More than Just Lines on a Map: Best Practices for U.S Bike Routes
Negara
1. G-28
Apabila mampu dieksploitasi secara
wajar (IPTEK) => menguntungkan
BESAR SEMPIT
1. Peluang Sumda => swasembada 1. Sumda => terbatas
(strength in depth)
2. Hublu terbatas
2. Hublu terbuka
3. Mudah diduduki, tetapi murah
3. Sulit diduduki, dispersi penduduk & dalam mempertahankan diri.
sasaran lawan.
4. Efek politik kurang
4. Efek politik . Besar
5. Cukup mudah mencapai pemerata-
5. Sukar mencapai kemakmuran yang an kesejahteraan
menyeluruh (pemerataan)
6. Biaya mempersatukan kecil.
6. Biaya mempersatukan kohesivitas
besar.
2. G-29
Satuan luas Jumlah Jml luas
NO Katagori (Juta Km2) negara (Juta Km2)
1 N. Raksasa >6 6 67,5
2 N. Luar biasa luas 2,5 - 6 3 8,55
3 N. Amat luas 1,25 - 2,5 11 19,143
4 N. Luas 0,65 - 1,25 15 14,635
5 N. Sedang 0,25 - 0,65 29 12,123
6 N. Sempit 0,125 - 0,25 21 4,075
7 N. Amat sempit 0,025 - 0,125 35 2,459
8 N. Mikro < 0,025 25 0,169
145
Rumus haggett, Chorley, Stoddart AM = log GA
AM = area of magnitude RX
GA = luas darat
RX = luas total
3. G-30
Penting untuk :
Pertahanan, politik internal & ekonomi nasional/int
Komunikasi, transportasi & sirkulatori (kohesi
politis intern)
Hubungan pusat - daerah - peripheri
Posisi ibu kota & hubungan LN
Hubungan penduduk mayoritas - minoritas
Terbuka - setengah terbuka - tertutup
4. G-31
BENTUK NEGARA
VS
GEOGRAFI
WILAYAH TAK UTUH DARATAN
Pakistan (Dulu) Laos Paraguay
Malaysia Swiss Zambia
Alaska Chad
WILAYAH UTUH LAUTAN
Negara kepulauan
(Indonesia, Jepang, Philipina)
Perancis Negara Pulau
(Singapura, Taiwan, Malaysia)
Negara daratan berbatasan dg laut
As, Chili, Argentina, Italia
5. G-32
KALASIFIKASI BN
KELAS INDIKASI CONTOH NEGARA YBE
NO
1 Memanjang Panjang = + 6 x lebar Chili, Norwegia, Swedia,
(elongated) Togo, Gambia, Panama,
attenuated) Malawi, Italia
2 Kompak Homogen Perancis, Uruguay, Belgia,
(Compact) melingkar (bulat) Poland, Sudan, Afghanistan
Berekor Hampir kompak Zaire, Namibia Thailand,
3
(Prorupt) tapi punya koridor Myanmar
Terpisah Terpecah > 1 & terpisah -Kontinental Pakistan sebelum
4
(Fragmented) (Kontinental/insular) pecah Bangladesh
-Insular => Indonesia, Jepang,
Philipina
Terjepit Negara kantong Vatikan, San Morino, Lesotho
5
(Perforated)
N. Pulau, Circum marine Inggris, Phil, Indonesia
6
Kepulauan
6. G-33
PERHITUNGAN MATEMATIS
VERSI INDEKS VERSI
POUND KEKOMPAKAN HAGGET-CHORLEY
(IK)
Penyimpangan bentuk IK = 1,27 A
fisik terhadap lingkaran L
ideal A = luas wilayah, L = Panjang
uguay 105 Belgia 167
mania 137 Mexico 258 India IK = 0,40503
ngaria 146 Chili 310
wiss 164
7. G-28
Apabila mampu dieksploitasi secara
wajar (IPTEK) => menguntungkan
BESAR SEMPIT
1. Peluang Sumda => swasembada 1. Sumda => terbatas
(strength in depth)
2. Hublu terbatas
2. Hublu terbuka
3. Mudah diduduki, tetapi murah
3. Sulit diduduki, dispersi penduduk & dalam mempertahankan diri.
sasaran lawan.
