SlideShare a Scribd company logo
1 of 13
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 
Uraian Materi 
Salam jumpa, dalam pertemuan ini anda akan belajar tentang perkembangan 
kepribadian manusia , sebagai kelanjutan dari kegiatan belajar I. Dengan kegiatan 
belajar II ini diharapkan anda masih dalam keadaan sehat dan semangat untuk 
semakin menambah pengetahuan dan ketrampilan di mata kuliah Pngembangan 
Kepribadian. 
Untuk lebih jelasnya di kegiatan belajar II ini, akan dibahas materi tentang 
perkembangan kepribadian manusia. Dengan bahan modul Kegiatan belajar II 
ini tentunya anda akan semakin memahami konsep-konsep dasar kepribadian 
manusia, sebagai bagian terbesar dari materi mata kuliah Pengembangan 
Kepribadian. Termasuk disini anda akan dapat mengetahui pendapat para ahli 
tentang perkembangan kepribadian manusia. Para ahli akan menjelaskan berbagai 
teori yang disampaikan, sehingga akan semakin memperjelas kehidupan nyata 
bahwa manuisa pada dasarnya mengalami perkembangan yang secara empiris 
dapat dibuktikan. Silahkan anda mempersiapkan diri dan menyisihkan waktu 
untuk bisa kembali memahami materi di kegiatan belajar II ini. 
A. Pengertian Perkembangan Kepribadian 
Belajar tentang Pengembangan kepribadian yang berarti kemauan individu 
manusia untuk menata sistem dalam diri dan perilaku . Artinya seseorang 
akan menampilkan sesuatu untuk dipersepsikan oleh orang lain . Dengan 
demikian sebagai manusia harus mampu bersikap aktif dan dinamis 
untuk meningkatkan kesadaran diri, pengetahuan diri, kecerdasan diri, 
identitas diri, bakat dan potensi diri, kualitas diri, serta memenuhi cita-cita, 
keinginan dan tujuan hidup yang diinginkannya. Keadaan ini akan 
membangun keperibadian yang unggul dalam mengambil tanggung 
jawab atas kesehatan diri, karir, keuangan, hubungan, emosi, kebiasaan, 
dan keyakinan terhadap nilai-nilai kehidupan yang akan diperjuangkan. 
Setiap proses pengembangan pribadi membutuhkan kerja keras, waktu, 
konsistensi, dan kesabaran. Artinya, tidak ada jalan instan untuk merancang 
diri menuju pertumbuhan pribadi yang unggul. Setiap kegagalan dan 
kemunduran harus disikapi dengan penuh kesadaran untuk bangkit kembali 
dan menata kembali kepribadian yang lebih hebat untuk menghadapi 
kehidupan dan pekerjaan sesuai realitas. 
2 Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Penugasan Tes Formatif
3 
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 
B. Teori (Perkembangan) Kepribadian Menurut para ahli : 
1. Sigmund Freud (Psikoanalisis Klasik) (1856 – 1939) 
Struktur Kepribadian, Kehidupan jiwa memiliki tiga tingkat kesadaran, 
yakni sadar (Conscious), Pra sadar (Preconscious), dan tidak sadar /bawah 
sadar (Unconscious mind). Id, ego, superego. Id adalah berkaitan dengan 
prinsip kesenangan, ego berkaitan dengan prinsip kenyataan, sedangkan 
superego merupakan penjaga moral atau kata hati.Tahap perkembangan 
psikoseksual, yaitu oral, anal, phalik, laten, genital. 
Menyimak teori S Freud tsb mengingatkan anda kembali pada tahapan 
perkembangan manusia. Secara empiris telah dirumuskan beberapa tugas 
perkembangan manusia sejak dalam kandungan sampai dengan lansia. 
Teori Psikoanalisa lebih menegaskan perkembangan psikologis disaat usia 
awal (0 – 5 th). Di usia tersebut dapat terlihat tingkah laku balita misalnya 
saat bayi menangis tanpa ada penyebab yang jelas maka ketika diberikan 
sesuatu dimasukkan mulut akan segera terdiam karena sudah tercapai 
kepuasan, yaitu fase oral ini merupakan bentuk tugas perkembangan yang 
secara alami akan dilewati. Demikian akan terjadi seterusnya spanjang 
masa kehidupan manusia sesuai tahapan pertambahan usianya. Jika secara 
alami tidak terpenuhi kebutuhan tersebut maka bukan tidak mungkin 
pada saatnya ketika sudah terlewati akan terjadi masalah penyimpangan 
perkembangan kepribadian bahkan sampai dengan penyimpangan 
kejiwaan. Tentunya yang seperti contoh diatas tidak menguntungkan bagi 
kehidupan individu manusia. 
2. Alfred Adler (Psikologi Individual) (1870 – 1937) 
Dalam teori ini menjelaskan tentang pengertian pokok untuk membahas 
kepribadian. Adapun pengertian pokok yang dimaksud dalam Teori 
Adler, bahwa : 1) individualitas sebagai pokok persoalan, artinya bahwa 
pentingnya sifat khas (unik) daripada sekedar kepribadian. 2) Pandangan 
Teleologis yaitu : Finalisme Semu, yang artinya bahwa manusia dihadapkan 
pada gambaran-2 yang semu (cita-2 atau pikiran semu) yang justru 
memungkinkan manusia menghadapi realita dengan baik. 3) Dalam diri 
manusia terdapat Dua Dorongan Pokok yang dapat mendorong dan 
melatarbelakangi tingkah lakunya, yaitu : a). Dorongan kemasyarakatan, 
Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Penugasan Tes Formatif
4 Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 
dorongan ini mendorong manusia untuk mengabdi ke masyarakat . b) 
Keakuan yaitu, mendorong manusia mengabdi pada diri sendiri. c) Rasa 
Rendah Diri dan Kompensasi pendorong bagi segala perbaikan dalam 
kehidupan manusia, sebagai contoh orang yang mempunyai organ 
yang kurang baik itu berusaha mengkompensasikannya dengan jalan 
memperkuat organ dengan latihan-2. 
3. Karen Horney (1885-1952) 
Ahli ini menjelaskan tentang Teori Kepribadian, Dijelaskan bahwa Dasar 
kepribadian terbentuk pada tahun-tahun pertama kehidupan anak. Ada 
pengaruh dari Faktor sosial (hubungan antara orang tua dan anak) dan 
dalam hal ini sangat mempengaruhi perkembangan kepribadian (bukan 
dorongan biologis). Horney menekankan faktor budaya dibanding faktor 
biologis dalam perkembangan manusia. Hal ini terutama yang terkait 
dengan perbedaan gender. Anak-anak memulai hidupnya dengan basic 
anxiety, tapi hal itu dapat diatasi dengan pengasuhan yang memadai dari 
orang tua maupun orang lain. 
4. Harry Stack Sulivan 
Menurut HS Sulivan bahwa ada faktor sosial (Proses akulturasi) dan faktor 
fisiologis yang ikut menentukan perkembangan psikologis manusia. 
Menurut teori yang disampaikan Sulivan ada tujuh tahapan perkembangan 
yaitu sbb: 
Infancy (masa kelahiran sampai mampu berbicara) 
Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Penugasan Tes Formatif
5 
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 
Childhood (masa kanak-kanak), 
Juvenile (usia 5-11 tahun), 
Preadolescence (masa pradewasa), 
Early adolescence (masa dewasa awal), 
Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Penugasan Tes Formatif
6 Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 
Late adolescence (masa dewasa akhir), 
Adulthood (masa dewasa / sebagai orang tua). 
Tahapan perkembangan tersebut menunjukkan perkembangan 
kepribadian sepanjang daur kehidupan manusia mulai usia bayi sampai 
dengan orangtua/lansia. Tahapan tersebut tentunya diikuti dengan ciri-ciri 
perkembangan manusia sesuai tahapannya. Ciri-ciri perkembangan 
yang ada akan menunjukkan bahwa manusia berada dalam keseimbangan 
pribadi yang normal ataukah kurang normal/tidak sesuai. Pada saat ini di 
praktik lapangan (Puskesmas) melalui program penilaian perkembangan 
masa anak sampai dengan balita, telah digunakan pedoman (KPSP) yang 
dapat diisi oleh oragtua anak untuk menilai perkembangan anak dan 
menentukan normal atau dalam masalah perkembangan . Dengan demikian 
anda bisa mencoba melihat perkembangan manusia disekitar anda sesuai 
kelompok umur dan tugas perkembangannya. Anda juga bisa mencoba 
menanyakan kepada beberapa orangtua yang sedang membawa anaknya 
ke tempat layanan kesehatan tentang perkembangannya menggunakan 
pedoman (KPSP), dan dapat disimpulkan hasilnya apakah dalam batas 
Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Penugasan Tes Formatif
7 Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 
normal. 
5. Kurt Lewin (1890- 1947) 
Sebelum menjelaskan tentang teori perkembangan kepribadian manusia 
perlu diketahui bahwa ada Dinamika Kepribadian yang terdiri atas : energi 
psikis (psychic energy), tegangan, kebutuhan (need), tindakan (action) 
meliputi : vector (kekuatan yang mendorong terjadinya tingkah laku) dan 
valensi (nilai region dari lingkungan psikologis bagi pribadi) serta lokomosi 
( perpindahan lingkaran pribadi). Selanjutnya dapat dibahas tentang 
Perkembangan Kepribadian manusia . Menurut Lewin pada hakekatnya 
perkembangan adalah perubahan tingkah laku, yaitu makin bertambah 
umur seseorang variasi kegiatannya makin bertambah termasuk struktur 
dan organisasi tingkah lakunya, makin lama makin kompleks. Beberapa hal 
yang bertambah antara lain : 
a). Struktur relasi bertambah, awalnya pergaulan terbatas lingkungan 
disekitar rumah, kemudian bertambah diluar rumah/ tetangga 
b). Hirarki bertambah kompleks , awalnya hanya dapat menggunakan 
sesuatu sebagai alat permainan dengan bertambahnya umur 
menggunakan alat untuk memenuhi kebutuhan 
c). Bertambah luasnya arena aktivitas individu, makin dewasa seseorang 
maka arena aktivitasnya menjadi bertambah lebih luas 
d). Perubahan realita, artinya adalah maikn bertambah usia makin dapat 
membedakan yang khayal dan yang realistis 
e). Makin terdeferensiasinya tingkah laku, mula-2 seorang anak kecil 
memegang sesuatu dengan 2 tangan, kemudian meningkat hanya 
dengan 1 tangan. 
f). Makin stratiifikasi, artinya makin bertambahnya umur seseorang akan 
semakin pandai menyembunyikan isi hatinya. Jika anak bisa berdusta 
semu, setelah dewasa bisa berdusta dengan sengaja. 
Penjelasan perkembangan diatas cukup menambah wawasan anda tentang 
bagaiman kepribadian manusia secara alami mengalami perkembangan 
