4. Merancang sistem
budidaya kedelai dengan
standar prosedur budidaya
konvensional
1
Merancang sistem
budidaya kedelai dengan
penerapan sistem irigasi
tetes bawah permukaan
2
Melakukan kajian
kelayakan secara ekonomi
3
Tujuan Pra-Rancangan
Dan Manfaatnya
5. Project Charter
Tabel 1. Project Charter Pra-rancangan Sistem Produksi Kedelai
Project Name Pra-rancangan Sistem Produksi Kedelai (Glycine max) var. Anjasmoro
Project Champion Program Studi Rekayasa Pertanian, Sekolah Ilmu dan Teknologi Hayati, Institut
Teknologi Bandung
Project Leader Mureen Dengganni Samosir
Project Participant Mureen Dengganni Samosir
Resi Rostiani
Shinta Palupi
Priscila Devina Primaresti
Specific Goals Memproduksi kedelai dengan modal Rp. 210.000.000,- untuk menghasilkan
kedelai yang mencapai produktivitas 1,7 ton/ha dengan manajemen pengairan
melalui penerapan sistem irigasi tetes bawah permukaan (subsurface drip
irrigation)
6. Project Scope In Scope:
1. Merancang sistem pertanian kedelai dengan manajemen pengairan melalui
penerapan sistem irigasi tetes bawah permukaan (subsurface drip irrigation)
yang mencapai produktivitas 1,7 ton/ha
Out Scope:
1. Kandungan kedelai yang dihasilkan
2. Integrasi budidaya
Deliverables 1. Kajian tentang kelayakan teknis
2. Kajian tentang peluang bisnis
3. Kajian tentang keberlanjutan produksi kedelai
4. Kajian tentang siklus produksi
Timeline Proyek dilakukan selama satu tahun (Januari 2020-Januari 2021)
7. Suhu
280C ± 4
Kelembaban
73,2 ± 2,7
Intensitas Cahaya
18580,76 lux
Kondisi
Lingkungan
Penelitian
Suhu
20-250C
Kelembaban
70-80%
Intensitas Cahaya
36000-37000 lux
Kondisi
Lingkungan
Optimal
Daya Hasil : 0,74 ton/ha
Bobot 100 biji: 4,86 gr
Umur berbunga: 63 hst
Umur panen: 91 hst
Tak mudah pecah & tak
tahan rebah
Hasil
Penelitian
Daya Hasil : 2,03 ton/ha
Bobot 100 biji: 14,06 gr
Umur berbunga: ±37 hst
Umur panen: 82-92 hst
Tak mudah pecah &
tahan rebah
Deskripsi
Balitkabi
Hasil Penelitian
Budidaya Tanaman Kedelai
9. Screen house
20m2
90 tanaman
Lab Scale
Lahan
500m2 (25x)
optimasi
Lahan
1 hektar
200.000 tanaman
Full Scale
Polit et al., 2001
Pilot Scale
Meningkatkan persentase
keberhasilan full scale project+%
Pilot Scale Project
10. 1 2 3 4 5
Unit Operasi
Penyimpanan
Unit Operasi
Pengairan
Unit Operasi
Budidaya
Sub unit
Perontokan
Sub unit
Pengeringan
Unit Operasi
Pascapanen
Unit Operasi
Pengomposan
Unit Operasi
11. Gambar 1. Denah Pra-rancangan Sistem Produksi Kedelai
5m 5 m
4x10m
4x15 m
4m92m
5 m
1 2 3
30m 5m 30m 30m
461Tanaman
4x20m
151 tanaman 30m
4m
92m
Sumber Air
Unit Operasi Pascapanen
Unit Operasi Pembuatan Kompos
Keterangan
Pipa Utama
Sumber Air
Pompa Air
Plot
Unit Operasi Penyimpanan
18. Perancangan Pengaturan Benih
GudangBenih 61,8 kg
Biji Kedelai 10,3 kg
Biji Kedelai 10,3 kg
Biji Kedelai 10,3 kg
Biji Kedelai 10,3 kg
Biji Kedelai 10,3 kg