4. Efek politik kurang
4. Efek politik . Besar
5. Cukup mudah mencapai pemerata-
5. Sukar mencapai kemakmuran yang an kesejahteraan
menyeluruh (pemerataan)
6. Biaya mempersatukan kecil.
6. Biaya mempersatukan kohesivitas
besar.
8. G-29
Satuan luas Jumlah Jml luas
NO Katagori (Juta Km2) negara (Juta Km2)
1 N. Raksasa >6 6 67,5
2 N. Luar biasa luas 2,5 - 6 3 8,55
3 N. Amat luas 1,25 - 2,5 11 19,143
4 N. Luas 0,65 - 1,25 15 14,635
5 N. Sedang 0,25 - 0,65 29 12,123
6 N. Sempit 0,125 - 0,25 21 4,075
7 N. Amat sempit 0,025 - 0,125 35 2,459
8 N. Mikro < 0,025 25 0,169
145
Rumus haggett, Chorley, Stoddart AM = log GA
AM = area of magnitude RX
GA = luas darat
RX = luas total
9. G-30
Penting untuk :
Pertahanan, politik internal & ekonomi nasional/int
Komunikasi, transportasi & sirkulatori (kohesi
politis intern)
Hubungan pusat - daerah - peripheri
Posisi ibu kota & hubungan LN
Hubungan penduduk mayoritas - minoritas
Terbuka - setengah terbuka - tertutup
10. G-31
BENTUK NEGARA
VS
GEOGRAFI
WILAYAH TAK UTUH DARATAN
Pakistan (Dulu) Laos Paraguay
Malaysia Swiss Zambia
Alaska Chad
WILAYAH UTUH LAUTAN
Negara kepulauan
(Indonesia, Jepang, Philipina)
Perancis Negara Pulau
(Singapura, Taiwan, Malaysia)
Negara daratan berbatasan dg laut
As, Chili, Argentina, Italia
11. G-32
KALASIFIKASI BN
KELAS INDIKASI CONTOH NEGARA YBE
NO
1 Memanjang Panjang = + 6 x lebar Chili, Norwegia, Swedia,
(elongated) Togo, Gambia, Panama,
attenuated) Malawi, Italia
2 Kompak Homogen Perancis, Uruguay, Belgia,
(Compact) melingkar (bulat) Poland, Sudan, Afghanistan
Berekor Hampir kompak Zaire, Namibia Thailand,
3
(Prorupt) tapi punya koridor Myanmar
Terpisah Terpecah > 1 & terpisah -Kontinental Pakistan sebelum
4
(Fragmented) (Kontinental/insular) pecah Bangladesh
-Insular => Indonesia, Jepang,
Philipina
Terjepit Negara kantong Vatikan, San Morino, Lesotho
5
(Perforated)
N. Pulau, Circum marine Inggris, Phil, Indonesia
6
Kepulauan
12. G-33
PERHITUNGAN MATEMATIS
VERSI INDEKS VERSI
POUND KEKOMPAKAN HAGGET-CHORLEY
(IK)
Penyimpangan bentuk IK = 1,27 A
fisik terhadap lingkaran L
ideal A = luas wilayah, L = Panjang
uguay 105 Belgia 167
mania 137 Mexico 258 India IK = 0,40503
ngaria 146 Chili 310
wiss 164
22. WAWASAN KONTINENTAL G-64
3 TEORI
KARL HAUSHOFER
(1896 - 1946) HAUSHOFER
1. Teori lebensraum
* Didunia ada bangsa unggul => Aria => Jerman (Deutsch
Ubber Alles) => melahirkan Naziisme Jerman.
