SlideShare a Scribd company logo
1 of 16
Konjungtiva
Oleh :
1. Ella Dwi Ernawati (01314019)
2. Maulana Fajar A. (01314041)
Anatomi
• Konjungtiva merupakan lapisan tipis yang berada di
mata yang berguna melindungi sklera (area putih dari
mata).
Gangguan
• Konjungtivitis adalah radang konjungtiva yang dapat
disebabkan oleh mikroorganisme (virus, bakteri),
iritasi atau reaksi alergi.
Klasifikasi
Konjungtivitis bakteri
Konjungtivitis virus
Konjungtivitis alergi
Konjungtivitis folikular/klamidia
Manifestasi Klinis
• Gejala subjektif meliputi rasa
gatal, kasar (“ngeres/tercakar”)
atau terasa ada benda asing.
• Gejala objektif meliputi
hyperemia konjungtiva, epifora
(keluar air mata berlebihan),
pseudoptosis (kelopak mata atas
seperti akan menutup), tampak
semacam membrane atau
pseudomemran akibat koagulasi
fibrin
Etiologi
• Allergen
• Bakteri
• Virus
• Iritasi kimia
• Penularan melalui handuk, lap tubuh,
atau tangan orang yang
terkontaminasi
• Penyakit sistemik, seperti eritema
multiformis dan penyakit tiroid
• Infeksi candida
Faktor Resiko
• Daya tahan tubuh yang menurun
• Adanya riwayat atopi
• Penggunaan kontak lens dengan perawatan
yang tidak baik
• Higiene personal yang buruk
Pathway
Komplikasi
• Kedutan (tic)
• Infiltrasi kornea
• Ulserasi kornea
• Kerusakan mata
Asuhan Keperawatan
• Anamnesis
• Riwayat Penyakit :
1. Nyeri pada mata
2. Fotofobia
3. Rasa terbakar, gatal, dan sensasi
benda asing di mata
4. Sakit tenggorokan dan demam
Pemeriksaan fisik
• Ketajaman penglihatan
Uji formal ketajaman penglihatan harus
merupakan bagian dari setiap data dasar pasien.
Tajam penglihatan diuji dengan kartu mata
(snellen) yang diletakkan 6 meter.
• Palpebra superior
Merah,sakit jikaditekan
• Palpebra inferior
Bengkak, merah, ditekan keluar secret
Lanjutan…
• Konjungtiva tarsal superior dan inferior
Inspeksi adanya ;
1. Papil, timbunan sel radang sub konjungtiva
yang berwarna merah dengan pembuluh
darah ditengahnya
2. Membran,sel radang di depan mukosa
konjungtiva yang bila iangkat akan berdarah,
membran merupakan jaringan nekrotik yang
terkoagulasi dan bercampur dengan fibrin,
menembus jaringan yang lebih dalam dan
berwarna abu – abu.
3. Pseudomembran, membran yang bila
diangkat tidak akan berdarah
4. Litiasis, pembentukan batu senyawa kalsium
berupa perkapuran yang terjadipada
konjungtiviti kronis
5. Sikatrik, terjadi pada trakoma.
Lanjutan…
• Konjungtiva bulbi
a. Sekresi
b. Injeksi konjungtival
c. Injeksi siliar
d. Kemosis konjungtiva bulbi, edema konjungtiva
berat
e. Flikten peradangan disertai neovaskulrisasi
• Kornea
a. Erosi kornea, uji fluoresin positif
b. Infiltrat, tertibunnya sel radang
c. Pannus, terdapat sel radang dengan adanya
pembuluh darah yang membentuk tabir kornea
d. Flikten
e. Ulkus
f. Sikatrik
Lanjutan…
• Bilik depan mata
a. Hipopion, penimbunan sel radang dibagian
bawah bilik mata depan
b. Hifema, perdarahan pada bilik mata depan
• Iris
a. Rubeosis, radang pada iris
b. Gambaran kripti pada iris
• Pupil
a. Reaksi sinar, isokor
b. Pemeriksaan fundus okuli dengan
optalmoskop untuk melihat
c. Adanya kekeruhan pada media penglihatan
yang keruh seperti pada kornea, lensa dan
badan kaca.
Pemeriksaan Penunjang
• Uji kultur dan sensitivitas dapat
mengidentifikasi bakteri pathogen.
• Pulasan konjungtiva yang diberi zat warna
menunjukkan paling banyak jumlah monosit
pada konjungtivitis virus, sel polimofonuklear
(neutrofil) paling banyak konjungtivitis
bacteria dan eosinofil paling banyak pada
konjungtivitis alergik.
Penatalaksanaan Medis
• Usahakan untuk tidak menyentuh mata yang sehat sesudah
menangani
• mata yang sakit
• Sekret mata dibersihkan.
• Pemberian obat mata topical
1. Pada infeksi bakteri: Kloramfenikol tetes sebanyak 1 tetes 6
kali sehari atau salep mata 3 kali sehari selama 3 hari.
2. Pada alergi diberikan flumetolon tetes mata dua kali sehari
selama 2 minggu.
3. Pada konjungtivitis gonore diberikan kloramfenikol tetes
mata 0,5- 1% sebanyak 1 tetes tiap jam dan suntikan pada
bayi diberikan 50.000 U/kgBB tiap hari sampai tidak
ditemukan kuman GO pada sediaan apus selama 3 hari
berturut-turut.
4. Konjungtivitis viral diberikan salep Acyclovir 3% lima kali
sehari selama 10 hari.
Diagnosa Keperawatan
• Penurunan persepsi sensori
berhubungan dengan infeksi kelenjar
lakrimal yang ditandai dengan
peningkatan lakrimasi
• Nyeri tekan berhubungan dengan
edema kelopak mata
• Gangguan konsep diri berhubungan
dengan edema pada kelopak mata
• Deficit perawatan diri berhubungan
dengan mata merah yang ditandai
dengan penurunan penglihatan

