SlideShare a Scribd company logo
1 of 30
Download to read offline
Dosen Pembimbing :
Prof. Dr. Ir. Mahfud. DEA

LABORATORIUM TEKNOLOGI PROSES
JURUSAN TEKNIK KIMIA FAKULTAS
TEKNOLOGI INDUSTRI
INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER
Pendahuluan dan Tinjauan
Pustaka
Latar Belakang |

Minyak Atsiri dari Akar Wangi

Kebutuhan dunia akan minyak Atsiri yang
makin tinggi
Meningkatkan Devisa sebagai negara ke 3
pengekspor akar wangi setelah Haiti dan
Bourbon
Volume ekspor minyak akar wangi
Indonesia berfluktuasi, karena
kualitas yang kurang memadaia
Tujuan Penelitian |

Minyak Atsiri dari Akar Wangi

Mempelajari proses pengambilan minyak akar wangi
(Vetiver oil) dengan metode steam-hydro distillation
dan hydro distillation dengan pemanas microwave dan
membandingkan hasil yang didapatkan dengan
metode terdahulu yaitu hydro distillation dan steamhydro distillation.
Mempelajari beberapa faktor yang berpengaruh
terhadap rendemen dan mutu minyak akar wangi yang
dihasilkan seperti :
Pengaruh perlakuan bahan (utuh dan dicacah)
Pengaruh massa bahan (50 gr, 60 gr, 70 gr, 80
gr, dan 90 gr)
Perumusan Masalah |

Minyak Atsiri dari Akar Wangi
Standar Mutu Minyak |

Minyak Atsiri dari Akar Wangi

No
1

2
3
4
5
6
7
8

Jenis uji
Keadaan
- Warna

Persyaratan

Kuning muda – coklat
kemerahan
- Bau
Khas akar wangi
Bobot jenis
0,980 – 1,003
Indeks bias 20°C
1,520 – 1,530
Kelarutan dalam etanol 1:1 jernih, seterusnya jernih
95%
Bilangan asam
10 – 35
Bilangan ester
5 – 26
Bilangan ester setelah
100 -50
asetilasi
Vetiverol total, %
Minimum 50
Kandungan Minyak |

Minyak Atsiri dari Akar Wangi

Komponen

Indonesia (%)

Pre-zizaene

0.8

Khusimene

3.0

α-amorphene

4.2

Cis-eudesma—6,11-diene

2.4

α-amorphene

3.5

β-vetispirene

2.7

γ-cadinene

0.7

γ-vetivenene

5.1

β-vetivenene

5.2

α-calacorene

0.7

Cis-eudesm-6-en-11-ol

1.1

Khusimone

2.6
Kandungan Minyak |

Minyak Atsiri dari Akar Wangi

Ziza-6(13)-en-3-one

2.1

Khusinol

2.4

Khusian-2-ol

1.3

Vetiselinenol

1.0

Cyclocopacamphan-12-ol

0.3

2-epi-ziza-6(13)-3 α-ol

m

1.1

Isovalencenal

1.0

β-vetivone

6.0

Khusimol

9.7

Nootkatone

-

α-vetivone

4.0
Kandungan Minyak |

Minyak Atsiri dari Akar Wangi

Isovalencenol

4.4

Bicyclovetivenol

-

Zizanoic acid

3.3

Hydrocarbons

28.3

Alcohols

21.3

Carbonyl compounds

17.7

Carboxylic acids

3.3
Penelitian Sebelumnya|
Heyne K
(1987)

Martinez J
(2004)

Minyak Atsiri dari Akar Wangi

Galih Adhi
(2010)

Anggoro
(2010)

