SlideShare a Scribd company logo
1 of 42
1. Budiman 
2. Eka Karina Kurnia Sari 
3. Muhammad Ikhsanudin 
4. Maria Magdalena 
5. Risep Khairul Umam 
6. Sevrin Fahruzi
Diwariskan dalam 
pembelahan 
Tersusun 
atas 
Terdiri atas 
Menyimpan 
Memiliki bentuk Memiliki bentuk 
Memiliki aturan 
pasangan tetap 
Memiliki aturan 
pasangan tetap 
Berperan dalam 
by : Budiman, Eka karina kurnia sari, Maria magdalena, Muhammad Ikhsanudin, Risep khairul umam, Sevrin
C. Ragam Kromosom 
Berdasarkan sifat atau karakter yang 
ditimbulkannya,kromosom dibedakan menjadi dua. 
1) Autosom,dalam kromosom ini terdapat gen-gen yang 
menggatur sifat tubuh selain sifat jenis kelamin. Jumlah 
autosom adalah 2n-jumlah kromosom kelamin atau 
golongan. 
2)Gonosom atau kromosom seks, adalah kromosom 
kelamin yang berperan menentukan jenis kelamin. 
Jumlah gonosom hanya satu sampai dua buah dalam 
setiap sel suatu individu. 
Back 
by : Budiman, Eka karina kurnia sari, Maria magdalena, Muhammad Ikhsanudin, Risep khairul umam, Sevrin
D. Jumlah Kromosom 
Pada umumnya, makin dekat kekerabatanya, 
jumlah kromosom dan struktur kromosomnya 
semakin mendekati. 
Tabel jumlah kromosom 
E. Ploidi ( Perangkat atau Genom ) 
Pasangan kromosom yang memiliki bentuk, 
ukuran, dan komposisi sama, disebut kromosom 
homolog. Jumlah macam kromosom disebut 
ploid atau set atau perangkat. 
Back 
by : Budiman, Eka karina kurnia sari, Maria magdalena, Muhammad Ikhsanudin, Risep khairul umam, Sevrin
kromatid 
sentromer 
Lengan pendek 
Lengan panjang 
4 
2 
3 
Back 
1 by : Budiman, Eka karina kurnia sari, Maria magdalena, Muhammad Ikhsanudin, Risep khairul umam, Sevrin
2. DNA 
DNA terdapat pada nukleus, dan juga ditemukan pada kloroplas dan 
mitokondria. 
a. Sruktur DNA 
setiap nukleotida tersusun oleh 
a) Gula pentosa merupakan jenis gula yang tersusun oleh rantai karbon 
berjumlah 5. pada asam nukleat terdapat dua jenis gula, yaitu deoksiribosa 
yang terdapat pada DNA dan ribosa yang terdapat pada RNA. 
b) Basa nitrogen dapat dibagi menjadi dua yaitu purin dan pirimidin. 
Purin terdir atas adenin (A), dan guanin (G). Pirimidin terdiri atas timin(t), 
sitosin (S)dan urasil.(U). 
c) Asam posfat pada DNA dapat berjumlah satu (mono), dua (di), atau 
tiga (tri). 
b. Model DNA Double Helix (Watson & Crick) 
Pada tahun 1953 ditemukanlah DNA utas ganda yang merupakan pita 
spiral yang saling berpilin. Gugus gula posfat merupakn kerangka dari 
molekul dan terdapat pada bagian luar.Basa nitrogen pada DNA terdiri 
atas basa purin dan pirimidin. Basa purin terdiri atas adenin (A), dan guanin 
(G), sedangkan basa pirimidinnya erdiri atas timin (T), dan sitosin (S/C). 
Let’s See the Picture ! 
Next 
by : Budiman, Eka karina kurnia sari, Maria magdalena, Muhammad Ikhsanudin, Risep khairul umam, Sevrin
by : Budiman, Eka karina kurnia sari, Maria magdalena, Muhammad Ikhsanudin, Back Risep khairul umam, Sevrin
RNA 
Ribose nukleic acid atau RNA dicetak oleh DNA melalui proses transkripsi 
1) Struktur dan fungsi 
RNA terdiri atas RNA genetik, dan RNA non genetik. 
a) RNA genetik, hanya dimilki oleh organisme tertentu yang tidak dimilki DNA, 
misalnya virus. Fungsinya sebagia pewaris sifat dan mampu menyintesis 
protein. 
b) RNA Nongenetik, terdapat pada organisme yang memiliki DNA sebagai 
pewaris sifat. Jadi, baik DNA maupun RNA keduanya terdapat dalam sel-sel 
organisme. Fungsi RNA tidak sama dengan fungsi DNA. Terdapat tiga 
macam RNA nongenetik yaitu, 
1) mRNA, merupakn RNA terpanjang yang bebentuk pita tunggal. Berfungsi 
sebagai pola cetakan pembentuk polinukleotidaatau protein. Dan sering 
disebut juga kodon karena funsinya sebagai pembawa kode-kode genetik 
dari DNA ke ribosom. 
2) tRNA, merupakan RNA terpendek dan berperan sebagai penerjemah 
kodon yang dibawa oleh mRNA. Fungsi lainya adalah membawa asam-asam 
amino ke ribosom untuk disusun menjadi protein. 
3) rRNA, merupakan RNA dengan jumlah terbanyak, hampir 80% dari seluruh 
jumlah RNA. rRNA diduga memilki fungsi menyusun ribosom dan membantu 
dalm proses sintesis protein.
profase 
metafase 
anafas 
e 
interfase 
telofase 
by : Budiman, Eka karina kurnia sari, Maria magdalena, Muhammad Ikhsanudin, Risep khairul umam, Sevrin
ASAM NUKLEAT (NUCLEIC ACID) 
• Terdapat pada semua sel hidup 
• Merupakan makromolekul dengan 
monomer Mononukleotida 
Fungsi : 
1. Menyimpan, mereplikasi dan 
mentranskripsi informasi 
genetika 
2. Turut dalam metabolisme 
3. Penyimpan energi 
4. Sebagai ko-enzim 
Merupakan polimer (polinukleotida) dari 
mononukleotida 
ASAM NUKLEAT, ada 2 macam : 
1. DNA (Asam Deoksiribonukleat) 
gulanya 
deoksiribosa 
2. RNA (Asam Ribonukleat) gulanya 
ribosa 
Struktur Asam Nukleat 
by : Budiman, Eka karina kurnia sari, Maria magdalena, Muhammad Ikhsanudin, Risep khairul umam, Sevrin
Struktur 
Bentuk & 
ukuran 
Ragam 
Jumlah & Ploidi 
by : Budiman, Eka karina kurnia sari, Maria magdalena, Muhammad Ikhsanudin, Risep khairul umam, Sevrin
A. Struktur kromosom 
Satu kromosom terdiri atas; 
Sentromer atau Kinetokor, yakni daerah 
penyempitan kromosom. Bagian ini tidak 
mengandunggen atau faktor pembawa 
sifat. saat sel membelah, bagian 
sentromer tempat menempelnya serabut 
atau benang - benang spindel untuk 
menggerakna kromosom kearah kutub - 
kutub sel. 
Lengan atau badan kromosom, adalah 
bagian – bagian yang mengandung 
benang – benang kromonema. Secara 
anatomis , lengan kromosom terdiri atas 
selaput, matriks, dan kromonema. 
Didalam kromonema berdereet faktor 
pembawa sifat atau gen. 
BAGIAN - 
BAGIAN 
KROMOSOM 
Back 
by : Budiman, Eka karina kurnia sari, Maria magdalena, Muhammad Ikhsanudin, Risep khairul umam, Sevrin
B. Bentuk dan Ukuran Kromosom 
 Metasentrik : sentromer terletak di tengah dan membagi 
lengan kromosom menjadi sama panjang. 
 Submetasentrik : sentromer tidak di tengah dan lengan 
kromosom dibagi tidak sama panjang. 
 Akrosentrik : sentromer di antara titik tengah dan titik ujung 
(submedian). 
 Telosentrik : sentromer terletak di ujung. 
Back 
Ukuran kromosom 
yang terdapat dalam suatu sel sangat bervariasi 
panjangnya antara 0,2- 0,50 micrometer sedangkan diameternya 
antar 0,2 - 0,20micrometer. 
by : Budiman, Eka karina kurnia sari, Maria magdalena, Muhammad Ikhsanudin, Risep khairul umam, Sevrin
A. Profase 
pada fase ini, sel membutuhkan waktu yang 
paling lama dan energi yang paling banyak. Nukloeli 
akan menghilang dan setiap kromosom melakukan 
duplikasi sehingg tampak menghasilkan pasangan 
kembar kromatid yang menempel satu sama lain. 
pada setiap kromatid,ada bagin yang 
menyempit dan kurang menyerap zat warna, disebut 
sentromer. posisi sentromer dapat brada di tengah, di 
tempat lain, atau di salah satu bagian ujung setiap 
kromatid. 
Back 
by : Budiman, Eka karina kurnia sari, Maria magdalena, Muhammad Ikhsanudin, Risep khairul umam, Sevrin
B. Metafase 
fase ini ditandai dengan hilangnya membran inti 
dan muncul serat-serat halus dari dua kutub yang 
berlawanan. Serat-serat tersebut akan menempel pada 
sentromer dan menarik kromosom ke arah dua kutub 
