UJIAN FINAL BLKL
Universitas muhammadiyah aceh
2021
Nama : ANDREA FITRA
NPM: 1902120228
DOSEN: Dr.Febyolla Presilawati, SE. MM
Soal Dan Jawaban
1. Perbedaan antara bank umum dengan bank perkreditan rakyat
Bank Umum
• Bank umum,adalah bank yang
befungsi melayani jasa lalu lintas
pembayaran
• Memberikan jasa-jasa bank
seperti kliring
• Menerima simpanan dalam
bentuk giro
• Melakukan kegiatan valuta asing
• Melakukan kegiatan
perasuransian
BPR
• Bank perkreditan Rakyat (BPR),
adalah bank yang hanya melayani
simpanan dan pinjaman saja.
Dilarang mengikuti kliring
Dilarang menerima simpanan giro
dalam bentuk apapun
Dilarang melakukan valuta asing
Melakukan kegiatan
perasuransian
2. Yang dapat dijadikan sebagai jaminan
kredit :
• Benda Bergerak, yaitu benda yang karena sifatnya dapat dipindahkan atau
karena ditentukan undang-undang. Contoh kendaraan bermotor ( Sepeda
motor,mobil).
• Benda tidak bergerak, Lembaga jaminan yang dipakai untuk mengikatnya
kedalam suatu perjanjian kredit adalah hak. Tangunggan. Dalam hal ini
objek jaminan haruslah berupa benda tidak bergerak berbentuk tanah. Dan,
dalam hal ini objek jaminan harus berupa benda tidak bergerak berbentuk
tanah. Dan dalam proses pengikatnya juga harus dilakukan kedalam akta
atau dokumen tersendiri yaitu dalam bentuk. Akta pemberian Hak
Tangunggan (APHT) yang dilakukan secara terpisah dari perjanjian tersebut
namun adalah merupakan satu kesatuan yang utuh dan bulat dari perjanjian
kredit tersebut.
3. Pinjaman : 18.000.000
Bunga : 21%
Pengembalian : 12 bulan
Tabel flate rate:
Bulan Sisa Pinjaman Pokok Pinjaman Bunga Angsuran
1. Rp 16.500.000 Rp. 1.500.000 Rp 315.000 Rp. 1.815.000
2. Rp. 15.000.000 Rp. 1.500.000 Rp 315.000 Rp. 1.815.000
3. Rp. 13.500.000 Rp. 1.500.000 Rp 315.000 Rp. 1.815.000
4. Rp. 12.000.000 Rp. 1.500.000 Rp 315.000 Rp. 1.815.000
5. Rp. 10.500.000 Rp. 1.500.000 Rp 315.000 Rp. 1.815.000
6. Rp 9.000.000 Rp. 1.500.000 Rp 315.000 Rp. 1.815.000
7. Rp. 7.500.000 Rp. 1.500.000 Rp 315.000 Rp. 1.815.000
8. Rp. 6.000.000 Rp. 1.500.000 Rp 315.000 Rp. 1.815.000
9. Rp. 4.500.000 Rp. 1.500.000 Rp 315.000 Rp. 1.815.000
10.RP. 3.000.000 Rp. 1.500.000 Rp 315.000 Rp. 1.815.000
11.RP. 1.500.000 Rp. 1.500.000 Rp 315.000 Rp. 1.815.000
12.Rp. - Rp. 1.500.000 Rp 315.000 Rp. 1.815.000
Total Rp. 18.000.000 Rp. 3.780.000 Rp. 21.780.000
Tabel Sliding rate :
Bulan Sisa pinjaman Pokok Pinjaman Bunga Angsuran
1. Rp. 16.500.000 Rp. 1.500.000 Rp. 315.000 Rp. 1.815.000
2. Rp. 15.000.000 Rp. 1.500.000 Rp. 288.750 Rp. 1.788.750
3. Rp. 13.500.000 Rp. 1.500.000 Rp. 262.500 Rp. 1.762.500
4. Rp. 12.000.000 Rp. 1.500.000 Rp. 210.250 Rp. 1.736.250
5. Rp. 10.500.000 Rp. 1.500.000 Rp. 210.000 Rp. 1.710.000
6. RP. 9.000.000 Rp. 1.500.000 Rp. 183.000 Rp. 1.657.500
7. Rp. 7.500.000 Rp. 1.500.000 Rp. 157.000 Rp. 1.657.500
8. Rp. 6.000.000 Rp. 1.500.000 Rp. 131.250 Rp. 1.631.250
