SlideShare une entreprise Scribd logo
1  sur  4
Télécharger pour lire hors ligne
TEORI-TEORI SOSIOLOGI DAN
        ANTROPOLOGI




               Disusun Oleh:

              Ady Setiawan

                111714043

                Kelas 2011 A

                  Dosen:

    Ibu Syafiatul Mardhiyah, S.Sos. M.A



 Universitas Negeri Surabaya (UNESA)
      Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP)

   Program Studi Manajemen Pendidikan

                   2011
Table Teori-Teori Sosiologi dan Antropologi

N
       Nama Teori                   Pokok Pikiran                                 Kritik
o
                          Memperumakan masyarakat sebagai          Dalam teori ini mengandung unsure
                          organisme yang selalu tumbuh             individualisme dimana mereka yang
                          secara bertahap sesuai dengan fase-      bertahan hidup adalah mereka yang
                          fase perkembangannya                     memiliki perlengkapan hisup yang
1   Evolusi Sosial                                                 paling baik, hal ini tentunya bertolak
                                                                   belakang dengan hakikat manusia
                                                                   sebagai makhluk social yang saling
                                                                   membutuhkan dan saling tolong-
                                                                   menolong
                                Masyarakat merupakan suatu        Dalam teori ini tidak disebuatkan
                                 system yang kompleks yang         bagaimana      selayaknya     tindakan
                                 terdiri dari bagian-bagian        masyarakat      dalam     menyatukan
                                 yang saling berhubungan dan       masyarakat        yang      mengalami
                                 saling bergantung, dan setiap     gangguan luar yang dapat mengoyak
                                 bagian saling berpengaruh         kesatuan mereka, namun hanya
                                 secara signifikan terhadap        dikatakan bahwa setiap masyarakat
                                 bagian-bagian yang lainnya.       memilki ketergantungan satu sama
                               Setiap bagian dari masyarakat      lain.
    Fungsionalisme               memiliki fungsi penting
2
    Struktural                 Semua masyarakat memiliki
                                 mekanisme        diri    untuk
                                 merekatkan semua menjadi
                                 satu kesatuan
                               Masyarakat            cenderung
                                 mengarah kepada suatu
                                 keadaan keseimbangan
                               Perubahan social merupakan
                                 kejadian yang tidak biasa
                                 dalam masyarakat.
                          System social dapat dianalisa melalui    Dikatakan dalam teori ini, konsep
                          persyaratan-persyaratan fungsional       Latency yang menunjukkan pada
                          (empat syarat pemenuhan yang             berhentinya interaksi, dan pindahnya
                          terangkum dalam A (adaption)- G          masyarakat pada system lain bila
                          (goal attainment)- I (integration) – L   mengalami keletihan pada system
    Fungsional            (latent pattern maintenance) yang        yang mereka anut. Namun, mengapa
3   Struktural; Talcott   harus dimiliki oleh sebuah struktur      dalam teroi ini tidak diterangkan apa
    Parsons               masyarakat                               penyebab mereka keluar dari system
                                                                   dan berpindah dalam system lain,
                                                                   serta system apa saja yang
                                                                   memungkinkan untuk dianut oleh
                                                                   masyarakat?

                          Masyarakat merupakan suatu system        Dalam teori ini tampak rasa
                          social yang terdiri dari bagian-bagian   individualism yang cukup menonjol,
                          yang masing-masing komponennya           hal ini jelas dikatakan pada konsep
                          memiliki kepentingan yang berbeda        tersebut bahwa “masing-masing
                          dan masing-masing berusaha untuk         bagian berusaha untuk menaklukkan
                          menaklukkan       guna      memenuhi     guna memenuhi hasratnya”
4   Konflik
                          hasratnya.                               Dan dalam teori ini tidak dikatakan
                                                                   masyarakat tersebu memiliki satu
                                                                   tujuan kebersamaan agar mereka
                                                                   tidak       saling     mendahulukan
                                                                   kepentingan pribadi.
Teori ini merupakan perkembangan         Kritik dalam teori Kritis ini tidak
                          dan bagian dari teori konflik, maka      berbeda jauh dengan kritik yang telah
                          pokok pikiran tidak berbeda jauh         kami berikan pada teori konflik,
                          dengan      teori    konflik     yang    mengingat konsep yang disuguhkan
                          mengatakan bahwa masyarakat              juga tidak jauh berbeda dengan
5   Kritis                adalah system social yang terdiri dari   konsep teori konflik.
                          bagian-bagian yang masing-masing
                          komponennya memiliki kepentingan
                          yang berbeda dan masing-masing
                          berusaha untuk menaklukkan guna
                          memenuhi hasratnya.
                          Ini adalah sebuah teori yang             Didalam teori ini, kekurangan tampak
                          merupakan sisi lain dari pandangan       pada konsep yang mengfokuskan
                          yang melihat individu sebagai produk     pada interaksi individu dengan
6   Interaksi Simbolik    yang ditentukan oleh masyarakat          individu lain (dua subjek), tanpa
                                                                   mengangkat permasalahan interaksi
                                                                   individu kepada individu lain (dua
                                                                   atau lebih/masyarakat luas)
                          Teori ini mengatakan bahwa               Teori ini seharusnya tidak langsung
                          kehidupan social ini layaknya sebuah     mengvonis bahwa kehidupan social ini
                          seri pertunjukan drama, panggung         layaknya panggung drama, yang
                          drama merupakan lokasi kehidupan         memilki actor, panggung dan teks
                          social      berlangsung,       drama     serta alur cerita. Karena kehidupan
    Interaksi Simbolik;   merupakan kehidupan social itu           social tersebut tidak semuanya
7
    Erving Goffman        sendiri, sedangkan aktornya adalah       berjalan sesuai teks atau alur
                          posisi atau status-status tertentu       sebagaimana alur drama yang
                          dalam kehidupan masyarakat               terarah. Namun, dilain waktu banyak
                                                                   kehidupan sosial yang terjadi diluar
                                                                   penalaran dan praduga subjeknya.

