Pendekatan edukatif melibatkan masyarakat secara aktif untuk memecahkan masalah kesehatan mereka sendiri dengan meningkatkan kesadaran, kemauan, dan kemampuan masyarakat. Pendekatan ini memerlukan kesabaran dan melibatkan konseling, kunjungan rumah, dan pengorganisasian masyarakat.
2. A. Pendekatan Edukatif
Defenisi
Secara Umum, adalah : suatu rangkaian kegiatan yang
dilaksanakan secara sistematis, terencana, dan terarah
dengan partisipasi aktif dari individu , kelompok, maupun
masyarakat umum,untuk memecahkan masalah masyarakat
dengan mempertimbangkan faktor sosial, ekonomi, dan
budaya.
3. Pendekatan edukatif memerlukan
kesabaran dan ketangguhan dari
para petugas, karena mereka harus
mengawal proses secara
berkelanjutan hingga tercapainya
kemandirian masyrkt
4. Dalam pendekatan
edukatif memiliki3
mata tombak
(trisula):
Konseling
Kunjungan rumah
Pengorganisasian
masyarakat
6. Memecahkan mslh yg dihadapi oleh
masyrkt yg merupakan masalah
kebkom
Mengembangkan kemampuan
masyarakat
7. Peran serta masyarakat adl keadaan dimana
individu, kelrga atau msyrkt bertanggung jwb
trhdp kesehatan diri, kelrga, msyrkt n
lingkungan
Peran serta masyrkt adl ikut sertanya seluruh
anggota msyrkt dlm memecahkan
permasalahan msyrkt tsb
8. Di dalam PSM
setiap anggota
msyrkt dituntut
suatu kontribusi
bisa dlm bentuk
tenaga(man),ua
ng(money),bend
a(material),
ide(mind)
10. Seluruh pelayanan kesehatan harus
berorientasi pd kebutuhan masyarakat,
sehingga masyarakat sadar, mau dan mampu
dalam melakukan pencegahan dan mengatasi
berbagai ancaman kesehatan msyrkt sprt
kurang gizi.
12. Pengembangan masyarakat perlu dilakukan agar
mau tahu dan mampu mengatasi masalahnya
sendiri secara swadaya dan gotong royong dengan
menggunakan metode berikut :
Pendekatan tingkat desa dilakukan
dengan pertemuan tersendiri dengan
tokoh masyarakat, menumpang pada
pertemuan lain seperti musyawarah
masyarakat desa(MMD) maupun
pertemuan tingkat dusun/lingkungan.
13. Pengumpulan data untuk mencari
kebutuhan yang real dan kebutuhan
yang di inginkan masyarakat dalam
rangka survei mawas diri (SMD).
Penyajian data pada waktu MMD
yang berisi analisis situasi secara
singkat, analisis data, permasalahan,
penyebab terjadinya masalah.
Komitmen bersama dari hasil
kesepakatan MMD dalam suatu
kebijakan alternatif pemecahan
untuk perencanan kegiatan,
perencanan pelaksanaan, dan
evaluasi.
14. Tindak lanjut program dan pembinaannya
dapat dilakukan engan pertemuan
berkala, kader mengadakan studi banding
ke desa lain, provider mengadakan
pembinaan ke desa agar mengubah sikap
diri.