Dokumen tersebut membahas tentang sistem pakar, yang merupakan program komputer yang dirancang untuk meniru kemampuan seorang pakar dalam menyelesaikan masalah. Dibahas pula definisi, sejarah, struktur, komponen-komponen utama sistem pakar seperti basis pengetahuan, mesin inferensi, dan antarmuka pengguna, serta contoh aplikasi sistem pakar dalam berbagai bidang seperti kedokteran, teknik,
1. Expert system
Tenia Wahyuningrum
Universitas Muhammadiyah Purwokerto
Teknik Informatika
L/O/G/O
2. Pertemuan 1
Kompetensi
Mengetahui dan memahami definisi
dan ruang lingkup sistem pakar
Sub pokok bahasan
Definisi sistem pakar
Sejarah sistem pakar
Keuntungan-keuntungan sistem pakar
Beberapa aplikasi sistem pakar
3. DEFINISI
Sebuah program komputer yang
dirancang untuk memodelkan
kemampuan menyelesaikan masalah
(skill & knowledge) seperti layaknya
seorang pakar (human expert).
4. Definisi
Meniru kemampuan
pakar dalam menyelesaikan masalah
5. APA ITU PAKAR (EXPERT) ?
Seorang pakar/ahli (human expert)
adalah seorang individu yang memiliki
kemampuan pemahaman yang
superior dari suatu masalah.
Misalnya: seorang dokter, penasehat
keuangan, pakar mesin mobil, dll.
7. Kemampuan kepakaran:
Dapat mengenali (recognizing) dan
merumuskan masalah
Menyelesaikan masalah dengan cepat
dan tepat
Menjelaskan solusi
8. Belajar dari pengalaman
Restrukturisasi pengetahuan
Menentukan relevansi/hubungan
Memahami batas kemampuan
9. KEPAKARAN (EXPERTISE) ?
Pemahaman yang luas dari tugas atau
pengetahuan spesifik yang diperoleh dari
pelatihan, membaca dan pengalaman.
Jenis-jenis pengetahuan yang dimiliki dalam
kepakaran:
Teori-teori dari permasalahan
Aturan dan prosedur yang mengacu pada
area permasalahan
Aturan (heuristik) yang harus dikerj akan
pada situasi yang terjadi
Strategi global untuk menyelesaikan
berbagai jenis masalah
Meta-knowledge (pengetahuan tentang
pengetahuan)
Fakta-fakta
10. DATA = INFRORMASI ?
Data: Nilai/value yang turut
DATA merepresentasikan deskripsi dari suatu objek
atau kejadian (event)
PENGOLAHAN
Informasi merupakan hasil dari pengolahan
data dalam suatu bentuk yang lebih berguna
dan lebih berarti bagi penerimanya, yang
INFORMASI menggambarkan suatu kejadian-kejadian
(event) yang nyata (fact) yang digunakan
untuk pengambilan keputusan.
14. Mengapa ES dikembangkan?
Dapat menyediakan kepakaran setiap
waktu dan diberbagai lokasi
Secara otomatis mengerjakan tugas-
tugas rutin yang membutuhkan
seorang pakar.
Seorang Pakar akan pensiun atau
pergi
Seorang Pakar adalah mahal
Kepakaran dibutuhkan juga pada
lingkungan yang tidak bersahabat
(hostile environtment)
16. PEMINDAHAN KEPAKARAN
Tujuan dari sebuah sistem pakar
adalah untuk mentransfer kepakaran
yang dimiliki seorang pakar kedalam
komputer, dan kemudian kepada
orang lain(non-expert).
18. 1. Knowledge Acquisition -- menurunkan dari para ahli,
pengetahuan dan metode yang digunakan untuk
memecahkan permasalahan.
2. Knowledge Representation --membentuk pengetahuan
atau metode kedalam bentuk yang terstruktur yang
dapat digunakan selanjutnya.
3. Knowledge Inferencing -- memberikan kemampuan
menalar yang menafsirkan isi database pengetahuan
(knowledge base)
4. Knowledge Transfering -- bagaimana ilmu dapat dipelajari
dan dikembangkan lebih lanjut
20. Short term memory exercise
Perhatikan kata2 berikut
Cinta Damai Cerdas
Beruntung Benci Kurang
Rindu Pandai Keras
Lemah Halus Pintar
Bodoh Lembut Cekatan
Ceria Perang Kompromi
21. Fakta
Rata-rata manusia hanya mampu
mengingat 5-7 item
Terjadi pada beberapa detik sampai
satu menit
Rata-rata manusia mengingat mulai
dari kanan ke kiri, atas ke bawah
Sesuatu yang telah diberi tanda akan
lebih mudah diingat dari pada yang
lain
24. Short-term memory
adalah sebuah sistem di otak kita yang
berfungsi untuk menyimpan sementara
informasi dan memproses informasi yang
diperlukan saat kita berpikir
(seperti saat kita mencoba menseleksi atau
mengelompokkan informasi yang kita
terima, saat kita mencoba mengerti hal
baru, melogika sesuatu, menganalisis
hubungan sebab-akibat, mencari alasan
atau argumentasi).
25. Long-term memory
adalah sebuah sistem di otak kita yang
berfungsi untuk menyimpan secara
permanen, mengatur, dan memanggil
kembali informasi-informasi diwaktu
berikutnya.
Seringkali informasi yang disimpan di long-
term memory akan dapat kita ingat
sepanjang hidup.
26.