                          teori ini lebih condong untuk            Teori ini sangat berpotensi pada
                          berbasis     antropologi,      dimana    kekuurangan dan ketidak efisienan
                          menjadikan alat-alat aktivitas social    suatu konsep, karena teori ini hanya
    Struktural            ekonomi masyarakat yang masih            mengutamakan         pada      sebuah
    Fungsional;           sederhana sebagai alat untuk             penelitian yang berdasarkan pada
8
    Bronislaw K.          mengadakan penelitian, seperti           peninggalan manusia zaman dahulu,
    Malinowski            folklore, dongeng rakyat, dll.           tanpa menyertakan kondisi real
                                                                   zaman sekarang dan akan datang
                                                                   tentang kondisi social masyarakat.

                          Inti konsep ini mengatakan bahwa         Kritik yang pantas diberikan untuk
                          Kehidupan social merupakan suatu         konsep ini adalah kebalikan dari teori
                          komunitas yang memberi fungsi            “Bronislaw K. Malikowski’ yang terlalu
                          kepada strukturnya dan fungsi suatu      berkiblat pada peninggalan masa lalu.
                          proses kehidupan sosial ini adalah       Dalam teori ini penelitian dilakukan
                          untuk memelihara kehidupan social        berdasar pada kondisi sekarang dan
                          secara keseluruhan.                      hanya diamati secara konkrit pada hal
                          Dalam teori ini pula dikenal istilah     yang tampak kasat mata, padahal
    Struktural
                          “struktur social”, dimana hanya          seharusnya kehidupan social juga
9   Fungsional;
                          dapat dilihat dan diamati dalam          dapat dicermati tidak melalui hal yang
    Radcliffe Brown
                          kenyataan yang konkrit dan dapat         tampak langsung. Karena tidak jarang,
                          diamati secara langsung dengan           sekarang kehidupan social selalu saja
                          kasat mata, karena system ini terdiri    bersandar      pada       kepentingan-
                          dari dua hal, antara lain: (1)           kepentingan        politik       tanpa
                          hubungan social yang terjadi antar       mendahulukan kepentingan social
                          individu dengan yang lainnya, dan (2)    masyarakat.
                          adanya perbedaan antar setiap
                          individu.
Teori ini mengatakan bahwa              Sebuah kritik untuk teori ini yakni
                           pendidikan itu yang membuat             mengapa kata “pendidikan yang
                           penindasan       dan    penyebabnya     membuat sebuah penindasan, dan
                           menjadi objek        refleksi kaum      penindasan      yang     menyebabkan
                           tertindas, dan dari refleksi itulah     adanya kebebasan” dicantumkan?
                           akan lahir pembebasan. Teori ini        Padahal dengan pendidikan akan
                           membangkitkan               kesadaran   melahirkan jiwa-jiwa yang bebas
                           masyarakat “tertindas” untuk peduli     dalam berfikir untuk mencapai
                           dan kritis terhadap semua persoalan     sebuah kegemilangan hidup. Mungkin
                           yang terjadi dilingkungan mereka,       kata diatas dapat ditafsir dan
                           layaknya      masalah     kemiskinan,   difahami dengan benar menurut para
                           eksploitasi       penguasa       atas   ahli dan bagi orang-orang yang
                           masyarakat, dll.                        memilki       kemampuan          dalam
                                                                   penafsiran kata diatas, lalu bagaimana
     Sosial Kritis dalam
10                                                                 dengan tingkat pemahaman para
     Pendidikan
                                                                   kaum yang tidak berpendidikan,
                                                                   pastilah mereka memaknai kata
                                                                   diatas secara kontekstual tanpa
                                                                   memandang makna lain dari kata
                                                                   tersebut. Hal ini tentunya akan
                                                                   berefek negative, jika mereka (kaum
                                                                   tertinggal)      memaknai        bahwa
                                                                   pendidikan sumber penindasan, yang
                                                                   membuat mereka akhirnya menjadi
                                                                   semakin menjauh dan tidak mau
                                                                   mendekati      pendidikan.      Karena
                                                                   mereka hanya feham makna negative
                                                                   tanpa mengerti nilai-nilai yang jauh
                                                                   lebih mulia dari sebuah pendidikan.

Contenu connexe

Tendances

Makalah manajemen perencanaan
Makalah manajemen perencanaanMakalah manajemen perencanaan
Makalah manajemen perencanaanla zeki
 
Keberagaman dan kesederajatan
Keberagaman dan kesederajatanKeberagaman dan kesederajatan
Keberagaman dan kesederajatanImmawan Awaluddin
 
Pertemuan 3 Hubungan nilai, norma dan moral
Pertemuan 3 Hubungan nilai, norma dan moralPertemuan 3 Hubungan nilai, norma dan moral
Pertemuan 3 Hubungan nilai, norma dan moralEka Zay
 
Kumpulan pertanyaan & jawaban mata kuliah filsafat ilmu
Kumpulan pertanyaan & jawaban mata kuliah filsafat ilmuKumpulan pertanyaan & jawaban mata kuliah filsafat ilmu
Kumpulan pertanyaan & jawaban mata kuliah filsafat ilmuPutriAgilya
 
Power point makalah
Power point makalahPower point makalah
Power point makalahoqpram
 
Peran, Fungsi, dan Tugas Manajer
Peran, Fungsi, dan Tugas ManajerPeran, Fungsi, dan Tugas Manajer
Peran, Fungsi, dan Tugas ManajerElita Yuliana
 
Kelompok sosial dan hubungan antar kelompok
Kelompok sosial dan hubungan antar kelompokKelompok sosial dan hubungan antar kelompok
Kelompok sosial dan hubungan antar kelompokNari Chaos
 
Ilmu Pengetahuan, Teknologi dan Seni (IPTEKS) dalam Islam
Ilmu Pengetahuan, Teknologi dan Seni (IPTEKS) dalam IslamIlmu Pengetahuan, Teknologi dan Seni (IPTEKS) dalam Islam
Ilmu Pengetahuan, Teknologi dan Seni (IPTEKS) dalam IslamWulandari Rima Kumari
 
Makalah ilmu sosial dan budaya dasar
Makalah ilmu sosial dan budaya dasarMakalah ilmu sosial dan budaya dasar
Makalah ilmu sosial dan budaya dasarErvina Cranberry's
 