* Jerman berhak mencari lebensraum di Eropah & Afrika
dan Jepang di Asia.
2. Teori Autarki
Bangsa mandiri bila wilayah yang dikuasainya kaya akan
sumda
3. Teori Pan Region
* Dunia secara alamiah dibagi dalam 4 satuan wilayah;
- Pan Eropa (+ Afrika) dikuasai Jerman
- Pan America dikuasai USA
- Pan Rusia dikuasai Rusia
- Pan Asia dikuasai Jepang
23. G-66
DICTUM MACKINDER
* Barang siapa menguasai Eropa Timur,
menguasai daerah jantung
* Barang siapa menguasai daerah jantung,
menguasai pulau dunia
* Barang siapa menguasai pulau dunia,
menguasai dunia
* Cegah Rusia & Jerman bersatu
* Perjanjian Versailles => Eropah Timur dipecah
menjadi beberapa negara kecil
* Bila Rusia dapat menguasai Jerman => menguasai
pulau dunia
24. G-67
Teori Haushofer APLIKASI
Teori F. Ratzel WAWASAN
Teori Mackinder KONTINENTAL
JERMAN JEPANG
NAZIISME NIKI CONCEPT
JERMAN ASIA TIMUR RAYA
1. Jepang harus beraliansi dgn Cina
1. Jerman dijepit kekuatal laut
2. Kampanye penguasaan ke Asia
Inggris & Kekuatan kontinental Rusia
Selatan
2. Jerman harus menguasai Erotim &
3. Ciptakan Pan Asia berdasarkan ke-
Menanggulangi Inggris sekaligus
makmuran bersama di Asia Timur
(2 Mandala)
Raya.
3. Lawan terberat Inggris => aliansi
4. Konsep penciptaannya dengan sarana
Jerman, Cina, Rusia, Jepang
damai tetapi pelaksanaannya dengan
4. Pan Eropa dengan penguasa Jerman
perang penaklukan.
25. WAWASAN MARITIME G-68
MARITIME SCHOOL
SIR WALTER RALEIGH
( 1552 - 1613 )
Barang siapa menguasai lautan, menguasai
perdagangan, barang siapa menguasai
perdagangan menguasai kekayaan dunia,
barang siapa menguasai kekayaan dunia
menguasai dunia.
- Sea lanes of communication and trade, colonies
- Life line of the British Commonwealth
- Maritime Power / Sea Power
26. G-69
WAWASAN MARITIME
( MARITIME SCHOOL )
Sea power unsur kunci mewujudkan kemakmuran & keamanan nasional
Unsur sea power : Posisi geo, bentuk bumi, luas wilayah, jml penduduk
watak bangsa, sifat pemerintahan.
Unity of the sea dibangun atas dasar life line (Koloni, Pelagis, Focal,
Pelagis, Koloni) adalah sarana untuk menguasai lautan dan dunia
(perdagangan)
Erasia adalah Back Bone wawasan maritim maka :
- Rusia dominan terhadap Asteng
- Posisi land locked Rusia merugikan sekaligus menguntungkan
- Wilayah antara 300 - 400 => tidak stabil
- Suez & Panama => vital untuk perdagangan
Pilar konsep Mahan, sea power, sea command, the best defence is
offence
27. G-70
GIULIO DOUHET
( 1869 - 1930 )
Kekuatan masa kini adalah kekuatan udara karena
perang modern => Total, cepat, akurat & teknologi
tinggi.
Tujuan perang => moral lawan hancur
Sasaran utama serangan udara pusat industri, pusat
logistik & pusat pemukiman.
Netralisasi kekuatan udara lawan => lapter, pesud,
pusat logistik, industri penerbangan.
