Tafakur adalah merenungkan atau memikirkan segala ciptaan Allah SWT tanpa memikirkan Dzat-Nya. Tafakur memberikan manfaat seperti menambah iman dan rasa syukur, membedakan mana yang bermanfaat, dan memiliki keyakinan yang kuat. Lima tahap pembentukan karakter melalui tafakur adalah tadzakur kepada Allah SWT, merenungkan ciptaan-Nya, mendapat pencerahan di hati, terjadi perub
1. Character building III
KONSEP TAFAKUR DI DALAM
AL-QUR’AN
By
Muflikh Latief
11010050
ِهللا ُةَمْحَرَو ْمُكْيَلَع ُمَالَّسالُهُتاَكَرَبَو
2. Allah SWT berfirman dalam surat Al-Imron ayat: 190-191 bahwa:
“Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, dan silih
bergantinya malam dan siang terdapat tanda-tanda bagi orang-orang
yang berakal, (yaitu) orang-orang yang mengingat Allah sambil
berdiri atau duduk atau dalam keadaan berbaring dan mereka
memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi (seraya berkata), "Ya
Tuhan kami, tiadalah Engkau menciptakan ini dengan sia-sia. Maha
Suci Engkau, maka peliharalah kami dari siksa neraka.”
TAFAKUR
TAFAKKARO
Merenungkan atau
memikirkan
Tafakur
Segala ciptaan Allah SWT.
4. Batasan penting yang harus diperhatikan dalam bertafakur
ialah bahwa kaum Mukminin dilarang memikirkan atau merenungkan
Dzat Allah SWT.
Rasulullah saw. pernah bersabda:
“Tafakkuruu fii khalqiLlahi wa laa tafakkaruu fiiLlahi”
“Berpikirlah kamu tentang ciptaan Allah, dan janganlah kamu berpikir
tentang Dzat Allah.”
TAFAKUR
5. 1. Allah memuji orang-orang yang senantiasa bertafakur dan
berdzikir dalam setiap situasi dan kondisi.
2. Tafakur termasuk amal yang terbaik dan bisa mengungguli ibadah.
3. Tafakur bisa mengantarkan kita kepada kemuliaan dunia dan
akhirat.
4. Tafakur adalah pangkal segala kebaikan.
KEUTAMAAN TAFAKUR
6. 1. Mengetahui hikmah dan tujuan penciptaan semua makhluk di
langit dan bumi sehingga menambah keimanan dan rasa syukur.
2. Kita bisa membedakan mana yang bermanfaat sehingga
bersemangat untuk meraihnya.
3. Kita bisa memiliki keyakinan yang kuat mengenai sesuatu hal.
4. Kita bisa memperhatikan hak- hak diri kita untuk mendapatkan
kebaikan.
5. Kita bisa memahami bahwa akhirat itu lebih utama daripada
dunia.
6. Kita bisa menghindari diri dari kebinasaan yang pernah menimpa
orang-orang sebelum kita.
7. Bisa menghindari diri dari siksa neraka.
MANFAAT TAFAKUR
7. 1. Bertafakur mengenai tanda-tanda kekuasaan Allah
2. Bertafakur mengenai kenikmatan-kenikmatan yang Allah berikan
3. Bertafakur tentang janji-janji Allah
4. Bertafakur tentang ancaman-ancaman Allah
5. Bertafakur tentang kematian yang mungkin terjadi setiap saat
MENTAFAKURI
8. PEMBENTUKAN KARAKTER
Tadzakur kepada Allah
SWT.
Merenungkan dan memikirkan segala ciptaan
Allah SWT.
Mendapat pencerahan di hati
seseorang..
Terjadi perubahan keadaan dalam hati
seseorang.
Anggota fisik tunduk pada hati.
11. Tafakur berasal dari kata TAFAKKARO yang artinya merenungkan atau
memikirkan. kaum Mukminin dilarang memikirkan atau merenungkan Dzat Allah
swt.
Dalam tafakuran ini potensi akal benar-benar dioptimalkan, potensi kalbu juga
kita kerahkan supaya mudah meraih keyakinan ilahiyyah.
Keutaman tafakur antara lain: Allah memuji orang-orang yang senantiasa
bertafakur dan berdzikir dalam setiap situasi dan kondisi, termasuk amal yang
terbaik dan bisa mengungguli ibadah, bisa mengantarkan kita kepada
kemuliaan dunia dan akhirat, tafakur adalah pangkal segala kebaikan.
Manfaat tafakur yaitu mengetahui hikmah dan tujuan penciptaan semua
makhluk di langit dan bumi, bisa membedakan mana yang bermanfaat sehingga
bersemangat untuk meraihnya, bisa memiliki keyakinan yang kuat mengenai
sesuatu hal, Kita bisa memperhatikan hak- hak diri kita untuk mendapatkan
kebaikan, bisa memahami bahwa akhirat itu lebih utama daripada dunia, bisa
menghindari diri dari kebinasaan yang pernah menimpa orang-orang sebelum
kita, menghindari diri dari siksa neraka.
Hal- hal yang perlu kita tafakuri seperti mengenai tanda-tanda kekuasaan Allah,
mengenai kenikmatan-kenikmatan yang Allah berikan, mengenai janji-
janji Allah, mengenai ancaman-ancaman Allah, mengenai kematian yang
mungkin terjadi setiap saat.
Lima tahap dalam pembentukan karakter bertafakur, Tadzakur kepada Allah
Kesimpulan