yang berlawanan. Daya tarik yang seeimbang 
menyebabkan kromosom akan terletak di tengahsee. 
Yaitu pada suatu bidang imajinasi yang disebut bidang 
ekuator. 
Back 
by : Budiman, Eka karina kurnia sari, Maria magdalena, Muhammad Ikhsanudin, Risep khairul umam, Sevrin
C.Anafase 
pasangan sentromer dari setiap kromosom berpisah 
dan di akhiri dangan ditandai dengan terbebasnya 
pasangan kroamatid satu sama lain.masing-masing 
kromatid bersaudaraa akan menjadi kromosom baru yang 
bebas dan secara perlahan bergerak kearah kutub yang 
berlawanan dari sel. Bersamaan dengan itu mikro 
tubulakinetokor memendek 
Pada saat yang besmaan kutub - kutub bergerak lenih 
jauh sehingga mikrotubulanonkinetikor memanjang. 
Back 
by : Budiman, Eka karina kurnia sari, Maria magdalena, Muhammad Ikhsanudin, Risep khairul umam, Sevrin
D. Telofase 
Fase ini dimulai dengan mikrotubula 
nonkinetokor memanjang dan kembaran nuklei 
mulai terbentuk pada kedua daerah kutub sel. 
Membaran nukleus yang berasal dari fragmen-fragmen 
membran nukleus sel induk dan bagian-bagian 
lain dari sistem endromembran (membran 
bagian dalam) mulai terbentuk. 
Pembelahan nukleus menjadi dua nukleus dengan 
kandungan genetikyang identik sekarang sudah 
selesai.selanjutnya akan diikuti dengan pembagian 
sitoplasma atau sitokinesis. biasanya sitokinesis 
segera berlangsung segera setelah terjadi 
pembelahan inti sehingga dua kembaran sel baru 
akan muncul. 
Back 
by : Budiman, Eka karina kurnia sari, Maria magdalena, Muhammad Ikhsanudin, Risep khairul umam, Sevrin
NO Meiosos I Meiosis II 
1 
Saat kromosom homolog berpasangan 
(sinapsis) pindah silang dapat terjadi antara 
kromatid kromosom homolog berlainan. 
Pindah silang tidak terjadi, 
karena tidak ada sinapsis. 
2 
Kromosom homolog tersusun pada bidang 
ekuatorial di sepanjang gelendong saat 
metafase I. 
Kromosom tersusun pada 
bidang ekuatorial pada 
metafase II. 
3 
Kromosom homolog berpisah saat anafase I 
dan bergerak kearah kutub yang berlawanan. 
Kromatid kembar dari satu kromosom masih 
menyatu. 
Kromatid kembar berpisah 
saat anafase II dan bergerak 
kearah kutub yang 
berlawanan. 
4 Akhir meiosis dihasilkan dua sel haploid. 
Akhir meiosis duahsilkan 
empat sel haploid. 
by : Budiman, Eka karina kurnia sari, Maria magdalena, Muhammad Ikhsanudin, Risep khairul umam, Sevrin
Pembelaha meiosis terjadi pada alat reproduksi generatif. 
Pada peristiwa oogenesis dihasilkan 4 sel anak. Satu sel akan 
menjadi sel telur fungsional, sedangakan tiga lainya berukuran lebih 
kecil karena mengandung sedikit sitoplasma, manampel pada slah 
satu sel kutub dari sel telur sehingga sering disebut sel kutub atau 
polosit.sel kutub tida mampu melanjutkan kehidupan. 
Pada peristiwa spermatogenesis dihsilkan 4 sel jantan yang 
fungsional. 
Sel kelamin jantan ( sperma) maupun sel kelamin betina ( ovum), 
masing – masnig mengandung seperangkat kromosom atau haploid 
( mengandung n kromosom ). 
Bila zigot membelah mitosisi, maka akan tumbuh mengahsilkan sel-sel 
yang semua mengandung 2n kromosom . Setelah menjadi 
individu dewasa, maka pada alat reproduksi generatif akan terjadi 
pembelahan meiosis, mengahsilkan sel kelamin yang haploid. 
Dengan cara inilah setiap jenis mahluk hidup turun-temurun 
menjaga stabilitas jumlah kromosom pada setiap selnya. 
by : Budiman, Eka karina kurnia sari, Maria magdalena, Muhammad Ikhsanudin, Risep khairul umam, Sevrin
C.Replikasi DNA 
DNA mempunyai kemampuan memperbanyak atau 
menggandakan diri. Untuk proses relikasi ini diperlukan enzim DNA 
polimerase. Proses replikasi DNA melalui tiga tahap. 
1) Tahap petama 
replikasi diawali dengan terhidrolisisnya ikatan hidrogen anatara 
basa-basa pada rantai nukleotida oleh enzim nulkease. 
2) Tahap kedua 
masing-masing pita DNA induk akan mempersiapkan dirnya sebagai 
cetakan (template) untuk menentukan urutan nukleotida yang akan 
disusun sepanajang rantai komplemennya dengan dikatalisir oleh 
enzim DNA. 
3) Tahap ketiga 
setiap kembaran pita molekul DNA yang baru, akan terdiri atas satu 
pita induk dan satu pita komplemen yang baru. 
Terputusnya rantai double helix DNA dapat dipengaruhi oleh faktor suhu 
tinggi, basa kuat, atau oleh enzim helikase.. 
by : Budiman, Eka karina kurnia sari, Maria magdalena, Muhammad Ikhsanudin, Risep khairul umam, Sevrin
D. Fungsi DNA 
fungsi utama DNA adalah mewariskan 
informasi genetik dari satu generasi ke generasi 
berikutnya. Pada sel-sel binatang termasuk manusia, 
replikasi DNA berlangsung hanya pada waktu-waktu 
tertentu selama kehidupan sel, yaitu pada saat sel-sel 
siap membelah secara mitosis. 
fungsi kedua berkaitan dengan sintesis protein. 
Berdasarkan hasil beberapa penelititan, diketahui 
bahwa DNA secara tidak langsung menentukan 
urutan asam amino dari polipeptida.molekul yang 
secara langsung mengatur urutan asma amnio 
penyusun polipeptida tersebuta adalah RNA. 
Go Home 
by : Budiman, Eka karina kurnia sari, Maria magdalena, Muhammad Ikhsanudin, Risep khairul umam, Sevrin
3. Gen dan Alela 
gen merupakan unit yang 
berperan dallam menentukan sifat 
yang dapat diwariskan suatu 
organisme. Gen sebagai unit yang 
diwariskan, tersimpan sebagai urusan 
basa nitrogen pda olekul DNA yang 
dibatasi oleh promotor dan 
terminator.promotor merupakn tempat 
dimulainya proses replikasi DNA atau 
sintesis protein. Terminator merupakan 
tempat berakhirnya proses replikasi DNA 
atau sintesis protein. 
Next 
by : Budiman, Eka karina kurnia sari, Maria magdalena, Muhammad Ikhsanudin, Risep khairul umam, Sevrin
a. Sifat dan fungsi gen 
secara ringkas dapat disimpulkan bahwa gen merupakan 
substansi hereditas, dan merupakn suatu kesatuan kimia yang 
memilki sifat dan fungsi : 
1. sebagai zarah tersendiri yang terdapat didalam kromosom. 
2. mengandung inofrmasi genetik. 
3. dapat menduplikasi pada peristiwa meiosis ataupun mitosis. 
4. mengatur perkembangan dan metabolisme individu. 
5. menyampaikan informasi genetik ke generasi berikutnya. 
b. Letak gen 
didalam kromosom, gen tersusun rapat disepanjang 
kromonema, berada pada suatu tempat tertentu disebut lokus. 
c. Alela ganda 
alela ganda atau multiple alellomorphi adalah pasangan alela 
yang berbeda yang menumbuhakan karakter berbeda, tetapi 
menempati seri lokus yang sama. 
Next 
by : Budiman, Eka karina kurnia sari, Maria magdalena, Muhammad Ikhsanudin, Risep khairul umam, Sevrin
Meliputi 
Go Home 
•Watch 
this video 
by : Budiman, Eka karina kurnia sari, Maria magdalena, Muhammad Ikhsanudin, Risep khairul umam, Sevrin
Meiosis I 
a. Porfase I, meliputi beberapa tahap yakni leptoten zigotn, pakiten, 
diploten ,dan diakineis. 
1). Leptoten : kromosom mulai menjadi lebih padat dan memendek. 
2). Zigoten : setipa kromosom dari pasangan kromosom homolog 
terdiri atas dua kromatid kembar yang saling berpasangan 
3). Pakiten : bila sinaptonemal kompleks menghilang, masing-masing 
pasngan kromosm akan membelah diri menjadi dua kromatid, 
sehingga dibawah mikroskop terlihat dalam bentuk tetrad,yaitu suatu 
kelompok homolog yang masing-masing berreplikasi sehingga terdiri 
