tata cara salat

1. SHALAT
Primary 3

2. Syarat-syarat
PENGERTIAN SHALAT
 Sholat menurut Bahasa artinya DOA
 Sholat menurut istilah adalah perkataan dan
perbuatan yang diawali dengan takbir dan diakhiri
dengan salam.
Bacaan dan Gerakan
Tertentu
TAKBIRATUL
IKHRAM
SALAM

3. HUKUM SHALAT
 WAJIB, shalat yang HARUS dilakukan oleh semua
umat Islam.
 SUNNAH, shalat yang DIANJURKAN untuk
dilakukan oleh umat Islam.
Dilakukan dengan BERJAMAAH atau
SENDIRI-SENDIRI (munfarid)

6. MANA YANG LEBIH UTAMA?
Shalatberjamaahitulebihutamadaripada
shalatsendiridengan27derajat.

8. DI MANA?

9. SYARAT-SYARAT SAH SHALAT
 Suci badan, pakaian dan tempat shalat dari najis
 Suci dari hadas besar dan hadas kecil.
 Menutup Aurat.
 Menghadap kiblat
 Sudah masuk waktu shalat fardu yang ditentukan
 Melakukan Rukun Shalat.

10. RUKUN SHALAT
1. Niat
2. Berdiri tegak bagi yang mampu
3. Takbiratul Ikhram
4. Membaca Surah Al-Fatihah
5. Rukuk
6. I’tidal
7. Sujud dua kali
8. Duduk di antara dua sujud
9. Duduk tasyahud akhir
10. Mambaca tasyahud akhir
11. Membaca shalawat
12. Membaca salam pertama
13. Tertib dan berurutan

11. HAL-HAL YANG MAKHRUH SHALAT
 Menahan hadas
 Melihat ke arah kanan, kiri dan atas
 Meludah
 Memejamkan mata
 Menutup mulut rapat-rapat
 Menahan telapak tangan di lengan baju ketika
takbiratul ihram, rukuk, dan sujud
 Bertolak pinggang
 Shalat di kuburan atau tempat ibadah agama lain
 Muka menengadah ke langit

12. SUNNAH-SUNNAH SHALAT
 Mengangkat kedua tangan sejajar dengan bahu
atau kuping ketika takbir
 Tasyahud awal
 Meletakkan telapak tangan kanan di atas punggung
tangan kiri
 Mengarahkan pandangan mata ke arah tempat
sujud
 Membaca doa iftitah
 Membaca tasbih rukuk dan sujud
 Membaca salam kedua

13. HAL-HAL YANG MEMBATALKAN SHALAT
 Berhadas kecil atau besar
 Terkenan najis
 Berkata-kata dengan sengaja
 Terbuka aurat
 Mengubah niat
 Makan dan minum
 Bergerak lebih dari tiga kali dalam satu rukun
 Mendahului imam bagi orang yang shalat
berjamaah
 Murtad (keluar dari agama Islam).

14. HAL-HAL YANG MEMBATALKAN SHALAT

15. GERAKAN SHALAT

34. BACAAN SHALAT

35. NIAT
 Niat tidak perlu di lafalkan
 Cukup di dalam hati dan penuh kesadaran bahwa
akan melaksanakan shalat tertentu

36. BERDIRI SAMBIL MENGANGKAT TANGAN
SEJAJAR TELINGA
 Takbiratul Ikhram (Allahu Akbar)
 Doa Iftitah
Allahu akbar kabiraw walhamdulillahi katsira
wasubhanallahi bukrataw waashilaa. Innii wajjahtu
wajhiya lilladzii fathorossamaawaati wal ardho
hanifaw muslimaw wamaa anaa minal musyrikiin.
Inna sholaati wanusukii wamahyaa ya wamamaa
tii lillahi robbil’alamiin. Laa syariikalahu wabidzaa
lika umirtu wa anaa minal muslimiin.
 Surah Al Fatihah
 Surat Pendek Pilihan

37. RUKUK
 Takbir (Allahu Akbar)
 Bacaan Rukuk
Subhana robbiyal Adzimi wabihamdihi (3x)

38. I’TIDAL
 Sami’allahu liman hamidah
 Bacaan:
Robbana walakal hamdu

39. SUJUD
 Takbir (Allahu Akbar)
 Bacaan:
Subhana robbial a’la wabihamdihi (3X)

40. DUDUK DIANTARA DUA SUJUD
 Takbir (Allahu Akbar)
 Bacaan:
Robbighfirli, Warhamni, Wajburni, Warfa’ni,
Warzuqni, Wahdini, Waafini,
wa’fuanni

41. SUJUD
 Takbir (Allahu Akbar)
 Bacaan:
Subhana robbial a’la wabihamdihi (3X)

42. ATTAHIYAT AWAL
 Takbir (Allahu Akbar)
 Bacaan:
Attahiyatul mubarakatush shalawatut thoyyibatul
lillah. Assalamu’alaika ayyuhannbiyyu
warahmatullahi wabarakatuh. Assalamu’alaina
wa’ala ibadillahis sholihiin.
Asyhadu ala illaha illallah. Waasy hadu anna
muhammadar rasulullah.

43. ATTAHIYAT AKHIR
 Takbir (Allahu Akbar)
 Bacaan:
Sama seperti attahiyat awal ditambah…
Allahumma sholli ‘ala Muhammad wa’ala ‘ali
Muhammad, kama shollaita ‘ala Ibrahim, wa’ala’ali
Ibrahim. Wabarik’ala Muhammad, Wa’ala’ali
Muhammad, kamaa barakta ‘ala Ibrahim, wa’ala ali
Ibrahim. Fil ‘ala minna innaka hamidum majiid.

44. SALAM
 Tengok ke kanan: Assalamu’alaikum warah
matullah
 Tengok ke kiri : Assalamu’alaikum warah matullah

45. MAKNA IBADAH SHALAT
Sebagai wujud penghambaan manusia kepada Allah
SWT.
Bentuk Pengakuan bahwa Allah Maha segalanya,
tidak akan ada yang sanggup menyaingi Allah.
Bentuk pengakuan bahwa manusia itu lemah dan
tidak ada apa-apanya di hadapan Allah SWT

46. HIKMAH SHALAT
 Memberi ketenangan pada hati
 Mendapat ridha dan pahala dari Allah
 Menyhatkan jasmani dan rohani
 Lebih dekat dengan Allah
 Dapat mencegah seseorang dari perbuatan keji,
mungkar, dan tercela.

47. PENERAPAN SALAT DALAM KEHIDUPAN
 Orang yang shalat dengan benar, sesuai dengan
tuntunan Rasullah SAW, akan suka melakukan
perbuatan yang terpuji dan akan terhindar dari
perbuatan tercela.
Perbuatan terpuji itu misalnya:
JUJUR DAN AMANAH