Modul 04 Pengenalan Teori dan Tahapan Perkembangan Sosial dan Emosional.pptx
AJARAN MIMAMSA
1.
2. Oleh :
1. I Gst. A. L. Candra Putra ( 02 )
2. I Wayan Kerti Yasa ( 10 )
3. I Wayan Suarbawa Eka A. ( 20 )
4. I wayan Widiarta ( 26 )
3.
4.
5. Pendiri ajaran mimamsa adalah
Maharesi dan Jaimani. Sumber
ajarannya adalah keyakinan akan
kebenaran dan kemutlakan upacara
didalam kitab veda ( Brahmana
Kalpasutra )
6. Mimamsa adalah penyelidikan ke
dalam bagian yang lebih awal dari
kitab suci veda, suatu pencarian
kedalam ritual-ritual veda atau
bagian veda yang berurusan
dengan masalah mantra dan
brahmana saja
7. Sumber ajaran tertulis dalam
Jaimini Sutra. Karya Maha Rsi
Jaimini. Kitab ini terdiri dari 12
Adgayaya ( bab ) terbagi ke dalam
60 pada atau bagian, isinya adalah
upacara dalam veda .
8. Mimamsa sebenarnya bukanlah
cabang dari suatu sistem filsafat,
tetapi lebih tepat kalau disebutkan
sebagai suatu sistem penafsiran
veda dimana diskusi filosofinya
sama dengan semacam ulasan
kritis pada brahmana atau bagian
ritual dari veda, yang menafsirkan
kitab veda dalam pengertian
berdasarkan arti yang sebenarnya.
9. Tokoh pendiri dari sistem filsafat
mimamsa adalah Maharesi Jaimini
yang merupakan murid dari
Maharsi Vyasa telah
mensistematis aturan atauran dari
Mimamsa dan menetapkan
keabsahannya dalam karyanya itu
dan aturan-aturannya sangat
penting guna menafsirkan hukum-
hukum hindu.
10. Sifat ajaran mimamsa bersifat
pluraritas karena mengakui adanya
banyak jiwa dan penggandaan asas
badani yang membenahi alam
semesta sedangkan realitasnya
karena mengakui bahwa objek-objek
pengamatan adalah nyata.
Menurut filsafat mimamsa,
pelaksanaan upacara keagamaan
adalah semata-mata perintah dari
11. Kekuatan yang mengatur antara
pelaksanaan upacara tersebut
dengan pahalanya disebut apurva
yaitu ;
a. Pelaksanaan apurwa memberikan
ganjaran kepada sipelaksana
kurban
b. Apurwa merupakan mata rantai
atau hubungan yang diperlukan
antara kerja dengan hasilnya.
c. Apurva adalah adrsta, yang
12. Pokok ajaranyya adalah adanya hubungan
antara jiwa dengan benda, maka jiwa mengalami
avidya dan kena karmavesana yaitu :
a. Avidya adalah berasal dari kata bahsa
sansekerta yang bermakna kebodohan,
kedunguan, tidak tahuan, tidak mengerti dan
segala sesuatu hal yang bertentangan dengan
vidya.
b. Kena Karmawesana adalah perbuatan pada
masa lampau atau terdahulu seseorang yang
dapat mempengaruhi kualitas kehidupan, baik
buruk prilaku subha dan ashuba karma dari tri
guna.
13. Dalam sistem mimamsa menganal
dua jenis pengetahuan yaitu,
immediate damn mediate.
a. Immediate adalah pengetahuan
yang terjadi secara tiba-tiba
langsung dan tidak terpisahkan.
b. Mediate ialah pengetahuan yang
diperoleh melali perantara.