sehingga manusia semakin dapat menyesuaikan diri dan memenuhi segala 
kebutuhan hidupnya baik fisik maupun psikologis. 
Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Penugasan Tes Formatif
8 
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 
6. Erik Erikson (1902-1994) 
Teori Erik Erikson (Tahapan Pembangunan Psikososial) tentang delapan 
tahap kepribadian.Teori ini juga melampaui masa kanak-kanak untuk 
melihat perkembangan di seluruh umur yang dibagi dalam 8 tingkatan. 
Perkembangan kepribadian dalam teori psikoanalisis Erickson 
perkembangan manusia adalah salah satu teori terbaik yang dikenal dalam 
psikologi. 
Erikson memilih untuk fokus pada pentingnya hubungan sosial pada 
perkembangan manusia yang meliputi urutan perkembangan seperti 
dalam bagan sebagai berikut : 
Trust VS Mistrust (0-1/1,5 tahun). 
Otonomi VS Rasa Malu dan Ragu ( early chilhood : 1/1,5-3 tahun). 
Inisiatif VS Rasa Bersalah (late chilhood:3-6th). 
Industri VS Inferiority ( usia sekolah:6-12 tahun). 
Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Penugasan Tes Formatif
9 Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 
Identitas dan Penolakan VS difusi Identitas ( masa remaja: 12-20 tahun). 
Intimasi dan Solidaritas VS Isolasi (Early adulthood : 20-35 th). 
Generativitas VS Stagnasi/ mandeg ( middle adulthood : 35-65 th ). 
Integritas VS Keputusasaan (later years: diatas 65 th). 
C. Faktor-faktor penentu kepribadian 
Selanjutnya akan dibahas tentang beberapa faktor yang ikut menentukan 
kepribadian manusia, sehingga manusia menjadi semakin berkembang 
sebagaimana mestinya. Di bahasan ini anda akan mendapatkan pengetahuan 
yang mendasari perkembangan kepribadian, sekaligus dapat menjawab 
pertanyaan umum siapakan dan apakah yang mempengaruhi perkembangan 
Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Penugasan Tes Formatif
10 
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 
kepribadian individu manusia. Secara garis besar faktor yang mempengaruhi 
perkembangan kepribadian, yaitu hereditas (genetika) dan lingkungan 
(environment). 
1. Faktor keturunan 
Yang dimaksud faktor keturunan merujuk pada faktor genetika seorang 
individu. Termasuk kategori individu misalnya : tinggi fisik, bentuk wajah, 
gender, temperamen, komposisi otot dan refleks, tingkat energi dan irama 
biologis . Contoh ciri-2 tersebut adalah karakteristik yang pada umumnya 
dianggap, entah sepenuhnya atau secara substansial, dipengaruhi oleh 
siapa orang tua dari individu tersebut, yang merupakan komposisi 
biologis, psikologis, dan psikologis bawaan dari individu. Pernyataan 
tersebut kemudian didukung oleh beberapa hasil penelitian tentang : 1) 
penyokong genetis dari perilaku dan temperamen anak-anak 2) anak-anak 
kembar yang dipisahkan sejak lahir. 3) konsistensi kepuasan kerja dari 
waktu ke waktu dan dalam berbagai situasi.[1] 
Marilah kita coba menyimak penjelsan hasil penelitian yang berkaitan 
dengan faktor keturunan sebagai pendukung perkembangan kepribadian. 
Ilustrasi dibawah ini perlu dipahami supaya anda sedikit mendapat informasi 
yang cukup bervariasi tentang perkembangan kepribadian manusia. 
Informasi I 
Penelitian terhadap anak-anak memberikan dukungan yang kuat 
terhadap pengaruh dari faktor keturunan. Beberapa peryataan dibawah 
ini dapat menjadi pertimbangan kebenaran teori tersebt : 1) Bukti 
menunjukkan bahwa sifat-sifat seperti perasaan malu, rasa takut, dan 
agresif dapat dikaitkan dengan karakteristik genetis bawaan. 2) Temuan 
ini mengemukakan bahwa beberapa sifat kepribadian mungkin dihasilkan 
dari kode genetis sama yang memperanguhi faktor-faktor seperti tinggi 
badan dan warna rambut. 
Informasi II 
Para peneliti telah mempelajari lebih dari 100 pasangan kembar identik 
yang dipisahkan sejak lahir dan dibesarkan secara terpisah. Ahsil penelitian 
menunjukkan sebagai berikut : 
1) Ternyata peneliti menemukan kesamaan untuk hampir setiap ciri perilaku, 
Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Penugasan Tes Formatif
11 Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 
ini menandakan bahwa bagian variasi yang signifikan di antara anak-anak 
kembar ternyata terkait dengan faktor genetis. 2) Penelitian ini juga 
memberi kesan bahwa lingkungan pengasuhan tidak begitu memengaruhi 
perkembangan kepribadian atau dengan kata lain, kepribadian dari seorang 
kembar identik yang dibesarkan di keluarga yang berbeda ternyata lebih 
mirip dengan pasangan kembarnya dibandingkan kepribadian seorang 
kembar identik dengan saudara-saudara kandungnya yang dibesarkan 
bersama-sama. 
2. Faktor lingkungan 
Faktor lain yang memberi pengaruh cukup besar terhadap pembentukan 
karakter adalah lingkungan di mana seseorang tumbuh dan dibesarkan; 
norma dalam keluarga, teman, dan kelompok sosial; dan pengaruh-pengaruh 
lain yang seorang manusia dapat alami. Faktor lingkungan 
ini memiliki peran dalam membentuk kepribadian seseorang. Keluarga 
merupakan tempat yang paling dekat dan berpengaruh terhadap anggota 
nya termasuk individu manusia sejak masa kanak-kanak. Pola-pola perilaku 
yang sudah terkembangkan dalam masyarakat (bangsa) tertentu (seperti 
bentuk adat istiadat) sangat memungkinkan mereka untuk memiliki 
karakteristik kepribadian tertentu yang sama. Pola-pola perilaku yang 
sudah terkembangkan dalam masyarakat (bangsa) tertentu (seperti bentuk 
adat istiadat) sangat memungkinkan mereka untuk memiliki karakteristik 
kepribadian tertentu yang sama. 
3. Sifat-sifat kepribadian 
Para peneliti telah lama meyakini bahwa sifat-sifat kepribadian dapat 
membantu proses seleksi karyawan, menyesuaikan bidang pekerjaan 
dengan individu, dan memandu keputusan pengembangan karier. 
“kepribadian merupakan organisasi yang dinamis dalam individu tentang 
sistem psikofisik yang menentukan penyesuaiannya yang unik terhadap 
lingkungannya”. 
Pengertian tersebut dapat diartikan sebagai berikut. 
1. Dynamic, merujuk kepada perubahan kualitas perilaku (karakteristik) 
individu, dari waktu ke waktu, atau dari situasi ke situasi. 
Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Penugasan Tes Formatif
12 
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 
2. Organization, yang menekankan pemolaan bagian-bagian struktur 
kepribadian yang independen, yang masing-masing bagian tersebut 
mempunyai hubungan khusus satu sama lainnya. Ini menunjukkan 
bahwa kepribadian itu bukan kumpulan sifat-sifat, dalam arti satu sifat 
ditambah dengan yang lainnya, melainkan keterkaitan antara sifat-sifat 
tersebut, yang satu sama lainnya saling berhubungan atau berinterelasi. 
3. Psychophysical Systems, yang terdiri atas kebiasaan, sikap, emosi, 
motif, keyakinan, yang kesemuanya merupakan aspek psikis, tetapi 
mempunyai dasar fisik dalam diri individu, seperti: syaraf, kelenjar, 
atau tubuh individu secara keseluruhan. Sistem psikofisik ini meskipun 
mempunyai fondasi pembawaan, namun dalam perkembangannya 
lebih dipengaruhi oleh hasil belajar, atau diperoleh melalui pengalaman. 
4. Determine, yang menunjuk pada peranan motivasional sistem psikofisik. 
Dalam diri individu, sistem ini mendasari kegiatan-kegiatan yang khas, 
yang mempengaruhi bentuk-bentuk. Sikap, keyakinan, kebiasaan, 
atau elemen-elemen sistem psikofisik lainnya muncul melalui sistem 
stimulus, baik dari lingkungan, maupun dari dalam diri individu sendiri. 
5. Unique, yang menunjuk pada keunikan atau keragaman tingkah laku 
individu sebagai ekspresi dari pola sistem psikofisiknya. Dalam proses 
penyesuaian diri terhadap lingkungan, tidak ada reaksi atau respon 
yang sama dari dua orang, meskipun kembar identik. 
Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Penugasan Tes Formatif
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 
Rangkuman 
Belajar tentang Pengembangan kepribadian yang berarti mempelajari kemauan 
individu manusia untuk menata sistem dalam diri dan perilakunya . Artinya 
seseorang akan menampilkan sesuatu untuk dipersepsikan oleh orang lain 
dengan baik. Beberapa ahli yang menyampaikan tentang Perkembangan 
kepribadian adalah : Sigmund Freud, Alfred Adler, Karen Horney, HS Sulivan, Kurt 
Lewin, Erik Erison. Dari masing-masing penjelasan teori memberikan penjelasan 
yang bervariasi namun masih serupa maknanya tentang perkembangan 
kepribadian manusia. Beberapa ahli menjelaskan proses perkembangan sejak 
rentang konsepsi sd lansia, ahli lain menjelaskan hanya pada tahapan tertentu. 
Selain pembahasan perkembangan yang secara teori telah dijelaskan para ahli. 
Perkembangan kepribadian manusia juga ditentukan oleh beberapa faktormeliputi: 
faktor keturunan (hereditas), dan faktor lingkungan. 
13 Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Penugasan Tes Formatif
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 
14 
Penugasan 
Kerjakanlah secara berkelompok (maksimal 4 orang) untuk membahas 
beberapa topik dibawah ini : 
1. Tentukan beberapa pasien dengan beberapa kelompok umur yaitu : 
Bayi, anak, remaja, dewasa muda, dewasa tua, lansia. 
2. Buatlah identifikas/pemisahan berdasarkan kelompok umur tsb. 
3. Amatilah bersama teman sekelompok tentang tingkah laku yang dialami 
pasien ,atau anda boleh menanyakan langsung kepada pasien tentang 
ciri-ciri kepribadian sesuai tingkat usianya. 
4. Buatlah pembahasan atas hal-hal/masalah (jika ada) yang sudah anda 
temukan, jelaskanlah mengapa demikian. 
Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Penugasan Tes Formatif

