SlideShare a Scribd company logo
1 of 19
RISIKO DALAM
INVESTASI SYARIAH
FETRIA EKA YUDIANA, S.E., M.Si.
Risiko dalam Investasi Syariah
• “Sesungguhnya Allah, hanya pada sisi-Nya sajalah
pengetahuan tentang hari kiamat; dan Dia-lah Yang
menurunkan hujan, dan mengetahui apa yang ada
dalam rahim. Dan tiada seorangpun yang dapat
mengetahui (dengan pasti) apa yang akan
diusahakannya besok, Dan tiada seorangpun yang
dapat mengetahui dibumi mana dia akan mati.
Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha
Mengenal” (QS. Lukman:34)
Gharar versus Risiko
• Dalam fikih Islam tidak ditemukan definisi gharar
secara jelas, namun definisi gharar dapat
ditemukan melalui pengidentifikasian kandungan
gharar. Vogel dan Hayes, “as with riba, fiqh sholar
have been unable to define the exact scope of
gharar”. Selanjutnya Imam Malik menjelaskan
mengenai gharar sebagaimana dikutip oleh al-
Suwailem sebagai berikut:
• “ Included in gharar and risky transaction is the
case in which a man whose camel is lost or his
slave has escaped, the price of which is fifty dinar,
would be told by another man: I will buy it for twenty
dinars. Thus if the buyer finds it, the seller loses
thirty dinnars; if not, the buyer loses twenty dinars.”
• Dalam bahasa Arab, gharar berarti risiko, kadang juga
ketidakpastian (uncertainty). Ibn-Taimiyah mendefinisikan
gharar sebagai “things with unknown fate” sehingga “selling
such things is maysir or gambling”.
• Bisnis adalah pengambilan risiko.
• No risk no return, kalau dalam konvensional dijadikan alasan
riba, hal ini sebenarnya membawa implikasi penolakan
terhadap bunga dalam pinjaman dan juga sekuritas yg
dianggap sebagai risk-free
• Yang membuat rumit adalah selama ini risiko disamakan
dengan ketidakpastian, dan ketidakpastian dalam Islam
dianggap gharar dan dilarang.
• Sehingga penting dilakukan penajaman pengertian gharar,
risiko dan ketidakpastian.
Gharar, risiko, ketidakpastian
• Ketiganya sama atau berbeda? Dalam literatur keuangan
dan investasi risiko didefinisikan hampir sama. Relly dan
Brown (1996) mendefinisikan risiko dengan “the uncertainty
of future outcome”. Sedangkan Jones (1996)
mendefinisikan “the probability of adverse outcome”
Sehingga dapat dikatakan bahwa gharar dan risiko sama
dengan uncertainty, seperti yang dikemukakan oleh Heidjen
(1996) hasil masa depan yang memiliki ketidakpastian
dapat digolongkan menjadi tiga yaitu risk, structure
uncertainties dan unknownables. Risk memiliki preseden
historis dan dapat dilakukan estimasi probabilitas untuk tiap
hasil yang mungkin muncul. Strctural uncertainty adalah
kemungkinan terjadinya suatu hasil yang bersifat unik, tidak
memiliki preseden di masa lalu tetapi tetap terjadi dalam
logika kausalitas. Unknownables menunjuk kejadian secara
ekstrem kemunculannya tidak terbayangkan sebelumnya.
• Al-Suwailem (1999) membedakan risiko menjadi dua tipe
yaitu: (1) risiko pasif seperti game of change yang hanya
mengandalkan keberuntungan; (2) risiko responsif yang
memungkinkan adanya distribusi probabilitas hasil keluaran
dengan hubungan kausalitas yang logis seperti game of skill.
• Hubungan antara game of change dengan game of skill
menunjukan hubungan suatu transaksi investasi itu halal atau
haram (dibolehkan atau dilarang)
Hubungan game of change dengan game of skill
menunjukan hubungan suatu transaksi investasi itu
halal atau haram.
Tergantung pada hasil Tidak tergantung pada
hasil
Dengan adanya upaya
(game of skill)
Dilarang/unlawfull (QS.
Al-Ma’idah:3,90)
Diperbolehkan /lawfull
Tanpa adanya upaya
(game of chance)
Dilarang/unlawfull (QS.
Al-Ma’idah:3,90)
Diperbolehkan /lawfull
• Dalam literatur keuangan risiko diukur dengan beta atau
standard deviasi. Batasan gharar menurut Al-Suwailem
adalah sebagai berikut:
• Г = Ʃxip (xi) – Ʃxip (xi)
• €ww €wl
Dimana:
Г = payoff
Xi = uncertain payoff in case i
P(x) = discrete probability Xi