9. Rp. 4.500.000 Rp. 1.500.000 Rp. 105.000 Rp. 1.605.000
10. Rp. 3.000.000 Rp. 1.500.000 Rp 78.750 Rp. 1.578.750
11. Rp. 1.500.000 Rp 1.500.000 Rp 52.500 Rp 1.552.500
12. Rp. Rp 1.500.000 Rp. 26.250 Rp 1.526.250
Total Rp. 18.000.000 Rp.2.047.500Rp. 20.047.500
Total angsuran Flate rate : 21.780.000
Total amgsuran sliding rate : 20.047.000
Total angsuran sliding rate lebih kecil Rp. 1.732.500
Tn Roy direkomendasikan untuk memilih metode sliding rate
4. Keuntungan- Keuntungan mengunakan kartu plastic
a) Bagi perusahaan yang mengeluarkan kartu
• Mendapatkan uang pangkal
• Memperoleh iuran tahunan
• Mendapatkan discount dari merebut
• Pendapatan bunga
• Penerimaan denda keterlambatan
• Interchange fee
b) Bagi pemegang kartu
• Tidak perlu membawa banyak uang tunai sehingga lebih aman
• Sistem pembayaran fleksibel
• Membeli barang dengan kredit
• Purchase protection plan otomatis bagi setiap barang yang dibeli dengan card
• Bantuan perjalanan luar dan dalam negeri
e) Bagi pedagang
• Aman karena tidak memegang uang tunai hasil penjualan
• Pembayaran atas penjualan dijamin oleh issuer (yang mengeluarkan kartu)
• Meningkatkan turn over / omzet penjualan
• Mencegah nasabah lari kepesaing
5. Tn ahmad memilik rekening giro wadiah dibank syariah cilegon dengan saldo rata rata pada mulai
mei 2003 adalah Rp 1.000.000 bonus yang diberikan bank syariah cilegon kepada nasabah adalah
30% dengan saldo rata-rata minimal Rp. 500.000 diasumsikan total dana giro wadiah dibank syariah
cilegon adalah rp 100.000.000, Pertanyaannya : Berapa bonus yang di terima oleh Tn. Ahmad pada
akhir bulan mei 2003. ?
Bonus yang diterima tuan ahmad. !
1.000.000/1.000.000.000 x 100.000.000 x 30%
= 30.000
6. Bank syariah adalah Bank yang melaksanakan kegiatan usahanya berdasarkan prinsip syariah
dalam memberikan jasa dalam lalu lintas pembayaran. Prinsip syariah adalah aturan perjanjian
berdasarkan hokum islam antara bank dan pihak lain untuk menyimpanya. Pembiayaan nya atau
kegiatan laiinya yang dinyatakan sesuai dengah syariah dengan demikian dapat dikatakan bahwa bank
syariah berarti bank yang tata cara operasionalnya didasari dengan tata cara islam yang mengacu pada
ketentuan alquran dan al hadis.
Perbedaan Bank Syariah dengan Bank Konvesional
a.) Perbedaan Falsafah
Perbedaan pokok antara bank konvesional dengan bank syariah terletak pada landasan falsafah yang
dianutnya. Bank syariah terletak pada tidak melaksanakan system dalam keseleruhannya aktivitas
sedangkan sangat mendalam terhadap produk-produk yang dikembangkan adalah jual beli serta
kemitraan yang dilaksanakan dalam bentuk bagi hasil.
b.) Konsep pengelolaan dana nasabah
Dalam system bank syariah dana nasabah dikelola dalam bentuk titipan maupun investasi. Cara ini
jelas berbeda dengan deposito pada bank konvesional yang merupakan upaya membungakan uang.