Ciri-ciri Teks Akademik
Ciri-ciri Teks AkademikCiri-ciri Teks Akademik
Ciri-ciri Teks AkademikUwes Chaeruman
 
Akhlak, Moral, dan Etika dalam Islam
Akhlak, Moral, dan Etika dalam IslamAkhlak, Moral, dan Etika dalam Islam
Akhlak, Moral, dan Etika dalam IslamNovita Widianingsih
 
Penggerakan dalam manajemen
Penggerakan dalam manajemenPenggerakan dalam manajemen
Penggerakan dalam manajemenDiah Ayu
 
pancasila diantara ideologi dunia
pancasila diantara ideologi duniapancasila diantara ideologi dunia
pancasila diantara ideologi duniarizka_pratiwi
 
manusia sebagai makhluk individu dan sosial
manusia sebagai makhluk individu dan sosialmanusia sebagai makhluk individu dan sosial
manusia sebagai makhluk individu dan sosialMuhyi Nurrasyid
 
Pertanyaan dan jawaban presentasi p kn
Pertanyaan dan jawaban presentasi p knPertanyaan dan jawaban presentasi p kn
Pertanyaan dan jawaban presentasi p knnatal kristiono
 
Makalah filsafat ilmu ILMU PENGETAHUAN DAN PENGETAHUAN ILMIAH
Makalah filsafat ilmu ILMU PENGETAHUAN DAN PENGETAHUAN ILMIAHMakalah filsafat ilmu ILMU PENGETAHUAN DAN PENGETAHUAN ILMIAH
Makalah filsafat ilmu ILMU PENGETAHUAN DAN PENGETAHUAN ILMIAHSoga Biliyan Jaya
 
Soal dan jawaban UTS MK Pancasila Sem. Ganjil Prodi Komunikasi UNSERA
Soal dan jawaban UTS MK Pancasila Sem. Ganjil Prodi Komunikasi UNSERASoal dan jawaban UTS MK Pancasila Sem. Ganjil Prodi Komunikasi UNSERA
Soal dan jawaban UTS MK Pancasila Sem. Ganjil Prodi Komunikasi UNSERAahmad sururi
 

Tendances (20)

Makalah manajemen perencanaan
Makalah manajemen perencanaanMakalah manajemen perencanaan
Makalah manajemen perencanaan
 
Keberagaman dan kesederajatan
Keberagaman dan kesederajatanKeberagaman dan kesederajatan
Keberagaman dan kesederajatan
 
Review Materi Kuliah Perkim
Review Materi Kuliah PerkimReview Materi Kuliah Perkim
Review Materi Kuliah Perkim
 
Pertemuan 3 Hubungan nilai, norma dan moral
Pertemuan 3 Hubungan nilai, norma dan moralPertemuan 3 Hubungan nilai, norma dan moral
Pertemuan 3 Hubungan nilai, norma dan moral
 
Kmo
KmoKmo
Kmo
 
Kumpulan pertanyaan & jawaban mata kuliah filsafat ilmu
Kumpulan pertanyaan & jawaban mata kuliah filsafat ilmuKumpulan pertanyaan & jawaban mata kuliah filsafat ilmu
Kumpulan pertanyaan & jawaban mata kuliah filsafat ilmu
 
4. teori-belajar
4. teori-belajar4. teori-belajar
4. teori-belajar
 
Power point makalah
Power point makalahPower point makalah
Power point makalah
 
Peran, Fungsi, dan Tugas Manajer
Peran, Fungsi, dan Tugas ManajerPeran, Fungsi, dan Tugas Manajer
Peran, Fungsi, dan Tugas Manajer
 
Kelompok sosial dan hubungan antar kelompok
Kelompok sosial dan hubungan antar kelompokKelompok sosial dan hubungan antar kelompok
Kelompok sosial dan hubungan antar kelompok
 
Ilmu Pengetahuan, Teknologi dan Seni (IPTEKS) dalam Islam
Ilmu Pengetahuan, Teknologi dan Seni (IPTEKS) dalam IslamIlmu Pengetahuan, Teknologi dan Seni (IPTEKS) dalam Islam
Ilmu Pengetahuan, Teknologi dan Seni (IPTEKS) dalam Islam
 
Makalah ilmu sosial dan budaya dasar
Makalah ilmu sosial dan budaya dasarMakalah ilmu sosial dan budaya dasar
Makalah ilmu sosial dan budaya dasar
 
Ciri-ciri Teks Akademik
Ciri-ciri Teks AkademikCiri-ciri Teks Akademik
Ciri-ciri Teks Akademik
 
Akhlak, Moral, dan Etika dalam Islam
Akhlak, Moral, dan Etika dalam IslamAkhlak, Moral, dan Etika dalam Islam
Akhlak, Moral, dan Etika dalam Islam
 
Penggerakan dalam manajemen
Penggerakan dalam manajemenPenggerakan dalam manajemen
Penggerakan dalam manajemen
 
pancasila diantara ideologi dunia
pancasila diantara ideologi duniapancasila diantara ideologi dunia
pancasila diantara ideologi dunia
 
manusia sebagai makhluk individu dan sosial
manusia sebagai makhluk individu dan sosialmanusia sebagai makhluk individu dan sosial
manusia sebagai makhluk individu dan sosial
 
Pertanyaan dan jawaban presentasi p kn
Pertanyaan dan jawaban presentasi p knPertanyaan dan jawaban presentasi p kn
Pertanyaan dan jawaban presentasi p kn
 
Makalah filsafat ilmu ILMU PENGETAHUAN DAN PENGETAHUAN ILMIAH
Makalah filsafat ilmu ILMU PENGETAHUAN DAN PENGETAHUAN ILMIAHMakalah filsafat ilmu ILMU PENGETAHUAN DAN PENGETAHUAN ILMIAH
Makalah filsafat ilmu ILMU PENGETAHUAN DAN PENGETAHUAN ILMIAH
 