Bagian tumbuhan

Kandungan

Makin kecil

Pengambilan

Akar wangi yang

zat pada Minyak

ukuran

Minyak metode

bisa diambil

Akar wangi

bahan, makin

Hydro Distillation

minyaknya adalah

(tabel 3)

besar

memiliki

%Rendemen

%rendemen lebih

Kadar air

banyak dari Steam

berpengaruh

Distillation

pada

Waktu Ekstraksi

%Rendemen

adalah 10 jam

bagian akar.
Metodelogi Penelitian
Bahan|Minyak Atsiri dari Akar Wangi
Akar Wangi
Air
Ethanol 90%
Larutan KOH 0.1 N
Indikator PP
Alat yang Digunakan|Minyak Atsiri dari Akar Wangi
Prosedur Penelitian
dan

Dicacah dan Utuh
320 C
Massa 50 gr dkk

+ air 450 ml
Waktu tetes pertama
Tampung tiap 1 Jam
Waktu selama 5 jam
Daya dan suhu

Dimasukan
pada
tabung
reaksi

Minyak
Air

Dilakukan
Analisa
Variabel|Minyak Atsiri dari Akar Wangi
Metode
Bahan baku Akar Wangi
Perlakuan Bahan Baku
Massa
Analisa|Minyak Atsiri dari Akar Wangi
Pengukuran Rendemen
Analisa % Vertiverol menggunakan GCMS
Analisa Berat Jenis
Analisa Indeks Bias
Analisa Bilangan Asam
Hasil Percobaan dan
Pembahasan
Pengaruh Kondisi Bahan Terhadap %
Rendemen Pada Metode Steam-Hydro
Distillation

1.6

1.2
50 gram cacah
60 gram cacah
0.8

70 gram cacah

% Rendemen

% Rendemen

1.6

1.2
50 gram Utuh
60 gram Utuh
0.8

70 gram Utuh

80 gram cacah
90 gram cacah

0.4

0

80 gram Utuh
90 gram Utuh

0.4

0
0

1

2

3

4

5

Waktu Distillasi (jam)

0

1

2

3

4

Waktu Distillasi (jam)

5
Pengaruh Kondisi Bahan Terhadap %
Rendemen Pada Metode Hydro Distillation

1.6

1.2
50 gram Cacah
60 gram Cacah
0.8

70 gram Cacah

% Rendemen

% Rendemen

1.6

1.2
50 gram Utuh
60 gram Utuh
0.8

70 gram Utuh
80 gram Utuh

80 gram Cacah
90 gram Cacah

0.4

90 gram Utuh

0.4

0

0
0

1

2

3

4

Waktu Distillasi (jam)

5

0

1

2

3

4

Waktu Distillasi (jam)

5
Pengaruh Waktu Distilasi Terhadap %
Rendemen Pada Metode Steam-Hydro
Distillation dan Hydro Distillation
1.6

1.2
50 gram cacah
60 gram cacah
0.8

70 gram cacah

% Rendemen

% Rendemen

1.6

1.2
50 gram Cacah
60 gram Cacah
0.8

70 gram Cacah

80 gram cacah
90 gram cacah

0.4

0
0

1

2

3

4

5

Waktu Distillation (jam)

80 gram Cacah
90 gram Cacah

0.4

0
0

1

2

3

4

5

Waktu Distillation (jam)

Steam-Hydro Distillation

Hydro Distillation
Pengaruh Metode Terhadap % Rendemen
Grafik Spesific Gravity Minyak Akar Wangi
Grafik Indeks Bias Minyak Akar Wangi
1.532

SNI Max

1.528
Indeks Bias

1.53

SNI Min

1.526

Hydro Distillation Cacah
Hydro Distillation Utuh 5 cm

1.524

Steam-Hydro Distillation Cacah
1.522
Steam-Hydro Distillation
1.52

1.518
45

50

55

60

65

70

Massa Bahan (Gr)

