SlideShare a Scribd company logo
1 of 2
http://tumbuh-kembang.co.id/ini-beberapa-obat-yang-sering-dipalsukan/
Ini Beberapa Obat Yang Sering Dipalsukan
Modus operandi pemalsu obat semakin canggih dan
pendeteksian pun bertambah pelik. Masyarakat yang ingin
sembuh justru dijerumuskan dalam bahaya. BPOM RI
memang telah menggalakkan gerakan waspada obat palsu
dan meminta masyarakat agar hanya membeli obat di
tempat yang bersertifikat, namun penyebaran obat palsu
belum berhenti. Pembasmian bertambah sulit dan obat palsu
susah dibedakan dari obat yang telah melalui proses
verifikasi. Namun demikian, tetap saja masih ada cara untuk
melindungi diri dan keluarga dari sindikat obat palsu.
Menurut Drs. T Bahdar Johan Hamid, Apt, M.Pharm,
apotik yang baik seharusnya mengantungi izin beroperasi
dari Dinas Kesehatan setempat. "Ada nomor izin, ada plang
nama apotik atau papan nama yang terlhat jelas dari luar",
paparnya. Bahdar mengakui dirinya tidak bisa mengekspos
atau menurutkan secara lengkap apa saja jenis obat yang
selama ini dieksploitasi, sebab spesifikasi obat masih rancu.
"Saya tidak boleh sebut merek sebelum ada pengaduan atau
complain dari masyarakat. Itu perkara sensitif yang
kontroversial, tetapi ada website yang bisa diakses dan berisi
daftar obat yang terbukti palsu", bebernya. Atas alasan
tersebut, beliau meminta masyarakat untuk hanya membeli
obat yang diproduksi oleh produsen yang terdaftar di
Direktorat Hak Kekayaan Intelektual, misalnya obat-obatan
yang sudah punya hak paten dan trademark seperti obat
keluaran Bayer, Pfizer, Sanofi, Roche, GlaxoSmithkline dan
Lilly.
Walau Bahdar dengan halus menolak memberikan daftar
yang terperinci, beliau bersedia memberikan gambaran
kasar. Berikut ini sedikit dari obat yang sering dipalsukan:
1) Obat herbal, terutama yang mengobati asam urat,
influenza dan pegal di tulang. Biasa dijual dalam bentuk
kapsul, bubuk atau tablet. Ini termasuk obat reumatik.
Cermati bungkus sebelum membeli!
2) Ponstan, asam mafenamat, obat analgesik (pain killer)
3) Obat malaria semacam Fansidar
4) Antibiotik seperti Super Tetra
5) Obat untuk difungsi ereksi seperti Viagra, Levitra, Cialis
6) Obat anti kolesterol
7) Obat inhaler untuk asma
8) Obat pemutih kulit, kosmetik, krim wajah yag dijual di
warung secara eceran/gerobak
9) Insulin

More Related Content

Viewers also liked (11)

Job Description
Job DescriptionJob Description
Job Description
 
How to Scan Large Artwork - Overview 3
How to Scan Large Artwork - Overview 3How to Scan Large Artwork - Overview 3
How to Scan Large Artwork - Overview 3
 
Presentatie grenzen aan vrijwillige inzet - Yvette Wittenberg
Presentatie grenzen aan vrijwillige inzet - Yvette WittenbergPresentatie grenzen aan vrijwillige inzet - Yvette Wittenberg
Presentatie grenzen aan vrijwillige inzet - Yvette Wittenberg
 
Img 20141207 0025
Img 20141207 0025Img 20141207 0025
Img 20141207 0025
 
Stamps - a better way to object composition
Stamps - a better way to object compositionStamps - a better way to object composition
Stamps - a better way to object composition
 
Russia west collide-e-book_final
Russia west collide-e-book_finalRussia west collide-e-book_final
Russia west collide-e-book_final
 
presentación
presentaciónpresentación
presentación
 
Práctica 3
Práctica 3Práctica 3
Práctica 3
 
Setting Ap Dd Wrt
Setting Ap Dd WrtSetting Ap Dd Wrt
Setting Ap Dd Wrt
 
Cultura ¿Justa?
Cultura ¿Justa?Cultura ¿Justa?
Cultura ¿Justa?
 
Father's day
Father's dayFather's day
Father's day
 

Similar to Obat Yang Sering Dipalsukan

Counterfeit medicines 2013 presentasi
Counterfeit medicines 2013 presentasiCounterfeit medicines 2013 presentasi
Counterfeit medicines 2013 presentasi
enysetyo
 
Edukasi peduli obat.pdf
Edukasi peduli obat.pdfEdukasi peduli obat.pdf
Edukasi peduli obat.pdf
ssuser4fe906
 
RUBRIK LAPORAN UTAMA MAJALAH HIDAYATULLAH - Titik Kritis Kehalalan Produk Far...
RUBRIK LAPORAN UTAMA MAJALAH HIDAYATULLAH - Titik Kritis Kehalalan Produk Far...RUBRIK LAPORAN UTAMA MAJALAH HIDAYATULLAH - Titik Kritis Kehalalan Produk Far...
RUBRIK LAPORAN UTAMA MAJALAH HIDAYATULLAH - Titik Kritis Kehalalan Produk Far...
MAJALAH HIDAYATULLAH
 

