3. Definisi akuntansi
Akuntansi merupakan aktivitas jasa
yang berfungsi memberikan
informasi kuantitatif mengenai
kesatuan-kesatuan ekonomi terutama
yang bersifat keuangan yang
bermanfaat dalam pengambilan
keputusan.
Menurut fungsi dan kegunaan Menurut kegiatannya
Akuntansi adalah seni mencatat,
mengklasifikasi dan mengikhtisarkan
transaksi-transaksi / kejadian yang
sekurang-kurangnya atau sebagaian
bersifat keuangan dengan cara
menginterpretasikan hasil-hasilnya
4. Pembagian Akuntansi
Akuntansi
Manajemen
Akuntansi
Keuangan
Adalah cabang akuntansi yang menghasilkan laporan
keuangan bagi pihak ekstern seperti investor,
kreditor, dan Bapepam
Adalah cabang akuntansi yang menghasilkan laporan
keuangan bagi pihak intern organisasi atau
manajemen
Akuntansi
Pemerintah
Adalah cabang akuntansi memproses transaksi-
transaksi keuangan pemerintah yang menghasilkan
laporan keuangan sebagai bentuk
pertanggungjawaban pelaksanaan APBN/APBD
kepada rakyat melalui lembaga legislatif serta untuk
kepentingan pihak-pihak yang terkait.
10. UNSUR PERSAMAAN
AKUNTANSI
AKTIVA
HUTANG
MODAL
harta yang dimiliki perusahaan yang merupakan
sumber konomi.
Contoh: kas, piutang, gedung dsb
kewajiban yang menjadi beban perusahaan.
Contoh: hutang pembelian kredit
hak atau klaim pemilik atas aktiva perusahaan.
Contoh: Setoran modal oleh pemilik
12. Suatu perusahaan membeli sebuah kendaraan
seharga Rp. 100.000.000,- secara tunai
APA PENGARUHNYA ?
1. Kas perusahaan berkurang sebesar Rp. 100.000.000,-
2. Kendaraan bertambah senilai Rp. 100.000.000,-
13. Suatu perusahaan membeli mesin foto kopi
seharga Rp.50.000.000,- secara kredit
APA PENGARUHNYA ?
1. Peralatan bertambah senilai Rp. 50.000.000,-
2. Hutang bertambah senilai Rp. 50.000.000,-
14. 2 slide berikut mengasumsikan Penjualan
kendaraan dengan harga jual yang sama dengan
nilai bukunya
15. Suatu perusahaan menjual kendaraan seharga
Rp.80.000.000,- secara tunai
APA PENGARUHNYA ?
1. Kas bertambah senilai Rp. 80.000.000,-
2. Kendaraan berkurang senilai Rp. 80.000.000,-
16. Suatu perusahaan menjual kendaraan seharga
Rp.150.000.000,- secara kredit
APA PENGARUHNYA ?
1. Piutang bertambah senilai Rp. 150.000.000,-
2. Kendaraan berkurang senilai Rp. 150.000.000,-
17. Suatu perusahaan membeli sebuah mesin secara kredit
seharga Rp. 200.000.000,-
APA PENGARUHNYA ?
1. Hutang bertambah senilai Rp. 200.000.000,-
2. Peralatan bertambah senilai Rp. 200.000.000,-
18. Suatu perusahaan membayar hutang sebesar
Rp.50.000.000,-
APA PENGARUHNYA ?
1. Hutang berkurang senilai Rp. 50.000.000,-
2. Kas berkurang senilai Rp. 50.000.000,-
19. Mr. X melakukan penyetoran sebesar Rp. 75.000.000,-
ke kas perusahaan sebagai tambahan modal
APA PENGARUHNYA ?
1. Modal bertambah senilai Rp. 75.000.000,-
2. Kas bertambah senilai Rp. 75.000.000,-
20. Mr. T melakukan penarikan uang perusahaan untuk
keperluan pribadi sebesar Rp. 25.000.000,-
APA PENGARUHNYA ?
1. Modal berkurang senilai Rp. 25.000.000,-
2. Kas berkurang senilai Rp. 25.000.000,-
22. Pembelian aktiva tetap secara tunai
senilai Rp. 2.000.000,-
APA PENGARUHNYA ?
1. Aktiva tetap bertambah senilai Rp. 2.000.000,-
2. Kas berkurang senilai Rp. 2.000.000,-
23. Penerimaan kas atas piutang perusahaan senilai
Rp. 200.000,-
APA PENGARUHNYA ?
1. Kas bertambah senilai Rp. 200.000,-
2. Piutang berkurang senilai Rp. 200.000,-
25. Pembelian aktiva tetap secara kredit senilai Rp. 4.000.000,-
APA PENGARUHNYA ?
1. Aktiva tetap bertambah senilai Rp. 4.000.000,-
2. Hutang bertambah Rp. 4.000.000,-
26. Pembayaran hutang senilai Rp. 100.000,-
APA PENGARUHNYA ?
1. Hutang berkurang senilai Rp. 100.000,-
2. Kas berkurang Rp. 100.000,-
28. Penambahan investasi oleh pemilik sebesar
Rp.3.000.000,-
APA PENGARUHNYA ?