75

80

85

90
Grafik Bilangan Asam Minyak Akar Wangi
Kandungan Utama Minyak Akar Wangi
Komposisi (% Area)
No

Komponen

Steam-hydro

Hydro

distillation

distillation

1

Khusimone

-

1,43

2

α-vetivone

7,06

6,37

3

β-vetivone

5,31

1,98

4

trisiklovetiverol

18,61

9,24
Perbandingan dengan Pemanasan
Konvensional
Dengan microwave
SteamNo

Parameter

Tanpa microwave
Steam-

Hydro
hydro

Hydro
hydro

distillation
distillation
1

%rendemen

distillation
distillation

1,83

1,76

0,2574

0,3411

kumulatif
2

Specific gravity

1,071

0,984

0,982

0,984

3

Indeks bias

1,5221-

1,5221-

1,55-1,58

1,54-1,59

1,527

1,527

28,11

21,08

Tidak

Tidak

terdata

terdata

4

Bilangan asam
Kesimpulan dan Saran
Kesimpulan|Minyak Atsiri dari Akar Wangi
Akar wangi yang dicacah menghasilkan
% rendemen minyak lebih besar.
Metode
microwave
steam-hydro
distillation menghasilkan minyak yang
lebih sesuai dengan properti fisik dan kimi
standar SNI daripada metode hydro
distillation.
Minyak akar wangi hasil ekstraksi
dengan pemanfaatan microwave lebih baik
secara kualitas dan kuantitas dibandingkan
ekstraksi tanpa microwave.
Saran|Minyak Atsiri dari Akar Wangi
Perlu penelitian lebih lanjut dalam
pengembangan modifikasi microwave terutama
dalam kontrol temperatur dan daya agar
kondisi operasi stabil.
Untuk akar wangi diperlukan pemahaman
tentang penanaman, panen, pasca panen, dan
pra penyulingan agar diperoleh rendemen yang
lebih baik secara kuantitas dan kualitas.
Terima Kasih Atas
Perhatian, saran dan
Masukannya.

More Related Content

Similar to Extraction of Essential Oils from Vetiver Root by Using Steam-Hydro Distillation and Hydro Distillation with Microwave Heating (7)

2008 (full)
2008 (full)2008 (full)
2008 (full)
 
ASPEK_MUTU.ppt
ASPEK_MUTU.pptASPEK_MUTU.ppt
ASPEK_MUTU.ppt
 
Biodiesel
BiodieselBiodiesel
Biodiesel
 
Research 002
Research 002Research 002
Research 002
 
Masak
MasakMasak
Masak
 
PERT-1_STANDARISASI_EKSTRAK.pptx
PERT-1_STANDARISASI_EKSTRAK.pptxPERT-1_STANDARISASI_EKSTRAK.pptx
PERT-1_STANDARISASI_EKSTRAK.pptx
 
Modul Esterifikasi.pptx
Modul Esterifikasi.pptxModul Esterifikasi.pptx
Modul Esterifikasi.pptx
 

Extraction of Essential Oils from Vetiver Root by Using Steam-Hydro Distillation and Hydro Distillation with Microwave Heating