More Related Content

What's hot (20)

12 nervus cranial
12 nervus cranial 12 nervus cranial
12 nervus cranial
 
uveitis-anterior-referat
uveitis-anterior-referatuveitis-anterior-referat
uveitis-anterior-referat
 
Otitis media akut
Otitis media akutOtitis media akut
Otitis media akut
 
Definisi dan klasifikasi konjungtivitis
Definisi dan klasifikasi konjungtivitisDefinisi dan klasifikasi konjungtivitis
Definisi dan klasifikasi konjungtivitis
 
Otitis media akut
Otitis media akutOtitis media akut
Otitis media akut
 
Kdm pemeriksaan fisik mata
Kdm pemeriksaan fisik mataKdm pemeriksaan fisik mata
Kdm pemeriksaan fisik mata
 
Keratitis
KeratitisKeratitis
Keratitis
 
Pneumonia
PneumoniaPneumonia
Pneumonia
 
pemeriksaan fisik
pemeriksaan fisikpemeriksaan fisik
pemeriksaan fisik
 
Laporan Kasus Stroke Hemoragik
Laporan Kasus Stroke HemoragikLaporan Kasus Stroke Hemoragik
Laporan Kasus Stroke Hemoragik
 
Laporan Kasus Tinea (Pityriasis) versicolor
Laporan Kasus Tinea (Pityriasis) versicolorLaporan Kasus Tinea (Pityriasis) versicolor
Laporan Kasus Tinea (Pityriasis) versicolor
 
Macam2 dan cara penyuntikan
Macam2 dan cara penyuntikanMacam2 dan cara penyuntikan
Macam2 dan cara penyuntikan
 
Impetigo bullosa
Impetigo bullosaImpetigo bullosa
Impetigo bullosa
 
Glaukoma
Glaukoma Glaukoma
Glaukoma
 
Miopi
Miopi Miopi
Miopi
 
Pengkajian b1 b6
Pengkajian b1 b6Pengkajian b1 b6
Pengkajian b1 b6
 
Pemeriksaan fisik thorax
Pemeriksaan fisik thoraxPemeriksaan fisik thorax
Pemeriksaan fisik thorax
 
Ppt campak
Ppt campakPpt campak
Ppt campak
 
206432773 case-varicella-kulkel-1
206432773 case-varicella-kulkel-1206432773 case-varicella-kulkel-1
206432773 case-varicella-kulkel-1
 
Urtikaria akut
Urtikaria akutUrtikaria akut
Urtikaria akut
 

Viewers also liked

Viewers also liked (20)

Konjungtivitis
KonjungtivitisKonjungtivitis
Konjungtivitis
 
Askep konjungtivitis as
Askep  konjungtivitis asAskep  konjungtivitis as
Askep konjungtivitis as
 
Makalah infeksi mata
Makalah infeksi mataMakalah infeksi mata
Makalah infeksi mata
 
Matamerah konjuktivitis
Matamerah konjuktivitisMatamerah konjuktivitis
Matamerah konjuktivitis
 
Mo tugas2 supriadi_471415013
Mo tugas2 supriadi_471415013Mo tugas2 supriadi_471415013
Mo tugas2 supriadi_471415013
 
Askep konjungtivitis
Askep konjungtivitisAskep konjungtivitis
Askep konjungtivitis
 