Pada bank syariah hasil keuntungan dari pemanfaatan dana nasabah yang disalurkan kedalam berbagai
usaha akan dibagikan kepada nasabah dengan system bagi hasil. Semakin besar keuntungan bank
syariah semakin besar pula keuntungan nasabahnya. Berbeda dengan bank konvesional. Keuntungan
tidak dibagikan kepada nasabahnya. Nasabah hanya dibayar sejumlah prosentase dari dana yang
c.) Kewajiban Mengelola zakat
Bank syariah diawajibkan menjadi pengelola zakat yaitu dalam arti wajib
membayarzakat,menghimpun,mengadministrasikan dan mendistribusikannya.sedangkan bank
konvesional tidak ada kewajiban mengelola zakat.
d.) Struktur Organisasi
Didalam struktur organisasi suatu bank syariah diharuskan adanya dewan pengawas syariah (DPS). DPS
bertugas mengawasi segala aktifitas bank agar selalu sesuai dengan prinsip-prinsip syariah
7. Kriteria-kriteria untuk menentukan kelayakan kredit adalah prinsip 5C ( The five C’s pinciples ).
Prinsip-prinsip 5c tersebut antara lain :
a) Character
Adalah data tentang kepribadian dari calon nasabah dalam mengelola cara hidup ini jujur bberusaha
untuk memnuhi kewajibannya.
b) Capacity
Merupakan kemampuan calon nasabah dalam mengelola usahanya yang dapat dilihat dari pendidikanya
pengalaman dalam mengelola usaha. Capacity ini merupakan ukuran dari kemampuan dalam membayar
utang.
c) Capital
Adalah kondisi kekayaan yang dimiliki oleh perusahaan yang dikelolanya. Hal ini bisa dilihat dari
neraca,laporaqn laba rugi-laba, struktur permodalan,ratio-ratio keutungan yang diperoleh seperti return
on equity, return on investment.
d) Collateral
Adalah jaminan yang mungkin bisa disita apabila calon pelanggan benar benartidak bisa memenuhi
kewajibannya. Collateral ini diperhitungkanya paling akhir, artinya bilamana masih ada suatu kesangsian
dalam pertimbangan-pertimbangan yang lain. Maka bisa menilai harta yang mungkin bisa dijadikan
jaminan
e) Condition
Adalah pembiayaan yang diberikan juga perlu mempertimbangkan kondisi ekonomiyang dikaitkan dengan
prospek usaha calon nasabah. Ada suatu usaha yang sangat tergantung dari kondisi perekonomian, oleh
karena itu perlu mengaitkan kondisi ekonomi dengan usaha calon pelanggan.
8. Maksud dengan Pengertian kesehatan bank dan bagaimana ciri-ciri bank yang tidak sehat, kemudian
bagaimana pulsa saran saudara terhadap bank yang sakit tersebut?
Bank yang sehat adalah bank yang dapat menjaga dan memelihara keprcayaan masyarakat. Dapat
menjalankan fungsi intermediasi, dapat membantu kelancaran lalu lintas pembayaran serta dapat digunakan
oleh pemerintah dalam melaksanakan berbgai kebijakannya, terutama kebijakan moneter.
Cir-ciri bank yang tidak sehat :
• Kekurangan modal
• Kualitas active produktif menurun
• Selalu mengalami kerugian dalam kegiatan operasinya
Saran :
Masalah kesehatan apabila bank sudah dinyatakan tidak sehat oleh bank Indonesia setelah melalui beberapa
perbaikan sebelumnya maka sebaiknya bank tersebut melakukan penggabungan / merger. Pilihan
penggabungan tentunya dengan bank yang sehat. Jika bank yang digabungkan sama-sama dalam kondisi
tidak sehat maka sebaiknya pilihan penggabungan adalah konsolidasi atau dapat pula diakuisisi oleh bank
lain yang sehat.
Foto saya dan kesan,saran selama kuliah BLKL
Kesan saya selama belajar BLKL cukup memuaskan untuk saat pandemic sekarang ini karena
walaupun belajar secara online tapi tetap tersampaikan bahan-bahan mata kuliahnya, mungkin
sarannya Cuma semoga tetap berkesan sampai saat pandemic ini berakhir.
Terima kasih untuk ibu febyolla presilawati yang tetap menyampaikan mata kuliahnya dengan baik.