  • 1. Dosen Pembimbing : Prof. Dr. Ir. Mahfud. DEA LABORATORIUM TEKNOLOGI PROSES JURUSAN TEKNIK KIMIA FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER
  • 3. Latar Belakang | Minyak Atsiri dari Akar Wangi Kebutuhan dunia akan minyak Atsiri yang makin tinggi Meningkatkan Devisa sebagai negara ke 3 pengekspor akar wangi setelah Haiti dan Bourbon Volume ekspor minyak akar wangi Indonesia berfluktuasi, karena kualitas yang kurang memadaia
  • 4. Tujuan Penelitian | Minyak Atsiri dari Akar Wangi Mempelajari proses pengambilan minyak akar wangi (Vetiver oil) dengan metode steam-hydro distillation dan hydro distillation dengan pemanas microwave dan membandingkan hasil yang didapatkan dengan metode terdahulu yaitu hydro distillation dan steamhydro distillation. Mempelajari beberapa faktor yang berpengaruh terhadap rendemen dan mutu minyak akar wangi yang dihasilkan seperti : Pengaruh perlakuan bahan (utuh dan dicacah) Pengaruh massa bahan (50 gr, 60 gr, 70 gr, 80 gr, dan 90 gr)
  • 5. Perumusan Masalah | Minyak Atsiri dari Akar Wangi
  • 6. Standar Mutu Minyak | Minyak Atsiri dari Akar Wangi No 1 2 3 4 5 6 7 8 Jenis uji Keadaan - Warna Persyaratan Kuning muda – coklat kemerahan - Bau Khas akar wangi Bobot jenis 0,980 – 1,003 Indeks bias 20°C 1,520 – 1,530 Kelarutan dalam etanol 1:1 jernih, seterusnya jernih 95% Bilangan asam 10 – 35 Bilangan ester 5 – 26 Bilangan ester setelah 100 -50 asetilasi Vetiverol total, % Minimum 50
  • 7. Kandungan Minyak | Minyak Atsiri dari Akar Wangi Komponen Indonesia (%) Pre-zizaene 0.8 Khusimene 3.0 α-amorphene 4.2 Cis-eudesma—6,11-diene 2.4 α-amorphene 3.5 β-vetispirene 2.7 γ-cadinene 0.7 γ-vetivenene 5.1 β-vetivenene 5.2 α-calacorene 0.7 Cis-eudesm-6-en-11-ol 1.1 Khusimone 2.6
  • 8. Kandungan Minyak | Minyak Atsiri dari Akar Wangi Ziza-6(13)-en-3-one 2.1 Khusinol 2.4 Khusian-2-ol 1.3 Vetiselinenol 1.0 Cyclocopacamphan-12-ol 0.3 2-epi-ziza-6(13)-3 α-ol m 1.1 Isovalencenal 1.0 β-vetivone 6.0 Khusimol 9.7 Nootkatone - α-vetivone 4.0
  • 9. Kandungan Minyak | Minyak Atsiri dari Akar Wangi Isovalencenol 4.4 Bicyclovetivenol - Zizanoic acid 3.3 Hydrocarbons 28.3 Alcohols 21.3 Carbonyl compounds 17.7 Carboxylic acids 3.3
  • 10. Penelitian Sebelumnya| Heyne K (1987) Martinez J (2004) Minyak Atsiri dari Akar Wangi Galih Adhi (2010) Anggoro (2010) Bagian tumbuhan Kandungan Makin kecil Pengambilan Akar wangi yang zat pada Minyak ukuran Minyak metode bisa diambil Akar wangi bahan, makin Hydro Distillation minyaknya adalah (tabel 3) besar memiliki %Rendemen %rendemen lebih Kadar air banyak dari Steam berpengaruh Distillation pada Waktu Ekstraksi %Rendemen adalah 10 jam bagian akar.
  • 12. Bahan|Minyak Atsiri dari Akar Wangi Akar Wangi Air Ethanol 90% Larutan KOH 0.1 N Indikator PP
  • 13. Alat yang Digunakan|Minyak Atsiri dari Akar Wangi
  • 14. Prosedur Penelitian dan Dicacah dan Utuh 320 C Massa 50 gr dkk + air 450 ml Waktu tetes pertama Tampung tiap 1 Jam Waktu selama 5 jam Daya dan suhu Dimasukan pada tabung reaksi Minyak Air Dilakukan Analisa
  • 15. Variabel|Minyak Atsiri dari Akar Wangi Metode Bahan baku Akar Wangi Perlakuan Bahan Baku Massa