Biji Kedelai 10,3 kg
19. Perancangan Pengaturan Pupuk
Gudang
Pukan Sapi
1656 kg
6x Pukan sapi
@276 kg
6x pupuk urea
@4,16 kg
6x pupuk Sp36
@8,33kg
6x pupuk KCl
@12,5 kg
Pupuk urea 25
kg
Pupuk SP36
50 kg
Pupuk KCl 75
kg
27. Neraca Massa N Total Sistem Budidaya Kedelai Anjasmoro
Budidaya
Kedelai
Anjasmoro
Benih
Tanah
Pukan
Urea
Biji Kedelai
Serasah
kedelai
9,40 kg
Mikroba fiksasi N
914,86 kg
1302,20 kg
0,82 kg
556,88 kg
5,52 kg
0,57 kg
167,06 kg
• Selain benih, tanah, pukan, dan urea dianggap tidak berkontribusi menyumbangkan N total sama sekali
• Mikroba pemfiksasi N mampu menyumbangkan N total sebanyak 26,285 gram per tanaman (TA1)
• Biji kedelai mengandung N total 8% (Bachtiar et al., 2016), Serasah kedelai mengandung N total sebanyak 4,008%
(TA1), N total tanah inseptisol sebesar 0,2% (TA1)
• N total urea sebesar 46% dengan efisiensi keterserapan oleh tanaman sebesar 30% (Purwaningsih et al., 2012)
• Dalam luasan 20x20cm terdapat 8kg tanah
Pukan
Urea
28. Neraca Massa Unit Operasi Budidaya
Budidaya Kedelai
Anjasmoro
Benih
Pukan
urea
SP36
KCl
Pestisida
Air
brangkasan
Serasah
10,3 kg
276 kg
4,16 kg
8,33 kg
12,5 kg
0,01 kg
2.013,56 kg
9,50 kg
835,32 kg
•Massa udara keluar & masuk dianggap tetap/tidak berubah
•Produktivitas kedelai anjasmoro 1,7ton.ha (Balitkabi, 2015)
•Berat serasah 60gram/tanaman, 40% menjadi serasah, dan 60% menjadi brangkasan (TA1)
•Penyusutan 2,79% (panen), 1,26% (angkut) (Suismono & Harnowo, 2014)
•Penggunaan pestisida sesuai dosis anjuran Balitkabi (2015), maksimal adalah 10 gram
1.481,03 kg
Loss hasil
Pukan
urea
29. Neraca Energi Unit Operasi Budidaya
Budidaya Kedelai
Anjasmoro
Mekanis
Fotosintesis
Benih
brangkasan
Serasah
1.987.827,77 kJ
94.390.214,67 kJ
142.260,27 kJ
517.264,31 kJ
•Selain energi mekanis, fotosintesis, kalori pukan, kalori serasah dan kalori benih, dianggap statis
•100 gram kedelai anjasmoro mengandung 330 kkal (Marliah et al., 2012)
•100 gram serasah mengandung 14,8 kkal (USDA, 2012)
•1kg pupuk kandang sapi mengandung 11,169kJ (Raclavska et al., 2011)
3 883.875,68 kJ
Loss lain2 Loss hasil
131.186,35 kJ91.991.059,03 kJ
Pukan
3.082,64 kJ
Pukan
32. Neraca Massa Unit Operasi Pascapanen
Sub-unit Perontokan / Treshing
PerontokanBrangkasan
Biji Kedelai
Serasah
1.481,03 kg
3,80 kg
Loss Hasil
221,29 kg
1.255,93 kg
• Massa udara keluar & masuk dianggap tetap/tidak berubah
• Terjadi penyusutan hasil sebesar 1,62% karena proses perontokan (Suismono &
Harnowo, 2014)
33. Neraca Energi Unit Operasi Pascapanen
Sub-unit Perontokan / Treshing
Perontokan
Brangkasan Biji Kedelai
Serasah
3.883.875,68 kJ
11.702,70 kJ
Loss lain2
3.055.508,51 kJ
775.896,47 kJ
• Terjadi penyusutan massa hasil (biji kedelai) sebesar 1,62% karena proses perontokan
(Suismono & Harnowo, 2014)
Mekanis
11.706,52 kJ
48.976,29 kJ
Loss hasil
34. Neraca Massa Unit Operasi Pascapanen
