3. TPK : setelah sesi ini peserta mampu
menerapkan komunikasi dan Advokasi
Pengertian Komunikasi
Bentuk bentuk Komunikasi
Membangun Komunikasi yang Efektif
Pengertian Advokasi
Langkah langkah Advokasi
Cara melakukan Advokasi
4. PENGERTIAN (simpulan)
” Suatu kata yg mencakup bentuk
interaksi dgn orang lain berupa
percakapan biasa, membujuk,
mengajar, & negosiasi “
5. Tanggung Jawab Komunikator
• Mengirim pesan dengan jelas
• Memilih saluran/ media yang cocok
untuk mengirim pesan
• Meminta kejelasan bahwa pesan telah
diterima dengan baik
6. Tanggung jawab penerima Pesan
a. Berkonsentrasi pada pesan untuk mengerti
dengan baik dan benar akan pesan yang
diterima
b. Memberikan umpan balik pada pengirim
untuk memastikan pembicara / pengirim
bahwa pesan telah diterima dan dimengerti
TWO WAY COMMUNICATION
7. Tiga ( 3 ) MACAM BERITA
a. Audible
b. Visual
c. Audio visual
“ Kadang kadang media tidak selalu diperlukan,
apabila dilakukan komunikasi langsung “ Face
to face “
9. 1. SEGI PENYAMPAIAN PESAN
( Lisan, tertulis, atau secara elektronik )
2. SEGI KEMASAN PESAN
( verbal, non verbal )
3. SEGI KEMASAN KERESMIAN PELAKU
( formal, informal )
4. SEGI PASANGAN KOMUNIKASI
( Intra personal, interpersonal )
10. “ Proses penyampaian informasi
secara LISAN “
Dipengaruhi oleh :
1. Intonasi suara
2. Mimik wajah
3. Gerakan tubuh ( body languange )
12. KOMUNIKASI MENGGUNAKAN :
ISYARAT ( GESTURE ),
GERAK GERIK ( MOVEMENT ),
SESUATU BARANG,
CARA BERPAKAIAN,
ATAU
SESUATU YANG MENUNJUKKAN
SUASANA HATI.
13. ISYARAT BERKAITAN DGN. NON VERBAL
a. GERAKAN MATA : MENGAKSES TITIK TERTENTU
b. OTOT WAJAH : MELEMBUT, RILEKS, KAKU.
c. UKURAN BIBIR : PENUH, TIPIS.
d. WARNA KULIT : MERAH, PUCAT, PUTIH ABU,
ANEKA WARNA, KUNING.
e. NAPAS :TERATUR, TAK TERATUR,
DITAHAN, DESAH, DIAFRAGMA.
f. POSTUR : BERSANDAR, CONDONG,
LURUS, KAKU, TANGAN/ KAKI
DILIPAT.
g. GERAKAN : MENGAYUN,MENGETUK,GERAK
CEPAT, RITMIK, GERAK ANEH.
h. BAU : BERKERINGAT, ASAM, MANIS.
15. 1. Ketahui Mitra Bicara ( Audience )
2. Ketahui Tujuan
3. Pelajari Kultur
4. Pahami Bahasa
16. Keberhasilan Komunikasi
sebagai penyampaian
informasi
( Riset : Mechribian dan Ferris )
• 55 % : Body Languange
• 38 % : Nada Suara
• 7 % : Kata kata
17. Ciri-Ciri Komunikasi Efektif
To the point
Asertif (tidak takut mengemukakan opini)
Ramah & bersahabat
Jelas
Terbuka
Lisan
Dua arah
Responsif (mengundang pendapat)
Berhubungan
Jujur
18. Ciri-Ciri Komunikasi Tidak Efektif
Bertele-tele
Pasif
Antagonistis (agresif, benci) Tersembunyi
Non verbal
Satu arah
Tidak responsif
Tidak berhubungan
Tidak jujur
22. Yang harus diperhatikan dalam
komunikasi
Perlu adanya ide yg jelas sebelum berkomunikasi
Periksa tujuan komunikasi
Periksa lingkungan fisik dan manusia sebelum
berkomunikasi (siapa lawan bicara, kultur & bahasa)
Pertimbangkan isi dan nada suara
Komunikasikanlah hal-hal yang berharga saja
Komunikasi yang efektif perlu tindak lanjut
Komunikasikan pesan-pesan secara singkat
Tindakan komunikator harus sesuai dengan yg
dikomunikasikan
Jadilah pendengar yang baik
22
23.
24. Keterampilan berbicara
Percaya diri
Ucapkan kata-kata dengan jelas dan berlahan-lahan
Bicara dengan wajar
Atur irama dan tekanan suara dan jangan
menoton
Tarik nafas dalam-dalam 2 atau 3 kali
Hindari sindrom mis eeE, ehm, anu, apa …dst.
