SlideShare a Scribd company logo
1 of 25
KOMUNIKASI GRAFIS
Iwan Setiawan SE, M.I.Kom
BungIwan.com
Kontak@BungIwan.com
0818 799 543
Desain Komunikasi Visual
Untuk Media Tercetak
Agar mampu menghasilkan rancangan yang menarik dan
komunikatif kita harus mempunyai pemahaman tentang
unsur-unsur visual dalam desain.
Yang dimaksud dengan unsur-unsur ini adalah:
garis (line),
bidang (shape),
warna (colour),
gelap terang(value),
tekstur (texture) dan
ukuran (size).
Kepekaan terhadap pengelolaan semua unsur-unsur ini akan
menghasilkan komposisi desain yang harmonis, menarik,
komunikatif dan menyenangkan audience.
Dan sebagai panduan dalam mengerjakan karya desain
seorang desainer berpedoman pada prinsip-prinsip desain
yang terdiri dari :
keseimbangan (balance),
tekanan (emphasis),
irama (rhythm), dan
kesatuan (unity).
Keempat prinsip dasar ini bukan sesuatu yang baku. Tidak
menutup kemungkinan untuk dilanggar apabila kita
mempunyai imajinasi tinggi dimana ekspresi karya kita
membutuhkan gaya spektakuler dan tidak biasa (break the
rule).
Namun justru dengan adanya visualisasi yang tidak biasa ini
rancangan kita mempunyai unsur surprise (kejutan) yang
dramatis sehingga mampu mencuri perhatian audience.
Pemahaman lain yang tak boleh diabaikan adalah proses reproduksi
grafika (proses cetak) dari media yang dirancang. Tiap media cetak
yang akan diterbitkan harus melalui prosedur pracetak dan cetak
yang sesuai dengan kebutuhan.
Proses cetak yang umum digunakan adalah offset dan sablon Dalam
kegiatan ini kita harus mempunyai pengetahuan dasar tentang
metode cetak mencetak ini secara menyeluruh. Dimulai dari syarat-
syarat file rancangan yang tepat untuk dicetak mau-pun jenis bahan
dan proses finishing yang hendak digunakan.
Unsur- Unsur Visual desain
Dalam dunia seni rupa dan desain dikenal adanya
istilah nirmana.
Nirmana mengajarkan unsur atau elemen yang ada
pada suatu gambar serta estetika seni dalam
mengorganisasi unsur atau elemen agar menjadi
sebuah karya seni yang bagus dan bermakna.
Unsur- unsur dasar dari desain yang akan di
bahas adalah.
1. Garis (line)
2. Bidang (Shape)
3. Warna
4. Gelap Terang (Value)
5. Tekstur (Texture)
6. Format
1. Garis ( Line)
Garis adalah jejak dari suatu benda, ia tidak memiliki
kedaalaman; hanya memiliki ketebalan dan panjang,
sehingga disebut elemen satu dimensi.
2. Bidang (Shape)
Adalah suatu bentuk raut pipih, datar sejajar dengan
dimensi panjang dan lebar serta menutup permukaan.
3. Warna
Selain menarik perhatian warna juga berperan untuk memperkuat
makna pesan yang di sampaikan. Dalam warna dikenal adanya tiga
dimensi warna yang sangat besar pengaruhnya terhadap tata rupa,
hue, value dan chroma.
Hue adalah realitas/corak warna, yaitu dimensi mengenai klasifikasi
warna, nama warna, dan jenis warna
Value adalah tonasi warna, yaitu dimensi tentang terang dan gelap
atau tua dan muda warna, disebut pula ke-terang-an warna (lightness)
Chroma adalah intensitas warna, yaitu dimensi tentang cerah-redup
warna, cemerlang- suram warna, murni-kotor warna, di sebut pula
kecerahan warna (brightness)
4. Gelap Terang (Value)
Adalah dimensi mengenai derajat terang gelap atau tua
warna yang disebut pula dengan istilah lightness atau ke-
terang-an warna. Singkatnya Value merupakan perbedaan