Ww = set of cases for both players to win
Wl = set of cases in which player A win when player B loses
• Aturan expected utility akan menghasilkan pertukaran yang
saling menguntungkan saat Г > 0, dengan kata lain ini
adalah keadaan win-win outcome. Sementara kondisi zero-
sum game jika Г ≤ 0, dengan kata lain keadaan win-lose
outcome ( satu pihak memperoleh keuntungan pihak lain
pada saat yang sama dirugikan). Dalam literatur keuangan
perlu adanya informasi yang simetris antara penjual dan
pembeli sehingga akan memperkecil risiko. Dapat
disimpulkan bahwa pelaku bisnis semestinya bersedia
menanggung risiko dalam bisnis. Risiko yang boleh dihadapi
adalah risiko yang melibatkan pengetahuan (game of skill)
sehingga sangat penting untuk melaksankan manajemen
risiko.
JENIS-JENIS RISIKO INVESTASI
• RISIKO PASAR (market risk) yaitu risiko yg berkaitan dng
nilai ekuitas yg tidak dipastikan, namun tergantung pada naik
turunnya nilai investasi pasar.
• RISIKO PERUSAHAAN (company risk) yaitu risiko nilai
pasaar sekuritas yang akan berubah disebabkan karena
faktor-faktor fundamental perusahaan.
• RISIKO LIKUIDITAS (likuidity risk) yaitu risiko yang
berhubungan dengan kemampuan untuk memenuhi
kebutuhan dana (cash flow) dengan segera & dengan biaya
yg sesuai.
• RISIKO KONSENTRASI (consentration risk) yaitu risiko dari
aset portofolio yg dibesarkan karena penyingkapan terhadap
suatu risiko lain yang dibahas.
• RISIKO NILAI TUKAR (currency risk) yaitu risiko yg
diakibatkan karena turunnya nilai mata uang dinegara yg
bersangkutan dan mengakibatkan menurunnya nilai
investasi yang mendominasi pada nilai tukar
• RISIKO SOVEREIGN (sovereign risk) yaitu risiko yg
disebabkan karena intervensi pemerintah pada pasar dan
pengetatan nilai tukar
CARA MEMPERKECIL BEBERAPA
RISIKO
• RISIKO PASAR, dapat diperkecil dengan cara penguasaan
kas yang dapat ditambahkan jika diperlukan. Diversifikasi
adalah salah satu cara untuk memperkecil risiko pasar.
• RISIKO PERUSAHAAN, diperkecil dengan melakukan
investasi yg dipilih sesuai dengan standar kualitas & kuantitas
& pada umumnya ditentukan berdasarkan peraturan
pertukaran.
• RISIKO LIKUIDITAS, dikurangi dengan adanya saham yg
secara umum terdaftar di pasar modal
• RISIKO KONSENTRASI, dikurangi dengan cara diversifikasi
silang pasar, sektor dan perusahaan
• RISIKO NILAI TUKAR, dikurangi dengan cara diversifikasi
portofolio pada berbagai nilai tukar.
• RISIKO SOVEREIGN, dikurangi dengan cara pengalokasian
aset geografis dapat membantu mengurangi risiko jenis ini.
Risiko
sistematis
Risiko
tidak
sistematis
RISIKO DALAM
INVESTASI/PEMBIAYAAN SYARIAH
• Jual beli
• Sewa menyewa
Pembiayaan yg
memberiakan
hasil tetap
• syirkahPembiayaan yg
memberikan
perolehan tidak
tetap
MANAJEMEN RISIKO
SCREENING
TREATMENT
SESUAI DNG
KARAKTER
NASABAH/
PROYEK
AGENSI PROBLEM BAGIAN DARI
RISIKO• Kontrak mudharabah dijalankan oleh bank syariah,
merupakan suatu kontrak peluang investasi yg mengandung
risiko tinggi
• Kontrak tersebut syarat dengan asymetric information
• Sehingga berpeluang menimbulkan moral hazard dan
adverse selection
• Adverse selection terjadi pada kontrak utang ketika peminjam
memiliki kualitas yg tidak baik atas pembiayaan di luar batas
ketentuan tingkat keuntungan tertentu,
MEKANISME UNTUK MENGURANGI
AGENSI DALAM MUDHARABAH
• Dikurangi dengan incentive compatible constraint
Higher
stake of net
worth
High
operating risk
firms have
higher
leverage
Lower
fraction of
unobservable
cash-flow
Lower
fraction of
non
controllable
costs
Contoh penerapan pada bank syariah
• Menerapakan batasan agar porsi modal dari pihak
mudharibnya lebih besar dan/atau mengenakan jaminan
• Menerapkan syarat agar mudharb melakukan bisnis yg risiko
operasinya lebih rendah
• Menetapkan syarat agar mudharib melakukan bisnis dengan
arus kas yg transparan
• Menetapkan syarat agar mudharib melakukan bisnis yg biaya
tidak terkontrolnya rendah.