27. KNOWLEDGE BASE
Definisi : Bagian dari sistem pakar
yang berisi domain pengetahuan
Berisi pengetahuan yang dibutuhkan
untuk memahami, merumuskan dan
menyelesaikan masalah.
28. Terdiri dari 2 elemen dasar:
Fakta, situasi masalah dan teori yang
terkait
Heuristik khusus atau rules, yang
langsung menggunakan pengetahuan
untuk menyelesaikan masalah khusus.
29. WORKING MEMORY
Definisi : bagian dari sistem pakar yang
berisi fakta-fakta masalah yang
ditemukan dalam suatu sesi
Berisi fakta-fakta tentang suatu
masalah yang ditemukan dalam proses
konsultasi
30. INFERENCE ENGINE
Definisi :
Processor pada sistem pakar yang
mencocokan fakta-fakta yang ada
pada working memori dengan domain
pengetahuan yang terdapat pada
knowledge base, untuk menarik
kesimpulan dari masalah yang
dihadapi.
31. Proses berpikir pada manusia
dimodelkan dalam sistem pakar pada
modul yang disebut Inference Engine.
32. STRUKTUR DETAIL SISTEM
PAKAR
Terdiri atas 2 bagian :
Development Environment
(Lingkungan Pengembangan)
Consultation Environment (Lingkungan
Konsultasi)
33.
34. Bagian-bagian yang secara umum ada
pada struktur detail sistem pakar
Knowledge Aqcuisision System
Knowledge Base
Inference engine
User Interface
User
Workplace (Blackboard)
Explanation Subsystem
Knowledge refining system
35. Contoh: IPEXCAD
DESIGNER / USER
USER INTERFACE
EXPERT PROTOTYPE CAD
SYSTEM SYSTEM SYSTEM
EXBUILD PROTOKIT AUTOCAD
inference prototype
inference CAD
inference
inference KBI GDI
engine
engine engine
engine interface
engine
knowledge KB prototype CAD
base objects base dadtabase
VERIFICATION DOMAIN DESIGN
KNOWLEDGE KNOWLEDGE DESCRIPTION
INSTANCE BASE
36. KNOWLEDGE AQCUISISTION
Meliputi proses pengumpulan,
pemindahan, dan perubahan dari
kemampuan pemecahan masalah
seorang pakar atau sumber
pengetahuan terdokumentasi (buku,
dll) ke program komputer, yang
bertujuan untuk memperbaiki dan atau
mengembangkan basis pengetahuan
(knowledge-base)
37. The Human Element in Expert
Systems
Expert
Knowledge Engineer
User
Others
38. The Expert
Has the special knowledge, judgment,
experience and methods to give advice
and solve problems
Provides knowledge about task
performance
39. The Knowledge Engineer
Helps the expert(s) structure the
problem area by interpreting and
integrating human answers to
questions, drawing analogies,
posing counterexamples, and
bringing to light conceptual
difficulties
Usually also the System Builder
40. The User
Possible Classes of Users
A non-expert client seeking direct advice
(ES acts as a Consultant or Advisor)
A student who wants to learn (Instructor)
An ES builder improving or increasing the
knowledge base (Partner)
An expert (Colleague or Assistant)
The Expert and the Knowledge
Engineer Should Anticipate Users'
Needs and Limitations When
Designing ES
41. Other Participants
System Builder
Systems Analyst
Tool Builder
Vendors
Support Staff
Network Expert
42. Kategori Problema
Sistem Pakar
Kategori Problema Sistem Pakar secara umum:
1. Interpretasi – membuat kesimpulan atau deskripsi dari
sekumpulan data mentah.
2. Prediksi – memproyeksikan akibat-akibat yang
dimungkinkan dari situasi-situasi tertentu
3. Diagnosis – menentukan sebab malfungsi dalam situasi
kompleks yang didsarkan pada gejala-gejala yang teramati
4. Desain – menentukan konfigurasi komponen-komponen
sistem yang cocok dengan tujuan-tujuan kinerja tertentu
yang memnuhi kendala - kendala tertentu
5. Perencanaan – merencanakan serangkaian tindakan yang
akan dapat mencapai sejumlah tujuan dengan kondisi awal
tertentu
43. 6. Debugging dan Repair – menentukan dan
menginterpretasikan cara-cara untuk mengatasi malfungsi.
7. Instruksi – mendeteksi dan mengoreksi defisiensi dalam
pemahaman domain subyek
8. Pengendalian – mengatur tingkah laku suatu environment
yang kompleks
9. Selection – mengidentifikasi pilihan terbaik dari sekumpulan
(list) kemungkinan
10.Simulation – pemodelan interaksi antara komponen-
komponen sistem
11.Monitoring – membandingkan hasil pengamatan dengan
kondisi yang diharapkan
46. Expert Systems Benefits
Increased Output and Productivity
Decreased Decision Making Time
Increased Process(es) and Product
Quality
Reduced Downtime
Capture Scarce Expertise
Flexibility
Easier Equipment Operation
Elimination of Expensive
46 Equipment
47. Operation in Hazardous Environments
Accessibility to Knowledge and Help Desks
Integration of Several Experts' Opinions
Can Work with Incomplete or Uncertain
Information
Provide Training
Enhancement of Problem Solving and
Decision Making
Improved Decision Making Processes
Improved Decision Quality
Ability to Solve Complex Problems
Knowledge Transfer to Remote Locations
47 Enhancement of Other MIS