Similar to Obat Yang Sering Dipalsukan (12)

Counterfeit medicines 2013 presentasi
Counterfeit medicines 2013 presentasiCounterfeit medicines 2013 presentasi
Counterfeit medicines 2013 presentasi
 
Edukasi peduli obat.pdf
Edukasi peduli obat.pdfEdukasi peduli obat.pdf
Edukasi peduli obat.pdf
 
farmasetika (Penggolongan obat)
farmasetika (Penggolongan obat)farmasetika (Penggolongan obat)
farmasetika (Penggolongan obat)
 
UU Farmasi 3
UU Farmasi 3UU Farmasi 3
UU Farmasi 3
 
kel_1 studi kelayakan usaha (1).pptx
kel_1 studi kelayakan usaha (1).pptxkel_1 studi kelayakan usaha (1).pptx
kel_1 studi kelayakan usaha (1).pptx
 
Bahan debat
Bahan debatBahan debat
Bahan debat
 
Presentation ult 2132
Presentation ult 2132Presentation ult 2132
Presentation ult 2132
 
Penggolongan obat
Penggolongan obatPenggolongan obat
Penggolongan obat
 
RUBRIK LAPORAN UTAMA MAJALAH HIDAYATULLAH - Titik Kritis Kehalalan Produk Far...
RUBRIK LAPORAN UTAMA MAJALAH HIDAYATULLAH - Titik Kritis Kehalalan Produk Far...RUBRIK LAPORAN UTAMA MAJALAH HIDAYATULLAH - Titik Kritis Kehalalan Produk Far...
RUBRIK LAPORAN UTAMA MAJALAH HIDAYATULLAH - Titik Kritis Kehalalan Produk Far...
 
FARMASETIKA_PENGANTAR.pptx
FARMASETIKA_PENGANTAR.pptxFARMASETIKA_PENGANTAR.pptx
FARMASETIKA_PENGANTAR.pptx
 
Regulasi Distribusi Obat Yang Baik
Regulasi Distribusi Obat Yang BaikRegulasi Distribusi Obat Yang Baik
Regulasi Distribusi Obat Yang Baik
 
Penggunaan obat rasional pada masyarakat
Penggunaan obat rasional pada masyarakatPenggunaan obat rasional pada masyarakat
Penggunaan obat rasional pada masyarakat
 

Obat Yang Sering Dipalsukan

  • 1. http://tumbuh-kembang.co.id/ini-beberapa-obat-yang-sering-dipalsukan/ Ini Beberapa Obat Yang Sering Dipalsukan Modus operandi pemalsu obat semakin canggih dan pendeteksian pun bertambah pelik. Masyarakat yang ingin sembuh justru dijerumuskan dalam bahaya. BPOM RI memang telah menggalakkan gerakan waspada obat palsu dan meminta masyarakat agar hanya membeli obat di tempat yang bersertifikat, namun penyebaran obat palsu belum berhenti. Pembasmian bertambah sulit dan obat palsu susah dibedakan dari obat yang telah melalui proses verifikasi. Namun demikian, tetap saja masih ada cara untuk melindungi diri dan keluarga dari sindikat obat palsu. Menurut Drs. T Bahdar Johan Hamid, Apt, M.Pharm, apotik yang baik seharusnya mengantungi izin beroperasi dari Dinas Kesehatan setempat. "Ada nomor izin, ada plang nama apotik atau papan nama yang terlhat jelas dari luar", paparnya. Bahdar mengakui dirinya tidak bisa mengekspos atau menurutkan secara lengkap apa saja jenis obat yang selama ini dieksploitasi, sebab spesifikasi obat masih rancu. "Saya tidak boleh sebut merek sebelum ada pengaduan atau complain dari masyarakat. Itu perkara sensitif yang kontroversial, tetapi ada website yang bisa diakses dan berisi daftar obat yang terbukti palsu", bebernya. Atas alasan tersebut, beliau meminta masyarakat untuk hanya membeli obat yang diproduksi oleh produsen yang terdaftar di Direktorat Hak Kekayaan Intelektual, misalnya obat-obatan yang sudah punya hak paten dan trademark seperti obat keluaran Bayer, Pfizer, Sanofi, Roche, GlaxoSmithkline dan Lilly. Walau Bahdar dengan halus menolak memberikan daftar
  • 2. yang terperinci, beliau bersedia memberikan gambaran kasar. Berikut ini sedikit dari obat yang sering dipalsukan: 1) Obat herbal, terutama yang mengobati asam urat, influenza dan pegal di tulang. Biasa dijual dalam bentuk kapsul, bubuk atau tablet. Ini termasuk obat reumatik. Cermati bungkus sebelum membeli! 2) Ponstan, asam mafenamat, obat analgesik (pain killer) 3) Obat malaria semacam Fansidar 4) Antibiotik seperti Super Tetra 5) Obat untuk difungsi ereksi seperti Viagra, Levitra, Cialis 6) Obat anti kolesterol 7) Obat inhaler untuk asma 8) Obat pemutih kulit, kosmetik, krim wajah yag dijual di warung secara eceran/gerobak 9) Insulin