14. Prabhakara menyatakan bahwa
sumber pengetahuan kebenaran (
pramana ) menurut mimamsa adalah
sebagai berikut :
a. Pratyaksa : Pengamatan langsung
b. Anumana : Dengan penyimpulan
c. Upama : Mengadakan perbandingan
d. Sabda : Kesaksian kitab suci atau orang
bijak.
e. Arthapatti : Penyimpulan dari keadaan dan
oleh kumarila ditambah dengan
f. An-upalabdhi :Pengamatan ketidakadaan.
15. A. Filsafat
Filsafat ini sangatlah kuno, yang
berasal dari kumpulan literatur bangsa
arya yang dikenal dengan nama
Veda. Filsafat vedanta dikenal dengan
nama Veda
1. Istilah vedanta berasal dari kata
veda-anta, artinya bagian terakhir
dari veda
2. Inti sari atau akhir dari veda, yaitu
ajara n-ajaran yang terkandung
16. Istilah vedanta, yaitu ajaran-ajaran yang
terkandung dalam kitab upanisad. Kitab
upabnisad juga disebut dengan vedanta, karena
kitab-kitab ini merupakan jnana kanda yang
mewujudkan bagian akhir dari veda setelah
mantra, barhamana dan aranyaka yang bersifat
menguimpulkan.
Usaha Sri Vyasadewa untuk menyusun ajaran
Upanisad .
- Upanisad adalah hasil karya terakhir dari
zaman veda.
- Bhagawan gita
Pendiri ajaran vedanta adalah Maharsi Vyasa
dan sumber ajarannya adalah kitab upanisad
17. Terdapat dua tahap pembedaan dalam kehidupan yaitu :
a. Bahwa orang yang mengetahui diri sejatinya tak akan dipengaruhi
oleh hal apa pun.
b. Bahwa hanya dia sendirilah yang dapat melakukan kebaikan pada
dunia
Brahmana sutra mengandung 556 buah sutra yang dikelompokkan atas
empat bab, yaitu smanvaya, avirodha, sadhana dan phala.
a. Bab I, pernyataan tentang sifat brahman dan hubungannya dengan
alam semesta serta roh pribadi.
b. Bab II, teori-teori sakya, yoga, vaisesika dan sebagainya yang
merupakan saingannya di kritik dan jawaban yang sesuai diberikan
terhadap lontaran pandangan ini.
c. Bab III, dibicarakan tentang pencapaian brahmavidya.
d. Bab IV terdapat uraian tentang buah ( hasil ) dari pencapaian
brahmavidya dan juga uraian tentang bagaimana roh pribadi
mencapai brahmana melalui devayana.
18. Lima sutra pertama sangat penting untuk diketahui karena
berisi intisari ajaran brama sutra, yaitu :
a. Sutra pertama berbunyi : athato Brahmajijnasa oleh
karena itu penyelidikan kedalam brahman. Aphorisma
pertama menyatakan objek dari keseluruhan system
dalam satu kata yaitu : brahmana-jijnasa yaitu keinginan
untuk mengetahui brahman.
b. Sutra kedua adalah janmadyasya yatah-brahman adalah
kesadaran tertinggi, yang merupakan asala mula,
penghidup serta lemburnya alam semesta ini.
c. Sutra ketiga : sastra yunitrat-kitab suci itu sejalan yang
merupakan cara untuk mencari pengetahuan yang benar.
d. Sutra keempat : tat tu samvayat-brahman itu diketahui
hanya dari kitab suci dan tidak secara bebas ditetapkan
dengan cra lainnya, karena ia merupakan sumber utama
dari segala naskah vedanta
e. Sutra kelima : iksater na asabdam-disebabkan, berfikir,
prakerti atau pradhana bukan didasarkan pada kitab suci.
19. Sutra-sutra atau aphorisma dari vyasa
merupakan dasar dari filsafat vedanta dan
telah dijelaskan oleh berbagai pengulas
yang berbeda-beda.