More Related Content

What's hot

Manajemen Permodalan Bank Syariah
Manajemen Permodalan Bank SyariahManajemen Permodalan Bank Syariah
Manajemen Permodalan Bank Syariah
Dwi Wahyu
 
Akuntansi Salam Dalam Bank Syari'ah
Akuntansi Salam Dalam Bank Syari'ahAkuntansi Salam Dalam Bank Syari'ah
Akuntansi Salam Dalam Bank Syari'ah
madureh
 
Psak 104 istshina
Psak 104 istshinaPsak 104 istshina
Psak 104 istshina
citra Joni
 
Psak 102 murabahah
Psak 102 murabahahPsak 102 murabahah
Psak 102 murabahah
citra Joni
 
Makalah kebijakan moneter islami
Makalah kebijakan moneter islamiMakalah kebijakan moneter islami
Makalah kebijakan moneter islami
Noeghraha Prathama
 

What's hot (20)

Manajemen Permodalan Bank Syariah
Manajemen Permodalan Bank SyariahManajemen Permodalan Bank Syariah
Manajemen Permodalan Bank Syariah
 
Perhitungan bagi hasil
Perhitungan bagi hasilPerhitungan bagi hasil
Perhitungan bagi hasil
 
Keuangan Syariah
Keuangan SyariahKeuangan Syariah
Keuangan Syariah
 
PPT Akuntansi Mudharabah
PPT Akuntansi MudharabahPPT Akuntansi Mudharabah
PPT Akuntansi Mudharabah
 
teori konsumsi Dalam Perspektif islam
teori konsumsi Dalam Perspektif islamteori konsumsi Dalam Perspektif islam
teori konsumsi Dalam Perspektif islam
 
Akuntansi Ijarah pada Bank Syariah
Akuntansi Ijarah pada Bank SyariahAkuntansi Ijarah pada Bank Syariah
Akuntansi Ijarah pada Bank Syariah
 
Makalah Fiqh Zakat dan Wakaf - Zakat Perdagangan
Makalah Fiqh Zakat dan Wakaf - Zakat PerdaganganMakalah Fiqh Zakat dan Wakaf - Zakat Perdagangan
Makalah Fiqh Zakat dan Wakaf - Zakat Perdagangan
 
manajemen risiko likuiditas (1)
manajemen risiko likuiditas (1)manajemen risiko likuiditas (1)
manajemen risiko likuiditas (1)
 
Akuntansi Salam Dalam Bank Syari'ah
Akuntansi Salam Dalam Bank Syari'ahAkuntansi Salam Dalam Bank Syari'ah
Akuntansi Salam Dalam Bank Syari'ah
 
Bab 5
Bab 5Bab 5
Bab 5
 
Inflasi dalam Perspektif Islam
Inflasi dalam Perspektif IslamInflasi dalam Perspektif Islam
Inflasi dalam Perspektif Islam
 
PPT LEMBAGA KEUANGAN SYARIAH DAN EKONOMI ISLAM
PPT LEMBAGA KEUANGAN SYARIAH DAN EKONOMI ISLAMPPT LEMBAGA KEUANGAN SYARIAH DAN EKONOMI ISLAM
PPT LEMBAGA KEUANGAN SYARIAH DAN EKONOMI ISLAM
 
murabahah
murabahahmurabahah
murabahah
 
manajemen risiko kepatuhan
manajemen risiko kepatuhanmanajemen risiko kepatuhan
manajemen risiko kepatuhan
 
