1. Latar Belakang
Perlan No. 1
Tahun 2021
Pelatihan Dasar CPNS
Kementerian ATR/BPN
Blended Learning
Pelatihan mandiri (self
learning), Distance Learning,
dan Pembelajaran Klasikal
2. VISI DAN MISI
Peraturan Menteri Agraria Dan Tata Ruang/ Kepala Badan Pertanahan Nasional Republik
Indonesia Nomor 27 Tahun 2020 Tentang Rencana Strategis Kementerian Agraria Dan Tata
Ruang/ Badan Pertanahan Nasional Tahun 2020-2024
Visi
Terwujudnya Penataan Ruang dan Pengelolaan Pertanahan yang Terpercaya dan Berstandar
Dunia dalam Melayani Masyarakat untuk Mendukung Tercapainya: “Indonesia Maju yang
Berdaulat, Mandiri dan Berkepribadian Berlandaskan Gotong Royong.”
Misi
1. Menyelenggarakan Penataan Ruang dan Pengelolaan Pertanahan yang Produktif, Berkelanjutan,
dan Berkeadilan;
2. Menyelenggarakan Pelayanan Pertanahan dan Penataan Ruang yang Berstandar Dunia.
3. ● Pengelolaan Pertanahan untuk Mewujudkan
Kesejahteraan Rakyat
● Penataan Ruang yang Adil, Aman, Nyaman, Produktif dan
Lingkungan Hidup yang Berkelanjutan
● Pelayanan Publik dan Tata Kelola Kepemerintahan yang
Berkualitas dan Berdaya Saing
TUJUAN ORGANISASI
Pasal 27 Permen ATR/BPN No. 17 Tahun 2020 Seksi Penetapan
Hak dan Pendaftaran mempunyai tugas melaksanakan,
inventarisasi, identifikasi, pengelolaan data dan penyajian
informasi kegiatan penetapan hak tanah dan ruang dan
pendaftaran tanah dan ruang, pemeliharaan hak atas tanah
dan ruang, penatausahaan tanah ulayat dan hak komunal,
penetapan dan pengelolaan tanah pemerintah, hubungan
kelembagaan serta pembinaan dan pengawasan mitra kerja
dan PPAT.
TUGAS DAN FUNGSI
4. Program dan
Kegiatan Saat Ini
● Pelayanan Pendaftaran Pertama Kali
Dalam Rangka Penerbitan Sertipikat
● Layanan Informasi Buku Tanah Melalui
SKPT
● Layanan Pengecekan Sertipikat Hak Atas
Tanah (SHAT)
● Program PTSL Tahun 2022 Pada Tim II
STRUKTUR ORGANISASI
5. Data Faktual
Seharusnya memberikan kemudahan dalam
surat menyurat namun kenyataan E-Office
sudah tidak dibaca dan diproses sejak tahun
2021
ISU 1
Kurang Efektifnya Penggunaan E-
Office di Seksi Penetapan Hak dan
Pendaftaran Tanah
Dampak
1. Surat Tidak Terbaca
2. Membuat Isi Surat Tidak Berlaku
3. Permohonan Melalui Surat Terhambat
Pihak yang Terlibat
1. Sub Bagian Tata Usaha (TU)
2. PNS yang Berwenang
3. Pegawai yang memiliki izin akses E-Office PNS
Manajemen ASN
Belum sesuai Pasal 5 Ayat 2 Huruf B tentang
Kode Etik yaitu cermat dan disiplin dan Pasal 2
huruf b dan g tentang asas Profesionalitas dan
Akuntabilitas karena pegawai kurang disiplin
dalam membuka E-office
Smart ASN
Belum sesuai dengan literasi digital yaitu digital
skill dan digital culture karena pegawai belum
meningkatkan kompetensi terkait digitalisasi
dan belum menerapkan E-Office sesuai dengan
tujuan penggunaannya
6. Data Faktual
Pembuatan excel memberikan kemudahan dalam kendali
berkas, namun faktanya rekap data terlalu berat, banyak
data yang kosong, excel keluar sendiri, berkas fisik
berantakan, dan tidak ada back up data untuk rekap
ISU 2
Belum Optimalnya Kendali Berkas
Permohonan Pendaftaran Pertama Kali
di Seksi Penetapan Hak dan
Pendaftaran Tanah
Dampak
1. Tunggakan berkas semakin banyak
2. Resiko berkas hilang semakin besar
3. Pemohon kebingungan atas alur berkas