Keunggulan udara => jaminan keamanan nasional
Organisasi militer => prinsip integrasi & unifikasi
28. WAWASAN DIRGANTARA
G-71
AEROSPACE SCHOOL
* Airpower sarana utama mematahkan
morale perang lawan
CHARLES FULLER * Pentahapan :
- Hancurkan kuat udara lawan
( 1878 - ) - Patahkan morale perang
- Kuasai wilayah
* Airpower paling menentukan
WILLIAM MITCHEL * Linud untuk menghancurkan garis
belakang lawan
( 1879 - 1946 ) * Hanud => hancurkan kuat udara
lawan
BASIL HENRY LIDELL HART * Hancurkan landasan sosial lawan
* Sistem sosial = sistim kompleks
( 1895 - )
* Air supremacy pada dimensi global
ALEXANDER DE SEVERSKY
* Perang terbatas => pemborosan
( 1894 - ) * Serangan balas => besar-besaran
* Kekuatan dominan => USA & Rusia
29. G-72
WAWASAN KOMBINASI
MICHOLAS J. SPYKMAN
( 1893 - 1943 )
TEORI RIMLAND
(Daerah batas)
1. Marginal crescent yg mengurung heartland sebagian bersifat
continental sebagian bersifat oceanis
2. Maritime mobility => basis baru dari struktur geopolitik
3. Seapower memungkinkan Eurasia sebagai satu unit
4. Heartland harus didukung land transportation & sea comm
5. Dictum spykman “Who controls the Rimland, rules Eurasia” who
rules Eurasia control the destiny of the world
6. Yang dapat menguasai dunia adalah kekuatan kombinasi antara
sea power dan land power (Air Power ?)
7. Pusat Rusia yang terletak di Eropa adalah inti heartland => akan
menentukan Rusia sebagai world power
30. PAUL VIRIKO PERUBAHAN (REVOLUSI)
JAMES DER DERIAN IPTEK YANG LUAR BIASA
G-80
MERUBAH KONSEP
RUANG
1. In contemporary international affairs chrono politics is now more
important than geopolitics
2. The loss of material space leads to the government of nothing but time
3. Terrotory has lost its significance in favor of the projectile
4. The strategic value of the non place of speed has definitely supplanted
that of place
5. Space is no longer in geography - its in electronic
6. There is a movement from the geo to chrono politics the distribution of
territory to the distribution of time.
31. A spinning globe in G-83
Modern Geo Politik perspective
* Term geopolitics was first coined by Rudolf Kjellen
(Swedish Political Scientist, 1899)
* During WW II USA pushed geopolitics as a form of
spatial thinking, if the USA was to become and think
like a global power
* Geopolitics is best understood as a new field of
discourse within the long established domain of geo
power, state power and its imperative of government
* Born in imperial capitals, cultivated by a caste of
imperial men and fixated on how modern networks like
railways and steamship, trans mutating territoriality.
32. A Vertigo of a globe G-86
Post Modern Geo Politics
in a spin
As a condition of know ledge
* A crisis of language of the universal and the
absolute
* A loss of confidence in the grand narratives of
progress and truth.
* Reconstruction of knowledge in computerized
* Transition to informational capitalism
* The rising power of MNC
* Technological change, information acceleration and
globalization
* Scientific knowledge has lost its traditional
credibility and legitimated by formal thinking not
truth.
33. G-87
Geopolitical Vertigo
1. Electronic communication, accelerated modes of transport
have provoked an intensified round of time-space
compression.
2. The end of the cold war and globalization has provoked a
generalized crisis of strategic discourse potential for a-tidal
wave of global capitalism that coned drive rapid growth and
highly beneficial integration the world is real economy weel in
to the next century.
3. de-Territoriallization of geopolitical world order market
becomes un-bound from the constraints of national
government it is creating the vertigo of post-mo renders the
absence of perspective nations space and time, unleashing
desires for the very ordered unities and totalities of space/time
the capitalist market is shredding.
34. Not G-88
as
Conceptualizing Geopolitics
An essence of vision, strategy Geopolitical
an state power vision was
triangulated
by
But as
An imperfect name of particular * Technology
historical condensation of * Territory
strategic geography and govern- * Television
mentality.