atas empat kromatid. 
4).Diploten : sentosoma bergerak menjauhi satu sama lain dan 
gelendong mikrotubula akan terbentuk diantara keduanya. 
5). Diakinesis : membran inti dan nukleoli menghilang. Sementara 
komponen-komponen dari sel, menyiakan diri untuj pembelahan inti. 
Kumparan mikrotubula menagkap kinetokor yang terbentu pada 
kromosom dan mulai bergrerak menuju bidang ekuator. 
Next 
by : Budiman, Eka karina kurnia sari, Maria magdalena, Muhammad Ikhsanudin, Risep khairul umam, Sevrin
b. Metafase I, kromosom-kromosom tersusun dalam bidang 
ekuator dan tetap pada pasangan homoognya. 
Mikrotubula dari kutub yang brlawanan, terikat pada 
pasanagan homolognya. 
c. Anafase I, kromatid bersaudara tetapa melekat pada 
sentromernya sebagai suatu kesatuan kearah kutub yang 
sama. Kromosom homolog bergerak kearah kutub yang 
berlawanan. 
d. Telofase I dan Sitokonesis,kromosom berkondensasi dan 
membrab nukleus serta membran nuklei trebentuk 
kembali. Bila tidak ada hal-hal khusus, terjadi rreplikasi 
materi genetik terlebih dahulu sebelum berlangsungnya 
mitosis kedua. 
Back 
PLEASE CHECK ON YOUR 
BOOKS FOR MORE ! 
by : Budiman, Eka karina kurnia sari, Maria magdalena, Muhammad Ikhsanudin, Risep khairul umam, Sevrin
Meiosis II 
e. Profase II, benang-benang kromatin brubah manjadi kromosmom 
tersusun dengan cepat pada bidang ekuator II.dua sentriola berpisah 
dan gergerak menuju arah yang berlawanan. Selanjutnya 
bersamaan dengan menghilangnya membran inti terbentujklah 
benang-benang gelendong. 
f. Metafase II, seluruh kromosom berada pada bidang ekuator seperti 
pada mitosis dengan kinetokor dari setiap pasangan kromatid. 
Masing-masing kromosom mengarah ke kutub yang berlaawanan. 
g. Anafase II, sentromer dari kromatid kembar akhirnya terpisah dan 
saudara dari setiap pasangan sekarang menjadi kromosom tersendiri, 
bergerak kearah kutub yang berlawanan dari sel. 
h. Telofase II, kromosom sampai di kutub , selanjutnya berubah menjadi 
benang kromatin. Pada sitokinesis yang sempurna, kan didapatkan 
sempat sel kembar. Masing-masing memiliki jumlah kromosom yang 
hapolid (n), yaitu mengandung setangah dari jumlah komosom sel 
induk yang diploid (2n). 
Back 
by : Budiman, Eka karina kurnia sari, Maria magdalena, Muhammad Ikhsanudin, Risep khairul umam, Sevrin
2. Kode genetika 
Marshall Warren Nirenberg, ahli biokimia dari Ameriak Serikat dan 
J.H.Matthei, memngadakan percobaan untuk pemecahan masalah 
tentang kode genetika. Percobaan yang dilakukan adlah sebagai 
berikut. 
a. Mereka mencampur urasil dengan enzim pembentuk RNA. Dan 
dihasilkanlah poil U,yaitu RNA yang hanya tersusun atas satu urasil 
saja. 
b. Poli U kemudian dicampur dengan campuran berbagai macam 
asam amino 
c. Dihasilkan protein yang terdiri atas fenil alanin saja. 
Setelah itu para ahli genetika teus berusaha untuk menemukan kode-kode 
berbagai jenis asam amino. Hasil berikutnya ditemukan kode 
prolin =SSS, kode untuk lisin = AAA, kode untuk tirosin=UAU. 
Menurut M.W.Nirenberg (1960) yang dikukuhkan oleh G.H.Khorana 
(1966), ada tiga rangkaian basa yang mengkodekan setiap jenis 
asam amino yang akan menyusun protein. Dengan demikina akan 
diperoleh 4x4x4 macam kode. Hal ini menyebabkan adanya satu 
jenis asam amino yang memupunyai lebih dari satu kode. 
by : Budiman, Eka karina kurnia sari, Maria magdalena, Muhammad Ikhsanudin, Risep khairul umam, Sevrin
Sintesis protein melalui 2 langkah yaitu transkripsi dan translasi. 
1. Transkripsi (berlangsung di dalam inti sel), urutan dalam proses 
transkripsi adalah: 
a. Diawali dengan membukanya rantai rangkap DNA. 
b. Salah satu rantai DNA berfungsi sebagai cetakan RNAm 
c. Rantai RNAm dibentuk sepanjang rantai DNA cetakan, dengan 
basa nitrogen RNAm komplementer dengan basa nitrogen DNA 
cetakan 
d. Setelah menyalin kode genetik dari DNA cetakan, RNAm akan 
mengalami modifikasi terlebih dahulu yaitu membuang intron. 
e. RNA yang hanya terdiri dari exon saja (telah dimodifikasi) disebut 
RNAm . 
by : Budiman, Eka karina kurnia sari, Maria magdalena, Muhammad Ikhsanudin, Risep khairul umam, Sevrin
2. Translasi (berlangsung di ribosom dalam sitoplasma), urutan proses 
translasi adalah : 
a. RNAm menempatkan diri pada ribosom yang terdapat dalam 
sitoplasma. 
b. Ribosom sub unit kecil bertugas melekat pada urutan basa nitrogen 
yang jumlahnya tiga) pada RNAm yang disebut kodon 
c. Ribosom mulai melekatkan diri pada salah satu ujung (kodon start) 
RNAm kemudian bergerak sepanjang RNAm tersebut untuk membaca 
pesan (kodon) yang ada sepanjang RNAm tersebut. 
d. RNAt datang membawa asam amino yang sesuai dengan kode 
genetik yang dibawa RNAm.Proses menterjemahkan ini akan dihentikan 
apabila ribosom menemukan kodon stop pada RNAm. 
e. Asam-asam amino akan dirangkai menjadi urutan asam amino 
yang disebut polipeptida, sehingga terbentuklah protein yang 
diharapkan. 
• Watch 
this 
video 
by : Budiman, Eka karina kurnia sari, Maria magdalena, Muhammad Ikhsanudin, Risep khairul umam, Sevrin
Interfase sebenarnya bukan merupakan tahapan mitosis, namaun sering 
disebut proses atau masa istriahat antara mitosis pertama dengan 
mitosis kedua. Saat interfase tejadi penimbunan energi yagn penting 
untuk pembelahan berikutnya. Waktu dan jumlah energi yang 
diperlukan masing-masing fase berbeda. 
Look at the tabel ! 
Fase 
Lama waktu 
15 o C 25o C 
Interfase 
Profase 
Metafase 
Anafase 
Teofase 
1.356 
126 
24 
5 
22 
870 
54 
14 
3 
11 
Jumlah 1.533 952 
Back 
by : Budiman, Eka karina kurnia sari, Maria magdalena, Muhammad Ikhsanudin, Risep khairul umam, Sevrin
Wassalamu’alaikum, 
Thank you for watching,, 
we hope you enjoyed, we 
do apologize cause there 
are many mistakes and we 
hope it will useful for all 
of you especially for us as. 
Terimakasih untuk 
semua pihak yang 
terlibat, dan 
terimakasih untuk 
sumber-sumber 
yang kami ambil 
data dan 
informasinya! 
Sukses buat 
semuanya !!!
NO JENIS MAHLUK HIDUP Jumlah kromosom 2n 
1 Orang utan 46 
2 Siamang 48 
3 Marmot 50 
4 Kelinci 60 
5 Nyamuk 44 
6 Lalat 6 
7 Kucing 12 
8 Tikus 38 
9 Kuda 42 
10 Ayam 60 
11 Padi 78 
12 Tomat 24 
13 Bawang 24 
14 Katak 16 
15 Jagung 26 
16 Bakteri 20 
17 Sapi 1 
18 Belalang 60 
19 Buncis 24 
by2 : 0BuBdaimckan, Eka karina kurnia sariO, Mraanrgia umtaagndalena, Muhammad Ik1h4sanudin, Risep khairul umam, Sevrin
LATIHAN NIH 
KAWAN,,, 
by : Budiman, Eka karina kurnia sari, Maria magdalena, Muhammad Ikhsanudin, Risep khairul umam, Sevrin
Contoh soal 
1. Satuan yang terdiri dari tiga basa nitrogen pada 
DNA sense disebut .... 
A nukleotida 
D 
nuklease 
B E 
anti kodon 
sense 
kodon 
C 
by : Budiman, Eka karina kurnia sari, Maria magdalena, Muhammad Ikhsanudin, Risep khairul umam, Sevrin
Kamu benar 
SOAL 
SELANJUTNYA,,
Kamu 
salah
Contoh soal 
2. Sintesa protein berlangsung di dalam...... 
A 
D 
B E 
C 
inti sel 
kromosom 
mRNA 
tRNA 
ribosom 
by : Budiman, Eka karina kurnia sari, Maria magdalena, Muhammad Ikhsanudin, Risep khairul umam, Sevrin
Kamu 
salah
Kamu berhasil 
mengerjakannya 
dengan baik,
Kamu 
benar 
Follow me,,