Psak 104 istshina
Psak 104 istshinaPsak 104 istshina
Psak 104 istshina
 
Psak 102 murabahah
Psak 102 murabahahPsak 102 murabahah
Psak 102 murabahah
 
Akuntansi Syariah Penghimpun Dana Wadiah dan Mudharabah
Akuntansi Syariah Penghimpun Dana Wadiah dan MudharabahAkuntansi Syariah Penghimpun Dana Wadiah dan Mudharabah
Akuntansi Syariah Penghimpun Dana Wadiah dan Mudharabah
 
Tugas Perbankan Syariah Bab 1-7
Tugas Perbankan Syariah Bab 1-7Tugas Perbankan Syariah Bab 1-7
Tugas Perbankan Syariah Bab 1-7
 
Makalah hybrid contract (multi akad)
Makalah hybrid contract (multi akad)Makalah hybrid contract (multi akad)
Makalah hybrid contract (multi akad)
 
Makalah kebijakan moneter islami
Makalah kebijakan moneter islamiMakalah kebijakan moneter islami
Makalah kebijakan moneter islami
 

More from mas karebet

struktur pasar persaingan sempurna monopoli monopolistik
struktur pasar persaingan sempurna monopoli monopolistikstruktur pasar persaingan sempurna monopoli monopolistik
struktur pasar persaingan sempurna monopoli monopolistik
mas karebet
 
berbagai teknik optimasi dan peralatan manajemen baru
berbagai teknik optimasi dan peralatan manajemen baruberbagai teknik optimasi dan peralatan manajemen baru
berbagai teknik optimasi dan peralatan manajemen baru
mas karebet
 
pengertian filsafat dan substansi filsafat ilmu
pengertian filsafat dan substansi filsafat ilmupengertian filsafat dan substansi filsafat ilmu
pengertian filsafat dan substansi filsafat ilmu
mas karebet
 
Sejarah pemikiran ekonomi syariah
Sejarah pemikiran ekonomi syariahSejarah pemikiran ekonomi syariah
Sejarah pemikiran ekonomi syariah
mas karebet
 

More from mas karebet (20)

Perpajakan PPh Pasal 23 dan 24
Perpajakan PPh Pasal 23 dan 24Perpajakan PPh Pasal 23 dan 24
Perpajakan PPh Pasal 23 dan 24
 
Struktur sistem informasi manajemen
Struktur sistem informasi manajemenStruktur sistem informasi manajemen
Struktur sistem informasi manajemen
 
Etika bisnis dalam bidang produksi, konsumsi dan distribusi
Etika bisnis dalam bidang produksi, konsumsi dan distribusiEtika bisnis dalam bidang produksi, konsumsi dan distribusi
Etika bisnis dalam bidang produksi, konsumsi dan distribusi
 
Pajak penghasilan dosen pak taufikur rohman M.Si
Pajak penghasilan dosen pak taufikur rohman M.SiPajak penghasilan dosen pak taufikur rohman M.Si
Pajak penghasilan dosen pak taufikur rohman M.Si
 
struktur pasar persaingan sempurna monopoli monopolistik
struktur pasar persaingan sempurna monopoli monopolistikstruktur pasar persaingan sempurna monopoli monopolistik
struktur pasar persaingan sempurna monopoli monopolistik
 
teori produksi estimasi
teori produksi estimasiteori produksi estimasi
teori produksi estimasi
 
estimasi permintaan
estimasi permintaanestimasi permintaan
estimasi permintaan
 
teori permintaan
teori permintaanteori permintaan
teori permintaan
 
berbagai teknik optimasi dan peralatan manajemen baru
berbagai teknik optimasi dan peralatan manajemen baruberbagai teknik optimasi dan peralatan manajemen baru
berbagai teknik optimasi dan peralatan manajemen baru
 
Bab 1 pengertian ruang lingkup ekonomi manajerial
Bab 1 pengertian ruang lingkup ekonomi manajerialBab 1 pengertian ruang lingkup ekonomi manajerial
Bab 1 pengertian ruang lingkup ekonomi manajerial
 
