HELPING AND FACILITATING

1. HELPING AND FACILITATING
INTERPESONAL SKILL B
REZA CHAIDIR
4520210052

2. HELPING AND FACILITATING
• The Shorter Oxford English Dictionary
mendefinisikan fasilitas sebagai rendering
lebih mudah, mempromosikan, dan
membantu bantuan dan fasilitas dapat di
tawarkan secara informasi sebagai informal
sebagai bagian dan kegiatan normal interaksi
sehari-sehari yng kami lakukan dengan orang
lain.

3. 1. Theorising
pendekatan berteori melibatkan kita dalam
mengidentifikasikan teori dan konseptual kepada klien dan
membantu mereka berdiri dari situasi mereka dalam mode
sebab akibat analitis.
2. Advising
Pendekatan menasihati melibatkan
kita dalam memberi tahu klien apa
yang harus mereka lakukan
memperbaiki masalah dalam situasi
tertentu.

4. 3. Supporting
Gaya membantu mendukung melibatkan kami dalam
bekerja dengan klien untuk membantu mereka
mengexpresikan perasaan dan emosi yang menghalangi
kejelasan dan tujuan memikirkan suatu masalah.

5. Prescriptive vs.
collaborative
approaches
Pendekatan prespektif
bertujuab untuk memberi
saran sedangkan pendekatan
kolaboratif bertujuan untuk
membantu mengumpulkan
informasi yang di butuhkan
klien.

6. Stages In The Helping Process
• Mengidentifikasi dan
mengklarifikasi situasi masalah
dan pekuang yang tidak
berpakaian • Penetapan tujuan
mengembangkan scenario yang
lebih inginkan.

7. Membantu klien bertindak

8. Helping Skills
• Keterampilan membantu bukanlah
seperangkat keterampilan khusus yang di
sediakan khusus untuk berhubungan.
• Membantu melibatkan penggunaan berbagai
macam keterampilan interpersonal sehari hari
dan biasa digunakan .
Hayes (1996)

9. Beberapa perhatian yang di berikan yang akan berdampak dalam
hubungan membantu, yaitu :
• Empati
• Menyelidik
• Memberi umpan balik
• Menantang

10. Empati • Keterampilan inti dalam
membangun hubungan dimana
klien yang merasa bahwa
mereka telah di pahami merasa
terdorong untuk maju dan maju
mengekspresikan masalah
mereka secara lebih mendalam.
Menyelidik • Pada perhatian ini di lakukan
untuk mengeksplor masalah dan
mendapatkan informasi yang di
perlukan dalam menyelesaikan
masalah klien.

11. Memberi Umpan Balik
• Umpan balik yang menawarkan
klien informasi tentang diri
mereka sendiri dapat membantu
mereka mengembangkan
perspektif alternatif tentang
masalah.
Menantang • Tujuan menantang atau
mengonfrontasi dalam
hubungan membantu adalah
untuk mebantu klien
mengeksplorasi area
pengalaman, perasaan dan
perilaku yang mereka miliki
sejauh ini gagal untuk di jelajahi.

12. Mengonfrontasi Secara Konstruktif
• Amati orang lain saat mereka menghadapi dan menantang.
• Pantau diri sendiri
• Bereksperimen lah dengan perilaku baru.

13. Nilai – Nilai Inti
Perilaku penolong yang efektif tampaknya dipengaruhi oleh inti tertentu
nilai nilai.

14. Menghormati
• Ergan (1998) dan Reddy (1987) menguraikan
nilai inti tanpa syarat hal positif atau hormat
untuk memasukakan.
Keaslian
• Keaslian penting dalam
membantu hubungan. Jika
menghormati klien di palsukan,
dan jika sikap seperti
keterbukaan dan minat klien
tidak asli. Ada kemungkinan
besar hal ini akan terdeteksi oleh
klien dan bahwa itu akan sangat
merusak atau bahkan
menghancurkan hubungan.

15. Tahapan keefektifan
dalam membantu
1. Mengidentifikasikan dan mengklarifikasi
masalah.
2. Penetapan tujuan.
3. Perencanaan tindakan.

16. Summary
• Pendekatan yang berbeda untuk membantu telah di tinjau dan
beberapa factor yang dapat mempengaruhi keefektifan gaya
membantu yang berbeda telah di pertimbangkan.

17. LITERATURE SOURCE
“Hayes, Jhon”
INTERPESONAL SKILL AT WORK.

18. Thank you..