More Related Content

What's hot

4. pembelahan sel
4. pembelahan sel4. pembelahan sel
4. pembelahan sel
AndreaKristo
 
substansi genetika ismail
substansi genetika ismailsubstansi genetika ismail
substansi genetika ismail
Ismail Fizh
 
Genetika dan Reproduksi Sel
Genetika dan Reproduksi SelGenetika dan Reproduksi Sel
Genetika dan Reproduksi Sel
Sulistia Rini
 
Biosel
BioselBiosel
Biosel
nuylucha
 
Aspek klinis kelainan kongenital dan penyakit keturunanan
Aspek klinis kelainan kongenital dan penyakit keturunananAspek klinis kelainan kongenital dan penyakit keturunanan
Aspek klinis kelainan kongenital dan penyakit keturunanan
Kampus-Sakinah
 
Pembelahan sel secara meiosis
Pembelahan sel secara meiosisPembelahan sel secara meiosis
Pembelahan sel secara meiosis
ambobae12345
 
Hereditas, repro sel dan mutasi (repaired)
Hereditas, repro sel dan mutasi (repaired)Hereditas, repro sel dan mutasi (repaired)
Hereditas, repro sel dan mutasi (repaired)
Klara Tri Meiyana
 

What's hot (20)

Biologi 12 substansi hereditas dan reproduksi sel
Biologi 12   substansi hereditas dan reproduksi selBiologi 12   substansi hereditas dan reproduksi sel
Biologi 12 substansi hereditas dan reproduksi sel
 
Biologi reproduksi sel-edited
Biologi reproduksi sel-editedBiologi reproduksi sel-edited
Biologi reproduksi sel-edited
 
4. pembelahan sel
4. pembelahan sel4. pembelahan sel
4. pembelahan sel
 
Substansi genetika
Substansi genetikaSubstansi genetika
Substansi genetika
 
substansi genetika ismail
substansi genetika ismailsubstansi genetika ismail
substansi genetika ismail
 
Genetika dan Reproduksi Sel
Genetika dan Reproduksi SelGenetika dan Reproduksi Sel
Genetika dan Reproduksi Sel
 
Genetika meiosis
Genetika meiosisGenetika meiosis
Genetika meiosis
 
Biosel
BioselBiosel
Biosel
 
Aspek klinis kelainan kongenital dan penyakit keturunanan
Aspek klinis kelainan kongenital dan penyakit keturunananAspek klinis kelainan kongenital dan penyakit keturunanan
Aspek klinis kelainan kongenital dan penyakit keturunanan
 
Meiosis ii
Meiosis iiMeiosis ii
Meiosis ii
 
Pembelahan sel secara meiosis
Pembelahan sel secara meiosisPembelahan sel secara meiosis
Pembelahan sel secara meiosis
 
Pembelahan sel
Pembelahan selPembelahan sel
Pembelahan sel
 
Ananlisis kromosom manusia
Ananlisis kromosom manusiaAnanlisis kromosom manusia
Ananlisis kromosom manusia
 
Genetika materi kelas_12_biologi
Genetika materi kelas_12_biologiGenetika materi kelas_12_biologi
Genetika materi kelas_12_biologi
 
Kb2 silsilah keluarga dan kromosom
Kb2 silsilah keluarga dan kromosomKb2 silsilah keluarga dan kromosom
Kb2 silsilah keluarga dan kromosom
 
Pola pola hereditas materi-kelas_12_biologi
Pola pola hereditas materi-kelas_12_biologiPola pola hereditas materi-kelas_12_biologi
Pola pola hereditas materi-kelas_12_biologi
 
Hereditas, repro sel dan mutasi (repaired)
Hereditas, repro sel dan mutasi (repaired)Hereditas, repro sel dan mutasi (repaired)
Hereditas, repro sel dan mutasi (repaired)
 
Dna, gen, dan kromosom
Dna, gen, dan kromosomDna, gen, dan kromosom
Dna, gen, dan kromosom
 
Remed pts biologi xii ips i zufar
Remed pts biologi xii ips i zufarRemed pts biologi xii ips i zufar
Remed pts biologi xii ips i zufar
 
Buku pembelahan sel
Buku pembelahan selBuku pembelahan sel
Buku pembelahan sel
 

Similar to Materi genetika (SMA NEGERI 1 RAMBAH SAMO)

Genetika dan Reproduksi Sel
Genetika dan Reproduksi SelGenetika dan Reproduksi Sel
Genetika dan Reproduksi Sel
Sulistia Rini
 
Bab 3 Hereditas, materi biologi kelas 12
Bab 3 Hereditas, materi biologi kelas 12Bab 3 Hereditas, materi biologi kelas 12
Bab 3 Hereditas, materi biologi kelas 12
unggarapunja12
 