A discursive constellation
concerned amongst others thing
with the envisioning,
strategizing & disciplining of
global space.
35. G-90
Territorializing specification of danger
Totalitarian state
Islamic fundamentalists
Die hard communists
Terrorist
Criminals and devil (Saddam H)
Pro western states (Israel,
Saudi Arabia, Kuwait)
36. Postmo Geopolitics threats vs Postmo Geopolitics security
.
Threat from contraband flows and proliferations
oo The spread of nuclear weapons, plutonium G-91
oo Terrorist
oo Drugs
oo Illegal migrants
oo Infectious disease
oo Money laundering
oo Sensitive high tech assets
oo Biological and chemical agents
Threats to vital official flow and ports
oo Oil pipelines oo Fiber optic line
oo Subways oo International financial WW
oo World trading centre oo Global sporting spectacles
oo Airports oo Computer hacker
oo Teleports
oo Secret data archives
37. EKONOMI
G-92
OIKOS NOMOS
1. Economy is the oldest art and the newest science
2. Management of household or estate
3. Ilmu Ekonomi hanya untuk mereka yang tidak mendapatkan
yang mereka inginkan
4. Masalah utama yang dihadapi = Supply vs demands
* Problem of choices
* Scarcity
* The use of money (Finance)
* Production, distribution, Exchange, Consumption
5. Pelaku ekonomi => produsen, konsumen, pemasar, fasilitator
6. Obyek ekonomi => goods, services & marketing
38. GEOGRAFI G-93
EKONOMI
1. Economic geography is concerned with the ways and problem of
making living with spatial interaction ( H Robinson).
2. Tata masalah yg berkaitan dengan hukum objektiv perkembangan
dan distribusi populasi, kegiatan ekonomi dimuka bumi.
3. Subyek pembahasan => wadah & isi bumi => tata laku ekonomi
manusia yang dipengaruhi bumi.
4. Perubahan bumi akibat kegiatan ekonomi => perusakan lingkung-
an exploitasi sumda yang non renewable
5. Interaksi manusia & bumi ditinjau dari ekonomi
- Peluang apa yang mungkin
- Mana yang menguntungkan
- Perubahan apa yang akan terjadi dari peluang yang (+)
39. G-94
GEO EKONOMI
1. Studi tentang giat ekonomi yg dipengaruhi bumi (spasial)
2. Kehidupan negara/bangsa diatas bumi => survival & growth
(welfare) yg bertumpu pada sosio politik bangsa ybs.
3. Wawasan geoekonomik => pembenaran kehidupan polek
berorientasi kepada etnisitas, kultural, sosial selaras dengan
aspek geografinya.
4. Kesadaran geoekonomi (geographical economic awareness)
=> dasar perumusan kebijakan & rambu-rambu ekonomi
bangsa.
