Dokumen tersebut membahas tentang gerontologi yang merupakan ilmu yang mempelajari proses penuaan pada manusia serta akibat-akibatnya pada lansia, termasuk definisi, cabang ilmu, kategori usia lansia, mitos dan kenyataan tentang lansia, serta beberapa aspek kesehatan pencegahan untuk lansia.
8. Terminologi
The study of the aging proses in all it’sThe study of the aging proses in all it’s
dimension (phisycal, phisycological,dimension (phisycal, phisycological,
economic, sosiologic and spiritual) is calledeconomic, sosiologic and spiritual) is called
gerontology (roshdhal,’99)gerontology (roshdhal,’99)
GeontologyGeontology
From greek, geron:old manFrom greek, geron:old man
it means the scientific study of thr proces ofit means the scientific study of thr proces of
aging and the problems of aged peopleaging and the problems of aged people
(holistic) (Lueeckenotte’96)(holistic) (Lueeckenotte’96)
9. • Gerontologi (geros;lanjut usia & logos;ilmu)Gerontologi (geros;lanjut usia & logos;ilmu)
• Ilmu yang mempelajari eluruh aspek menuaIlmu yang mempelajari eluruh aspek menua
(kozier,87)(kozier,87)
• Ilmu yang mempelajari secara khususIlmu yang mempelajari secara khusus
mengenai faktor2 menyangkut lansiamengenai faktor2 menyangkut lansia
(Nugroho,2000)(Nugroho,2000)
• Gerontology nursing adalah ilmu yangGerontology nursing adalah ilmu yang
mempelajari tentang perawatan pada lansiamempelajari tentang perawatan pada lansia
(Kozier,87)(Kozier,87)
10. Geriatric
from greek;geras:old age
it’s the branch medicine that deals with the
deseases and problem of old age
(Lueeckenotte’96)
Geriatric is the study of the medical
problem and care of the older adults with
special needs (Roshdhal,’99)
11. • The specialty that deals with the physiology
of aging, and with the diagnosis and
reatment of diseases.
• The focus is on abnormal conditions and
treatment.
• Geriatrics is a specialty within such
fields as medicine, pharmacy, nursing,
dentistry, and clinical social work
12. • While gerontology and geriatrics have
differing emphases, they both have the
goal of understanding aging so that
persons can be helped to maximize their
functioning and achieve the highest
quality of life.
14. Sesuai dengan pengertian diatas maka
dapat disimpulkan
1.Geriatri adalah cabang ilmu kedokteran yang
mempelajari tentang penyakit pada lansia
2.Geriatri adalah ilmu yang mempelajari proses
menjadi tua pada manusia serta akibat-
akibatnya pada lansia
3.Geriatri adalah cabang ilmu kedokteran yang
mempelajari aspek2 klinis preventiv maupun
kuratif bagi lansia
15. Definition of Aging
• A process which begins at conception and
ends with death.
A complex process that can be described
chronologically, physiologically, and
functionally.
16. • Aging adalah suatu proses menghilangnya
secara perlahan kemampuan jaringan untuk
memperbaiki/menganti diri dan
mempertahankan struktur dan fungsi normalnya
sehingga dapat bertahan terhadap jejas
(termasuk infeksi) dan memperbaiki kerusakan
yang diderita (Constantinides,’94)
17. • Aging merupakan proses
menua/terus menerus secara
alamiah, dimulai sejak lahir dan
umum dialami semua maklhuk
hidup (Nugroho,’00)
19. • DEPKES RI membagi Lansia sebagai berikut:
1.Kelompok menjelang usia lanjut (45 – 54 th)
sebagai masa VIRILITAS
2.Kelompok usia lanjut (55 – 64 th) sebagai
masa PRESENIUM
3.Kelompok usia lanjut (65 th > ) sebagai masa
SENIUM
20. Sedangkan WHO membagi lansia menjadi 3
kategori, yaitu:
1.Usia lanjut (elderly) : 60 – 74 tahun
2.Usia Tua (old) : 75 – 89 tahun
3.Usia sangat lanjut (very old) : > 90 tahun
21. • UU no.13 tahun 1998 → tentang kesejahteraan lansia :
Lansia pada seseorang berusia 60 tahun ke atas Usia
digolongkan atas 3 :
Usia biologis
Usia yang menunjuk pada jangka waktu seseorang sejak
lahirnya berada dalam keadaan hidup.