PPT-UEU-Ilmu-Dasar-Keperawatan-1-Pertemuan-3.pptx
PPT-UEU-Ilmu-Dasar-Keperawatan-1-Pertemuan-3.pptxPPT-UEU-Ilmu-Dasar-Keperawatan-1-Pertemuan-3.pptx
PPT-UEU-Ilmu-Dasar-Keperawatan-1-Pertemuan-3.pptx
RatiwiArianti
 
laporan genetika mitosis
laporan genetika mitosislaporan genetika mitosis
laporan genetika mitosis
Kris Wu
 
147084215 makalah-struktur-gen-dan-kromosom-1
147084215 makalah-struktur-gen-dan-kromosom-1147084215 makalah-struktur-gen-dan-kromosom-1
147084215 makalah-struktur-gen-dan-kromosom-1
Septian Muna Barakati
 
Kromosom-Pembelahan-Sel-Penetuan-Jenis-Kelamin-Pertemuan-Ke-4.pptx
Kromosom-Pembelahan-Sel-Penetuan-Jenis-Kelamin-Pertemuan-Ke-4.pptxKromosom-Pembelahan-Sel-Penetuan-Jenis-Kelamin-Pertemuan-Ke-4.pptx
Kromosom-Pembelahan-Sel-Penetuan-Jenis-Kelamin-Pertemuan-Ke-4.pptx
IwanByology
 
Belajar gen, dna dan kromosom 2
Belajar gen, dna dan kromosom  2Belajar gen, dna dan kromosom  2
Belajar gen, dna dan kromosom 2
Faridatul Amaniyah
 
Belajar gen, dna dan kromosom 2
Belajar gen, dna dan kromosom  2Belajar gen, dna dan kromosom  2
Belajar gen, dna dan kromosom 2
Zahidah Farhatiy
 
Kelas 9 SMP IPA Materi PEMBELAHAN sel mitosis dan meiosis
Kelas 9 SMP IPA Materi PEMBELAHAN sel mitosis dan meiosisKelas 9 SMP IPA Materi PEMBELAHAN sel mitosis dan meiosis
Kelas 9 SMP IPA Materi PEMBELAHAN sel mitosis dan meiosis
fajrinadifah1
 

Similar to Materi genetika (SMA NEGERI 1 RAMBAH SAMO) (20)

Genetika Manusia
Genetika ManusiaGenetika Manusia
Genetika Manusia
 
Analisis mitosis
Analisis mitosisAnalisis mitosis
Analisis mitosis
 
Genetika dan Reproduksi Sel
Genetika dan Reproduksi SelGenetika dan Reproduksi Sel
Genetika dan Reproduksi Sel
 
Bab 3 Hereditas, materi biologi kelas 12
Bab 3 Hereditas, materi biologi kelas 12Bab 3 Hereditas, materi biologi kelas 12
Bab 3 Hereditas, materi biologi kelas 12
 
MITOSIS.pptx
MITOSIS.pptxMITOSIS.pptx
MITOSIS.pptx
 
PPT-UEU-Ilmu-Dasar-Keperawatan-1-Pertemuan-3.pptx
PPT-UEU-Ilmu-Dasar-Keperawatan-1-Pertemuan-3.pptxPPT-UEU-Ilmu-Dasar-Keperawatan-1-Pertemuan-3.pptx
PPT-UEU-Ilmu-Dasar-Keperawatan-1-Pertemuan-3.pptx
 
KROMOSOM, GEN, DAN DNA
KROMOSOM, GEN, DAN DNAKROMOSOM, GEN, DAN DNA
KROMOSOM, GEN, DAN DNA
 
Materi genetik
Materi genetikMateri genetik
Materi genetik
 
laporan genetika mitosis
laporan genetika mitosislaporan genetika mitosis
laporan genetika mitosis
 
147084215 makalah-struktur-gen-dan-kromosom-1
147084215 makalah-struktur-gen-dan-kromosom-1147084215 makalah-struktur-gen-dan-kromosom-1
147084215 makalah-struktur-gen-dan-kromosom-1
 
147084215 makalah-struktur-gen-dan-kromosom-1
147084215 makalah-struktur-gen-dan-kromosom-1147084215 makalah-struktur-gen-dan-kromosom-1
147084215 makalah-struktur-gen-dan-kromosom-1
 
Mitosis
Mitosis Mitosis
Mitosis
 
kromosom dan bagian-bagiannya pada manusia.ppt
kromosom dan bagian-bagiannya pada manusia.pptkromosom dan bagian-bagiannya pada manusia.ppt
kromosom dan bagian-bagiannya pada manusia.ppt
 
Kromosom-Pembelahan-Sel-Penetuan-Jenis-Kelamin-Pertemuan-Ke-4.pptx
Kromosom-Pembelahan-Sel-Penetuan-Jenis-Kelamin-Pertemuan-Ke-4.pptxKromosom-Pembelahan-Sel-Penetuan-Jenis-Kelamin-Pertemuan-Ke-4.pptx
Kromosom-Pembelahan-Sel-Penetuan-Jenis-Kelamin-Pertemuan-Ke-4.pptx
 
Kromosom dan pembelahan mitosis
Kromosom dan pembelahan mitosisKromosom dan pembelahan mitosis
Kromosom dan pembelahan mitosis
 
Meiosis
MeiosisMeiosis
Meiosis
 
Belajar gen, dna dan kromosom 2
Belajar gen, dna dan kromosom  2Belajar gen, dna dan kromosom  2
Belajar gen, dna dan kromosom 2
 
Belajar gen, dna dan kromosom 2
Belajar gen, dna dan kromosom  2Belajar gen, dna dan kromosom  2
Belajar gen, dna dan kromosom 2
 
Kelas 9 SMP IPA Materi PEMBELAHAN sel mitosis dan meiosis
Kelas 9 SMP IPA Materi PEMBELAHAN sel mitosis dan meiosisKelas 9 SMP IPA Materi PEMBELAHAN sel mitosis dan meiosis
Kelas 9 SMP IPA Materi PEMBELAHAN sel mitosis dan meiosis
 
Analisis-Mitosis
Analisis-MitosisAnalisis-Mitosis
Analisis-Mitosis
 

Recently uploaded

bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
AtiAnggiSupriyati
 
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajaraksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
HafidRanggasi
 
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSLatsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
dheaprs
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
dpp11tya
 

Recently uploaded (20)

Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajaraksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
 
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk HidupUT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
 
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSLatsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
aksi nyata sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
aksi nyata sosialisasi  Profil Pelajar Pancasila.pdfaksi nyata sosialisasi  Profil Pelajar Pancasila.pdf
aksi nyata sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
 
PPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah Dasar
PPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah DasarPPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah Dasar
PPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah Dasar
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING...
PELAKSANAAN  + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAREHOUSING...PELAKSANAAN  + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAREHOUSING...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING...
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
 
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
 

Materi genetika (SMA NEGERI 1 RAMBAH SAMO)

