SlideShare a Scribd company logo
1 of 27
1. Diketahui premis-premis berikut:
Premis 1 : Jika mobil listrik diproduksi massal maka mobil listrik menjadi
angkutan umum.
Premis 2 : Jika mobil listrik menjadi angkutan umum maka harga BBM turun.
Premis 3 : Harga BBM tidak turun
Kesimpulan yang sah dari ketiga premis tersebut adalah …..
MATERI PRASYARAT
 Operasi konjungsi, operasi disjungsi, operasi implikasi, operasi biimplikasi,
dan keekuivalenan
 Ingkaran dan operasi-operasi pada pernyataan majemuk
 Implikasi dan tautologi
KESULITAN/ MISKONSEPSI PESERTA DIDIK
 Menentukan penarikan kesimpulan silogisme dan modus ponen
 Menentukan pernyataan-pernyataan
LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Untuk mengatasai kesulitan/minkonsepsi siswa dilakukan pembelajaran:
 Siswa diarahkan untuk menentukan pernyataan dari masing-masing premis
 Siswa dikenalkan kembali tentang ingakran, penarikan kesimpulan
silogisme dan modus ponen da
 Siswa diminta untuk menyelesaikan masalah
PENYELESAIAN:
p : Mobil listrik diproduksi massal.
q : Mobil listrik menjadi angkutan umum.
r : Harga BBM turun
Dengan menggunakan pola penarikan kesimpulan silogisme dan modus tollens
Pola penarikan kesimpulan silogisme:
𝑝 ⇒ 𝑞 Jika mobil listrik diproduksi massal maka mobil listrik menjadi
angkutan umum
𝑞 ⇒ 𝑟 Jika mobil listrik menjadi angkutan umum maka harga BBM
turun.
∴ 𝑝 ⇒ 𝑟 Jika mobil listrik diproduksi massal maka harga BBM turun
Modus tollens:
𝑝 ⇒ 𝑟 Jika mobil listrik diproduksi massal maka harga BBM turun
~𝑟 Harga BBM tidak turun
∴ ~𝑝 Mobil listrik tidak diproduksi massal
JAWABAN : B. Mobil listrik tidak diproduksi massal
2. Pernyataan “Jika hari hujan, maka upacara bendera dibatalkan” ekuivalen dengan
pernyataan . . .
MATERI PRASYARAT
 Operasi konjungsi, operasi disjungsi, operasi implikasi, operasi biimplikasi,
dan keekuivalenan
 Ingkaran dan operasi-operasi pada pernyataan majemuk
 Implikasi dan tautologi
KESULITAN/ MISKONSEPSI PESERTA DIDIK
 Menentukan keekuivalenan implikasi
 Menentukan ingkaran sebuah pernyataan
LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Untuk mengatasai kesulitan/minkonsepsi siswa dilakukan pembelajaran:
 Siswa diminta untuk menentukan pernyataan
 Siswa diminta untuk menentukan ingkaran dari pernyataan
 Siswa dikenalkan kembali keekuivalenan implikasi
 Siswa diminta untuk menyelesaikan masalah
PENYELESAIAN:
p : Hari hujan
q : Upacara bendera dibatalkan.
Pernyataan “Jika hari hujan, maka upacara bendera dibatalkan” berarti
𝑝 ⇒ 𝑞
Pernyataan yang setara dengan implikasi adalah
𝑝 ⇒ 𝑞 ≡ ~𝑞 ⇒ ~𝑝 ≡ ~𝑝 ∨ 𝑞
𝑝 ⇒ 𝑞 (Jika hari hujan, maka upacara bendera dibatalkan)
≡ ~𝑞 ⇒ ~𝑝 (Jika upacara bendera tidak dibatalkan maka hari tidak hujan)
≡ ~𝑝 ∨ 𝑞 (Hari tidak hujan atau upacara bendera dibatalkan)
JAWABAN : E. Hari tidak hujan atau upacara bendera dibatalkan
3. Bentuk sederhana dari
2√3+2√2
√3−√2
adalah . . .
MATERI PRASYARAT
 Bentuk akar
 Konsep pecahan
 Operasi penjumlahan dan pengurangan pada bentuk akar
 Operasi pembagian pada bentuk akar
 Konsep Merasionalkan penyebut pecahan bentuk akar
 Perkalian dua bentuk akar
 Sifat distributif
KESULITAN/ MISKONSEPSI PESERTA DIDIK
 Merasionalkan penyebut pecahan bentuk akar
 Mengalikan dua bentuk akar
 Menjumlahkan dan mengurangkan dua bentuk akar
LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Untuk mengatasai kesulitan/minkonsepsi siswa dilakukan pembelajaran:
 Siswa bekerja secara berkelompok dan siswa sendiri diminta menyimpulkan
 Siswa mengkomunikasikan secara lisan dan mempresentasikan cara
merasionalkan penyebut pecahan yang berbentuk akar.
 Siswa mengerjakan beberapa soal mengenai perasionalan penyebut suatu
pecahan yang berbentuk akar dan penyederhanaan bentuk pecahan bilangan
tersebut
 Siswa diminta menyelesaikan masalah yang isomorfis
PENYELESAIAN:
Cara menyelesaikan dengan merasionalisasi bentuk akar
2√3 + 2√2
√3 − √2
=
2√3 + 2√2
√3 − √2
×
√3 + √2
√3 + √2
=
2.3 + 2.2 + 2√6 + 2√6
3 − 2
= 10 + 4√6
JAWABAN : D. 𝟏𝟎 + 𝟒√𝟔
4. Bentuk sederhana dari
𝑙𝑜𝑔2 𝑎 − 𝑙𝑜𝑔2 𝑏
𝑙𝑜𝑔 𝑎 + 𝑙𝑜𝑔 𝑏
adalah . . .
MATERI PRASYARAT
 Eksponen/bentuk pangkat
 Sifat-sifat logaritma
KESULITAN/ MISKONSEPSI PESERTA DIDIK
 Siswa masih sulit menghafalkan sifat-sifat logaritma
 Siswa masih kesulitan menghubungkan pangkat dengan logaritma
 Kesalahan perhitungan dalam menentukan jumlah suku ke-n
LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Untuk mengatasai kesulitan/minkonsepsi siswa dilakukan pembelajaran:
 Guru menyajikan materi pembelajaran dalam bentuk LKS yang berisi
petunjuk-petunjuk dalam menemukan pola/rumus sukuke-n dan jumlah suku
ke-n pada barisan aritmatika.
 Setelah siswa menemukan kedua rumus tersebut, guru memberikan tugas
secara kelompok berupa tugas pemecahan masalah dan dilanjutkan dengan
tugas mandiri.
PENYELESAIAN:
Cara menyelesaikan dengan menjabarkan
𝑙𝑜𝑔2
𝑎 − 𝑙𝑜𝑔2
𝑏
𝑙𝑜𝑔 𝑎 + 𝑙𝑜𝑔 𝑏
=
(𝑙𝑜𝑔 𝑎 + 𝑙𝑜𝑔 𝑏). (𝑙𝑜𝑔 𝑎 − 𝑙𝑜𝑔 𝑏)
𝑙𝑜𝑔 𝑎 + 𝑙𝑜𝑔 𝑏
= 𝑙𝑜𝑔 𝑎 − 𝑙𝑜𝑔 𝑏
Dengan menggunakan Sifat-sifat logaritma
𝑙𝑜𝑔 𝑎 − 𝑙𝑜𝑔 𝑏 = 𝑙𝑜𝑔
𝑎
𝑏
JAWABAN : C. 𝒍𝒐𝒈
𝒂
𝒃
5. Akar-akar persamaan 𝑥2
+ (𝑎 − 1)𝑥 + 2 = 0 adalah α dan β. Jika α = 2β dan a > 0
maka nilai a = ….
MATERI PRASYARAT
 Rumus Jumlah kedua akar
 Subtitusi
 Rumus Hasil kali kedua akar
 Akar-akar persamaan kuadrat
 Bentuk umum persamaan kuadrat
KESULITAN/ MISKONSEPSI PESERTA DIDIK
 Menenentukan akar-akar persamaan kuadrat
LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Untuk mengatasai kesulitan/minkonsepsi siswa dilakukan pembelajaran:
 Guru menjelaskan mengenai persamaan kuadrat serta bentuk umum
Persamaan kuadrat
 Guru memaparkan cara menemukan akar-akar persamaan kuadrat
 Siswa mencatat hal penting tentang materi yang disampaikan dan bertanya
 Siswa mengerjakan soal secara pribadi
 Siswa menuliskan soal secara pribadi
 Siswa memperhatikan dengan seksama dan ikut membahasnya
 Siswa diminta menyelesaikan masalah yang isomorfis
PENYELESAIAN:
Bentuk persamaan kuadrat
𝑥2
+ (𝑎 − 1)𝑥 + 2 = 0
a = 1 ; b = (a – 1) ; c = 2
sifat perbandingan akar-akar persamaan kuadrat adalah α = 2β ⇒ n = 2
maka, berlaku
𝑛𝑏2
= (𝑛 + 1)2
𝑎𝑐
⇔ 2(𝑎 − 1)2
= 32(1)(2)
⇔ (𝑎 − 1)2
= 32(1)
⇔ (𝑎 − 1)2
= 9
⇔ (𝑎 − 1) = √9
⇔ (𝑎 − 1) = ±3
⇔ 𝑎 = 3 + 1 = 4 atau 𝑎 = −3 + 1 = −2 (TM)
JAWABAN : C. 4
6. Nilai a yang menyebabkan fungsi kuadrat 𝑓(𝑥) = (𝑎 − 1)𝑥2
+ 2𝑎𝑥 + (𝑎 + 4)
definit positif adalah . . .
MATERI PRASYARAT
 jenis-jenis dan sifat suatu fungsi kuadrat
 Diskriminan fungsi kuadrat
 Pertidaksamaan linier satu variabel
KESULITAN/ MISKONSEPSI PESERTA DIDIK


LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Untuk mengatasai kesulitan/minkonsepsi siswa dilakukan pembelajaran:


PENYELESAIAN:
Definit positif artinya nilai f(x) selalu positif (tidak boleh = 0, tidak boleh negatif)
Grafik f(x) selalu menghadap keatas syaratnya a > 0 dan grafik f(x) tidak pernah
berpotongan dengan sumbu x sayaratnya D > 0
𝑓(𝑥) = (𝑎 − 1)𝑥2
+ 2𝑎𝑥 + (𝑎 + 4)
⇒ 𝑎 = (𝑎 − 1) ; 𝑏 = 2𝑎 ; 𝑐 = (𝑎 + 4)
 𝑎 > 0 ⇒ 𝑎 − 1 > 0
⇔ 𝑎 > 1
 D > 0 ⇒ 𝑏2
− 4𝑎𝑐 > 0
⇔ (2𝑎)2
− 4(𝑎 − 1)(𝑎 + 4) > 0
⇔ 4𝑎2
− 4(𝑎2
+ 3𝑎 − 4) > 0
⇔ −3𝑎 + 4 > 0
⇔ −3𝑎 > −4
⇔ 𝑎 <
−4
−3
⇔ 𝑎 <
4
3
JAWABAN : E. 𝟏 < 𝑎 <
𝟒
𝟑
7. Agar persamaan kuadrat 4𝑥2
− (𝑝 − 3)𝑥 + 1 = 0 mempunyai dua akar nyata,
maka nilai p yang memenuhi adalah . . .
MATERI PRASYARAT
 Jenis-jenis akar pertidaksamaan kuadrat
 Diskriminan pertidaksamaan kuadrat
 Faktorisasi pertidaksamaan kuadrat
KESULITAN/ MISKONSEPSI PESERTA DIDIK
 Menentukan faktorisasi dari pertidaksamaan kuadrat
 Menentukan nilai dan syarat-syarat Diskriminan
 Menentukan himpunan penyelesaian
LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Untuk mengatasai kesulitan/minkonsepsi siswa dilakukan pembelajaran:
 Siswa diminta untuk menentukan koefisien dari persamaan kuadrat
 Siswa diingatkan kembali syarat-syarat dan nilai Diskriminan
 Siswa diminta untuk memfaktorkan pertidaksamaan kuadrat
 Siswa diminta untuk menentukan himpunan penyelesaian
PENYELESAIAN:
Syarat dua akar tidak nyata yaitu D < 0
PK: 4𝑥2
− (𝑝 − 3)𝑥 + 1 = 0
⇒ 𝑎 = 4; 𝑏 = −(𝑝 − 3); 𝑐 = 1
𝐷 < 0 ⇒ 𝑏2
− 4𝑎𝑐 < 0
⇔ (−(𝑝 − 3))2
− 4(4)(1) < 0
4
3
1
⇔ (−𝑝 + 3)2
− 4(4)(1) < 0
⇔ (−𝑝 + 3)2
− 4(4)(1) < 0
⇔ 𝑝2
− 6𝑝 + 9 − 16 < 0
⇔ 𝑝2
− 6𝑝 − 7 < 0
⇔ (𝑝 − 7)(𝑝 + 1) < 0
⇔ 𝑝 < 7 atau 𝑝 < −1
JAWABAN :A. −𝟏 < 𝒑 < 7
8. Harga 1 pensil dan 4 buku adala Rp9.200,00. Sedangkan harga 2 pensil da 3 buku
yang sama adalah Rp8.400,00. Toni membeli 2 pensil dan 1 buku, untuk itu ia
harus membayar sebesar . . .
PENYELESAIAN:
Soal dengan materi Sistem Persamaan Liner dua Variabel
Misalkan:
x = Pensil
y = Buku
Harga 1 pensil dan 4 buku adalah Rp9.200,00 ditulis dengan 𝑥 + 4𝑦 = 9.200
Harga 2 pensil dan 3 buku adalah Rp8.400,00 ditulis dengan 2𝑥 + 3𝑦 = 8.400
Untuk menentukan berapa harga sebuah buku
𝑥 + 4𝑦 = 9.200 × 2 2𝑥 + 8𝑦 = 18.400
2𝑥 + 3𝑦 = 8.400 × 1 2𝑥 + 3𝑦 = 8.400
5𝑦 = 10.000
𝑦 = 2.000
Untuk menentukan harga sebuah pensil
𝑥 + 4𝑦 = 9.200 subtitusi nilai y
⟺ 𝑥 + 4(2.000) = 9.200
⟺ 𝑥 + 8.000 = 9.200
7−1
⟺ 𝑥 = 9.200 − 8.000
⟺ 𝑥 = 1.200
Maka harga 2 pensil dan 1 buku, ia harus membayar sebesar
2𝑥 + 𝑦 = 2(1.200) + 2.000 = 4.400
JAWABAN : D. 𝑹𝒑𝟒. 𝟒𝟎𝟎, 𝟎𝟎
9. Diketahui vector 𝑢⃗ = (
7
−4
1
)dan 𝑣 = (
−2
−1
0
). Proyeksi vector orthogonal 𝑢⃗ terhadap
𝑣 adalah…
PENYELESAIAN:
Proyeksi vektor orthogonal 𝑢⃗ terhadap 𝑣
=
𝑢⃗ . 𝑣
|𝑣|⃗⃗⃗ 2
𝑣
=
(
7
−4
1
) (
−2
−1
0
)
√(−2)2 + (−1)2 + 02
(
−2
−1
0
)
=
−14 + 4 + 0
5
(
−2
−1
0
)
= (
4
2
0
)
JAWABAN: E. (
4
2
0
)
10. Koordinat bayangan titik P(1,4) oleh pencerminan terhadap garis 𝑥 = 3 dilanjutkan
pencerminan terhadap garis 𝑦 = 1adalah…
PENYELESAIAN:
Y
.P(1,4)
Type equation here.
2
4
x=3
.P’(5,4)
Type equation here.
P’ : dicerminkan terhadap sumbu x =
1
P’’: dicerminkan lagi terhadap y =1
Jadi hasil pencerminan adalah P’’(5,-2).
JAWABAN: E. (𝟓, −𝟐)
11. Himpunan penyelesaian pertidaksamaan log2 𝑥 + log2(𝑥 − 3) < 2 adalah…
PENYELESAIAN:
log2 𝑥 + log2(𝑥 − 3) < 2
log2 𝑥(𝑥 − 3) < log2 22
𝑥(𝑥 − 3) < 4
𝑥2
− 3𝑥 − 4 < 0
(𝑥 − 4)(𝑥 + 1) < 0
−1 < 𝑥 < 4
Jadi, Hp = {𝑥| − 1 < 𝑥 < 4, 𝑥 ∈ 𝑅}
JAWABAN: A. {𝒙| − 𝟏 < 𝒙 < 4, 𝒙 ∈ 𝑹}
12. Persamaan grafik fungsi pada gambar berikut adalah…
y
x2O
5
1
2
PENYELESAIAN:
𝑥 0 2
𝑦 2 5
Kemudian grafik di geser 1 satuan ke bawah
𝑥 0 2 … 𝑥
𝑦 − 1 1 4 … 2 𝑥
Ditemukan pola
𝑥 2 𝑥
0 20
= 1
2 22
= 4
Jadi persamaan = 2 𝑥
𝑦 − 1 = 2 𝑥
𝑦 = 2 𝑥
+ 1
JAWABAN: B. 𝒇(𝒙) = 𝟐 𝒙
+ 𝟏
13. Suku ke-4 dan suku ke-12 dari barisan aritmatika berturut-turut 36 dan 100.
Jumlah20 suku pertama deret aritmatia tersebut adalah….
PENYELESAIAN:
𝑈12 = 𝑎 + 11𝑏 = 100
𝑈4 = 𝑎 + 3𝑏 = 36
8𝑏 = 64
𝑏 = 8
𝑈4 = 𝑎 + 3𝑏 = 36
𝑎 + 3.8 = 36
Y
X2O
5
1
2
𝑎 = 36 − 24
𝑎 = 12
𝑈20 = 𝑎 + 19𝑏 = 12 + 19.8 = 164
𝑆20 =
20
2
(𝑎 + 𝑈20)
= 10(12 + 164)
= 1760
Jadi jumlah 20 suku pertama deret aritmatika adalah 1760
JAWABAN: D. 1760
14. Seutas tali dipotong menjadi 8 bagian. Panjang masing-masing potongan tersebut
mengikuti barisan geometri. Potongan tali yang paling pendek 4 cm dan potongan
tali yang paling panjang 512 cm. panjang tali semula adalah
PENYELESAIAN:
𝑈8 = 𝑎𝑟2
= 512
𝑈1 = 𝑎 = 4
𝑟7
= 128
𝑟 = 2
𝑆8 =
𝑎(𝑟8
− 1)
𝑟 − 1
𝑆8 =
4(28
− 1)
2 − 1
= 1020
Panjang semula tali merupakan jumlah panjang semua tali, yaitu 1020 cm.
JAWABAN: B. 1.020
15. Diketahui limas beraturan T.ABCD dengan ABCD adalah persegi yang memiliki
panjang AB = 4 cm dan TA = 6 cm. Jarak titik C ke garis AT = …
PENYELESAIAN:
𝐶𝐴 = √𝐴𝐵2 + 𝐵𝐶2
= √42 + 42
CD
T
= 4√2 cm
𝑇𝑣 = √62 − (2√2)
2
= √28
= 2√7
𝐿 𝑠𝑒𝑔𝑖𝑡𝑖𝑔𝑎 𝑑𝑒𝑛𝑔𝑎𝑛 𝑡𝑖𝑛𝑔𝑔𝑖 𝑇𝑣 =
1
2
𝑎. 𝑡
=
1
2
4√2. 2√7
= 4√14
𝐿 𝑠𝑒𝑔𝑖𝑡𝑖𝑔𝑎 𝑑𝑒𝑛𝑔𝑎𝑛 𝑡𝑖𝑛𝑔𝑔𝑖 𝑇𝑣 = 𝐿 𝑠𝑒𝑔𝑖𝑡𝑖𝑔𝑎 𝑑𝑒𝑛𝑔𝑎𝑛 𝑡𝑖𝑛𝑔𝑔𝑖 𝐶𝑠
4√14 =
1
2
6. 𝐶𝑠
𝐶𝑠 =
4
3
√14
Jadi, Jarak titik C ke garis AT (dalam gambar dimisalkan sebagai panjang Cs)
4
3
√14
JAWABAN: D.
𝟒
𝟑
√𝟏𝟒
16. Kubus ABCD.EFGH memiliki panjang rusuk 12 cm. Nilai cosinus sudut antara
bidang AFH dan bidang ABCD adalah…
PENYELESAIAN:
s
vA C
T
s
F A
H
BA
F
C
G
H
E
D
O
𝐴𝐶 = 𝐻𝐴 = 𝐻𝐹 = 𝐹𝐴 (𝑑𝑖𝑎𝑔𝑜𝑛𝑎𝑙 𝑠𝑖𝑠𝑖 𝑘𝑢𝑏𝑢𝑠) = 12√2
𝐴𝑠 = √(12√2)
2
− (6√2)
2
= √216 = 6√6
cos 𝜃 =
𝑥
𝑟
=
6√2
6√6
=
1
3
√3
JAWABAN: E.
𝟏
𝟑
√𝟑
17. Diketahui segi-12 beraturan dengan sisi s cm dan jari-jari lingkaran luarnya r cm.
keliling segi-12 tersebut adalah . . .
PENYELESAIAN:
Gambar segi-12 beraturan
rr
y
s
A
O
r
x
Perhatikan pada segi-12 beraturan diatas terdapat 12 buah segitiga yang kongruen,
sehingga dapat diambil sebuah segitiga yang tampak pada gambar diatas, untuk
mengetahui sisi lainnya dapat menggunakan aturan cosinus
𝑐2
= 𝑎2
+ 𝑏2
− 2𝑎𝑏. cos 𝐶
= 𝑟2
+ 𝑟2
− 2𝑟2
. cos 30°
= 2𝑟2
− 2𝑟2
.
1
2
√3
= 2𝑟2
− 𝑟2
√3
= 𝑟2
(2 − √3)
𝑐 = √ 𝑟2 (2 − √3)
= 𝑟√(2 − √3)
Maka keliling segi-12 tersebut adalah 12. 𝑟√(2 − √3)
JAWABAN : C. 𝟏𝟐. 𝒓√(𝟐 − √𝟑)
18. Nilai x memenuhi persamaan cos 2𝑥 − sin 𝑥 = 0 untuk 0° < 𝑥 < 360° adalah . . .
PENYELESAIAN:
Persamaan trigonometri
cos 2𝑥 = 1 − 2𝑠𝑖𝑛2
𝑥
cos 2𝑥 − sin 𝑥 = 0
⟺ 1 − 2 𝑠𝑖𝑛2
𝑥 − sin 𝑥 = 0
⟺ (1 − 2 sin 𝑥)(sin 𝑥 + 1) = 0
⟺ (1 − 2 sin 𝑥) = 0 atau (sin 𝑥 + 1) = 0
⟺ −2 sin 𝑥 = −1 atau sin 𝑥 = −1
sin 𝑥 =
1
2
Jadi, nilai x yang memenuhi persamaan sin x = ½ atau sin x = -1
sin 30° =
1
2
; sin 150° =
1
2
; sin 270° = −1
JAWABAN : E. {𝟑𝟎°, 𝟏𝟓𝟎°, 𝟐𝟕𝟎°}
19. Nilai dari
cos115°+cos5°
sin 115°+sin5°
= . . .
PENYELESAIAN:
Dengan menggunakan rumus jumlah dan selisih fungsi
cos 115° + cos 5°
sin 115° + sin 5°
=
2 cos
1
2
(115° + 5°) cos
1
2
(115° − 5°)
2 sin
1
2
(115° + 5°) cos
1
2
(115° − 5°)
=
cos
1
2
(115° + 5°)
sin
1
2
(115° + 5°)
=
cos 60°
sin 60°
=
1
2
1
2 √3
=
1
√3
=
1
3
√3
JAWABAN : D.
𝟏
𝟑
√𝟑
20. Nilai dari (√4𝑥2 + 4𝑥 − 3 − (2𝑥 − 5))𝑥→∞
𝑙𝑖𝑚
=. . .
PENYELESAIAN:
Limit Fungsi Aljabar
(√ 𝑎𝑥2 + 𝑏𝑥 + 𝑐 − √𝑎𝑥2 + 𝑝𝑥 + 𝑞 =
𝑏 − 𝑝
2√ 𝑎
𝑥→∞
𝑙𝑖𝑚
(√4𝑥2 + 4𝑥 − 3 − (2𝑥 − 5))𝑥→∞
𝑙𝑖𝑚
= (√4𝑥2 + 4𝑥 − 3 − √4𝑥2 − 20𝑥 + 25)𝑥→∞
𝑙𝑖𝑚
=
4 − (−20)
2√4
=
24
4
= 6
JAWABAN : E. 6
21. Nilai
lim
𝑥→0
1 − 𝑐𝑜𝑠2
4𝑥
2𝑥 tan 2𝑥
= ⋯
PENYELESAIAN:
Limit Fungsi Trigonometri
𝑐𝑜𝑠2
4𝑥 + 𝑠𝑖𝑛2
4𝑥 = 1
𝑠𝑖𝑛2
4𝑥 = 1 − 𝑐𝑜𝑠2
4𝑥
lim
𝑥→0
1 − 𝑐𝑜𝑠2
4𝑥
2𝑥 tan 2𝑥
= lim
𝑥→0
𝑠𝑖𝑛2
4𝑥
2𝑥 tan 2𝑥
= lim
𝑥→0
sin 4𝑥 . sin 4𝑥
2𝑥 tan 2𝑥
= lim
𝑥→0
sin 4𝑥
2𝑥
. lim
𝑥→0
sin 4𝑥
tan 2𝑥
= (2). (2)