gelap terang. Berguna untuk menciptakan kemudahan
“membaca” desain melalui kontras gelap terang tersebut.
5. Teksture (Texture)
Tekstur adalah nilai raba atau halus kasarnya suatu permukaan.
Tekstur terbagi dua yakni tekstur raba dan tekstur visual.
Tekstur raba adalah tekstur yang dapat dirasakan dengan indera
peraba (ujung jari). Tekstur raba ini sifatnya nyata, artinya dilihat
tampak kasar, di raba pun nyata kasar.
Tekstur lihat/visual adalah tekstur yang di rasakan lewat
penglihatan. Tekstur lihat ini bersifat semu, karena teksturnya
kasar namun jika diraba ternyata bisa halus.
6. Format
Kita harus cermat memperhitungkan besar kecilnya elemen visual
agar memiliki nilai kemudahan baca (legibility) yang tinggi.
Informasi yang dianggap paling penting harus di tonjolkan dengan
format ukuran yang lebih besar dan mencolok.
Demikian pula warna, bentuk dan posisinya secara visual perlu di
buat kontras dan menonjol sehingga menjadi focal point.
Prinsip- Prinsip Dasar
Desain Komunikasi Visual
Dalam desain komunikasi visual dikenal prinsip- prinsip
desain yang dipergunakan sebagai panduan kerja
maupun konsep desain, diantaranya :
1. Kesimbangan (balance)
2. Tekanan (emphasis)
3. Irama (rhythm)
4. Kesatuan (unity)
1. Kesimbangan (balance)
Keseimbangan atau balance
adalah pembagian sama berat,
baik secara visual maupun optik.
Komposisi desain dapat
seimbang apabila objek di
kiri dan kanan terkesan sama
berat.
Ada dua pendekatan untuk
menciptakan balance.
1. Keseimbangan Formal
(Formal balance)
Yaitu dengan membagi
sama berat kiri- kanan atau
atas bawah secara simetris
atau setara.
Keseimbangan simetris
(formal) mempunyai kesan
kokoh dan stabil, sesuai
citratradisional dan
konservatif.
2. Keseimbangan
Asimetris (informal
balance)
Yaitu penyusunan
elemen- elemen desain
yang tidak sama antara
sisi kiri dan sisi kanan,
namun terasa
seimbang.
2. Tekanan (emphasis)
Dalam desain dikenal istilah focal
point atau focus of interest yaitu
penonjolan salah satu elemen
visual dengan tujuan menarik
perhatian.
Focal point juga sering disebut
center of interest, pusat
Ada beberapa cara untuk
menonjolkan salah satu elemen
desain, yaitu :
1. Kontras
Focal point dapat di ciptakan dengan menunjukan kontras antara
objek yang dianggap penting dengan objek lain di sekitarnya
2. Isolasi objek
Focal Point juga dapat di ciptakan dengan cara memisahkan objek
kumpulan objek yang lain. Secara visual objek yang terisolasi akan
lebih menarik perhatian.
3. Penempatan objek
Objek yang di tempatkan di tengah bidang atau pusat garis
akan menjadi focal point.
3. Irama (rhythm)
Adalah gerak pengulangan atau gerak
yang ajek, teratur, terus menerus.
Irama adalah pola layout yang di buat dengan
cara menyusun elemen visual secara
ulang. Irama visual dalam desain komunikasi
visual dapat berupa repetisi dan variasi.
4. Kesatuan (unity)
Kesatuan merupakan salah satu
prinsip yang menekankan pada
keselarasan dari unsur-unsur yang
disusun, baik dalam wujudnya
maupun dalam kaitannya dengan
ide yang melandasi.
Desain dikatakan menyatu apabila
secara keseluruhan tampak
harmonis, ada kesatuan antara
tipografi, ilustrasi, warna dan
unsur-unsur yang lain.
TERIMA KASIH
Iwan Setiawan SE, M.I.Kom
BungIwan.com
0818 799 543

