakan untuk membuat elektromagnet. Namun magnet juga dapat kita buat sendiri dengan cara dan bahan yang sangat sederhana. Salah satunya dengan cara dialiri listrik satu arah, menggosok dan induksi. Bagaimana caranya? Perhatikan cara dibawah ini! Dengan Cara Mengaliri Listrik Suatu bahan akan memiliki sifat magnet ketika dialiri arus listrik searah, namun akan hilang kemagnetannya jika arus tersebut dihilangkan. Apabila bahan dialiri arus listrik yang cukup besar, maka sifat kemagnetannya tidak berubah (magnet tetap). Alat dan Bahan : 1. Kabel yang berisi kawat tembaga (sehelai saja bila kabelnya rangkap dua). 2. Paku besar. 3. Baterai. 4. Paper klip atau logam kecil lainnya (paku payung, jarum, dll)
  • 16. 16 Cara Membuat: 1. Kupas kulit kabel tembaga pada tiap jung-ujungnya. 2. Lilitkan kabel tembaga pada paku (usahakan serapat mungkin). 3. Tempelkan ujung-ujung kabel tembaga pada baterai, dan tunggu beberapa saat. 4. Untuk mengujinya coba dekatkan paku tersebut pada paper klip atau logam kecil lainnya. 5. Coba amati apa yang terjadi? Bagaimana Hal Tersebut Bisa Terjadi? Paku tersebut dapat bersifat seperti magnet karena ada proses yang dinamakan elektromagnetik. Di sekitar kawat berarus listrik itu terdapat medan magnet. Dalam percobaan ini, yang menjadi sumber listrik adalah baterai yang mengalirkan arus sepanjang kabel tembaga yang melilit paku. Semakin banyak lilitan maka semakin besar / kuat medan magnetnya. Akibat dari adanya medan magnet ini, maka paper klip / logam-logam kecil lainnya dapat menempel pada paku. Dengan Cara Menggosok Suatu bahan dapat dibuat menjadi magnet dengan cara menggosokkan sebatang magnet tetap secara berulang ulang pada bahan tersebut. Sifat kemagnetan bahan memiliki kutub yang berlawanan dengan magnet penggosoknya.
  • 17. 17 Alat dan Bahan: Magnet batang 1 buah Paku besar Klip kertas Cara Membuat: Gosokkan magnet pada batang paku berulang- ulang, dengan cara searah. Coba tempelkan ujung paku pada klip kertas. Amati apa yang terjadi? Apakah klip kertas dapat menempel pada paku? Dengan Cara Induksi Suatu bahan yang didekatkan pada magnet, maka sifat kemagnetan magnet akan ikut berpindah ke bahan tersebut, namun sifat kemagnetan bahan akan hilang ketika magnet dijauhkan dari bahan. Alat dan bahan : 2 buah magnet batang 1 buah paku besar Beberapa buah klip kertas Cara Membuat: Tempelkan 1 buah magnet batang pada salah satu ujung paku besar! Dekatkan ujung paku yang lain pada klip kertas! Amati apa yang terjadi, Apakah klip kertas menempel pada ujung paku? Menghilangkan sifat kemagnetan Cara menghilangkan sifat kemagnetan antara lain: a. Dibakar b. Dibanting-banting. c. Dipukul-pukul. d. Magnet diletakkan pada solenoida(kumparan kawat berbentuk tabung panjang dengan lilitan yang sangat rapat) dan dialiri arus listrik bolak-balik (AC).
  • 18. 18 BAB III PENUTUP 3.1 Kesimpulan Teori fisika yang terkait dengan prinsip kerja dari maglev train ini secara garis besar yaitu: medan magnetic, induksi magnetic, hukum Lenz, superkonduktivitas bahna dan efek meissner. Sejarah perkembangan kereta api dimulai dengan ditemukannya lokomotif uap oleh Richard Trevithick, yang kemudian lokomotif ini mengalami perkembangan dan modernisasi sehingga menjadi kereta api. Kereta api juga mengalami perkembangan mulai dari kereta api yang pertama yaitu kereta api dengan bahan bakar batu bara yang kemudian berkembang menjadi kereta api listrik yang menggunakan tenaga listrik dalam perkembangannya dan sekarang berkembang sebuah kereta api yang dapat melayang di atas relnya yang dikenal dengan nama Magnetic Levitation Train. Magnetic Levitation Train ini merupakan kerete api super cepat tanpa roda yang dapat melayang atau mengambang kira-kira 10 cm di atas relnya dengan memanfaatkan gaya magnet untuk melayang, menggerakkanya dan mengontrol jalannya kereta. System kerja Maglev Train memanfaatkan sifat gaya magnet yaitu gaya terik magnet dan gaya tolak magnet. Ada dua buah pengembangan system kerja dari Maglev Train ini, yang pertama yaitu : Elektromagnetic Suspension (EMS) yang memanfaatkan gaya tarik magnet dan yang kedua yaitu : Elektrodinamik Suspension (EDS) yang memanfaatkan gaya tolak magnet. Maglev Train ini memiliki beberapa kelebihan disbanding dengan kereta api konvensional yaitu: dalam pergerakannya Maglev Train ini tidak bersentuhan dengan relnya (melayang), sehingga tidak ada gaya gesek yang terjadi antara kereta dengan rel nya yang mengakibatkan kereta dapat melaju dengan sangat cepat yaitu mencapai 500 km/jam, tidak menggunakan bahan bakar fosil. Penghematan biaya perawatan karena tidak akan ada penggantian rel. Namun ada beberapa kelemahan dari Maglev Train ini yaitu kebisingan yang dihasilkannya saat bergerak hamper sama dengan kebisingan yang di timbulkan oleh sebuah pesawat jet dan mahalnya investasi terutama dalam hal pengadaan rel. 3.2 Saran Bagi pemerintah agar dapat mengambangkan dan memberdayakan Magnetic Levitation Train di Indonesia sehingga system transportasi di Indonesia menjadi lebih baik, tanpa macet, aman dan tempat tujuan dapat dicapai dengan lebih cepat. Bagi pembaca umum dan pelajar agar dapat dijadikan sebagai ilmu pengetahuan, sumber referensi dan dikembangkan dalam bentuk perwujudan teknologi transportasi secara nyata.