Membaca paragraf yang dianggap penting dari
teks tulisan
Siapkan air minum
24
25. HAL HAL YANG MENARIK
PAKAIAN
SENYUM
BERJABAT TANGAN
BERPIKIR, BERTINDAK, SELALU
SENANG, DAN SUKSES
INGAT NAMA
TUNJUKKAN DAYA TARIK YANG TULUS
26. UNTUK MENCIPTAKAN HUBUNGAN
BAIK ANTAR PERSONAL , ADALAH
MEMAHAMI GAYA KOMUNIKASI
ORANG LAIN.
GAGALNYA MEMAHAMI GAYA ORANG
LAIN, SERING MENJADI PENYEBAB
DUA ORANG TAK DAPAT
BERHUBUNGAN.
27. ADA 3 TIPE GAYA KOMUNIKASI.
A.TIPE VISUAL:
- LEBIH PEDULI PADA APA YG MEREKA LIHAT.
- CENDERUNG BERNAFAS PENDEK2 LEWAT
DADA, BERBICARA CEPAT.
- SUKA MENYELA PEMBICARAAN ORANG LAIN,
BERGERAK CEPAT, MAKAN CEPAT, PENUH
ENERGY, BICARANYA NADA TINGGI.
- CEPAT MENGAMBIL KEPUTUSAN (HANYA
BERDASARKAN APA YG MEREKA LIHAT).
BERKOMUNIKASI DGN TIPE VISUAL: ANDA HARUS
MEMVISUALISASIKAN KEADAAN BUAT MEREKA
MELIHAT YG ANDA KATAKAN.
28. B. TIPE AUDITORI.
- LEBIH PEDULI PADA APA YG MEREKA DENGAR
- CENDERUNG BERNAFAS LEWAT DIAFRAGMA
- LEBIH SUKA MENDENGARKAN DARI PADA
BERBICARA, KETIKA BICARA MENGGUNAKAN
VARIASI WARNA SUARA.
- BANYAK MENDENGAR, BERBICARA DAN
MEMBUAT KEPUTUSAN BERDASARKAN
ANALISIS YG TELITI.
BERKOMUNIKASI DGN TIPE INI, HARUS BERBICARA PELAN
DAN TERATUR, UBAH2 WARNA SUARA ANDA,JELASKAN
SITUASINYA DGN. DETAIL, PICU DISKUSI LANJUT
DGN.PERTANYAAN2.
29. C. TIPE KINESTETIK :
-LEBIH PEDULI PADA APA YG MEREKA RASAKAN
-CENDERUNG BERNAFAS DALAM DAN TENANG.
-LEBIH MENGUTAMAKAN PERASAAN.
-KARENA ITU KEPUTUSAN YG DIAMBIL BANYAK
DIDASARI OLEH PERASAAN DAN EMOSI.
BERKOMUNIKASI DGN. TIPE KINESTETIK, ANDA HARUS
DAPAT MEMBUAT MEREKA “MERASAKAN” APA YG ANDA
KATAKAN.
33. PENGERTIAN
= pembelaan, dukungan, anjuran
Adalah suatu pendekatan kepada
seseorang atau badan/ organisasi yang
diduga mempunyai pengaruh terhadap
keberhasilan suatu program atau
kelancaran pelaksanaan suatu kegiatan.
Merupakan upaya yang strategis untuk
mendapatkan komitmen dan dukungan dari
pihak-pihak yang terkait
Merupakan metode yang ampuh untuk
mempengaruhi pendapat 33
publik atau orang
34. TUJUAN ADVOKASI
Dukungan kebijakan
Mengharapkan dikeluarkannya kebijakan
untuk mendukung program-program yang
diinginkan
Penerimaan sosial
Agar suatu program dapat diterima dan
mendapat dukungan dari masyarakat
Dukungan sistem
Setiap program membutuhkan sistem dan
prosedur kerja yang mendukung
34
37. UNSUR-UNSUR ADVOKASI
Penetepan tujuan advokasi
Pemanfaatan data dan riset untuk advokasi
Identifikasi khalayak sasaran
Pengembangan dan penyampaian pesan
advokasi
Membangun koalisi
Membuat presentasi yang persuasif
Penggalangan dana untuk advokasi
Evaluasi upaya advokasi
37
38. Langkah-langkah advokasi
Tahap persiapan
Tetapkan isu strategis
Kumpulkan sebanyak mungkin data/informasi
yg valid tentang masalah yg hendak di
advokasi, dampaknya dan program yang
diusulkan
Tahap pelaksanaan
Tergantung metode advokasi
Sampaikan secara jelas dan menarik apa
tujuan yang hendak dicapai
Tahap penilaian
38
Dapat berhasil atau gagal