Asuhan keperawatan pada pasien stomatitis
Asuhan keperawatan pada pasien stomatitisAsuhan keperawatan pada pasien stomatitis
Asuhan keperawatan pada pasien stomatitis
 
Anatomi sistem-panca-indra
Anatomi sistem-panca-indraAnatomi sistem-panca-indra
Anatomi sistem-panca-indra
 
Sistem panca indera
Sistem panca inderaSistem panca indera
Sistem panca indera
 
CONJUNCTIVITIS
CONJUNCTIVITISCONJUNCTIVITIS
CONJUNCTIVITIS
 
Tugas biologi ( alat indera)
Tugas biologi ( alat indera)Tugas biologi ( alat indera)
Tugas biologi ( alat indera)
 
Conjuctivitis
ConjuctivitisConjuctivitis
Conjuctivitis
 
Anatomi fisiologi mata
Anatomi fisiologi mataAnatomi fisiologi mata
Anatomi fisiologi mata
 
Makalah alat indra
Makalah alat indraMakalah alat indra
Makalah alat indra
 
Makalah sistem indera
Makalah sistem inderaMakalah sistem indera
Makalah sistem indera
 
Konjungtivitis gonoredan penatalaksanaannya
Konjungtivitis gonoredan penatalaksanaannyaKonjungtivitis gonoredan penatalaksanaannya
Konjungtivitis gonoredan penatalaksanaannya
 
Anatomi mata
Anatomi mataAnatomi mata
Anatomi mata
 
Asuhan Keperawatan Pada Pasien Dengan Peradangan Pada Mata (Konjungtivitis)
Asuhan Keperawatan Pada Pasien Dengan  Peradangan Pada Mata (Konjungtivitis)Asuhan Keperawatan Pada Pasien Dengan  Peradangan Pada Mata (Konjungtivitis)
Asuhan Keperawatan Pada Pasien Dengan Peradangan Pada Mata (Konjungtivitis)
 
Makalah mata
Makalah mataMakalah mata
Makalah mata
 
Sistem panca indra (wafa, kharisma)
Sistem panca indra (wafa, kharisma)Sistem panca indra (wafa, kharisma)
Sistem panca indra (wafa, kharisma)
 

Similar to Konjungtiva

ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN DENGAN PERADANGAN PADA MATA (KONJUNGTIVITIS)
ASUHAN KEPERAWATAN  PADA PASIEN DENGAN PERADANGAN PADA MATA (KONJUNGTIVITIS) ASUHAN KEPERAWATAN  PADA PASIEN DENGAN PERADANGAN PADA MATA (KONJUNGTIVITIS)
ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN DENGAN PERADANGAN PADA MATA (KONJUNGTIVITIS) pjj_kemenkes
 
ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN DENGAN PERADANGAN PADA MATA (KONJUNGTIVITIS)
ASUHAN KEPERAWATAN  PADA PASIEN DENGAN PERADANGAN PADA MATA (KONJUNGTIVITIS) ASUHAN KEPERAWATAN  PADA PASIEN DENGAN PERADANGAN PADA MATA (KONJUNGTIVITIS)
ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN DENGAN PERADANGAN PADA MATA (KONJUNGTIVITIS) pjj_kemenkes
 
Sop konjungtivitis
Sop konjungtivitisSop konjungtivitis
Sop konjungtivitisAndy Neon
 
Mata merah konjuktivitis
Mata merah  konjuktivitisMata merah  konjuktivitis
Mata merah konjuktivitisfaizalairul
 
Lp pemfigus vulgaris
Lp pemfigus vulgarisLp pemfigus vulgaris
Lp pemfigus vulgarisRekaDwi2
 
Konjungtivitis kuliah.pptx
Konjungtivitis kuliah.pptxKonjungtivitis kuliah.pptx
Konjungtivitis kuliah.pptxssuser04a630
 
Askep konjungvitis kel 1
Askep konjungvitis kel 1Askep konjungvitis kel 1
Askep konjungvitis kel 1DianaTinoring
 
JR Mata Kelompok B_Uveitis Kronik Pada Kusta.pptx
JR Mata Kelompok B_Uveitis Kronik Pada Kusta.pptxJR Mata Kelompok B_Uveitis Kronik Pada Kusta.pptx
JR Mata Kelompok B_Uveitis Kronik Pada Kusta.pptxDionPHutasoit
 
Konjungtivitis Vernalis 3.pptx
Konjungtivitis Vernalis 3.pptxKonjungtivitis Vernalis 3.pptx
Konjungtivitis Vernalis 3.pptxIlhamMayzar1
 