More Related Content

What's hot

Psikologi Kepribadian Gordon Allport
Psikologi Kepribadian Gordon AllportPsikologi Kepribadian Gordon Allport
Psikologi Kepribadian Gordon AllportWulandari Rima Kumari
 
Kelompok 9, " PSIKOLOGI SOSIAL SIKAP"
Kelompok 9, " PSIKOLOGI SOSIAL SIKAP"Kelompok 9, " PSIKOLOGI SOSIAL SIKAP"
Kelompok 9, " PSIKOLOGI SOSIAL SIKAP"vidyatiara
 
Psikologi sosial makalah sikap
Psikologi sosial makalah sikapPsikologi sosial makalah sikap
Psikologi sosial makalah sikapvidyatiara
 
Rangkuman Materi Psikologi sosial
Rangkuman Materi Psikologi sosialRangkuman Materi Psikologi sosial
Rangkuman Materi Psikologi sosialFuad Nasir
 
SELF dari Sudut Pandang Psikologi Sosial
SELF dari Sudut Pandang Psikologi SosialSELF dari Sudut Pandang Psikologi Sosial
SELF dari Sudut Pandang Psikologi Sosialajengseptiana
 
Neo psikoanalisis horney
Neo psikoanalisis horneyNeo psikoanalisis horney
Neo psikoanalisis horneyRyan Advan
 
Dollard&miller
Dollard&millerDollard&miller
Dollard&millerPretty A
 
Teori kepribadian Carl R. Rogers
Teori kepribadian Carl R. RogersTeori kepribadian Carl R. Rogers
Teori kepribadian Carl R. RogersAi Nurhasanah
 
Materi 14 Konsep Diri.pptx
Materi 14 Konsep Diri.pptxMateri 14 Konsep Diri.pptx
Materi 14 Konsep Diri.pptxmuranassumbawah
 
Contoh kasus dan analisis kasus aldert
Contoh kasus dan analisis kasus aldertContoh kasus dan analisis kasus aldert
Contoh kasus dan analisis kasus aldertrina_nurjanah96
 
Psikoanalisa
PsikoanalisaPsikoanalisa
Psikoanalisapsepti17
 
Psikologi individual
Psikologi individualPsikologi individual
Psikologi individualNaeya Hasbi
 
Makalah Model Keperibadian Sehat
Makalah Model Keperibadian SehatMakalah Model Keperibadian Sehat
Makalah Model Keperibadian SehatYudiSiswanto5
 
Gangguan jiwa dalam perspektif behavioristik
Gangguan jiwa dalam perspektif behavioristikGangguan jiwa dalam perspektif behavioristik
Gangguan jiwa dalam perspektif behavioristikFauzi Taha Ush
 
Psikologi sebagai bagian dari ilmu faal
Psikologi sebagai bagian dari ilmu faalPsikologi sebagai bagian dari ilmu faal
Psikologi sebagai bagian dari ilmu faalMercu Buana University
 

What's hot (20)

Psikologi Kepribadian Gordon Allport
Psikologi Kepribadian Gordon AllportPsikologi Kepribadian Gordon Allport
Psikologi Kepribadian Gordon Allport
 
Kelompok 9, " PSIKOLOGI SOSIAL SIKAP"
Kelompok 9, " PSIKOLOGI SOSIAL SIKAP"Kelompok 9, " PSIKOLOGI SOSIAL SIKAP"
Kelompok 9, " PSIKOLOGI SOSIAL SIKAP"
 
Psikologi sosial makalah sikap
Psikologi sosial makalah sikapPsikologi sosial makalah sikap
Psikologi sosial makalah sikap
 
Ppt carl rogers
Ppt carl rogersPpt carl rogers
Ppt carl rogers
 
Rangkuman Materi Psikologi sosial
Rangkuman Materi Psikologi sosialRangkuman Materi Psikologi sosial
Rangkuman Materi Psikologi sosial
 
Cattell
CattellCattell
Cattell
 
SELF dari Sudut Pandang Psikologi Sosial
SELF dari Sudut Pandang Psikologi SosialSELF dari Sudut Pandang Psikologi Sosial
SELF dari Sudut Pandang Psikologi Sosial
 
Neo psikoanalisis horney
Neo psikoanalisis horneyNeo psikoanalisis horney
Neo psikoanalisis horney
 
Dollard&miller
Dollard&millerDollard&miller
Dollard&miller
 
Neo psikoanalisa
Neo psikoanalisaNeo psikoanalisa
Neo psikoanalisa
 
Teori kepribadian Carl R. Rogers
Teori kepribadian Carl R. RogersTeori kepribadian Carl R. Rogers
Teori kepribadian Carl R. Rogers
 
Gordon Allport
Gordon AllportGordon Allport
Gordon Allport
 
Materi 14 Konsep Diri.pptx
Materi 14 Konsep Diri.pptxMateri 14 Konsep Diri.pptx
Materi 14 Konsep Diri.pptx
 
Contoh kasus dan analisis kasus aldert
Contoh kasus dan analisis kasus aldertContoh kasus dan analisis kasus aldert
Contoh kasus dan analisis kasus aldert
 
Psikoanalisa
PsikoanalisaPsikoanalisa
Psikoanalisa
 
Psikologi individual
Psikologi individualPsikologi individual
Psikologi individual
 
Ppt abnormal
Ppt abnormalPpt abnormal
Ppt abnormal
 
Makalah Model Keperibadian Sehat
Makalah Model Keperibadian SehatMakalah Model Keperibadian Sehat
Makalah Model Keperibadian Sehat
 
Gangguan jiwa dalam perspektif behavioristik
Gangguan jiwa dalam perspektif behavioristikGangguan jiwa dalam perspektif behavioristik
Gangguan jiwa dalam perspektif behavioristik
 
Psikologi sebagai bagian dari ilmu faal
Psikologi sebagai bagian dari ilmu faalPsikologi sebagai bagian dari ilmu faal
Psikologi sebagai bagian dari ilmu faal
 

Viewers also liked

Teori perkembangan kepribadian
Teori perkembangan kepribadianTeori perkembangan kepribadian
Teori perkembangan kepribadianObi Nugroho
 
Perkembangan Kepribadian & Perilaku Manusia
Perkembangan Kepribadian & Perilaku Manusia Perkembangan Kepribadian & Perilaku Manusia
Perkembangan Kepribadian & Perilaku Manusia pjj_kemenkes
 
Biopsikologi memory
Biopsikologi   memoryBiopsikologi   memory
Biopsikologi memoryErnita Mijil
 
KEPRIBADIAN MUSLIM DAN CIRI-CIRINYA
KEPRIBADIAN MUSLIM DAN CIRI-CIRINYAKEPRIBADIAN MUSLIM DAN CIRI-CIRINYA
KEPRIBADIAN MUSLIM DAN CIRI-CIRINYAMiftahuddin Marzuqi
 
Dinamika Kepribadian Sigmund Freud
Dinamika Kepribadian Sigmund FreudDinamika Kepribadian Sigmund Freud
Dinamika Kepribadian Sigmund Freudelmakrufi
 
Multidimensi perkembangan peserta didik
Multidimensi perkembangan peserta didikMultidimensi perkembangan peserta didik
Multidimensi perkembangan peserta didikasriss
 
