Soumettre la recherche
Mettre en ligne
Pembenihan Ikan Mas (Cyprinus carpio)
•
0 j'aime
•
1,295 vues
Agus Rochdianto
Suivre
Brosur Pembenihan Ikan Mas
Lire moins
Lire la suite
Technologie
Signaler
Partager
Signaler
Partager
1 sur 2
Télécharger maintenant
Télécharger pour lire hors ligne
Recommandé
Budidaya Ikan Mas
Budidaya Ikan Mas
Pekerja Sosial Masyarakat
Cyprinus carpio
Cyprinus carpio
saikrishna behara
Carp hatchery
Carp hatchery
Hem Chudasama
Meminimalkan ganti air dalam akuakultur
Meminimalkan ganti air dalam akuakultur
Ibnu Sahidhir
management budidaya ikan nila
management budidaya ikan nila
nur rahman
Teknik Pembenihan Ikan Patin
Teknik Pembenihan Ikan Patin
Alfarico Rico
Budidaya Ikan NIla
Budidaya Ikan NIla
Ammara Fathina
Makalah budidaya ikan gurame
Makalah budidaya ikan gurame
Photo Setudio Planet solo grand mall
Recommandé
Budidaya Ikan Mas
Budidaya Ikan Mas
Pekerja Sosial Masyarakat
Cyprinus carpio
Cyprinus carpio
saikrishna behara
Carp hatchery
Carp hatchery
Hem Chudasama
Meminimalkan ganti air dalam akuakultur
Meminimalkan ganti air dalam akuakultur
Ibnu Sahidhir
management budidaya ikan nila
management budidaya ikan nila
nur rahman
Teknik Pembenihan Ikan Patin
Teknik Pembenihan Ikan Patin
Alfarico Rico
Budidaya Ikan NIla
Budidaya Ikan NIla
Ammara Fathina
Makalah budidaya ikan gurame
Makalah budidaya ikan gurame
Photo Setudio Planet solo grand mall
Budidaya ikan patin(pangasius)
Budidaya ikan patin(pangasius)
Muhammad Fajar Kurniawan
Budidaya gurame
Budidaya gurame
nizarstudio
Presentasi pembesaran ikan nila
Presentasi pembesaran ikan nila
Ibnu Sahidhir
Hama dan penyakit ikan
Hama dan penyakit ikan
Liswan Suhly
Bussiness plan pembesaran ikan mas
Bussiness plan pembesaran ikan mas
junalwi
Pengolahan ikan
Pengolahan ikan
Aguss Aja
Larva Ikan Nila (Oreochromis niloticus)
Larva Ikan Nila (Oreochromis niloticus)
Dinas Perikanan dan Kelautan Provinsi Jawa Barat
Budidaya ikan-sidat-final
Budidaya ikan-sidat-final
yufintaa
Budidaya ikan gurame
Budidaya ikan gurame
ahmeedday
Budidaya ikan lele by Sam Wahyono
Budidaya ikan lele by Sam Wahyono
Wawan Hidayat
Budidaya Belut dalam Drum
Budidaya Belut dalam Drum
Logistic and Materials transport of Management Trisakti
Proses Pemijahan Lele
Proses Pemijahan Lele
Rivai Anas Amirul Huda
Pedoman Teknis Sukses Wirausaha Budidaya Ikan Mas
Pedoman Teknis Sukses Wirausaha Budidaya Ikan Mas
Warta Wirausaha
1 kultur pakan alami
1 kultur pakan alami
dadangsopian05
Pengendalian dan penanggulangan hama penyakit ikan
Pengendalian dan penanggulangan hama penyakit ikan
Ministry of Marine Affairs and Fisheries, Republic of Indonesia
Tata letak dan konstruksi wadah budidaya ikan
Tata letak dan konstruksi wadah budidaya ikan
Sawargi Ppmkp
Pemijahan ikan lele dumbo secara intensif( buatan)
Pemijahan ikan lele dumbo secara intensif( buatan)
fadlidera
Carp 2012
Carp 2012
Firas Mizory
Perpres Tunjangan Jabatan Penyuluh Perikanan 2014
Perpres Tunjangan Jabatan Penyuluh Perikanan 2014
Agus Rochdianto
Artikel Ikan Koi
Artikel Ikan Koi
Agus Rochdianto
Brosur khasiat makan ikan
Brosur khasiat makan ikan
Agus Rochdianto
Brosur pembenihan lele dumbo
Brosur pembenihan lele dumbo
Agus Rochdianto