Aspek klinis dan penanganan infeksi organ reproduksi wanita
Aspek klinis dan penanganan infeksi organ reproduksi wanitaAspek klinis dan penanganan infeksi organ reproduksi wanita
Aspek klinis dan penanganan infeksi organ reproduksi wanitaDhila Fadhila
 

Similar to Konjungtiva (20)

Makalah infeksi mata
Makalah infeksi mataMakalah infeksi mata
Makalah infeksi mata
 
Makalah infeksi mata
Makalah infeksi mataMakalah infeksi mata
Makalah infeksi mata
 
Makalah infeksi mata
Makalah infeksi mataMakalah infeksi mata
Makalah infeksi mata
 
Makalah infeksi mata
Makalah infeksi mataMakalah infeksi mata
Makalah infeksi mata
 
Makalah infeksi mata
Makalah infeksi mataMakalah infeksi mata
Makalah infeksi mata
 
Konjungtivitis
KonjungtivitisKonjungtivitis
Konjungtivitis
 
ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN DENGAN PERADANGAN PADA MATA (KONJUNGTIVITIS)
ASUHAN KEPERAWATAN  PADA PASIEN DENGAN PERADANGAN PADA MATA (KONJUNGTIVITIS) ASUHAN KEPERAWATAN  PADA PASIEN DENGAN PERADANGAN PADA MATA (KONJUNGTIVITIS)
ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN DENGAN PERADANGAN PADA MATA (KONJUNGTIVITIS)
 
ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN DENGAN PERADANGAN PADA MATA (KONJUNGTIVITIS)
ASUHAN KEPERAWATAN  PADA PASIEN DENGAN PERADANGAN PADA MATA (KONJUNGTIVITIS) ASUHAN KEPERAWATAN  PADA PASIEN DENGAN PERADANGAN PADA MATA (KONJUNGTIVITIS)
ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN DENGAN PERADANGAN PADA MATA (KONJUNGTIVITIS)
 
Satuan pembelajaran sindrom steven johnson
Satuan pembelajaran  sindrom steven johnsonSatuan pembelajaran  sindrom steven johnson
Satuan pembelajaran sindrom steven johnson
 
Sop konjungtivitis
Sop konjungtivitisSop konjungtivitis
Sop konjungtivitis
 
Mau diprin anja
Mau diprin anjaMau diprin anja
Mau diprin anja
 
Ulkus kornea AKPER PEMKAB MUNA
Ulkus kornea  AKPER PEMKAB MUNA Ulkus kornea  AKPER PEMKAB MUNA
Ulkus kornea AKPER PEMKAB MUNA
 
Mata merah konjuktivitis
Mata merah  konjuktivitisMata merah  konjuktivitis
Mata merah konjuktivitis
 
Lp pemfigus vulgaris
Lp pemfigus vulgarisLp pemfigus vulgaris
Lp pemfigus vulgaris
 
Ulkus kornea
Ulkus korneaUlkus kornea
Ulkus kornea
 
Konjungtivitis kuliah.pptx
Konjungtivitis kuliah.pptxKonjungtivitis kuliah.pptx
Konjungtivitis kuliah.pptx
 
Askep konjungvitis kel 1
Askep konjungvitis kel 1Askep konjungvitis kel 1
Askep konjungvitis kel 1
 
JR Mata Kelompok B_Uveitis Kronik Pada Kusta.pptx
JR Mata Kelompok B_Uveitis Kronik Pada Kusta.pptxJR Mata Kelompok B_Uveitis Kronik Pada Kusta.pptx
JR Mata Kelompok B_Uveitis Kronik Pada Kusta.pptx
 
Konjungtivitis Vernalis 3.pptx
Konjungtivitis Vernalis 3.pptxKonjungtivitis Vernalis 3.pptx
Konjungtivitis Vernalis 3.pptx
 
Aspek klinis dan penanganan infeksi organ reproduksi wanita
Aspek klinis dan penanganan infeksi organ reproduksi wanitaAspek klinis dan penanganan infeksi organ reproduksi wanita
Aspek klinis dan penanganan infeksi organ reproduksi wanita
 

More from STIKes Insan Cendekia Husada Bojonegoro

More from STIKes Insan Cendekia Husada Bojonegoro (20)

Dissaminated Intra Coagulation (DIC)
Dissaminated Intra Coagulation (DIC)Dissaminated Intra Coagulation (DIC)
Dissaminated Intra Coagulation (DIC)
 
Luka bakar inhalasi
Luka bakar inhalasiLuka bakar inhalasi
Luka bakar inhalasi
 
Hormon pria
Hormon priaHormon pria
Hormon pria
 
Sinusitis
SinusitisSinusitis
Sinusitis
 
Gangguan hormon adrenal
Gangguan hormon adrenalGangguan hormon adrenal
Gangguan hormon adrenal
 