Presentasi kepribadian walter mischel
Presentasi kepribadian walter mischelPresentasi kepribadian walter mischel
Presentasi kepribadian walter mischelyohana purwa c
 
Macam macam tipe kepribadian
Macam macam tipe kepribadianMacam macam tipe kepribadian
Macam macam tipe kepribadianandrianushendro
 
Psikologi Kepribadian
Psikologi KepribadianPsikologi Kepribadian
Psikologi KepribadianJoko Setiawan
 
Teknik teknik konseling
Teknik teknik konselingTeknik teknik konseling
Teknik teknik konselingugiadb
 
4. jenis jenis kepribadian
4. jenis jenis kepribadian4. jenis jenis kepribadian
4. jenis jenis kepribadianwika_wibowo
 
Kepribadian dan Pengembangan Diri
Kepribadian dan Pengembangan DiriKepribadian dan Pengembangan Diri
Kepribadian dan Pengembangan DiriNeni Sholihat
 
02 Psikologi
02   Psikologi02   Psikologi
02 PsikologiWanBK Leo
 
Presentasi kepribadian (psikologi)
Presentasi kepribadian (psikologi)Presentasi kepribadian (psikologi)
Presentasi kepribadian (psikologi)Mustaqim Furohman
 
Kepribadian
KepribadianKepribadian
KepribadianVita Zzz
 

Viewers also liked (20)

Teori perkembangan kepribadian
Teori perkembangan kepribadianTeori perkembangan kepribadian
Teori perkembangan kepribadian
 
Perkembangan Kepribadian & Perilaku Manusia
Perkembangan Kepribadian & Perilaku Manusia Perkembangan Kepribadian & Perilaku Manusia
Perkembangan Kepribadian & Perilaku Manusia
 
Kepribadian ppt
Kepribadian pptKepribadian ppt
Kepribadian ppt
 
Pelatihan Pengembangan Kepribadian Lengkap
Pelatihan Pengembangan Kepribadian LengkapPelatihan Pengembangan Kepribadian Lengkap
Pelatihan Pengembangan Kepribadian Lengkap
 
Biopsikologi memory
Biopsikologi   memoryBiopsikologi   memory
Biopsikologi memory
 
KEPRIBADIAN MUSLIM DAN CIRI-CIRINYA
KEPRIBADIAN MUSLIM DAN CIRI-CIRINYAKEPRIBADIAN MUSLIM DAN CIRI-CIRINYA
KEPRIBADIAN MUSLIM DAN CIRI-CIRINYA
 
Dinamika Kepribadian Sigmund Freud
Dinamika Kepribadian Sigmund FreudDinamika Kepribadian Sigmund Freud
Dinamika Kepribadian Sigmund Freud
 
Multidimensi perkembangan peserta didik
Multidimensi perkembangan peserta didikMultidimensi perkembangan peserta didik
Multidimensi perkembangan peserta didik
 
Presentasi kepribadian walter mischel
Presentasi kepribadian walter mischelPresentasi kepribadian walter mischel
Presentasi kepribadian walter mischel
 
Macam macam tipe kepribadian
Macam macam tipe kepribadianMacam macam tipe kepribadian
Macam macam tipe kepribadian
 
Biografi Al Kindi
Biografi Al KindiBiografi Al Kindi
Biografi Al Kindi
 
Memori
MemoriMemori
Memori
 
Psikologi Kepribadian
Psikologi KepribadianPsikologi Kepribadian
Psikologi Kepribadian
 
Teknik teknik konseling
Teknik teknik konselingTeknik teknik konseling
Teknik teknik konseling
 
4. jenis jenis kepribadian
4. jenis jenis kepribadian4. jenis jenis kepribadian
4. jenis jenis kepribadian
 
Kepribadian dan Pengembangan Diri
Kepribadian dan Pengembangan DiriKepribadian dan Pengembangan Diri
Kepribadian dan Pengembangan Diri
 
02 Psikologi
02   Psikologi02   Psikologi
02 Psikologi
 
Al kindi
Al kindi Al kindi
Al kindi
 
Presentasi kepribadian (psikologi)
Presentasi kepribadian (psikologi)Presentasi kepribadian (psikologi)
Presentasi kepribadian (psikologi)
 
Kepribadian
KepribadianKepribadian
Kepribadian
 

Similar to Perkembangan Kepribadian

Kepribadian dan Perilaku Manusia
Kepribadian dan Perilaku ManusiaKepribadian dan Perilaku Manusia
Kepribadian dan Perilaku Manusiapjj_kemenkes
 
Kepribadian dan Perilaku Manusia
Kepribadian dan Perilaku ManusiaKepribadian dan Perilaku Manusia
Kepribadian dan Perilaku Manusiapjj_kemenkes
 
psikologi kepribadian
psikologi kepribadianpsikologi kepribadian
psikologi kepribadianfahim alwi
 
Konsep Manusia dan Kebutuhan Dasarnya, Konsep Sehat Sakit dan Stress Adaptasi
Konsep Manusia dan Kebutuhan Dasarnya, Konsep Sehat Sakit dan Stress AdaptasiKonsep Manusia dan Kebutuhan Dasarnya, Konsep Sehat Sakit dan Stress Adaptasi
Konsep Manusia dan Kebutuhan Dasarnya, Konsep Sehat Sakit dan Stress Adaptasipjj_kemenkes
 
Konsep kebutuhan dasar manusia
Konsep kebutuhan dasar manusiaKonsep kebutuhan dasar manusia
Konsep kebutuhan dasar manusiapjj_kemenkes
 
FIX JAWABAN UTS PSIKO PERKEMBANGAN MPSI.docx
FIX JAWABAN UTS PSIKO PERKEMBANGAN MPSI.docxFIX JAWABAN UTS PSIKO PERKEMBANGAN MPSI.docx
FIX JAWABAN UTS PSIKO PERKEMBANGAN MPSI.docxFerihana
 
Kebutuhan Psikososial
Kebutuhan PsikososialKebutuhan Psikososial
Kebutuhan Psikososialpjj_kemenkes
 
Psikologi Perkembangan (Desmita)
Psikologi Perkembangan (Desmita)Psikologi Perkembangan (Desmita)
Psikologi Perkembangan (Desmita)Hariyatunnisa Ahmad
 
Psikologi Perkembangan 1
Psikologi Perkembangan 1Psikologi Perkembangan 1
Psikologi Perkembangan 1Umi Arifah
 
kriesna_bab_ii___pertumbuhan_dan_perkembangan_individu.pdf
kriesna_bab_ii___pertumbuhan_dan_perkembangan_individu.pdfkriesna_bab_ii___pertumbuhan_dan_perkembangan_individu.pdf
kriesna_bab_ii___pertumbuhan_dan_perkembangan_individu.pdfrentasiregar2
 
Tugas psikologi perkembangan
Tugas psikologi perkembanganTugas psikologi perkembangan
Tugas psikologi perkembangan6285865282092
 
Konsep Perilaku Manusia
Konsep Perilaku ManusiaKonsep Perilaku Manusia
Konsep Perilaku Manusiapjj_kemenkes
 

Similar to Perkembangan Kepribadian (20)

Kepribadian dan Perilaku Manusia
Kepribadian dan Perilaku ManusiaKepribadian dan Perilaku Manusia
Kepribadian dan Perilaku Manusia
 
Kepribadian dan Perilaku Manusia
Kepribadian dan Perilaku ManusiaKepribadian dan Perilaku Manusia
Kepribadian dan Perilaku Manusia
 
psikologi kepribadian
psikologi kepribadianpsikologi kepribadian
psikologi kepribadian
 
Konsep Manusia dan Kebutuhan Dasarnya, Konsep Sehat Sakit dan Stress Adaptasi
Konsep Manusia dan Kebutuhan Dasarnya, Konsep Sehat Sakit dan Stress AdaptasiKonsep Manusia dan Kebutuhan Dasarnya, Konsep Sehat Sakit dan Stress Adaptasi
Konsep Manusia dan Kebutuhan Dasarnya, Konsep Sehat Sakit dan Stress Adaptasi
 
Konsep kebutuhan dasar manusia
Konsep kebutuhan dasar manusiaKonsep kebutuhan dasar manusia
Konsep kebutuhan dasar manusia
 
Kb 1
Kb 1Kb 1
Kb 1
 
landasan pendidikan
landasan pendidikanlandasan pendidikan
landasan pendidikan
 
Peserta Didik
Peserta DidikPeserta Didik
Peserta Didik
 
Psikologi
PsikologiPsikologi
Psikologi
 
FIX JAWABAN UTS PSIKO PERKEMBANGAN MPSI.docx
FIX JAWABAN UTS PSIKO PERKEMBANGAN MPSI.docxFIX JAWABAN UTS PSIKO PERKEMBANGAN MPSI.docx
FIX JAWABAN UTS PSIKO PERKEMBANGAN MPSI.docx
 
Bab 1 psikobang
Bab 1 psikobangBab 1 psikobang
Bab 1 psikobang
 
Kebutuhan Psikososial
Kebutuhan PsikososialKebutuhan Psikososial
Kebutuhan Psikososial
 
Psikologi perkembangan.ppt
Psikologi perkembangan.pptPsikologi perkembangan.ppt
Psikologi perkembangan.ppt
 
Pembahasan
PembahasanPembahasan
Pembahasan
 
Psikologi Perkembangan (Desmita)
Psikologi Perkembangan (Desmita)Psikologi Perkembangan (Desmita)
Psikologi Perkembangan (Desmita)
 
Hakikat Psikologi Perkembangan
Hakikat Psikologi PerkembanganHakikat Psikologi Perkembangan
Hakikat Psikologi Perkembangan
 