Contenu connexe
En vedette
Budidaya ikan patin(pangasius)
Budidaya ikan patin(pangasius)
Muhammad Fajar Kurniawan
Budidaya gurame
Budidaya gurame
nizarstudio
Presentasi pembesaran ikan nila
Presentasi pembesaran ikan nila
Ibnu Sahidhir
Hama dan penyakit ikan
Hama dan penyakit ikan
Liswan Suhly
Bussiness plan pembesaran ikan mas
Bussiness plan pembesaran ikan mas
junalwi
Pengolahan ikan
Pengolahan ikan
Aguss Aja
Larva Ikan Nila (Oreochromis niloticus)
Larva Ikan Nila (Oreochromis niloticus)
Dinas Perikanan dan Kelautan Provinsi Jawa Barat
Budidaya ikan-sidat-final
Budidaya ikan-sidat-final
yufintaa
Budidaya ikan gurame
Budidaya ikan gurame
ahmeedday
Budidaya ikan lele by Sam Wahyono
Budidaya ikan lele by Sam Wahyono
Wawan Hidayat
Budidaya Belut dalam Drum
Budidaya Belut dalam Drum
Logistic and Materials transport of Management Trisakti
Proses Pemijahan Lele
Proses Pemijahan Lele
Rivai Anas Amirul Huda
Pedoman Teknis Sukses Wirausaha Budidaya Ikan Mas
Pedoman Teknis Sukses Wirausaha Budidaya Ikan Mas
Warta Wirausaha
1 kultur pakan alami
1 kultur pakan alami
dadangsopian05
Pengendalian dan penanggulangan hama penyakit ikan
Pengendalian dan penanggulangan hama penyakit ikan
Ministry of Marine Affairs and Fisheries, Republic of Indonesia
Tata letak dan konstruksi wadah budidaya ikan
Tata letak dan konstruksi wadah budidaya ikan
Sawargi Ppmkp
Pemijahan ikan lele dumbo secara intensif( buatan)
Pemijahan ikan lele dumbo secara intensif( buatan)
fadlidera
Carp 2012
Carp 2012
Firas Mizory
En vedette
(18)
Budidaya ikan patin(pangasius)
Budidaya ikan patin(pangasius)
Budidaya gurame
Budidaya gurame
Presentasi pembesaran ikan nila
Presentasi pembesaran ikan nila
Hama dan penyakit ikan
Hama dan penyakit ikan
Bussiness plan pembesaran ikan mas
Bussiness plan pembesaran ikan mas
Pengolahan ikan
Pengolahan ikan
Larva Ikan Nila (Oreochromis niloticus)
Larva Ikan Nila (Oreochromis niloticus)
Budidaya ikan-sidat-final
Budidaya ikan-sidat-final
Budidaya ikan gurame
Budidaya ikan gurame
Budidaya ikan lele by Sam Wahyono
Budidaya ikan lele by Sam Wahyono
Budidaya Belut dalam Drum
Budidaya Belut dalam Drum
Proses Pemijahan Lele
Proses Pemijahan Lele
Pedoman Teknis Sukses Wirausaha Budidaya Ikan Mas
Pedoman Teknis Sukses Wirausaha Budidaya Ikan Mas
1 kultur pakan alami
1 kultur pakan alami
Pengendalian dan penanggulangan hama penyakit ikan
Pengendalian dan penanggulangan hama penyakit ikan
Tata letak dan konstruksi wadah budidaya ikan
Tata letak dan konstruksi wadah budidaya ikan
Pemijahan ikan lele dumbo secara intensif( buatan)
Pemijahan ikan lele dumbo secara intensif( buatan)
Carp 2012
Carp 2012
Plus de Agus Rochdianto
Perpres Tunjangan Jabatan Penyuluh Perikanan 2014
Perpres Tunjangan Jabatan Penyuluh Perikanan 2014
Agus Rochdianto
Artikel Ikan Koi
Artikel Ikan Koi
Agus Rochdianto
Brosur khasiat makan ikan
Brosur khasiat makan ikan
Agus Rochdianto
Brosur pembenihan lele dumbo
Brosur pembenihan lele dumbo
Agus Rochdianto
Brosur budidaya lele dumbo
Brosur budidaya lele dumbo
Agus Rochdianto
Budidaya Ikan bawal
Budidaya Ikan bawal
Agus Rochdianto
Selayang Pandang Peranan, Komitmen dan Kebijakan Bupati Tabanan N. Adi Wirya...