Sindrom Inapropriate Of Antideuretik Hormone
Sindrom Inapropriate Of Antideuretik HormoneSindrom Inapropriate Of Antideuretik Hormone
Sindrom Inapropriate Of Antideuretik Hormone
 
Cerebro Vascular Accident
Cerebro Vascular AccidentCerebro Vascular Accident
Cerebro Vascular Accident
 
guillain barre sindrom
guillain barre sindromguillain barre sindrom
guillain barre sindrom
 
Miastenia Gravis
Miastenia GravisMiastenia Gravis
Miastenia Gravis
 
Sekolah Dasara Negri Luar Biasa
Sekolah Dasara Negri Luar BiasaSekolah Dasara Negri Luar Biasa
Sekolah Dasara Negri Luar Biasa
 
Keperawatan komunitas 3
Keperawatan komunitas 3Keperawatan komunitas 3
Keperawatan komunitas 3
 
Congestive Heart Failure (CHF)
Congestive Heart Failure (CHF)Congestive Heart Failure (CHF)
Congestive Heart Failure (CHF)
 
Solusio plasenta
Solusio plasentaSolusio plasenta
Solusio plasenta
 
HIV & AIDS
HIV & AIDSHIV & AIDS
HIV & AIDS
 
Osteoporosis
OsteoporosisOsteoporosis
Osteoporosis
 
Ppt hemofilia
Ppt hemofiliaPpt hemofilia
Ppt hemofilia
 
Kasus diare pada anak
Kasus diare pada anakKasus diare pada anak
Kasus diare pada anak
 
Presentation1
Presentation1Presentation1
Presentation1
 
Demam berdarah
Demam berdarahDemam berdarah
Demam berdarah
 
Asuhan keperawatan jiwa
Asuhan keperawatan jiwa Asuhan keperawatan jiwa
Asuhan keperawatan jiwa
 

Recently uploaded

konsep keperawatan kritis dan asuhan keperawatan kritis
konsep keperawatan kritis dan asuhan keperawatan kritiskonsep keperawatan kritis dan asuhan keperawatan kritis
konsep keperawatan kritis dan asuhan keperawatan kritisfidel377036
 
Materi Elektroterapi Fisioterapi Interrupted Galvanic (Exponential) Current
Materi Elektroterapi Fisioterapi Interrupted Galvanic (Exponential) CurrentMateri Elektroterapi Fisioterapi Interrupted Galvanic (Exponential) Current
Materi Elektroterapi Fisioterapi Interrupted Galvanic (Exponential) Currentaditya romadhon
 
PB I KONSEP DASAR KESEHATAN REPRODUKSI (1).pptx
PB I KONSEP DASAR KESEHATAN REPRODUKSI (1).pptxPB I KONSEP DASAR KESEHATAN REPRODUKSI (1).pptx
PB I KONSEP DASAR KESEHATAN REPRODUKSI (1).pptxHikmaLavigne
 
MODUL P5BK TEMA KEBEKERJAAN KENALI DUNIA KERJA.docx
MODUL P5BK TEMA KEBEKERJAAN KENALI DUNIA KERJA.docxMODUL P5BK TEMA KEBEKERJAAN KENALI DUNIA KERJA.docx
MODUL P5BK TEMA KEBEKERJAAN KENALI DUNIA KERJA.docxsiampurnomo90
 
081-388-333-722 Toko Jual Alat Bantu Seks Penis Ikat Pinggang Di SUrabaya Cod
081-388-333-722 Toko Jual Alat Bantu Seks Penis Ikat Pinggang Di SUrabaya Cod081-388-333-722 Toko Jual Alat Bantu Seks Penis Ikat Pinggang Di SUrabaya Cod
081-388-333-722 Toko Jual Alat Bantu Seks Penis Ikat Pinggang Di SUrabaya Codajongshopp
 
ASUHAN KEPERAWATAN PADA LANSIA MENJELANG AJAL PPT.pptx
ASUHAN KEPERAWATAN PADA LANSIA MENJELANG AJAL PPT.pptxASUHAN KEPERAWATAN PADA LANSIA MENJELANG AJAL PPT.pptx
ASUHAN KEPERAWATAN PADA LANSIA MENJELANG AJAL PPT.pptxabdulmujibmgi
 