  • 1. 1. Budiman 2. Eka Karina Kurnia Sari 3. Muhammad Ikhsanudin 4. Maria Magdalena 5. Risep Khairul Umam 6. Sevrin Fahruzi
  • 2. Diwariskan dalam pembelahan Tersusun atas Terdiri atas Menyimpan Memiliki bentuk Memiliki bentuk Memiliki aturan pasangan tetap Memiliki aturan pasangan tetap Berperan dalam by : Budiman, Eka karina kurnia sari, Maria magdalena, Muhammad Ikhsanudin, Risep khairul umam, Sevrin
  • 3. C. Ragam Kromosom Berdasarkan sifat atau karakter yang ditimbulkannya,kromosom dibedakan menjadi dua. 1) Autosom,dalam kromosom ini terdapat gen-gen yang menggatur sifat tubuh selain sifat jenis kelamin. Jumlah autosom adalah 2n-jumlah kromosom kelamin atau golongan. 2)Gonosom atau kromosom seks, adalah kromosom kelamin yang berperan menentukan jenis kelamin. Jumlah gonosom hanya satu sampai dua buah dalam setiap sel suatu individu. Back by : Budiman, Eka karina kurnia sari, Maria magdalena, Muhammad Ikhsanudin, Risep khairul umam, Sevrin
  • 4. D. Jumlah Kromosom Pada umumnya, makin dekat kekerabatanya, jumlah kromosom dan struktur kromosomnya semakin mendekati. Tabel jumlah kromosom E. Ploidi ( Perangkat atau Genom ) Pasangan kromosom yang memiliki bentuk, ukuran, dan komposisi sama, disebut kromosom homolog. Jumlah macam kromosom disebut ploid atau set atau perangkat. Back by : Budiman, Eka karina kurnia sari, Maria magdalena, Muhammad Ikhsanudin, Risep khairul umam, Sevrin
  • 5. kromatid sentromer Lengan pendek Lengan panjang 4 2 3 Back 1 by : Budiman, Eka karina kurnia sari, Maria magdalena, Muhammad Ikhsanudin, Risep khairul umam, Sevrin
  • 6. 2. DNA DNA terdapat pada nukleus, dan juga ditemukan pada kloroplas dan mitokondria. a. Sruktur DNA setiap nukleotida tersusun oleh a) Gula pentosa merupakan jenis gula yang tersusun oleh rantai karbon berjumlah 5. pada asam nukleat terdapat dua jenis gula, yaitu deoksiribosa yang terdapat pada DNA dan ribosa yang terdapat pada RNA. b) Basa nitrogen dapat dibagi menjadi dua yaitu purin dan pirimidin. Purin terdir atas adenin (A), dan guanin (G). Pirimidin terdiri atas timin(t), sitosin (S)dan urasil.(U). c) Asam posfat pada DNA dapat berjumlah satu (mono), dua (di), atau tiga (tri). b. Model DNA Double Helix (Watson & Crick) Pada tahun 1953 ditemukanlah DNA utas ganda yang merupakan pita spiral yang saling berpilin. Gugus gula posfat merupakn kerangka dari molekul dan terdapat pada bagian luar.Basa nitrogen pada DNA terdiri atas basa purin dan pirimidin. Basa purin terdiri atas adenin (A), dan guanin (G), sedangkan basa pirimidinnya erdiri atas timin (T), dan sitosin (S/C). Let’s See the Picture ! Next by : Budiman, Eka karina kurnia sari, Maria magdalena, Muhammad Ikhsanudin, Risep khairul umam, Sevrin
  • 7.
  • 8. by : Budiman, Eka karina kurnia sari, Maria magdalena, Muhammad Ikhsanudin, Back Risep khairul umam, Sevrin
  • 9. RNA Ribose nukleic acid atau RNA dicetak oleh DNA melalui proses transkripsi 1) Struktur dan fungsi RNA terdiri atas RNA genetik, dan RNA non genetik. a) RNA genetik, hanya dimilki oleh organisme tertentu yang tidak dimilki DNA, misalnya virus. Fungsinya sebagia pewaris sifat dan mampu menyintesis protein. b) RNA Nongenetik, terdapat pada organisme yang memiliki DNA sebagai pewaris sifat. Jadi, baik DNA maupun RNA keduanya terdapat dalam sel-sel organisme. Fungsi RNA tidak sama dengan fungsi DNA. Terdapat tiga macam RNA nongenetik yaitu, 1) mRNA, merupakn RNA terpanjang yang bebentuk pita tunggal. Berfungsi sebagai pola cetakan pembentuk polinukleotidaatau protein. Dan sering disebut juga kodon karena funsinya sebagai pembawa kode-kode genetik dari DNA ke ribosom. 2) tRNA, merupakan RNA terpendek dan berperan sebagai penerjemah kodon yang dibawa oleh mRNA. Fungsi lainya adalah membawa asam-asam amino ke ribosom untuk disusun menjadi protein. 3) rRNA, merupakan RNA dengan jumlah terbanyak, hampir 80% dari seluruh jumlah RNA. rRNA diduga memilki fungsi menyusun ribosom dan membantu dalm proses sintesis protein.
  • 10. profase metafase anafas e interfase telofase by : Budiman, Eka karina kurnia sari, Maria magdalena, Muhammad Ikhsanudin, Risep khairul umam, Sevrin
  • 11. ASAM NUKLEAT (NUCLEIC ACID) • Terdapat pada semua sel hidup • Merupakan makromolekul dengan monomer Mononukleotida Fungsi : 1. Menyimpan, mereplikasi dan mentranskripsi informasi genetika 2. Turut dalam metabolisme 3. Penyimpan energi 4. Sebagai ko-enzim Merupakan polimer (polinukleotida) dari mononukleotida ASAM NUKLEAT, ada 2 macam : 1. DNA (Asam Deoksiribonukleat) gulanya deoksiribosa 2. RNA (Asam Ribonukleat) gulanya ribosa Struktur Asam Nukleat by : Budiman, Eka karina kurnia sari, Maria magdalena, Muhammad Ikhsanudin, Risep khairul umam, Sevrin
  • 12. Struktur Bentuk & ukuran Ragam Jumlah & Ploidi by : Budiman, Eka karina kurnia sari, Maria magdalena, Muhammad Ikhsanudin, Risep khairul umam, Sevrin
  • 13. A. Struktur kromosom Satu kromosom terdiri atas; Sentromer atau Kinetokor, yakni daerah penyempitan kromosom. Bagian ini tidak mengandunggen atau faktor pembawa sifat. saat sel membelah, bagian sentromer tempat menempelnya serabut atau benang - benang spindel untuk menggerakna kromosom kearah kutub - kutub sel. Lengan atau badan kromosom, adalah bagian – bagian yang mengandung benang – benang kromonema. Secara anatomis , lengan kromosom terdiri atas selaput, matriks, dan kromonema. Didalam kromonema berdereet faktor pembawa sifat atau gen. BAGIAN - BAGIAN KROMOSOM Back by : Budiman, Eka karina kurnia sari, Maria magdalena, Muhammad Ikhsanudin, Risep khairul umam, Sevrin
  • 14. B. Bentuk dan Ukuran Kromosom  Metasentrik : sentromer terletak di tengah dan membagi lengan kromosom menjadi sama panjang.  Submetasentrik : sentromer tidak di tengah dan lengan kromosom dibagi tidak sama panjang.  Akrosentrik : sentromer di antara titik tengah dan titik ujung (submedian).  Telosentrik : sentromer terletak di ujung. Back Ukuran kromosom yang terdapat dalam suatu sel sangat bervariasi panjangnya antara 0,2- 0,50 micrometer sedangkan diameternya antar 0,2 - 0,20micrometer. by : Budiman, Eka karina kurnia sari, Maria magdalena, Muhammad Ikhsanudin, Risep khairul umam, Sevrin
  • 15. A. Profase pada fase ini, sel membutuhkan waktu yang paling lama dan energi yang paling banyak. Nukloeli akan menghilang dan setiap kromosom melakukan duplikasi sehingg tampak menghasilkan pasangan kembar kromatid yang menempel satu sama lain. pada setiap kromatid,ada bagin yang menyempit dan kurang menyerap zat warna, disebut sentromer. posisi sentromer dapat brada di tengah, di tempat lain, atau di salah satu bagian ujung setiap kromatid. Back by : Budiman, Eka karina kurnia sari, Maria magdalena, Muhammad Ikhsanudin, Risep khairul umam, Sevrin