Sub-unit Pengeringan
PengeringanBiji kedelai Biji kedelai
221,29 kg
1,19 kg
Loss hasil
• Massa udara keluar & masuk dianggap tetap/tidak berubah
• Terjadi penyusutan massa hasil sebesar 0,51% karena proses pengeringan (Suismono &
Harnowo, 2015)
220,1 kg
35. Neraca Energi Unit Operasi Pascapanen
Sub-unit Pengeringan
Pengeringan
Mekanis
Biji kedelai
49.792,09 kJ
16.519,763 kJ
Loss hasil
3.038.988,192 kJ
Biji kedelai
3.055.508,507 kJ
Loss lain2
49.792,65 kJ
• Terjadi penyusutan massa hasil sebesar 0,51% karena proses pengeringan (Suismono &
Harnowo, 2015)
37. Mesin Pencacah
Pupuk urea & Biofad
Alat-alat Pembalik Manual
Alas Terpal
4 2
3
1
Unit Produksi Pengomposan
38. Neraca Massa Unit Operasi Pengomposan
Pengomposan
Serasah (B)
Kompos
2.033,56 kg
•Massa udara keluar & masuk dianggap tetap/tidak berubah
•Terjadi penyusutan massa hasil akhir kompos sebesar 39,3% (Widyaningrum & Lisdiana, 2015)
•Prosedur pembuatan kompos mengikuti BPTB Jateng (2017), dan Utomo (2004).
Serasah (P)
1.255,93 kg
835,32 kg
Biofad
0,84 kg
Urea
3,34 kg
Air
1.254,75 kg
1316,62 kg
Loss
39. Neraca Energi Unit Operasi Pengomposan
Pengomposan
Serasah (B)
Kompos
22.712,86 kJ
• Selain energi mekanis dan kalori serasah diabaikan
• Setiap 1 kg kompos mengandung 11,17 kkal (Raclavska et al., 2011)
Serasah (P)
775.896,46 kJ
517.264,31 kJ
Mekanis
17.979,57 kJ
Loss
1.288.427,47 kJ
51. 1. Sistem Tanam
2. Sistem Irigasi Tetes Bawah Permukaan
Kesimpulan
Pra-Rancangan
Luas lahan Efektif 8280 m2
Hasil Tahun Pertama 4.182,82 kg
Hasil Tahun-tahun Berikutnya 5.283,57 kg
Lama Penyalaan Pompa 12,5 jam/musim
Debit Emitter 4 L/jam
52. 3. Keuangan
4. Neraca Massa dan Energi
Unit Operasi Neraca Massa Total Neraca Energi Total
Budidaya 2.324,86 kg 96.523.385,36 kJ
Irigasi 970.349,18 L
Pascapanen
(perontokan)
1.481,03 kg 3.895.582,21 kJ
Pascapanen
(pengeringan)
221,29 kg 3.105.300,60 kJ
Pengomposan 3.350,18 kg 1.311.140,34 kJ
Kedelai Kompos
BEP 2.731,90 kg 2.573,62 kg
R/C Ratio 1,575 3,604
PP 4,6 tahun
54. Utomo, R., 2004. A review on research results of beef cattle feed. WARTAZOA.
Indonesian Bulletin of Animal and Veterinary Sciences, 14(3), pp.116-124.
http://jateng.litbang.pertanian.go.id/index.php/info-publik/item/257-brangkasan-kedelai-
sebagai-pupuk-organik
Mann, M.J., 1999. Full-scale and pilot-scale soil washing. Journal of hazardous
materials, 66(1-2), pp.119-136.
Widiyaningrum, P. and Lisdiana, L., 2015. EFEKTIVITAS PROSES PENGOMPOSAN
SAMPAH DAUN DENGAN TIGA SUMBER AKTIVATOR BERBEDA. Rekayasa:
Jurnal Penerapan Teknologi dan Pembelajaran, 13(2).
Marliah, A., Hidayat, T. and Husna, N., 2012. Pengaruh varietas dan jarak tanam
terhadap pertumbuhan kedelai [Glycine Max (L.) Merrill]. Jurnal Agrista, 16(1), pp.22-
28.
Raclavská, H., Juchelková, D., Skrobankova, H., Wiltowski, T. and Campen, A., 2011.