miliknya
Pihak yang Terlibat
1. Pegawai PHP di bagian pendaftaran tanah
2. Pegawai Seksi SP dan Seksi P2
3. Masyarakat
Manajemen ASN
Belum sesuai Pasal 5 Ayat 2 Huruf B tentang
Kode Etik yaitu cermat dan disiplin dan Pasal 2
huruf b dan g tentang asas Profesionalitas dan
Akuntabilitas karena pegawai kurang disiplin
dan cermat dalam mengisi rekap data
Smart ASN
Belum sesuai dengan literasi digital yaitu digital
skill dan digital safety karena pegawai kurang
mampu menggunakan excel dan keamanan
rekap data belum terpenuhi karena tidak ada
back up data
7. Data Faktual
Seharusnya buku tanah tersusun dan tersimpan rapi serta
disimpan di almari digital, namun kenyataannya buku tanah
tidak rapi dan penyimpanaan bersifat manual
ISU 3
Belum Optimalnya Pengelolaan Buku
Tanah di Kantor Pertanahan Kabupaten
Pasuruan
Dampak
1. Sulitnya pencarian buku tanah
2. Tidak efektif waktu yang digunakan untuk
mencari buku tanah
3. Penyelesaian berkas terhambat
Pihak yang Terlibat
1. pegawai buku tanah
2. masyarakat
Manajemen ASN
Belum sesuai Pasal 2 huruf h tentang asas
efektif dan efisien karena pegawai terkendala
dalam pencarian buku tanah karena pencarian
bersifat manual
Smart ASN
Belum sesuai dengan literasi digital yaitu digital
culture karena belum diterapkannya
penyimpanan buku tanah secara digital
8. Tapisan Isu
ISU TERPILIH
“BELUM OPTIMALNYA KENDALI BERKAS PERMOHONAN
PENDAFTARAN PERTAMA KALI DI SEKSI PENETAPAN HAK
DAN PENDAFTARAN TANAH”
10. GAGASAN PEMECAH ISU
Manajemen ASN
Sesuai Pasal 5 Ayat 2 Huruf B
tentang Kode Etik yaitu cermat
dan disiplin dan Pasal 2 huruf b
dan g tentang asas Profesionalitas
dan Akuntabilitas karena
memberikan kemudahan dan
keamanan atas rekap data
tersebut
Smart ASN
sesuai dengan literasi digital
yaitu digital skill dan digital
safety karena meningkatkan
kompetensi pegawai dan
keamanan rekap data
11. Kegiatan dan Tahapan Kegiatan
KEGIATAN 1
Pengidentifikasi terhadap
komponen esensial
yang diperlukan dalam
pembuatan rekap data
TAHAPAN KEGIATAN
1.1 Mencari referensi mengenai komponen esensial
dari kantah lain (Kompeten, Akuntabel)
1.2 Menyiapkan data kompenen esensIal dan
mengkonsultasikan dengan mentor (Harmonis,
Kolaboratif, Adaptif)
1.3 Menyusun rancangan format rekap data yang
Telah mendapatkan persetujuan mentor (Loyal,
Berorientasi Pelayanan)
OUTPUT
Format rekap data yang berisi
dengan komponen esensial
KEGIATAN 2
Penyusunan Ulang Berkas Fisik Permohonan
Pendaftaran Pertama Kali di Seksi Penetapan
Hak dan Pendaftaran Tanah
TAHAPAN KEGIATAN
2.1 Melakukan pendataan berkas fisik di seksi PHP dengan
bantuan rekan sejawat (Harmonis, Kolaboratif, Akuntabel,
Kompeten)
2.2 Melakukan pendataan berkas fisik yang pada KKP
berada di Seksi PHP namun berkas berada di seksi lain
dengan koordinasi dengan seksi lain sejawat
(Harmonis, Kolaboratif, Akuntabel, Kompeten)
2.3 Memberikan kode pada setiap berkas fisik
(Berorientasi Pelayanan, Kompeten, Loyal)
OUTPUT
Rekap data berkas fisik di seksi PHP
dan diluar seksi PHP yang di KKP
berada di seksi PHP tetapi berkas fisik
di luar Seksi PHP yang telah berkode
12. Kegiatan dan Tahapan Kegiatan
KEGIATAN 3
Pembuatan Google Drive sebagai
penyimpanan berkala atas rekap data