5. Geoekonomi => tata laku ekonomi manusia berdasarkan ruang
=> tata hubungan
* Use relationship
* Control relationship
* Concept of relationship
6. Pemecahan masalah geoekonomi interdisiplin & multi disiplin
7. Politik ekonomi => geoekonomi + norma moral & etika
40. PARAMETER GEOEKONOMI G-96
Pandangan hidup bangsa Lingkungan spatial
1. Instrumen ideal
1. Ruang hidup
2. Tatalaku bangsa pd dimensi
dinamis 2. Lubensitas
3. Reformasi sosio kultural & 3. Peluang & kuat ekonomi
globalisasi
4. Territorial confliet
4. Kompetisi, konflik, coercion
5. Security & prosperity
SUMDA IPTEK DEMOGRAFI
1. Sumber & potensi ekonomi 1. Instrumen cerdas 1. Faktor produksi Vs beban
2. Permanen, temporer, rene- 2. Iptek menemukan Iptek 2. Unemppoyment, poverty
wable non renewable, baru
langsung tak langsung 3. Kesenjangan horizontal,
3. Negara agraris, industri vertikal, struktural.
3. Isu pengurasan besar informasi
-besaran Sumda 4. Under develop country
4. Globalisasi, daya saing &
4. Isu pencemaran mobilitas 5. Daya saing
5. Cadangan nasional 5. Manajemen Nasional 6. Refugee dan etnic move-
ment
6. Potensi konflik
41. G-97
GEOGRAFI EKONOMI
DALAM ANGKA
1. Penduduk Dunia 1956 => 2M, 1976 => 4M, 1990 => 5M, 2000 =>
6,5 M, akhir abad 21 15 M.
Dua pertiga diantaranya bermukim di negara sdg berkembang
2. Penduduk berpendapatan tinggi 18%, menengah 23%, rendah
59% (20% diantaranya hidup dibawah 1USD/HR = Eropa 200
tahun lalu)
3. Luas bumi 145 juta Km 2, Ratio tanah/pddk = 5,6 Ha.
59% Pddk berpenghasilan rendah => selama 34 tahun jumlah
penduduk miskin bertambah.
4. Kegiatan ekonomi + geografi => pengrusakan lingkungan hanya
3/5 bagian saja yang steril.
5. Kenyataan pertumbuhan ekonomi => AS = 1%, Jepang 1,8 %
Jerman 1,4% (1992)
6. Bagaimana dinamika kedepan ? (Positive, status Quo,
negative)
42. 24
MANUSIA
MASYARA
KAT
MOTIVE
UNIVERSAL SOSIAL
FILOSOFIS DRIVE POLITIS
OUTLOOK
IDEAL-TRANSCENDEN HUBUNGAN DGN RUANG
HIDUP/MAN,MAS,LINGK,TUHAN
NURANI-VALUE SYSTEM
HUBUNGAN DGN SEJARAH/
WAKTU
43. 25
MANUSIA SOSIAL POLITIK LINGKUNGAN
BUDAYA POLITIK/
POLTICAL CULTURE
MENJADI LANDASAN DAN
MEMBERI ISI PADA PENGEM
BANGAN WAWASAN
LUCIAN W. PYE&SIDNEY VERBA, POLITICAL CULTURE AND POLI
TICAL DEVELOPMENT, PRINCETON UNIVERSITY PRESS, 1972
44. 26
** THE POLITICAL CULTURE OF A SOCIETY CONSISTS
OF THE SYSTEM OF EMPIRICAL BELIEFS, EXPRESSIVE
SYMBOLS,AND VALUE WHICH DEFINE THE SITU
ATION IN POLITICAL ACTIONS TAKES PLACE,IT
PROVIDES THE SUBJECTIVE ORIENTATION TO POLI
TICS
** THE POLITICAL CULTURE OF SOCIETY IS HIGHLY SIGNI
FICANT ASPECT OF THE POLITICAL SYSTEM
( SIDNEY VERBA )
45. AZAS ARCHIPELAGO/ 28
ARCHIPELAGO PRINCIPLE
1.ARCIPELAGUS,ITALIA ,ABAD TENGAH, ARCI= PEN TING,
PELAGUS =LAUTAN,ARCIPELAGUS =LAUT
TERPENTING,VIDE 1268 PERJANJIAN REPUBLIK VENESIA
DGN RAJA MICAEL PALAEOLOGUS,LAUT AIGEA ADALAH
LAUT TERPENTING
2. BKBANG MENJADI PENGERTIAN ARC(H)IPELAGO
ADALAH WILLA DGN PULAU DIDLMNYA MRPKN SATU
KESATUAN UTUH,BARAT/INGGRIS ARCHIPELAGO=
KUMPULAN PULAUS
3. AZAS ARCHIPELAGO, HIMPUNAN PULAU SATU KATA
GORI ADALAH SATU KESATUAN YG UTUH LAUT
DISEKITARNYA ADALAH PEMERSATU