Parasitologi-dan-Mikrobiologi-Pertemuan-4.ppt
Parasitologi-dan-Mikrobiologi-Pertemuan-4.pptParasitologi-dan-Mikrobiologi-Pertemuan-4.ppt
Parasitologi-dan-Mikrobiologi-Pertemuan-4.pptStevenSamuelBangun
 
regulasi tentang kosmetika di indonesia cpkb
regulasi tentang kosmetika di indonesia cpkbregulasi tentang kosmetika di indonesia cpkb
regulasi tentang kosmetika di indonesia cpkbSendaUNNES
 
jenis-jenis Data dalam bidang epidemiologi
jenis-jenis Data dalam bidang epidemiologijenis-jenis Data dalam bidang epidemiologi
jenis-jenis Data dalam bidang epidemiologissuser7c01e3
 
ALERGI MAKANAN - ALERMUN dokter doktor subi.pptx
ALERGI MAKANAN - ALERMUN dokter doktor subi.pptxALERGI MAKANAN - ALERMUN dokter doktor subi.pptx
ALERGI MAKANAN - ALERMUN dokter doktor subi.pptxmarodotodo
 
MANASIK KESEHATAN HAJI KOTA DEPOK TAHUN 2024
MANASIK KESEHATAN HAJI KOTA DEPOK TAHUN 2024MANASIK KESEHATAN HAJI KOTA DEPOK TAHUN 2024
MANASIK KESEHATAN HAJI KOTA DEPOK TAHUN 2024Zakiah dr
 
Rancangan Aksi_ Si IMAAM ( Sistem Informasi Manajemen Aset dan Alat Medis di ...
Rancangan Aksi_ Si IMAAM ( Sistem Informasi Manajemen Aset dan Alat Medis di ...Rancangan Aksi_ Si IMAAM ( Sistem Informasi Manajemen Aset dan Alat Medis di ...
Rancangan Aksi_ Si IMAAM ( Sistem Informasi Manajemen Aset dan Alat Medis di ...Arif Fahmi
 
ASUHAN KEPERAWATAN NYERI AKUT 2023 STIKES DIAN HUSADA
ASUHAN KEPERAWATAN NYERI AKUT 2023 STIKES DIAN HUSADAASUHAN KEPERAWATAN NYERI AKUT 2023 STIKES DIAN HUSADA
ASUHAN KEPERAWATAN NYERI AKUT 2023 STIKES DIAN HUSADARismaZulfiani
 
KONSEP KELUARGA SEJAHTERA tugas keperawatan keluarga.pptx
KONSEP KELUARGA SEJAHTERA tugas keperawatan keluarga.pptxKONSEP KELUARGA SEJAHTERA tugas keperawatan keluarga.pptx
KONSEP KELUARGA SEJAHTERA tugas keperawatan keluarga.pptxmade406432
 
dokumen.tips_pap-smear-ppt-final.pptx_iva pap smear
dokumen.tips_pap-smear-ppt-final.pptx_iva pap smeardokumen.tips_pap-smear-ppt-final.pptx_iva pap smear
dokumen.tips_pap-smear-ppt-final.pptx_iva pap smearprofesibidan2
 

Recently uploaded (15)

konsep keperawatan kritis dan asuhan keperawatan kritis
konsep keperawatan kritis dan asuhan keperawatan kritiskonsep keperawatan kritis dan asuhan keperawatan kritis
konsep keperawatan kritis dan asuhan keperawatan kritis
 
Materi Elektroterapi Fisioterapi Interrupted Galvanic (Exponential) Current
Materi Elektroterapi Fisioterapi Interrupted Galvanic (Exponential) CurrentMateri Elektroterapi Fisioterapi Interrupted Galvanic (Exponential) Current
Materi Elektroterapi Fisioterapi Interrupted Galvanic (Exponential) Current
 
PB I KONSEP DASAR KESEHATAN REPRODUKSI (1).pptx
PB I KONSEP DASAR KESEHATAN REPRODUKSI (1).pptxPB I KONSEP DASAR KESEHATAN REPRODUKSI (1).pptx
PB I KONSEP DASAR KESEHATAN REPRODUKSI (1).pptx
 
MODUL P5BK TEMA KEBEKERJAAN KENALI DUNIA KERJA.docx
MODUL P5BK TEMA KEBEKERJAAN KENALI DUNIA KERJA.docxMODUL P5BK TEMA KEBEKERJAAN KENALI DUNIA KERJA.docx
MODUL P5BK TEMA KEBEKERJAAN KENALI DUNIA KERJA.docx
 
081-388-333-722 Toko Jual Alat Bantu Seks Penis Ikat Pinggang Di SUrabaya Cod
081-388-333-722 Toko Jual Alat Bantu Seks Penis Ikat Pinggang Di SUrabaya Cod081-388-333-722 Toko Jual Alat Bantu Seks Penis Ikat Pinggang Di SUrabaya Cod
081-388-333-722 Toko Jual Alat Bantu Seks Penis Ikat Pinggang Di SUrabaya Cod
 