Analisis laporan sumber & penggunaan kas (arus kas)
Analisis laporan sumber & penggunaan kas (arus kas)Analisis laporan sumber & penggunaan kas (arus kas)
Analisis laporan sumber & penggunaan kas (arus kas)
 
Analisis trend
Analisis trendAnalisis trend
Analisis trend
 
Analisis common size
Analisis common sizeAnalisis common size
Analisis common size
 
perbedaan bunga dan bagi hasil
perbedaan bunga dan bagi hasilperbedaan bunga dan bagi hasil
perbedaan bunga dan bagi hasil
 
Administrasi dan proses pembiayaan pada bank syariah
Administrasi dan proses pembiayaan pada bank syariahAdministrasi dan proses pembiayaan pada bank syariah
Administrasi dan proses pembiayaan pada bank syariah
 
pengertian filsafat dan substansi filsafat ilmu
pengertian filsafat dan substansi filsafat ilmupengertian filsafat dan substansi filsafat ilmu
pengertian filsafat dan substansi filsafat ilmu
 
Peran ojk operasional pengawasan final
Peran ojk operasional pengawasan finalPeran ojk operasional pengawasan final
Peran ojk operasional pengawasan final
 
Sejarah pemikiran ekonomi syariah
Sejarah pemikiran ekonomi syariahSejarah pemikiran ekonomi syariah
Sejarah pemikiran ekonomi syariah
 
mengidentifikasi masalah penelitian
mengidentifikasi masalah penelitianmengidentifikasi masalah penelitian
mengidentifikasi masalah penelitian
 
proses riset
proses risetproses riset
proses riset
 

Recently uploaded

PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptxPPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
Zefanya9
 
uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuangan
uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuanganuang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuangan
uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuangan
langkahgontay88
 
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptxCryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
umusilmi2019
 
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
ChairaniManasye1
 
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptModal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Frida Adnantara
 
Pengantar Ilmu Ekonomi Kewilayahan, Teori dan Contoh Implementasi
Pengantar Ilmu Ekonomi Kewilayahan, Teori dan Contoh ImplementasiPengantar Ilmu Ekonomi Kewilayahan, Teori dan Contoh Implementasi
Pengantar Ilmu Ekonomi Kewilayahan, Teori dan Contoh Implementasi
GustiAdityaR
 
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalelaDAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
armanamo012
 

Recently uploaded (20)

PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptxPPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
 
7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx
7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx
7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx
 
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptx
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptxPSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptx
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptx
 
uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuangan
uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuanganuang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuangan
uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuangan
 
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptxPERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
 
Introduction fixed asset (Aset Tetap).ppt
Introduction fixed asset (Aset Tetap).pptIntroduction fixed asset (Aset Tetap).ppt
Introduction fixed asset (Aset Tetap).ppt
 
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usahaEkonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
 
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNIS
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNISKEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNIS
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNIS
 
MOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptx
MOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptxMOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptx
MOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptx
 
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptxCryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
 
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
 
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnya
Ukuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnyaUkuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnya
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnya
 
WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptx
WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptxWAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptx
WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptx
 
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptModal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
 
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).ppt
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).pptPerhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).ppt
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).ppt
 
BAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptx
BAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptxBAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptx
BAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptx
 
Pengantar Ilmu Ekonomi Kewilayahan, Teori dan Contoh Implementasi
Pengantar Ilmu Ekonomi Kewilayahan, Teori dan Contoh ImplementasiPengantar Ilmu Ekonomi Kewilayahan, Teori dan Contoh Implementasi
Pengantar Ilmu Ekonomi Kewilayahan, Teori dan Contoh Implementasi
 
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalelaDAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
 
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non BankPresentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
 
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga KeuanganPresentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
 