= 4
JAWABAN : B. 4
22. Dari selembar karton berbentuk persegi yang berukuran sisi 18 cm akan dibuat
kotak tanpa tutup, dengan cara menggunting empat buah persegi disetiap pojok
karton, seperti gambar berikut. Volume kotak terbesar yang dapat dibuat adalah . . .
x x
18cm
PENYELESAIAN:
Dari gambar diketahui
Luas alas = (18 − 2𝑥)2
Tinggi = x
Maka Volume = Luas alas x Tinggi
= (18 − 2𝑥)2
. 𝑥
= (324 − 72𝑥 + 4𝑥2)𝑥
= 4𝑥3
− 72𝑥2
+ 324𝑥
Volume akan maskimum jika V’ = 0
𝑉 = 4𝑥3
− 72𝑥2
+ 324𝑥
𝑉′
= 12𝑥2
− 144𝑥 + 324 = 0 (dibagi 12)
⇔ 𝑥2
− 12𝑥 + 27 = 0
⇔ (𝑥 − 9)(𝑥 − 3) = 0
⇔ (𝑥 − 9) = 0 atau (𝑥 − 3) = 0
⇔ 𝑥 = 9 atau 𝑥 = 3
Untuk 𝑥 = 3
𝑉 = 4(3)3
− 72(3)2
+ 324(3)
= 108 − 648 + 972
= 432
Untuk 𝑥 = 9
𝑉 = 4(9)3
− 72(9)2
+ 324(9)
= 2.916 − 5.832 + 2.916
= 0
JAWABAN: C. 432
23. Hasil dari ∫ 3(𝑥 + 1)(𝑥 − 6)𝑑𝑥 =
2
0
. . .
PENYELESAIAN:
Integral Tertentu Fungsi Aljabar
∫ 3(𝑥 + 1)(𝑥 − 6)𝑑𝑥 =
2
0
∫(3𝑥2
− 15𝑥 − 18)𝑑𝑥
2
0
= [𝑥3
−
15
2
𝑥2
− 18𝑥]
2
0
= (23
−
15
2
22
− 18(2)) − (03
−
15
2
02
− 18(0))
= (8 − 30 − 36)
= −58
JAWABAN : A. -58
24. Nilai dari ∫ (sin 5𝑥 − sin 𝑥) 𝑑𝑥 = ⋯
𝜋
2
0
PENYELESAIAN:
Integral Tertentu Fungsi Trigonometri
∫(sin 5𝑥 − sin 𝑥) 𝑑𝑥 = ∫ sin 5𝑥 𝑑𝑥 − ∫ sin 𝑥
𝜋
2
0
𝑑𝑥
𝜋
2
0
𝜋
2
0
= [−
1
5
cos 5𝑥]
𝜋
2
0
− [−cos 𝑥]
𝜋
2
0
= [−
1
5
cos 5 (
𝜋
2
) − (−
1
5
cos 5 (0)] − [−cos
𝜋
2
+ cos 0]
= [0 +
1
5
] − [0 + 1]
= −
4
5
JAWABAN: A. −
𝟒
𝟓
25. Hasil dari ∫(3𝑥 − 2)√3𝑥2 − 4𝑥 𝑑𝑥 = …
PENYELESAIAN:
Integral Tak Tentu Fungsi Trigonometri
∫(3𝑥 − 2)√3𝑥2 − 4𝑥 𝑑𝑥 =
1
2
∫(3𝑥2
− 4𝑥)
1
2 𝑑(3𝑥2
− 4𝑥)
=
1
2
.
2
3
(3𝑥2
− 4𝑥)
3
2 + 𝐶
=
1
3
(3𝑥2
− 4𝑥)
3
2 + 𝐶
=
1
3
(3𝑥2
− 4𝑥)√3𝑥2 − 4𝑥 + 𝐶
JAWABAN:B.
𝟏
𝟑
(𝟑𝒙 𝟐
− 𝟒𝒙)√𝟑𝒙 𝟐 − 𝟒𝒙 + 𝑪
26. Luas daerah yang diarsir pada gambar dapat dinyatakan dengan rumus ….
MATERI PRASYARAT
 Persamaan kuadrat
 Persamaan linier
 Titik potong
 Integral tentu
 Luas daerah jika dibatasi oleh dua fungsi
PENYELESAIAN:
Mencari titik potong antara dua kurva:
𝑦1 = 𝑦2
⟺ 𝑥2
− 4𝑥 + 3 = 𝑥 + 3
⟺ 𝑥2
− 4𝑥 − 𝑥 + 3 − 3 = 0
⟺ 𝑥2
− 5𝑥 = 0
⟺ 𝑥(𝑥 − 5) = 0
⟺ 𝑥 = 0 atau 𝑥 = 5
Integral yang menyatakan luas daerah yang diarsir adalah
𝐿 = ∫(𝑓(𝑥) − 𝑔(𝑥))𝑑𝑥
5
0
y=x+3
y=x2
-4x+3
= ∫(𝑥2
− 4𝑥 + 3 − (𝑥 + 3))𝑑𝑥
5
0
= ∫(𝑥2
− 5𝑥))𝑑𝑥
5
0
JAWABAN: C. ∫ (𝒙 𝟐
− 𝟓𝒙))𝒅𝒙
𝟓
𝟎
27. Volume daerah yang dibatasi kurva 𝑦 = 2𝑥2
dan 𝑦 = 4𝑥 bila diputar mengelilingi
sumbu x sejauh 360° adalah . . .
PENYELESAIAN:
Volume benda putar dari daerah yang dibatasi oleh y1 dan y2 jika diputar
mengelilingi sumbu x sejauh 360° adalah:
𝑉 = 𝜋 ∫(𝑦1
2
𝑏
𝑎
− 𝑦2
2
)𝑑𝑥
Mencari titik potong antara dua kurva
𝑦1 = 𝑦2
⟺ 2𝑥2
= 4𝑥
⟺ 2𝑥2
− 4𝑥 = 0
⟺ 2𝑥(𝑥 − 2) = 0
⟺ 2𝑥 = 0 atau 𝑥 − 2 = 0
⟺ 𝑥 = 0 atau 𝑥 = 2
𝑉 = 𝜋 ∫(𝑦1
2
𝑏
𝑎
− 𝑦2
2
)𝑑𝑥 = 𝜋 ∫(4𝑥)2
2
0
− (2𝑥2
)2
)𝑑𝑥
= 𝜋 ∫(16𝑥2
2
0
− 4𝑥4
)𝑑𝑥
= 𝜋 [
16
3
𝑥3
−
4
5
𝑥5
]
2
0
= 𝜋 [(
16
3
23
−
4
5
25
) − (
16
3
03
−
4
5
05
)]
= 𝜋 [(
128
3
−
128
5
) − (0)]
= 𝜋 [(
128(5) − 128(3)
15
) − (0)]
= 𝜋
256
15
JAWABAN: B.
𝟐𝟓𝟔
𝟏𝟓
𝝅 satuan volume
28. Kuartil bawah data pada tabel berikut ini adalah
Berat Badan (Kg) Frekuensi
30 – 34 4
35 – 39 10
40 – 44 14
45 – 49 7
50 – 54 5
PENYELESAIAN:
Kelas ke Berat Badan (Kg) Frekuensi Frekuensi kumulatif
1 30 – 34 4 4
2 35 – 39 10 14
3 40 – 44 14 28
4 45 – 49 7 35
5 50 – 54 5 40
Jumlah 40
𝑄1 = 𝑇𝑏 + (
1
4
𝑛 − 𝑓𝑘
𝑓𝑄1
) 𝑝
= 34,5 + (
1
4
40 − 4
10
) 5
= 34,5 + (
6
10
) 5
= 34,5 + 3
= 37,5
JAWABAN: C. 𝟑𝟕, 𝟓
29. Banyak bilangan terdiri dari 3 angka berbeda dan lebih dari 200 yang dapat
dibentuk dari angka-angka 1, 2, 3, 4, dan 5 adalah . . .
PENYELESAIAN:
Diselesaikan dengan kaidah pencacahan (aturan pengisian tempat)
Banyak bilangan angka lebih dari 200 yang terdiri dari 3 angka berbeda :
 Angka ratusan:
Angka ratusan hanya dapat diisi oleh 4 angka yaitu angka 2, 3, 4, dan 5
 Angka puluhan:
Jika 1 angka terpilih pada angka ratusan maka pada angka puluhan tersisa 4
angka
 Angka satuan:
Jika 1 angka terpilih pada angka ratusan dan 1 angka pada angka puluhan maka
angka pada angka satuan tersisa 3 angka
Angka ratusan Angka puluhan Angka satuan Banyak bilangan
4 4 3 4 × 4 × 3 = 48
JAWABAN: C. 𝟒𝟖
30. Dua keluarga yang masing-masing terdiri dari 2 orang dan 3 orang ingin foto
bersama. Banyak posisi foto yang berbeda dengan anggota keluarga yang sama
selalu berdampingan adalah . . .
PENYELESAIAN:
Diselesaikan dengan kaidah pencacahan
Terdapat 5 tempat
 Tempat pertama dan kedua dapat diisi oleh 2 orang dalam 1 keluarga sehingga
posisi yang mungkin 2! = 2 x 1 = 2, selanjutnya tempat ketiga, keempat dan
kelima dapat diisi oleh 3 orang dalam 1 keluarga sehingga posisi yang mungkin
3! = 3 x 2 x 1 = 6, maka jika tempat pertama dan kedua diisi oleh 2 orang
dalam 1 keluarga dan tempat ketiga, keempat, dan kelima dapat diisi oleh 3
orang dalam 1 keluarga posisi yang mungkin adalah 2 x 6 = 12 posisi
 Tempat pertama, kedua, dan ketiga dapat diisi oleh 3 orang dalam 1 keluarga
sehingga posisi yang mungkin 3! = 3 x 2 x 1 = 6, selanjutnya tempat keempat
dan kelima dapat diisi oleh 2 orang dalam 1 keluarga sehingga posisi yang
mungkin 2! = 2 x 1 = 6, maka jika tempat pertama, kedua, dan ketiga diisi oleh
3 orang dalam 1 keluarga dan tempat keempat dan kelima dapat diisi oleh 2
orang dalam 1 keluarga posisi yang mungkin adalah 6 x 2 = 12 posisi
Maka seluruh posisi yang mungkin jika dua keluarga yang masing-masing terdiri
dari 2 orang dan 3 orang ingin foto bersama selalu berdampingan adalah 12 + 12 =
24 posisi
JAWABAN: A. 𝟐𝟒
31. Erik suka sekali main skateboard. Dia mengunjungi sebuha toko bersama
SKATERS untuk mengetahui beberapa model.
Di toko ini dia dapat membeli skateboard yang lengkap. Atau, ia juga dapat
membeli sebuah papan, satu set roda terdiri dari 4 roda, satu set sumbu yang terdiri
dari dua sumbu, dan satu set perlengkapan kecil untuk dapat merakit skateboard
sendiri.
Toko itu menawarkan tiga macam papan, dua macam set roda, dan dua macam set
perlengkapan kecil. Hanya ada satu macam set sumbu.
Berapa banyak skateboard berbeda yang dapat dibuat oleh erik?
PENYELESAIAN:
Banyaknya kemungkinan skateboard berbeda yang dapat dibuat oleh Erik adalah
hasil perkalian antara banyaknya papan, banyaknya set roda, banyaknya set sumbu,
dan banyaknya set perlengkapan kecil, yaitu
n = 3 . 2 . 1 . 2 = 12 kemungkinan
JAWABAN: D. 𝟏𝟐 Kemungkinan
32. Sebuah film dokumenter menayangkan parihal gempa bumi dan seberapa sering
gempa bumi terjadi. Film itu mencakup diskusi tentang keterkiraan gempa bumi.
Seorang ahli geologi menyatakan: “dalam dua puluh tahun kedepan, peluang bahwa
gempa bumi akan terjadi di kota Zadia adalah dua per tiga”
Manakah di bawah ini yang paling mencerminkan maksud pernyataan ahli geologi
tersebut?
PENYELESAIAN:
Peluang kejadian gempa bumi di kota Zadia adalah dua per tiga
Misal A = Kejadian gempa bumi di kota Zadia 20 tahun kedepan,
berarti : P(A) =
2
3
sehingga misal Ac
= kejadian tidak terjadi gempa bumi di kota Zadia 20 tahun
kedepan, maka peluang tidak terjadinya gempa bumi di kota Zadia adalah
P(Ac
) = 1 – P(A) = 1 −
2
3
=
1
3
jadi karena P(A) > P(Ac
), maka peluang terjadinya gempa bumi di kota Zadia 20
tahun kedepan lebih besar daripada peluang tidak terjadinya gempa bumi
JAWABAN: C. Peluang terjadinya sebuah gempa bumi di kota Zadia pada suatu
saat dalam 20 tahun ke depan lebih tinggi daripada peluang tidak
terjadinya gempa bumi