Soal dan jawaban UTS MK Pancasila Sem. Ganjil Prodi Komunikasi UNSERA
Soal dan jawaban UTS MK Pancasila Sem. Ganjil Prodi Komunikasi UNSERASoal dan jawaban UTS MK Pancasila Sem. Ganjil Prodi Komunikasi UNSERA
Soal dan jawaban UTS MK Pancasila Sem. Ganjil Prodi Komunikasi UNSERA
 

En vedette

Sosiologi dan Antropologi Pendidikan
Sosiologi dan Antropologi PendidikanSosiologi dan Antropologi Pendidikan
Sosiologi dan Antropologi PendidikanIjal Mustofa
 
Konsep sosio-antropologi pendidikan
Konsep sosio-antropologi pendidikan Konsep sosio-antropologi pendidikan
Konsep sosio-antropologi pendidikan Setadewa Okreina
 
antropologi pendidikan dalam konteks pendidikan bangsa
antropologi pendidikan dalam konteks pendidikan bangsaantropologi pendidikan dalam konteks pendidikan bangsa
antropologi pendidikan dalam konteks pendidikan bangsaHana Hafifah
 
LANDASAN SOSIOLOGIS DAN ANTROPOLOGIS PENDIDIKAN.pptx
LANDASAN SOSIOLOGIS DAN ANTROPOLOGIS PENDIDIKAN.pptxLANDASAN SOSIOLOGIS DAN ANTROPOLOGIS PENDIDIKAN.pptx
LANDASAN SOSIOLOGIS DAN ANTROPOLOGIS PENDIDIKAN.pptxSandi53
 
Jurnal teori-teori-tentang-budaya
Jurnal teori-teori-tentang-budayaJurnal teori-teori-tentang-budaya
Jurnal teori-teori-tentang-budayaSella Ewinda P
 
Pengantar+antropologi+kesehatan
Pengantar+antropologi+kesehatanPengantar+antropologi+kesehatan
Pengantar+antropologi+kesehatanAprillia Ningsih
 
Teori teori sosiologi pendidikan
Teori teori sosiologi pendidikanTeori teori sosiologi pendidikan
Teori teori sosiologi pendidikanAni Mahisarani
 
Ppt sosiologi antropologi
Ppt sosiologi antropologiPpt sosiologi antropologi
Ppt sosiologi antropologiDewi_Sejarah
 

En vedette (8)

Sosiologi dan Antropologi Pendidikan
Sosiologi dan Antropologi PendidikanSosiologi dan Antropologi Pendidikan
Sosiologi dan Antropologi Pendidikan
 
Konsep sosio-antropologi pendidikan
Konsep sosio-antropologi pendidikan Konsep sosio-antropologi pendidikan
Konsep sosio-antropologi pendidikan
 
antropologi pendidikan dalam konteks pendidikan bangsa
antropologi pendidikan dalam konteks pendidikan bangsaantropologi pendidikan dalam konteks pendidikan bangsa
antropologi pendidikan dalam konteks pendidikan bangsa
 
LANDASAN SOSIOLOGIS DAN ANTROPOLOGIS PENDIDIKAN.pptx
LANDASAN SOSIOLOGIS DAN ANTROPOLOGIS PENDIDIKAN.pptxLANDASAN SOSIOLOGIS DAN ANTROPOLOGIS PENDIDIKAN.pptx
LANDASAN SOSIOLOGIS DAN ANTROPOLOGIS PENDIDIKAN.pptx
 
Jurnal teori-teori-tentang-budaya
Jurnal teori-teori-tentang-budayaJurnal teori-teori-tentang-budaya
Jurnal teori-teori-tentang-budaya
 
Pengantar+antropologi+kesehatan
Pengantar+antropologi+kesehatanPengantar+antropologi+kesehatan
Pengantar+antropologi+kesehatan
 
Teori teori sosiologi pendidikan
Teori teori sosiologi pendidikanTeori teori sosiologi pendidikan
Teori teori sosiologi pendidikan
 
Ppt sosiologi antropologi
Ppt sosiologi antropologiPpt sosiologi antropologi
Ppt sosiologi antropologi
 

Similaire à Teori sosio antropologi

Teori-Teori Sosiologi Pendidikan
Teori-Teori Sosiologi PendidikanTeori-Teori Sosiologi Pendidikan
Teori-Teori Sosiologi PendidikanAni Mahisarani
 
Paper filsafat by i wayan suryasa
Paper filsafat by i wayan suryasaPaper filsafat by i wayan suryasa
Paper filsafat by i wayan suryasaSTMIK STIKOM - Bali
 
Perspektif ilmu komunikasi
Perspektif ilmu komunikasiPerspektif ilmu komunikasi
Perspektif ilmu komunikasiera_nt
 
teori sosiologi
teori sosiologiteori sosiologi
teori sosiologiwanhafshah
 
Sosiologi 2 menyelami fenomena sosial di masyarakat
Sosiologi 2 menyelami fenomena sosial di masyarakatSosiologi 2 menyelami fenomena sosial di masyarakat
Sosiologi 2 menyelami fenomena sosial di masyarakatTrisna Nurdiaman
 
KELOMPOK 4 TEORI SOSIAL POLITIK.pptx
KELOMPOK 4 TEORI SOSIAL POLITIK.pptxKELOMPOK 4 TEORI SOSIAL POLITIK.pptx
KELOMPOK 4 TEORI SOSIAL POLITIK.pptxRivanNdun
 
Pengertian teori fungsional struktural
Pengertian teori fungsional strukturalPengertian teori fungsional struktural
Pengertian teori fungsional strukturalHestu Subhika Garindi
 
teori konflik
teori konflikteori konflik
teori konflikSuff Fyee
 
Ppt perubahan sosial kelompok 3
Ppt perubahan sosial kelompok 3Ppt perubahan sosial kelompok 3
Ppt perubahan sosial kelompok 3Salma Van Licht
 
Tugas sosiologi pendidikan
Tugas sosiologi pendidikan Tugas sosiologi pendidikan
Tugas sosiologi pendidikan Nurul Azzahra
 
PPT Paradigma dan teori sosial.ppt
PPT Paradigma dan teori sosial.pptPPT Paradigma dan teori sosial.ppt
PPT Paradigma dan teori sosial.pptFajarSKMMKes
 