Risiko dalam investasi syariah

  • 1. RISIKO DALAM INVESTASI SYARIAH FETRIA EKA YUDIANA, S.E., M.Si.
  • 2. Risiko dalam Investasi Syariah • “Sesungguhnya Allah, hanya pada sisi-Nya sajalah pengetahuan tentang hari kiamat; dan Dia-lah Yang menurunkan hujan, dan mengetahui apa yang ada dalam rahim. Dan tiada seorangpun yang dapat mengetahui (dengan pasti) apa yang akan diusahakannya besok, Dan tiada seorangpun yang dapat mengetahui dibumi mana dia akan mati. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Mengenal” (QS. Lukman:34)
  • 3. Gharar versus Risiko • Dalam fikih Islam tidak ditemukan definisi gharar secara jelas, namun definisi gharar dapat ditemukan melalui pengidentifikasian kandungan gharar. Vogel dan Hayes, “as with riba, fiqh sholar have been unable to define the exact scope of gharar”. Selanjutnya Imam Malik menjelaskan mengenai gharar sebagaimana dikutip oleh al- Suwailem sebagai berikut: • “ Included in gharar and risky transaction is the case in which a man whose camel is lost or his slave has escaped, the price of which is fifty dinar, would be told by another man: I will buy it for twenty dinars. Thus if the buyer finds it, the seller loses thirty dinnars; if not, the buyer loses twenty dinars.”
  • 4. • Dalam bahasa Arab, gharar berarti risiko, kadang juga ketidakpastian (uncertainty). Ibn-Taimiyah mendefinisikan gharar sebagai “things with unknown fate” sehingga “selling such things is maysir or gambling”. • Bisnis adalah pengambilan risiko. • No risk no return, kalau dalam konvensional dijadikan alasan riba, hal ini sebenarnya membawa implikasi penolakan terhadap bunga dalam pinjaman dan juga sekuritas yg dianggap sebagai risk-free • Yang membuat rumit adalah selama ini risiko disamakan dengan ketidakpastian, dan ketidakpastian dalam Islam dianggap gharar dan dilarang. • Sehingga penting dilakukan penajaman pengertian gharar, risiko dan ketidakpastian.
  • 5. Gharar, risiko, ketidakpastian • Ketiganya sama atau berbeda? Dalam literatur keuangan dan investasi risiko didefinisikan hampir sama. Relly dan Brown (1996) mendefinisikan risiko dengan “the uncertainty of future outcome”. Sedangkan Jones (1996) mendefinisikan “the probability of adverse outcome” Sehingga dapat dikatakan bahwa gharar dan risiko sama dengan uncertainty, seperti yang dikemukakan oleh Heidjen (1996) hasil masa depan yang memiliki ketidakpastian dapat digolongkan menjadi tiga yaitu risk, structure uncertainties dan unknownables. Risk memiliki preseden historis dan dapat dilakukan estimasi probabilitas untuk tiap hasil yang mungkin muncul. Strctural uncertainty adalah kemungkinan terjadinya suatu hasil yang bersifat unik, tidak memiliki preseden di masa lalu tetapi tetap terjadi dalam logika kausalitas. Unknownables menunjuk kejadian secara ekstrem kemunculannya tidak terbayangkan sebelumnya.
  • 6. • Al-Suwailem (1999) membedakan risiko menjadi dua tipe yaitu: (1) risiko pasif seperti game of change yang hanya mengandalkan keberuntungan; (2) risiko responsif yang memungkinkan adanya distribusi probabilitas hasil keluaran dengan hubungan kausalitas yang logis seperti game of skill. • Hubungan antara game of change dengan game of skill menunjukan hubungan suatu transaksi investasi itu halal atau haram (dibolehkan atau dilarang)
  • 7. Hubungan game of change dengan game of skill menunjukan hubungan suatu transaksi investasi itu halal atau haram. Tergantung pada hasil Tidak tergantung pada hasil Dengan adanya upaya (game of skill) Dilarang/unlawfull (QS. Al-Ma’idah:3,90) Diperbolehkan /lawfull Tanpa adanya upaya (game of chance) Dilarang/unlawfull (QS. Al-Ma’idah:3,90) Diperbolehkan /lawfull
  • 8. • Dalam literatur keuangan risiko diukur dengan beta atau standard deviasi. Batasan gharar menurut Al-Suwailem adalah sebagai berikut: • Г = Ʃxip (xi) – Ʃxip (xi) • €ww €wl Dimana: Г = payoff Xi = uncertain payoff in case i P(x) = discrete probability Xi Ww = set of cases for both players to win Wl = set of cases in which player A win when player B loses