More Related Content

What's hot

Modul persamaan diferensial 1
Modul persamaan diferensial 1Modul persamaan diferensial 1
Modul persamaan diferensial 1Maya Umami
 
Kel 3 romil iman, elmi darwati, isra nuzula lastari, mira yanti
Kel 3   romil iman, elmi darwati, isra nuzula lastari, mira yanti Kel 3   romil iman, elmi darwati, isra nuzula lastari, mira yanti
Kel 3 romil iman, elmi darwati, isra nuzula lastari, mira yanti Maryanto Sumringah SMA 9 Tebo
 
Jurnal pesona dasar strategi mahasiswa menyelesaikan persamaan bentuk aljabar
Jurnal pesona dasar strategi mahasiswa menyelesaikan persamaan bentuk aljabar Jurnal pesona dasar strategi mahasiswa menyelesaikan persamaan bentuk aljabar
Jurnal pesona dasar strategi mahasiswa menyelesaikan persamaan bentuk aljabar Linda Vitoria
 
Konsep pertidaksamaan linear
Konsep pertidaksamaan linearKonsep pertidaksamaan linear
Konsep pertidaksamaan linearDiana Permatasari
 
RPP SMA Matematika Peminatan Kelas XII
RPP SMA Matematika Peminatan Kelas XIIRPP SMA Matematika Peminatan Kelas XII
RPP SMA Matematika Peminatan Kelas XIIDiva Pendidikan
 
2. persamaan dan pertidaksamaan linear dan kuadrat
2. persamaan dan pertidaksamaan linear dan kuadrat2. persamaan dan pertidaksamaan linear dan kuadrat
2. persamaan dan pertidaksamaan linear dan kuadratEko Agus Triswanto
 
Persamaandifferensial
PersamaandifferensialPersamaandifferensial
PersamaandifferensialMeiky Ayah
 
Makalah persamaan differensial
Makalah persamaan differensialMakalah persamaan differensial
Makalah persamaan differensialnafis_apis
 
Korelasi Non-Parametrik
Korelasi Non-ParametrikKorelasi Non-Parametrik
Korelasi Non-ParametrikAgung Anggoro
 
Klasifikasi Persamaan Diferensial Orde-Pertama
Klasifikasi Persamaan Diferensial Orde-PertamaKlasifikasi Persamaan Diferensial Orde-Pertama
Klasifikasi Persamaan Diferensial Orde-PertamaSTKIP PGRI BANDAR LAMPUNG
 
Bab i-konsep-dasar-persamaan-diferensial
Bab i-konsep-dasar-persamaan-diferensialBab i-konsep-dasar-persamaan-diferensial
Bab i-konsep-dasar-persamaan-diferensialL'vthf-i Ix-a
 
Barisan dan deret kompleks
Barisan dan deret kompleksBarisan dan deret kompleks
Barisan dan deret komplekspramithasari27
 
Kumpulan soal soal pilihan matematika sma-lkp
Kumpulan soal soal pilihan matematika sma-lkpKumpulan soal soal pilihan matematika sma-lkp
Kumpulan soal soal pilihan matematika sma-lkpSalman Farisi
 
Persamaan differensial -_dr-_st-_budi_waluya
Persamaan differensial -_dr-_st-_budi_waluyaPersamaan differensial -_dr-_st-_budi_waluya
Persamaan differensial -_dr-_st-_budi_waluyaSandhyAjaa
 
Aplikasi sistem persamaan diferensial_
Aplikasi sistem persamaan diferensial_Aplikasi sistem persamaan diferensial_
Aplikasi sistem persamaan diferensial_SMPNegeri12
 

What's hot (20)

Persamaan diferensial
Persamaan diferensialPersamaan diferensial
Persamaan diferensial
 
Modul persamaan diferensial 1
Modul persamaan diferensial 1Modul persamaan diferensial 1
Modul persamaan diferensial 1
 
Kel 3 romil iman, elmi darwati, isra nuzula lastari, mira yanti
Kel 3   romil iman, elmi darwati, isra nuzula lastari, mira yanti Kel 3   romil iman, elmi darwati, isra nuzula lastari, mira yanti
Kel 3 romil iman, elmi darwati, isra nuzula lastari, mira yanti
 
Jurnal pesona dasar strategi mahasiswa menyelesaikan persamaan bentuk aljabar
Jurnal pesona dasar strategi mahasiswa menyelesaikan persamaan bentuk aljabar Jurnal pesona dasar strategi mahasiswa menyelesaikan persamaan bentuk aljabar
Jurnal pesona dasar strategi mahasiswa menyelesaikan persamaan bentuk aljabar
 
Konsep pertidaksamaan linear
Konsep pertidaksamaan linearKonsep pertidaksamaan linear
Konsep pertidaksamaan linear
 
RPP: Sistem Persamaan
RPP: Sistem PersamaanRPP: Sistem Persamaan
RPP: Sistem Persamaan
 
RPP SMA Matematika Peminatan Kelas XII
RPP SMA Matematika Peminatan Kelas XIIRPP SMA Matematika Peminatan Kelas XII
RPP SMA Matematika Peminatan Kelas XII
 
2. persamaan dan pertidaksamaan linear dan kuadrat
2. persamaan dan pertidaksamaan linear dan kuadrat2. persamaan dan pertidaksamaan linear dan kuadrat
2. persamaan dan pertidaksamaan linear dan kuadrat
 
Persamaandifferensial
PersamaandifferensialPersamaandifferensial
Persamaandifferensial
 
Makalah persamaan differensial
Makalah persamaan differensialMakalah persamaan differensial
Makalah persamaan differensial
 
Korelasi Non-Parametrik
Korelasi Non-ParametrikKorelasi Non-Parametrik
Korelasi Non-Parametrik
 
Kuliah 3 hitung diferensial
Kuliah 3 hitung diferensialKuliah 3 hitung diferensial
Kuliah 3 hitung diferensial
 
Klasifikasi Persamaan Diferensial Orde-Pertama
Klasifikasi Persamaan Diferensial Orde-PertamaKlasifikasi Persamaan Diferensial Orde-Pertama
Klasifikasi Persamaan Diferensial Orde-Pertama
 
Bab i-konsep-dasar-persamaan-diferensial
Bab i-konsep-dasar-persamaan-diferensialBab i-konsep-dasar-persamaan-diferensial
Bab i-konsep-dasar-persamaan-diferensial
 
Barisan dan deret kompleks
Barisan dan deret kompleksBarisan dan deret kompleks
Barisan dan deret kompleks
 
Kumpulan soal soal pilihan matematika sma-lkp
Kumpulan soal soal pilihan matematika sma-lkpKumpulan soal soal pilihan matematika sma-lkp
Kumpulan soal soal pilihan matematika sma-lkp
 
Diklat kalkulus
Diklat kalkulusDiklat kalkulus
Diklat kalkulus
 
Persamaan diferensial-biasa
Persamaan diferensial-biasaPersamaan diferensial-biasa
Persamaan diferensial-biasa
 
Persamaan differensial -_dr-_st-_budi_waluya
Persamaan differensial -_dr-_st-_budi_waluyaPersamaan differensial -_dr-_st-_budi_waluya
Persamaan differensial -_dr-_st-_budi_waluya
 
Aplikasi sistem persamaan diferensial_
Aplikasi sistem persamaan diferensial_Aplikasi sistem persamaan diferensial_
Aplikasi sistem persamaan diferensial_
 

Similar to Tugas ujian

RPP fungsi LInier
RPP fungsi LInierRPP fungsi LInier
RPP fungsi LInierDina Astuti
 
Tugas kapita selekta kelompk
Tugas kapita selekta kelompkTugas kapita selekta kelompk
Tugas kapita selekta kelompkAbdul Majid
 
Sistem persamaan linier dua variabel (spdlv)
Sistem persamaan linier dua variabel (spdlv)Sistem persamaan linier dua variabel (spdlv)
Sistem persamaan linier dua variabel (spdlv)Maskurinhs Maskurinhs
 
operasihitungmatriks-161110104448.pdf
operasihitungmatriks-161110104448.pdfoperasihitungmatriks-161110104448.pdf
operasihitungmatriks-161110104448.pdfWindi Andrianita
 