Selayang Pandang Peranan, Komitmen dan Kebijakan Bupati Tabanan N. Adi Wirya...
Agus Rochdianto
Budidaya Ikan Nila
Budidaya Ikan Nila
Agus Rochdianto
Penelitian Cherax di Tabanan, Bali
Penelitian Cherax di Tabanan, Bali
Agus Rochdianto
Budidaya Kodok
Budidaya Kodok
Agus Rochdianto
Profil Masjid Al Muhajirin, Perumnas Bukit Sanggulan Indah (BSI), Tabanan - Bali
Profil Masjid Al Muhajirin, Perumnas Bukit Sanggulan Indah (BSI), Tabanan - Bali
Agus Rochdianto
Pembenihan Ikan Karper
Pembenihan Ikan Karper
Agus Rochdianto
Budidaya Belut
Budidaya Belut
Agus Rochdianto
Plus de Agus Rochdianto
(13)
Perpres Tunjangan Jabatan Penyuluh Perikanan 2014
Perpres Tunjangan Jabatan Penyuluh Perikanan 2014
Artikel Ikan Koi
Artikel Ikan Koi
Brosur khasiat makan ikan
Brosur khasiat makan ikan
Brosur pembenihan lele dumbo
Brosur pembenihan lele dumbo
Brosur budidaya lele dumbo
Brosur budidaya lele dumbo
Budidaya Ikan bawal
Budidaya Ikan bawal
Selayang Pandang Peranan, Komitmen dan Kebijakan Bupati Tabanan N. Adi Wirya...
Selayang Pandang Peranan, Komitmen dan Kebijakan Bupati Tabanan N. Adi Wirya...
Budidaya Ikan Nila
Budidaya Ikan Nila
Penelitian Cherax di Tabanan, Bali
Penelitian Cherax di Tabanan, Bali
Budidaya Kodok
Budidaya Kodok
Profil Masjid Al Muhajirin, Perumnas Bukit Sanggulan Indah (BSI), Tabanan - Bali
Profil Masjid Al Muhajirin, Perumnas Bukit Sanggulan Indah (BSI), Tabanan - Bali
Pembenihan Ikan Karper
Pembenihan Ikan Karper
Budidaya Belut
Budidaya Belut
Pembenihan Ikan Mas (Cyprinus carpio)
1.
Generated by Foxit
PDF Creator © Foxit Software http://www.foxitsoftware.com For evaluation only. Panen dan Distribusi Pendederan Umur seminggu, larva kemudian ditangkap dan dipindahkan ke kolam pendederan I dengan padat penebaran 300 – 400 ekor/M2 untuk dipelihara selama 2 – 3 minggu hingga mencapai ukuran benih 1 – 3 Cm. Benih ukuran 1 – 3 cm ini sudah bisa langsung dijual atau dipelihara lebih lanjut di kolam pendederan lanjutan (pendederan II, III dan IV) yang dilakukan masingmasing selama satu bulan. Sebelum benih ditebarkan,kolam perlu diolah dan diperbaiki pematngnya. Tanah dasar kolam dikapur dengan kapur tohor sebanyak 1-2,5 Kg/m2 dan dipupuk dengan pupuk organik (kotoran ayam) 25—50 Kg/m2 dan pupuk anorgonaik (Urea dan SP) 100 gram/are. Berikutnya kolam diisi air setinggi 30—50 Cm dan dibiarkan selama 3—5 hari. Setelah air kolam bewarna hijau kecoklatan, benih bisa ditebarkan pada pagi hari. Pedoman padat tebar benih ikan karper di kolam pendederan II, III dan IV tersaji pada tabel berikut ini. Pendede -ran Ke II III IV Penebaran benih Ukur an (Cm) 2–3 3–5 5–8 Padat tebar (ekor/M 2) 50 – 70 25 – 50 3–5 Pemanenan Ukura n (Cm) 40 20 5 PEMBENIHAN Ikan Karper ( Cyprinus carpio ) Pemanenan benih dilakukan dengan memperhatikan syarat-syarat biologis, teknis, higenis serta mempertimbangkan faktor ekonomi dan waktu. Dengan demikian panen benih dapat dilakukan secara bertahap sekaligus sesuai dengan permintaan pasar. Panen harus dilaksanakan dengan cara dan peralatan yang dapat menjamin kesehatan dan kelangsungan benih ikan karper Selain itu, perlu disiapkan teknik dan metode serta peralatan dan bahan yang memenuhi persyaratan bagi setiap kelompok benih yan dihasilkan, baik untuk pengumpulan dalam pemenuhan jumlah permintaan, maupun pengemasan dan distribusinya. Keberhasilan budi daya ikan memerlukan dukungan