1. Kas bertambah senilai Rp. 3.000.000,-
2. Modal bertambah Rp. 3.000.000,-
29. Pengambilan (Penarikan kas ) untuk pribadi
pemilik sebesar Rp.300.000,-
APA PENGARUHNYA ?
1. Modal berkurang senilai Rp. 300.000,-
2. Kas berkurang Rp. 300.000,-
31. Basis akuntansi
Suatu transaksi yang diakui
dan dicatat berdasarkan
saat kas diterima dan
dikeluarkan
Basis Kas Basis akrual
Suatu transaksi diakui dan
dicatat berdasarkan
pengaruh transaksi pada
saat kejadian dan dicatat
serta dilaporkan pada
periode yang bersangkutan
33. Hotel SEPITRUS pada tanggal 2 Agustus 2002 menerima
pembayaran dimuka sewa kamar dari seorang
tamu hotel sebesar Rp. 1.000.000,- untuk sewa
kamar selama 4 hari
Bagaimana mencatat dengan dasar kas
1. Kas bertambah senilai Rp. 1.000.000,-
2. Pendapatan bertambah Rp. 1.000.000,-
34. Hotel SEPITRUS pada tanggal 30 Desember 2002
menerima pembayaran dimuka sewa kamar dari
seorang tamu hotel sebesar Rp. 1.000.000,- untuk
sewa kamar selama 4 hari
Bagaimana mencatat dengan dasar akrual
1. Kas bertambah senilai Rp. 1.000.000,-
2. Pendapatan diterima dimuka bertambah Rp. 1.000.000,-
36. Pada tanggal 1 Januari 2000 telah dilakukan
pembayaran biaya iklan untuk periode 24 bulan
sebesar Rp. 24.000.000,-
Bagaimana mencatat dengan dasar kas
1. Biaya iklan bertambah senilai Rp. 24.000.000,-
2. Kas berkurang Rp. 24.000.000,-
37. Pada tanggal 1 Januari 2000 telah dilakukan
pembayaran biaya iklan untuk periode 24 bulan
sebesar Rp. 24.000.000,-
Bagaimana mencatat dengan dasar akrual
1. Biaya iklan dibayar dimuka bertambah senilai
Rp.24.000.000,-
2. Kas berkurang Rp. 24.000.000,-
39. Apa REKENING/PERKIRAAN ?
Adalah suatu media untuk
mengklasifikasikan dan mencatat
penambahan dan pengurangan dari
tiap unsur-unsur laporan keuangan.
45. Saldo harta, utang dan modal dicatat
mengikuti Persamaan Dasar
Transaksi
Harta
=
Utang + Modal
Kas Piutang Utang Modal
11.500 2.000 1.000 12.500Saldo
Harta = Utang + Modal
Kiri Kanan
Kas
Saldo 11.500
Utang
Saldo 1.000
46. Harta (Kas)
Saldo
Harta = Utang + Modal
11,500
Hutang
Saldo 1,000
Modal
Saldo 12,500
Saldo Harta diletakkan pada
sisi kiri sesuai letak harta di
persamaan akuntansi
Saldo Hutang diletakkan pada
sisi kanan sesuai letak hutang
di persamaan akuntansi
Saldo Modal diletakkan pada
sisi kanan sesuai letak modal
di persamaan akuntansi
48. Bagaimana jika ada transaksi
Transaksi dapat mempengaruhi
saldo harta, hutang, modal,
pendapatan, biaya serta prive yang
dicatat pada masing-masing
rekening
49. Harta (Kas)
Saldo
Pencatatan di Rekening harta
11.500
Penambahan 1,000
Penambahan diletakkan
pada sisi yang sama
dengan letak saldo
normalnya
Penambahan harta
dicatat di sisi kiri
(debit)
Pengurangan harta dicatat
disisi kanan ( kredit)
Pengurangan 500
50. Hutang
Saldo
Pencatatan di Rekening hutang
11.500
Penambahan 1,000
Penambahan hutang
diletakkan pada sisi
yang sama dengan letak
saldo normalnya
Penambahan hutang
dicatat di sisi kanan
(kredit)
Pengurangan hutang
dicatat disisi kiri ( debit)
Pengurangan 500
51. Modal
Saldo
Pencatatan di Rekening Modal
11.500
Penambahan 1,000
Penambahan Modal
diletakkan pada sisi
yang sama dengan letak
saldo normalnya
Penambahan Modal
dicatat di sisi kanan
(kredit)
Pengurangan Modal
dicatat disisi kiri ( debit)
Pengurangan 500
52. Kesimpulan
Mencatat di sisi debit belum tentu merupakan
penambahan
Mencatat di sisi kredit belum tentu merupakan
pengurangan
Mencatat di sisi debit rekening disebut
Pendebetan
Mencatat di sisi kredit rekening disebut
Pengkreditan