ASUHAN KEPERAWATAN PADA LANSIA MENJELANG AJAL PPT.pptx
ASUHAN KEPERAWATAN PADA LANSIA MENJELANG AJAL PPT.pptxASUHAN KEPERAWATAN PADA LANSIA MENJELANG AJAL PPT.pptx
ASUHAN KEPERAWATAN PADA LANSIA MENJELANG AJAL PPT.pptx
 
Parasitologi-dan-Mikrobiologi-Pertemuan-4.ppt
Parasitologi-dan-Mikrobiologi-Pertemuan-4.pptParasitologi-dan-Mikrobiologi-Pertemuan-4.ppt
Parasitologi-dan-Mikrobiologi-Pertemuan-4.ppt
 
regulasi tentang kosmetika di indonesia cpkb
regulasi tentang kosmetika di indonesia cpkbregulasi tentang kosmetika di indonesia cpkb
regulasi tentang kosmetika di indonesia cpkb
 
jenis-jenis Data dalam bidang epidemiologi
jenis-jenis Data dalam bidang epidemiologijenis-jenis Data dalam bidang epidemiologi
jenis-jenis Data dalam bidang epidemiologi
 
ALERGI MAKANAN - ALERMUN dokter doktor subi.pptx
ALERGI MAKANAN - ALERMUN dokter doktor subi.pptxALERGI MAKANAN - ALERMUN dokter doktor subi.pptx
ALERGI MAKANAN - ALERMUN dokter doktor subi.pptx
 
MANASIK KESEHATAN HAJI KOTA DEPOK TAHUN 2024
MANASIK KESEHATAN HAJI KOTA DEPOK TAHUN 2024MANASIK KESEHATAN HAJI KOTA DEPOK TAHUN 2024
MANASIK KESEHATAN HAJI KOTA DEPOK TAHUN 2024
 
Rancangan Aksi_ Si IMAAM ( Sistem Informasi Manajemen Aset dan Alat Medis di ...
Rancangan Aksi_ Si IMAAM ( Sistem Informasi Manajemen Aset dan Alat Medis di ...Rancangan Aksi_ Si IMAAM ( Sistem Informasi Manajemen Aset dan Alat Medis di ...
Rancangan Aksi_ Si IMAAM ( Sistem Informasi Manajemen Aset dan Alat Medis di ...
 
ASUHAN KEPERAWATAN NYERI AKUT 2023 STIKES DIAN HUSADA
ASUHAN KEPERAWATAN NYERI AKUT 2023 STIKES DIAN HUSADAASUHAN KEPERAWATAN NYERI AKUT 2023 STIKES DIAN HUSADA
ASUHAN KEPERAWATAN NYERI AKUT 2023 STIKES DIAN HUSADA
 
KONSEP KELUARGA SEJAHTERA tugas keperawatan keluarga.pptx
KONSEP KELUARGA SEJAHTERA tugas keperawatan keluarga.pptxKONSEP KELUARGA SEJAHTERA tugas keperawatan keluarga.pptx
KONSEP KELUARGA SEJAHTERA tugas keperawatan keluarga.pptx
 
dokumen.tips_pap-smear-ppt-final.pptx_iva pap smear
dokumen.tips_pap-smear-ppt-final.pptx_iva pap smeardokumen.tips_pap-smear-ppt-final.pptx_iva pap smear
dokumen.tips_pap-smear-ppt-final.pptx_iva pap smear
 