  • 16. B. Metafase fase ini ditandai dengan hilangnya membran inti dan muncul serat-serat halus dari dua kutub yang berlawanan. Serat-serat tersebut akan menempel pada sentromer dan menarik kromosom ke arah dua kutub yang berlawanan. Daya tarik yang seeimbang menyebabkan kromosom akan terletak di tengahsee. Yaitu pada suatu bidang imajinasi yang disebut bidang ekuator. Back by : Budiman, Eka karina kurnia sari, Maria magdalena, Muhammad Ikhsanudin, Risep khairul umam, Sevrin
  • 17. C.Anafase pasangan sentromer dari setiap kromosom berpisah dan di akhiri dangan ditandai dengan terbebasnya pasangan kroamatid satu sama lain.masing-masing kromatid bersaudaraa akan menjadi kromosom baru yang bebas dan secara perlahan bergerak kearah kutub yang berlawanan dari sel. Bersamaan dengan itu mikro tubulakinetokor memendek Pada saat yang besmaan kutub - kutub bergerak lenih jauh sehingga mikrotubulanonkinetikor memanjang. Back by : Budiman, Eka karina kurnia sari, Maria magdalena, Muhammad Ikhsanudin, Risep khairul umam, Sevrin
  • 18. D. Telofase Fase ini dimulai dengan mikrotubula nonkinetokor memanjang dan kembaran nuklei mulai terbentuk pada kedua daerah kutub sel. Membaran nukleus yang berasal dari fragmen-fragmen membran nukleus sel induk dan bagian-bagian lain dari sistem endromembran (membran bagian dalam) mulai terbentuk. Pembelahan nukleus menjadi dua nukleus dengan kandungan genetikyang identik sekarang sudah selesai.selanjutnya akan diikuti dengan pembagian sitoplasma atau sitokinesis. biasanya sitokinesis segera berlangsung segera setelah terjadi pembelahan inti sehingga dua kembaran sel baru akan muncul. Back by : Budiman, Eka karina kurnia sari, Maria magdalena, Muhammad Ikhsanudin, Risep khairul umam, Sevrin
  • 19. NO Meiosos I Meiosis II 1 Saat kromosom homolog berpasangan (sinapsis) pindah silang dapat terjadi antara kromatid kromosom homolog berlainan. Pindah silang tidak terjadi, karena tidak ada sinapsis. 2 Kromosom homolog tersusun pada bidang ekuatorial di sepanjang gelendong saat metafase I. Kromosom tersusun pada bidang ekuatorial pada metafase II. 3 Kromosom homolog berpisah saat anafase I dan bergerak kearah kutub yang berlawanan. Kromatid kembar dari satu kromosom masih menyatu. Kromatid kembar berpisah saat anafase II dan bergerak kearah kutub yang berlawanan. 4 Akhir meiosis dihasilkan dua sel haploid. Akhir meiosis duahsilkan empat sel haploid. by : Budiman, Eka karina kurnia sari, Maria magdalena, Muhammad Ikhsanudin, Risep khairul umam, Sevrin
  • 20. Pembelaha meiosis terjadi pada alat reproduksi generatif. Pada peristiwa oogenesis dihasilkan 4 sel anak. Satu sel akan menjadi sel telur fungsional, sedangakan tiga lainya berukuran lebih kecil karena mengandung sedikit sitoplasma, manampel pada slah satu sel kutub dari sel telur sehingga sering disebut sel kutub atau polosit.sel kutub tida mampu melanjutkan kehidupan. Pada peristiwa spermatogenesis dihsilkan 4 sel jantan yang fungsional. Sel kelamin jantan ( sperma) maupun sel kelamin betina ( ovum), masing – masnig mengandung seperangkat kromosom atau haploid ( mengandung n kromosom ). Bila zigot membelah mitosisi, maka akan tumbuh mengahsilkan sel-sel yang semua mengandung 2n kromosom . Setelah menjadi individu dewasa, maka pada alat reproduksi generatif akan terjadi pembelahan meiosis, mengahsilkan sel kelamin yang haploid. Dengan cara inilah setiap jenis mahluk hidup turun-temurun menjaga stabilitas jumlah kromosom pada setiap selnya. by : Budiman, Eka karina kurnia sari, Maria magdalena, Muhammad Ikhsanudin, Risep khairul umam, Sevrin
  • 21. C.Replikasi DNA DNA mempunyai kemampuan memperbanyak atau menggandakan diri. Untuk proses relikasi ini diperlukan enzim DNA polimerase. Proses replikasi DNA melalui tiga tahap. 1) Tahap petama replikasi diawali dengan terhidrolisisnya ikatan hidrogen anatara basa-basa pada rantai nukleotida oleh enzim nulkease. 2) Tahap kedua masing-masing pita DNA induk akan mempersiapkan dirnya sebagai cetakan (template) untuk menentukan urutan nukleotida yang akan disusun sepanajang rantai komplemennya dengan dikatalisir oleh enzim DNA. 3) Tahap ketiga setiap kembaran pita molekul DNA yang baru, akan terdiri atas satu pita induk dan satu pita komplemen yang baru. Terputusnya rantai double helix DNA dapat dipengaruhi oleh faktor suhu tinggi, basa kuat, atau oleh enzim helikase.. by : Budiman, Eka karina kurnia sari, Maria magdalena, Muhammad Ikhsanudin, Risep khairul umam, Sevrin
  • 22. D. Fungsi DNA fungsi utama DNA adalah mewariskan informasi genetik dari satu generasi ke generasi berikutnya. Pada sel-sel binatang termasuk manusia, replikasi DNA berlangsung hanya pada waktu-waktu tertentu selama kehidupan sel, yaitu pada saat sel-sel siap membelah secara mitosis. fungsi kedua berkaitan dengan sintesis protein. Berdasarkan hasil beberapa penelititan, diketahui bahwa DNA secara tidak langsung menentukan urutan asam amino dari polipeptida.molekul yang secara langsung mengatur urutan asma amnio penyusun polipeptida tersebuta adalah RNA. Go Home by : Budiman, Eka karina kurnia sari, Maria magdalena, Muhammad Ikhsanudin, Risep khairul umam, Sevrin
  • 23. 3. Gen dan Alela gen merupakan unit yang berperan dallam menentukan sifat yang dapat diwariskan suatu organisme. Gen sebagai unit yang diwariskan, tersimpan sebagai urusan basa nitrogen pda olekul DNA yang dibatasi oleh promotor dan terminator.promotor merupakn tempat dimulainya proses replikasi DNA atau sintesis protein. Terminator merupakan tempat berakhirnya proses replikasi DNA atau sintesis protein. Next by : Budiman, Eka karina kurnia sari, Maria magdalena, Muhammad Ikhsanudin, Risep khairul umam, Sevrin
  • 24. a. Sifat dan fungsi gen secara ringkas dapat disimpulkan bahwa gen merupakan substansi hereditas, dan merupakn suatu kesatuan kimia yang memilki sifat dan fungsi : 1. sebagai zarah tersendiri yang terdapat didalam kromosom. 2. mengandung inofrmasi genetik. 3. dapat menduplikasi pada peristiwa meiosis ataupun mitosis. 4. mengatur perkembangan dan metabolisme individu. 5. menyampaikan informasi genetik ke generasi berikutnya. b. Letak gen didalam kromosom, gen tersusun rapat disepanjang kromonema, berada pada suatu tempat tertentu disebut lokus. c. Alela ganda alela ganda atau multiple alellomorphi adalah pasangan alela yang berbeda yang menumbuhakan karakter berbeda, tetapi menempati seri lokus yang sama. Next by : Budiman, Eka karina kurnia sari, Maria magdalena, Muhammad Ikhsanudin, Risep khairul umam, Sevrin
  • 25. Meliputi Go Home •Watch this video by : Budiman, Eka karina kurnia sari, Maria magdalena, Muhammad Ikhsanudin, Risep khairul umam, Sevrin