Psikologi Perkembangan 1
Psikologi Perkembangan 1Psikologi Perkembangan 1
Psikologi Perkembangan 1
 
kriesna_bab_ii___pertumbuhan_dan_perkembangan_individu.pdf
kriesna_bab_ii___pertumbuhan_dan_perkembangan_individu.pdfkriesna_bab_ii___pertumbuhan_dan_perkembangan_individu.pdf
kriesna_bab_ii___pertumbuhan_dan_perkembangan_individu.pdf
 
Tugas psikologi perkembangan
Tugas psikologi perkembanganTugas psikologi perkembangan
Tugas psikologi perkembangan
 
Konsep Perilaku Manusia
Konsep Perilaku ManusiaKonsep Perilaku Manusia
Konsep Perilaku Manusia
 

More from pjj_kemenkes

Modul 10 Praktik Kebid III
Modul 10 Praktik Kebid IIIModul 10 Praktik Kebid III
Modul 10 Praktik Kebid IIIpjj_kemenkes
 
Modul 9 Praktik Kebid III
Modul 9 Praktik Kebid IIIModul 9 Praktik Kebid III
Modul 9 Praktik Kebid IIIpjj_kemenkes
 
Modul 8 Praktik Kebid III
Modul 8 Praktik Kebid IIIModul 8 Praktik Kebid III
Modul 8 Praktik Kebid IIIpjj_kemenkes
 
Modul 7 Praktik Kebid III
Modul 7 Praktik Kebid IIIModul 7 Praktik Kebid III
Modul 7 Praktik Kebid IIIpjj_kemenkes
 
Modul 6 Praktik Kebid III
Modul 6 Praktik Kebid IIIModul 6 Praktik Kebid III
Modul 6 Praktik Kebid IIIpjj_kemenkes
 
Modul 5 Praktik Kebid III
Modul 5 Praktik Kebid IIIModul 5 Praktik Kebid III
Modul 5 Praktik Kebid IIIpjj_kemenkes
 
Modul 3 Praktik Kebid III
Modul 3 Praktik Kebid IIIModul 3 Praktik Kebid III
Modul 3 Praktik Kebid IIIpjj_kemenkes
 
Modul 2 Praktik Kebid III
Modul 2 Praktik Kebid IIIModul 2 Praktik Kebid III
Modul 2 Praktik Kebid IIIpjj_kemenkes
 
Modul 1 Praktik Kebid III
Modul 1 Praktik Kebid IIIModul 1 Praktik Kebid III
Modul 1 Praktik Kebid IIIpjj_kemenkes
 
PPT 2 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
PPT 2 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1PPT 2 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
PPT 2 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1pjj_kemenkes
 
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 4
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 4PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 4
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 4pjj_kemenkes
 
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 3
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 3PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 3
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 3pjj_kemenkes
 
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 2
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 2PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 2
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 2pjj_kemenkes
 
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1pjj_kemenkes
 
Modul 4 dokumen keperawatan
Modul 4 dokumen keperawatanModul 4 dokumen keperawatan
Modul 4 dokumen keperawatanpjj_kemenkes
 
Modul 3 dokumen keperawatan
Modul 3 dokumen keperawatanModul 3 dokumen keperawatan
Modul 3 dokumen keperawatanpjj_kemenkes
 

More from pjj_kemenkes (20)

Modul 4 MTBS
Modul 4 MTBSModul 4 MTBS
Modul 4 MTBS
 
Modul 3 MTBS
Modul 3 MTBSModul 3 MTBS
Modul 3 MTBS
 
Modul 2 MTBS
Modul 2 MTBSModul 2 MTBS
Modul 2 MTBS
 
Modul 1 MTBS
Modul 1 MTBSModul 1 MTBS
Modul 1 MTBS
 
Modul 10 Praktik Kebid III
Modul 10 Praktik Kebid IIIModul 10 Praktik Kebid III
Modul 10 Praktik Kebid III
 
Modul 9 Praktik Kebid III
Modul 9 Praktik Kebid IIIModul 9 Praktik Kebid III
Modul 9 Praktik Kebid III
 
Modul 8 Praktik Kebid III
Modul 8 Praktik Kebid IIIModul 8 Praktik Kebid III
Modul 8 Praktik Kebid III
 
Modul 7 Praktik Kebid III
Modul 7 Praktik Kebid IIIModul 7 Praktik Kebid III
Modul 7 Praktik Kebid III
 
Modul 6 Praktik Kebid III
Modul 6 Praktik Kebid IIIModul 6 Praktik Kebid III
Modul 6 Praktik Kebid III
 
Modul 5 Praktik Kebid III
Modul 5 Praktik Kebid IIIModul 5 Praktik Kebid III
Modul 5 Praktik Kebid III
 
Modul 3 Praktik Kebid III
Modul 3 Praktik Kebid IIIModul 3 Praktik Kebid III
Modul 3 Praktik Kebid III
 
Modul 2 Praktik Kebid III
Modul 2 Praktik Kebid IIIModul 2 Praktik Kebid III
Modul 2 Praktik Kebid III
 
Modul 1 Praktik Kebid III
Modul 1 Praktik Kebid IIIModul 1 Praktik Kebid III
Modul 1 Praktik Kebid III
 
PPT 2 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
PPT 2 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1PPT 2 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
PPT 2 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
 
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 4
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 4PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 4
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 4
 
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 3
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 3PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 3
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 3
 
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 2
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 2PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 2
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 2
 
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
 
Modul 4 dokumen keperawatan
Modul 4 dokumen keperawatanModul 4 dokumen keperawatan
Modul 4 dokumen keperawatan
 
Modul 3 dokumen keperawatan
Modul 3 dokumen keperawatanModul 3 dokumen keperawatan
Modul 3 dokumen keperawatan
 

Recently uploaded

Powerpoint tentang Kebutuhan Manusia kelas X
Powerpoint tentang Kebutuhan Manusia kelas XPowerpoint tentang Kebutuhan Manusia kelas X
Powerpoint tentang Kebutuhan Manusia kelas Xyova9dspensa
 
PPT GABUNGAN 1 kelas 9 gabungan tabung dengan setengah bola.pptx
PPT GABUNGAN 1 kelas 9 gabungan tabung dengan setengah bola.pptxPPT GABUNGAN 1 kelas 9 gabungan tabung dengan setengah bola.pptx
PPT GABUNGAN 1 kelas 9 gabungan tabung dengan setengah bola.pptxRestiana8
 
Nasab Nabi Muhammad SAW. dari Nabi Ibrahimpptx
Nasab Nabi Muhammad SAW. dari Nabi IbrahimpptxNasab Nabi Muhammad SAW. dari Nabi Ibrahimpptx
Nasab Nabi Muhammad SAW. dari Nabi IbrahimpptxSuGito15
 
PTS Genap 7, 8 & US 9 SMP 51 dan HK 2024.pdf
PTS Genap 7, 8 & US 9 SMP 51 dan HK 2024.pdfPTS Genap 7, 8 & US 9 SMP 51 dan HK 2024.pdf
PTS Genap 7, 8 & US 9 SMP 51 dan HK 2024.pdfSMP Hang Kasturi, Batam
 
Aksi Nyata Modul 3.3.pdf tentang kepemimpinan murid
Aksi Nyata Modul 3.3.pdf tentang kepemimpinan muridAksi Nyata Modul 3.3.pdf tentang kepemimpinan murid
Aksi Nyata Modul 3.3.pdf tentang kepemimpinan muridYusnelMarni
 
Materi Presentasi PPT Komunitas belajar 2.pptx
Materi Presentasi PPT Komunitas belajar 2.pptxMateri Presentasi PPT Komunitas belajar 2.pptx
Materi Presentasi PPT Komunitas belajar 2.pptxnursamsi40
 
BMMB 1134 KETERAMPILAN BERBAHASA HALANGAN KOMUNIKASI
BMMB 1134 KETERAMPILAN BERBAHASA HALANGAN KOMUNIKASIBMMB 1134 KETERAMPILAN BERBAHASA HALANGAN KOMUNIKASI
BMMB 1134 KETERAMPILAN BERBAHASA HALANGAN KOMUNIKASIsyedharis59
 
Aksi Nyata Guru Penggerak Modul 3.3. Program Berdampak Positif pada Murid
Aksi Nyata Guru Penggerak Modul 3.3. Program Berdampak Positif pada MuridAksi Nyata Guru Penggerak Modul 3.3. Program Berdampak Positif pada Murid
Aksi Nyata Guru Penggerak Modul 3.3. Program Berdampak Positif pada MuridDonyAndriSetiawan
 
Jalur Rempah Pada Masa Hindu Buddha.pptx
Jalur Rempah Pada Masa Hindu Buddha.pptxJalur Rempah Pada Masa Hindu Buddha.pptx
Jalur Rempah Pada Masa Hindu Buddha.pptxPutriSoniaAyu
 
Menyiapkan Guru Masa Depan yang Bagus da
Menyiapkan Guru Masa Depan yang Bagus daMenyiapkan Guru Masa Depan yang Bagus da
Menyiapkan Guru Masa Depan yang Bagus daWijaya Kusumah
 
Sasaran dan Pengembangan Sikap Profesional Guru.pptx
Sasaran dan Pengembangan Sikap Profesional Guru.pptxSasaran dan Pengembangan Sikap Profesional Guru.pptx
Sasaran dan Pengembangan Sikap Profesional Guru.pptxFidelaNiam
 