14.-Sistem-Sosial-Indonesia.ppt
14.-Sistem-Sosial-Indonesia.ppt14.-Sistem-Sosial-Indonesia.ppt
14.-Sistem-Sosial-Indonesia.pptintanpratiwi820244
 
Teori konflik sistem sosial budaya
Teori konflik sistem sosial budayaTeori konflik sistem sosial budaya
Teori konflik sistem sosial budayaLusius Sinurat
 
Modul 7 Konsep Dasar IPS.pdf
Modul 7 Konsep Dasar IPS.pdfModul 7 Konsep Dasar IPS.pdf
Modul 7 Konsep Dasar IPS.pdfFifinFebriani1
 
Isna wati (xii ips 1)
Isna wati (xii ips 1)Isna wati (xii ips 1)
Isna wati (xii ips 1)Paarief Udin
 
Teori Sosiologi Modern dan Postmodern
Teori Sosiologi Modern dan PostmodernTeori Sosiologi Modern dan Postmodern
Teori Sosiologi Modern dan Postmodernafifahdhaniyah
 

Similaire à Teori sosio antropologi (20)

Teori-Teori Sosiologi Pendidikan
Teori-Teori Sosiologi PendidikanTeori-Teori Sosiologi Pendidikan
Teori-Teori Sosiologi Pendidikan
 
Paper filsafat by i wayan suryasa
Paper filsafat by i wayan suryasaPaper filsafat by i wayan suryasa
Paper filsafat by i wayan suryasa
 
Sistem sosial budaya indonesia 1
Sistem sosial budaya indonesia 1Sistem sosial budaya indonesia 1
Sistem sosial budaya indonesia 1
 
Perspektif ilmu komunikasi
Perspektif ilmu komunikasiPerspektif ilmu komunikasi
Perspektif ilmu komunikasi
 
teori sosiologi
teori sosiologiteori sosiologi
teori sosiologi
 
Sosiologi 2 menyelami fenomena sosial di masyarakat
Sosiologi 2 menyelami fenomena sosial di masyarakatSosiologi 2 menyelami fenomena sosial di masyarakat
Sosiologi 2 menyelami fenomena sosial di masyarakat
 
KELOMPOK 4 TEORI SOSIAL POLITIK.pptx
KELOMPOK 4 TEORI SOSIAL POLITIK.pptxKELOMPOK 4 TEORI SOSIAL POLITIK.pptx
KELOMPOK 4 TEORI SOSIAL POLITIK.pptx
 
Pengertian teori fungsional struktural
Pengertian teori fungsional strukturalPengertian teori fungsional struktural
Pengertian teori fungsional struktural
 
teori konflik
teori konflikteori konflik
teori konflik
 
Ppt perubahan sosial kelompok 3
Ppt perubahan sosial kelompok 3Ppt perubahan sosial kelompok 3
Ppt perubahan sosial kelompok 3
 
TEORI TEORI SOSIAL
TEORI TEORI SOSIALTEORI TEORI SOSIAL
TEORI TEORI SOSIAL
 
Tugas sosiologi pendidikan
Tugas sosiologi pendidikan Tugas sosiologi pendidikan
Tugas sosiologi pendidikan
 
PPT Paradigma dan teori sosial.ppt
PPT Paradigma dan teori sosial.pptPPT Paradigma dan teori sosial.ppt
PPT Paradigma dan teori sosial.ppt
 
Tik
TikTik
Tik
 
14.-Sistem-Sosial-Indonesia.ppt
14.-Sistem-Sosial-Indonesia.ppt14.-Sistem-Sosial-Indonesia.ppt
14.-Sistem-Sosial-Indonesia.ppt
 
Materi Teori Sosial.pptx
Materi Teori Sosial.pptxMateri Teori Sosial.pptx
Materi Teori Sosial.pptx
 
Teori konflik sistem sosial budaya
Teori konflik sistem sosial budayaTeori konflik sistem sosial budaya
Teori konflik sistem sosial budaya
 
Modul 7 Konsep Dasar IPS.pdf
Modul 7 Konsep Dasar IPS.pdfModul 7 Konsep Dasar IPS.pdf
Modul 7 Konsep Dasar IPS.pdf
 
Isna wati (xii ips 1)
Isna wati (xii ips 1)Isna wati (xii ips 1)
Isna wati (xii ips 1)
 
Teori Sosiologi Modern dan Postmodern
Teori Sosiologi Modern dan PostmodernTeori Sosiologi Modern dan Postmodern
Teori Sosiologi Modern dan Postmodern
 

Plus de Ady Setiawan

Presentasi Usulan Maskot dan Slogan UNTAN
Presentasi Usulan Maskot dan Slogan UNTANPresentasi Usulan Maskot dan Slogan UNTAN
Presentasi Usulan Maskot dan Slogan UNTANAdy Setiawan
 
Konsep Sistem Desentralisasi Dalam Pendidikan
Konsep Sistem Desentralisasi Dalam PendidikanKonsep Sistem Desentralisasi Dalam Pendidikan
Konsep Sistem Desentralisasi Dalam PendidikanAdy Setiawan
 
Kepemimpinan Pendidikan
Kepemimpinan PendidikanKepemimpinan Pendidikan
Kepemimpinan PendidikanAdy Setiawan
 
Pelaksanaan Kurikulum Modifikasi di Sekolah Inklusif
Pelaksanaan Kurikulum Modifikasi di Sekolah InklusifPelaksanaan Kurikulum Modifikasi di Sekolah Inklusif
Pelaksanaan Kurikulum Modifikasi di Sekolah InklusifAdy Setiawan
 
Fiqih Penguatan Penyandang Disabilitas
Fiqih Penguatan Penyandang DisabilitasFiqih Penguatan Penyandang Disabilitas
Fiqih Penguatan Penyandang DisabilitasAdy Setiawan
 
