Publicité
Kak akmal
Kak akmal
Kak akmal
Kak akmal
Publicité
Kak akmal
Kak akmal
Kak akmal
Kak akmal
Kak akmal
Publicité
Kak akmal
Kak akmal
Kak akmal
Kak akmal
Kak akmal
Prochain SlideShare
Kerangka acuan kerja  aplikasi my indi home pt. telkom banjarmasin (1)Kerangka acuan kerja aplikasi my indi home pt. telkom banjarmasin (1)
Chargement dans ... 3
1 sur 14
Publicité

Contenu connexe

Publicité

Kak akmal

  1. Kerangka Acuan Kerja AplikasiMyIndiHomePT. Telkom Banjarmasin Disusun oleh: Akmal Darari Rafif B 05111640000148 Kelas: Manajemen Proyek Perangkat Lunak (E) Departemen Informatika ITS Fakultas Teknologi Informasi dan Komunikasi Institut Teknologi Sepuluh Nopember 2019
  2. Halaman | 1 Daftar Isi DaftarIsi 1 Pendahuluan 2 LatarBelakang 2 TujuandanManfaat 2 Sasaran 3 RuangLingkupPekerjaan 3 PerencanaandanPersiapanPelaksanaanPekerjaan 3 LingkupProyek 4 Metodologi 7 JangkaWaktuPelaksanaan 8 Kualifikasi 8 Keluaran 9 Aplikasi 9 DokumentasiSistem 9 MigrasiData 9 Pendampingan,PemeliharaansertaGaransi 9 Hakkepemilikan 9 TenagaAhli 11 KebutuhanTenagaAhli 11 TugasPokokTenagaAhli 11 Pelaporan 12 Laporan Pendahuluan 12 LaporanPertengahan 12 LaporanAkhir 12 Sumber Pendanaan 12 Penutup 13
  3. Halaman | 2 1. Pendahuluan 1.1. Latar Belakang Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang pesat mendorong penyedialayanantelekomunikasiuntukmenyediakanlayanan telekomunikasiyang semakinhandal.Salahsatuperkembangandibidang telekomunikasi adalah penggunaan media fiber optik untuk menjangkau seluruh pelanggan. Fiber optik memiliki kelebihan diantaranya mampu mentransmisikansinyaldalamjarakyangjauhtanparedamandan kapasitas bandwidth (data rates) yang besar, tidak memerlukan banyak repeater dibanding media kabel lain, tahan terhadap gangguan gelombang elektromagnetikdan gelombangradio,kabeljaringanyangtahanlamadan tidak gampang rusak. Kelebihan tersebut membuat fiber optik banyak digelar oleh operator untuk menyediakan layanan telekomunikasi kepada pelanggan. PT. Telkom Banjarmasin sebagai vendor penyedia perangkat telekomunikasi harus mampu mendukung proyek operator dengan menerapkanproyekmanajemenyang baikagarproyekdapatberjalan denganlancardansesuaikebutuhandarioperator. Salah satu penerapan proyek manajemen adalah proses proyek integration dan proyek scope. Dalam melakukan project integration dan scope management process, PT. Telkom harus bekerjasama tidak hanya dengan Operator sebagai shareholder proyek tapi juga dengan subcontractordanbuildingmanagementyangterlibatsebagaipartnerdalam pelaksanaan proyek. 1.2. Tujuan danManfaat 1.2.1. Tujuan Tujuan dari pembuatan aplikasi My IndiHome adalah untuk membantu proses registrasidanpemantauanpemasanganIndiHome oleh Telkom Banjarmasin. 1.2.1.1. Adanya form untuk registrasi pemasangan IndiHome 1.2.1.2. Adanya informasi progress aplikasi IndiHome pelanggan 1.2.2. Manfaat
  4. Halaman | 3 Manfaat dari pengembangan aplikasiMyIndiHomeTelkom Banjarmasin adalah sebagai berikut: 1.2.2.1. Mempermudahcalonpelangganuntuk mendaftar pemasangan indihome 1.2.2.2. Mengurangi antrian di kantor Telkom Banjarmasin 1.2.2.3. Mempermudah pengguna untuk memantau status progress aplikasi pemasangan IndiHome 1.3. Sasaran 1.3.1. Sasaran Sasarandibuatnyaaplikasi MyIndiHomeTelkomBanjarmasin adalah sebagai berikut: 1.3.1.1. Mempermudahcalonpelangganuntuk mendaftar pemasangan indihome 1.3.1.2. Memberikan informasi mengenai progress pemasangan IndiHome secara akurat 1.3.1.3. Meningkatkan kepuasan pelanggan 1.3.1.4. Meningkatkan daya saing Telkom Banjarmasin