Usia psikologis
Menunjukkan pada kemampuan seseorang untuk
mengadakan penyesuaian-penyesuaian pada situasi yang
dihadapinya.
Usia sosial
Usia yang menunjuk pada peran-peran yang
diharapkan/diberikan masyarakat kepada seseorang
sehubungan dengan usianya.
22. Mitos lansia & kenyataannya
1. Kedamaian & ketenangan
Menikmati hasil kerja
Mampu melewati rintangan
• Kenyataan
Depresi
Kemiskinan
Gangguan fisik
23. 2. Konservatisme & kemunduran
a)Konservatif (kolot)
b)Tidak kreatif
c)Menolak inovasi
d)Orientasi masa silam
e)Merindukan masa lalu
f) Kembali masa kanak2
g)Susah berubah
h)Keras kepala & cerewet
• Kenyataanya tidak semua
24. 3. Berpenyakitan
Mengalami degenerasi dan penyakit yang
menyertai
• Kenyataanya: saat ini sudah bisa diobati
4. Senilitas
dipandang masa pikun
• Kenyataan : tidak semua lansia ditandai
dengan kerusakan otak
25. 5. Aseksualitas
Menurunnya dorongan seksual
• Kenyataanya: Berjalan biasa tapi
frekuensi menurun sesuai dengan
penurunan fungsi
6. Tidak Produktif
Ketergantungan
• Kenyataan: tidak sedikit Kematangan
mental dan material
26. Klasifikasi Lansia
• Tipe lansia bergantung pada
1.Caracter
2.Mental
3.History
4.Social
5.Enveronment (lingkungan)
6.Economic
7.Physic
27. • Tipe Konstruktif
1. Integritas baik
2. Menikmati hidup
3. Toleran
4. Humoris
• Tipe Dependen
1. Pasif mampu diterima masyarakat
2. Tahu diri
3. Tidak punya inisiatif
4. Biasa dikuasai istri
28. • Tipe Defensif
1. Menolak bantuan
2. Emosional
3. kompulsif aktif
4. menolak tua
• Tipe bermusuhan/hostility
1. Mengeluh
2. Takut mati
3. Agresif
4. Iri hati
5. Curiga
29. • Tipe menyalahkan diri sendiri/selfhater
1.Tidak ambisi
2.Menyalahkan diri
3.Penurunan Sosek
4.Pengalaman buruk dlm perkawinan
5.Merasa cukup
6.Menerima proses menua
7.Kecenderungan bunuh diri
33. Demografi
• Pada th ’99-’25 kenaikan lansia di USA 414%
(Bureau of the cencus USA)
• Baby boom older boom
• Pada tahun 2002, jumlah lansia di Indonesia
berjumlah 16 juta
• diproyeksikan akan bertambah menjadi 25,5 juta
pada tahun 2020 atau sebesar 11,37 %
penduduk
• peringkat keempat dunia, dibawah Cina, India
dan Amerika Serikat
34. Data populasi lansia di
Indonesia 1971-2020
TahunTahun JumlahJumlah ProsentaseProsentase
19711971 5.306.8745.306.874 4.484.48
19801980 7.998.5437.998.543 5.455.45
19901990 11.277.55711.277.557 6.296.29
19951995 12.778.21212.778.212 6.566.56
20002000 15.262.19915.262.199 7.287.28
20052005 17.767.70917.767.709 7.977.97
20102010 19.936.89519.936.895 8.488.48
20152015 23.992.55323.992.553 9.779.77
20202020 28.822.87928.822.879 11.3411.34
36. Harapan hidup
• Umur harapan hidup
– Pria 63 tahun
– Perempuan 67 tahun
» BPS tahun 1998
• Kajian WHO (1999)
– Rata-rata adalah 59,7 tahun
• Indonesia dan menempati urutan ke-103
dunia.