Conditions for energy generation as an alternative approach to compost utilization.
Environmental Technology, 32(4), pp.407-417.
Pangli, M., 2016. Pengaruh jarak tanaman terhadap pertumbuhan dan hasil kedelai
(glycine max l merril). Jurnal Ilmiah AgroPet, 11(1).a
Daftar Pustaka
56. lahan budidaya
INPUT
mekanik
no nama daya (kW) energi (kJ/h) availability lama pemakaian (h) jumlah energi (kJ)
1 traktor 8,820 31752,000 9ha/h 0,015 1 486,864
2 seeder 3,600 12960,000 15ha/8h 0,074 1 953,856
3 pompa 45,000 162000,000 12,237 1 1982442,600
4 harvester 1,300 4680,000 15ha/8h 0,074 1 344,448
5 manusia 0,100 360,000 5,000 2 3600,000
TOTAL 1987827,768
fotosintesis
no minggu jumlah daun luas /lbr (m2) luas /tnm (m2) lama penyinaran (s) energi matahari (J/(m2s))efisiensi energi (kJ)
1 ke-1 2,000 0,002 0,003 302400,000 333,330 0,025 263126,949
2 ke-2 8,350 0,002 0,013 302400,000 333,330 0,025 1098555,011
3 ke-3 14,740 0,002 0,022 302400,000 333,330 0,025 1939245,612
4 ke-4 20,330 0,002 0,030 302400,000 333,330 0,025 2674685,434
5 ke-5 31,070 0,002 0,047 302400,000 333,330 0,025 4087677,148
6 ke-6 44,500 0,002 0,067 302400,000 333,330 0,025 5854574,609
7 ke-7 43,630 0,002 0,065 302400,000 333,330 0,025 5740114,386
8 ke-8 77,620 0,002 0,116 302400,000 333,330 0,025 10211956,879
9 ke-9 95,030 0,002 0,143 302400,000 333,330 0,025 12502476,968
10 ke-10 83,100 0,002 0,125 302400,000 333,330 0,025 10932924,719
11 ke-11 127,830 0,002 0,192 302400,000 333,330 0,025 16817758,926
12 ke-12 169,250 0,002 0,254 302400,000 333,330 0,025 22267118,034
TOTAL 94390214,674
biomassa
no nama energi (kJ)
1 biji kedelai 142260,276
2 pukan 3082,644
TOTAL INPUT 96523385,362
OUTPUT
no nama energi (kJ)
1 brangkasan 3883875,678
2 serasah 517264,305
3 loss biomassa 131186,349
TOTAL OUTPUT 4532326,333
SELISIH 91991059,029
TOTAL LOSS 92122245,37922017745,07
energi (kcal)
928268,566
123629,136
31354,290
massa (gram)
1478097,000
835332,000
9501,300
energi (kcal/100 gram)
62,802
14,800
330,000
276000
massa (gram) energi (kcal/100 gram) energi (kcal)
10303,340 330,000 34001,022
57. unit operasi pasca panen
sub unit-1 (perontokan)
INPUT
mekanik
no nama daya (kW) energi (kJ/h) availability lama pemakaian (h) jumlah energi (kJ)
1 mesin perontok 1,100 3960,000 500kg/h 2,956 1 11706,528
biomassa
no nama energi (kJ)
1 brangkasan 3883875,678
TOTAL INPUT 3895582,207
OUTPUT
no nama energi (kJ)
1 biji 3055508,507
2 serasah 775896,458
3 loss biji 52474,540
TOTAL OUTPUT 3883879,504
SELISIH 11702,702
TOTAL LOSS 64177,242
sub unit-2 (pengeringan)
INPUT
mekanik
no nama daya (kW) energi (kJ/h) availability lama pemakaian (h) jumlah energi (kJ)