53. Pedoman penggunaan akun
No Jenis Akun Saldo Normal Penambahan Pengurangan
1
2
3
4
5
6
Harta Kiri Kiri Kanan
Utang Kanan Kanan Kiri
Modal Kanan Kanan Kiri
Pendapatan Kanan Kanan Kiri
Beban/Biaya Kiri Kiri Kanan
Prive Kiri Kiri Kanan
54. Pedoman penggunaan akun
No Jenis Akun Saldo Normal Penambahan Pengurangan
1
2
3
4
5
6
Harta Debit Debit Kredit
Utang Kredit Kredit Debit
Modal
Pendapatan
Beban/Biaya
Prive
Debit Debit Kredit
Debit Debit Kredit
Kredit Kredit Debit
Kredit Kredit Debit
60. Nama Rekening Rekening NominalRekening
Real/Permanen
Penjualan Penjualan
Kas Kas
Hutang Sewa Hutang Sewa
Beban iklan Beban iklan
Modal Modal
Piutang dagang Piutang dagang
61. BAGAN REKENING/PERKIRAAN
Merupakan daftar lengkap dari rekening-rekening yang dipakai
oleh suatu perusahaan dengan penggolongan tertentu menurut
unsur laporan keuangan
62. PT ABC
BAGAN REKENING
N0MOR NAMA REKENING
1 Aktiva
1.1 Aktiva lancar
1.1.1 Kas
1.1.2 Piutang
1.1.3 Persediaan
1.2 Aktiva tidak lancar
1.2.1 Aktiva tetap
1.2.2 Akumulasi Penyusutan
1.2.3 Investasi
1.2.4 Aktiva lain-lain
63. PT ABC
BAGAN REKENING
N0MOR NAMA REKENING
2 Hutang
2.1 Hutang lancar
2.1.1 Hutang gaji
2.1.2 Hutang operasional lainnya
2.2 Hutang tidak lancar
2.2.1 Hutang Bank
2.2.2 Hutang obligasi
3 Ekuitas
3.1 Modal disetor
64. Pencatatan di Bukti transaksi
dilakukan untuk tiap transaksi dan setiap transaksi dicatat serinci
mungkin yang menampung semua informasi yang perlu
sekurang-kurangnya memuat data mengenai jumlah nilai uang yang
tercakup dalam transaksi, tanggal terjadinya transaksi, dan pihak yang
terlibat di dalamnya
65. PT. Cianjur Permai
Jl. Tanpa Nama No. 1
Cianjur
FAKTUR/Invoice
Dijual kepada : No : Faktur :
Tanggal :
Pesanan Saudara Nomor :
Syarat : Dikirim dengan :
Kuantitas
dipesan
Uraian Kuantitas
dikirim
Harga
Satuan
Jumlah
Cianjur, 2 Des 2004
Syarat pembayaran
Syarat penyerahan
Lembaga Pendidikan ABC
O01/2/2004
2 Des 2004
05/ABC/2004
2/10,n30, FOB destination Pos
20 Buku Pengantar
Akuntansi
20 Rp.10.000 Rp.200.000
Rabat 20 % xRp.200.000 Rp. 40.000
Rp.160.000
67. JURNAL
Catatan sistematis dan kronologis dari
transaksi-transaksi
keuangan dengan menyebutkan rekening
yang akan di DEBET atau di KREDIT
disertai jumlahnya masing-masing dan
referensinya
68. Fungsi Jurnal
Fungsi Analisis Fungsi Pencatatan Fungsi Historis
menentukan
perkiraan yang di
debet dan
perkiraan yang
dikredit serta
jumlahnya
masing-masing.
mencatat transaksi
keuangan dalam
kolom debet dan
kredit serta
keterangan yang
perlu
mencatat aktivitas
perusahaan secara
kronologis
70. Pada tanggal 1 Januari 2002 Tuan Raka menyetorkan uang ke PT Aji
Mumpung sebesar Rp. 500.000.000,- sebagai setoran modal
Kas
Modal, Tn Raka
Tgl Account Ref Debit Kredit
Kas bertambah Rp.500.000.000
Modal bertambah Rp.500.000.000
500.000.000
500.000.000
Kas 500.000.000
Modal, Tn Raka 500.000.000
71. Pada tanggal 5 Januari 2002 perusahaan membeli sebuah mobil
seharga Rp. 150.000.000,- serta tunai
Kendaraan
Kas
Tgl Account Ref Debit Kredit
Kendaraan bertambah Rp.150.000.000
Kas berkurang Rp.150.000.000
150.000.000
150.000.000
Kendaraan 150.000.000
Kas 150.000.000
72. Pada tanggal 6 Januari 2002 membeli mesin fotokopi seharga
Rp.50.000.000,- secara kredit
Peralatan
Hutang Dagang
Tgl Account Ref Debit Kredit
Peralatan bertambah Rp.50.000.000
Hutang bertambah Rp.50.000.000
50.000.000
50.000.000
Peralatan 50.000.000
Hutang dagang 50.000.000
73. Pada tanggal 15 Januari 2002 dibayar beban telepon sebesar
Rp.1.000.000
Beban telepon
Kas
Tgl Account Ref Debit Kredit