More Related Content

What's hot

Slide pengajaran asas grafik
Slide pengajaran asas grafikSlide pengajaran asas grafik
Slide pengajaran asas grafik
Fathdzelly Jaya
 
Teknologi Pendidikan-Asas Grafik
Teknologi Pendidikan-Asas GrafikTeknologi Pendidikan-Asas Grafik
Teknologi Pendidikan-Asas Grafik
artventure ipkt
 

What's hot (20)

Nirmana
NirmanaNirmana
Nirmana
 
Prinsip keseimbangan 21 22
Prinsip keseimbangan 21 22Prinsip keseimbangan 21 22
Prinsip keseimbangan 21 22
 
LAYOUT DASAR -Dalam majalah/poster
LAYOUT DASAR -Dalam majalah/posterLAYOUT DASAR -Dalam majalah/poster
LAYOUT DASAR -Dalam majalah/poster
 
Nirmana Dwi matra
Nirmana Dwi matraNirmana Dwi matra
Nirmana Dwi matra
 
Tata Letak (layout) - Elemen Desain
Tata Letak (layout) - Elemen DesainTata Letak (layout) - Elemen Desain
Tata Letak (layout) - Elemen Desain
 
PRINSIP DASAR LAYOUT
PRINSIP DASAR LAYOUTPRINSIP DASAR LAYOUT
PRINSIP DASAR LAYOUT
 
Elemen Dasar Desain X TKI SMK YPN Belinyu
Elemen Dasar Desain X TKI SMK YPN BelinyuElemen Dasar Desain X TKI SMK YPN Belinyu
Elemen Dasar Desain X TKI SMK YPN Belinyu
 
Komposisi desain grafis
Komposisi desain grafisKomposisi desain grafis
Komposisi desain grafis
 
Unsur desain gambar
Unsur desain gambarUnsur desain gambar
Unsur desain gambar
 
Tik
TikTik
Tik
 
Dasar Desain Grafis | Garis dan Bidang
Dasar Desain Grafis | Garis dan BidangDasar Desain Grafis | Garis dan Bidang
Dasar Desain Grafis | Garis dan Bidang
 
KONSEP ASAS GRAFIK MENGHASIL BAHAN GRAFIK YANG BAIK
KONSEP ASAS GRAFIKMENGHASIL BAHAN GRAFIK YANG BAIKKONSEP ASAS GRAFIKMENGHASIL BAHAN GRAFIK YANG BAIK
KONSEP ASAS GRAFIK MENGHASIL BAHAN GRAFIK YANG BAIK
 
Graphic design by mprabuw
Graphic design by mprabuwGraphic design by mprabuw
Graphic design by mprabuw
 
Pengertian dan Unsur-unsur Desain Grafis
Pengertian dan Unsur-unsur Desain GrafisPengertian dan Unsur-unsur Desain Grafis
Pengertian dan Unsur-unsur Desain Grafis
 
Desain grafis multimedia
Desain grafis multimediaDesain grafis multimedia
Desain grafis multimedia
 
Geometri dan Ekspresi Visual
Geometri dan Ekspresi VisualGeometri dan Ekspresi Visual
Geometri dan Ekspresi Visual
 
Asas grafik
Asas grafikAsas grafik
Asas grafik
 
Slide pengajaran asas grafik
Slide pengajaran asas grafikSlide pengajaran asas grafik
Slide pengajaran asas grafik
 
Teknologi Pendidikan-Asas Grafik
Teknologi Pendidikan-Asas GrafikTeknologi Pendidikan-Asas Grafik
Teknologi Pendidikan-Asas Grafik
 
berbagai jenis layout
berbagai jenis layoutberbagai jenis layout
berbagai jenis layout
 