1 mesin pengering 5,000 18000,000 80kg/h 2,766 1 49792,095
biomassa
no nama energi (kJ)
1 biji 3055508,507
TOTAL INPUT 3105300,602
OUTPUT
no nama energi (kJ)
1 biji kering 3038988,192
2 loss biji 16519,763
TOTAL OUTPUT 3055507,955
SELISIH 49792,647
TOTAL LOSS 66312,41015849,04632
1196,460 330,000 3948,318
massa (gram) energi (kcal/100 gram) energi (kcal)
220101,700 330,000 726335,610
15338,72895
massa (gram) energi (kcal/100 gram) energi (kcal)
221298,200 330,000 730284,060
energi (kcal)
730284,060
185443,704
3800,520 330,000 12541,716
massa (gram)
221298,200
1252998,000
energi (kcal/100 gram)
330,000
14,800
massa (gram)
1478097,000
energi (kcal/100 gram)
62,802
energi (kcal)
928268,566
58. unit operasi pengomposan
INPUT
mekanik
no nama daya (kW) energi (kJ/h) availability lama pemakaian (h) jumlah energi (kJ)
1 orang 0,100 360,000 2,000 2 1440,000 17979,574
2 mesin pencacah 2,200 7920,000 1T/h 2,088 1 16539,574
biomassa
no nama energi (kJ)
1 serasah lahan 517264,305
2 serasah paspan 775896,458
TOTAL INPUT 1311140,336
OUTPUT
no nama energi (kJ)
1 kompos 22712,86515
TOTAL OUTPUT 22712,86515
SELISIH 307941,5562 1288427,471
unit operasi penyimpanan/gudang
ENERGI
mekanik
no nama daya (kW) energi (kJ/h) availability lama pemakaian (h) jumlah energi (kJ)
1 chiller 0,165 594,000 2040,000 1 1211760,000
2 exhaust 0,018 64,800 2040,000 1 132192,000
TOTAL 1343952,000
massa (kg)
2033,563
energi (kJ/kg)
11,169
energi (kcal)
1252998,000 14,800 185443,704
313370,061
massa (gram) energi (kcal/100 gram) energi (kcal)
835332,000 14,800 123629,136
59. lahan budidaya
no nama massa (kg)
input
1 biji 10,30333
2 pupuk kandang 276
3 pupuk urea 4,166667
4 pupuk sp-36 8,333333
5 pupuk kcl 12,5
6 pestisida 1
7 air 2013,556
TOTAL 2325,859
output
1 brangkasan 1481,035
2 serasah 835,32
3 loss biji 9,5013
TOTAL 2325,856
selisih 0,002983
unit operasi pengomposan
no nama massa (kg)
input
1 serasah lahan 835,32
2 serasah paspan 1255,936
3 urea 3,34128
4 biofad 0,83532
5 air 1254,754
TOTAL 3350,186
output
1 kompos 2033,563
selisih 1316,623
60. unit operasi pascapanen 1 (treshing) unit operasi pascapanen 1 (drying)
no nama massa (kg) no nama massa (kg)
input input
1 brangkasan 1481,035 1 biji kedelai221,2982
output output
1 biji kedelai 221,2982 1 biji kering 220,1017
2 serasah 1255,936 2 loss biji 1,19646
3 loss biji 3,80052 TOTAL 221,2982
TOTAL 1481,035 selisih 0
selisih 0
62. 1 ha = 10000
Luasan Lahan Bersih 8280
Luas Plot 30 m x 92 m
Jumlah Plot 3
p deret tanaman 461
l deret tanaman 151
Total LubTan dalam 8280 m2 208833
Total Tanaman 417666
63. Kebutuhan (kg/ha) Buat 8280 m2 (kg) Sack Pukan (15 kg)