penyediaan benih yang memenuhi persyaratan tujuh tepat, yaitu tepat jenis, ukuran, mutu, jumlah, tempat, waktu dan tepat harga. Sebagian atau keseluruhan dari tujuh persyaratan tersebut umumnya diminta oleh petani pembesaran ikan selaku konsumen. Dengan demikian, keberhasilan usaha pembenihan ikan sangat tergantung dari kemampuan dalam menjamin terpenuhinya tujuh persyaratan tersebut. (Agus Rochdianto,SE, S.PKP) Mortalitas (% ) 3–5 5–8 8 - 12 Di Bali, benih ikan karper dalam tata niaganya dikelompokkan menjadi benih ukuran panjang tubuh 1-3 cm, 3 – 5 cm, 5-8 Cm dan benih tanggung ( panjang tubuh 8-12 cm). Agar penjualan benih dapat memberikan ukuran yang memadai, maka dalam rencana produksi dan panennya perlu didasarkan pada saat permintaan pasar yang tinggi terhadap masing-masing ukuran benih. Berdasarkan pertimbangan ini, maka pemanenan benih ikan dapat dilakukan pada umur tiga minggu (ukuran benih 1-3 cm), dua bulan (ukuran benih 3-5 cm), tiga bulan (ukuran benih 5-8 cm) atau empat bulan (ukuran benih 8 – 12 cm). Untuk keterangan lebih lanjut, hubungi PPL Perikanan terdekat atau langsung ke kantor Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Tabanan, Jln. Pulau Nias No.33 Tabanan, Telp /Fax (0361) 811497, E-Mail: diskantabanan@yahoo.com Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Tabanan Kegiatan Pemberdayaan Lembaga Perbenihan milik Pemerintah 2009
2.
Sejumput Garam Ikan karper
(Cyprinus carpio) merupakan salah satu jenis ikan yang bernilai ekonomis penting dan sudah tersebar luas di Indonesia, khususnya di Kabupaten Tabanan. Ikan karper memiliki beberapa nama sebutan yakni ikan mas, tombro, rayo, ameh atau nama lain sesuai dengan daerah penyebarannya. Pada dasarnya ras-ras ikan karper yang ada di Indonesia dapat digolongkan menjadi dua kelompok. Kelompok pertama merupakan ras-ras ikan konsumsi dan kelompok kedua adalah rasras ikan hias. Ikan karper sebagai ikan konsumsi dibagi menjadi dua kelompok yakni ras ikan karper bersisik penuh dan ras ikan karper bersisik sedikit. Kelompok ras ikan karper yang bersisik penuh adalah ras-ras ikan karper yang memiliki sisik normal, tersusun teratur dan menyelimuti seluruh tubuh. Ras ikan karper yang termasuk ke dalam kelompok ini adalah ikan karper majalaya, ikan karper punten, ikan karper si nyonya dan ikan karper merah atau mas. Sedangkan yang tergolong dalam ras karper bersisik sedikit adalah ikan karper kaca yang oleh petani di Tabanan biasa disebut dengan nama karper gajah. Untuk kelompok ras ikan karper hias, beberapa di antaranya adalah karper kumpay, kaca, mas merah dan koi. Secara morfologis, ikan karper mempunyai bentuk tubuh agak memanjang dan memipih tegak. Mulut terletak di ujung tengah dan dapat disembulkan. Bagian anterior mulut terdapat dua pasang sungut berukuran pendek. Secara umum, hampir seluruh tubuh ikan karper ditutupi sisik dan hanya sebagian kecil saja yang tubuhnya tidak ditutupi sisik. Sisik ikan karper berukuran relatif besar dan digolongkan dalam tipe sisik sikloid berwarna hijau, biru, merah, kuning keemasan atau kombinasi dari warna-warna tersebut sesuai dengan rasnya. Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Software http://www.foxitsoftware.com For evaluation only. cara pemijahan ikan karper yang telah berkembang seTeknik Pembenihan cara tradisional. Di antaranya adalah : cara sunda, cara cimindi, cara rancapaku dan cara kantong yang berkemPembenihan ikan karper dapat dilakukan dengan bang di Jawa Barat, cara magek (berkembang di Sudua cara, yakni secara tradisional dan secara intensif matera bagian tengah) dan cara Tabanan yang berkemyang dibedakan berdasarkan teknis pelaksanaannya. bang di Bali. Perbedaan pokok dari berbagai macam cara Pembenihan secara intensif umumnya diterapkan pemijahan ikan karper ini terletak pada kontruksi dan oleh Balai Benih Ikan (BBI) milik pemerintah, sedangwadah pemijahan (di kolam atau sawah) serta pada bakan para petani umumnya menerapkan cara trahan untuk melekatkan telur ikan karper. disional yang relatif sederhana. Cara pembenihan Dari berbagai cara tradisonal tersebut, pemijahan tradsional umumnya dilakukan tanpa diadakan ikan karper cara sunda pemilihan induk, pemberian pakan seadanya, pemumerupakan cara yang pukan sekedarnya serta kualitas air yang kurang paling popular sehingga diperhatikan. Pembenihan secara tradisional ini dapat dikembangkan dan dilakukan di kolam maupun di sawah. dimodifikasi menjadi Untuk melakukan pembenihan ikan karper di cara hapa. Pada cara kolam, ada beberapa tahap yang harus dilaksanakan, hapa ini, pemijahan di yaitu pemijahan, pendederan dan penyimpanan inlakukan di kolam seduk. Pemijahan atau pelepasan telur-telur dan cara langsung atau di sperma yang menghasilkan pembuahan telur-telur dalam hapa (kantong tersebut pada ikan karper dapat terjadi sepanjang kain) yang ditempatkan tahun dan tidak tergantung pada musim. di dalam kolam. Setelah terjadi pemijahan, telur yang melekat pada kakaban ditetaskan di dalam hapa agar Seleksi Induk larvanya lebih terkontrol. Ciri-ciri induk ikan karper Sebelum dilakukan pemijahan, kolam dikeringkan yang baik untuk dipiterlebih dulu selama kira-kira 3 hari sampai dasarnya jahkan di antaranya sedikit retak-retak. Setelah kolam dikeringkan, air denadalah: gan debit sekitar 0,5 liter/detik dimasukkan setinggi 50 • Umur masih muda, – 75 Cm lalu kakaban dipasang secara berderet di koyaitu antara 1,5 – 3 lam pemijahan. Untuk setiap 1 Kg induk yang dipijahkan tahu diperlukan empat buah kakaban. • Tubuh atau sirip Pada sore hari kemudian induk betina dan jantan tidak cacat ikan karper dengan perbandingan berat 1 : 1 yang sudah • Sisik letaknya beraturan matang kelamin dan diseleksi sebelumnya dimasukkan • Ekor normal, cepat terbuka, pangkal lebar ke kolam pemijahan. Padat tebarnya 2 Kg induk betina / dan tebal. 4 M2. • Kepala relative berukuran kecil Bila persiapan pemijahan dan pemilihan induk dila• Induk betina bobot minimal 1,5 Kg dan jankukan dengan baik dan benar, pada malam hari setelah tan 0,5 Kg induk dimasukkan ke dalam kolam biasanya induk sudah memijah yang ditandai dengan adanya telur ikan • Induk betina yang siap memijah (matang keyang menempel pada kakaban. lamin), perutnya membengkak dan terasa Setelah pemijahan, induk ditangkap dan dikemlembek bila diraba, sedangkan induk jantan balikan ke kolam induk untuk dipelihara lebih lanjut. Tebila perutnya ditekan akan keluar cairan lur yang ada di kakaban tetap dibiarkan di kolam pemijasperma berwarna putih. han atau dipindah ke dalam hapa yang diletakkan kolam penetasan untuk ditetaskan di dalam hapa. Sekitar 2 – 3 Cara Pemijahan hari kemudian, telur akan menetas menjadi larva. Di Indonesia saat ini bisa ditemukan berbagai
Télécharger maintenant