Biaya telepon bertambah Rp.1.000.000
Kas berkurang Rp.1.000.000
1.000.000
1.000.000
Beban telepon 1.000.000
Kas 1.000.000
74. Pada tanggal 18 Januari 2002 diterima pendapatan dari jasa foto kopi
sebesar Rp. 8.000.000,-
Kas
Pendapatan
Tgl Account Ref Debit Kredit
Kas bertambah Rp.8.000.000
Pendapatan bertambah Rp.8.000.000
8.000.000
1.000.000
Kas 8.000.000
Pendapatan 8.000.000
75. Pada tanggal 26 Januari 2002 dibayar asuransi sebesar Rp. 750.000,-
Beban asuransi
Kas
Tgl Account Ref Debit Kredit
Terjadi biaya asuransi Rp.750.000
Kas berkurang Rp.750.000
750.000
750.000
Beban asuransi 750.000
Kas 750.000
76. Pada tanggal 21 Januari 2002 perusahaan telah menyelesaikan jasa
foto kopi sebesar Rp.5.000.000,- tetapi uangnya belum diterima
Piutang
Pendapatan
Tgl Account Ref Debit Kredit
Piutang / tagihan bertambah Rp.5.000.000
Pendapatan bertambah Rp.5.000.000
5.000.000
5.000.000
Piutang 5.000.000
Pendapatan 5.000.000
80. Posting Ke Buku Besar
JURNAL UMUM
Tgl Account Ref Debit Kredit
Jan 1 Kas 500.000.000
Modal, Tn Raka 500.000.000
Halaman 1
Tgl Keterangan Ref Jumlah Tgl Keterangan Ref Jumlah
Kas
No. 111
2
3
1
4 5
Jan 1 500.000.000JU-1
111
81. Posting Ke Buku Besar
JURNAL UMUM
Tgl Account Ref Debit Kredit
Jan 1 Kas 111 500.000.000
Modal, Tn Raka 500.000.000
Halaman 1
Tgl Keterangan Ref Jumlah Tgl Keterangan Ref Jumlah
Modal, Tn Raka No. 311
2
3
1 4
5
Jan 1 500.000.000JU-1
311
85. Kapan Neraca Saldo dibuat ?
Pada akhir periode atau dapat juga disiapkan kapan saja untuk
memastikan keseimbangan Buku Besar.
Untuk menyiapkan Neraca Saldo, saldo tiap perkiraan harus
ditentukan terlebih dahulu.
86. Fungsi Neraca Saldo
Untuk memastikan bahwa Buku Besar secara matematis
adalah akurat dengan pengertian bahwa jumlah saldo-saldo
debet selalu sama dengan saldo-saldo kredit
Namun jika neraca saldo sudah seimbang bukan berarti
catatan-catatan akuntansi benar-benar akurat
90. Pencatatan Biaya dibayar
di muka
Pembayaran yang pada saat dibayar,
belum seluruh manfaat pembayaran
tersebut dirasakan oleh perusahaan
Pada tanggal 1 Oktober 2002, perusahaan
membayar sewa ruangan untuk masa 1 Oktober
2002 s.d. 30 September 2003 sebesar
Rp.1.200.000,00
91. Pada tanggal 1 Oktober 2002, perusahaan membayar sewa
ruangan untuk masa 1 Oktober 2002 s.d. 30 September
2003 sebesar Rp.1.200.000,00.
1/10/02
1. Timbul sewa dibayar dimuka Rp.1.200.000
2. Kas berkurang Rp.1.200.000,00
Tanggal Rekening Buku Besar Debit Kredit
2002
Oktober 1 Sewa dibayar dimuka 1.200.000
Kas 1.200.000
92. Sewa dibayar dimuka Beban Sewa
1.200.000 300.000
1/10/02 30/09/0331/12/02
Telah digunakan
3 bulan
1. Timbul Beban Sewa Rp.300.000,
2. Sewa dibayar dimuka berkurang
Rp.300.000
AJP :
Beban Sewa 300.000 -
Sewa dibayar dimuka - 300.000
Debit Kredit
300.000
94. Pada tanggal 1 Oktober 2002, perusahaan membayar sewa
ruangan untuk masa 1 Oktober 2002 s.d. 31 Desember
2002 sebesar Rp.300.000,00.
Tanggal Rekening Buku Besar Debit Kredit
2002
Oktober 1 Beban Sewa 300.000
Kas 300.000
Beban Sewa
300.000
Sampai dengan 31
Desember 2002
Pengeluaran ini sudah
seluruhnya dikonsumsi
dan Beban sewa 300.000
dilaporkan di laporan laba
rugi
95. Pendekatan Biaya/Beban
Pembayaran biaya yang manfaatnya untuk tahun
ini dan tahun berikutnya
Pada tanggal 1 Oktober 2002, perusahaan membayar sewa
ruangan untuk masa 1 Oktober 2002 s.d. 30 September
2003 sebesar Rp.1.200.000,00.
96. Pada tanggal 1 Oktober 2002, perusahaan membayar sewa
ruangan untuk masa 1 Oktober 2002 s.d. 30 September
2003 sebesar Rp.1.200.000,00.