  • 16. Analisa|Minyak Atsiri dari Akar Wangi Pengukuran Rendemen Analisa % Vertiverol menggunakan GCMS Analisa Berat Jenis Analisa Indeks Bias Analisa Bilangan Asam
  • 18. Pengaruh Kondisi Bahan Terhadap % Rendemen Pada Metode Steam-Hydro Distillation 1.6 1.2 50 gram cacah 60 gram cacah 0.8 70 gram cacah % Rendemen % Rendemen 1.6 1.2 50 gram Utuh 60 gram Utuh 0.8 70 gram Utuh 80 gram cacah 90 gram cacah 0.4 0 80 gram Utuh 90 gram Utuh 0.4 0 0 1 2 3 4 5 Waktu Distillasi (jam) 0 1 2 3 4 Waktu Distillasi (jam) 5
  • 19. Pengaruh Kondisi Bahan Terhadap % Rendemen Pada Metode Hydro Distillation 1.6 1.2 50 gram Cacah 60 gram Cacah 0.8 70 gram Cacah % Rendemen % Rendemen 1.6 1.2 50 gram Utuh 60 gram Utuh 0.8 70 gram Utuh 80 gram Utuh 80 gram Cacah 90 gram Cacah 0.4 90 gram Utuh 0.4 0 0 0 1 2 3 4 Waktu Distillasi (jam) 5 0 1 2 3 4 Waktu Distillasi (jam) 5
  • 20. Pengaruh Waktu Distilasi Terhadap % Rendemen Pada Metode Steam-Hydro Distillation dan Hydro Distillation 1.6 1.2 50 gram cacah 60 gram cacah 0.8 70 gram cacah % Rendemen % Rendemen 1.6 1.2 50 gram Cacah 60 gram Cacah 0.8 70 gram Cacah 80 gram cacah 90 gram cacah 0.4 0 0 1 2 3 4 5 Waktu Distillation (jam) 80 gram Cacah 90 gram Cacah 0.4 0 0 1 2 3 4 5 Waktu Distillation (jam) Steam-Hydro Distillation Hydro Distillation
  • 22. Grafik Spesific Gravity Minyak Akar Wangi
  • 23. Grafik Indeks Bias Minyak Akar Wangi 1.532 SNI Max 1.528 Indeks Bias 1.53 SNI Min 1.526 Hydro Distillation Cacah Hydro Distillation Utuh 5 cm 1.524 Steam-Hydro Distillation Cacah 1.522 Steam-Hydro Distillation 1.52 1.518 45 50 55 60 65 70 Massa Bahan (Gr) 75 80 85 90
  • 24. Grafik Bilangan Asam Minyak Akar Wangi
  • 25. Kandungan Utama Minyak Akar Wangi Komposisi (% Area) No Komponen Steam-hydro Hydro distillation distillation 1 Khusimone - 1,43 2 α-vetivone 7,06 6,37 3 β-vetivone 5,31 1,98 4 trisiklovetiverol 18,61 9,24
  • 26. Perbandingan dengan Pemanasan Konvensional Dengan microwave SteamNo Parameter Tanpa microwave Steam- Hydro hydro Hydro hydro distillation distillation 1 %rendemen distillation distillation 1,83 1,76 0,2574 0,3411 kumulatif 2 Specific gravity 1,071 0,984 0,982 0,984 3 Indeks bias 1,5221- 1,5221- 1,55-1,58 1,54-1,59 1,527 1,527 28,11 21,08 Tidak Tidak terdata terdata 4 Bilangan asam
  • 28. Kesimpulan|Minyak Atsiri dari Akar Wangi Akar wangi yang dicacah menghasilkan % rendemen minyak lebih besar. Metode microwave steam-hydro distillation menghasilkan minyak yang lebih sesuai dengan properti fisik dan kimi standar SNI daripada metode hydro distillation. Minyak akar wangi hasil ekstraksi dengan pemanfaatan microwave lebih baik secara kualitas dan kuantitas dibandingkan ekstraksi tanpa microwave.
  • 29. Saran|Minyak Atsiri dari Akar Wangi Perlu penelitian lebih lanjut dalam pengembangan modifikasi microwave terutama dalam kontrol temperatur dan daya agar kondisi operasi stabil. Untuk akar wangi diperlukan pemahaman tentang penanaman, panen, pasca panen, dan pra penyulingan agar diperoleh rendemen yang lebih baik secara kuantitas dan kualitas.
  • 30. Terima Kasih Atas Perhatian, saran dan Masukannya.