Konjungtiva

  • 1. Konjungtiva Oleh : 1. Ella Dwi Ernawati (01314019) 2. Maulana Fajar A. (01314041)
  • 2. Anatomi • Konjungtiva merupakan lapisan tipis yang berada di mata yang berguna melindungi sklera (area putih dari mata). Gangguan • Konjungtivitis adalah radang konjungtiva yang dapat disebabkan oleh mikroorganisme (virus, bakteri), iritasi atau reaksi alergi.
  • 4. Manifestasi Klinis • Gejala subjektif meliputi rasa gatal, kasar (“ngeres/tercakar”) atau terasa ada benda asing. • Gejala objektif meliputi hyperemia konjungtiva, epifora (keluar air mata berlebihan), pseudoptosis (kelopak mata atas seperti akan menutup), tampak semacam membrane atau pseudomemran akibat koagulasi fibrin
  • 5. Etiologi • Allergen • Bakteri • Virus • Iritasi kimia • Penularan melalui handuk, lap tubuh, atau tangan orang yang terkontaminasi • Penyakit sistemik, seperti eritema multiformis dan penyakit tiroid • Infeksi candida
  • 6. Faktor Resiko • Daya tahan tubuh yang menurun • Adanya riwayat atopi • Penggunaan kontak lens dengan perawatan yang tidak baik • Higiene personal yang buruk
  • 8. Komplikasi • Kedutan (tic) • Infiltrasi kornea • Ulserasi kornea • Kerusakan mata
  • 9. Asuhan Keperawatan • Anamnesis • Riwayat Penyakit : 1. Nyeri pada mata 2. Fotofobia 3. Rasa terbakar, gatal, dan sensasi benda asing di mata 4. Sakit tenggorokan dan demam
  • 10. Pemeriksaan fisik • Ketajaman penglihatan Uji formal ketajaman penglihatan harus merupakan bagian dari setiap data dasar pasien. Tajam penglihatan diuji dengan kartu mata (snellen) yang diletakkan 6 meter. • Palpebra superior Merah,sakit jikaditekan • Palpebra inferior Bengkak, merah, ditekan keluar secret
  • 11. Lanjutan… • Konjungtiva tarsal superior dan inferior Inspeksi adanya ; 1. Papil, timbunan sel radang sub konjungtiva yang berwarna merah dengan pembuluh darah ditengahnya 2. Membran,sel radang di depan mukosa konjungtiva yang bila iangkat akan berdarah, membran merupakan jaringan nekrotik yang terkoagulasi dan bercampur dengan fibrin, menembus jaringan yang lebih dalam dan berwarna abu – abu. 3. Pseudomembran, membran yang bila diangkat tidak akan berdarah 4. Litiasis, pembentukan batu senyawa kalsium berupa perkapuran yang terjadipada konjungtiviti kronis 5. Sikatrik, terjadi pada trakoma.
  • 12. Lanjutan… • Konjungtiva bulbi a. Sekresi b. Injeksi konjungtival c. Injeksi siliar d. Kemosis konjungtiva bulbi, edema konjungtiva berat e. Flikten peradangan disertai neovaskulrisasi • Kornea a. Erosi kornea, uji fluoresin positif b. Infiltrat, tertibunnya sel radang c. Pannus, terdapat sel radang dengan adanya pembuluh darah yang membentuk tabir kornea d. Flikten e. Ulkus f. Sikatrik
  • 13. Lanjutan… • Bilik depan mata a. Hipopion, penimbunan sel radang dibagian bawah bilik mata depan b. Hifema, perdarahan pada bilik mata depan • Iris a. Rubeosis, radang pada iris b. Gambaran kripti pada iris • Pupil a. Reaksi sinar, isokor b. Pemeriksaan fundus okuli dengan optalmoskop untuk melihat c. Adanya kekeruhan pada media penglihatan yang keruh seperti pada kornea, lensa dan badan kaca.
  • 14. Pemeriksaan Penunjang • Uji kultur dan sensitivitas dapat mengidentifikasi bakteri pathogen. • Pulasan konjungtiva yang diberi zat warna menunjukkan paling banyak jumlah monosit pada konjungtivitis virus, sel polimofonuklear (neutrofil) paling banyak konjungtivitis bacteria dan eosinofil paling banyak pada konjungtivitis alergik.
  • 15. Penatalaksanaan Medis • Usahakan untuk tidak menyentuh mata yang sehat sesudah menangani • mata yang sakit • Sekret mata dibersihkan. • Pemberian obat mata topical 1. Pada infeksi bakteri: Kloramfenikol tetes sebanyak 1 tetes 6 kali sehari atau salep mata 3 kali sehari selama 3 hari. 2. Pada alergi diberikan flumetolon tetes mata dua kali sehari selama 2 minggu. 3. Pada konjungtivitis gonore diberikan kloramfenikol tetes mata 0,5- 1% sebanyak 1 tetes tiap jam dan suntikan pada bayi diberikan 50.000 U/kgBB tiap hari sampai tidak ditemukan kuman GO pada sediaan apus selama 3 hari berturut-turut. 4. Konjungtivitis viral diberikan salep Acyclovir 3% lima kali sehari selama 10 hari.
  • 16. Diagnosa Keperawatan • Penurunan persepsi sensori berhubungan dengan infeksi kelenjar lakrimal yang ditandai dengan peningkatan lakrimasi • Nyeri tekan berhubungan dengan edema kelopak mata • Gangguan konsep diri berhubungan dengan edema pada kelopak mata • Deficit perawatan diri berhubungan dengan mata merah yang ditandai dengan penurunan penglihatan