1. Pengenalan Kapasitas File dan Media Penyimpanan
Penjelasan Installasi Harddisk
Pengaturan Posisi Pemasangan Harddisk
Harddisk Auto Detect pada BIOS
Pengenalan File System
Partisi Harddisk
3. Byte dan Bit
Claude E. Shannon pertama kali menggunakan kata bit
dalam sebuah karya ilmiah pada tahun 19481
byte = 8 bit
kilo byte = 2^10 bytes
mega byte = 2^20 bytes
giga byte = 2^30 bytes
tera byte = 2^40 bytes
peta byte = 2^50 bytes
exa byte = 2^60 bytes
zetta byte = 2^70 Bytes
yotta byte = 2^80 Bytes
4. FLoppy Disk Drive – Disket
adalah sebuah perangkat
penyimpanan data yang
terdiri dari sebuah
medium penyimpanan
magnetis bulat yang tipis
dan lentur dan dilapisi
lapisan plastik berbentuk
persegi atau persegi
panjang
Kapasistas 1,44MB
5. Zip Drive – Zip Disc
Zip drive (disk Zip)
merupakan sistem
penyimpanan dalam
bentuk disk berukuran
menengah, yang
diperkenalkan oleh
Iomega pada akhir 1994.
Awalnya, disk Zip
memiliki kapasitas 100
MB, tetapi kemudian
ditingkatkan menjadi
250 MB dan kemudian
menjadi 750 MB.
6. CD, DVD, Blu Ray
sebuah piringan optikal
yang digunakan untuk
menyimpan data secara
digital
8. Blu Ray-DVD Comparison
Feature DVD Blu-ray
Maximum native resolutions
supported via HDMI
EDTV (480p) HDTV (720p, 1080i, 1080p)
Disc capacity
4.7GB (single layer)
8.5GB (dual layer)
25GB (single layer)
50GB (dual layer)
Video capacity (per dual-layer disc) SD: approximately 3 hours
SD: approximately 23 hours
HD: 8.5 or 5.6 hours, depending on
encoding method
Compatible video game consoles
PlayStation 2, PlayStation 3,
Xbox, Xbox 360
PlayStation 3
Player prices $99 and less
$170+ for Profile 1.1 players
$250+ for Profile 2.0 players
$400 for PlayStation 3
Movie prices $6 and more (retail) $20 to $28 (retail)
Number of titles available at the end
of 2008
90,000-plus about 1,000
Set-top recorders available now Yes No
Copy protection/digital rights
management
Macrovision, CSS AACS, ICT, BD+, BD-ROM Mark
Region-coded discs and players Yes Yes
10. Perkembangan Hard Disk
Kapasitas per cakram bertambah dari 3,75 MB menjadi 4
TB atau lebih, meningkat jutaan kali lipat.
Ukuran fisik cakram keras berkurang dari 1,9 m3 (setara
dengan dua buah lemari pendingin) menjadi kurang dari
20 mm
Berat berkurang dari 920 kg menjadi 48 gram.
Harga berkurang dari USD 15.000 per MB menjadi kurang
dari USD 0.00006 per MB
Waktu akses rata-rata berkurang dari 100 millidetik
menjadi 40 kali lebih cepat.
Aplikasi pasar berkembang dari komputer mainframe pada
akhir tahun 1950 ke berbagai aplikasi penyimpanan data
termasuk konten hiburan.
12. Hard Disk Technology
RAID (Redundant Array of Independent Disks)
RAID adalah teknologi penggabungan beberapa harddisk
yang oleh sebuah operating system komputer dianggap
menjadi satu harddisk. Konsep ini pertama kali
didefinisikan oleh David A. Patterson, Garth A. Gibson dan
Randy Katz dari University of California, Berkeley pada
tahun 1987.
S.M.A.R.T (Self-Monitoring, Analysis and Reporting
Technology)
SMART adalah teknologi monitoring kinerja harddisk.
Dengan SMART maka harddisk mampu mendeteksi
adanya error dan melaporkan error ini kepada sistem.
SMART paertama kali dipelopori oleh COMPAQ, namun
kini hampir semua menggunakan teknologi SMART.
13. ATA & SATA
Serial ATA Connector
Parallel ATA Connector
Parallel and Serial ATA Cables
14. Master/Slave – Primary Secondary
Bila anda memiliki 1 harddisk dalam sebuah komputer, disarankan
menggunakan Soket IDE1 (Primary) lalu menyetting jumper dalam posisi
master (disebut Primary Master).
Bila anda memiliki 1 harddisk yang memiliki operating system dan sebuah
harddisk lain yang anda gunakan sebagai data atau sebuah CD/DVDRom,
disarankan menggunakan soket IDE1 (Primary) pada harddisk yang memiliki
OS dengan posisi master (disebut Primary Master) dan harddisk lain atau
CD/DVDRom pada IDE2 (Sekondary) dengan posisi Master (disebut
Sekondary Master).
Bila anda memiliki sebuah harddisk yang memiliki operating system, sebuah
harddisk untuk data, dan sebuah CD/DVD Rom (artinya ada 3 device) maka
disarankan harddisk yang memiliki Operating system pada posisi IDE 1 sebagai
Master (Primary Master). Harddisk untuk data pada posisi Slave (Primary
Slave). Dan sebuah CD/DVDRom pada posisi Sekondary Master.
Bila anda memiliki 2 harddisk dan 2 buah CD/DVDRom. Maka 1 harddisk
berfungsi sebagai Primary Master, sebuah lagi sebagai Primary Slave. Sebuah
CD/DVD sebagai Sekondary Master dan sebuah CD/DVD yang lain sebagai
Sekondary Slave.
16. Jumper pada Harddisk
Jumper pada Harddisk, bisa
dibilang berfungsi sebagai
switch. Bila diubah, akan
menentukan posisi harddisk
tersebut apakah sebagai
Master atau sebagai Slave
Master, bisa diartikan
harddisk yang memiliki posisi
utama
Sedangkan Slave, bisa
diartikan harddisk yang
memiliki posisi kedua
17. SERIAL ATTACHED SCSI (SAS)
SAS adalah protokol serial point-
to-point yang memindahkan data
ke dan dari perangkat
penyimpanan komputer seperti
hard drive dan tape drive.
SAS menggantikan SCSI Paralel
(Small Computer System Interface,
diucapkan "scuzzy").
SAS Connector
18. SAS dan SATA
SATA 3 atau 6 Gbit/s drive dapat dihubungkan ke SAS
backplanes, namun SAS drive tidak dapat terhubung ke
backplanes SATA.
SAS menawarkan kapasistas lebih besar, easier scalability
and expansion, dan enhanced security daripada SATA.
SAS beroperasi FullDuplex sedangkan SATA HalfDuplex.
SATA ditujuan untuk PC, sedangkan SAS ditujukan untuk
Server.
SATA mampu konek dengan 1m kabel, sedangkan SAS
dengan 8m kabel.
23. File System
File System/sistem berkas adalah
struktur logika yang digunakan
untuk mengendalikan akses
terhadap data yang ada pada
media penyimpanan.
Jenis-Jenis File System:
FAT (File Allocation Table)
FAT16
FAT32
NTFS (New Technology File
System)
EXT (Extended)
EXT2
EXT3