2000 1656 110,4
Jenis Kebutuhan (kg/ha) Buat 8280 m2 (kg)
Urea 25 20,7
SP-36 50 41,4
KCl 75 62,1
KEBUTUHAN PUKAN SAPI TANAMAN PER 8280 m2
KEBUTUHAN PUPUK SINTETIK PER 8280 m2
64. Produksi/LubTan (g) Subtotal (g) Subtotal (kg)
Brangkasan Kering 60 12529980 12529,98
60% 7517,988
20047,968
4 kg/ton 50,4
1 kg/ton 12,6
20110,968
39,30% 7903,610424
12207,35758
BRANGKASAN u/ KOMPOS PER 8280 m2
Bobot Air Ditambahkan
Pupuk Urea (kg)
Setelah Penyusutan 39,3%
Biofad (kg)
Bobot Total Calon Pupuk
BOBOT AKHIR PUPUK (kg)
Bobot Serasah + Air
65. 10.000 m2 8280 m2
Produktivitas (kg) 1700 1407,6
Penyusutan Panen dan Pasca Panen 6,16% 1320,89184
1320,89184BOBOT AKHIR (kg)
KAPASITAS PRODUKSI KEDELAI PER 8280 m2
66. Rincian Investasi
Item Harga Satuan (per …) Jumlah Subtotal
Biaya Penelitian Rp4.000.000 1 Rp4.000.000
Timbangan Digital 120 kg Rp850.000 unit 1 Rp850.000
Cangkul Rp70.000 buah 2 Rp140.000
Garu Rp108.000 buah 2 Rp216.000
Sekop Besar Rp110.000 buah 2 Rp220.000
Sekop Kecil Rp16.000 buah 2 Rp32.000
Terpal Rp950.000 lembar (10 x 12) 3 Rp2.850.000
Traktor Rp4.252.000 unit 1 Rp4.252.000
Motor Bak Rp27.000.000 unit 1 Rp27.000.000
Gerobak Rp500.000 unit 1 Rp500.000
Chest Chiller Rp2.000.000 unit 1 Rp2.000.000
Exhaust + Blower Rp1.000.000 unit 1 Rp1.000.000
Mesin Pengering 1 Ton Rp22.000.000 unit 1 Rp22.000.000
Mesin Pencacah Rp2.500.000 unit 1 Rp2.500.000
Mesin Seeder Rp3.981.000 unit 1 Rp3.981.000
Mesin Pemanen Rp5.687.000 unit 1 Rp5.687.000
Mesin Thresher Rp857.000 unit 1 Rp857.000
Mesin Penyemprot Rp375.000 unit 2 Rp750.000
Tangki Air 500 L Rp500.000 buah 6 Rp3.000.000
Pipa Paralon 8" Rp594.600 batang (4 m) 25 Rp14.865.000
Pipa Paralon 1/2" Rp23.300 batang (4 m) 567 Rp13.211.100
Pipa Paralon 1" Rp43.300 batang (4 m) 24 Rp1.039.200
Selang PE 5 mm Rp130.000 rol (100 m) 208,833 Rp27.148.290
Pompa Air Sungai Rp4.000.000 unit 2 Rp8.000.000
Pompa Listrik Miniplot Rp1.500.000 buah 6 Rp9.000.000
Sambungan Pipa T Rp7.900 buah 1000 Rp7.900.000
Keran Rp7.000 buah 6 Rp42.000
Filter Air Rp1.150.000 unit 2 Rp2.300.000
Gudang + Kompos Rp10.000.000 unit 1 Rp10.000.000
Instalasi Listrik Rp1.000.000 unit 1 Rp1.000.000
Rp176.340.590
PENELITIAN
PERALATAN
IRIGASI
BANGUNAN + ISI
TOTAL INVESTASI AWAL
67. Item Biaya
Benih Kedelai Anjasmoro Rp1.200.000
Pupuk Sintetik Rp1.748.000
Pukan Sapi Tanaman Rp1.665.000
Pestisida Rp256.000
Listrik Rp5.941.350
BBM Rp146.400
LPG Mesin Pengering Rp1.264.000
Karung Goni 25 kg Rp261.000
TOTAL VARIABLE COST / TAHUN Rp12.481.750
Pemeliharaan Rp1.000.000
Sewa Lahan Budidaya Rp10.000.000
TOTAL FIXED COST / TAHUN Rp11.000.000
TOTAL COST KEDELAI / TAHUN Rp23.481.750
COST OF GOODS SOLD Rp4.869.000