dengan provider lain 1.3.1.5. Meningkatkan kinerja pegawai Telkom Banjarmasin ditunjang dengan aplikasi yang lebih efektif dan efisien 2. Ruang Lingkup Pekerjaan 2.1. Perencanaan dan Persiapan PelaksanaanPekerjaan Kegiatan perencanaan meliputi : ● Survei pendahuluan, dalam rangka: ○ Mengumpulkan data yang diperlukan ○ Mendapatkan gambaran mengenai kebutuhan dalam Telkom Banjarmasin terkait IndiHome ● Penyusunan Rencana Pelaksanaan Pekerjaan, yang mencakup: ○ Aplikasi yang dihasilkan ○ Kegiatan yang dilaksanakan ○ Personil yang ditugaskan ○ Perangkat yang dipergunakan ○ Waktu Pelaksanaan
  5. Halaman | 4 2.2. Lingkup Proyek 2.2.1. Lingkup Kegiatan 2.2.1.1. Perancangan Sistem Berdasarkan hasil analisis, pengembang kemudian menyusun rancangan sistem yang akan diimplementasikan. Rancangan harus berbasis pada sistem perangkat keras dan sistem perangkat lunak pendukung yang tersedia, Adapun rancangan tersebut memiliki: 2.2.1.1.1. Deskripsi Sistem I. Aplikasi berbasis web dan dapat berjalan dengan baik di web browser baik di desktop maupun di perangkat bergerak II. Menggunakan bahasa pemrograman yang terkini dan mudah dimengerti (Javascript, PHP, JAVA) III. Menggunakan Web Frameworksebagai back-end yang mengadopsi template engine, unit testing, schema builder, database migrations, RESTful Controller, dan Dependency Injection. (Menggunakan web framework yang populer seperti Codeigniter atau Laravel). IV. Menggunakan front end framework sebagai Single Page Application. V. Memiliki fungsi ekspor data ke dalam PDF maupun format file lain 2.2.1.1.2. Pertimbangan Desain I. Asumsi: Deskripsikan asumsi, latar belakang, ketergantungan dengan perangkat lunak, lingkungan operasional, yang berpengaruh terhadap desain secara langsung II. Constraints: Deskripsikan Constrain yang harus diterapkan terhadap sistem (misal teknologi, karakter user, performa,ataupun secara sistem) III. Lingkungan Sistem : Deskripsikan perangkat kerasdan perangkatlunakdimanasistem harus beroperasi serta berinteraksi dengan sistem
  6. Halaman | 5 IV. Metodologi Desain:Ringkasan pendekatan yang digunakan untuk merancang sistem. 2.2.1.1.3. High Level Desain I. Logical View : View ini memperlihatkan elemen- elemen fungsional logic dari sistem, setiap komponen mereprensentasikan pengelompokan fungsionalitas II. ProcessView:Viewinimerupakanruntimeview dari sistem. Komponennya berupa thread/proses/aplikasi secara terdistribusi III. PhysicalView:Viewini adalahuntukdistributed system. IV. Module View : View ini untuk project management dan code organization. Komponennya berupa file dan direktori. Viewinimemperlihatkanbagaimanastruktur direktori dandevelopment environment akan dirancang V. Security View : View ini terfokus pada komponen- komponen yangbekerjasama untuk menyediakan fitur pengamanan pada sistem. 2.2.1.1.4. Low Level Desain Bagian ini menyajikan deskripsi desain level bawah yang secara langsung mendukung konstruksi modul-modul sistem 2.2.1.1.5. User Interface Desain DesainUser Interface menyajikan deskripsi desainyang secara langsung mendukung konstruksi userinterface, userexperience, interaksi dengan manusia,termasuk perilaku umum yang dimiliki halaman, menu, popup, status bar, dan lain-lain. 2.2.1.1.6. Arsitektur Arsitektur Sistem yang digunakan merupakan arsitektur MVC, sementara untuk Arsitektur Jaringan menggunakan client-server. 2.2.1.1.7. DatabasedanServer
