2. PENGERTIAN
Paradigma adalah suatu cara dalam mempersepsikan
atau memandang sesuatu. Paradigma menjelaskan
sesuatu dalam memahami suatu tingkah laku. (Adam
Smith, 1975, cit Gaffar, 1997).
Paradigma memberikan dasar dalam
melihat, memandang, memberi makna, menyikapi
dan memilih tindakan terhadap berbagai fenomena
yang ada dalam keperawatan
4. KEPERAWATAN
Pengertian
Lokakarya Keperawatan Nasional (1983) menyebutkan
bahwa keperawatan merupakan suatu bentuk
pelayanan yang profesional, yang merupakan bagian
integral dari pelayanan kesehatan berdasarkan pada
ilmu dan kiat keperawatan, dengan bentuk pelayanan
mencakup biopsikososio-spiritual yang ditujukan
kepada individu, keluarga, kelompok dan masyarakat
baik sehat maupun sakit dalam siklus kehidupan
manusia
5. FALSAFAH KEPERAWATAN
Pelayanan keperawatan merupakan bagian integral
dari pelayanan kesehatan
Keperawatan memandang manusia secara holistic
Pelayanan keperawatan diberikan secara
humanistic, menghargai dan menghormati martabat
manusia, memberi perhatian pada klien serta
menjunjung tinggi keadilan bagi setiap manusia
Universal
Pelayanan memandang klien sebagai partner aktif
6. Pelayanan keperawatan ditujukan untuk :
Mempertahankan kesehatan
Meningkatkan kesehatan
Menolong klien untuk mengatasi secara tepat masalah
yang dihadapinya.
Tujuan pelayanan keperawatan adalah untuk :
» Mencapai kemandirian klien dalam meningkatkan
status kesehatan secara optimal dengan pencegahan
sakit dan peningkatan keadaan sehat.
7. Pelayanan keperawatan diberikan kepada
pasien/klien :
Adanya kelemahan fisik dan mental,
Adanya keterbatasan pengetahuan
Kurangnya kemampuan
Kurangnya kemauan dalam melaksanakan kegiatan
secara mandiri.
8. Pelayanan keperawatan juga ditujukan kepada
penyediaan pelayanan kesehatan utama dalam usaha
mengadakan perbaikan system pelayanan kesehatan
sehingga memungkinkan setiap orang mencapai
hidup sehat dan produktif
Keperawatan mempelajari bentuk dan sebab tidak
terpenuhinya kebutuhan dasar manusia serta
mempelajari berbagai upaya untuk mencapai
kebutuhan dasar tersebut
9. Pelayanan keperawatan berpedoman pada :
Etika keperawatan
Standar keperawatan
Proses keperawatan
Berfokus pada klien
Berada dalam lingkup wewenang dan tanggung jawab
keperawatan
Dikelola secara professional
10. MANUSIA
Merupakan makhluk bio-psiko-sosio-spiritual yang
unik dan utuh dalam arti merupakan satu kesatuan
utuh dari aspek jasmani dan rohani dan unik karena
mempunyai berbagai macam kebutuhan sesuai
dengan tingkat perkembangannya. (Konsorsium Ilmu
Kesehatan, 1992).
Kebutuhan dasar berupa biologi, psikologi, sosial,
cultural dan spiritual. Kebutuhan dasar manusia
dijelaskan dalam hierarki Maslow
Mempunyai siklus hidup
11. Manusia mempunyai kapasitas untuk
berpikir, belajar, bernalar, berkomunikasi dan
mengembangkan budaya serta nilai
Manusia berperan positif terhadap perubahan
lingkungan melalui adaptasi dan memperbesar
potensi
Manusia sebagai sasaran pelayanan
keperawatan, berpotensi secara aktif terlibat dalam
pemenuhan kebutuhan dasarnya.