Berkas Permohonan Pendaftaran
Pertama Kali
OUTPUT
Rekap data yang
Dimasukkan kedalam
Google Drive
TAHAPAN KEGIATAN
4.1 Membuat tutorial melaksanakan rekap data
Beserta Penyimpanan Berkala Melalui Google Drive
dalam bentuk paper (Berorientasi Pelayanan,
Kompeten, Akuntabel, Loyal)
4.2 Melakukan konsultasi dengan mentor terkait
tutorial melaksanakan rekap data Beserta
Penyimpanan Berkala Melalui Google Drive
(Harmonis, Kolaboratif, Akuntabel)
4.3 Merevisi tata cara tutorial melaksanakan rekap
data Beserta Penyimpanan Berkala Melalui Google
Drive sesuai dengan konsultasi (Akuntabel,
Kompeten, Loyal)
OUTPUT
Tutorial melaksanakan rekap data
Beserta Penyimpanan Berkala
Melalui Google Drive dalam bentuk
paper
TAHAPAN KEGIATAN
3.1 Membuat Google Drive atas nama Seksi
Penetapan Hak dan Pendaftaran Tanah
(Adaptif, Kompeten, Akuntabel)
3.2 Membuat folder-folder untuk setiap
kegiatan yang dilakukan dalam setiap
tahapan Pendaftaran pertama kali di Seksi
Penetapan Hak dan Pendaftaran tanah
(Kompeten, Akuntabel)
3.3 mencoba menginput excel rekap data
kedalam Google Drive (Akuntabel)
3.4 Memasukkan Rekap data kedalam Google
Drive (Berorientasi Pelayanan, Akuntabel,
Kompeten)
KEGIATAN 4
Pembuatan Tutorial Rekap Data Beserta
Penyimpanan Berkala Melalui Google Drive
13. Kegiatan dan Tahapan Kegiatan
OUTPUT
Penyebarluasan Tutorial
Rekap Data Beserta
Penyimpanan Berkala Melalui
Google Drive
TAHAPAN KEGIATAN
6.1 Melakukan monitoring terkait hasil dari
pelaksanaan kegiatan (Akuntabel,
Kompeten, Loyal)
6.2 Melakukan evaluasi atas monitoring
pelaksanaan kegiatan (Akuntabel,
Kompeten, Loyal)
6.3 menyusun hasil monitoring dan evaluasi
atas pelaksanaan kegiatan (Akuntabel,
Kompeten, Loyal)
OUTPUT
Hasil Monitoring dan
Evaluasi Atas
Pelaksanaan
Kegiatan
TAHAPAN KEGIATAN
5.1 Menyebarkan Tutorial Rekap Data Beserta
Penyimpanan Berkala Melalui Google Drive
melalui media whatsapp (Harmonis,
Kolaboratif, Akuntabel, Kompeten)
5.2 Menyebarkan Tutorial Rekap Data Beserta
Penyimpanan Berkala Melalui Google Drive
dengan menempel di ruangan (Harmonis,
Kolaboratif, Akuntabel, Kompeten)
5.3 Membantu pegawai memahami tutorial
melaksanakan rekap data Beserta
Penyimpanan Berkala Melalui Google Drive
(Harmonis, Kolaboratif, Akuntabel, Kompeten,
Berorientasi Pelayanan)
KEGIATAN 5
Penyebarluasan Tutorial Rekap Data Beserta
Penyimpanan Berkala Melalui Google Drive
KEGIATAN 6
Monitoring dan Evaluasi Pelaksanaan Hasil
Kegiatan
14. Penguatan Nilai
Organisasi
Untuk menguatkan misi
Menyelenggarakan
Penataan Ruang dan
Pengelolaan Pertanahan
yang Produktif,
Berkelanjutan, dan
Berkeadilan karena
penyusunan ulang rekap
data dan pembuatan
Google Drive dapat
meningkatkan
pengelolaan pertanahan
yang berkelanjutan
Kontribusi Terhadap
Visi Misi Organisasi
Penyusunan ulang rekap
data dan pembuatan Google
Drive dapat meningkatkan
Profesionalitas dan dapat
meningkatkan pelayanan
berkas permohonan
pendaftaran pertama kali
sehingga dapat Melayani
masyarakat secara prima
dan Terpercaya
15.
16. Jadwal Kegiatan Aktualisasi
Jumat Sabtu Minggu Senin Selasa Rabu Kamis
5 6 7 8 9 10 11
12 13 14 15 16 17 18
19 20 21 22 23 24 25
26 27 28 29 30 31 1
2 3
Kegiatan 1
Kegiatan 6
Kegiatan 2
Kegiatan 3
Kegiatan 5
Kegiatan 4