Tanggal Rekening Buku Besar Debit Kredit
2002
Oktober 1 Beban Sewa 1.200.000
Kas 1.200.000
Beban Sewa
1.200.000
97. Beban Sewa Sewa dibayar dimuka
1.200.000 900.000
1/10/02 30/09/0331/12/02
Belum digunakan 9
bulan
Terdapat Sewa dibayar dimuka
Rp.900.000
AJP :
Sewa dibayar dimuka 900.000 -
Beban Sewa - 900.000
Debit Kredit
900.000
98. Pencatatan Pendapatan
diterima di muka
Penerimaan uang yang pada saat
diterima, belum seluruh jasa/barang
diserahkan oleh perusahaan
pada tanggal 1 Desember 2002 menjual tiket
pesawat dengan total harga Rp.15.000.000,00.
Saat itu penumpang belum diberangkatkan
99. 1/12/02
1. Kas bertambah Rp.15.000.000
2. Timbul kewajiban untuk mengantar penumpangRp.15.000.000
Tanggal Rekening Buku Besar Debit Kredit
2002
Des 1 Kas 15.000.000
Pendapatan diterima dimuka 15.000.000
Pada tanggal 1 Desember 2002 menjual tiket pesawat
dengan total harga Rp.15.000.000,00. Saat itu
penumpang belum diberangkatkan. Sd 31-12-2002
diberangkatkan Rp.9.000.000
100. 1/12/02
Tanggal Rekening Buku Besar Debit Kredit
2002
Des 31 Pendapatan diterima dimuka 9.000.000
Pendapatan tiket 9.000.000
31/12/02
Sudah melayani penum
pang Rp.9.000.000
1. Sudah timbul pendapatan
Rp9.000.000
2. Pendapatan diterima dimuka
berkurang Rp9.000.000
Pendapatan diterima dimuka
15.000.000
Pendapatan tiket
9.000.000 9.000.000
101. 1/12/02
1. Kas bertambah Rp.15.000.000
2. Timbul Pendapatan tiket Rp.15.000.000
Tanggal Rekening Buku Besar Debit Kredit
2002
Des 1 Kas 15.000.000
Pendapatan tiket 15.000.000
Pada tanggal 1 Desember 2002 menjual tiket pesawat
dengan total harga Rp.15.000.000,00. Saat itu
penumpang belum diberangkatkan. Sd 31-12-2002
diberangkatkan Rp.9.000.000
102. 1/12/02
Tanggal Rekening Buku Besar Debit Kredit
2002
Des 1 Pendapatan tiket 6.000.000
Pendapatan diterima dimuka 6.000.000
31/12/02
Baru melayani penum
pang Rp.9.000.000
1. Ada pendapatan diterima dimuka
belum dicatat Rp6.000.000
2. Pendapatan dikurangi karena terlalu
besar Rp6.000.000
Pendapatan tiket
15.000.000
Pendapatan diterima dimuka
6.000.000 6.000.000
9.000.000 6.000.000
104. Jurnal Penyesuaian
Adalah jurnal yang dibuat untuk menyesuaikan saldo
rekening-rekening ke saldo yang sebenarnya sampai dengan
periode akuntansi, atau untuk memisahkan antara
pendapatan dan beban dari suatu periode dengan periode
yang lain
105. Penyesuaian antara lain meliputi
1. Penyusutan/depresiasi aset tetap
2. Beban dibayar di muka
3. Beban yang masih harus dibayar
4. Pendapatan diterima di muka
5. Piutang Pendapatan
106. MENGGUNAKAN AKTIVA TETAP
Apa itu aktiva tetap ?
AKTIVA TETAP = HARTA YANG DIPEROLEH UNTUK
DIGUNAKAN DALAM OPERASIONAL DAN DAPAT
DIGUNAKAN BERULANG-ULANG SERTA UMURNYA LEBIH
DARI SATU TAHUN
107. JIKA AKTIVA DAPAT DIGUNAKAN
LEBIH DARI SETAHUN
AKTIVA TERSEBUT DAPAT
DIGUNAKAN UNTUK MEMPEROLEH
PENDAPATAN LEBIH DARI SETAHUN
HARGA BELINYA DILAPORKAN SEBAGAI BIAYA
UNTUK BEBERAPA TAHUN
108. Umur = 10 tahun
1/1/2002 1/1/2003 1/1/2004 1/1/2005 1/1/2006 1/1/2007
9.000.000 9.000.,000 9.000.000 9.000.,000 9.000.,000
1 Januari 2002 membeli mobil dengan harga
Rp.90.000.000, umur mobil ditaksir 10 tahun
Dst.