Similar to dkv untuk media tercetak

2. Prinsip desain grafis.pptx
2. Prinsip desain grafis.pptx2. Prinsip desain grafis.pptx
2. Prinsip desain grafis.pptx
AndsngTeruna
 
Pertemuan 3 - Visual Elements.pdf
Pertemuan 3 - Visual Elements.pdfPertemuan 3 - Visual Elements.pdf
Pertemuan 3 - Visual Elements.pdf
AnnisaRahayuu
 
Elemen desaingrafis
Elemen desaingrafisElemen desaingrafis
Elemen desaingrafis
Adi Kiswanto
 
Materi pengolahan citra
Materi pengolahan citraMateri pengolahan citra
Materi pengolahan citra
Bunda Dewi
 

Similar to dkv untuk media tercetak (20)

12387372.ppt
12387372.ppt12387372.ppt
12387372.ppt
 
Topik 3-asas-grafikkini-1npura9 1
Topik 3-asas-grafikkini-1npura9 1Topik 3-asas-grafikkini-1npura9 1
Topik 3-asas-grafikkini-1npura9 1
 
2. Prinsip desain grafis.pptx
2. Prinsip desain grafis.pptx2. Prinsip desain grafis.pptx
2. Prinsip desain grafis.pptx
 
Unsur dan Prinsip Desain Grafis.pptx
Unsur dan Prinsip Desain Grafis.pptxUnsur dan Prinsip Desain Grafis.pptx
Unsur dan Prinsip Desain Grafis.pptx
 
Pertemuan 3 - Visual Elements.pdf
Pertemuan 3 - Visual Elements.pdfPertemuan 3 - Visual Elements.pdf
Pertemuan 3 - Visual Elements.pdf
 
2021 - PRINSIP DASAR DAN UNSUR DESAIN.pptx
2021 - PRINSIP DASAR DAN UNSUR DESAIN.pptx2021 - PRINSIP DASAR DAN UNSUR DESAIN.pptx
2021 - PRINSIP DASAR DAN UNSUR DESAIN.pptx
 
The Principles of Design.pptx
The Principles of Design.pptxThe Principles of Design.pptx
The Principles of Design.pptx
 
What is graphic design 1
What is graphic design 1What is graphic design 1
What is graphic design 1
 
The Principles Of Design Presentation (1).pptx
The Principles Of Design Presentation (1).pptxThe Principles Of Design Presentation (1).pptx
The Principles Of Design Presentation (1).pptx
 
DGP-1.pdf
DGP-1.pdfDGP-1.pdf
DGP-1.pdf
 
3.1 DASAR DESAIN GRAFIS.pptx
3.1 DASAR DESAIN GRAFIS.pptx3.1 DASAR DESAIN GRAFIS.pptx
3.1 DASAR DESAIN GRAFIS.pptx
 
Modul-Desain-Grafis.pdf
Modul-Desain-Grafis.pdfModul-Desain-Grafis.pdf
Modul-Desain-Grafis.pdf
 
Desain pemodelan grafik - Tugas 1
Desain pemodelan grafik - Tugas 1Desain pemodelan grafik - Tugas 1
Desain pemodelan grafik - Tugas 1
 
BAB 2 - Prinsip dan Elemen Desain.pptx
BAB 2 - Prinsip dan Elemen Desain.pptxBAB 2 - Prinsip dan Elemen Desain.pptx
BAB 2 - Prinsip dan Elemen Desain.pptx
 
Pertemuan 5 Prinsip Desain Grafis.pptx
Pertemuan 5 Prinsip Desain Grafis.pptxPertemuan 5 Prinsip Desain Grafis.pptx
Pertemuan 5 Prinsip Desain Grafis.pptx
 