Buku KH. Hasyim Asy'ari (Pendiri Nahdlatul Ulama)
Buku KH. Hasyim Asy'ari (Pendiri Nahdlatul Ulama)Buku KH. Hasyim Asy'ari (Pendiri Nahdlatul Ulama)
Buku KH. Hasyim Asy'ari (Pendiri Nahdlatul Ulama)Ady Setiawan
 
Pedoman Diklat Berjenjang Bagi Guru PAUD di Daerah 3T
Pedoman Diklat Berjenjang Bagi Guru PAUD di Daerah 3TPedoman Diklat Berjenjang Bagi Guru PAUD di Daerah 3T
Pedoman Diklat Berjenjang Bagi Guru PAUD di Daerah 3TAdy Setiawan
 
Kebijakan Pendidikan Kesetaraan Tahun 2018
Kebijakan Pendidikan Kesetaraan Tahun 2018Kebijakan Pendidikan Kesetaraan Tahun 2018
Kebijakan Pendidikan Kesetaraan Tahun 2018Ady Setiawan
 
Analisis Biaya Pendidikan
Analisis Biaya PendidikanAnalisis Biaya Pendidikan
Analisis Biaya PendidikanAdy Setiawan
 
Konsep Belajar dan Kinerja
Konsep Belajar dan KinerjaKonsep Belajar dan Kinerja
Konsep Belajar dan KinerjaAdy Setiawan
 
Kebijakan Pendidikan yang Unggul
Kebijakan Pendidikan yang UnggulKebijakan Pendidikan yang Unggul
Kebijakan Pendidikan yang UnggulAdy Setiawan
 
Wawancara sebagai Teknik Pengumpulan Data dalam Penelitian Kualitatif
Wawancara sebagai Teknik Pengumpulan Data dalam Penelitian KualitatifWawancara sebagai Teknik Pengumpulan Data dalam Penelitian Kualitatif
Wawancara sebagai Teknik Pengumpulan Data dalam Penelitian KualitatifAdy Setiawan
 
Promosi, Perpindahan, Demosi, dan PHK dalam Manajemen Sumber Daya Manusia Pen...
Promosi, Perpindahan, Demosi, dan PHK dalam Manajemen Sumber Daya Manusia Pen...Promosi, Perpindahan, Demosi, dan PHK dalam Manajemen Sumber Daya Manusia Pen...
Promosi, Perpindahan, Demosi, dan PHK dalam Manajemen Sumber Daya Manusia Pen...Ady Setiawan
 
Teori dan Fungsi Manajemen
Teori dan Fungsi ManajemenTeori dan Fungsi Manajemen
Teori dan Fungsi ManajemenAdy Setiawan
 
Menyusun Instrumen Penelitian Kuantitatif
Menyusun Instrumen Penelitian KuantitatifMenyusun Instrumen Penelitian Kuantitatif
Menyusun Instrumen Penelitian KuantitatifAdy Setiawan
 
e-Book Senarai Kearifan Gontory Karya Ust. Ahmad Suharto
e-Book Senarai Kearifan Gontory Karya Ust. Ahmad Suhartoe-Book Senarai Kearifan Gontory Karya Ust. Ahmad Suharto
e-Book Senarai Kearifan Gontory Karya Ust. Ahmad SuhartoAdy Setiawan
 
Pendekatan Cost Benefit, Cost Effectiveness, dan Sarpras dalam Perencanaan Pe...
Pendekatan Cost Benefit, Cost Effectiveness, dan Sarpras dalam Perencanaan Pe...Pendekatan Cost Benefit, Cost Effectiveness, dan Sarpras dalam Perencanaan Pe...
Pendekatan Cost Benefit, Cost Effectiveness, dan Sarpras dalam Perencanaan Pe...Ady Setiawan
 
Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia (PUEBI)
Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia (PUEBI)Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia (PUEBI)
Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia (PUEBI)Ady Setiawan
 
Analisis Biaya dan Pengeluaran dalam Perencanaan Pendidikan
Analisis Biaya dan Pengeluaran dalam Perencanaan PendidikanAnalisis Biaya dan Pengeluaran dalam Perencanaan Pendidikan
Analisis Biaya dan Pengeluaran dalam Perencanaan PendidikanAdy Setiawan
 
Menentukan Sumber Data Penelitian (Populasi dan Sampel)
Menentukan Sumber Data Penelitian (Populasi dan Sampel)Menentukan Sumber Data Penelitian (Populasi dan Sampel)
Menentukan Sumber Data Penelitian (Populasi dan Sampel)Ady Setiawan
 

Plus de Ady Setiawan (20)

Presentasi Usulan Maskot dan Slogan UNTAN
Presentasi Usulan Maskot dan Slogan UNTANPresentasi Usulan Maskot dan Slogan UNTAN
Presentasi Usulan Maskot dan Slogan UNTAN
 
Konsep Sistem Desentralisasi Dalam Pendidikan
Konsep Sistem Desentralisasi Dalam PendidikanKonsep Sistem Desentralisasi Dalam Pendidikan
Konsep Sistem Desentralisasi Dalam Pendidikan
 
Kepemimpinan Pendidikan
Kepemimpinan PendidikanKepemimpinan Pendidikan
Kepemimpinan Pendidikan
 
Pelaksanaan Kurikulum Modifikasi di Sekolah Inklusif
Pelaksanaan Kurikulum Modifikasi di Sekolah InklusifPelaksanaan Kurikulum Modifikasi di Sekolah Inklusif
Pelaksanaan Kurikulum Modifikasi di Sekolah Inklusif
 
Fiqih Penguatan Penyandang Disabilitas
Fiqih Penguatan Penyandang DisabilitasFiqih Penguatan Penyandang Disabilitas
Fiqih Penguatan Penyandang Disabilitas
 
Buku KH. Hasyim Asy'ari (Pendiri Nahdlatul Ulama)
Buku KH. Hasyim Asy'ari (Pendiri Nahdlatul Ulama)Buku KH. Hasyim Asy'ari (Pendiri Nahdlatul Ulama)
Buku KH. Hasyim Asy'ari (Pendiri Nahdlatul Ulama)
 