109. Menyusutkan aktiva tetap
Mengalokasikan cost aktiva tetap sebagai
beban pada tahun-tahun penggunaan
1/1 2002 dibeli Cost = 90.000.000
Umur = 10 tahun
1/1/2002 1/1/2003 1/1/2004 1/1/2005 1/1/2006 1/1/2007
9.000000 9.000.000 9.000.000 9.000.000 9.000.000 dst
110. Sebuah mobil seharga Rp 90.000.000,- diperkirakan umur
ekonomisnya adalah 10 tahun, disusutkan menggunakan
metode garis lurus. Penyusutan per tahun =
Penyusutan per tahun =
Rp.90.000.000
Tgl Account Ref Debit Kredit
Des 31 Beban penyusutan 9.000.000
Akumulasi penyusutan 9.000.000
Pengaruhnya ?
10
= Rp.9.000.000
1. Terjadi biaya penyusutan 9.000.000
2. Jumlah penyusutan yang pernah dilakukan
bertambah Rp. 9.000.000
111. Dari asuransi yang dibayar Rp.750.000 seperti pada bab
IV, yang sudah menjadi beban tahun ini (2002) Rp.250.000
sementara itu sisanya merupakan pembayaran untuk tahun
2003 dan 2004
Terdapat asuransi dibayar dimuka Rp.500.000
Rekening Beban asuransi terlalu tinggi dicatat Rp.500.000
Tgl Account Ref Debit Kredit
Des 31 Asuransi dibayar dimuka 500.000
Beban asuransi 500.000
112. Gaji bulan Desember sampai dengan tanggal 31 Desember
sebesar Rp 2.000.000 belum dibayar
Sudah timbul beban/biaya gaji Rp 2.000.000
Timbul utang gaji Rp 2.000.000
Tgl Account Ref Debit Kredit
Des 31 Beban Gaji 2.000.000
Utang Gaji 2.000.000
113. Dari penerimaan pendapatan pada bab IV, ternyata per 31
Desember 2002 perusahaan hotel telah menerima pembayaran
terlebih dahulu dari tamu hotel sebesar Rp 750.000 untuk 5
hari di tahun 2003
Pendapatan yang sudah dicatat terlalu besar Rp.750.000
Terdapat pendapatan diterima dimuka Rp.750.000
Tgl Account Ref Debit Kredit
Des 31 Pendapatan 750.000
Pendapatan diterima dimuka 750.000
114. Tanggal 31 Desember 2002 sebuah hotel belum menerima
pembayaran sewa kamar sebesar Rp 500.000; karena
pembayaran baru dilakukan pada saat check out
Sudah timbul Piutang pendapatan sewa kamar Rp.500.000
Sudah timbul pendapatan sewa kamar Rp.500.000
Tgl Account Ref Debit Kredit
Des 31 Piutang pendapatan 500.000
Pendapatan 500.000
116. WORKSHEET/NERACA LAJUR
Kertas berkolom yang digunakan sebagai alat bantu
penyelesaian pekerjaan akhir tahun
Apa ?
Kegiatan
akhir Tahun
Pekerjaan akhir tahun banyak dan rumit, maka perlu alat bantu
seperti work sheet
Terbantu dengan membuat worksheet
terlebih dahulu
1. Menyesuaian Buku Besar
2. Menyusun Neraca Saldo
3. Menyusun Laporan Keuangan
4. Menutup Buku Besar
117. Kas Piutang dagang Kendaraan
Peralatan Hutang dagang Modal
Account
N. S AJP NSP R/L LM Neraca
D K D K D K D K D K D K
356.250 5,000 150,000
500,000
13,000
50,000
750
50,000
Pendapatan Beban telepon Beban asuransi
1,000
Neraca Lajur
Per 31 Desember 2001
Kas 256,250
Piutang dagang 5,000
Kendaraan 150,000
Peralatan 50.000
Hutang dagang 50.000
Modal 500,000
Pendapatan 13,000
Beban Telepon 1,000
Beban Asuransi 750
118. Selanjutnya kembangkan sendiri
Karena jumlah digit di neraca lajur modul
panjang maka sulit dimasukkan dalam
worksheet power point walaupun fontnya
diperkecil
119. Account
N. S AJP NSP R/L LM Neraca
D K D K D K D K D K D K
Neraca Lajur Per 31 Desember 2001
Kas 1,500
Piutang 2,500
Perlengkapan 500
Gedung 10.000
Ak. Penyusutan 1.000
Utang 100
Modal 7.700
Prive 200
Pendapatan 7,000
Beban Gaji 1,000
Beban lain-lain 100
15,800 15,800
a.100
Utang Gaji a.100
b.200Beban Perlengkapan
b.200
c.500Beban Penyusutan
c.500
800 800
1,500
2,500
10.000
100
7.700
200
7,000
100
1.100
1.500
300
100
200
500
16.400 16.400
7,000
1.100
100
200
500
1.9007.000
Laba 5,100 5,100
7.700
200
1,500
2,500
300
10.000
1.500
100
100
Modal akhir
7.0007.000
12,600 12,600
12,80012,800
122. Menyusun Laporan Keuangan (1)
Laporan Laba rugi berisi
Pendapatan
Beban/Biaya
Laba/Rugi
Laporan Perubahan
Modal berisi
Modal Awal/Akhir
Prive
Laba/Rugi
124. Pendapatan jasa Rp.12.900.000
Nama Perusahaan
Laporan Laba rugi
Untuk periode yang berakhir 31 Desember 2002
Beban telepon Rp.1.000.000,00