Sistem persamaan linear
Sistem persamaan linearSistem persamaan linear
Sistem persamaan linearkusnadiyoan
 
Rpp Menentukan Akar Persamaan Kuadrat (Persamaan dan Fungsi kuadrat)
Rpp  Menentukan Akar Persamaan Kuadrat (Persamaan dan Fungsi kuadrat)Rpp  Menentukan Akar Persamaan Kuadrat (Persamaan dan Fungsi kuadrat)
Rpp Menentukan Akar Persamaan Kuadrat (Persamaan dan Fungsi kuadrat)Musdalifah yusuf
 
Soal-soal Pertidaksamaan Rational (Rational Inequalities)
Soal-soal Pertidaksamaan Rational (Rational Inequalities)Soal-soal Pertidaksamaan Rational (Rational Inequalities)
Soal-soal Pertidaksamaan Rational (Rational Inequalities)Agung Anggoro
 
Handout Matematika Kelas 9
Handout Matematika Kelas 9Handout Matematika Kelas 9
Handout Matematika Kelas 9SalimMH1
 
Soal soal non rutin
Soal soal non rutinSoal soal non rutin
Soal soal non rutinJoe Zidane
 
Kumpulan-Rumus-Matematika-SMP.pdf
Kumpulan-Rumus-Matematika-SMP.pdfKumpulan-Rumus-Matematika-SMP.pdf
Kumpulan-Rumus-Matematika-SMP.pdfMasterZ8
 
kumpulan rumus matematika.pdf
kumpulan rumus matematika.pdfkumpulan rumus matematika.pdf
kumpulan rumus matematika.pdfrreabearry
 
Power point limit fungsi
Power point  limit fungsiPower point  limit fungsi
Power point limit fungsiABU RAHMAN
 

Similar to Tugas ujian (20)

Diskriminan
DiskriminanDiskriminan
Diskriminan
 
7. rpp sma 11 - eka lismaya sari
7. rpp   sma 11 - eka lismaya sari7. rpp   sma 11 - eka lismaya sari
7. rpp sma 11 - eka lismaya sari
 
RPP fungsi LInier
RPP fungsi LInierRPP fungsi LInier
RPP fungsi LInier
 
Tugas kapita selekta kelompk
Tugas kapita selekta kelompkTugas kapita selekta kelompk
Tugas kapita selekta kelompk
 
Kartu soal matematika sma 11 - eka lismaya sari
Kartu soal matematika   sma 11 - eka lismaya sariKartu soal matematika   sma 11 - eka lismaya sari
Kartu soal matematika sma 11 - eka lismaya sari
 
Sistem persamaan linier dua variabel (spdlv)
Sistem persamaan linier dua variabel (spdlv)Sistem persamaan linier dua variabel (spdlv)
Sistem persamaan linier dua variabel (spdlv)
 
operasihitungmatriks-161110104448.pdf
operasihitungmatriks-161110104448.pdfoperasihitungmatriks-161110104448.pdf
operasihitungmatriks-161110104448.pdf
 
Sistem persamaan linear
Sistem persamaan linearSistem persamaan linear
Sistem persamaan linear
 
Rpp Menentukan Akar Persamaan Kuadrat (Persamaan dan Fungsi kuadrat)
Rpp  Menentukan Akar Persamaan Kuadrat (Persamaan dan Fungsi kuadrat)Rpp  Menentukan Akar Persamaan Kuadrat (Persamaan dan Fungsi kuadrat)
Rpp Menentukan Akar Persamaan Kuadrat (Persamaan dan Fungsi kuadrat)
 
Soal-soal Pertidaksamaan Rational (Rational Inequalities)
Soal-soal Pertidaksamaan Rational (Rational Inequalities)Soal-soal Pertidaksamaan Rational (Rational Inequalities)
Soal-soal Pertidaksamaan Rational (Rational Inequalities)
 
Handout Matematika Kelas 9
Handout Matematika Kelas 9Handout Matematika Kelas 9
Handout Matematika Kelas 9
 
Eksponen
EksponenEksponen
Eksponen
 
Operasi Hitung Matriks
Operasi Hitung MatriksOperasi Hitung Matriks
Operasi Hitung Matriks
 
Rpp 8.2
Rpp 8.2Rpp 8.2
Rpp 8.2
 
Kelas xii bab 7
Kelas xii bab 7Kelas xii bab 7
Kelas xii bab 7
 
Soal soal non rutin
Soal soal non rutinSoal soal non rutin
Soal soal non rutin
 
Kumpulan-Rumus-Matematika-SMP.pdf
Kumpulan-Rumus-Matematika-SMP.pdfKumpulan-Rumus-Matematika-SMP.pdf
Kumpulan-Rumus-Matematika-SMP.pdf
 
kumpulan rumus matematika.pdf
kumpulan rumus matematika.pdfkumpulan rumus matematika.pdf
kumpulan rumus matematika.pdf
 
Power point limit fungsi
Power point  limit fungsiPower point  limit fungsi
Power point limit fungsi
 
Kel 9
Kel 9Kel 9
Kel 9
 

More from Abdul Majid

Bab i v daftar pustaka
Bab i v  daftar pustakaBab i v  daftar pustaka
Bab i v daftar pustakaAbdul Majid
 
Penerapan aljabar
Penerapan aljabarPenerapan aljabar
Penerapan aljabarAbdul Majid
 
Datastudi -belajar-jarimatika
Datastudi  -belajar-jarimatikaDatastudi  -belajar-jarimatika
Datastudi -belajar-jarimatikaAbdul Majid
 
Jarimatika perkalian dan pembagian septi peni wulandani
Jarimatika  perkalian dan pembagian   septi peni wulandaniJarimatika  perkalian dan pembagian   septi peni wulandani
Jarimatika perkalian dan pembagian septi peni wulandaniAbdul Majid
 
Garis garis sejajar
Garis garis sejajarGaris garis sejajar
Garis garis sejajarAbdul Majid
 
Final praktek spss
Final praktek spssFinal praktek spss
Final praktek spssAbdul Majid
 
Draf proposal tesis ahmad budi
Draf proposal tesis ahmad budiDraf proposal tesis ahmad budi
Draf proposal tesis ahmad budiAbdul Majid
 
Daftar pertanyaan
Daftar pertanyaanDaftar pertanyaan
Daftar pertanyaanAbdul Majid
 
Jbptunpaspp gdl-anggaangri-2538-3-babiii-
Jbptunpaspp gdl-anggaangri-2538-3-babiii-Jbptunpaspp gdl-anggaangri-2538-3-babiii-
Jbptunpaspp gdl-anggaangri-2538-3-babiii-Abdul Majid
 
Tugas final strategi
Tugas final strategiTugas final strategi
Tugas final strategiAbdul Majid
 

More from Abdul Majid (12)

Bab i v daftar pustaka
Bab i v  daftar pustakaBab i v  daftar pustaka
Bab i v daftar pustaka
 
Penerapan aljabar
Penerapan aljabarPenerapan aljabar
Penerapan aljabar
 
Ipi24367
Ipi24367Ipi24367
Ipi24367
 
Datastudi -belajar-jarimatika
Datastudi  -belajar-jarimatikaDatastudi  -belajar-jarimatika
Datastudi -belajar-jarimatika
 
Jarimatika perkalian dan pembagian septi peni wulandani
Jarimatika  perkalian dan pembagian   septi peni wulandaniJarimatika  perkalian dan pembagian   septi peni wulandani
Jarimatika perkalian dan pembagian septi peni wulandani
 
Garis garis sejajar
Garis garis sejajarGaris garis sejajar
Garis garis sejajar
 
Final praktek spss
Final praktek spssFinal praktek spss
Final praktek spss
 
Draf proposal tesis ahmad budi
Draf proposal tesis ahmad budiDraf proposal tesis ahmad budi
Draf proposal tesis ahmad budi
 
Daftar pertanyaan
Daftar pertanyaanDaftar pertanyaan
Daftar pertanyaan
 
Jbptunpaspp gdl-anggaangri-2538-3-babiii-
Jbptunpaspp gdl-anggaangri-2538-3-babiii-Jbptunpaspp gdl-anggaangri-2538-3-babiii-
Jbptunpaspp gdl-anggaangri-2538-3-babiii-
 
Tugas final strategi
Tugas final strategiTugas final strategi
Tugas final strategi
 