TUGAS DDG XMMB
TUGAS DDG XMMBTUGAS DDG XMMB
TUGAS DDG XMMB
 
Reka bentuk visual
Reka bentuk visualReka bentuk visual
Reka bentuk visual
 
Elemen desaingrafis
Elemen desaingrafisElemen desaingrafis
Elemen desaingrafis
 
Prinsip dan Elemen Dasar dalam Desain Grafis
Prinsip dan Elemen Dasar dalam Desain GrafisPrinsip dan Elemen Dasar dalam Desain Grafis
Prinsip dan Elemen Dasar dalam Desain Grafis
 
Materi pengolahan citra
Materi pengolahan citraMateri pengolahan citra
Materi pengolahan citra
 

More from iwan setiawan

More from iwan setiawan (20)

Rebrandingvs Reposition
Rebrandingvs RepositionRebrandingvs Reposition
Rebrandingvs Reposition
 
12 Rumusan Dasar Produk & STP R
12 Rumusan Dasar Produk & STP R12 Rumusan Dasar Produk & STP R
12 Rumusan Dasar Produk & STP R
 
Formula Membuat Merek
Formula Membuat MerekFormula Membuat Merek
Formula Membuat Merek
 
Mengembangkan Bisnis Di Era Digital
Mengembangkan Bisnis Di Era DigitalMengembangkan Bisnis Di Era Digital
Mengembangkan Bisnis Di Era Digital
 
Strategi Kreatif
Strategi KreatifStrategi Kreatif
Strategi Kreatif
 
Komunikasi Bisnis Digital
Komunikasi Bisnis DigitalKomunikasi Bisnis Digital
Komunikasi Bisnis Digital
 
Etika Komunikasi Massa (lanjutan)
Etika Komunikasi Massa (lanjutan)Etika Komunikasi Massa (lanjutan)
Etika Komunikasi Massa (lanjutan)
 
Kredibilitas MediaDigital
Kredibilitas MediaDigitalKredibilitas MediaDigital
Kredibilitas MediaDigital
 
Etika Komunikasi Massa 2
Etika Komunikasi Massa 2Etika Komunikasi Massa 2
Etika Komunikasi Massa 2
 
Clickbait Journalism
Clickbait JournalismClickbait Journalism
Clickbait Journalism
 
Jurnalisme Media Sosial
Jurnalisme Media SosialJurnalisme Media Sosial
Jurnalisme Media Sosial
 
Desain Media Digital : Tipografi
Desain Media Digital : TipografiDesain Media Digital : Tipografi
Desain Media Digital : Tipografi
 
Etika Komunikasi Massa 1
Etika Komunikasi Massa 1Etika Komunikasi Massa 1
Etika Komunikasi Massa 1
 
Gaya Penulisan Naskah Digital
Gaya Penulisan Naskah DigitalGaya Penulisan Naskah Digital
Gaya Penulisan Naskah Digital
 
Radio dan Televisi Digital
Radio dan Televisi DigitalRadio dan Televisi Digital
Radio dan Televisi Digital
 
Chloskin
Chloskin   Chloskin
Chloskin
 
Sprintesgold Product Knowledge 2020
Sprintesgold Product Knowledge 2020Sprintesgold Product Knowledge 2020
Sprintesgold Product Knowledge 2020
 
Media Sosial
Media SosialMedia Sosial
Media Sosial
 
UTS Manajemen Media Digital
UTS Manajemen Media DigitalUTS Manajemen Media Digital
UTS Manajemen Media Digital
 
Efek Efek Komunikasi Massa
Efek Efek Komunikasi MassaEfek Efek Komunikasi Massa
Efek Efek Komunikasi Massa
 

Recently uploaded

Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
pipinafindraputri1
 
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
novibernadina
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
JarzaniIsmail
 
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 20241. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
DessyArliani
 

Recently uploaded (20)

AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTXAKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
 
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptxMemperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAYSOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
 
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
 
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
 
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
 
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKAksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
 
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusiaKonseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
 