37. • Dampak dari
kemajuan diatas
meningkatnya
harapan hidup
• Disamping ini dapat
dilihat angka harapan
hidup th 1980 - 2020
0
10
20
30
40
50
60
70
80
1980
1990
2000
East
West
North
38. Alasan meningkatnya jumlah
lansia
• Menurunnya mortalitas bayi & anak
• Metode persalinan yang lebih baik
• Turunnya angka kematian
• Kemajuan diagnostik dan terapi
• Perbaikan gizi & sanitasi
• Meningkatnya pengawasan penyakit infeksi
• Perubahan gaya hidup
– Diet
– Exercise
– Types of Work
39. Transisi Demografi
• Sekitar th ’70 piramida penduduk
didominasi usia muda & th 2020
didominasi usia tua
• Piramida berubah dari berbasis lebar
menjadi bentuk kubah
• Perubahan Dependency Ratio
• Kondisi ini menuntut perubahan & strategi
pelayanan kesehatan
40. Healthy People 2010: Objectives
Related to Older Adults
– Cancer
– Heart Disease and Stroke
– Immunization and Infectious Diseases
– Injury and Violence Prevention
(cegah)
– Medical Product Safety
– Vision and Hearing (lihat dan dengar)
41. Nursing of Elders:
Elders in the Family
• Aging families
• Family caregivers
• pelecehan, eksploitasi,
dan penelantaran
49. Special Elder Health Issues
• Immunizations
• Medications
• Chemical abuse
• Ethical dilemmas
– Advance
directives
50. Perspektif Keperawatan
Lansia
• Pergeseran pelayanan dari klinik ke
komunitas
• Pergeseran pembayaran
pemeliharaan kesehatan
• Pendidikan berkelanjutan
• Pengembangan peran & tanggung
jawab perawat
51. RANAH PENELITIAN
KEPERAWATAN GERONTIK
• AREA PRIORITAS
1. Pelayanan, evaluasi dan efektivitas
intervensi terhadap individu maupun
kelompok atau metode baru dalam pelayanan
keperawatan. Sub area prioritas: Ventilasi
dan sirkulasi, Nutrisi, Ekskresi, Aktifitas dan
istirahat, Stimulasi mental, Tidur, Masalah
kardiovaskuler, Masalah penyakit
vaskulerisasi perifer, Masalah respiratori,
Masalah gastrointestinal, Masalah diabetes,
52. • Masalah muskuloskeletal, Masalah
genitourinary, Masalah neurology,
Masalah menurunnya fungsi sensorik
Masalah dermatology, Masalah kesehatan
mental, Tindakan operatif & dampaknya,
Paliative care, Manajemen nyeri,
Rehabilitasi, Perawatan diri dan higienitas,
Pengawasan menelan obat
53. 2. Parameter & hasil (outcome) intervensi
klinis yang spesifik. Sub area prioritas:
Diagnosis keperawatan yang spesifik,
Pengembangan alat ukur geriatrik (contoh
Iowa Index of Geriatric Assessment Tools
dapat diakses di http://www.uiowa.edu)
54. • 3. Faktor-faktor organisasi yang
berdampak pada sistem pelayanan dan
kinerja, Sub area prioritas: Peran
kolaborasi, Model perawatan di rumah
(home care), Model perawatan di rumah
sakit (hospital care), Model perawatan di
panti jompo (institutional care), Model
perawatan jangka panjang (long-term
care), Nursing agency, Team work
55. • 4. Faktor-faktor sosial yang berdampak
pada tingkat kesehatan lansia. Sub area
prioritas: Aspek legal : kebijakan &
regulasi, Kelenturan kesehatan yang
berbasis budaya & kepercayaan, Sosial
ekonomi, Konsep-konsep gerontologi
(aspek kesehatan, aspek spiritual, aspek
etika dan moral, aspek nutrisi, aspek
psikologis, aspek fisiologis, & aspek
sosial)
56. • 5. Kualitas hidup (quality of life) dan
intervensi kesehatan psikososial. Sub
area prioritas: Penilaian status fungsional,
Psikologis, Senile dementia ,Olah raga,
Rekreasi, Upaya preventif terhadap risiko
kecelakaan, Interaksi sosial, Spiritual,
Manajemen Stress, Sakaratul maut,
Support keluarga, Aktifitas dan disfungsi
seksual
6. Promosi kesehatan. Sub area prioritas:
Pesan, Teknologi