MATERI PESANTREN KILAT SD PUASA II .pptx
MATERI PESANTREN KILAT SD PUASA II .pptxMATERI PESANTREN KILAT SD PUASA II .pptx
MATERI PESANTREN KILAT SD PUASA II .pptxSuarniSuarni5
 
K1_pengantar komunikasi pendidikan (1).pdf
K1_pengantar komunikasi pendidikan (1).pdfK1_pengantar komunikasi pendidikan (1).pdf
K1_pengantar komunikasi pendidikan (1).pdf2210130220024
 
573323880-PPT-Nasionalisme-dan-Anti-Korupsi.pptx
573323880-PPT-Nasionalisme-dan-Anti-Korupsi.pptx573323880-PPT-Nasionalisme-dan-Anti-Korupsi.pptx
573323880-PPT-Nasionalisme-dan-Anti-Korupsi.pptxanisakhairoza
 
Paket Substansi_Pengelolaan Kinerja Guru dan KS [19 Dec].pptx
Paket Substansi_Pengelolaan Kinerja Guru dan KS [19 Dec].pptxPaket Substansi_Pengelolaan Kinerja Guru dan KS [19 Dec].pptx
Paket Substansi_Pengelolaan Kinerja Guru dan KS [19 Dec].pptxDarmiahDarmiah
 
Power point Materi Pembelajaran Kelas 3 TEMA 7 SUB 2 PB 1
Power point Materi Pembelajaran Kelas 3 TEMA 7 SUB 2 PB 1Power point Materi Pembelajaran Kelas 3 TEMA 7 SUB 2 PB 1
Power point Materi Pembelajaran Kelas 3 TEMA 7 SUB 2 PB 1LailaTulangRusukMaha
 
materi PPT tentang cerita inspiratif kelas 9 smp
materi PPT tentang cerita inspiratif kelas 9 smpmateri PPT tentang cerita inspiratif kelas 9 smp
materi PPT tentang cerita inspiratif kelas 9 smpAanSutrisno
 
Kelompok 1_Pengantar Komunikasi Pendidikan.pdf
Kelompok 1_Pengantar Komunikasi Pendidikan.pdfKelompok 1_Pengantar Komunikasi Pendidikan.pdf
Kelompok 1_Pengantar Komunikasi Pendidikan.pdf2210130220024
 

Recently uploaded (20)

Powerpoint tentang Kebutuhan Manusia kelas X
Powerpoint tentang Kebutuhan Manusia kelas XPowerpoint tentang Kebutuhan Manusia kelas X
Powerpoint tentang Kebutuhan Manusia kelas X
 
PPT GABUNGAN 1 kelas 9 gabungan tabung dengan setengah bola.pptx
PPT GABUNGAN 1 kelas 9 gabungan tabung dengan setengah bola.pptxPPT GABUNGAN 1 kelas 9 gabungan tabung dengan setengah bola.pptx
PPT GABUNGAN 1 kelas 9 gabungan tabung dengan setengah bola.pptx
 
KOMUNIKATOR POLITIK ( AKTOR POLITIK).pptx
KOMUNIKATOR POLITIK ( AKTOR POLITIK).pptxKOMUNIKATOR POLITIK ( AKTOR POLITIK).pptx
KOMUNIKATOR POLITIK ( AKTOR POLITIK).pptx
 
Nasab Nabi Muhammad SAW. dari Nabi Ibrahimpptx
Nasab Nabi Muhammad SAW. dari Nabi IbrahimpptxNasab Nabi Muhammad SAW. dari Nabi Ibrahimpptx
Nasab Nabi Muhammad SAW. dari Nabi Ibrahimpptx
 
PTS Genap 7, 8 & US 9 SMP 51 dan HK 2024.pdf
PTS Genap 7, 8 & US 9 SMP 51 dan HK 2024.pdfPTS Genap 7, 8 & US 9 SMP 51 dan HK 2024.pdf
PTS Genap 7, 8 & US 9 SMP 51 dan HK 2024.pdf
 
Aksi Nyata Modul 3.3.pdf tentang kepemimpinan murid
Aksi Nyata Modul 3.3.pdf tentang kepemimpinan muridAksi Nyata Modul 3.3.pdf tentang kepemimpinan murid
Aksi Nyata Modul 3.3.pdf tentang kepemimpinan murid
 
ELEMEN KOMPOL (PESAN BAHASA POLITIK).pptx
ELEMEN KOMPOL (PESAN BAHASA POLITIK).pptxELEMEN KOMPOL (PESAN BAHASA POLITIK).pptx
ELEMEN KOMPOL (PESAN BAHASA POLITIK).pptx
 
Materi Presentasi PPT Komunitas belajar 2.pptx
Materi Presentasi PPT Komunitas belajar 2.pptxMateri Presentasi PPT Komunitas belajar 2.pptx
Materi Presentasi PPT Komunitas belajar 2.pptx
 
BMMB 1134 KETERAMPILAN BERBAHASA HALANGAN KOMUNIKASI
BMMB 1134 KETERAMPILAN BERBAHASA HALANGAN KOMUNIKASIBMMB 1134 KETERAMPILAN BERBAHASA HALANGAN KOMUNIKASI
BMMB 1134 KETERAMPILAN BERBAHASA HALANGAN KOMUNIKASI
 
Aksi Nyata Guru Penggerak Modul 3.3. Program Berdampak Positif pada Murid
Aksi Nyata Guru Penggerak Modul 3.3. Program Berdampak Positif pada MuridAksi Nyata Guru Penggerak Modul 3.3. Program Berdampak Positif pada Murid
Aksi Nyata Guru Penggerak Modul 3.3. Program Berdampak Positif pada Murid
 
Jalur Rempah Pada Masa Hindu Buddha.pptx
Jalur Rempah Pada Masa Hindu Buddha.pptxJalur Rempah Pada Masa Hindu Buddha.pptx
Jalur Rempah Pada Masa Hindu Buddha.pptx
 
Menyiapkan Guru Masa Depan yang Bagus da
Menyiapkan Guru Masa Depan yang Bagus daMenyiapkan Guru Masa Depan yang Bagus da
Menyiapkan Guru Masa Depan yang Bagus da
 
Sasaran dan Pengembangan Sikap Profesional Guru.pptx
Sasaran dan Pengembangan Sikap Profesional Guru.pptxSasaran dan Pengembangan Sikap Profesional Guru.pptx
Sasaran dan Pengembangan Sikap Profesional Guru.pptx
 
MATERI PESANTREN KILAT SD PUASA II .pptx
MATERI PESANTREN KILAT SD PUASA II .pptxMATERI PESANTREN KILAT SD PUASA II .pptx
MATERI PESANTREN KILAT SD PUASA II .pptx
 
K1_pengantar komunikasi pendidikan (1).pdf
K1_pengantar komunikasi pendidikan (1).pdfK1_pengantar komunikasi pendidikan (1).pdf
K1_pengantar komunikasi pendidikan (1).pdf
 
573323880-PPT-Nasionalisme-dan-Anti-Korupsi.pptx
573323880-PPT-Nasionalisme-dan-Anti-Korupsi.pptx573323880-PPT-Nasionalisme-dan-Anti-Korupsi.pptx
573323880-PPT-Nasionalisme-dan-Anti-Korupsi.pptx
 
Paket Substansi_Pengelolaan Kinerja Guru dan KS [19 Dec].pptx
Paket Substansi_Pengelolaan Kinerja Guru dan KS [19 Dec].pptxPaket Substansi_Pengelolaan Kinerja Guru dan KS [19 Dec].pptx
Paket Substansi_Pengelolaan Kinerja Guru dan KS [19 Dec].pptx
 
Power point Materi Pembelajaran Kelas 3 TEMA 7 SUB 2 PB 1
Power point Materi Pembelajaran Kelas 3 TEMA 7 SUB 2 PB 1Power point Materi Pembelajaran Kelas 3 TEMA 7 SUB 2 PB 1
Power point Materi Pembelajaran Kelas 3 TEMA 7 SUB 2 PB 1
 
materi PPT tentang cerita inspiratif kelas 9 smp
materi PPT tentang cerita inspiratif kelas 9 smpmateri PPT tentang cerita inspiratif kelas 9 smp
materi PPT tentang cerita inspiratif kelas 9 smp
 
Kelompok 1_Pengantar Komunikasi Pendidikan.pdf
Kelompok 1_Pengantar Komunikasi Pendidikan.pdfKelompok 1_Pengantar Komunikasi Pendidikan.pdf
Kelompok 1_Pengantar Komunikasi Pendidikan.pdf
 