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 20241. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 

dkv untuk media tercetak

  • 1. KOMUNIKASI GRAFIS Iwan Setiawan SE, M.I.Kom BungIwan.com Kontak@BungIwan.com 0818 799 543
  • 3. Agar mampu menghasilkan rancangan yang menarik dan komunikatif kita harus mempunyai pemahaman tentang unsur-unsur visual dalam desain. Yang dimaksud dengan unsur-unsur ini adalah: garis (line), bidang (shape), warna (colour), gelap terang(value), tekstur (texture) dan ukuran (size).
  • 4. Kepekaan terhadap pengelolaan semua unsur-unsur ini akan menghasilkan komposisi desain yang harmonis, menarik, komunikatif dan menyenangkan audience. Dan sebagai panduan dalam mengerjakan karya desain seorang desainer berpedoman pada prinsip-prinsip desain yang terdiri dari : keseimbangan (balance), tekanan (emphasis), irama (rhythm), dan kesatuan (unity).
  • 5. Keempat prinsip dasar ini bukan sesuatu yang baku. Tidak menutup kemungkinan untuk dilanggar apabila kita mempunyai imajinasi tinggi dimana ekspresi karya kita membutuhkan gaya spektakuler dan tidak biasa (break the rule). Namun justru dengan adanya visualisasi yang tidak biasa ini rancangan kita mempunyai unsur surprise (kejutan) yang dramatis sehingga mampu mencuri perhatian audience.
  • 6. Pemahaman lain yang tak boleh diabaikan adalah proses reproduksi grafika (proses cetak) dari media yang dirancang. Tiap media cetak yang akan diterbitkan harus melalui prosedur pracetak dan cetak yang sesuai dengan kebutuhan. Proses cetak yang umum digunakan adalah offset dan sablon Dalam kegiatan ini kita harus mempunyai pengetahuan dasar tentang metode cetak mencetak ini secara menyeluruh. Dimulai dari syarat- syarat file rancangan yang tepat untuk dicetak mau-pun jenis bahan dan proses finishing yang hendak digunakan.
  • 7. Unsur- Unsur Visual desain Dalam dunia seni rupa dan desain dikenal adanya istilah nirmana. Nirmana mengajarkan unsur atau elemen yang ada pada suatu gambar serta estetika seni dalam mengorganisasi unsur atau elemen agar menjadi sebuah karya seni yang bagus dan bermakna.
  • 8. Unsur- unsur dasar dari desain yang akan di bahas adalah. 1. Garis (line) 2. Bidang (Shape) 3. Warna 4. Gelap Terang (Value) 5. Tekstur (Texture) 6. Format
  • 9. 1. Garis ( Line) Garis adalah jejak dari suatu benda, ia tidak memiliki kedaalaman; hanya memiliki ketebalan dan panjang, sehingga disebut elemen satu dimensi. 2. Bidang (Shape) Adalah suatu bentuk raut pipih, datar sejajar dengan dimensi panjang dan lebar serta menutup permukaan.
  • 10. 3. Warna Selain menarik perhatian warna juga berperan untuk memperkuat makna pesan yang di sampaikan. Dalam warna dikenal adanya tiga dimensi warna yang sangat besar pengaruhnya terhadap tata rupa, hue, value dan chroma.
  • 11. Hue adalah realitas/corak warna, yaitu dimensi mengenai klasifikasi warna, nama warna, dan jenis warna
  • 12. Value adalah tonasi warna, yaitu dimensi tentang terang dan gelap atau tua dan muda warna, disebut pula ke-terang-an warna (lightness)
  • 13. Chroma adalah intensitas warna, yaitu dimensi tentang cerah-redup warna, cemerlang- suram warna, murni-kotor warna, di sebut pula kecerahan warna (brightness)