Tehno anna
Tehno annaTehno anna
Tehno anna
 

Tugas ujian

  • 1. 1. Diketahui premis-premis berikut: Premis 1 : Jika mobil listrik diproduksi massal maka mobil listrik menjadi angkutan umum. Premis 2 : Jika mobil listrik menjadi angkutan umum maka harga BBM turun. Premis 3 : Harga BBM tidak turun Kesimpulan yang sah dari ketiga premis tersebut adalah ….. MATERI PRASYARAT  Operasi konjungsi, operasi disjungsi, operasi implikasi, operasi biimplikasi, dan keekuivalenan  Ingkaran dan operasi-operasi pada pernyataan majemuk  Implikasi dan tautologi KESULITAN/ MISKONSEPSI PESERTA DIDIK  Menentukan penarikan kesimpulan silogisme dan modus ponen  Menentukan pernyataan-pernyataan LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN Untuk mengatasai kesulitan/minkonsepsi siswa dilakukan pembelajaran:  Siswa diarahkan untuk menentukan pernyataan dari masing-masing premis  Siswa dikenalkan kembali tentang ingakran, penarikan kesimpulan silogisme dan modus ponen da  Siswa diminta untuk menyelesaikan masalah PENYELESAIAN: p : Mobil listrik diproduksi massal. q : Mobil listrik menjadi angkutan umum. r : Harga BBM turun Dengan menggunakan pola penarikan kesimpulan silogisme dan modus tollens Pola penarikan kesimpulan silogisme:
  • 2. 𝑝 ⇒ 𝑞 Jika mobil listrik diproduksi massal maka mobil listrik menjadi angkutan umum 𝑞 ⇒ 𝑟 Jika mobil listrik menjadi angkutan umum maka harga BBM turun. ∴ 𝑝 ⇒ 𝑟 Jika mobil listrik diproduksi massal maka harga BBM turun Modus tollens: 𝑝 ⇒ 𝑟 Jika mobil listrik diproduksi massal maka harga BBM turun ~𝑟 Harga BBM tidak turun ∴ ~𝑝 Mobil listrik tidak diproduksi massal JAWABAN : B. Mobil listrik tidak diproduksi massal 2. Pernyataan “Jika hari hujan, maka upacara bendera dibatalkan” ekuivalen dengan pernyataan . . . MATERI PRASYARAT  Operasi konjungsi, operasi disjungsi, operasi implikasi, operasi biimplikasi, dan keekuivalenan  Ingkaran dan operasi-operasi pada pernyataan majemuk  Implikasi dan tautologi KESULITAN/ MISKONSEPSI PESERTA DIDIK  Menentukan keekuivalenan implikasi  Menentukan ingkaran sebuah pernyataan LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN Untuk mengatasai kesulitan/minkonsepsi siswa dilakukan pembelajaran:  Siswa diminta untuk menentukan pernyataan  Siswa diminta untuk menentukan ingkaran dari pernyataan  Siswa dikenalkan kembali keekuivalenan implikasi
  • 3.  Siswa diminta untuk menyelesaikan masalah PENYELESAIAN: p : Hari hujan q : Upacara bendera dibatalkan. Pernyataan “Jika hari hujan, maka upacara bendera dibatalkan” berarti 𝑝 ⇒ 𝑞 Pernyataan yang setara dengan implikasi adalah 𝑝 ⇒ 𝑞 ≡ ~𝑞 ⇒ ~𝑝 ≡ ~𝑝 ∨ 𝑞 𝑝 ⇒ 𝑞 (Jika hari hujan, maka upacara bendera dibatalkan) ≡ ~𝑞 ⇒ ~𝑝 (Jika upacara bendera tidak dibatalkan maka hari tidak hujan) ≡ ~𝑝 ∨ 𝑞 (Hari tidak hujan atau upacara bendera dibatalkan) JAWABAN : E. Hari tidak hujan atau upacara bendera dibatalkan 3. Bentuk sederhana dari 2√3+2√2 √3−√2 adalah . . . MATERI PRASYARAT  Bentuk akar  Konsep pecahan  Operasi penjumlahan dan pengurangan pada bentuk akar  Operasi pembagian pada bentuk akar  Konsep Merasionalkan penyebut pecahan bentuk akar  Perkalian dua bentuk akar  Sifat distributif KESULITAN/ MISKONSEPSI PESERTA DIDIK  Merasionalkan penyebut pecahan bentuk akar  Mengalikan dua bentuk akar  Menjumlahkan dan mengurangkan dua bentuk akar LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN Untuk mengatasai kesulitan/minkonsepsi siswa dilakukan pembelajaran:
  • 4.  Siswa bekerja secara berkelompok dan siswa sendiri diminta menyimpulkan  Siswa mengkomunikasikan secara lisan dan mempresentasikan cara merasionalkan penyebut pecahan yang berbentuk akar.  Siswa mengerjakan beberapa soal mengenai perasionalan penyebut suatu pecahan yang berbentuk akar dan penyederhanaan bentuk pecahan bilangan tersebut  Siswa diminta menyelesaikan masalah yang isomorfis PENYELESAIAN: Cara menyelesaikan dengan merasionalisasi bentuk akar 2√3 + 2√2 √3 − √2 = 2√3 + 2√2 √3 − √2 × √3 + √2 √3 + √2 = 2.3 + 2.2 + 2√6 + 2√6 3 − 2 = 10 + 4√6 JAWABAN : D. 𝟏𝟎 + 𝟒√𝟔 4. Bentuk sederhana dari 𝑙𝑜𝑔2 𝑎 − 𝑙𝑜𝑔2 𝑏 𝑙𝑜𝑔 𝑎 + 𝑙𝑜𝑔 𝑏 adalah . . . MATERI PRASYARAT  Eksponen/bentuk pangkat  Sifat-sifat logaritma KESULITAN/ MISKONSEPSI PESERTA DIDIK  Siswa masih sulit menghafalkan sifat-sifat logaritma  Siswa masih kesulitan menghubungkan pangkat dengan logaritma  Kesalahan perhitungan dalam menentukan jumlah suku ke-n LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN Untuk mengatasai kesulitan/minkonsepsi siswa dilakukan pembelajaran:
  • 5.  Guru menyajikan materi pembelajaran dalam bentuk LKS yang berisi petunjuk-petunjuk dalam menemukan pola/rumus sukuke-n dan jumlah suku ke-n pada barisan aritmatika.  Setelah siswa menemukan kedua rumus tersebut, guru memberikan tugas secara kelompok berupa tugas pemecahan masalah dan dilanjutkan dengan tugas mandiri. PENYELESAIAN: Cara menyelesaikan dengan menjabarkan 𝑙𝑜𝑔2 𝑎 − 𝑙𝑜𝑔2 𝑏 𝑙𝑜𝑔 𝑎 + 𝑙𝑜𝑔 𝑏 = (𝑙𝑜𝑔 𝑎 + 𝑙𝑜𝑔 𝑏). (𝑙𝑜𝑔 𝑎 − 𝑙𝑜𝑔 𝑏) 𝑙𝑜𝑔 𝑎 + 𝑙𝑜𝑔 𝑏 = 𝑙𝑜𝑔 𝑎 − 𝑙𝑜𝑔 𝑏 Dengan menggunakan Sifat-sifat logaritma 𝑙𝑜𝑔 𝑎 − 𝑙𝑜𝑔 𝑏 = 𝑙𝑜𝑔 𝑎 𝑏 JAWABAN : C. 𝒍𝒐𝒈 𝒂 𝒃 5. Akar-akar persamaan 𝑥2 + (𝑎 − 1)𝑥 + 2 = 0 adalah α dan β. Jika α = 2β dan a > 0 maka nilai a = …. MATERI PRASYARAT  Rumus Jumlah kedua akar  Subtitusi  Rumus Hasil kali kedua akar  Akar-akar persamaan kuadrat  Bentuk umum persamaan kuadrat KESULITAN/ MISKONSEPSI PESERTA DIDIK  Menenentukan akar-akar persamaan kuadrat LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN Untuk mengatasai kesulitan/minkonsepsi siswa dilakukan pembelajaran:
  • 6.  Guru menjelaskan mengenai persamaan kuadrat serta bentuk umum Persamaan kuadrat  Guru memaparkan cara menemukan akar-akar persamaan kuadrat  Siswa mencatat hal penting tentang materi yang disampaikan dan bertanya  Siswa mengerjakan soal secara pribadi  Siswa menuliskan soal secara pribadi  Siswa memperhatikan dengan seksama dan ikut membahasnya  Siswa diminta menyelesaikan masalah yang isomorfis PENYELESAIAN: Bentuk persamaan kuadrat 𝑥2 + (𝑎 − 1)𝑥 + 2 = 0 a = 1 ; b = (a – 1) ; c = 2 sifat perbandingan akar-akar persamaan kuadrat adalah α = 2β ⇒ n = 2 maka, berlaku 𝑛𝑏2 = (𝑛 + 1)2 𝑎𝑐 ⇔ 2(𝑎 − 1)2 = 32(1)(2) ⇔ (𝑎 − 1)2 = 32(1) ⇔ (𝑎 − 1)2 = 9 ⇔ (𝑎 − 1) = √9 ⇔ (𝑎 − 1) = ±3 ⇔ 𝑎 = 3 + 1 = 4 atau 𝑎 = −3 + 1 = −2 (TM) JAWABAN : C. 4 6. Nilai a yang menyebabkan fungsi kuadrat 𝑓(𝑥) = (𝑎 − 1)𝑥2 + 2𝑎𝑥 + (𝑎 + 4) definit positif adalah . . . MATERI PRASYARAT  jenis-jenis dan sifat suatu fungsi kuadrat  Diskriminan fungsi kuadrat  Pertidaksamaan linier satu variabel
  • 7. KESULITAN/ MISKONSEPSI PESERTA DIDIK   LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN Untuk mengatasai kesulitan/minkonsepsi siswa dilakukan pembelajaran:   PENYELESAIAN: Definit positif artinya nilai f(x) selalu positif (tidak boleh = 0, tidak boleh negatif) Grafik f(x) selalu menghadap keatas syaratnya a > 0 dan grafik f(x) tidak pernah berpotongan dengan sumbu x sayaratnya D > 0 𝑓(𝑥) = (𝑎 − 1)𝑥2 + 2𝑎𝑥 + (𝑎 + 4) ⇒ 𝑎 = (𝑎 − 1) ; 𝑏 = 2𝑎 ; 𝑐 = (𝑎 + 4)  𝑎 > 0 ⇒ 𝑎 − 1 > 0 ⇔ 𝑎 > 1  D > 0 ⇒ 𝑏2 − 4𝑎𝑐 > 0 ⇔ (2𝑎)2 − 4(𝑎 − 1)(𝑎 + 4) > 0 ⇔ 4𝑎2 − 4(𝑎2 + 3𝑎 − 4) > 0 ⇔ −3𝑎 + 4 > 0 ⇔ −3𝑎 > −4 ⇔ 𝑎 < −4 −3 ⇔ 𝑎 < 4 3