Pedoman Diklat Berjenjang Bagi Guru PAUD di Daerah 3T
Pedoman Diklat Berjenjang Bagi Guru PAUD di Daerah 3TPedoman Diklat Berjenjang Bagi Guru PAUD di Daerah 3T
Pedoman Diklat Berjenjang Bagi Guru PAUD di Daerah 3T
 
Kebijakan Pendidikan Kesetaraan Tahun 2018
Kebijakan Pendidikan Kesetaraan Tahun 2018Kebijakan Pendidikan Kesetaraan Tahun 2018
Kebijakan Pendidikan Kesetaraan Tahun 2018
 
Analisis Biaya Pendidikan
Analisis Biaya PendidikanAnalisis Biaya Pendidikan
Analisis Biaya Pendidikan
 
Konsep Belajar dan Kinerja
Konsep Belajar dan KinerjaKonsep Belajar dan Kinerja
Konsep Belajar dan Kinerja
 
Kebijakan Pendidikan yang Unggul
Kebijakan Pendidikan yang UnggulKebijakan Pendidikan yang Unggul
Kebijakan Pendidikan yang Unggul
 
Wawancara sebagai Teknik Pengumpulan Data dalam Penelitian Kualitatif
Wawancara sebagai Teknik Pengumpulan Data dalam Penelitian KualitatifWawancara sebagai Teknik Pengumpulan Data dalam Penelitian Kualitatif
Wawancara sebagai Teknik Pengumpulan Data dalam Penelitian Kualitatif
 
Promosi, Perpindahan, Demosi, dan PHK dalam Manajemen Sumber Daya Manusia Pen...
Promosi, Perpindahan, Demosi, dan PHK dalam Manajemen Sumber Daya Manusia Pen...Promosi, Perpindahan, Demosi, dan PHK dalam Manajemen Sumber Daya Manusia Pen...
Promosi, Perpindahan, Demosi, dan PHK dalam Manajemen Sumber Daya Manusia Pen...
 
Teori dan Fungsi Manajemen
Teori dan Fungsi ManajemenTeori dan Fungsi Manajemen
Teori dan Fungsi Manajemen
 
Menyusun Instrumen Penelitian Kuantitatif
Menyusun Instrumen Penelitian KuantitatifMenyusun Instrumen Penelitian Kuantitatif
Menyusun Instrumen Penelitian Kuantitatif
 
e-Book Senarai Kearifan Gontory Karya Ust. Ahmad Suharto
e-Book Senarai Kearifan Gontory Karya Ust. Ahmad Suhartoe-Book Senarai Kearifan Gontory Karya Ust. Ahmad Suharto
e-Book Senarai Kearifan Gontory Karya Ust. Ahmad Suharto
 
Pendekatan Cost Benefit, Cost Effectiveness, dan Sarpras dalam Perencanaan Pe...
Pendekatan Cost Benefit, Cost Effectiveness, dan Sarpras dalam Perencanaan Pe...Pendekatan Cost Benefit, Cost Effectiveness, dan Sarpras dalam Perencanaan Pe...
Pendekatan Cost Benefit, Cost Effectiveness, dan Sarpras dalam Perencanaan Pe...
 
Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia (PUEBI)
Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia (PUEBI)Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia (PUEBI)
Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia (PUEBI)
 
Analisis Biaya dan Pengeluaran dalam Perencanaan Pendidikan
Analisis Biaya dan Pengeluaran dalam Perencanaan PendidikanAnalisis Biaya dan Pengeluaran dalam Perencanaan Pendidikan
Analisis Biaya dan Pengeluaran dalam Perencanaan Pendidikan
 
Menentukan Sumber Data Penelitian (Populasi dan Sampel)
Menentukan Sumber Data Penelitian (Populasi dan Sampel)Menentukan Sumber Data Penelitian (Populasi dan Sampel)
Menentukan Sumber Data Penelitian (Populasi dan Sampel)
 