Perkembangan Kepribadian

  • 1. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan Uraian Materi Salam jumpa, dalam pertemuan ini anda akan belajar tentang perkembangan kepribadian manusia , sebagai kelanjutan dari kegiatan belajar I. Dengan kegiatan belajar II ini diharapkan anda masih dalam keadaan sehat dan semangat untuk semakin menambah pengetahuan dan ketrampilan di mata kuliah Pngembangan Kepribadian. Untuk lebih jelasnya di kegiatan belajar II ini, akan dibahas materi tentang perkembangan kepribadian manusia. Dengan bahan modul Kegiatan belajar II ini tentunya anda akan semakin memahami konsep-konsep dasar kepribadian manusia, sebagai bagian terbesar dari materi mata kuliah Pengembangan Kepribadian. Termasuk disini anda akan dapat mengetahui pendapat para ahli tentang perkembangan kepribadian manusia. Para ahli akan menjelaskan berbagai teori yang disampaikan, sehingga akan semakin memperjelas kehidupan nyata bahwa manuisa pada dasarnya mengalami perkembangan yang secara empiris dapat dibuktikan. Silahkan anda mempersiapkan diri dan menyisihkan waktu untuk bisa kembali memahami materi di kegiatan belajar II ini. A. Pengertian Perkembangan Kepribadian Belajar tentang Pengembangan kepribadian yang berarti kemauan individu manusia untuk menata sistem dalam diri dan perilaku . Artinya seseorang akan menampilkan sesuatu untuk dipersepsikan oleh orang lain . Dengan demikian sebagai manusia harus mampu bersikap aktif dan dinamis untuk meningkatkan kesadaran diri, pengetahuan diri, kecerdasan diri, identitas diri, bakat dan potensi diri, kualitas diri, serta memenuhi cita-cita, keinginan dan tujuan hidup yang diinginkannya. Keadaan ini akan membangun keperibadian yang unggul dalam mengambil tanggung jawab atas kesehatan diri, karir, keuangan, hubungan, emosi, kebiasaan, dan keyakinan terhadap nilai-nilai kehidupan yang akan diperjuangkan. Setiap proses pengembangan pribadi membutuhkan kerja keras, waktu, konsistensi, dan kesabaran. Artinya, tidak ada jalan instan untuk merancang diri menuju pertumbuhan pribadi yang unggul. Setiap kegagalan dan kemunduran harus disikapi dengan penuh kesadaran untuk bangkit kembali dan menata kembali kepribadian yang lebih hebat untuk menghadapi kehidupan dan pekerjaan sesuai realitas. 2 Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Penugasan Tes Formatif
  • 2. 3 Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan B. Teori (Perkembangan) Kepribadian Menurut para ahli : 1. Sigmund Freud (Psikoanalisis Klasik) (1856 – 1939) Struktur Kepribadian, Kehidupan jiwa memiliki tiga tingkat kesadaran, yakni sadar (Conscious), Pra sadar (Preconscious), dan tidak sadar /bawah sadar (Unconscious mind). Id, ego, superego. Id adalah berkaitan dengan prinsip kesenangan, ego berkaitan dengan prinsip kenyataan, sedangkan superego merupakan penjaga moral atau kata hati.Tahap perkembangan psikoseksual, yaitu oral, anal, phalik, laten, genital. Menyimak teori S Freud tsb mengingatkan anda kembali pada tahapan perkembangan manusia. Secara empiris telah dirumuskan beberapa tugas perkembangan manusia sejak dalam kandungan sampai dengan lansia. Teori Psikoanalisa lebih menegaskan perkembangan psikologis disaat usia awal (0 – 5 th). Di usia tersebut dapat terlihat tingkah laku balita misalnya saat bayi menangis tanpa ada penyebab yang jelas maka ketika diberikan sesuatu dimasukkan mulut akan segera terdiam karena sudah tercapai kepuasan, yaitu fase oral ini merupakan bentuk tugas perkembangan yang secara alami akan dilewati. Demikian akan terjadi seterusnya spanjang masa kehidupan manusia sesuai tahapan pertambahan usianya. Jika secara alami tidak terpenuhi kebutuhan tersebut maka bukan tidak mungkin pada saatnya ketika sudah terlewati akan terjadi masalah penyimpangan perkembangan kepribadian bahkan sampai dengan penyimpangan kejiwaan. Tentunya yang seperti contoh diatas tidak menguntungkan bagi kehidupan individu manusia. 2. Alfred Adler (Psikologi Individual) (1870 – 1937) Dalam teori ini menjelaskan tentang pengertian pokok untuk membahas kepribadian. Adapun pengertian pokok yang dimaksud dalam Teori Adler, bahwa : 1) individualitas sebagai pokok persoalan, artinya bahwa pentingnya sifat khas (unik) daripada sekedar kepribadian. 2) Pandangan Teleologis yaitu : Finalisme Semu, yang artinya bahwa manusia dihadapkan pada gambaran-2 yang semu (cita-2 atau pikiran semu) yang justru memungkinkan manusia menghadapi realita dengan baik. 3) Dalam diri manusia terdapat Dua Dorongan Pokok yang dapat mendorong dan melatarbelakangi tingkah lakunya, yaitu : a). Dorongan kemasyarakatan, Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Penugasan Tes Formatif
  • 3. 4 Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan dorongan ini mendorong manusia untuk mengabdi ke masyarakat . b) Keakuan yaitu, mendorong manusia mengabdi pada diri sendiri. c) Rasa Rendah Diri dan Kompensasi pendorong bagi segala perbaikan dalam kehidupan manusia, sebagai contoh orang yang mempunyai organ yang kurang baik itu berusaha mengkompensasikannya dengan jalan memperkuat organ dengan latihan-2. 3. Karen Horney (1885-1952) Ahli ini menjelaskan tentang Teori Kepribadian, Dijelaskan bahwa Dasar kepribadian terbentuk pada tahun-tahun pertama kehidupan anak. Ada pengaruh dari Faktor sosial (hubungan antara orang tua dan anak) dan dalam hal ini sangat mempengaruhi perkembangan kepribadian (bukan dorongan biologis). Horney menekankan faktor budaya dibanding faktor biologis dalam perkembangan manusia. Hal ini terutama yang terkait dengan perbedaan gender. Anak-anak memulai hidupnya dengan basic anxiety, tapi hal itu dapat diatasi dengan pengasuhan yang memadai dari orang tua maupun orang lain. 4. Harry Stack Sulivan Menurut HS Sulivan bahwa ada faktor sosial (Proses akulturasi) dan faktor fisiologis yang ikut menentukan perkembangan psikologis manusia. Menurut teori yang disampaikan Sulivan ada tujuh tahapan perkembangan yaitu sbb: Infancy (masa kelahiran sampai mampu berbicara) Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Penugasan Tes Formatif
  • 4. 5 Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan Childhood (masa kanak-kanak), Juvenile (usia 5-11 tahun), Preadolescence (masa pradewasa), Early adolescence (masa dewasa awal), Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Penugasan Tes Formatif
  • 5. 6 Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan Late adolescence (masa dewasa akhir), Adulthood (masa dewasa / sebagai orang tua). Tahapan perkembangan tersebut menunjukkan perkembangan kepribadian sepanjang daur kehidupan manusia mulai usia bayi sampai dengan orangtua/lansia. Tahapan tersebut tentunya diikuti dengan ciri-ciri perkembangan manusia sesuai tahapannya. Ciri-ciri perkembangan yang ada akan menunjukkan bahwa manusia berada dalam keseimbangan pribadi yang normal ataukah kurang normal/tidak sesuai. Pada saat ini di praktik lapangan (Puskesmas) melalui program penilaian perkembangan masa anak sampai dengan balita, telah digunakan pedoman (KPSP) yang dapat diisi oleh oragtua anak untuk menilai perkembangan anak dan menentukan normal atau dalam masalah perkembangan . Dengan demikian anda bisa mencoba melihat perkembangan manusia disekitar anda sesuai kelompok umur dan tugas perkembangannya. Anda juga bisa mencoba menanyakan kepada beberapa orangtua yang sedang membawa anaknya ke tempat layanan kesehatan tentang perkembangannya menggunakan pedoman (KPSP), dan dapat disimpulkan hasilnya apakah dalam batas Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Penugasan Tes Formatif
  • 6. 7 Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan normal. 5. Kurt Lewin (1890- 1947) Sebelum menjelaskan tentang teori perkembangan kepribadian manusia perlu diketahui bahwa ada Dinamika Kepribadian yang terdiri atas : energi psikis (psychic energy), tegangan, kebutuhan (need), tindakan (action) meliputi : vector (kekuatan yang mendorong terjadinya tingkah laku) dan valensi (nilai region dari lingkungan psikologis bagi pribadi) serta lokomosi ( perpindahan lingkaran pribadi). Selanjutnya dapat dibahas tentang Perkembangan Kepribadian manusia . Menurut Lewin pada hakekatnya perkembangan adalah perubahan tingkah laku, yaitu makin bertambah umur seseorang variasi kegiatannya makin bertambah termasuk struktur dan organisasi tingkah lakunya, makin lama makin kompleks. Beberapa hal yang bertambah antara lain : a). Struktur relasi bertambah, awalnya pergaulan terbatas lingkungan disekitar rumah, kemudian bertambah diluar rumah/ tetangga b). Hirarki bertambah kompleks , awalnya hanya dapat menggunakan sesuatu sebagai alat permainan dengan bertambahnya umur menggunakan alat untuk memenuhi kebutuhan c). Bertambah luasnya arena aktivitas individu, makin dewasa seseorang maka arena aktivitasnya menjadi bertambah lebih luas d). Perubahan realita, artinya adalah maikn bertambah usia makin dapat membedakan yang khayal dan yang realistis e). Makin terdeferensiasinya tingkah laku, mula-2 seorang anak kecil memegang sesuatu dengan 2 tangan, kemudian meningkat hanya dengan 1 tangan. f). Makin stratiifikasi, artinya makin bertambahnya umur seseorang akan semakin pandai menyembunyikan isi hatinya. Jika anak bisa berdusta semu, setelah dewasa bisa berdusta dengan sengaja. Penjelasan perkembangan diatas cukup menambah wawasan anda tentang bagaiman kepribadian manusia secara alami mengalami perkembangan sehingga manusia semakin dapat menyesuaikan diri dan memenuhi segala kebutuhan hidupnya baik fisik maupun psikologis. Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Penugasan Tes Formatif