  • 14. 4. Gelap Terang (Value) Adalah dimensi mengenai derajat terang gelap atau tua warna yang disebut pula dengan istilah lightness atau ke- terang-an warna. Singkatnya Value merupakan perbedaan gelap terang. Berguna untuk menciptakan kemudahan “membaca” desain melalui kontras gelap terang tersebut.
  • 15. 5. Teksture (Texture) Tekstur adalah nilai raba atau halus kasarnya suatu permukaan. Tekstur terbagi dua yakni tekstur raba dan tekstur visual. Tekstur raba adalah tekstur yang dapat dirasakan dengan indera peraba (ujung jari). Tekstur raba ini sifatnya nyata, artinya dilihat tampak kasar, di raba pun nyata kasar. Tekstur lihat/visual adalah tekstur yang di rasakan lewat penglihatan. Tekstur lihat ini bersifat semu, karena teksturnya kasar namun jika diraba ternyata bisa halus.
  • 16. 6. Format Kita harus cermat memperhitungkan besar kecilnya elemen visual agar memiliki nilai kemudahan baca (legibility) yang tinggi. Informasi yang dianggap paling penting harus di tonjolkan dengan format ukuran yang lebih besar dan mencolok. Demikian pula warna, bentuk dan posisinya secara visual perlu di buat kontras dan menonjol sehingga menjadi focal point.
  • 17. Prinsip- Prinsip Dasar Desain Komunikasi Visual Dalam desain komunikasi visual dikenal prinsip- prinsip desain yang dipergunakan sebagai panduan kerja maupun konsep desain, diantaranya : 1. Kesimbangan (balance) 2. Tekanan (emphasis) 3. Irama (rhythm) 4. Kesatuan (unity)
  • 18. 1. Kesimbangan (balance) Keseimbangan atau balance adalah pembagian sama berat, baik secara visual maupun optik. Komposisi desain dapat seimbang apabila objek di kiri dan kanan terkesan sama berat. Ada dua pendekatan untuk menciptakan balance.
  • 19. 1. Keseimbangan Formal (Formal balance) Yaitu dengan membagi sama berat kiri- kanan atau atas bawah secara simetris atau setara. Keseimbangan simetris (formal) mempunyai kesan kokoh dan stabil, sesuai citratradisional dan konservatif.
  • 20. 2. Keseimbangan Asimetris (informal balance) Yaitu penyusunan elemen- elemen desain yang tidak sama antara sisi kiri dan sisi kanan, namun terasa seimbang.
  • 21. 2. Tekanan (emphasis) Dalam desain dikenal istilah focal point atau focus of interest yaitu penonjolan salah satu elemen visual dengan tujuan menarik perhatian. Focal point juga sering disebut center of interest, pusat Ada beberapa cara untuk menonjolkan salah satu elemen desain, yaitu :
  • 22. 1. Kontras Focal point dapat di ciptakan dengan menunjukan kontras antara objek yang dianggap penting dengan objek lain di sekitarnya 2. Isolasi objek Focal Point juga dapat di ciptakan dengan cara memisahkan objek kumpulan objek yang lain. Secara visual objek yang terisolasi akan lebih menarik perhatian. 3. Penempatan objek Objek yang di tempatkan di tengah bidang atau pusat garis akan menjadi focal point.
  • 23. 3. Irama (rhythm) Adalah gerak pengulangan atau gerak yang ajek, teratur, terus menerus. Irama adalah pola layout yang di buat dengan cara menyusun elemen visual secara ulang. Irama visual dalam desain komunikasi visual dapat berupa repetisi dan variasi.
  • 24. 4. Kesatuan (unity) Kesatuan merupakan salah satu prinsip yang menekankan pada keselarasan dari unsur-unsur yang disusun, baik dalam wujudnya maupun dalam kaitannya dengan ide yang melandasi. Desain dikatakan menyatu apabila secara keseluruhan tampak harmonis, ada kesatuan antara tipografi, ilustrasi, warna dan unsur-unsur yang lain.
  • 25. TERIMA KASIH Iwan Setiawan SE, M.I.Kom BungIwan.com 0818 799 543