Beban asuransi Rp. 250.000,00
Beban Depresiasi Rp.9.000.000,00
Beban gaji n Rp.2.000.000,00 +
Jumlah biaya Rp.12.250.000,00 -
Laba Rp. 650.000,00
125. Modal 1 Januari Rp. 500.000.000,00
Nama Perusahaan
Laporan Perubahan Modal
Untuk periode yang berakhir 31 Desember 2002
Laba Rp. 650.000,00 +
Modal per 31 Desember 2002 Rp.500. 650.000,00
126. Kas Rp.356,250,00
Nama Perusahaan
Neraca
Per 31 Desember 1999 ( dalam ribuan rupiah)
Piutang dagang Rp. 5.000,00
Asuransi dibayar dimuka Rp. 500,00
Kendaraan Rp.150.000,00
Akumulasi Penyusutan Rp. 9.000,00 -
Nilai buku mesin Rp 141.000,00
Total harta Rp.553.250,00
Utang dagang Rp. 50.000,00
Utang gaji Rp. 2.000,00
Pendapatan DD Rp. 600,00
Modal Tn Raka Rp. 500.650,00
Total utang dan modal Rp 553.250,00
Piutang Pendapatan Rp. 500,00
Aktiva tetap :
Aktiva :
Aktiva Lancar :
Peralatan Rp. 50.000,00
HUTANG :
Modal
128. Menutup Buku Besar
Membuat jurnal dan posting sehingga rekening Pendapatan,
Biaya dan Prive/Dividen bersaldo nol
1. Menutup rekening pendapatan
2. Menutup rekening beban
3. Menutup rekening ikhtisar laba rugi
4. Menutup rekening Prive
1. Pendapatan suatu periode bersifat menambah modal
2. Biaya dan prive suatu periode bersifat mengurangi
modal
1. Pendapatan dan biaya tahun ini masih tercatat di
rekening masing-masing
Apa
Alasan-
nya ?
Caranya ?
129. Menutup Rekening Pendapatan
Ikhtisar Laba Rugi
Tgl Account Debit KreditJurnal
Penutup
Ikhtisar Laba Rugi
Pendapatan
Pendapatan
Sebelum
ditutup
Setelah
ditutup
12,900
12,900 12,90012,900
Pendapatan 12,900
Ikhtisar Laba rugi 12,900
130. Menutup Rekening Beban telepon
Ikhtisar Laba Rugi
Tgl Account Debit KreditJurnal
Penutup
Ikhtisar Laba Rugi
Biaya telepon
Biaya telepon
Sebelum
ditutup
Setelah
ditutup
12.900 1,000
1,000
1,000 1,000
Ikhtisar Laba rugi 1,000
Beban telepon 1,000
12,900
131. Menutup Rekening Biaya asuransi
Ikhtisar Laba Rugi
Tgl Account Debit KreditJurnal
Penutup
Ikhtisar Laba Rugi
Biaya asuransi
Biaya asuransi
Sebelum
ditutup
Setelah
ditutup
12.900 250
250
250 250
Ikhtisar Laba rugi 250
Beban asuransi 250
12,900
1,000
1,000
132. Menutup Rekening Beban depresiasi
Ikhtisar Laba Rugi
Tgl Account Debit KreditJurnal
Penutup
Ikhtisar Laba Rugi
Beban depresiasi
Beban Depresiasi
Sebelum
ditutup
Setelah
ditutup
12.900 9,000
9.000
9,000 9.000
Ikhtisar Laba rugi 9.000
Beban depresiasi 9.000
12,900
1,000
250
1,000
250
133. Menutup Rekening Beban Gaji
Ikhtisar Laba Rugi
Tgl Account Debit KreditJurnal
Penutup
Ikhtisar Laba Rugi
Beban gaji
Beban Gaji
Sebelum
ditutup
Setelah
ditutup
12.900 2,000
2.000
2,000 2.000
Ikhtisar Laba rugi 2.000
Beban Gaji 2.000
12,900
1,000
250
9,000
1,000
250
9.000
134. Menutup Rekening Ikhtisar Laba rugi
Ikhtisar Laba Rugi
Ikhtisar Laba Rugi
Modal
Modal
12,900
12,9001,000
250
9.000
2.000
500,000
500,000
1,000
250
9.000
2.000
Sebelum
ditutup
Tgl Account Debit Kredit
650
650
Ikhtisar Laba rugi 650
Modal 650
Jurnal
Penutup
Setelah
ditutup
135. Jika jurnal penutup untuk beban tersebut
digabung sebagai berikut :
Tgl Account Debit Kredit
Ikhtisar Laba rugi 12,250
Beban telepon 1,000
Beban asuransi 250
Beban depresiasi 9.000
Beban Gaji 2.000
137. Menutup Rekening Ikhtisar Laba rugi
Ikhtisar Laba Rugi
Ikhtisar Laba Rugi
Laba ditahan
Laba ditahan
2,000
2,000550
100
0
0
550
100
Sebelum
ditutup
Tgl Account Debit Kredit
1,350 1,350
Ikhtisar Laba rugi 1,350
Laba ditahan 1,350
Jurnal
Penutup
Setelah
ditutup
139. Menutup Rekening Divident, misal dalam tahun yang
berjalan ada pembayaran divident Rp. 200
Divident
Divident
Laba ditahan
Laba ditahan
200
0
1,350
200
Sebelum
ditutup
Tgl Account Debit Kredit
200200
Laba ditahan 200
Divident 200
Jurnal
Penutup
Setelah
ditutup
1,350
140. JURNAL BALIK
Jurnal yang dibuat pada awal periode
sebagai kebalikan dari sebagian jurnal
penyesuaian pada akhir periode sebelumnya
Apakah semua jurnal penyesuaian pada
akhir periode sebelumnya harus dijurnal
balik ?