Aliran-aliran filsafat dan ulasan-ulasan
vedanta itu muncul beberapa aliran filsafat
yaitu ;
a. Kevala advaita dari Sri Sankaracarya
b. Visistadvaita dari Sri Ramanujacaraya
c. Dvaita dari Sri Madhvacarya
d. Bhedabedha dari Sri Caitannya.
e. Suddha advaita dari Sri Vallabhacarya
f. Siddhanta dari Sri Meykandar.
20. 1. Maharsi jaimini pmerupakan murid
dari .........
a. Maharsi Vyasa
b. Maharsi Walmiki
c. Maharsi Patanjali
d. Maharsi Gautama
e. Rsi Kapila muni
21. 2. Apa bunyi sutra pertama dari
mimamsa sutra .......
a. Mimamsa veda
b. Naimitika karma
c. Uttra mimamsa
d. Pthato dharmajiinas
e. Minansa sutra
22. 3. Sebutkan jenis pengetahuan yang
ada didalam sistem mimamsa......
a. Immediate
b. Mediate
c. Mediate dan immediate
d. Mediate mimamsa
e. Immediate mimansa
23. 4. Didalam mimansa sutra terdiri dari
berapa bab .....
a. 15 Bab
b. 17 Bab
c. 11 Bab
d. 13 Bab
e. 12 Bab
24. 5. Apa arti dari AN-upalabdhi ................
a. Pengamatan langsung
b. Pengamatan ketidakadaan
c. Penyimpulan dari keadaan
d. Mengadakan perbandingan
e. Dengan penyimpulan
25. 6. Istilah vedanta berasal dari kata
.....dan bagian terakhir dari kata ......
a. Ve-anta dan veda
b. Vedanta dan mantra
c. Vedan-ta dan veda
d. Vedanta dan veda
e. Vedanta dan mantra
26. 7. Upanisad merupakan hasil karya
terakhir dari zaman ..................
a. Aranyaka
b. Brajmacari
c. Vedanta
d. Mantra
e. Veda
27. 8. Brahma sutra mengandung 556 buah
sutra yang dikelompokkan menjadi
berapa bab....................
a. 3 Bab
b. 4 Bab
c. 7 Bab
d. 9 Bab
e. 10 Bab
28. 9. Apa sutra terakhir dari bab IV
adalah......
a. Anavrttih sabdat anavrttih sabdi
b. Sid dhanta
c. Suddha advaita
d. Dvaita
e. Kevala advaita
29. 10. Kevala advaita dari sri sankara
adalah sebuah alat yang pantas untuk
memahami pendapat dari ........
a. Avatra purusa
b. Kevala advaita
c. Advaita vedanta
d. Avatara petrusa
e. Nimbata
30. Essay
1. Siapa tokoh pendiri ajaran mimamsa darsana
......
2. Menurut filsafat mimamsa pelaksanaan upacara
yang merupakan perintah dari ......
3. Pandangan kumarila mendekati pandangan dari
.....
4. Apa arti dari immediate
5. Apa arti dari mediate ............
6. Apa maksud dari pengamatan atharpati.......
7. Istilah upanisad juga disebut dengan ......
8. Sistem fisafat vedanta ju adisebut dengan .....
9. Apa arti dari nirvaha...........
32. Kunci jawaban Essay
1. Maharsi Jaimini
2. Vedadan merupakan suatu kewajiban yang mendatangkan pahala
3. Advaita vedanta
4. Immediate adalah pengetahuan yang terjadi secara tiba-tiba
5. Mediate adalah pengetahuan yang diperoleh melalui perantara
6. Pengamatan arthapati adalah pengamatan dengan penyimpulan dari
keadaan
7. Vedanta
8. Uttra raimansa
9. Nirvana adalah kesadaran terhadap diri sejati
10. Athato brahman jijnasa
- Jadmadyasya yatah brahman
- Sastra yonitvat
- Tattu samvayat brahman
- Kesater na asabdam
33. “Pada saat kita hidup seperti ini, maka inilah
waktunya kita melakukan dharma”