OPERATING EXPENSES Rp8.612.750
VARIABLE COST
FIXED COST
68. Item Biaya
Brangkasan Kedelai Rp0
Pupuk Urea Rp606.000
Biofad Rp1.365.000
Buruh (2 @ 50.000) Rp4.800.000
Listrik Gudang Rp352.080
BBM Rp94.400
Karung Plastik 50 kg Rp945.000
TOTAL VARIABLE COST / TAHUN Rp8.162.480
Pemeliharaan Rp1.000.000
Sewa Tanah Rp1.000.000
TOTAL FIXED COST / TAHUN Rp2.000.000
TOTAL COST KOMPOS / TAHUN Rp10.162.480
COST OF GOODS SOLD Rp1.971.000
OPERATING EXPENSES Rp7.191.480
VARIABLE COST
FIXED COST
69. RINCIAN Tahun 1 Tahun 2 Tahun 3 Tahun 4 Tahun 5
Kedelai Rp29.279.769 Rp36.984.972 Rp36.984.972 Rp36.984.972 Rp36.984.972
Kompos Rp36.622.073 Rp36.622.073 Rp36.622.073 Rp36.622.073 Rp36.622.073
TOTAL REVENUE Rp65.901.842 Rp73.607.044 Rp73.607.044 Rp73.607.044 Rp73.607.044
Kedelai Rp4.869.000 Rp4.869.000 Rp4.869.000 Rp4.869.000 Rp4.869.000
Kompos Rp1.971.000 Rp1.971.000 Rp1.971.000 Rp1.971.000 Rp1.971.000
TOTAL COST OF GOODS SOLD Rp6.840.000 Rp6.840.000 Rp6.840.000 Rp6.840.000 Rp6.840.000
GROSS PROFIT Rp59.061.842 Rp66.767.044 Rp66.767.044 Rp66.767.044 Rp66.767.044
Kedelai Rp8.612.750 Rp8.612.750 Rp8.612.750 Rp8.612.750 Rp8.612.750
Kompos Rp7.191.480 Rp7.191.480 Rp7.191.480 Rp7.191.480 Rp7.191.480
TOTAL OPERATING EXPENSES Rp15.804.230 Rp15.804.230 Rp15.804.230 Rp15.804.230 Rp15.804.230
NET OPERATING INCOME Rp43.257.612 Rp50.962.814 Rp50.962.814 Rp50.962.814 Rp50.962.814
Sewa Lahan Kedelai Rp10.000.000 Rp10.000.000 Rp10.000.000 Rp10.000.000 Rp10.000.000
Sewa Tanah Pengeringan + Kompos Rp1.000.000 Rp1.000.000 Rp1.000.000 Rp1.000.000 Rp1.000.000
TOTAL LIABILITY Rp11.000.000 Rp11.000.000 Rp11.000.000 Rp11.000.000 Rp11.000.000
NET INCOME BEFORE TAXES Rp32.257.612 Rp39.962.814 Rp39.962.814 Rp39.962.814 Rp39.962.814
Pajak Rp0 Rp0 Rp0 Rp0 Rp0
TOTAL TAXES Rp0 Rp0 Rp0 Rp0 Rp0
NET INCOME AFTER TAXES Rp32.257.612 Rp39.962.814 Rp39.962.814 Rp39.962.814 Rp39.962.814
COST OF GOODS SOLD
OPERATING EXPENSES
LIABILITY
TAX
REVENUE
70. Laporan Arus Kas
URAIAN / TAHUN 1 2 3 4 5
IN FLOW
Modal Awal (Pribadi) Rp210.000.000 Rp0 Rp0 Rp0 Rp0
Net Income Rp32.257.612 Rp39.962.814 Rp39.962.814 Rp39.962.814 Rp39.962.814
TOTAL IN FLOW Rp242.257.612 Rp39.962.814 Rp39.962.814 Rp39.962.814 Rp39.962.814
OUT FLOW
Investasi Non-Tanah & Bangunan Rp176.340.590 Rp0 Rp0 Rp0 Rp0
Tanah Rp0 Rp0 Rp0 Rp0 Rp0
Rumah Produksi Rp0 Rp0 Rp0 Rp0 Rp0
TOTAL OUT FLOW Rp176.340.590 Rp0 Rp0 Rp0 Rp0
IN FLOW- OUT FLOW Rp65.917.022 Rp39.962.814 Rp39.962.814 Rp39.962.814 Rp39.962.814
CASH BALANCE BEGINNING Rp0 Rp65.917.022 Rp105.879.836 Rp145.842.650 Rp185.805.465
CASH BALANCE END Rp65.917.022 Rp105.879.836 Rp145.842.650 Rp185.805.465 Rp225.768.279