141. SIFAT JURNAL BALIK
1. Opsional
( dapat dilakukan dapat pula tidak dilakukan)
1. Hutang biaya
2. Piutang Pendapatan
3. Pendapatan Diterima Dimuka jika digunakan pendekatan
pendapatan
4. Biaya Dibayar Dimuka jika digunakan pendekatan beban (biaya)
2. Tak semua AJP dijurnal balik, yang
dijurnal balik adalah :
142. JURNAL PENYESUAIAN JURNAL BALIK
Tgl Account D K
Beban Sewa 100
Hutang gaji 100
Tgl Account D K
Hutang gaji 100
Beban Sewa 100
Jurnal Penyesuaian dan Jurnal Balik
143. JURNAL PENYESUAIAN JURNAL BALIK
Tgl Account D K
Piutang bunga 150
Pend. Bunga 150
Tgl Account D K
Pend. Bunga 150
Piutang Bunga 150
Jurnal Penyesuaian dan Jurnal Balik
144. JURNAL PENYESUAIAN JURNAL BALIK
Tgl Account D K
Pend. Tiket 200
Pend. Tiket DD 200
Tgl Account D K
Pend. Tiket DD 200
Piutang Tiket 200
Jurnal Penyesuaian dan Jurnal Balik
145. JURNAL PENYESUAIAN JURNAL BALIK
Tgl Account D K
Sewa DD 900
Beban sewa 900
Tgl Account D K
Beban sewa 900
Sewa DD 900
Jurnal Penyesuaian dan Jurnal Balik
146. JURNAL PENYESUAIAN JURNAL BALIK
Tgl Account D K
Beban Sewa 100
Hutang gaji 100
Tgl Account D K
Hutang gaji 100
Beban Sewa 100
Manfaat Jurnal balik
Hutang gaji
Beban gaji
100
Pada tanggal 1
Januari Hutang
gaji bersaldo
kredit 100 dan
Beban gaji
bersaldo nol
100
100
Jurnal bayar gaji Des di
Januari konsistent
dengan jurnal bulan
lainnya beban gaji
didebit dan Kas dikredit
Jurnal menjadi konsistent
157. Menutup Rekening Ikhtisar Laba rugi
Ikhtisar Laba Rugi
Ikhtisar Laba Rugi
Laba ditahan
Laba ditahan
2,000
2,000550
100
0
0
550
100
Sebelum
ditutup
Tgl Account Debit Kredit
1,350 1,350
Ikhtisar Laba rugi 1,350
Laba ditahan 1,350
Jurnal
Penutup
Setelah
ditutup
159. Menutup Rekening Divident, misal dalam tahun yang
berjalan ada pembayaran divident Rp. 200
Divident
Divident
Laba ditahan
Laba ditahan
200
0
1,350
200
Sebelum
ditutup
Tgl Account Debit Kredit
200200
Laba ditahan 200
Divident 200
Jurnal
Penutup
Setelah
ditutup
1,350
161. Siklus Akuntansi (Tanpa work sheet)
Faktur
Jurnal
Transaksi
Buku
Besar
Jurnal
Penyesuai
an
Neraca
Saldo
Mencatat
di Bukti
Menjurnal
Posting
Menye-
suaikan
Buku
Besar
Menyu-
sun
Neraca
SaldoLaba
Rugi
Jurnal
Penutup
1
2
3
4
5
6
Neraca
Lap. Perub.
Modal
1. Menyusun laporan Keuangan
2. Menutup Buku besar
162. Siklus Akuntansi ( Dengan work Sheet)
Faktur
Jurnal
Transaksi
Buku
Besar
Work
sheet
AJP
1. Menyesuaikan BB.
2. Menyusun laporan Keuangan
3. Menutup Buku besar
Mencatat di
Bukti
Menjurnal
Posting
Menyu-
sun Work
Sheet
Laba
Rugi
Jurnal
Penutup
1
2
3
4
5
Neraca
Lap. Modal
165. Rekening listrik bulan Desember 2003
sebesar Rp.100.000,00 dibayar 15
Januari 2004
DASAR
AKRUAL
DASAR KAS
Beban tahun 2003
atau
2004 ?
2003 2004Jawab
Kenapa ? Digunakan
tahun 2003
Dibayar
tahun 2004