Teori sosio antropologi

  • 1. TEORI-TEORI SOSIOLOGI DAN ANTROPOLOGI Disusun Oleh: Ady Setiawan 111714043 Kelas 2011 A Dosen: Ibu Syafiatul Mardhiyah, S.Sos. M.A Universitas Negeri Surabaya (UNESA) Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) Program Studi Manajemen Pendidikan 2011
  • 2. Table Teori-Teori Sosiologi dan Antropologi N Nama Teori Pokok Pikiran Kritik o Memperumakan masyarakat sebagai Dalam teori ini mengandung unsure organisme yang selalu tumbuh individualisme dimana mereka yang secara bertahap sesuai dengan fase- bertahan hidup adalah mereka yang fase perkembangannya memiliki perlengkapan hisup yang 1 Evolusi Sosial paling baik, hal ini tentunya bertolak belakang dengan hakikat manusia sebagai makhluk social yang saling membutuhkan dan saling tolong- menolong  Masyarakat merupakan suatu Dalam teori ini tidak disebuatkan system yang kompleks yang bagaimana selayaknya tindakan terdiri dari bagian-bagian masyarakat dalam menyatukan yang saling berhubungan dan masyarakat yang mengalami saling bergantung, dan setiap gangguan luar yang dapat mengoyak bagian saling berpengaruh kesatuan mereka, namun hanya secara signifikan terhadap dikatakan bahwa setiap masyarakat bagian-bagian yang lainnya. memilki ketergantungan satu sama  Setiap bagian dari masyarakat lain. Fungsionalisme memiliki fungsi penting 2 Struktural  Semua masyarakat memiliki mekanisme diri untuk merekatkan semua menjadi satu kesatuan  Masyarakat cenderung mengarah kepada suatu keadaan keseimbangan  Perubahan social merupakan kejadian yang tidak biasa dalam masyarakat. System social dapat dianalisa melalui Dikatakan dalam teori ini, konsep persyaratan-persyaratan fungsional Latency yang menunjukkan pada (empat syarat pemenuhan yang berhentinya interaksi, dan pindahnya terangkum dalam A (adaption)- G masyarakat pada system lain bila (goal attainment)- I (integration) – L mengalami keletihan pada system Fungsional (latent pattern maintenance) yang yang mereka anut. Namun, mengapa 3 Struktural; Talcott harus dimiliki oleh sebuah struktur dalam teroi ini tidak diterangkan apa Parsons masyarakat penyebab mereka keluar dari system dan berpindah dalam system lain, serta system apa saja yang memungkinkan untuk dianut oleh masyarakat? Masyarakat merupakan suatu system Dalam teori ini tampak rasa social yang terdiri dari bagian-bagian individualism yang cukup menonjol, yang masing-masing komponennya hal ini jelas dikatakan pada konsep memiliki kepentingan yang berbeda tersebut bahwa “masing-masing dan masing-masing berusaha untuk bagian berusaha untuk menaklukkan menaklukkan guna memenuhi guna memenuhi hasratnya” 4 Konflik hasratnya. Dan dalam teori ini tidak dikatakan masyarakat tersebu memiliki satu tujuan kebersamaan agar mereka tidak saling mendahulukan kepentingan pribadi.
  • 3. Teori ini merupakan perkembangan Kritik dalam teori Kritis ini tidak dan bagian dari teori konflik, maka berbeda jauh dengan kritik yang telah pokok pikiran tidak berbeda jauh kami berikan pada teori konflik, dengan teori konflik yang mengingat konsep yang disuguhkan mengatakan bahwa masyarakat juga tidak jauh berbeda dengan 5 Kritis adalah system social yang terdiri dari konsep teori konflik. bagian-bagian yang masing-masing komponennya memiliki kepentingan yang berbeda dan masing-masing berusaha untuk menaklukkan guna memenuhi hasratnya. Ini adalah sebuah teori yang Didalam teori ini, kekurangan tampak merupakan sisi lain dari pandangan pada konsep yang mengfokuskan yang melihat individu sebagai produk pada interaksi individu dengan 6 Interaksi Simbolik yang ditentukan oleh masyarakat individu lain (dua subjek), tanpa mengangkat permasalahan interaksi individu kepada individu lain (dua atau lebih/masyarakat luas) Teori ini mengatakan bahwa Teori ini seharusnya tidak langsung kehidupan social ini layaknya sebuah mengvonis bahwa kehidupan social ini seri pertunjukan drama, panggung layaknya panggung drama, yang drama merupakan lokasi kehidupan memilki actor, panggung dan teks social berlangsung, drama serta alur cerita. Karena kehidupan Interaksi Simbolik; merupakan kehidupan social itu social tersebut tidak semuanya 7 Erving Goffman sendiri, sedangkan aktornya adalah berjalan sesuai teks atau alur posisi atau status-status tertentu sebagaimana alur drama yang dalam kehidupan masyarakat terarah. Namun, dilain waktu banyak kehidupan sosial yang terjadi diluar penalaran dan praduga subjeknya. teori ini lebih condong untuk Teori ini sangat berpotensi pada berbasis antropologi, dimana kekuurangan dan ketidak efisienan menjadikan alat-alat aktivitas social suatu konsep, karena teori ini hanya Struktural ekonomi masyarakat yang masih mengutamakan pada sebuah Fungsional; sederhana sebagai alat untuk penelitian yang berdasarkan pada 8 Bronislaw K. mengadakan penelitian, seperti peninggalan manusia zaman dahulu, Malinowski folklore, dongeng rakyat, dll. tanpa menyertakan kondisi real zaman sekarang dan akan datang tentang kondisi social masyarakat. Inti konsep ini mengatakan bahwa Kritik yang pantas diberikan untuk Kehidupan social merupakan suatu konsep ini adalah kebalikan dari teori komunitas yang memberi fungsi “Bronislaw K. Malikowski’ yang terlalu kepada strukturnya dan fungsi suatu berkiblat pada peninggalan masa lalu. proses kehidupan sosial ini adalah Dalam teori ini penelitian dilakukan untuk memelihara kehidupan social berdasar pada kondisi sekarang dan secara keseluruhan. hanya diamati secara konkrit pada hal Dalam teori ini pula dikenal istilah yang tampak kasat mata, padahal Struktural “struktur social”, dimana hanya seharusnya kehidupan social juga 9 Fungsional; dapat dilihat dan diamati dalam dapat dicermati tidak melalui hal yang Radcliffe Brown kenyataan yang konkrit dan dapat tampak langsung. Karena tidak jarang, diamati secara langsung dengan sekarang kehidupan social selalu saja kasat mata, karena system ini terdiri bersandar pada kepentingan- dari dua hal, antara lain: (1) kepentingan politik tanpa hubungan social yang terjadi antar mendahulukan kepentingan social individu dengan yang lainnya, dan (2) masyarakat. adanya perbedaan antar setiap individu.
  • 4. Teori ini mengatakan bahwa Sebuah kritik untuk teori ini yakni pendidikan itu yang membuat mengapa kata “pendidikan yang penindasan dan penyebabnya membuat sebuah penindasan, dan menjadi objek refleksi kaum penindasan yang menyebabkan tertindas, dan dari refleksi itulah adanya kebebasan” dicantumkan? akan lahir pembebasan. Teori ini Padahal dengan pendidikan akan membangkitkan kesadaran melahirkan jiwa-jiwa yang bebas masyarakat “tertindas” untuk peduli dalam berfikir untuk mencapai dan kritis terhadap semua persoalan sebuah kegemilangan hidup. Mungkin yang terjadi dilingkungan mereka, kata diatas dapat ditafsir dan layaknya masalah kemiskinan, difahami dengan benar menurut para eksploitasi penguasa atas ahli dan bagi orang-orang yang masyarakat, dll. memilki kemampuan dalam penafsiran kata diatas, lalu bagaimana Sosial Kritis dalam 10 dengan tingkat pemahaman para Pendidikan kaum yang tidak berpendidikan, pastilah mereka memaknai kata diatas secara kontekstual tanpa memandang makna lain dari kata tersebut. Hal ini tentunya akan berefek negative, jika mereka (kaum tertinggal) memaknai bahwa pendidikan sumber penindasan, yang membuat mereka akhirnya menjadi semakin menjauh dan tidak mau mendekati pendidikan. Karena mereka hanya feham makna negative tanpa mengerti nilai-nilai yang jauh lebih mulia dari sebuah pendidikan.