  7. Halaman | 6 Sebagai penyimpanan dataorder, dapat menggunakan aplikasi yang tersedia yaitu MySQL 7.0, atau pun menggunakan aplikasi RDBMS Open Source yangcepat, ringan, dan mampu menampung data dalam jumlah besar. Serverdapat menggunakan serveryangtelahtersedia, ataupun dapat dilakukan upgrade berdasarkan permintaandeveloper, karenafaktor performa maupun user. 2.2.1.1.8. Jaringan Sistem yang dikembangkan harus mendukung tipe jaringanclient- server,yangmengakomodir penggunaan secara multiuser disaat bersamaan 2.2.1.1.9. Keamanan I. Autentikasi user Setiap user (pelanggan dan pegawai Telkom Banjarmasin) memiliki password tersendiri sehinggauser dapat mengakses fitur yang sesuai II. Hak Akses Demikeamanandanpembagianwewenang untuk setiapuser,maka diperlukan adanya hak akses yang meliputi: A. Administrator B. Executive C. EmployeeI D. EmployeeII III. Backup dan Restore Karena pentingnya data yang digunakan oleh aplikasi, maka aplikasiharusdapatmenyediakan fasilitas untuk membackup dan restore database sehingga apabila terjadi kesalahan atau kejadian tak terduga,dapat melakukan backup dan restoredata denganmudah IV. UserLog Karenabersifatmulti user,untukkontroldan pengawasan diperlukan loguntuk memantau kegiatan masing-masing user dalam penggunaan aplikasi V. Cache Untuk menjaga performa, diperlukannya caching, sehingga tidakperlu akses ke database terlalu sering 2.2.1.2. Implementasi Sistem Implementasi sistem dilakukan berdasarkan rancangan sistem yang telah dihasilkan pada tahap sebelumnya
  8. Halaman | 7 2.2.1.3. Uji Coba Operasional Untuk menjamin beroperasinya sistem operasi yang baru sebagai manadi harapkan, maka uji coba operasional mutlak harus dilaksanakan. Uji coba operasional harus dilakukan dalamsatu periodewaktuyangmencerminkansiklushidup sistem sehari-harinya. 2.2.2. Lokasi Kegiatan Semua kegiatan yang telah disusun untuk dilaksanakan dalam kegiatan ini akan dilaksanakan pada tempat developer/software houseberada.Tetapi,apabila saat pelaporan maupun rapat dilakukan di kantor Telkom Banjarmasin. 2.2.3. Alih Pengetahuan Untuk menjamin kelangsungan operasi sistem yang baru maka selama pekerjaanberlangsungharusterjadialihteknologidaripihak developerkepada pihakcalonpenggunasistem.Namundemikian tetap diperlukan periode waktu yang bersifat khusus guna merealisasikan alih teknologi secara efektif. Oleh karena itu menjelangakhirpekerjaandeveloperharusmemberikanpelatihan kepada calon pengguna sistem. Pelatihan harus mencangkup : 1. Instalasi dan Kustomisasi 2. Pengoperasian 3. Pemeliharaan 2.3. Metodologi Metodologi yang akan digunakan dalam pembuatan sistem ini adalah metodologiyang mampu mendukung pengembangan berskala cepat (fast development) serta prototype berskala cepat (fast prototyping) yang sesuai
  9. Halaman | 8 dengan standarisasi dalam System Development Life Cycle (SDLC). Alasan utama digunakannya metodologi ini dikarenakan alokasi waktuyangrelatif singkat, sementara ruang lingkup pekerjaan cukup luas, diharapkan metodologi ini membuat proses pembuatan sistem dapat terlaksana dengan baikdansesuaidenganwaktusertaanggaran yangdisediakan,sertauser dapat berperan secara aktif sehingga dapat mengurangi kesalahan dan kegagalan pada saat implementasi. Metodologi untuk sistem(best practice)diserahkan kepada pihakdeveloper, sehingga lebih leluasa untuk memilih serta mengimplementasikannya. 2.4. Jangka WaktuPelaksanaan Secara keseluruhan, kurun waktu yang tersedia untuk melaksanakan dan menyelesaikan kegiatan pembuatan sistem ini adalah selama 6(enam) bulan kalender dengan rincian sebagai berikut Mei Juni Juli Agustus September Oktober Kontrak Analisis Perancangan Sistem Pembuatan Aplikasi Uji Coba Aplikasi Pengaktifan 2.5. Kualifikasi Berikut merupakan beberapa kualifikasi yang harus dipenuhi: 1. Bersedia merahasiakan data 2. Menggunakan metode yang baik 3. Sanggup memberikan garansi 4. Komitmen kerjasama dengan pihak pemberikerja 5. Konsisten terhadap pekerjaan