  • 7. 8 Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 6. Erik Erikson (1902-1994) Teori Erik Erikson (Tahapan Pembangunan Psikososial) tentang delapan tahap kepribadian.Teori ini juga melampaui masa kanak-kanak untuk melihat perkembangan di seluruh umur yang dibagi dalam 8 tingkatan. Perkembangan kepribadian dalam teori psikoanalisis Erickson perkembangan manusia adalah salah satu teori terbaik yang dikenal dalam psikologi. Erikson memilih untuk fokus pada pentingnya hubungan sosial pada perkembangan manusia yang meliputi urutan perkembangan seperti dalam bagan sebagai berikut : Trust VS Mistrust (0-1/1,5 tahun). Otonomi VS Rasa Malu dan Ragu ( early chilhood : 1/1,5-3 tahun). Inisiatif VS Rasa Bersalah (late chilhood:3-6th). Industri VS Inferiority ( usia sekolah:6-12 tahun). Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Penugasan Tes Formatif
  • 8. 9 Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan Identitas dan Penolakan VS difusi Identitas ( masa remaja: 12-20 tahun). Intimasi dan Solidaritas VS Isolasi (Early adulthood : 20-35 th). Generativitas VS Stagnasi/ mandeg ( middle adulthood : 35-65 th ). Integritas VS Keputusasaan (later years: diatas 65 th). C. Faktor-faktor penentu kepribadian Selanjutnya akan dibahas tentang beberapa faktor yang ikut menentukan kepribadian manusia, sehingga manusia menjadi semakin berkembang sebagaimana mestinya. Di bahasan ini anda akan mendapatkan pengetahuan yang mendasari perkembangan kepribadian, sekaligus dapat menjawab pertanyaan umum siapakan dan apakah yang mempengaruhi perkembangan Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Penugasan Tes Formatif
  • 9. 10 Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan kepribadian individu manusia. Secara garis besar faktor yang mempengaruhi perkembangan kepribadian, yaitu hereditas (genetika) dan lingkungan (environment). 1. Faktor keturunan Yang dimaksud faktor keturunan merujuk pada faktor genetika seorang individu. Termasuk kategori individu misalnya : tinggi fisik, bentuk wajah, gender, temperamen, komposisi otot dan refleks, tingkat energi dan irama biologis . Contoh ciri-2 tersebut adalah karakteristik yang pada umumnya dianggap, entah sepenuhnya atau secara substansial, dipengaruhi oleh siapa orang tua dari individu tersebut, yang merupakan komposisi biologis, psikologis, dan psikologis bawaan dari individu. Pernyataan tersebut kemudian didukung oleh beberapa hasil penelitian tentang : 1) penyokong genetis dari perilaku dan temperamen anak-anak 2) anak-anak kembar yang dipisahkan sejak lahir. 3) konsistensi kepuasan kerja dari waktu ke waktu dan dalam berbagai situasi.[1] Marilah kita coba menyimak penjelsan hasil penelitian yang berkaitan dengan faktor keturunan sebagai pendukung perkembangan kepribadian. Ilustrasi dibawah ini perlu dipahami supaya anda sedikit mendapat informasi yang cukup bervariasi tentang perkembangan kepribadian manusia. Informasi I Penelitian terhadap anak-anak memberikan dukungan yang kuat terhadap pengaruh dari faktor keturunan. Beberapa peryataan dibawah ini dapat menjadi pertimbangan kebenaran teori tersebt : 1) Bukti menunjukkan bahwa sifat-sifat seperti perasaan malu, rasa takut, dan agresif dapat dikaitkan dengan karakteristik genetis bawaan. 2) Temuan ini mengemukakan bahwa beberapa sifat kepribadian mungkin dihasilkan dari kode genetis sama yang memperanguhi faktor-faktor seperti tinggi badan dan warna rambut. Informasi II Para peneliti telah mempelajari lebih dari 100 pasangan kembar identik yang dipisahkan sejak lahir dan dibesarkan secara terpisah. Ahsil penelitian menunjukkan sebagai berikut : 1) Ternyata peneliti menemukan kesamaan untuk hampir setiap ciri perilaku, Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Penugasan Tes Formatif
  • 10. 11 Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan ini menandakan bahwa bagian variasi yang signifikan di antara anak-anak kembar ternyata terkait dengan faktor genetis. 2) Penelitian ini juga memberi kesan bahwa lingkungan pengasuhan tidak begitu memengaruhi perkembangan kepribadian atau dengan kata lain, kepribadian dari seorang kembar identik yang dibesarkan di keluarga yang berbeda ternyata lebih mirip dengan pasangan kembarnya dibandingkan kepribadian seorang kembar identik dengan saudara-saudara kandungnya yang dibesarkan bersama-sama. 2. Faktor lingkungan Faktor lain yang memberi pengaruh cukup besar terhadap pembentukan karakter adalah lingkungan di mana seseorang tumbuh dan dibesarkan; norma dalam keluarga, teman, dan kelompok sosial; dan pengaruh-pengaruh lain yang seorang manusia dapat alami. Faktor lingkungan ini memiliki peran dalam membentuk kepribadian seseorang. Keluarga merupakan tempat yang paling dekat dan berpengaruh terhadap anggota nya termasuk individu manusia sejak masa kanak-kanak. Pola-pola perilaku yang sudah terkembangkan dalam masyarakat (bangsa) tertentu (seperti bentuk adat istiadat) sangat memungkinkan mereka untuk memiliki karakteristik kepribadian tertentu yang sama. Pola-pola perilaku yang sudah terkembangkan dalam masyarakat (bangsa) tertentu (seperti bentuk adat istiadat) sangat memungkinkan mereka untuk memiliki karakteristik kepribadian tertentu yang sama. 3. Sifat-sifat kepribadian Para peneliti telah lama meyakini bahwa sifat-sifat kepribadian dapat membantu proses seleksi karyawan, menyesuaikan bidang pekerjaan dengan individu, dan memandu keputusan pengembangan karier. “kepribadian merupakan organisasi yang dinamis dalam individu tentang sistem psikofisik yang menentukan penyesuaiannya yang unik terhadap lingkungannya”. Pengertian tersebut dapat diartikan sebagai berikut. 1. Dynamic, merujuk kepada perubahan kualitas perilaku (karakteristik) individu, dari waktu ke waktu, atau dari situasi ke situasi. Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Penugasan Tes Formatif
  • 11. 12 Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 2. Organization, yang menekankan pemolaan bagian-bagian struktur kepribadian yang independen, yang masing-masing bagian tersebut mempunyai hubungan khusus satu sama lainnya. Ini menunjukkan bahwa kepribadian itu bukan kumpulan sifat-sifat, dalam arti satu sifat ditambah dengan yang lainnya, melainkan keterkaitan antara sifat-sifat tersebut, yang satu sama lainnya saling berhubungan atau berinterelasi. 3. Psychophysical Systems, yang terdiri atas kebiasaan, sikap, emosi, motif, keyakinan, yang kesemuanya merupakan aspek psikis, tetapi mempunyai dasar fisik dalam diri individu, seperti: syaraf, kelenjar, atau tubuh individu secara keseluruhan. Sistem psikofisik ini meskipun mempunyai fondasi pembawaan, namun dalam perkembangannya lebih dipengaruhi oleh hasil belajar, atau diperoleh melalui pengalaman. 4. Determine, yang menunjuk pada peranan motivasional sistem psikofisik. Dalam diri individu, sistem ini mendasari kegiatan-kegiatan yang khas, yang mempengaruhi bentuk-bentuk. Sikap, keyakinan, kebiasaan, atau elemen-elemen sistem psikofisik lainnya muncul melalui sistem stimulus, baik dari lingkungan, maupun dari dalam diri individu sendiri. 5. Unique, yang menunjuk pada keunikan atau keragaman tingkah laku individu sebagai ekspresi dari pola sistem psikofisiknya. Dalam proses penyesuaian diri terhadap lingkungan, tidak ada reaksi atau respon yang sama dari dua orang, meskipun kembar identik. Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Penugasan Tes Formatif
  • 12. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan Rangkuman Belajar tentang Pengembangan kepribadian yang berarti mempelajari kemauan individu manusia untuk menata sistem dalam diri dan perilakunya . Artinya seseorang akan menampilkan sesuatu untuk dipersepsikan oleh orang lain dengan baik. Beberapa ahli yang menyampaikan tentang Perkembangan kepribadian adalah : Sigmund Freud, Alfred Adler, Karen Horney, HS Sulivan, Kurt Lewin, Erik Erison. Dari masing-masing penjelasan teori memberikan penjelasan yang bervariasi namun masih serupa maknanya tentang perkembangan kepribadian manusia. Beberapa ahli menjelaskan proses perkembangan sejak rentang konsepsi sd lansia, ahli lain menjelaskan hanya pada tahapan tertentu. Selain pembahasan perkembangan yang secara teori telah dijelaskan para ahli. Perkembangan kepribadian manusia juga ditentukan oleh beberapa faktormeliputi: faktor keturunan (hereditas), dan faktor lingkungan. 13 Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Penugasan Tes Formatif
  • 13. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 14 Penugasan Kerjakanlah secara berkelompok (maksimal 4 orang) untuk membahas beberapa topik dibawah ini : 1. Tentukan beberapa pasien dengan beberapa kelompok umur yaitu : Bayi, anak, remaja, dewasa muda, dewasa tua, lansia. 2. Buatlah identifikas/pemisahan berdasarkan kelompok umur tsb. 3. Amatilah bersama teman sekelompok tentang tingkah laku yang dialami pasien ,atau anda boleh menanyakan langsung kepada pasien tentang ciri-ciri kepribadian sesuai tingkat usianya. 4. Buatlah pembahasan atas hal-hal/masalah (jika ada) yang sudah anda temukan, jelaskanlah mengapa demikian. Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Penugasan Tes Formatif