  • 8. JAWABAN : E. 𝟏 < 𝑎 < 𝟒 𝟑 7. Agar persamaan kuadrat 4𝑥2 − (𝑝 − 3)𝑥 + 1 = 0 mempunyai dua akar nyata, maka nilai p yang memenuhi adalah . . . MATERI PRASYARAT  Jenis-jenis akar pertidaksamaan kuadrat  Diskriminan pertidaksamaan kuadrat  Faktorisasi pertidaksamaan kuadrat KESULITAN/ MISKONSEPSI PESERTA DIDIK  Menentukan faktorisasi dari pertidaksamaan kuadrat  Menentukan nilai dan syarat-syarat Diskriminan  Menentukan himpunan penyelesaian LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN Untuk mengatasai kesulitan/minkonsepsi siswa dilakukan pembelajaran:  Siswa diminta untuk menentukan koefisien dari persamaan kuadrat  Siswa diingatkan kembali syarat-syarat dan nilai Diskriminan  Siswa diminta untuk memfaktorkan pertidaksamaan kuadrat  Siswa diminta untuk menentukan himpunan penyelesaian PENYELESAIAN: Syarat dua akar tidak nyata yaitu D < 0 PK: 4𝑥2 − (𝑝 − 3)𝑥 + 1 = 0 ⇒ 𝑎 = 4; 𝑏 = −(𝑝 − 3); 𝑐 = 1 𝐷 < 0 ⇒ 𝑏2 − 4𝑎𝑐 < 0 ⇔ (−(𝑝 − 3))2 − 4(4)(1) < 0 4 3 1
  • 9. ⇔ (−𝑝 + 3)2 − 4(4)(1) < 0 ⇔ (−𝑝 + 3)2 − 4(4)(1) < 0 ⇔ 𝑝2 − 6𝑝 + 9 − 16 < 0 ⇔ 𝑝2 − 6𝑝 − 7 < 0 ⇔ (𝑝 − 7)(𝑝 + 1) < 0 ⇔ 𝑝 < 7 atau 𝑝 < −1 JAWABAN :A. −𝟏 < 𝒑 < 7 8. Harga 1 pensil dan 4 buku adala Rp9.200,00. Sedangkan harga 2 pensil da 3 buku yang sama adalah Rp8.400,00. Toni membeli 2 pensil dan 1 buku, untuk itu ia harus membayar sebesar . . . PENYELESAIAN: Soal dengan materi Sistem Persamaan Liner dua Variabel Misalkan: x = Pensil y = Buku Harga 1 pensil dan 4 buku adalah Rp9.200,00 ditulis dengan 𝑥 + 4𝑦 = 9.200 Harga 2 pensil dan 3 buku adalah Rp8.400,00 ditulis dengan 2𝑥 + 3𝑦 = 8.400 Untuk menentukan berapa harga sebuah buku 𝑥 + 4𝑦 = 9.200 × 2 2𝑥 + 8𝑦 = 18.400 2𝑥 + 3𝑦 = 8.400 × 1 2𝑥 + 3𝑦 = 8.400 5𝑦 = 10.000 𝑦 = 2.000 Untuk menentukan harga sebuah pensil 𝑥 + 4𝑦 = 9.200 subtitusi nilai y ⟺ 𝑥 + 4(2.000) = 9.200 ⟺ 𝑥 + 8.000 = 9.200 7−1
  • 10. ⟺ 𝑥 = 9.200 − 8.000 ⟺ 𝑥 = 1.200 Maka harga 2 pensil dan 1 buku, ia harus membayar sebesar 2𝑥 + 𝑦 = 2(1.200) + 2.000 = 4.400 JAWABAN : D. 𝑹𝒑𝟒. 𝟒𝟎𝟎, 𝟎𝟎 9. Diketahui vector 𝑢⃗ = ( 7 −4 1 )dan 𝑣 = ( −2 −1 0 ). Proyeksi vector orthogonal 𝑢⃗ terhadap 𝑣 adalah… PENYELESAIAN: Proyeksi vektor orthogonal 𝑢⃗ terhadap 𝑣 = 𝑢⃗ . 𝑣 |𝑣|⃗⃗⃗ 2 𝑣 = ( 7 −4 1 ) ( −2 −1 0 ) √(−2)2 + (−1)2 + 02 ( −2 −1 0 ) = −14 + 4 + 0 5 ( −2 −1 0 ) = ( 4 2 0 ) JAWABAN: E. ( 4 2 0 ) 10. Koordinat bayangan titik P(1,4) oleh pencerminan terhadap garis 𝑥 = 3 dilanjutkan pencerminan terhadap garis 𝑦 = 1adalah… PENYELESAIAN: Y .P(1,4) Type equation here. 2 4 x=3 .P’(5,4) Type equation here.
  • 11. P’ : dicerminkan terhadap sumbu x = 1 P’’: dicerminkan lagi terhadap y =1 Jadi hasil pencerminan adalah P’’(5,-2). JAWABAN: E. (𝟓, −𝟐) 11. Himpunan penyelesaian pertidaksamaan log2 𝑥 + log2(𝑥 − 3) < 2 adalah… PENYELESAIAN: log2 𝑥 + log2(𝑥 − 3) < 2 log2 𝑥(𝑥 − 3) < log2 22 𝑥(𝑥 − 3) < 4 𝑥2 − 3𝑥 − 4 < 0 (𝑥 − 4)(𝑥 + 1) < 0 −1 < 𝑥 < 4 Jadi, Hp = {𝑥| − 1 < 𝑥 < 4, 𝑥 ∈ 𝑅} JAWABAN: A. {𝒙| − 𝟏 < 𝒙 < 4, 𝒙 ∈ 𝑹} 12. Persamaan grafik fungsi pada gambar berikut adalah… y x2O 5 1 2
  • 12. PENYELESAIAN: 𝑥 0 2 𝑦 2 5 Kemudian grafik di geser 1 satuan ke bawah 𝑥 0 2 … 𝑥 𝑦 − 1 1 4 … 2 𝑥 Ditemukan pola 𝑥 2 𝑥 0 20 = 1 2 22 = 4 Jadi persamaan = 2 𝑥 𝑦 − 1 = 2 𝑥 𝑦 = 2 𝑥 + 1 JAWABAN: B. 𝒇(𝒙) = 𝟐 𝒙 + 𝟏 13. Suku ke-4 dan suku ke-12 dari barisan aritmatika berturut-turut 36 dan 100. Jumlah20 suku pertama deret aritmatia tersebut adalah…. PENYELESAIAN: 𝑈12 = 𝑎 + 11𝑏 = 100 𝑈4 = 𝑎 + 3𝑏 = 36 8𝑏 = 64 𝑏 = 8 𝑈4 = 𝑎 + 3𝑏 = 36 𝑎 + 3.8 = 36 Y X2O 5 1 2
  • 13. 𝑎 = 36 − 24 𝑎 = 12 𝑈20 = 𝑎 + 19𝑏 = 12 + 19.8 = 164 𝑆20 = 20 2 (𝑎 + 𝑈20) = 10(12 + 164) = 1760 Jadi jumlah 20 suku pertama deret aritmatika adalah 1760 JAWABAN: D. 1760 14. Seutas tali dipotong menjadi 8 bagian. Panjang masing-masing potongan tersebut mengikuti barisan geometri. Potongan tali yang paling pendek 4 cm dan potongan tali yang paling panjang 512 cm. panjang tali semula adalah PENYELESAIAN: 𝑈8 = 𝑎𝑟2 = 512 𝑈1 = 𝑎 = 4 𝑟7 = 128 𝑟 = 2 𝑆8 = 𝑎(𝑟8 − 1) 𝑟 − 1 𝑆8 = 4(28 − 1) 2 − 1 = 1020 Panjang semula tali merupakan jumlah panjang semua tali, yaitu 1020 cm. JAWABAN: B. 1.020 15. Diketahui limas beraturan T.ABCD dengan ABCD adalah persegi yang memiliki panjang AB = 4 cm dan TA = 6 cm. Jarak titik C ke garis AT = … PENYELESAIAN: 𝐶𝐴 = √𝐴𝐵2 + 𝐵𝐶2 = √42 + 42 CD T
  • 14. = 4√2 cm 𝑇𝑣 = √62 − (2√2) 2 = √28 = 2√7 𝐿 𝑠𝑒𝑔𝑖𝑡𝑖𝑔𝑎 𝑑𝑒𝑛𝑔𝑎𝑛 𝑡𝑖𝑛𝑔𝑔𝑖 𝑇𝑣 = 1 2 𝑎. 𝑡 = 1 2 4√2. 2√7 = 4√14 𝐿 𝑠𝑒𝑔𝑖𝑡𝑖𝑔𝑎 𝑑𝑒𝑛𝑔𝑎𝑛 𝑡𝑖𝑛𝑔𝑔𝑖 𝑇𝑣 = 𝐿 𝑠𝑒𝑔𝑖𝑡𝑖𝑔𝑎 𝑑𝑒𝑛𝑔𝑎𝑛 𝑡𝑖𝑛𝑔𝑔𝑖 𝐶𝑠 4√14 = 1 2 6. 𝐶𝑠 𝐶𝑠 = 4 3 √14 Jadi, Jarak titik C ke garis AT (dalam gambar dimisalkan sebagai panjang Cs) 4 3 √14 JAWABAN: D. 𝟒 𝟑 √𝟏𝟒 16. Kubus ABCD.EFGH memiliki panjang rusuk 12 cm. Nilai cosinus sudut antara bidang AFH dan bidang ABCD adalah… PENYELESAIAN: s vA C T s F A H BA F C G H E D O
  • 15. 𝐴𝐶 = 𝐻𝐴 = 𝐻𝐹 = 𝐹𝐴 (𝑑𝑖𝑎𝑔𝑜𝑛𝑎𝑙 𝑠𝑖𝑠𝑖 𝑘𝑢𝑏𝑢𝑠) = 12√2 𝐴𝑠 = √(12√2) 2 − (6√2) 2 = √216 = 6√6 cos 𝜃 = 𝑥 𝑟 = 6√2 6√6 = 1 3 √3 JAWABAN: E. 𝟏 𝟑 √𝟑 17. Diketahui segi-12 beraturan dengan sisi s cm dan jari-jari lingkaran luarnya r cm. keliling segi-12 tersebut adalah . . . PENYELESAIAN: Gambar segi-12 beraturan rr y s A O r x
  • 16. Perhatikan pada segi-12 beraturan diatas terdapat 12 buah segitiga yang kongruen, sehingga dapat diambil sebuah segitiga yang tampak pada gambar diatas, untuk mengetahui sisi lainnya dapat menggunakan aturan cosinus 𝑐2 = 𝑎2 + 𝑏2 − 2𝑎𝑏. cos 𝐶 = 𝑟2 + 𝑟2 − 2𝑟2 . cos 30° = 2𝑟2 − 2𝑟2 . 1 2 √3 = 2𝑟2 − 𝑟2 √3 = 𝑟2 (2 − √3) 𝑐 = √ 𝑟2 (2 − √3) = 𝑟√(2 − √3) Maka keliling segi-12 tersebut adalah 12. 𝑟√(2 − √3) JAWABAN : C. 𝟏𝟐. 𝒓√(𝟐 − √𝟑) 18. Nilai x memenuhi persamaan cos 2𝑥 − sin 𝑥 = 0 untuk 0° < 𝑥 < 360° adalah . . . PENYELESAIAN: Persamaan trigonometri cos 2𝑥 = 1 − 2𝑠𝑖𝑛2 𝑥 cos 2𝑥 − sin 𝑥 = 0 ⟺ 1 − 2 𝑠𝑖𝑛2 𝑥 − sin 𝑥 = 0 ⟺ (1 − 2 sin 𝑥)(sin 𝑥 + 1) = 0 ⟺ (1 − 2 sin 𝑥) = 0 atau (sin 𝑥 + 1) = 0 ⟺ −2 sin 𝑥 = −1 atau sin 𝑥 = −1 sin 𝑥 = 1 2
  • 17. Jadi, nilai x yang memenuhi persamaan sin x = ½ atau sin x = -1 sin 30° = 1 2 ; sin 150° = 1 2 ; sin 270° = −1 JAWABAN : E. {𝟑𝟎°, 𝟏𝟓𝟎°, 𝟐𝟕𝟎°} 19. Nilai dari cos115°+cos5° sin 115°+sin5° = . . . PENYELESAIAN: Dengan menggunakan rumus jumlah dan selisih fungsi cos 115° + cos 5° sin 115° + sin 5° = 2 cos 1 2 (115° + 5°) cos 1 2 (115° − 5°) 2 sin 1 2 (115° + 5°) cos 1 2 (115° − 5°) = cos 1 2 (115° + 5°) sin 1 2 (115° + 5°) = cos 60° sin 60° = 1 2 1 2 √3 = 1 √3 = 1 3 √3 JAWABAN : D. 𝟏 𝟑 √𝟑 20. Nilai dari (√4𝑥2 + 4𝑥 − 3 − (2𝑥 − 5))𝑥→∞ 𝑙𝑖𝑚 =. . . PENYELESAIAN: Limit Fungsi Aljabar (√ 𝑎𝑥2 + 𝑏𝑥 + 𝑐 − √𝑎𝑥2 + 𝑝𝑥 + 𝑞 = 𝑏 − 𝑝 2√ 𝑎 𝑥→∞ 𝑙𝑖𝑚 (√4𝑥2 + 4𝑥 − 3 − (2𝑥 − 5))𝑥→∞ 𝑙𝑖𝑚 = (√4𝑥2 + 4𝑥 − 3 − √4𝑥2 − 20𝑥 + 25)𝑥→∞ 𝑙𝑖𝑚
  • 18. = 4 − (−20) 2√4 = 24 4 = 6 JAWABAN : E. 6 21. Nilai lim 𝑥→0 1 − 𝑐𝑜𝑠2 4𝑥 2𝑥 tan 2𝑥 = ⋯ PENYELESAIAN: Limit Fungsi Trigonometri 𝑐𝑜𝑠2 4𝑥 + 𝑠𝑖𝑛2 4𝑥 = 1 𝑠𝑖𝑛2 4𝑥 = 1 − 𝑐𝑜𝑠2 4𝑥 lim 𝑥→0 1 − 𝑐𝑜𝑠2 4𝑥 2𝑥 tan 2𝑥 = lim 𝑥→0 𝑠𝑖𝑛2 4𝑥 2𝑥 tan 2𝑥 = lim 𝑥→0 sin 4𝑥 . sin 4𝑥 2𝑥 tan 2𝑥 = lim 𝑥→0 sin 4𝑥 2𝑥 . lim 𝑥→0 sin 4𝑥 tan 2𝑥 = (2). (2) = 4 JAWABAN : B. 4 22. Dari selembar karton berbentuk persegi yang berukuran sisi 18 cm akan dibuat kotak tanpa tutup, dengan cara menggunting empat buah persegi disetiap pojok karton, seperti gambar berikut. Volume kotak terbesar yang dapat dibuat adalah . . . x x 18cm