Manusia adalah klien sebagai individu, keluarga dan
masyarakat
12. Individu sebagai klien
Individu adalah anggota keluarga yang unik sebagai
satu kesatuan yang utuh dari aspek
biologi, psikologi, sosial dan spiritualKebutuhan
indIvidu berdasarkan hierarki Maslow :
1.AKTUALISASI DIRI
2.HARGA DIRI
3.MENCINTAI DAN DICINTAI
4.KEAMANAN DAN KENYAMANAN
5.FISIOLOGI
13. Keluarga sebagai klien
Keluarga merupakan sekelompok individu yang
berhubungan erat secara terus menerus dan terjadi
interaksi satu sama lain baik secara perorangan
maupun bersama-sama, di dalam lingkungan sendiri
atau masyarakat secara keseluruhan
14. Keluarga sebagai fokus dalam pelayanan keperawatan
Keluarga adalah unit utama dalam masyarakat dan
merupakan lembaga yang mempengaruhi kehidupan
masyarakat
Keluarga merupakan suatu kelompok yang dapat
menimbulkan, mencegah, memperbaiki, mengabaikan
masalah dalam kelompoknya sendiri
Masalah kesehatan dalam keluarga sangat bervariasi
Dalam perawatan pasien sebagai individu, keluarga tetap
berperan dalam pengambilan keputusan dalam perawatan
pasien
Keluarga merupakan perantara yang efektif dalam
melakukan upaya kesehatan
15. Dalam memberikan pelayanan keperawatan kepada
keluarga, perlu diperhatikan sifat dari keluarga :
Keluarga mempunyai cara yang unik, reaksi yang unik
dalam menghadapi masalah
Keluarga sebagai satu kesatuan yang fungsinya sangat
dipengaruhi zaman dan tempat
Keluarga mempunyai siklus tumbuh kembang
16. Masyarakat sebagai klien
Masyarakat adalah pranata yangterbentuk karena
interaksi antara manusia dan budaya dalam
lingkungannya, bersifat dinamis yang terdiri dari
individu, keluarga dan masyarakat.
17. LINGKUNGAN
Lingkungan adalah faktor yang dapat mempengaruhi
kesehatan manusia, mencakup lingkungan interna
dan lingkungan eksterna.
Lingkungan interna adalah lingkungan yang berasal
dari dalam manusia itu sendiri, mencakup faktor
genetik, mutasi biologi, jenis kelamin, psikologis,
faktor predisposisi terhadap penyakit, faktor perilaku.
18. Lingkungan eksterna adalah lingkungan di sekitar
manusia yang mencakup lingkungan fisik dan
biologis, lingkungan sosial, cultural dan spiritual.
Untuk memahami lingkungan, dapat digunakan
model segitiga oleh Leavel, 1965.
AGEN
LINGKUNGAN HOSPES/MANUSIA
19. Agen adalah faktor yang dapat menyebabkan
terjadinya penyakit, misalnya faktor biologi, mekanik
dan kimiawi
Hospes adalah makhluk hidup yang dapat tertular
oleh penyakit
Lingkungan adalah faktor yang mempengaruhi derajat
kesehatan manusia dan agen
20. SEHAT DAN SAKIT
Sehat adalah keadaan sejahtera dari fisik, mental dan
sosial tidak hanya terbebas dari penyakit atau
kelemahan (WHO).
Sehat adalah keadaan sejahtera dari badan, jiwa dan
sosial yang memungkinkan orang hidup produktif
secara sosial dan ekonomi (UU no.23/92).
21. Konsep Sehat (Travis and Ryan, 1998)
1. Sehat merupakan pilihan, suatu pilihan dalam menentukan
kesehatan
2. Sehat merupakan gaya hidup, disain gaya hidup menuju
pencapaian potensial tertinggi untuk sehat
3. Sehat merupakan proses, perkembangan tingkat kesadaran
yang tidak pernah putus, kesehatan dan kebahagiaan dapat
terjadi di setiap momen, ”here and now.”
22. 4. Sehat efisien dalam mengolah energi, energi yang
diperoleh dari lingkungan, ditransfer melalui manusia, dan
disalurkan untuk mempengaruhi lingkungan sekitar.
5. Sehat integrasi dari tubuh, pikiran dan jiwa, apresiasi
yang manusia lakukan, pikirkan, rasakan dan percaya akan
mempengaruhi status kesehatan.
6. Sehat adalah penerimaan terhadap diri
23. Faktor yang berkontribusi terhadap kesehatan
Perawatan diri yang baik
Pencegahan terhadap penyakit/cedera
Menggunakan potensial intelektual
Manajemen stress dan mengekspresikan emosi secara
baik
Hubungan interpersonal yang baik
Peduli terhadap lingkungan dan kondisi sekitarnya
24. sakit
Merupakan keadaan terganggunya fungsi tubuh yang
normal, baik fungsi fisiologis maupun fungsi
sosialnya.
25. Kategori penyimpangan normal :
Penyakit organik dan fungsional
Penyakit keturunan
Penyakit kongenital
Penyakit infeksi
penyakit defisiensi
Penyakit metabolik
Neoplastik
Traumatik
Penyakit okupasional
26. Promosi kesehatan :
Memotivasi orang untuk menghindari penurunan
fungsi /kesehatan
Tingkat primer : promosi kesehatan dan proteksi
spesifik melawan penyakit
Secondary : deteksi secara dini, intervensi bagi yang
terkena sakit, termasuk mencegah komplikasi dan
kecacatan
Tertier : berfokus pada rehabilitasi dan
mengembalikan pada level optimum