  10. Halaman | 9 3. Keluaran Berikut merupakan keluaran dari proyek ini setelah masa proyek berakhir 3.1. Aplikasi Aplikasi berupa website My IndiHome yang telah terpasang pada infrastruktur beserta Master Aplikasi dan Backup di penyimpanan Cloud yang aman dan juga berpassword (dan password hanya diketahui oleh pihak supervisor dan developer yang turut serta) 3.2. Dokumentasi Sistem 1. Dokumentasiyangberkaitan dengan pengembangan aplikasi seperti kebutuhan, desain, dan konfigurasi sistem, pada perancangan sistem 2. Dokumentasi yang berkaitan dengan testingaplikasi. 3. Dokumentasi yang terdiri dari manual untuk Administrator dan Pengguna lainnya 4. DokumentasiSOP(SystemOperationProcedure)maupunSMP (System MaintenanceProcedure) 3.3. Migrasi Data Migrasidatapadasistemlamakepadasistembaru,dengan tidak merusak datapadasistem lama. 3.4. Pendampingan, Pemeliharaan serta Garansi Diperlukan training dan pendampingan selama satu bulan untuk memantau hasil dari pengembangan aplikasi MyIndihome 3.5. Hak kepemilikan Seluruh prosedur, proses, dokumentasi, analisis, kajian, aplikasi dalam bentukfile maupunobjectfile,executefile ataupropertiintelektuallainnya yang mungkin dihasilkan pada kegiatan pengembangan sistem ini, baik softcopymaupun hardcopyyang merupakan hasil pembangunan sistemini merupakan dan akan tetap menjadi hak properti Telkom Banjarmasin. MediaDokumentasi pada proyek ini dibuat dalam format softcopy dan hardcopy. Format yang digunakan dalam dokumentasi dalam bentuk softcopy adalah menggunakan standar format PDF. Dokumen diserahkan merupakan hasil final dari aplikasi yang telah dikembangkan atau dibangun memalui tahapan pengujian dan integrasi sistem.
  11. Halaman | 10 4. Tenaga Ahli 4.1. Kebutuhan Tenaga Ahli Berdasarkanlingkuppekerjaanyangada,makadibutuhkantenagaahli maupun pendukung dengan spesifikasi sebagai berikut: A. TenagaAhli Dalammelaksanakanpekerjaanini,konsultanharusmemilikitenaga ahli dengan kualifikasi dan jumlah sebagaiberikut: i. Project Manager, berpendidikan minimal S2 bidang Teknik Informatika atau Manajemen atau sejenisnya, memiliki sertifikasi di bidang proyek manajemen, mempunyai pengalamansejenis minimal 5 tahun yangdibuktikan dengan surat referensi,sebanyak1orang. ii. Team Leader, berpendidikan minimal S2 bidang Teknik Informatika atau sejenisnya,mempunyaipengalaman kerja minimal5tahunyang dibuktikandengansuratreferensi, sebanyak 1 orang. iii. System Analyst, berpendidikan minimal S2 bidang Teknik Informatikaatau sejenisnya,mempunyaipengalaman kerja minimal 3 tahun pada bidang system development yang dibuktikan dengan surat referensi, sebanyak 1orang. iv. Database Analyst,berpendidikanminimalS2bidangTeknik Informatika atau sejenisnya,mempunyai pengalaman kerja minimal 3 tahun pada bidang database yang dibuktikan dengan surat referensi,sebanyak1orang. v. Programmer, berpendidikan minimal S1 bidang Teknik Informatika atausejenisnya,mempunyai pengalaman kerja minimal 2 tahun pada bidang pemrograman yang dibuktikan dengan surat referensi, sebanyak 1orang. vi. Network Engineer, berpendidikan minimal S2 bidang Teknik Informatika atau sejenisnya, mempunyai pengalaman kerja minimal 3 tahun pada bidang jaringan yang dibuktikan dengan suratreferensi, sebanyak 1orang.