  • 9. • Aturan expected utility akan menghasilkan pertukaran yang saling menguntungkan saat Г > 0, dengan kata lain ini adalah keadaan win-win outcome. Sementara kondisi zero- sum game jika Г ≤ 0, dengan kata lain keadaan win-lose outcome ( satu pihak memperoleh keuntungan pihak lain pada saat yang sama dirugikan). Dalam literatur keuangan perlu adanya informasi yang simetris antara penjual dan pembeli sehingga akan memperkecil risiko. Dapat disimpulkan bahwa pelaku bisnis semestinya bersedia menanggung risiko dalam bisnis. Risiko yang boleh dihadapi adalah risiko yang melibatkan pengetahuan (game of skill) sehingga sangat penting untuk melaksankan manajemen risiko.
  • 10. JENIS-JENIS RISIKO INVESTASI • RISIKO PASAR (market risk) yaitu risiko yg berkaitan dng nilai ekuitas yg tidak dipastikan, namun tergantung pada naik turunnya nilai investasi pasar. • RISIKO PERUSAHAAN (company risk) yaitu risiko nilai pasaar sekuritas yang akan berubah disebabkan karena faktor-faktor fundamental perusahaan. • RISIKO LIKUIDITAS (likuidity risk) yaitu risiko yang berhubungan dengan kemampuan untuk memenuhi kebutuhan dana (cash flow) dengan segera & dengan biaya yg sesuai.
  • 11. • RISIKO KONSENTRASI (consentration risk) yaitu risiko dari aset portofolio yg dibesarkan karena penyingkapan terhadap suatu risiko lain yang dibahas. • RISIKO NILAI TUKAR (currency risk) yaitu risiko yg diakibatkan karena turunnya nilai mata uang dinegara yg bersangkutan dan mengakibatkan menurunnya nilai investasi yang mendominasi pada nilai tukar • RISIKO SOVEREIGN (sovereign risk) yaitu risiko yg disebabkan karena intervensi pemerintah pada pasar dan pengetatan nilai tukar
  • 12. CARA MEMPERKECIL BEBERAPA RISIKO • RISIKO PASAR, dapat diperkecil dengan cara penguasaan kas yang dapat ditambahkan jika diperlukan. Diversifikasi adalah salah satu cara untuk memperkecil risiko pasar. • RISIKO PERUSAHAAN, diperkecil dengan melakukan investasi yg dipilih sesuai dengan standar kualitas & kuantitas & pada umumnya ditentukan berdasarkan peraturan pertukaran. • RISIKO LIKUIDITAS, dikurangi dengan adanya saham yg secara umum terdaftar di pasar modal • RISIKO KONSENTRASI, dikurangi dengan cara diversifikasi silang pasar, sektor dan perusahaan
  • 13. • RISIKO NILAI TUKAR, dikurangi dengan cara diversifikasi portofolio pada berbagai nilai tukar. • RISIKO SOVEREIGN, dikurangi dengan cara pengalokasian aset geografis dapat membantu mengurangi risiko jenis ini.
  • 15. RISIKO DALAM INVESTASI/PEMBIAYAAN SYARIAH • Jual beli • Sewa menyewa Pembiayaan yg memberiakan hasil tetap • syirkahPembiayaan yg memberikan perolehan tidak tetap
  • 17. AGENSI PROBLEM BAGIAN DARI RISIKO• Kontrak mudharabah dijalankan oleh bank syariah, merupakan suatu kontrak peluang investasi yg mengandung risiko tinggi • Kontrak tersebut syarat dengan asymetric information • Sehingga berpeluang menimbulkan moral hazard dan adverse selection • Adverse selection terjadi pada kontrak utang ketika peminjam memiliki kualitas yg tidak baik atas pembiayaan di luar batas ketentuan tingkat keuntungan tertentu,
  • 18. MEKANISME UNTUK MENGURANGI AGENSI DALAM MUDHARABAH • Dikurangi dengan incentive compatible constraint Higher stake of net worth High operating risk firms have higher leverage Lower fraction of unobservable cash-flow Lower fraction of non controllable costs
  • 19. Contoh penerapan pada bank syariah • Menerapakan batasan agar porsi modal dari pihak mudharibnya lebih besar dan/atau mengenakan jaminan • Menerapkan syarat agar mudharb melakukan bisnis yg risiko operasinya lebih rendah • Menetapkan syarat agar mudharib melakukan bisnis dengan arus kas yg transparan • Menetapkan syarat agar mudharib melakukan bisnis yg biaya tidak terkontrolnya rendah.