  • 26. Meiosis I a. Porfase I, meliputi beberapa tahap yakni leptoten zigotn, pakiten, diploten ,dan diakineis. 1). Leptoten : kromosom mulai menjadi lebih padat dan memendek. 2). Zigoten : setipa kromosom dari pasangan kromosom homolog terdiri atas dua kromatid kembar yang saling berpasangan 3). Pakiten : bila sinaptonemal kompleks menghilang, masing-masing pasngan kromosm akan membelah diri menjadi dua kromatid, sehingga dibawah mikroskop terlihat dalam bentuk tetrad,yaitu suatu kelompok homolog yang masing-masing berreplikasi sehingga terdiri atas empat kromatid. 4).Diploten : sentosoma bergerak menjauhi satu sama lain dan gelendong mikrotubula akan terbentuk diantara keduanya. 5). Diakinesis : membran inti dan nukleoli menghilang. Sementara komponen-komponen dari sel, menyiakan diri untuj pembelahan inti. Kumparan mikrotubula menagkap kinetokor yang terbentu pada kromosom dan mulai bergrerak menuju bidang ekuator. Next by : Budiman, Eka karina kurnia sari, Maria magdalena, Muhammad Ikhsanudin, Risep khairul umam, Sevrin
  • 27. b. Metafase I, kromosom-kromosom tersusun dalam bidang ekuator dan tetap pada pasangan homoognya. Mikrotubula dari kutub yang brlawanan, terikat pada pasanagan homolognya. c. Anafase I, kromatid bersaudara tetapa melekat pada sentromernya sebagai suatu kesatuan kearah kutub yang sama. Kromosom homolog bergerak kearah kutub yang berlawanan. d. Telofase I dan Sitokonesis,kromosom berkondensasi dan membrab nukleus serta membran nuklei trebentuk kembali. Bila tidak ada hal-hal khusus, terjadi rreplikasi materi genetik terlebih dahulu sebelum berlangsungnya mitosis kedua. Back PLEASE CHECK ON YOUR BOOKS FOR MORE ! by : Budiman, Eka karina kurnia sari, Maria magdalena, Muhammad Ikhsanudin, Risep khairul umam, Sevrin
  • 28. Meiosis II e. Profase II, benang-benang kromatin brubah manjadi kromosmom tersusun dengan cepat pada bidang ekuator II.dua sentriola berpisah dan gergerak menuju arah yang berlawanan. Selanjutnya bersamaan dengan menghilangnya membran inti terbentujklah benang-benang gelendong. f. Metafase II, seluruh kromosom berada pada bidang ekuator seperti pada mitosis dengan kinetokor dari setiap pasangan kromatid. Masing-masing kromosom mengarah ke kutub yang berlaawanan. g. Anafase II, sentromer dari kromatid kembar akhirnya terpisah dan saudara dari setiap pasangan sekarang menjadi kromosom tersendiri, bergerak kearah kutub yang berlawanan dari sel. h. Telofase II, kromosom sampai di kutub , selanjutnya berubah menjadi benang kromatin. Pada sitokinesis yang sempurna, kan didapatkan sempat sel kembar. Masing-masing memiliki jumlah kromosom yang hapolid (n), yaitu mengandung setangah dari jumlah komosom sel induk yang diploid (2n). Back by : Budiman, Eka karina kurnia sari, Maria magdalena, Muhammad Ikhsanudin, Risep khairul umam, Sevrin
  • 29. 2. Kode genetika Marshall Warren Nirenberg, ahli biokimia dari Ameriak Serikat dan J.H.Matthei, memngadakan percobaan untuk pemecahan masalah tentang kode genetika. Percobaan yang dilakukan adlah sebagai berikut. a. Mereka mencampur urasil dengan enzim pembentuk RNA. Dan dihasilkanlah poil U,yaitu RNA yang hanya tersusun atas satu urasil saja. b. Poli U kemudian dicampur dengan campuran berbagai macam asam amino c. Dihasilkan protein yang terdiri atas fenil alanin saja. Setelah itu para ahli genetika teus berusaha untuk menemukan kode-kode berbagai jenis asam amino. Hasil berikutnya ditemukan kode prolin =SSS, kode untuk lisin = AAA, kode untuk tirosin=UAU. Menurut M.W.Nirenberg (1960) yang dikukuhkan oleh G.H.Khorana (1966), ada tiga rangkaian basa yang mengkodekan setiap jenis asam amino yang akan menyusun protein. Dengan demikina akan diperoleh 4x4x4 macam kode. Hal ini menyebabkan adanya satu jenis asam amino yang memupunyai lebih dari satu kode. by : Budiman, Eka karina kurnia sari, Maria magdalena, Muhammad Ikhsanudin, Risep khairul umam, Sevrin
  • 30. Sintesis protein melalui 2 langkah yaitu transkripsi dan translasi. 1. Transkripsi (berlangsung di dalam inti sel), urutan dalam proses transkripsi adalah: a. Diawali dengan membukanya rantai rangkap DNA. b. Salah satu rantai DNA berfungsi sebagai cetakan RNAm c. Rantai RNAm dibentuk sepanjang rantai DNA cetakan, dengan basa nitrogen RNAm komplementer dengan basa nitrogen DNA cetakan d. Setelah menyalin kode genetik dari DNA cetakan, RNAm akan mengalami modifikasi terlebih dahulu yaitu membuang intron. e. RNA yang hanya terdiri dari exon saja (telah dimodifikasi) disebut RNAm . by : Budiman, Eka karina kurnia sari, Maria magdalena, Muhammad Ikhsanudin, Risep khairul umam, Sevrin
  • 31. 2. Translasi (berlangsung di ribosom dalam sitoplasma), urutan proses translasi adalah : a. RNAm menempatkan diri pada ribosom yang terdapat dalam sitoplasma. b. Ribosom sub unit kecil bertugas melekat pada urutan basa nitrogen yang jumlahnya tiga) pada RNAm yang disebut kodon c. Ribosom mulai melekatkan diri pada salah satu ujung (kodon start) RNAm kemudian bergerak sepanjang RNAm tersebut untuk membaca pesan (kodon) yang ada sepanjang RNAm tersebut. d. RNAt datang membawa asam amino yang sesuai dengan kode genetik yang dibawa RNAm.Proses menterjemahkan ini akan dihentikan apabila ribosom menemukan kodon stop pada RNAm. e. Asam-asam amino akan dirangkai menjadi urutan asam amino yang disebut polipeptida, sehingga terbentuklah protein yang diharapkan. • Watch this video by : Budiman, Eka karina kurnia sari, Maria magdalena, Muhammad Ikhsanudin, Risep khairul umam, Sevrin
  • 32. Interfase sebenarnya bukan merupakan tahapan mitosis, namaun sering disebut proses atau masa istriahat antara mitosis pertama dengan mitosis kedua. Saat interfase tejadi penimbunan energi yagn penting untuk pembelahan berikutnya. Waktu dan jumlah energi yang diperlukan masing-masing fase berbeda. Look at the tabel ! Fase Lama waktu 15 o C 25o C Interfase Profase Metafase Anafase Teofase 1.356 126 24 5 22 870 54 14 3 11 Jumlah 1.533 952 Back by : Budiman, Eka karina kurnia sari, Maria magdalena, Muhammad Ikhsanudin, Risep khairul umam, Sevrin
  • 33. Wassalamu’alaikum, Thank you for watching,, we hope you enjoyed, we do apologize cause there are many mistakes and we hope it will useful for all of you especially for us as. Terimakasih untuk semua pihak yang terlibat, dan terimakasih untuk sumber-sumber yang kami ambil data dan informasinya! Sukses buat semuanya !!!
  • 34. NO JENIS MAHLUK HIDUP Jumlah kromosom 2n 1 Orang utan 46 2 Siamang 48 3 Marmot 50 4 Kelinci 60 5 Nyamuk 44 6 Lalat 6 7 Kucing 12 8 Tikus 38 9 Kuda 42 10 Ayam 60 11 Padi 78 12 Tomat 24 13 Bawang 24 14 Katak 16 15 Jagung 26 16 Bakteri 20 17 Sapi 1 18 Belalang 60 19 Buncis 24 by2 : 0BuBdaimckan, Eka karina kurnia sariO, Mraanrgia umtaagndalena, Muhammad Ik1h4sanudin, Risep khairul umam, Sevrin
  • 35. LATIHAN NIH KAWAN,,, by : Budiman, Eka karina kurnia sari, Maria magdalena, Muhammad Ikhsanudin, Risep khairul umam, Sevrin
  • 36. Contoh soal 1. Satuan yang terdiri dari tiga basa nitrogen pada DNA sense disebut .... A nukleotida D nuklease B E anti kodon sense kodon C by : Budiman, Eka karina kurnia sari, Maria magdalena, Muhammad Ikhsanudin, Risep khairul umam, Sevrin
  • 37. Kamu benar SOAL SELANJUTNYA,,
  • 39. Contoh soal 2. Sintesa protein berlangsung di dalam...... A D B E C inti sel kromosom mRNA tRNA ribosom by : Budiman, Eka karina kurnia sari, Maria magdalena, Muhammad Ikhsanudin, Risep khairul umam, Sevrin