  12. Halaman | 11 B. Tenaga Pendukung Dalam pelaksanaan pekerjaan kegiatanini, konsultan juga harus memiliki tenaga pendukung dengan kualifikasi dan jumlah sebagai berikut: i. Technical Support,berpendidikanminimalD3jurusanTeknik Informatika atau sejenisnya, sebanyak 1 orang. ii. Tenaga Dokumentasi, berpendidikan minimal D3 semua jurusan serta telah memiliki pengalaman melakukan dokumentasi proyek selama minimal 2 tahun, sebanyak1orang. iii. Tenaga Administrasi, berpendidikan minimal D3 jurusan Manajemen atau Administrasi atau sejenisnya, sebanyak 1 orang. 4.2. TugasPokokTenagaAhli Berikut merupakan tugas dari tenaga ahli A. TenagaAhli i. Project Manager, bertugas untuk mengkoordinir, merencanakandan membuatlaporanmengenaikinerjapara pegawaidalammencapaitarget proyek. ii. Team Leader, bertugas untuk menjadi pemimpin dalam tim proyek, bertanggung jawab atas koordinasi tim serta integrator sistem meliputi aplikasi danjaringan. iii. System Analyst,bertugasuntukmenjadiperancangdesain input, desain proses,dan desain output suatu sistem. iv. Database Analyst,bertugasuntukmengumpulkan,mengolah, menganalisisdatadariberbagai sumber data. v. Programmer, bertugas untuk membangun programatau aplikasi yang telahdirancang. vi. Network Engineer,bertugasuntukmengimplementasijaringan pada sistem. B. Tenaga Pendukung i. Technical Support, bertugas untuk memberi dukungan teknis untuk membantu customer dalam pemakaian aplikasi. ii. Tenaga Dokumentasi, bertugas untuk menyusundokumentasi proyek. iii. Tenaga Administrasi, bertugas untuk menyusun dan menyiapkan segala keperluan administrasi kantor dalam pelaksanaan pekerjaan pembuatan aplikasi.
  13. Halaman | 12 5. Pelaporan 5.1. Laporan Pendahuluan Laporan pendahuluan berisi : 1. RencanaKerja secaramenyeluruh 2. Jadwal Kegiatan 3. Metodologi dan alat yang digunakan 4. Analisa awal terhadap ruang lingkup pekerjaan Laporan ini diserahkan paling lambat dua minggu semenjak penandatanganan Surat Perintah Mulai Pekerjaan (SPMK) 5.2. Laporan Pertengahan Laporan Pertengahan berisi : 1. Hasil kegiatan yang sudah dicapai (volume pekerjaan) 2. Masalah pelaksanaan dan rencana solusi 3. Rencana baru berikutnya Laporan ini diserahkan paling lambat satu minggu setiap bulannya. 5.3. Laporan Akhir Laporan Akhir berisi : 1. Seluruh proseskegiatan dan pertanggungjawaban karena telah selesainya tahapan proyek 2. Dokumentasi lain yang berkaitan dengan kegiatan pembuatan aplikasi 3. Serta keluaran proyek Laporan ini diserahkan paling lambat40harisejak proyek selesai. 6. Sumber Pendanaan Proyek ini diperkirakan membutuhkan biaya sebesar Rp 1.000.000.000 (Satu Milyar Rupiah) yang bersumber dari investor serta dana pribadi
  14. Halaman | 13 7. Penutup Demikian Kerangka Acuan Kerja (KAK) pada sistem My IndiHome untuk Telkom Banjarmasin ini disusun sebagai dasar maupun pedoman pelaksanaan kegiatan.
Publicité