  • 19. PENYELESAIAN: Dari gambar diketahui Luas alas = (18 − 2𝑥)2 Tinggi = x Maka Volume = Luas alas x Tinggi = (18 − 2𝑥)2 . 𝑥 = (324 − 72𝑥 + 4𝑥2)𝑥 = 4𝑥3 − 72𝑥2 + 324𝑥 Volume akan maskimum jika V’ = 0 𝑉 = 4𝑥3 − 72𝑥2 + 324𝑥 𝑉′ = 12𝑥2 − 144𝑥 + 324 = 0 (dibagi 12) ⇔ 𝑥2 − 12𝑥 + 27 = 0 ⇔ (𝑥 − 9)(𝑥 − 3) = 0 ⇔ (𝑥 − 9) = 0 atau (𝑥 − 3) = 0 ⇔ 𝑥 = 9 atau 𝑥 = 3 Untuk 𝑥 = 3 𝑉 = 4(3)3 − 72(3)2 + 324(3) = 108 − 648 + 972 = 432 Untuk 𝑥 = 9 𝑉 = 4(9)3 − 72(9)2 + 324(9) = 2.916 − 5.832 + 2.916 = 0 JAWABAN: C. 432 23. Hasil dari ∫ 3(𝑥 + 1)(𝑥 − 6)𝑑𝑥 = 2 0 . . . PENYELESAIAN: Integral Tertentu Fungsi Aljabar
  • 20. ∫ 3(𝑥 + 1)(𝑥 − 6)𝑑𝑥 = 2 0 ∫(3𝑥2 − 15𝑥 − 18)𝑑𝑥 2 0 = [𝑥3 − 15 2 𝑥2 − 18𝑥] 2 0 = (23 − 15 2 22 − 18(2)) − (03 − 15 2 02 − 18(0)) = (8 − 30 − 36) = −58 JAWABAN : A. -58 24. Nilai dari ∫ (sin 5𝑥 − sin 𝑥) 𝑑𝑥 = ⋯ 𝜋 2 0 PENYELESAIAN: Integral Tertentu Fungsi Trigonometri ∫(sin 5𝑥 − sin 𝑥) 𝑑𝑥 = ∫ sin 5𝑥 𝑑𝑥 − ∫ sin 𝑥 𝜋 2 0 𝑑𝑥 𝜋 2 0 𝜋 2 0 = [− 1 5 cos 5𝑥] 𝜋 2 0 − [−cos 𝑥] 𝜋 2 0 = [− 1 5 cos 5 ( 𝜋 2 ) − (− 1 5 cos 5 (0)] − [−cos 𝜋 2 + cos 0] = [0 + 1 5 ] − [0 + 1] = − 4 5 JAWABAN: A. − 𝟒 𝟓 25. Hasil dari ∫(3𝑥 − 2)√3𝑥2 − 4𝑥 𝑑𝑥 = … PENYELESAIAN: Integral Tak Tentu Fungsi Trigonometri ∫(3𝑥 − 2)√3𝑥2 − 4𝑥 𝑑𝑥 = 1 2 ∫(3𝑥2 − 4𝑥) 1 2 𝑑(3𝑥2 − 4𝑥) = 1 2 . 2 3 (3𝑥2 − 4𝑥) 3 2 + 𝐶
  • 21. = 1 3 (3𝑥2 − 4𝑥) 3 2 + 𝐶 = 1 3 (3𝑥2 − 4𝑥)√3𝑥2 − 4𝑥 + 𝐶 JAWABAN:B. 𝟏 𝟑 (𝟑𝒙 𝟐 − 𝟒𝒙)√𝟑𝒙 𝟐 − 𝟒𝒙 + 𝑪 26. Luas daerah yang diarsir pada gambar dapat dinyatakan dengan rumus …. MATERI PRASYARAT  Persamaan kuadrat  Persamaan linier  Titik potong  Integral tentu  Luas daerah jika dibatasi oleh dua fungsi PENYELESAIAN: Mencari titik potong antara dua kurva: 𝑦1 = 𝑦2 ⟺ 𝑥2 − 4𝑥 + 3 = 𝑥 + 3 ⟺ 𝑥2 − 4𝑥 − 𝑥 + 3 − 3 = 0 ⟺ 𝑥2 − 5𝑥 = 0 ⟺ 𝑥(𝑥 − 5) = 0 ⟺ 𝑥 = 0 atau 𝑥 = 5 Integral yang menyatakan luas daerah yang diarsir adalah 𝐿 = ∫(𝑓(𝑥) − 𝑔(𝑥))𝑑𝑥 5 0 y=x+3 y=x2 -4x+3
  • 22. = ∫(𝑥2 − 4𝑥 + 3 − (𝑥 + 3))𝑑𝑥 5 0 = ∫(𝑥2 − 5𝑥))𝑑𝑥 5 0 JAWABAN: C. ∫ (𝒙 𝟐 − 𝟓𝒙))𝒅𝒙 𝟓 𝟎 27. Volume daerah yang dibatasi kurva 𝑦 = 2𝑥2 dan 𝑦 = 4𝑥 bila diputar mengelilingi sumbu x sejauh 360° adalah . . . PENYELESAIAN: Volume benda putar dari daerah yang dibatasi oleh y1 dan y2 jika diputar mengelilingi sumbu x sejauh 360° adalah: 𝑉 = 𝜋 ∫(𝑦1 2 𝑏 𝑎 − 𝑦2 2 )𝑑𝑥 Mencari titik potong antara dua kurva 𝑦1 = 𝑦2 ⟺ 2𝑥2 = 4𝑥 ⟺ 2𝑥2 − 4𝑥 = 0 ⟺ 2𝑥(𝑥 − 2) = 0 ⟺ 2𝑥 = 0 atau 𝑥 − 2 = 0 ⟺ 𝑥 = 0 atau 𝑥 = 2
  • 23. 𝑉 = 𝜋 ∫(𝑦1 2 𝑏 𝑎 − 𝑦2 2 )𝑑𝑥 = 𝜋 ∫(4𝑥)2 2 0 − (2𝑥2 )2 )𝑑𝑥 = 𝜋 ∫(16𝑥2 2 0 − 4𝑥4 )𝑑𝑥 = 𝜋 [ 16 3 𝑥3 − 4 5 𝑥5 ] 2 0 = 𝜋 [( 16 3 23 − 4 5 25 ) − ( 16 3 03 − 4 5 05 )] = 𝜋 [( 128 3 − 128 5 ) − (0)] = 𝜋 [( 128(5) − 128(3) 15 ) − (0)] = 𝜋 256 15 JAWABAN: B. 𝟐𝟓𝟔 𝟏𝟓 𝝅 satuan volume 28. Kuartil bawah data pada tabel berikut ini adalah Berat Badan (Kg) Frekuensi 30 – 34 4 35 – 39 10 40 – 44 14
  • 24. 45 – 49 7 50 – 54 5 PENYELESAIAN: Kelas ke Berat Badan (Kg) Frekuensi Frekuensi kumulatif 1 30 – 34 4 4 2 35 – 39 10 14 3 40 – 44 14 28 4 45 – 49 7 35 5 50 – 54 5 40 Jumlah 40 𝑄1 = 𝑇𝑏 + ( 1 4 𝑛 − 𝑓𝑘 𝑓𝑄1 ) 𝑝 = 34,5 + ( 1 4 40 − 4 10 ) 5 = 34,5 + ( 6 10 ) 5 = 34,5 + 3 = 37,5 JAWABAN: C. 𝟑𝟕, 𝟓 29. Banyak bilangan terdiri dari 3 angka berbeda dan lebih dari 200 yang dapat dibentuk dari angka-angka 1, 2, 3, 4, dan 5 adalah . . . PENYELESAIAN: Diselesaikan dengan kaidah pencacahan (aturan pengisian tempat) Banyak bilangan angka lebih dari 200 yang terdiri dari 3 angka berbeda :  Angka ratusan: Angka ratusan hanya dapat diisi oleh 4 angka yaitu angka 2, 3, 4, dan 5  Angka puluhan:
  • 25. Jika 1 angka terpilih pada angka ratusan maka pada angka puluhan tersisa 4 angka  Angka satuan: Jika 1 angka terpilih pada angka ratusan dan 1 angka pada angka puluhan maka angka pada angka satuan tersisa 3 angka Angka ratusan Angka puluhan Angka satuan Banyak bilangan 4 4 3 4 × 4 × 3 = 48 JAWABAN: C. 𝟒𝟖 30. Dua keluarga yang masing-masing terdiri dari 2 orang dan 3 orang ingin foto bersama. Banyak posisi foto yang berbeda dengan anggota keluarga yang sama selalu berdampingan adalah . . . PENYELESAIAN: Diselesaikan dengan kaidah pencacahan Terdapat 5 tempat  Tempat pertama dan kedua dapat diisi oleh 2 orang dalam 1 keluarga sehingga posisi yang mungkin 2! = 2 x 1 = 2, selanjutnya tempat ketiga, keempat dan kelima dapat diisi oleh 3 orang dalam 1 keluarga sehingga posisi yang mungkin 3! = 3 x 2 x 1 = 6, maka jika tempat pertama dan kedua diisi oleh 2 orang dalam 1 keluarga dan tempat ketiga, keempat, dan kelima dapat diisi oleh 3 orang dalam 1 keluarga posisi yang mungkin adalah 2 x 6 = 12 posisi  Tempat pertama, kedua, dan ketiga dapat diisi oleh 3 orang dalam 1 keluarga sehingga posisi yang mungkin 3! = 3 x 2 x 1 = 6, selanjutnya tempat keempat dan kelima dapat diisi oleh 2 orang dalam 1 keluarga sehingga posisi yang mungkin 2! = 2 x 1 = 6, maka jika tempat pertama, kedua, dan ketiga diisi oleh 3 orang dalam 1 keluarga dan tempat keempat dan kelima dapat diisi oleh 2 orang dalam 1 keluarga posisi yang mungkin adalah 6 x 2 = 12 posisi Maka seluruh posisi yang mungkin jika dua keluarga yang masing-masing terdiri dari 2 orang dan 3 orang ingin foto bersama selalu berdampingan adalah 12 + 12 = 24 posisi
  • 26. JAWABAN: A. 𝟐𝟒 31. Erik suka sekali main skateboard. Dia mengunjungi sebuha toko bersama SKATERS untuk mengetahui beberapa model. Di toko ini dia dapat membeli skateboard yang lengkap. Atau, ia juga dapat membeli sebuah papan, satu set roda terdiri dari 4 roda, satu set sumbu yang terdiri dari dua sumbu, dan satu set perlengkapan kecil untuk dapat merakit skateboard sendiri. Toko itu menawarkan tiga macam papan, dua macam set roda, dan dua macam set perlengkapan kecil. Hanya ada satu macam set sumbu. Berapa banyak skateboard berbeda yang dapat dibuat oleh erik? PENYELESAIAN: Banyaknya kemungkinan skateboard berbeda yang dapat dibuat oleh Erik adalah hasil perkalian antara banyaknya papan, banyaknya set roda, banyaknya set sumbu, dan banyaknya set perlengkapan kecil, yaitu n = 3 . 2 . 1 . 2 = 12 kemungkinan JAWABAN: D. 𝟏𝟐 Kemungkinan 32. Sebuah film dokumenter menayangkan parihal gempa bumi dan seberapa sering gempa bumi terjadi. Film itu mencakup diskusi tentang keterkiraan gempa bumi. Seorang ahli geologi menyatakan: “dalam dua puluh tahun kedepan, peluang bahwa gempa bumi akan terjadi di kota Zadia adalah dua per tiga” Manakah di bawah ini yang paling mencerminkan maksud pernyataan ahli geologi tersebut? PENYELESAIAN: Peluang kejadian gempa bumi di kota Zadia adalah dua per tiga Misal A = Kejadian gempa bumi di kota Zadia 20 tahun kedepan, berarti : P(A) = 2 3
  • 27. sehingga misal Ac = kejadian tidak terjadi gempa bumi di kota Zadia 20 tahun kedepan, maka peluang tidak terjadinya gempa bumi di kota Zadia adalah P(Ac ) = 1 – P(A) = 1 − 2 3 = 1 3 jadi karena P(A) > P(Ac ), maka peluang terjadinya gempa bumi di kota Zadia 20 tahun kedepan lebih besar daripada peluang tidak terjadinya gempa bumi JAWABAN: C. Peluang terjadinya sebuah gempa bumi di kota Zadia pada suatu saat dalam 20 tahun ke depan lebih tinggi daripada peluang tidak terjadinya gempa bumi